• Tidak ada hasil yang ditemukan

Contoh Soal Dan Pengisian Spt Ppn 1111

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Contoh Soal Dan Pengisian Spt Ppn 1111"

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)CONTOH SOAL & PENGISIAN SPT MASA PPN 1111.

▸ Baca selengkapnya: contoh kasus dan cara pengisian partograf

(2) Identitas PKP •. PT. SONY SEJAHTERA adalah perusahaan yang didirikan pada Tanggal 1 Maret 2005 dengan NPWP 01.333.444.5.091.000. dan sejak tanggal 01 Januari 2005 dikukuhkan sebagai PKP. Saat ini PT. SONY SEJAHTERA bergerak di bidang Industri dan perdagangan dengan Nomor KLU 60052.. •. Produk yang dihasilkan oleh PT. SONY SEJAHTERA adalah Televisi dengan merk “SS”. Semua bagian (spare part) Televisi dibuat oleh unit-unit usaha PT. SONY SEJAHTERA, sedangkan bahan bakunya diperoleh dari impor atau pembelian dalam negeri.. •. PT. SONY SEJAHTERA mempunyai tempat kedudukan di Jl.Malambong No. 15 Bandung dengan Nomor telepon (022) 99885600.. •. Dari catatan yang dimiliki oleh PT. SONY SEJAHTERA selama bulan JANUARI 2011 diketahui hal-hal sebagai berikut:. 2.

▸ Baca selengkapnya: contoh aturan pengisian tempat

(3) Daftar Penyerahan (1) Tgl. Keterangan. 7 Jan 2011 Dieskpor Televisi 21 inch kepada Samyong ltd Singapura tanpa memakai L/C dengan Nilai Ekspor sebesar Rp. 2 Milyar. PEB telah diberikan persetujuan oleh DJBC pada tanggal 12 Januari 2011 (PEB-0000023). 10 Jan 2011. Melakukan ekspor jasa maklon berupa pengiriman Televisi ukuran 54” pesanan dari Jaehun ltd Korea. Fee atas jasa maklon yang diterima adalah sebesar Rp50.000.000 dan televisi yang dikirim bernilai Rp500.000.000 dengan tanggal PEB yang telah diberikan persetujuan pada tanggal 10 Januari 2011. Pemberitahuan ekspor jasa dibuat pada tanggal 10 Januari 2011 (EJKP 00001).. 11 Jan 2011. Diserahkan 10 unit Televisi ukuran 29” dengan harga jual Rp. 30 juta kepada Kementerian Kehutanan di Jakarta untuk memantau kebakaran hutan. Faktur Pajak dibuat pada tanggal 11 Januari 2011 (020.000-11.00000001).. 12 Jan 2011. Diterima pembayaran penuh dari PT. ANGKASA RAYA atas penyerahan Televisi 21 inch dengan harga jual sebesar Rp. 50 juta. Faktur Pajak dibuat pada tanggal 12 Januari 2011 (010.000-11.00000002).. 13 Jan 2011. Pegawai yang menjaga Outlet Pabrik melaporkan bahwa pada hari ini telah dijual Televisi 14 inch dengan nilai jual sebesar Rp. 1 juta kepada konsumen yang tidak diketahui identitasnya. Faktur Pajak dibuat pada tanggal 13 Januari 2011 tanpa mencantumkan identitas pembeli (010.000-11.00000003). 3.

(4) Daftar Penyerahan (2) Tgl. Keterangan. 15 Jan 2011. Diserahkan spare part Televisi kepada PT. MEKAR SARI yang berada di kawasan berikat. Atas penyerahan tersebut PPN yang terutang sebesar Rp. 40 juta tidak dipungut. Faktur Pajak dibuat pada tanggal 15 Januari 2011 (070.000-11.00000004).. 18 Jan 2011. Diserahkan Televisi kepada Kedutaan Besar China sebesar Rp 50 juta. Atas penyerahan tersebut mendapat fasilitas dibebaskan dari pengenaan PPN. Faktur Pajak dibuat pada tanggal 18 Januari 2011 (080.000-11.00000005).. 21 Jan 2011. Dijual mesin pabrik dengan harga jual Rp 120 juta kepada PT Recycle Mart. Faktur Pajak dibuat tanggal 21 Januari 2011 (090.000-11.00000006).. 23 Jan 2011. Dalam rangka peresmian perusahaannya, PT. SONY SEJAHTERA telah mengadakan undian dengan hadiah berupa Televisi 21 inch dari jenis yang paling baru dengan harga pokok penjualan sebesar Rp. 1.500.000. Atas penyerahan televisi kepada pelanggan yang beruntung tersebut PT. SONY SEJAHTERA Menerbitkan Faktur Pajak pada tanggal 23 Januari 2011 (040.000-11.00000007).. 25 Jan 2011. Diterima Nota Retur (NR-05/1/2011) dari PT. ANGKASA RAYA atas Faktur Pajak Nomor 010.000-11.00000002 sebesar Rp 20 juta, karena Televisi yang diserahkan rusak.. 4.

(5) Daftar Perolehan (1) Tgl. Keterangan. 8 Januari Hari ini telah dibuat PIB Nomor PIB-0000052 dan telah dibayar PPN terutang pada tanggal 2011 8 Januari 2011 sebesar Rp 45 juta melalui bank Permata atas impor bahan baku untuk pembuatan Televisi dari Soni Corp Jepang. 9 Januari Membayar jasa konsultan dari Daisho Corp Jepang yang melakukan kegiatan konsultasi 2011 teknik di pabrik dengan nilai penggantian sebesar Rp500.000.000. SSP atas pemanfaatan telah dibuat (NTPN: 0101020203030404) untuk penyetoran PPN atas pemanfaatan JKP dari luar Daerah Pabean pada tanggal 9 Januari 2011. 17 Januari Dibayar tagihan telepon kantor sebesar Rp. 5.500.000 (termasuk PPN) kepada PT. Telkom. 2011 Atas transaksi tersebut PT. SONY SEJAHTERA menerima bukti pembayaran berupa kuitansi. 19 Januari Dikeluarkan dari pelabuhan tanjung priok mesin pembuat spare part Televisi yang diimpor 2011 dari Kawaii ltd Jepang dengan nilai impor sebesar Rp. 550 juta, dengan PIB nomor PIB0000064 tanggal 19 Januari 2011. Atas Impor tersebut PT. SONY SEJAHTERA mendapat fasilitas PPN dibebaskan.. 5.

(6) Daftar Perolehan (2) Tgl. Keterangan. 20 Januari Diterima Faktur Pajak tertanggal 16 Januari 2011 (010.000-11.00000020) atas 2011 perolehan komponen elektronik untuk pembuatan televisi yang dibeli dari PT. KOMPAK dengan harga jual sebesar Rp. 50 Juta. 21 Januari Membayar Rp. 5.500.000,- (termasuk PPN) kepada Bengkel ARITONANG atas 2011 service mobil box yang digunakan untuk mengirim spare part yang dijual. PPN terutang sebesar Rp500.000 dengan Faktur Pajak nomor 010.000-11.00000028. 23 Januari Menerbitkan Nota Retur Nomor R 01/2/04 tanggal 23 Januari 2011 dengan nilai 2011 DPP sebesar Rp 20 juta untuk Faktur Pajak Nomor 010.000-11.00000034 kepada PT ABADI. 31 Januari Melakukan pembayaran PPN terutang atas kegiatan membangun sendiri pabrik 2011 untuk perluasan produksi dengan biaya selama bulan Januari 2011 sebesar Rp 1 Miliar.. Data Tambahan: 1. Dalam SPT Masa PPN Desember 2010 terdapat kelebihan pembayaran PPN sebesar Rp1.500.000,- yang diminta dikompensasikan ke Masa Pajak berikutnya. 2. PKP telah ditetapkan sebagai PKP berisiko rendah 6.

(7) Samyong ltd Singapura. PEB-0000023. 12-01-2011. 2.000.000.000. BKP. 7.

(8) Samyong ltd Singapura. PEB-0000023. 07-01-2011. 2.000.000.000. BKP. Jaehun ltd Korea. EJKP 00001. 10-01-2011. 50.000.000. JKP. 2.050.000.000. 8.

(9) Kemenhut Jkt. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 020.000-11.00000001. 11-01-2011. 30.000.000. 3.000.000. 9.

(10) Kemenhut Jkt. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 020.000-11.00000001. 11-01-2011. 30.000.000. 3.000.000. PT Angkasa Raya. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 010.000-11.00000002. 12-01-2011. 50.000.000. 5.000.000. 10.

(11) Kemenhut Jkt. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 020.000-11.00000001. 11-01-2011. 30.000.000. 3.000.000. PT Angkasa Raya. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 010.000-11.00000002. 12-01-2011. 50.000.000. 5.000.000. 000000000000000. 010.000-11.00000003. 13-01-2011. 1.000.000. 100.000. 11.

(12) Kemenhut Jkt. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 020.000-11.00000001. 11-01-2011. 30.000.000. 3.000.000. PT Angkasa Raya. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 010.000-11.00000002. 12-01-2011. 50.000.000. 5.000.000. 000000000000000. 010.000-11.00000003. 13-01-2011. 1.000.000. 100.000. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 070.000-11.00000004. 15-01-2011. 400.000.000. 40.000.000. PT Mekar Sari. 12.

(13) Kemenhut Jkt. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 020.000-11.00000001. 11-01-2011. 30.000.000. 3.000.000. PT Angkasa Raya. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 010.000-11.00000002. 12-01-2011. 50.000.000. 5.000.000. 000000000000000. 010.000-11.00000003. 13-01-2011. 1.000.000. 100.000. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx 000000000000000. 070.000-11.00000004 080.000-11.00000005. 15-01-2011 18-01-2011. 400.000.000 50.000.000. 40.000.000 5.000.000. PT Mekar Sari Kedubes China. 13.

(14) Kemenhut Jkt. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 020.000-11.00000001. 11-01-2011. 30.000.000. 3.000.000. PT Angkasa Raya. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 010.000-11.00000002. 12-01-2011. 50.000.000. 5.000.000. 000000000000000. 010.000-11.00000003. 13-01-2011. 1.000.000. 100.000. PT Mekar Sari Kedubes China. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx 000000000000000. 070.000-11.00000004 080.000-11.00000005. 15-01-2011 18-01-2011. 400.000.000 50.000.000. 40.000.000 5.000.000. PT Recycle Mart. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 090.000-11.00000006. 21-01-2011. 120.000.000. 12.000.000. 14.

(15) Kemenhut Jkt. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 020.000-11.00000001. 11-01-2011. 30.000.000. 3.000.000. PT Angkasa Raya. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 010.000-11.00000002. 12-01-2011. 50.000.000. 5.000.000. 000000000000000. 010.000-11.00000003. 13-01-2011. 1.000.000. 100.000. PT Mekar Sari Kedubes China. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx 000000000000000. 070.000-11.00000004 080.000-11.00000005. 15-01-2011 18-01-2011. 400.000.000 50.000.000. 40.000.000 5.000.000. PT Recycle Mart. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 090.000-11.00000006. 21-01-2011. 120.000.000. 12.000.000. 000000000000000. 040.000-11.00000007. 23-01-2011. 1.500.000. 150.000. 15.

(16) Kemenhut Jkt. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 020.000-11.00000001. 11-01-2011. 30.000.000. 3.000.000. PT Angkasa Raya. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 010.000-11.00000002. 12-01-2011. 50.000.000. 5.000.000. 000000000000000. 010.000-11.00000003. 13-01-2011. 1.000.000. 100.000. PT Mekar Sari Kedubes China. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx 000000000000000. 070.000-11.00000004 080.000-11.00000005. 15-01-2011 18-01-2011. 400.000.000 50.000.000. 40.000.000 5.000.000. PT Recycle Mart. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 090.000-11.00000006. 21-01-2011. 120.000.000. 12.000.000. 000000000000000. 040.000-11.00000007. 23-01-2011. 1.500.000. 150.000. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. NR-05/1/2011. 25-01-2011. (20.000.000). (2.000.000). 632.500.000. 63.250.000. PT Angkasa Raya. 010.000-11.00000002. 16.

(17) Soni Corp Jepang. PIB-0000052. 08-01-2011. 450.000.000. 45.000.000. BKP. 17.

(18) Soni Corp Jepang. PIB-0000052. 08-01-2011. 450.000.000. 45.000.000. BKP. Daisho Corp Jepang. 0101020203030404. 09-01-2011. 500.000.000. 50.000.000. JKP. 950.000.000. 95.000.000. 18.

(19) PT Telkom. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. xxxxx. 17-01-2011. 5.000.000. 500.000. 19.

(20) PT Telkom. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. xxxxx. 17-01-2011. 5.000.000. 500.000. PT Kompak. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 010.000-11.00000020. 16-01-2011. 50.000.000. 5.000.000. 20.

(21) PT Telkom. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. xxxxx. 17-01-2011. 5.000.000. 500.000. PT Kompak. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 010.000-11.00000020. 16-01-2011. 50.000.000. 5.000.000. Aritonang. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 010.000-11.00000028. 21-01-2011. 5.000.000. 500.000. 21.

(22) PT Telkom. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. xxxxx. 17-01-2011. 5.000.000. 500.000. PT Kompak. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 010.000-11.00000020. 16-01-2011. 50.000.000. 5.000.000. Aritonang. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. 010.000-11.00000028. 21-01-2011. 5.000.000. 500.000. PT Abadi. xx.xxx.xxx.x-xxx.xxx. R 01/2/04. 23-01-2011. (20.000.000). (2.000.000). 40.000.000. 4.000.000. 010.000-11.00000034. 22.

(23) Kawaii ltd Jepang. 000000000000000. PIB-0000064. 19-01-2011. 550.000.000. 55.000.000. 550.000.000. 55.000.000.

(24) A1 2.050.000.000 632.500.000. 63.250.000. 152.500.000. 15.250.000. 30.000.000. 3.000.000. 400.000.000. 40.000.000. 50.000.000. 5.000.000. 950.000.000. 95.000.000. 40.000.000. 4.000.000. 550.000.000. 55.000.000. 1.540.000.000. 154.000.000. 99.000.000. B3. B2. A2. B1.

(25) 2.050.000.000 632.500.000. 63.250.000. 152.500.000. 15.250.000. 30.000.000. 3.000.000. 400.000.000. 40.000.000. 50.000.000. 5.000.000. 950.000.000. 95.000.000. 40.000.000. 4.000.000. 550.000.000. 55.000.000. 1.540.000.000. 154.000.000. 99.000.000 1.500.000. 1.500.000 100.500.000.

(26) 2.050.000.000 152.500.000 30.000.000. 15.250.000. 400.000.000. 40.000.000 5.000.000 63.250.000. 50.000.000 2.682.500.000 0. 3.000.000. 2.682.500.000 15.250.000 0 100.500.000 (85.250.000). AB. 26.

(27) 2.500.000.000 152.500.000 30.000.000. 15.250.000. 400.000.000. 40.000.000 5.000.000 63.250.000. 50.000.000 2.682.500.000 0. 3.000.000. 2.682.500.000 15.250.000 0 100.500.000 (85.250.000). X. X X. 27 X.

(28) 400.000.000 40.000.000 31. 01. 2011. xxxxxxxxxxxxxxxx.

(29) 400.000.000 40.000.000 31. 01. X. X. X. X. X. X. 2011. xxxxxxxxxxxxxxxx. X. Bandung. X. 28. SSP & SSPCP. 02. Dinda Amelia Direktur S Keuangan S. 2011. 3.

(30) Pokok-pokok Perubahan Buku Petunjuk Formulir 1111 (Induk) Hal. Existing. Perubahan. Ket. Kompensasi. Semua PKP. Semua PKP kecuali PKP sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (4b) UU PPN atau Pasal 9 ayat (4c) UU PPN, yang mengajukan restitusi. Pasal 9 ayat (4) dan (4a) UU PPN. Kompensasi karena pembetulan. Semua PKP. Semua PKP kecuali : PKP Pasal 9 ayat (4b) UU PPN; PKP Pasal 9 ayat (4c) UU PPN; PKP Pasal 9 ayat (4a) UU PPN yang melakukan pembetulan SPT Masa PPN masa akhir tahun, yang mengajukan restitusi. Pasal 9 ayat (4) dan (4a) UU PPN. Pasal 9 Ayat (4), apabila dalam suatu Masa Pajak, Pajak Masukan yang dapat dikreditkan lebih besar daripada Pajak Keluaran, selisihnya merupakan kelebihan pajak yang dikompensasikan ke Masa Pajak berikutnya Ayat (4a), Atas kelebihan Pajak Masukan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dapat diajukan permohonan pengembalian pada akhir tahun buku 30.

(31) Pokok-pokok Perubahan Buku Petunjuk Formulir 1111 (Induk) Hal Restitusi tiap masa pajak. Existing Semua PKP. Perubahan   . Restitusi akhir tahun. Semua PKP. PKP Pasal 9 ayat (4b) UU PPN; PKP Pasal 9 ayat (4c) UU PPN; PKP Pasal 9 ayat (4a) UU PPN pada SPT Masa PPN masa akhir tahun.. Ket Pasal 9 ayat (4b) atau (4c) UU PPN. Semua PKP kecuali PKP Pasal 9 Pasal 9 ayat ayat (4b) (4a) UU PPN atau ayat (4c) dapat tiap Masa Pajak. Pasal 9 ayat (4b) Dikecualikan dari ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) dan ayat (4a), atas kelebihan Pajak Masukan dapat diajukan permohonan pengembalian pada setiap Masa Pajak oleh: a.Pengusaha Kena Pajak yang melakukan ekspor Barang Kena Pajak Berwujud; b.Pengusaha Kena Pajak yang melakukan penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau penyerahan Jasa Kena Pajak kepada Pemungut Pajak Pertambahan Nilai; c.Pengusaha Kena Pajak yang melakukan penyerahan Barang Kena Pajak dan/atau penyerahan Jasa Kena Pajak yang Pajak Pertambahan Nilainya tidak dipungut; d.Pengusaha Kena Pajak yang melakukan ekspor Barang Kena Pajak Tidak Berwujud; e.Pengusaha Kena Pajak yang melakukan ekspor Jasa Kena Pajak; dan/atau f. Pengusaha Kena Pajak dalam tahap belum berproduksi sebagaimana dimaksud pada 31 ayat (2a).

(32) Pokok-pokok Perubahan Buku Petunjuk Formulir 1111 (Induk) Hal. Existing. Perubahan. Ket. Restitusi ” prosedur biasa (pemeriksaan)”. PKP 17C UU KUP. PKP. 17C UU KUP PKP 17D UU KUP. Pasal 17C dan Pasal 17 D UU KUP. Restitusi ”pengembalian pendahuluan”. PKP 17C UU KUP. PKP. Pasal 17C,Pasal 17 D UU KUP dan Pasal 9 ayat (4c) UU PPN. 17C UU KUP PKP 17D UU KUP PKP Pasal 9 ayat (4c) UU PPN. Pasal 9 ayat (4c). Pengembalian kelebihan Pajak Masukan kepada Pengusaha Kena Pajak sebagaimana dimaksud pada ayat (4b) huruf a sampai dengan huruf e, yang mempunyai kriteria sebagai Pengusaha Kena Pajak berisiko rendah, dilakukan dengan pengembalian pendahuluan kelebihan pajak sesuai ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17C ayat (1) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan dan perubahannya 32.

(33)

Referensi

Dokumen terkait

PROSEDUR PENGOLAHAN SPT MASA PAJAK PERTAMBAHAN NILAI (PPN) 1111 DI KANTOR PELAYANAN PAJAK PRATAMA.. MEDAN BARAT

Republik Indonesia, Peraturan Direktur Jendral Pajak Nomor 45 Tahun 2010 tentang Bentuk, Isi dan Tata cara Pengisian Serta Pelaporan Surat Pemberitahuan Masa

Dalam hal PT Cantik telah melaporkan Faktur Pajak tersebut dalam SPT Masa PPN sebagai Faktur Pajak Masukan, maka PT Cantik harus melakukan pembetulan SPT Masa PPN Masa Pajak

• Filling / memisah misah faktur pajak masukan berdasarkan bulannya. Dilakukan untuk memisahkan bulan faktur pajak mana saja yang akan di masukan pada masa pajak yang

1) SPT Lengkap Lebih Bayar yang diajukan permohonan pengembalian (restitusi) oleh PKP dalam hal tidak memenuhi ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (4b) UU

Yth. Sehubungan dengan permohonan pengembalian kelebihan pembayaran pajak Masa Pajak ……… yang Saudara ajukan dengan cara mengisi kolom yang tersedia dalam SPT Masa PPN Masa

Jangka waktu proses penyelesaian permohonan restitusi atas sisa kelebihan Pajak Masukan pada Masa Pajak terakhir dari tahun buku setelah dikurangi dengan jumlah kelebihan Pajak

Kelebihan Pajak Masukan terhadap Pajak Keluaran dalam suatu Masa Pajak tertentu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (4) Undang-undang Nomor 8 Tahun 1983