• Tidak ada hasil yang ditemukan

T JEP 1207133 Chapter 5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "T JEP 1207133 Chapter 5"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

115

Arsyl Elensyah Rhema Machawan, 2016

Penggunaan Noni dan Temo dalam Serial Drama Jepang dan Buku Teks Bahan Ajar : Kajian Sintaktis dan Semantis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Setelah menganalisis data yang telah penulis kumpulkan dari buku ajar

bunpou,dan dokkai, penulis dapat mengambil kesimpulan mengenai

setsuzokujoshi noni dan temo, yang merupakan jawaban dari rumusan masalah

pada bab I.

1. Persamaan konstruksi setsuzokujoshi noni dan temo.

1) Kedua setsuzokujoshi tersebut dapat memarkahi verba, nomina,

adjektiva i dan na.

2) Kedua setsuzokujoshi tersebut dapat diakhiri dengan bentuk

lampau.

2. Perbedaan konstruksi setsuzokujoshi noni dan temo.

1) Noni dapat berpola ~ bentuk lampau ~, sementara temo tidak bisa.

2) Noni dapat diletakkan di akhir kalimat, sementara temo tidak bisa.

3. Persamaan makna setsuzokujoshi noni dan temo.

1) Keduanya memiliki hubungan yang bertolak belakang antara yang

ada di S1 dan S2.

4. Perbedaan makna setsuzokujoshi noni dan temo.

1) Noni dapat menyatakan suatu hal yang diluar dugaan, di mana

dampaknya dirasakan langsung oleh pembicara.

2) Noni dapat menyatakan suatu hal yang kontras, digunakan saat

konteksnya membandingkan antar dua kondisi yang jauh berbeda.

3) Noni bermakna lebih objektif dibandingkan Temo, karena

digunakan dalam kalimat yang konteksnya sudah terbukti terjadi.

4) Noni yang terletak di akhir kalimat bermakna adanya perasaan

(2)

116

Arsyl Elensyah Rhema Machawan, 2016

Penggunaan Noni dan Temo dalam Serial Drama Jepang dan Buku Teks Bahan Ajar : Kajian Sintaktis dan Semantis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

5) Temo dapat digunakan dalam kala masa depan, yaitu dapat

digunakan untuk konteks kalimat yang bersifat prediksi akan

terjadi.

6) Temo dapat digunakan dalam kalimat majemuk setara, keyika

dalam suatu kalimat terdapat dua hal yang diangap sepadan.

7) Temo bermakna lebih subjektif dibandingkan noni, berbeda dengan

noni karena dapat digunakan dalam kalimat yang peristiwanya

belum terjadi.

8) Temo dapat digunakan dalam suatu hal yang bermakna percuma

jika dilakukan, apapun yang dinyatakan di awal kalimat hasilnya

sama saja.

Kemudian, berikut ini akan dijelaskan mengenai makna setsuzokujoshi noni

dan temo menurut teori para ahli yang menjadi dasar proses analisis, antara data

yang terdapatdi dalam serial dram dengan yang ada pada teks bahan ajar.

1. Makna Setsuzokujoshi Temo

1) Menyatakan hal yang kontradiksi

2) Menyatakan kalimat susunan persyaratan

3) Menyatakan kata tanya dan persamaan

4) Menyatakan kalimat persyaratan yang tidak faktual dan faktual

2. Makna Setsuzokujoshi Noni

1) Menyatakan kalimat tidak adanya hubungan sebab akibat

2) Hubungan yang kontras

3) Diluar Prediksi

4) Menyatakan perasaan kecewa

Melalui tabel hasil analisis di bab IV, dapat diketahui bahwa teori mengenai

makna setsuzokujoshi noni dan temo yang dikemukakan para ahli sesuai dengan

(3)

117

Arsyl Elensyah Rhema Machawan, 2016

Penggunaan Noni dan Temo dalam Serial Drama Jepang dan Buku Teks Bahan Ajar : Kajian Sintaktis dan Semantis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

buku bahan teks ajar, noni yang bermakna mengontraskan (taihi) suatu hal tidak

ditemukan.

Selanjutnya, sama halnya dengan fungsi kedua setsuzokujoshi tersebut

mengenai pengunaan dengan kalimat bermakna lain, hasil menunjukkan pada teks

bahan ajar, temo yang digunakan bersama kalimat bermakna pengaruh

hataraki-kake no bun, kalimat yang bermakna maksud atau keinginan (ishi/ ganbou no

hyoutsutsu bun) tidak ditemukan. Kemudian noni yang digunakan bersama

kalimat yang bermakna aktifitas (ugoki no bun), kalimat yang bermakna pengaruh

(hataraki-kake no bun), kalimat yang bermakna maksud atau keinginan (ishi/

ganbou no hyoutsutsu bun), serta kalimat tanya (toikake no bun) tidak ditemukan.

Sementara di sisi lain dapat ditemui pada dialog yang terdapat pada serial drama.

Ini mengandung arti bahwa, teori yang dikemukakan para ahli semuanya

digunakan dalam kehidupan sehari-hari yang direpresentasikan melalui serial

drama, temuan ini dapat menjadi tambahan wawasan baik bagi pengajar,

khususnya bagi pembelajar. Pada konteks yang sebenarnya noni dan temo tidak

hanya berarti meskipun, walaupun, atau padahal dalam bahasa Indonesia, tetapi

memiliki makna dan penggunaan yang beragam dengan konteks tertentu.

B. Saran

Penelitian ini merupakan analisis mengenai setsuzokujoshi noni dan

temo dilihat dari segi makna dan fungsi. Penelitian ini telah mengungkapkan

persamaan, perbedaan serta makna dan fungsi dari kedua setsuzokujoshi tersebut.

Dari penelitian ini, penulis berharap agar para pembelajar bahasa Jepang

memperoleh pemahaman yang lebih luas serta lebih teliti dalam menggunakan

setsuzokujoshi, khususnya noni dan temo.

Meskipun demikian, penulis merasa kurang terhadap penelitian ini. Oleh

karena itu, untuk memperbaiki kekurangan dan keterbatasan pada penelitian ini,

penulis menyarankan bagi para peneliti selanjutnya agar mengadakan penelitian

(4)

118

Arsyl Elensyah Rhema Machawan, 2016

Penggunaan Noni dan Temo dalam Serial Drama Jepang dan Buku Teks Bahan Ajar : Kajian Sintaktis dan Semantis

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

saat menggunakan kedua setsuzokujoshi tersebut. Selain itu, karena data yang

digunakan merupakan ujaran-ujaran untuk peneliti yang akan mendalami tema

Referensi

Dokumen terkait

Guru menutup proses pembelajaran dengan cara tanya jawab untuk menyimpulkan dan memberikan tugas mandiri atau kelompok serta memberi penekanan pada materi gelombang serta

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Efikasi Diri (X1) dan Kecerdasan Emosi (X2) terhadap Keberhasilan Usaha (Y1) pada rumah makan Nasi Kapau Hj..

Pada sebuah sistem reaksi paralel, selektivitas sebuah produk atau hasil reaksi dapat dinyatakan sebagai perbandingan antara banyaknya mol produk reaksi yang diinginkan/diharapkan

membawa tanda pengenal, bagi Perusahaan yang tidak menghadiri Klarifikasi hasil evaluasi ini dianggap menerima seluruh hasil keputusan Pokja ULP perihal hasil penawaran

yang berlangsung dalam sistem batch bervolume-tetap, waktu paruh (half-life) reaksi (t½) merupakan waktu yang dibutuhkan oleh reaksi tersebut agar konsentrasi reaktannya

Definisi sebuah sistem informasi manajemen, istilah yang umum dikenal orang adalah sebuah sistem manusia/mesin yang terpadu (intregeted ) untuk menyajikan informasi guna

Perusahaan yang tidak menghadiri Klarifikasi hasil Evaluasi ini dianggap menerima seluruh Hasil Keputusan Pokja ULP Perihal hasil Penawaran yang ingin diperjelas oleh

menerima seluruh hasil keputusan Pokja ULP perihal hasil penawaran yang ingin diperjelas oleh. Pokja ULP dalam