• Tidak ada hasil yang ditemukan

Makalah Akar Dan Batang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Makalah Akar Dan Batang"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH AKAR DAN BATANG

MAKALAH AKAR DAN BATANG

Ditujukan untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Dasar Ilmu Tanaman Ditujukan untuk memenuhi Tugas Mata Kuliah Dasar Ilmu Tanaman

Disusun oleh : Disusun oleh :

KELOMPOK 2 KELOMPOK 2 Hullia

Hullia Ratu Ratu Tiara Tiara 1505101301150510130183 83 ( ( ))

Hafsah

Hafsah Ashri Ashri Noor Noor Azizah Azizah 1505101301150510130184 84 ( ( ))

Muhammad

Muhammad Hafish Hafish Zafran Zafran Ghaly Ghaly 150510130185 150510130185 ( ( ))

Intan

Intan Dwi Dwi Riandini Riandini 1505101301150510130187 87 ( ( ))

Neneng

Neneng Inne Inne Nur Nur Atami Atami 1505101301150510130188 88 ( ( )) KELAS E

KELAS E

FAKULTAS PERTANIAN FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS

UNIVERSITAS PADJADJAR

PADJADJARAN

AN

Jl. Raya Bandung Sumedang KM 21, Jatinangor 45363 Jl. Raya Bandung Sumedang KM 21, Jatinangor 45363

2013 2013

(2)

BAB I

BAB I

PENDAHULUAN

PENDAHULUAN

1.1.

1.1. LATAR LATAR BELAKANGBELAKANG

Akar merupakan organ utama (organa principalia) pada cormophyta, yang Akar merupakan organ utama (organa principalia) pada cormophyta, yang tidak berbuku-buku, tidak beruas-ruas, umumnya tidak berklorofil, umumnya tidak berbuku-buku, tidak beruas-ruas, umumnya tidak berklorofil, umumnya sebagian/seluruhnya berada dalam substrat (tanah atau air). Sifat akar diantaranya tumbuh sebagian/seluruhnya berada dalam substrat (tanah atau air). Sifat akar diantaranya tumbuh secara : Geotropis/Hidrotropis positif dan Geotropis/Hidrotropis negative, bentuknya : secara : Geotropis/Hidrotropis positif dan Geotropis/Hidrotropis negative, bentuknya : Silindris, polisimetris, seperti papan, dengan bagian ujungnya meruncing, tumbuh terus Silindris, polisimetris, seperti papan, dengan bagian ujungnya meruncing, tumbuh terus dan meristematis, tidak dapat hidup bila terpisah dari pangkalnya, tidak dapat dan meristematis, tidak dapat hidup bila terpisah dari pangkalnya, tidak dapat menumbuhkan tubas, daun dan bunga.

menumbuhkan tubas, daun dan bunga.

Fungsi utamanya yaitu mengabsorpsi air dan unsur-unsur hara mineral dalam bentuk  Fungsi utamanya yaitu mengabsorpsi air dan unsur-unsur hara mineral dalam bentuk  larutan garam-garam tanah / ion-ion, mengalirkan dan unsure hara dari daerah absorpsi ke larutan garam-garam tanah / ion-ion, mengalirkan dan unsure hara dari daerah absorpsi ke  pangkal

 pangkal batang, batang, mengokohkan mengokohkan bagian bagian tubuh tubuh tanaman tanaman pada pada substratnya, substratnya, sedangkan sedangkan padapada akar tanaman tertentu sering terjadi perubahan bentuk dan susunannya sehingga akar tanaman tertentu sering terjadi perubahan bentuk dan susunannya sehingga fungsinya pun berubah seperti tempat menyimpan cadangan makanan : ubi akar, fungsinya pun berubah seperti tempat menyimpan cadangan makanan : ubi akar, membantu fotosintesis, akar asimilasi, membantu respirasi, akar nafas (Pneumatophorus), membantu fotosintesis, akar asimilasi, membantu respirasi, akar nafas (Pneumatophorus), membantu melekatka tumbuhan tersebut pada sandarannya : akar lekat (radix adligans). membantu melekatka tumbuhan tersebut pada sandarannya : akar lekat (radix adligans). Bagian-bagian akar terdiri dari pangkal akar, batang akar, ujung akar, akar cabang, akar  Bagian-bagian akar terdiri dari pangkal akar, batang akar, ujung akar, akar cabang, akar   bulu,

 bulu, bulu bulu akar, akar, tudung tudung akar akar dan dan pembungkus pembungkus akar. akar. Berdasarkan Berdasarkan asalnya asalnya akar akar dapatdapat dibedakan menjadi akar lembaga (radicula), akar tunggang (radix primaria), dan akar  dibedakan menjadi akar lembaga (radicula), akar tunggang (radix primaria), dan akar  serabut (radix adventicia). Sedangkan menurut bentuknya tedapat bermacam-macam serabut (radix adventicia). Sedangkan menurut bentuknya tedapat bermacam-macam yaitu akar seperti ujung tombak, akar seperti gasing, akar bentuknya seperti benang, akar  yaitu akar seperti ujung tombak, akar seperti gasing, akar bentuknya seperti benang, akar  yang bercabang-cabang, akar yang bentuknya seperti benang-benang halus, akar gantung, yang bercabang-cabang, akar yang bentuknya seperti benang-benang halus, akar gantung, akar penggerek , akar lekat, akar napas, akar belit

akar penggerek , akar lekat, akar napas, akar belit dan akar tunjang.dan akar tunjang.

Akar-akar tersebut tersusun dari bermacam-macam jaringan diantaranya jaringan Akar-akar tersebut tersusun dari bermacam-macam jaringan diantaranya jaringan meristem, epidermis, eksodermis, kortex, endodermis, stele dan calyptras. Batang meristem, epidermis, eksodermis, kortex, endodermis, stele dan calyptras. Batang merupakan organ utama (organa principalia) pada cormophyta, yang berbuku-buku ( merupakan organ utama (organa principalia) pada cormophyta, yang berbuku-buku ( nodia) dan ruas-ruas (internodia), umumnya tidak berklorofil, umumnya sebagia tau nodia) dan ruas-ruas (internodia), umumnya tidak berklorofil, umumnya sebagia tau seluruhnya berada diatas substrat / tanah. Sifat batang yaitu sudah terbentuk sejak  seluruhnya berada diatas substrat / tanah. Sifat batang yaitu sudah terbentuk sejak  tanaman berupa embrio (batang lembaga = caulinum = caulicula), mempunyai arah tanaman berupa embrio (batang lembaga = caulinum = caulicula), mempunyai arah tumbuh fototropisma/heliotropisme positif dan geotropism /hidrotropisme negative, pada tumbuh fototropisma/heliotropisme positif dan geotropism /hidrotropisme negative, pada  buku

 buku batang batang tubuh/keluar tubuh/keluar : : daun,cabang,ranting,bungdaun,cabang,ranting,bunga,buah. a,buah. Fungsi Fungsi batang batang menyanggamenyangga dan membawa organ-organ lain ke tempat yang baik sesuai dengan dan membawa organ-organ lain ke tempat yang baik sesuai dengan fungsinya,menghimpun

fungsinya,menghimpun jaringan pembuluh (alat pengjaringan pembuluh (alat pengangkut) yaitu xyangkut) yaitu xylem lem : mengangkut: mengangkut hasil fotosintesis,merupakan tempat tumbuhnya daun,cabang,ranting,bunga,buah dan hasil fotosintesis,merupakan tempat tumbuhnya daun,cabang,ranting,bunga,buah dan tempat menyimpan zat-zat makanan cadangan.

(3)

Bagian-bagian batang antara lain : pangkal batang (collum caulinum), hypocotil, Bagian-bagian batang antara lain : pangkal batang (collum caulinum), hypocotil, epocotyl, ujung batang(apex caulinum), primordial daun, primordial cabang. Letak batang epocotyl, ujung batang(apex caulinum), primordial daun, primordial cabang. Letak batang terhadap tanah ada yang terlihat dan ada yang tidak jelas

terhadap tanah ada yang terlihat dan ada yang tidak jelas terlihat seperti adda terlihat seperti adda yang disebutyang disebut  planta acaulis, caudex dan rhizome. Batang berdasarkan kandu

 planta acaulis, caudex dan rhizome. Batang berdasarkan kandungan zat kayu(lignin) dapatngan zat kayu(lignin) dapat dibedakan menjadi batang lunak (herbaceous) dan batang keras(lignosus). Bentuk batang dibedakan menjadi batang lunak (herbaceous) dan batang keras(lignosus). Bentuk batang dapat dibedakan menjadi teres, angularis dan discoideus. Batang tersususn dari dapat dibedakan menjadi teres, angularis dan discoideus. Batang tersususn dari  bermacam-macam

 bermacam-macam jaringan jaringan diantaranya diantaranya epidermis,kortex,endodermis epidermis,kortex,endodermis dan dan stele. stele. PadaPada golongan gymnospermae dan dycotiledonae adanya pertumbuhan sekunder batang golongan gymnospermae dan dycotiledonae adanya pertumbuhan sekunder batang menyebabkan diameter batang bertambah lebar 

menyebabkan diameter batang bertambah lebar ..

1.2.

1.2. RUMUSAN RUMUSAN MASALAHMASALAH

 Definisi Akar dan Batang?Definisi Akar dan Batang? 

 Sifat akar dan batang?Sifat akar dan batang? 

 Bagian dan bentuk dari akar dan batang?Bagian dan bentuk dari akar dan batang? 

 Jaringan yang menyusun akar dan batang?Jaringan yang menyusun akar dan batang? 

 Pertumbuhan sekunder batang?Pertumbuhan sekunder batang?

1.3.

1.3. TUJUAN TUJUAN PENULISANPENULISAN

 Untuk memenuhi tugas dan nilai mata kuliah Dasar Ilmu Tanaman.Untuk memenuhi tugas dan nilai mata kuliah Dasar Ilmu Tanaman. 

 Mengetahui struktur akar dan batang pada tanaman.Mengetahui struktur akar dan batang pada tanaman. 

 Mengetahui sifat-sifat dan fungsi akar dan batang Mengetahui sifat-sifat dan fungsi akar dan batang pada tanaman.pada tanaman. 

 Mengetahui bagian-bagian dan bentuk dari akar dan batang pada tanaman.Mengetahui bagian-bagian dan bentuk dari akar dan batang pada tanaman. 

 Mengetahui jaringan apa saja yang menyusun akar dan batangMengetahui jaringan apa saja yang menyusun akar dan batang 

 Mengetahui pertumbuhan sekunder pada batang.Mengetahui pertumbuhan sekunder pada batang.

1.4.

1.4. MANFAAT MANFAAT PENULISANPENULISAN 

 MenumbuhkMenumbuhkan minat seseorang untuk mau belajar an minat seseorang untuk mau belajar tentang tentang akar dan batang padaakar dan batang pada tanaman.

tanaman.

 Memberikan pengetahuan dan dasar-dasar ilmu tentang akar dan batang padaMemberikan pengetahuan dan dasar-dasar ilmu tentang akar dan batang pada tanaman.

tanaman.

(4)

1.5.

1.5. SISTEMATIKA SISTEMATIKA PENULISANPENULISAN 3.1.

3.1. DEFINISI DEFINISI AKAR AKAR DAN DAN BATANGBATANG 3.2.

3.2. SIFAT-SIFSIFAT-SIFAT AT AKAR AKAR DAN DAN BATANGBATANG 3.3.

3.3. FUNGSI FUNGSI AKAR AKAR DAN DAN BATANGBATANG 3.4.

3.4. BAGIAN-BAGBAGIAN-BAG IAN IAN DAN DAN BENTUK DARI BENTUK DARI AKAR AKAR DAN DAN BATANGBATANG 3.5.

(5)

BAB II

BAB II

METODE PENULISAN

METODE PENULISAN

Metode penulisan yang digunakan oleh penulis dalam penulisan karya tulis ini adalah Metode penulisan yang digunakan oleh penulis dalam penulisan karya tulis ini adalah metode penjelajahan lewat internet. Dimana metode penjelajahan lewat internet dilaksanakan metode penjelajahan lewat internet. Dimana metode penjelajahan lewat internet dilaksanakan dengan mencari bahan dari sumber-sumber yang menunjang dan berkaitan dengan materi dari dengan mencari bahan dari sumber-sumber yang menunjang dan berkaitan dengan materi dari karya tulis ini.

(6)

BAB III

BAB III

PEMBAHASAN

PEMBAHASAN

3.1.

3.1. DEFINISI DEFINISI AKAR AKAR DAN DAN BATANGBATANG A.

A. Akar Akar 

Akar adalah organ utama pada cormophyta; yang : tidak berbuku-buku, tidak Akar adalah organ utama pada cormophyta; yang : tidak berbuku-buku, tidak beruas-ruas, umumnya tidak berklorofil, umumnya sebagian / seluruhnya berada pada substrat ruas, umumnya tidak berklorofil, umumnya sebagian / seluruhnya berada pada substrat (tanah/air).

(tanah/air).

Akar monokotil dan dikotil ujungnya dilindungi oleh tudung akar atau kaliptra, Akar monokotil dan dikotil ujungnya dilindungi oleh tudung akar atau kaliptra, yang fungsinya melindungi ujung akar sewaktu menembus tanah, sel-sel kaliptra ada yang fungsinya melindungi ujung akar sewaktu menembus tanah, sel-sel kaliptra ada yang mengandung butir-butir amylum, dinamakan kolumela.

yang mengandung butir-butir amylum, dinamakan kolumela. B.

B. BatangBatang

Batang adalah organ utama pada cormophyta yang mempunyai buku-buku Batang adalah organ utama pada cormophyta yang mempunyai buku-buku (nodia) dan ruas-ruas(internodia), umumnya tidak berklorofil, umumnya (nodia) dan ruas-ruas(internodia), umumnya tidak berklorofil, umumnya sebagian/seluruhnya berada di atas substrat/tanah

sebagian/seluruhnya berada di atas substrat/tanah 3.2.

3.2. SIFAT-SIFAT SIFAT-SIFAT AKAR AKAR DAN DAN BATANGBATANG A.

A. Sifat-sifat Sifat-sifat Akar Akar  -

- warna warna tidak tidak hijau, hijau, biasanya biasanya keputih-putihan keputih-putihan atau atau kekuning-kuningan.kekuning-kuningan. -

- merupakan merupakan bagian bagian tumbuhan tumbuhan yang yang biasanya biasanya terdapat terdapat di di dalam dalam tanah,tanah, dengan arah tumbuh ke pusat bumi (geotrop) atau menuju ke air  dengan arah tumbuh ke pusat bumi (geotrop) atau menuju ke air  (hidrotrop), meninggalkan udara dan cahaya.

(hidrotrop), meninggalkan udara dan cahaya. -

- bentuk bentuk ujungnya ujungnya seringkali seringkali meruncing, meruncing, hingga hingga lebih lebih mudah mudah untuk untuk  menembus tanah.

menembus tanah. -

- tidak tidak berbuku-buku, berbuku-buku, jadi jadi juga juga tidak tidak beruas beruas dan dan tidak tidak mendukung mendukung daun- daun-daun atau sisik-sisik maupun bagian-bagian lainya.

daun atau sisik-sisik maupun bagian-bagian lainya. B.

B. Sifat-sifat Sifat-sifat batang:batang: 

 Umumnya berbentuk panjang bulat sepertiUmumnya berbentuk panjang bulat seperti silinder silinder  atau dapat pulaatau dapat pula mempunyai bentuk lain, akan tetapi selalu bersifat aktinomorf.

mempunyai bentuk lain, akan tetapi selalu bersifat aktinomorf. 

 Terdiri atas ruas-ruas yang masing-masing dibatasi oleh buku-bukuTerdiri atas ruas-ruas yang masing-masing dibatasi oleh buku-buku dan pada buku-buku inilah terdapat daun.

(7)

 Biasanya tumbuh ke atas menuju cahaya atau matahari (bersifatBiasanya tumbuh ke atas menuju cahaya atau matahari (bersifat fototrop atau heliotrop)

fototrop atau heliotrop) 

 Selalu bertambah panjang di ujungnya, oleh sebab Selalu bertambah panjang di ujungnya, oleh sebab itu sering dikatakan,itu sering dikatakan,  bahwa batang mempunyai pertumbu

 bahwa batang mempunyai pertumbuhan yang tidak terbatas.han yang tidak terbatas. 

 Mengadakan percabangan dan selama hidupnya tumbuhan, tidak Mengadakan percabangan dan selama hidupnya tumbuhan, tidak  digugurkan, kecuali kadang-kadang cabang atau ranting yang kecil. digugurkan, kecuali kadang-kadang cabang atau ranting yang kecil. 

 Umumnya tidak berwarna hijau, kecuali tumbuhan yang umurnyaUmumnya tidak berwarna hijau, kecuali tumbuhan yang umurnya  pendek, misalnya rumput dan wak

 pendek, misalnya rumput dan waktu batang masih muda.tu batang masih muda. 3.3.

3.3. FUNGSI FUNGSI AKAR AKAR DAN DAN BATANGBATANG A.

A. Fungsi Akar Fungsi Akar 

 menyerap air dan garam-garam mineralmenyerap air dan garam-garam mineral 

 mengalirkan air dan unsure haramengalirkan air dan unsure hara 

 membantu proses fotosintesismembantu proses fotosintesis 

 membantu melekatkan tumbuhan tersebut pada samembantu melekatkan tumbuhan tersebut pada sandarannyandarannya 

 memperkokoh tegaknya tanamanmemperkokoh tegaknya tanaman 

 alat respirasialat respirasi 

  penyimpan cadangan makanan penyimpan cadangan makanan 

 alat perkembangbiakan vegetativealat perkembangbiakan vegetative B.

B. Fungsi BatangFungsi Batang 

 sebagai organ perlintasan air dan makanan. Xylem sebagai jaringansebagai organ perlintasan air dan makanan. Xylem sebagai jaringan yang mengangkut air dan garam mineral, sedangkan Floem sebagai yang mengangkut air dan garam mineral, sedangkan Floem sebagai  jaringan yang mengangkut h

 jaringan yang mengangkut hasil fotosintesis (makanan).asil fotosintesis (makanan). 

 sebagai organ pembentuk dan penyangga tubuh tumbuhansebagai organ pembentuk dan penyangga tubuh tumbuhan 

 sebagai tempat penyimpan cadangan makanansebagai tempat penyimpan cadangan makanan 

 sebagai alat perkembangbiakan vegetativesebagai alat perkembangbiakan vegetative

3.4.

3.4. BAGIAN-BAGIAN DAN BAGIAN-BAGIAN DAN BENTUK BENTUK DARI DARI AKAR AKAR DAN DAN BATANG BATANG AKAR AKAR  A. Akar

A. Akar 1.

1. Bagian-bagian akarBagian-bagian akar 

 Secara morfologis ( dipotong membujur )Secara morfologis ( dipotong membujur ) Struktur dan Jaringan akar terdiriStruktur dan Jaringan akar terdiri atas

atas : leher akar (pangkal akar), batang akar, cabang akar, serabut akar, rambut akar,: leher akar (pangkal akar), batang akar, cabang akar, serabut akar, rambut akar, ujung akar, dan tudung akar (kaliptra).

(8)

Gambar 3. Akar dan bagian-bagiannya Gambar 3. Akar dan bagian-bagiannya

Bagian akar yang secara langsung terhubung dengan batang disebut leher akar. Bagian akar yang secara langsung terhubung dengan batang disebut leher akar. Sementara bagian yang berada di antara leher dan ujung akar dinamakan batang akar. Sementara bagian yang berada di antara leher dan ujung akar dinamakan batang akar. Selanjutnya, akar juga memiliki bagian menonjol pada batang yang membentuk  Selanjutnya, akar juga memiliki bagian menonjol pada batang yang membentuk  cabang akar. Selain itu, ada juga akar halus bercabang-cabang yang disebut serabut cabang akar. Selain itu, ada juga akar halus bercabang-cabang yang disebut serabut akar. Lalu, akar juga memiliki bagian yang mengalami diferensiasi pada jaringan akar. Lalu, akar juga memiliki bagian yang mengalami diferensiasi pada jaringan epidermisnya. Bagian ini dinamakan rambut akar. Sementara, bagian ujung akar yang epidermisnya. Bagian ini dinamakan rambut akar. Sementara, bagian ujung akar yang  berfungsi sebagai

 berfungsi sebagai pelindung mesistem pelindung mesistem saat saat akar memanjang akar memanjang menembus tanah menembus tanah disebutdisebut tudung akar.

tudung akar.

Di belakang tudung akar terdapat berbagai zona pertumbuhan primer. Zona Di belakang tudung akar terdapat berbagai zona pertumbuhan primer. Zona yang

yang dimaksud dimaksud adalah adalah zona zona pembelahan pembelahan sel, sel, zona zona pemanjangan, pemanjangan, dandan zona pematangan. Perhatikan Gambar 4.

(9)

Pada zona pembelahan sel

Pada zona pembelahan sel terdapat meristem terdapat meristem apikal atau merisapikal atau meristem primer.tem primer. Meristem apikal menghasilkan sel-sel meristem dan mengganti sel tudung akar yang Meristem apikal menghasilkan sel-sel meristem dan mengganti sel tudung akar yang mengelupas saat menembus tanah. Sel pusat tenang juga terdapat pada lapisan ini. mengelupas saat menembus tanah. Sel pusat tenang juga terdapat pada lapisan ini. Fungsi sel pusat tenang adalah sebagai cadangan pemulihan meristem saat mengalami Fungsi sel pusat tenang adalah sebagai cadangan pemulihan meristem saat mengalami kerusakan. Di dalam zona ini terdapat protoderm, prokambium, dan meristem dasar. kerusakan. Di dalam zona ini terdapat protoderm, prokambium, dan meristem dasar. Masing-masing akan menghasilkan tiga sistem jaringan.

Masing-masing akan menghasilkan tiga sistem jaringan.

Zona pembelahan sel berhubungan dengan zona pemanjangan. Di dalam zona Zona pembelahan sel berhubungan dengan zona pemanjangan. Di dalam zona ini sel-sel mengalami perpanjangan sepuluh kali panjang asalnya. Akibatnya, ujung ini sel-sel mengalami perpanjangan sepuluh kali panjang asalnya. Akibatnya, ujung akar terdorong semakin jauh ke dalam tanah. Sementara zona pematangan pada akar  akar terdorong semakin jauh ke dalam tanah. Sementara zona pematangan pada akar  mengalami spesialisasi dan diferensiasi sesuai fungsinya.

mengalami spesialisasi dan diferensiasi sesuai fungsinya. Selain beberapa zona

Selain beberapa zona tersebut, akar jutersebut, akar juga memiliki struktur ga memiliki struktur tertentu. tertentu. KalianKalian dapat mengamati strukturnya melalui preparat awetan sayatan akar yang masih muda dapat mengamati strukturnya melalui preparat awetan sayatan akar yang masih muda dengan menggunakan mikroskop.

dengan menggunakan mikroskop. Struktur akar Struktur akar dari luar dari luar ke dalake dalam berturut-turutm berturut-turut adalah

adalah jaringan jaringan epidermis, epidermis, korteks, korteks, dan dan stele stele (silinder (silinder pusat). pusat). Agar Agar dapatdapat membandingkan struktur akar tumbuhan dikotil dan monokotil, perhatikan Gambar 5. membandingkan struktur akar tumbuhan dikotil dan monokotil, perhatikan Gambar 5.

Gambar 5. Struktur akar tumbuhan dikotil

Gambar 5. Struktur akar tumbuhan dikotil dan monokotil.dan monokotil. 

 Secara anatSecara anatomi ( dipotong melintang ) Stomi ( dipotong melintang ) Struktur dan jaringruktur dan jaringan an penyusun akarpenyusun akar tumbuhan sebagai berikut :

tumbuhan sebagai berikut : 1)

1) Epidermis terdiri dari satu lapis sel berasal dari protoderm yang tersusunEpidermis terdiri dari satu lapis sel berasal dari protoderm yang tersusun rapat

rapat.. Di

Di dalamnya terdapat dalamnya terdapat dinding berkutikula dan dinding berkutikula dan susunan sel susunan sel yang rapat. yang rapat. Selain itu,Selain itu, epidermis terdapat

epidermis terdapat rambut akar rambut akar yang berguna memperlyang berguna memperluas uas permukaan sel permukaan sel sehinggasehingga  penyerapan air dan zat terlarut lebih efisien.

 penyerapan air dan zat terlarut lebih efisien. 2) Korteks terdiri dari banyak

2) Korteks terdiri dari banyak sel dan tersusun berlapis-lapissel dan tersusun berlapis-lapis,, Gambar 4. Zona pertumbuhan akar dan struktur akar. Gambar 4. Zona pertumbuhan akar dan struktur akar.

(10)

Lapisan berikutnya adalah korteks. Korteks terletak di antara lapisan epidermis dan Lapisan berikutnya adalah korteks. Korteks terletak di antara lapisan epidermis dan stele. Pada korteks terdapat sel-sel parenkim yang berdinding sel tipis dan mempunyai stele. Pada korteks terdapat sel-sel parenkim yang berdinding sel tipis dan mempunyai  banyak

 banyak ruang ruang antarsel. antarsel. Lapisan Lapisan luar luar korteks korteks tersebut tersebut dinamakan eksodermis. dinamakan eksodermis. RuangRuang antarsel berperan dalam pertukaran gas. Korteks berfungsi sebagai tempat menyimpan antarsel berperan dalam pertukaran gas. Korteks berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan.Jaringan-jaringan yang terdapat pada korteks antara lain: parenkim, cadangan makanan.Jaringan-jaringan yang terdapat pada korteks antara lain: parenkim, kolenkim, dan sklerenkim.

kolenkim, dan sklerenkim. 1)

1) Endodermis terletak di sebelah dalam korteksEndodermis terletak di sebelah dalam korteks..

Endodermis berupa satu lapis sel yang tersusun rapat tanpa ruang antarsel. Dinding Endodermis berupa satu lapis sel yang tersusun rapat tanpa ruang antarsel. Dinding selnya mengalami penebalan gabus. Deretan sel-sel endodermis dengan penebalan selnya mengalami penebalan gabus. Deretan sel-sel endodermis dengan penebalan gabusnya dinamakan pita kaspari. Pita kaspari ini tidak tembus air dan zat-zat terlarut gabusnya dinamakan pita kaspari. Pita kaspari ini tidak tembus air dan zat-zat terlarut lainnya. Air dan zat-zat terlarut yang melewati endodermis harus melalui protoplasma lainnya. Air dan zat-zat terlarut yang melewati endodermis harus melalui protoplasma yang melekat pada pita kaspari dan melalui dinding sel yang letaknya sejajar dengan yang melekat pada pita kaspari dan melalui dinding sel yang letaknya sejajar dengan silinder pusat. (Gambar 2.13 pita kaspari) .Pada lapisan endodermis juga ditemui lapisan silinder pusat. (Gambar 2.13 pita kaspari) .Pada lapisan endodermis juga ditemui lapisan yang mengalami penebalan zat gabus. Penebalan tersebut membentuk huruf U, sehingga yang mengalami penebalan zat gabus. Penebalan tersebut membentuk huruf U, sehingga disebut sel U. Sel

disebut sel U. Sel ini bersifat impermiabel sehingga ini bersifat impermiabel sehingga tidak dapat dilalui air. tidak dapat dilalui air. PenebalanPenebalan gabus ini tidak dapat ditembus oleh air, sehingga air harus masuk ke silinder pusat gabus ini tidak dapat ditembus oleh air, sehingga air harus masuk ke silinder pusat melalui sel endodermis yang

melalui sel endodermis yang terletak segaris dengan xilem yang dterletak segaris dengan xilem yang dindingnya tidak indingnya tidak  menebal, yang disebut sel penerus air. Jadi Endodermis merupakan pemisah antara menebal, yang disebut sel penerus air. Jadi Endodermis merupakan pemisah antara korteks dengan stele serta berfungsi sebagai pengatur jalannya larutan yang diserap dari korteks dengan stele serta berfungsi sebagai pengatur jalannya larutan yang diserap dari tanah masuk ke silinder pusat..gabus ini tidak dapat ditembus oleh air, sehingga air harus tanah masuk ke silinder pusat..gabus ini tidak dapat ditembus oleh air, sehingga air harus masuk ke silinder p

masuk ke silinder pusat melalui sel endodermis yusat melalui sel endodermis yang ang terletak segaris dengan xilem yangterletak segaris dengan xilem yang dindingnya tidak menebal, yang disebut sel penerus air.

dindingnya tidak menebal, yang disebut sel penerus air. 4) Stele (silinder pusat) terletak di

4) Stele (silinder pusat) terletak di sebelah dalam endodermissebelah dalam endodermis..

Prokambium pada meristem primer berkembang menjadi stele (silinder pusat). Stele Prokambium pada meristem primer berkembang menjadi stele (silinder pusat). Stele terdapat pada akar bagian dalam, tepatnya di sebelah dalam endodermis. Stele tersusun terdapat pada akar bagian dalam, tepatnya di sebelah dalam endodermis. Stele tersusun dari empulur, perisikel dan berkas vaskuler (fasis) atau pembuluh pengangkut. Empulur  dari empulur, perisikel dan berkas vaskuler (fasis) atau pembuluh pengangkut. Empulur  merupakan sel-sel parenkim yang terdapat pada stele

merupakan sel-sel parenkim yang terdapat pada stele tumbuhan monokotil.tumbuhan monokotil. 5) Berkas vakuler atau jaringan

5) Berkas vakuler atau jaringan pengangkutpengangkut

Lapisan berikutnya adalah berkas vaskuler atau jaringan pengangkut. Di dalam berkas Lapisan berikutnya adalah berkas vaskuler atau jaringan pengangkut. Di dalam berkas vaskuler terdapat xilem dan floem. Xilem akar dikotil terletak di pusat dan berbentuk  vaskuler terdapat xilem dan floem. Xilem akar dikotil terletak di pusat dan berbentuk   bintang,

 bintang, sedangkan floemnya sedangkan floemnya terletak terletak di di luar luar xilem. xilem. Sedangkan Sedangkan tumbuhantumbuhan monokotil memiliki struktur yang berselang-seling. Selain itu, di antara xilem dan floem monokotil memiliki struktur yang berselang-seling. Selain itu, di antara xilem dan floem akar tumbuhan

akar tumbuhan dikotil dikotil terdapat kambium terdapat kambium atau kolateral atau kolateral terbuka. Sementara, terbuka. Sementara, padapada tumbuhan monokotil tidak ada kambium atau kolateral

(11)

Empulur ini dikelilingi oleh xilem dan floem secara bergantian. Sementara itu, lapisan Empulur ini dikelilingi oleh xilem dan floem secara bergantian. Sementara itu, lapisan terluar stele

terluar stele membentuk periskel atmembentuk periskel at au au perikambium. Sel-sel perikambium. Sel-sel stele pada stele pada perisikel iniperisikel ini mudah membelah

mudah membelah dan dan membentuk cabang. Kamembentuk cabang. Karena itu, rena itu, cabang akar cabang akar pertumbuhannyapertumbuhannya  bersifat endogen. Sehingga stele ini dapat membentuk k

 bersifat endogen. Sehingga stele ini dapat membentuk kambium jari-jari empulur.ambium jari-jari empulur.

2.

2. Bentuk-bentuBentuk-bentuk k akarakar

Secara umum ada tiga macam bentuk dan tipe siste

Secara umum ada tiga macam bentuk dan tipe sistem perakaran, yakni:m perakaran, yakni:

 Sistem Perakaran Tunggang (Radix Primaria)Sistem Perakaran Tunggang (Radix Primaria)

Sistem Perakaran ini terdapat pada tumbuhan dikotil. Akar ini terdiri atas sebuah akar besar  Sistem Perakaran ini terdapat pada tumbuhan dikotil. Akar ini terdiri atas sebuah akar besar  dengan beberapa cabang dan ranting akar, merupakan perkembangan dari akar primer dari dengan beberapa cabang dan ranting akar, merupakan perkembangan dari akar primer dari  biji

 biji berkecambah. berkecambah. Akar Akar tunggang tunggang terdapat terdapat jaringan jaringan parenkim parenkim yang yang berfungsi berfungsi untuk untuk  menyimpan makanan. misalnya pada tanaman; wortel, ubi dan sebagainya dalam bentuk  menyimpan makanan. misalnya pada tanaman; wortel, ubi dan sebagainya dalam bentuk  umbi-umbian.

umbi-umbian.

 Sistem Perakaran Serabut (Radix Adventicia)Sistem Perakaran Serabut (Radix Adventicia)

Sistem perakaran ini dimiliki oleh tumbuhan monokotil. Akar ini terdiri dari sejumlah akar  Sistem perakaran ini dimiliki oleh tumbuhan monokotil. Akar ini terdiri dari sejumlah akar  kecil, ramping, dan berukuran sama. Perakaran serabut terbentuk pada waktu akar primer  kecil, ramping, dan berukuran sama. Perakaran serabut terbentuk pada waktu akar primer  membentuk cabang sebanyak-banyaknya. Fungsi utama akar serabut adalah untuk  membentuk cabang sebanyak-banyaknya. Fungsi utama akar serabut adalah untuk  memperkokoh berdirinya tumbuhan.

memperkokoh berdirinya tumbuhan.

 Sistem Perakaran Adventif Sistem Perakaran Adventif 

Sistem perakaran Adventif adalah sistem perakaran yang bukan berasal dari akar primer. Sistem perakaran Adventif adalah sistem perakaran yang bukan berasal dari akar primer. Contohnya akar dari batang cangkokan, akar dari umbi

Contohnya akar dari batang cangkokan, akar dari umbi batang, dan akar dari stek, bahkan adabatang, dan akar dari stek, bahkan ada akar yang dari daun.

akar yang dari daun.

AKAR DAN MODIFIKASINYA SERTA FUNGSINYA AKAR DAN MODIFIKASINYA SERTA FUNGSINYA

Akar dapat berubah bentuk karena fungsinya berbeda dengan fungsi asal. Hal ini Akar dapat berubah bentuk karena fungsinya berbeda dengan fungsi asal. Hal ini dapat disebabkan oleh karena penyesuaian cara hidupnya dengan keadaan-keadaan tertentu. dapat disebabkan oleh karena penyesuaian cara hidupnya dengan keadaan-keadaan tertentu. Pada berbagai jenis tumbuhan kita daati akar-akar yang mempunyai tugas khusus, misalnya : Pada berbagai jenis tumbuhan kita daati akar-akar yang mempunyai tugas khusus, misalnya :

a. Aereus

(12)

Akar ini keluar dari bagian-bagian di atas tanah, Akar ini keluar dari bagian-bagian di atas tanah, menggantung di udara dan menggantung ke arah tanah. menggantung di udara dan menggantung ke arah tanah. Bergantung pada tingginya tempat permukaan keluarnya, Bergantung pada tingginya tempat permukaan keluarnya, akar gantung dapat amat panjang (sampai 30 m). Selama akar gantung dapat amat panjang (sampai 30 m). Selama masih menggantung akar ini hanya dapat menolong masih menggantung akar ini hanya dapat menolong menyerap air dan zat gas dari udara dan seringkali menyerap air dan zat gas dari udara dan seringkali mempunyai jaringan khusus untuk menimbun air atau udara mempunyai jaringan khusus untuk menimbun air atau udara yang disebut felamen, misalnya akar anggrek kalajenking yang disebut felamen, misalnya akar anggrek kalajenking Arachnis flos-aeris, tetapi setelah mencapai tanah bagian Arachnis flos-aeris, tetapi setelah mencapai tanah bagian yang masuk tanah lalu berkelakuan seperti akar biasa, yang masuk tanah lalu berkelakuan seperti akar biasa, menyerap air dan zat makanan dari tanah. Bagian yang ada di atas tanah barangkali berfungsi menyerap air dan zat makanan dari tanah. Bagian yang ada di atas tanah barangkali berfungsi sebagai batang, misalnya pada beringin

sebagai batang, misalnya pada beringin  Ficus  Ficus benjamina benjamina L.L.

b.

b. HaustoriumHaustorium (Akar penggerek atau akar penghisap),(Akar penggerek atau akar penghisap),

yaitu akar-akar yang terdapat pada yaitu akar-akar yang terdapat pada tumbuhan yang hidup sebagai parasit dan berguna tumbuhan yang hidup sebagai parasit dan berguna untuk menyerap air maupun zat makanan dari untuk menyerap air maupun zat makanan dari inangnya seperti kita dapati

inangnya seperti kita dapati pada benalu Loranthuspada benalu Loranthus , yang berupa akar penggerek yang menembus , yang berupa akar penggerek yang menembus kulit batang inangnya sampai ke bagian kayu. kulit batang inangnya sampai ke bagian kayu. Dapat pula hanya merupakan akar-akar yang Dapat pula hanya merupakan akar-akar yang  pendek

 pendek yang yang melekat melekat pada pada tuan tuan rumahnya, rumahnya, tetapi tetapi juga juga menghisap menghisap air air dan dan zat-zat zat-zat makanan,makanan, misalnya pada endak-endak cacing

misalnya pada endak-endak cacing Cuscutha australia R.Br.Cuscutha australia R.Br. c. Akar pelekat,

c. Akar pelekat,

yaitu akar-akar yang keluar dari buku-buku yaitu akar-akar yang keluar dari buku-buku  batang

 batang tumbuhnya memanjat tumbuhnya memanjat dan dan berguna untuk berguna untuk  menempel pada penunjangnya saja, misalnya menempel pada penunjangnya saja, misalnya  pada

 pada ladalada  Piper  Piper nigrum nigrum L.L.

d.

(13)

yaitu juga akar-akar untuk memanjat, tetapi dengan memelik penunjangnya, misalnya pada yaitu juga akar-akar untuk memanjat, tetapi dengan memelik penunjangnya, misalnya pada  panili

 panili Vanilla planifoliaVanilla planifolia Andr  Andr ..

e.

e.PnematophorusPnematophorus (Akar nafas)(Akar nafas)

yaitu cabang-cabang akar yang tumbuh tegak lurus ke yaitu cabang-cabang akar yang tumbuh tegak lurus ke atas hingga muncul dari permukaan tanah atau air tempat atas hingga muncul dari permukaan tanah atau air tempat tumbuhnya tumbuhan. Akar ini mempunyai banyak liang-liang tumbuhnya tumbuhan. Akar ini mempunyai banyak liang-liang atau celah-celah (pnemathoda) untuk jalan masuknya udara atau celah-celah (pnemathoda) untuk jalan masuknya udara yang diperlukan dalam pernafasan, karena tumbuhan ini yang diperlukan dalam pernafasan, karena tumbuhan ini  biasanya

 biasanya hidup hidup di di tempat-tempat tempat-tempat yang yang di di dalam dalam tanah tanah sangatsangat kekurangan oksigen, misalnya pada bogen

kekurangan oksigen, misalnya pada bogen SonneratiaSonneratia dandan kayu api

kayu api Avicennis. Avicennis.

f. Akar tunjang, f. Akar tunjang,

yaitu akar-akar yang tumbuh dari bagian bawah batang ke segala yaitu akar-akar yang tumbuh dari bagian bawah batang ke segala arah dan seakan-akan menunjang batang ini jangan sampai rebah, arah dan seakan-akan menunjang batang ini jangan sampai rebah, karena batang tumbuhan yang mempunyai akar demikian ini terdapat di karena batang tumbuhan yang mempunyai akar demikian ini terdapat di atas tanah atau air, batang beserta akar-akar tunjang ini memberikan atas tanah atau air, batang beserta akar-akar tunjang ini memberikan kesan seperti orang naik di atas egrang. Juga akar ini terdapat pada kesan seperti orang naik di atas egrang. Juga akar ini terdapat pada tumbuhan yang hidup pada di tempat yang di dalam tanah atau air  tumbuhan yang hidup pada di tempat yang di dalam tanah atau air  tempat tumbuhnya tadi kurang oksigen, sehingga akar-akar ini selain untuk menunjang tempat tumbuhnya tadi kurang oksigen, sehingga akar-akar ini selain untuk menunjang  batangnya

 batangnya juga juga berguna berguna untuk untuk pengambilan pengambilan oksigen oksigen dari dari udara, udara, yaitu yaitu bagian bagian akar akar tersebuttersebut yang berada di atas tanah atau air. Akar demikian kita temukan pada pohon

yang berada di atas tanah atau air. Akar demikian kita temukan pada pohon  Pandan Pandan  Pandanus

 Pandanus tectorius tectorius Sol.,Sol., dandan  Rhizopora  Rhizopora apiculata apiculata LL

g. Akar lutut, g. Akar lutut,

yaitu akar tumbuhan atau lebih tepat jika dikatakan yaitu akar tumbuhan atau lebih tepat jika dikatakan  bagian

 bagian akar akar yang yang tumbuh tumbuh ke ke atas atas kemudiankemudian membengkok lagi ke dalam tanah, sehingga membengkok lagi ke dalam tanah, sehingga membentuk gambaran seperti lutut yang membentuk gambaran seperti lutut yang dibengkokkan. Juga akar ini seperti halnya akar  dibengkokkan. Juga akar ini seperti halnya akar  nafas terdapat pada tumbuhan di tepi pantai yang nafas terdapat pada tumbuhan di tepi pantai yang

(14)

rendah berlumpur, dan berguna pula untuk kepentingan pernafasan, misalnya pada pohon rendah berlumpur, dan berguna pula untuk kepentingan pernafasan, misalnya pada pohon Tancang

Tancang Bruguiera parviflora W. et A Bruguiera parviflora W. et A

h. Akar banir, h. Akar banir,

yaitu akar berbentuk seperti papan-papan yang diletakkan yaitu akar berbentuk seperti papan-papan yang diletakkan miring untuk memperkokoh berdirinya batang pohon yang miring untuk memperkokoh berdirinya batang pohon yang tinggi besar, misalnya pada pohon Sukun

tinggi besar, misalnya pada pohon Sukun  Artocarpus Artocarpus communis G.Forst.,

communis G.Forst., dan pohon Kenaridan pohon Kenari CanariumCanarium commune L.

commune L.

B.

B. B B ATANGATANG 1.

1. Struktur BatangStruktur Batang

 Struktur Jaringan luar Batang Struktur Jaringan luar Batang TumbuhanTumbuhan

Perbedaan struktur luar pada tumbuhan tingkat tinggi dapat dibedakan menjadi dua Perbedaan struktur luar pada tumbuhan tingkat tinggi dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu batang tumbuhan herba dan batang tumbuhan berkayu. Tumbuhan herba dan kelompok, yaitu batang tumbuhan herba dan batang tumbuhan berkayu. Tumbuhan herba dan tumbuhan berkayu memiliki daun-daun di sepanjang batangnya.

tumbuhan berkayu memiliki daun-daun di sepanjang batangnya.

1) Batang tumbuhan herba 1) Batang tumbuhan herba

Batang tumbuhan herba biasanya, berwarna hijau, jaringan kayu sedikit atau tidak  Batang tumbuhan herba biasanya, berwarna hijau, jaringan kayu sedikit atau tidak  ada, ukuran batang kecil, dan umumnya relatif pendek. Bagian luar batang terdiri dari ada, ukuran batang kecil, dan umumnya relatif pendek. Bagian luar batang terdiri dari epidermis yang tipis dan tidak mengandung gabus. Pada epidermis terdapat stomata sehingga epidermis yang tipis dan tidak mengandung gabus. Pada epidermis terdapat stomata sehingga  jaringan di

 jaringan di dalamnya dapat dalamnya dapat mengambil oksigen mengambil oksigen dan mengeluarkan dan mengeluarkan karbon karbon dioksida. Contoh:dioksida. Contoh:  pacar air, jagung, bayam, kacang, dan b

 pacar air, jagung, bayam, kacang, dan bunga matahari.unga matahari.

2) Batang tumbuhan kayu 2) Batang tumbuhan kayu

Batang tumbuhan berkayu umumnya keras dan umurnya relatif panjang. Permukaan Batang tumbuhan berkayu umumnya keras dan umurnya relatif panjang. Permukaan  batang

 batang keras keras dan dan di di bagian bagian tertentu tertentu terdapat terdapat lentisel. lentisel. Lentisel Lentisel berhubungan berhubungan dengan dengan bagianbagian dalam batang dan berfungsi sebagai t

dalam batang dan berfungsi sebagai tempat pertukaran gas di batang. Pada empat pertukaran gas di batang. Pada tumbuhan berkayutumbuhan berkayu yang masih muda terdapat klorofil, sehingga dapat melakukan fotosintesis. Akan tetapi, jika yang masih muda terdapat klorofil, sehingga dapat melakukan fotosintesis. Akan tetapi, jika sudah terbentuk lapisan gabus kemampuan fotosintesis menjadi hilang. Lapisan gabus sudah terbentuk lapisan gabus kemampuan fotosintesis menjadi hilang. Lapisan gabus terbentuk oleh kambium gabus. Adanya aktivitas kambium menyebabkan rusaknya jaringan terbentuk oleh kambium gabus. Adanya aktivitas kambium menyebabkan rusaknya jaringan

(15)

yang terdapat pada korteks dan epidermis. Dengan rusaknya jaringan tersebut akan yang terdapat pada korteks dan epidermis. Dengan rusaknya jaringan tersebut akan menyebabkan kemampuan fotosintesis menjadi hilang.

menyebabkan kemampuan fotosintesis menjadi hilang.

No.

No. JaringanJaringan Ciri-ciriCiri-ciri

1

1 Epidermis Epidermis Tersusun Tersusun oleh oleh selapis selapis sel, sel, tersusun tersusun rapat,rapat, tanpa ruang antar sel, dinding luar terdapat tanpa ruang antar sel, dinding luar terdapat kutikula yang berfungsi untuk  kutikula yang berfungsi untuk  melindunagi batang dari kehilangan air  melindunagi batang dari kehilangan air  yang terlalu besar. Pada rumbuhan kayu yang terlalu besar. Pada rumbuhan kayu yang telah tua terdpat kambium gabus yang telah tua terdpat kambium gabus yang menggantikan fungsi jaringan yang menggantikan fungsi jaringan  primer.

 primer. Aktivitas Aktivitas kambium kambium gabus gabus adalahadalah untuk melakukan pertukran gas melalui untuk melakukan pertukran gas melalui celah yang idsebut lentisel. Private celah yang idsebut lentisel. Private epidermis antaa lain sel silika dan sel epidermis antaa lain sel silika dan sel gabus, misalnya pada batang tanaman gabus, misalnya pada batang tanaman tebu.

tebu.

2 Korteks

2 Korteks Tersusun Tersusun oleh oleh bebrapa bebrapa lapisan lapisan selsel  parnkim yang

 parnkim yang teratur teratur dan berdinding dan berdinding tipis,tipis,  banyak ruang antar sel.

 banyak ruang antar sel.

Terdapat kolenkim dan sklerenkim Terdapat kolenkim dan sklerenkim yang berfungsi sebagai penyokong dan yang berfungsi sebagai penyokong dan  penguat tubuh.

 penguat tubuh.

Sel-sel korteks sebelah dalam yang Sel-sel korteks sebelah dalam yang mengandung amilum disebut sarung mengandung amilum disebut sarung tepung (floeterma)

tepung (floeterma)

c.

c. Stele Stele (silinder (silinder   pusat)

 pusat)

Lapisan terluar disebut peresikel. Lapisan terluar disebut peresikel.

Didalamnya terdapat sel paren kim dan Didalamnya terdapat sel paren kim dan

(16)

 berkas pengangkut.  berkas pengangkut.

Secara umum, struktur tumbuhan sama, yaitu terdiri atas bagian-bagian epidermis, korteks, Secara umum, struktur tumbuhan sama, yaitu terdiri atas bagian-bagian epidermis, korteks, dan stele. Akan tetapi, secara

dan stele. Akan tetapi, secara anotomis struktur batang monokotil berbeda dengan dikotil.anotomis struktur batang monokotil berbeda dengan dikotil.

2.

2. Bentuk-bentuBentuk-bentuk k batangbatang a.

a. Tumbuhan Tumbuhan yang yang Tidak Tidak BerbatangBerbatang

Tumbuhan yang benar-benar tidak berbatang sesungguhnya tidak ada hanya Tumbuhan yang benar-benar tidak berbatang sesungguhnya tidak ada hanya tampaknya saja tidak ada. Hal itu disebabkan karena batang amat pendek, sehingga semua tampaknya saja tidak ada. Hal itu disebabkan karena batang amat pendek, sehingga semua daunnya seakan-akan keluar

daunnya seakan-akan keluar dari bagian atas akarnya dan dari bagian atas akarnya dan tersusun tersusun rapat satu sama lainrapat satu sama lain merupakan suatu

merupakan suatu roset (rosula), contoh roset (rosula), contoh pada lobak pada lobak (( Raphanus sativus Raphanus sativus ) dan sawi () dan sawi ( Brassica Brassica  juncea

 juncea ). Tumbuhan ini akan memperlihatkan batang dengan nyata pada waktu berbunga.). Tumbuhan ini akan memperlihatkan batang dengan nyata pada waktu berbunga. Dari tengah-tengah roset daun akan muncul batang yang tumbuh cepat dengan daun-daun Dari tengah-tengah roset daun akan muncul batang yang tumbuh cepat dengan daun-daun yang jarang-jarang, bercabang-cabang

yang jarang-jarang, bercabang-cabang dan mendukung bunga-bunganya.dan mendukung bunga-bunganya.

 b.

 b. Tumbuhan yang Tumbuhan yang Jelas BerbatangJelas Berbatang

Batang tumbuhan yang jelas terlihat dapat dibedakan menjadi : Batang tumbuhan yang jelas terlihat dapat dibedakan menjadi :

1. Herbaceus 1. Herbaceus

Herbaceus merupakan batang basah, yaitu batang yang lunak dan berair, ini Herbaceus merupakan batang basah, yaitu batang yang lunak dan berair, ini merupakan tumbuhan yang biasanya beradaptasi pada kondisi tanah yang lembab dan tidak  merupakan tumbuhan yang biasanya beradaptasi pada kondisi tanah yang lembab dan tidak  dapat tumbuh pada tanah yang kering.Misalnya bayam (

dapat tumbuh pada tanah yang kering.Misalnya bayam ( Amaranthus  Amaranthus spinosusspinosus ) dan krokot) dan krokot (( Portulaca oleracea Portulaca oleracea).).

2. Lignosus 2. Lignosus

Lignosus merupakan batang berkayu yang keras dan kuat. Ini terdapat pada Lignosus merupakan batang berkayu yang keras dan kuat. Ini terdapat pada pohon- pohon ( abores ) dan semak-s

 pohon ( abores ) dan semak-semak ( frutices ). emak ( frutices ). Pohon adalah tumbuhan yang tinggi besar danPohon adalah tumbuhan yang tinggi besar dan  bercabang

 bercabang jauh jauh dari dari permukaan permukaan tanah. tanah. Contoh Contoh pohon pohon : : mangga mangga (( Mangifera  Mangifera indicaindica ).). Sedangkan semak adalah tumbuhan yang tidak begitu besar dan bercabang dekat dengan Sedangkan semak adalah tumbuhan yang tidak begitu besar dan bercabang dekat dengan  permukaan tanah bahkan di dalam tanah.Co

(17)

3. Calmus 3. Calmus

Calmus merupakan batang rumput, mempunyai batang yang tidak keras, mempunyai Calmus merupakan batang rumput, mempunyai batang yang tidak keras, mempunyai ruas-ruas yang nyata dan sering kali berongga. Tumbuhan ini beradaptasi pada habitat yang ruas-ruas yang nyata dan sering kali berongga. Tumbuhan ini beradaptasi pada habitat yang  berair bahkan berlumpur. Contoh : pad

 berair bahkan berlumpur. Contoh : padi (i ( Oryza sativaOryza sativa ) dan rumput () dan rumput ( GramineaeGramineae ).). 4. Calamus

4. Calamus

Calamus merupakan batang mendong, seperti batang rumput tetapi mempunyai Calamus merupakan batang mendong, seperti batang rumput tetapi mempunyai ruas-ruas yang lebih panjang. Contoh : mendong (

ruas yang lebih panjang. Contoh : mendong ( Fimbristylis  Fimbristylis globulosaglobulosa) dan teki () dan teki ( CyperusCyperus rotundus

rotundus).).

Tumbuhan ada yang mempunyai

Tumbuhan ada yang mempunyai caudexcaudex(pangkal batang (pangkal batang di dalam di dalam tanah), tanah), di daerahdi daerah  panas

 panas pada pada musim musim kering kering dapat dapat digunakan digunakan sebagai sebagai alat alat untuk untuk mempertahankan mempertahankan diri.diri. Contohnya pada tumbuhan valerian dan klembak , bagian yang di atas tanah seringkali mati Contohnya pada tumbuhan valerian dan klembak , bagian yang di atas tanah seringkali mati tetapi bagian yang di dalam tanah masih hidup, jika musim baik telah tiba, akan bertunas tetapi bagian yang di dalam tanah masih hidup, jika musim baik telah tiba, akan bertunas menghasilkan tumbuhan yang

menghasilkan tumbuhan yang baru. baru. Selain Selain yang telah yang telah diuraikan di diuraikan di atas, batang atas, batang dapatdapat melakukan adaptasi dengan melakukan modifikasi pada permukaan batangnya, antara lain melakukan adaptasi dengan melakukan modifikasi pada permukaan batangnya, antara lain sebagai berikut :

sebagai berikut : 1.

1. Berambut Berambut ( ( Pilosus Pilosus ))

Ini seperti pada tumbuhan tembakau ( Nicotiana tabacum ). Ini seperti pada tumbuhan tembakau ( Nicotiana tabacum ). 2.

2. Berduri Berduri ( ( Spinosus Spinosus ))

Contohnya pada Mawar (

Contohnya pada Mawar ( Rosa  Rosa spsp ), Bougenville, dan ), Bougenville, dan Putri Malu Putri Malu (( Mimosa Mimosa  pudica

 pudica ), ), melindungi melindungi diri dengan diri dengan batangnya batangnya yang yang berduri. Duri berduri. Duri pada batang pada batang ini merupakanini merupakan  pennjelmaan

 pennjelmaan batang batang atau atau dahan, dahan, yang yang berfungsi berfungsi sebagai sebagai alat alat perlindungan perlindungan diri diri daridari  pemangsa.

 pemangsa. Ini Ini berbeda berbeda dengan dengan duri duri yang ada yang ada pada pada kaktus, pkaktus, pada ada kaktus kaktus duri duri ditujukan ditujukan untuk untuk  mengurangi penguapan, karena kaktus merupakan tumbuhan yang hidup pada daerah mengurangi penguapan, karena kaktus merupakan tumbuhan yang hidup pada daerah kekurangan air.

kekurangan air.

Salah satu fungsi batang adalah sebagai tempat penimbunan cadangan makanan, Salah satu fungsi batang adalah sebagai tempat penimbunan cadangan makanan, dengan fungsi ini,

dengan fungsi ini, pada bagian batang pada bagian batang tertentu akan mengalami perubahan tertentu akan mengalami perubahan bentuk sehinggabentuk sehingga  bentuknya berbeda dibanding ben

 bentuknya berbeda dibanding bentuk batang pada umumnya. Batang yang bentuknytuk batang pada umumnya. Batang yang bentuknya berubaha berubah ini disebut batang yang telah mengalami modifikasi.

(18)

Batang dapat terspesialisasi serta termodifikasi bentuknya untuk keperluan tugas Batang dapat terspesialisasi serta termodifikasi bentuknya untuk keperluan tugas khusus seperti men

khusus seperti menimbun cadangan imbun cadangan makanan dan umakanan dan untuk fotosintesis.ntuk fotosintesis.

Pada batang, buku adalah tempat melekatnya daun pada batang, dan batang diantara 2 Pada batang, buku adalah tempat melekatnya daun pada batang, dan batang diantara 2 daun berurutan disebut ruas. Kuncup yang terletak pada ujung batang disebut kuncup daun berurutan disebut ruas. Kuncup yang terletak pada ujung batang disebut kuncup terminal. Bersama

terminal. Bersama kuncup aksilar, kuncukuncup aksilar, kuncup terminal akan menentukan p terminal akan menentukan bentuk daribentuk dari  percabangan.

 percabangan.

Beberapa modifikasi batang antara lain: Beberapa modifikasi batang antara lain:

a.

a. Stolon Stolon / / GeragihGeragih

Stolon adalah batang horizontal panjang yang menjalar di atas atau dalam tanah Stolon adalah batang horizontal panjang yang menjalar di atas atau dalam tanah maupun air. Pada buku-buku batangnya tumbuh tunas dan membentuk akar. Setelah beberapa maupun air. Pada buku-buku batangnya tumbuh tunas dan membentuk akar. Setelah beberapa waktu tanaman ini tumbuh memanjang dan menjauhi induknya lalu membengkok ke atas waktu tanaman ini tumbuh memanjang dan menjauhi induknya lalu membengkok ke atas membentuk individu baru. Cabang yang demikian itu dibedakan menjadi

membentuk individu baru. Cabang yang demikian itu dibedakan menjadi ::

1.

1. Cabang yang Merayap di Atas Tanah Cabang yang Merayap di Atas Tanah : Misalnya pada daun kaki : Misalnya pada daun kaki kuda (kuda ( CentellaCentella asiatica

asiatica ) dan arbei () dan arbei ( Fragraria vesca Fragraria vesca ).). 2.

2. Cabang yang Merayap di Bawah TanahCabang yang Merayap di Bawah Tanah Misalnya teki (

Misalnya teki ( Cyperus rotundusCyperus rotundus )) 3.

3. Cabang yang Merayap di Bawah Air Cabang yang Merayap di Bawah Air  Dapat dijumpai misalnya pada

Dapat dijumpai misalnya pada eceng gondok eceng gondok (( Eichornia crassipes Eichornia crassipes ).).

 b.

 b. Rhizoma / RimpangRhizoma / Rimpang

Rimpang adalah batang di bawah tanah yang tumbuh horisontal dan biasanya Rimpang adalah batang di bawah tanah yang tumbuh horisontal dan biasanya  bercabang, berbuku,

 bercabang, berbuku, beruas, daun beruas, daun yang melekat yang melekat pada buku berbentuk pada buku berbentuk sisik yang sisik yang tipis seperttipis sepertii selaput dan warnanya tidak hijau. Rimpang . Rimpang merupakan tempat penimbunan zat-zat selaput dan warnanya tidak hijau. Rimpang . Rimpang merupakan tempat penimbunan zat-zat makanan cadangan, contohnya antara lain pada tanaman tasbih

makanan cadangan, contohnya antara lain pada tanaman tasbih(Canna(Canna edulis

edulis Ker Ker  ), ),kerutkerut (Maranta arundina(Maranta arundina L) dan irisL) dan iris

Rimpang merupakan organ modifikasi batang bukan akar dengan ciri sebagai berikut: Rimpang merupakan organ modifikasi batang bukan akar dengan ciri sebagai berikut:

1.

1. berdaun, berdaun, tetapi tetapi daun daun melekat melekat pada pada buku, buku, telah telah menjelma menjelma menjadi menjadi sisik-sisik ysisik-sisik yang ang tipistipis seperti selaput dan tidak hijau.

seperti selaput dan tidak hijau.

2.

(19)

3.

3. Tumbuhnya Tumbuhnya tidak tidak ke ke pusat pusat bumi bumi atau atau air, air, kadang kadang ke ke atas atas dan dan muncul muncul ke ke tanahtanah Berikut contoh gambar salah satu jenis rhizoma :

Berikut contoh gambar salah satu jenis rhizoma :

c.

c. Umbi Umbi BatangBatang

Batang dapat terspesialisasi serta termodifikasi bentuknya untuk keperluan tugas Batang dapat terspesialisasi serta termodifikasi bentuknya untuk keperluan tugas khusus seperti menimbun

khusus seperti menimbun cadangan cadangan makanan dan unmakanan dan untuk fotosintesis. Umbi batangtuk fotosintesis. Umbi batang merupakan salah satu bentuk modifikasi batang yang berguna untuk menyimpan cadangan merupakan salah satu bentuk modifikasi batang yang berguna untuk menyimpan cadangan makanan. Umbi batang merupakan pembengkakan batang yang di dalamnya terdapat jaringan makanan. Umbi batang merupakan pembengkakan batang yang di dalamnya terdapat jaringan yang digunakan untuk menyimpan zat cadangan makanan. Ciri dari umbi batang adalah : yang digunakan untuk menyimpan zat cadangan makanan. Ciri dari umbi batang adalah :

 Berada di bawah permukaan tanahBerada di bawah permukaan tanah 

 Terdapat tunasTerdapat tunas 

 Batang menebal namun tidak tertutup daun sisik Batang menebal namun tidak tertutup daun sisik  

 Buku Buku pada pada kuncup kuncup tiap ketiak tiap ketiak tetap tampak tetap tampak .. Contoh dari umbi batang adalah Kentang (

Contoh dari umbi batang adalah Kentang ( Solanum tuberosumSolanum tuberosum ))..Pada pangkalPada pangkal  batang

 batang kentang kentang diatas diatas tanah, tanah, tumbuh tumbuh sejumlah sejumlah geragih geragih yang yang memasuki memasuki tanah tanah dan dan menjadimenjadi  panjang. Di saat

 panjang. Di saat kegiatan meristem apeks kegiatan meristem apeks di ujung geragih di ujung geragih terhenti sehinnga titerhenti sehinnga tidak bertambahdak bertambah  panjang.

 panjang. Sebagian tumbuh Sebagian tumbuh menjadi menjadi umbi kentang. Peumbi kentang. Perbanyakan vegetative dapat rbanyakan vegetative dapat dilakukandilakukan dengan menanam sebagian batang dengan tunas ket

dengan menanam sebagian batang dengan tunas ketiaknya.iaknya. d.

d. Umbi Umbi LapisLapis

Umbi ini terselubung oleh lapisan luar yang kering dan tipis seperti selaput. Penutup Umbi ini terselubung oleh lapisan luar yang kering dan tipis seperti selaput. Penutup yang dinamakan tunika, berperan sebagai pelindung terhadap kekeringan dan luka mekanik  yang dinamakan tunika, berperan sebagai pelindung terhadap kekeringan dan luka mekanik  terhadap umbi. Sisik berdaging tersusun sebagai lapisan continue dan konsentris sehingga terhadap umbi. Sisik berdaging tersusun sebagai lapisan continue dan konsentris sehingga  berstruktur

 berstruktur padat. padat. Umbi Umbi lapis lapis jika jika ditinjau ditinjau asalnya asalnya adalah adalah penjelmaan penjelmaan batang batang besertabeserta daunnya. Dinamakan umbi lapis karena memperlihatkan susunan yang berlapis-lapis yaitu daunnya. Dinamakan umbi lapis karena memperlihatkan susunan yang berlapis-lapis yaitu yang terdiri dari daun-daun yang telah

yang terdiri dari daun-daun yang telah menjadi tebal, lunak dan berdaging, merupakan bagianmenjadi tebal, lunak dan berdaging, merupakan bagian umbi yang menyimpan zat cadangan, sedang batangnya hanya bagian yang kecil pada bagian umbi yang menyimpan zat cadangan, sedang batangnya hanya bagian yang kecil pada bagian  bawah umbi lapis itu.

 bawah umbi lapis itu. e. Kormus

e. Kormus

Terdiri dari batang pendek dan gemuk yang berorientasi vertical dalam tanah dan Terdiri dari batang pendek dan gemuk yang berorientasi vertical dalam tanah dan diselubungi sisik ( daun ) kering. Kormus dapat menghasilkan anak kormus yang disebut diselubungi sisik ( daun ) kering. Kormus dapat menghasilkan anak kormus yang disebut

(20)

kormel yang merupakan tunas yang berkembang di ketiak daun pada kormus induk. kormel yang merupakan tunas yang berkembang di ketiak daun pada kormus induk. Seringkali kormel terdapat di ujung sumbu batang yang tergolong geragih . Pada kormus Seringkali kormel terdapat di ujung sumbu batang yang tergolong geragih . Pada kormus dapat dibedakan ruas d

dapat dibedakan ruas dan buku. an buku. Sebagian besar kormus Sebagian besar kormus terdiri dari terdiri dari parenkim yang berisiparenkim yang berisi cadangan makanan. Pada kormus yang dewasa, dasar daun kering bertahan pada buku-buku cadangan makanan. Pada kormus yang dewasa, dasar daun kering bertahan pada buku-buku dan menyelubungi serta menutupi kormus. Tutup atau tunika ini melindungi kormus terhadap dan menyelubungi serta menutupi kormus. Tutup atau tunika ini melindungi kormus terhadap luka dan kekeringan. Di setiap buku kormus terdapat kuncup ( tunas ) ketiak. Contoh luka dan kekeringan. Di setiap buku kormus terdapat kuncup ( tunas ) ketiak. Contoh tanaman yang berkormus aalah

tanaman yang berkormus aalah Gladiolus gandavensisGladiolus gandavensis..

f.

f. Umbi Umbi Sisik Sisik 

Umbi ini tidak memiliki penutup kering. Sisik terpisah dan tidak sama tingginya serta Umbi ini tidak memiliki penutup kering. Sisik terpisah dan tidak sama tingginya serta semua melekat pada papan basal. Pada umumnya umbi sisik ini mudah rusak dan perlu semua melekat pada papan basal. Pada umumnya umbi sisik ini mudah rusak dan perlu dirawat agar tetap le

dirawat agar tetap lembab, sebab akan luka jika kekeringan. Pada waktu mbab, sebab akan luka jika kekeringan. Pada waktu panen tampak bahwapanen tampak bahwa  pada

 pada umbi umbi terdapat terdapat priordium priordium akar. akar. Akar Akar ini ini tidak tidak akan akan mengalami mengalami pemanjangan pemanjangan sebelumsebelum ditanam pada lingkungan yang sesuai. Contoh tumbhan dengan umbi sisik adalah pada ditanam pada lingkungan yang sesuai. Contoh tumbhan dengan umbi sisik adalah pada tanaman bunga lili (

tanaman bunga lili ( Lilium longiflorum Lilium longiflorum ).).

g.

g. Umbi Umbi SemuSemu

Umbi semu atau pseudobulbus sering ditemukan pada

Umbi semu atau pseudobulbus sering ditemukan pada tanaman anggrek epifit. Pseudobulbustanaman anggrek epifit. Pseudobulbus ini digunakan untuk menyimpan air.

ini digunakan untuk menyimpan air.

3.5.

3.5. JARINGAN YANG MENYUSUN AKAR DAN JARINGAN YANG MENYUSUN AKAR DAN BATANGBATANG

A.

A. Jaringan pada AkarJaringan pada Akar 

 Secara morfologis (dipotong membujur), truktur dan jaringan akar terdiri atas :Secara morfologis (dipotong membujur), truktur dan jaringan akar terdiri atas : o

o Leher akar (pangkal akar)Leher akar (pangkal akar) o

o Batang akar Batang akar  o

o Cabang akar Cabang akar  o

o Serabut akar Serabut akar  o

o Rambut akar Rambut akar  o

o Ujung akar Ujung akar  o

o Tudung akar (kaliptra).Tudung akar (kaliptra). Perhatikan Gambar 1. Perhatikan Gambar 1.

(21)

Gambar 1. Akar dan bagian-bagiannya Gambar 1. Akar dan bagian-bagiannya

Bagian akar yang secara langsung terhubung dengan batang disebut leher  Bagian akar yang secara langsung terhubung dengan batang disebut leher  akar. Sementara bagian yang berada di antara leher dan ujung akar dinamakan akar. Sementara bagian yang berada di antara leher dan ujung akar dinamakan  batang akar. Selanjutnya, akar

 batang akar. Selanjutnya, akar juga memiliki bagian menonjol juga memiliki bagian menonjol pada batang yangpada batang yang membentuk cabang akar. Selain itu, ada juga akar halus bercabang-cabang yang membentuk cabang akar. Selain itu, ada juga akar halus bercabang-cabang yang disebut serabut akar. Lalu, akar juga memiliki bagian yang mengalami disebut serabut akar. Lalu, akar juga memiliki bagian yang mengalami diferensiasi pada jaringan epidermisnya. Bagian ini dinamakan rambut akar. diferensiasi pada jaringan epidermisnya. Bagian ini dinamakan rambut akar. Sementara, bagian ujung akar yang berfungsi sebagai pelindung mesistem saat Sementara, bagian ujung akar yang berfungsi sebagai pelindung mesistem saat akar memanjang menembus tanah disebut

akar memanjang menembus tanah disebut tudung akar.tudung akar.

Akar berkembang dari meristem apikal di ujung akar yang dilindungi Akar berkembang dari meristem apikal di ujung akar yang dilindungi kaliptra (tudung akar). Meristem apikal selalu membelah diri menghasilkan kaliptra (tudung akar). Meristem apikal selalu membelah diri menghasilkan sel-sel baru. Sel-sel-sel baru terbentuk pada bagian tudung akar atau bagian dalam sel baru. Sel-sel baru terbentuk pada bagian tudung akar atau bagian dalam meristem apikal. Pembelahan meristem apikal membentuk daerah pemanjangan, meristem apikal. Pembelahan meristem apikal membentuk daerah pemanjangan, disebut zona perpanjangan sel. Di belakangnya terdapat zona diferensiasi sel dan disebut zona perpanjangan sel. Di belakangnya terdapat zona diferensiasi sel dan zona pendewasaan sel. Pada zona diferensiasi sel, sel-sel akar berkembang zona pendewasaan sel. Pada zona diferensiasi sel, sel-sel akar berkembang menjadi beberapa sel permanen. Misalnya beberapa sel terdiferensiasi menjadi menjadi beberapa sel permanen. Misalnya beberapa sel terdiferensiasi menjadi xilem, floem, parenkim, dan sklerenkim.

(22)

Perhatikan Gambar 2. Perhatikan Gambar 2.

Gambar 2. Struktur morfologi akar  Gambar 2. Struktur morfologi akar 

 Secara anatomi (dipotong Secara anatomi (dipotong melintang), struktur dan jaringmelintang), struktur dan jaringan an penyusun akar penyusun akar  tumbuhan sebagai berikut

tumbuhan sebagai berikut o

o Epidermis,Epidermis, terdiri dari satu lapis sel yang tersusun rapat. Dinding selnyaterdiri dari satu lapis sel yang tersusun rapat. Dinding selnya tipis sehingga mudah ditembus air. Memiliki rambut-rambut akar yang tipis sehingga mudah ditembus air. Memiliki rambut-rambut akar yang merupakan hasil aktivitas sel dari belakang titik tumbuh. Rambut rambut merupakan hasil aktivitas sel dari belakang titik tumbuh. Rambut rambut akar berfungsi memperluas bidang penyerapan.

akar berfungsi memperluas bidang penyerapan. o

o Korteks,Korteks, terdiri dari banyak sel dan tersusun berlapis-lapis, dinding selnyaterdiri dari banyak sel dan tersusun berlapis-lapis, dinding selnya tipis dan mempunyai

tipis dan mempunyai  banyak

 banyak ruangruang antarsel untuk  antarsel untuk   pertukaran

 pertukaran gas.gas. Jaringan-jaringan Jaringan-jaringan yang terdapat pada yang terdapat pada korteks antara lain: korteks antara lain:  parenkim,

 parenkim, kolenkim, kolenkim, dandan

sklerenkim. sklerenkim.

(23)

Gambar 3. Pita Kaspari pada sel endodermis. Sel endodermis dengan Gambar 3. Pita Kaspari pada sel endodermis. Sel endodermis dengan  penebalan gabus ini sulit ditembus oleh air.

 penebalan gabus ini sulit ditembus oleh air. o

o Endodermis,Endodermis, terletak di sebelah dalam korteks. Endodermis berupa satuterletak di sebelah dalam korteks. Endodermis berupa satu lapis sel yang tersusun rapat tanpa ruang antars

lapis sel yang tersusun rapat tanpa ruang antarsel. Dinding selnya mengalamiel. Dinding selnya mengalami  penebalan

 penebalan gabus. gabus. Deretan Deretan sel-sel sel-sel endodermis endodermis dengan dengan penebalan penebalan gabusnyagabusnya dinamakan pita kaspari. Pita kaspari ini tidak tembus air dan zat-zat terlarut dinamakan pita kaspari. Pita kaspari ini tidak tembus air dan zat-zat terlarut lainnya. Air dan zat-zat terlarut yang melewati endodermis harus melalui lainnya. Air dan zat-zat terlarut yang melewati endodermis harus melalui  protoplasma

 protoplasma yang yang melekat melekat pada pada pita pita kaspari kaspari dan dan melalui melalui dinding dinding sel sel yangyang letaknya sejajar dengan silinder pusat. (Gambar 2.13 pita kaspari) .Pada letaknya sejajar dengan silinder pusat. (Gambar 2.13 pita kaspari) .Pada lapisan endodermis juga ditemui lapisan yang mengalami penebalan zat lapisan endodermis juga ditemui lapisan yang mengalami penebalan zat gabus. Penebalan tersebut membentuk huruf U, sehingga disebut sel U. Sel gabus. Penebalan tersebut membentuk huruf U, sehingga disebut sel U. Sel ini bersifat impermiabel sehingg

ini bersifat impermiabel sehingga tidak dapat a tidak dapat dilalui air. dilalui air. Penebalan gabusPenebalan gabus ini tidak dapat ditembus oleh air, sehingga air harus masuk ke silinder pusat ini tidak dapat ditembus oleh air, sehingga air harus masuk ke silinder pusat melalui sel endodermis y

melalui sel endodermis yang ang terletak segaris dengan xilem yterletak segaris dengan xilem yang dindingnyang dindingnyaa tidak menebal, yang disebut sel penerus air. Jadi Endodermis merupakan tidak menebal, yang disebut sel penerus air. Jadi Endodermis merupakan  pemisah

 pemisah antara antara korteks korteks dengan dengan stele stele serta serta berfungsi berfungsi sebagai sebagai pengatur pengatur   jalannya larutan yang diserap dari tanah masuk ke silinder pusat.

 jalannya larutan yang diserap dari tanah masuk ke silinder pusat. o

o Stele,Stele, (silinder pusat) terletak di sebelah dalam endodermis. Berkas(silinder pusat) terletak di sebelah dalam endodermis. Berkas  pengangkutan terdapat di antara

 pengangkutan terdapat di antara stele. Silstele. Silinder pusat/stele inder pusat/stele merupakan bagianmerupakan bagian terdalam dari akar.

terdalam dari akar.

Terdiri dari berbagai macam jaringan : Terdiri dari berbagai macam jaringan : -- Persikel/PerikambiumPersikel/Perikambium

Merupakan lapisan terluar dari stele. Akar cabang terbentuk dari Merupakan lapisan terluar dari stele. Akar cabang terbentuk dari  pertumbuhan persikel ke arah luar.

 pertumbuhan persikel ke arah luar. -- Berkas Pembuluh Angkut/VasisBerkas Pembuluh Angkut/Vasis

Terdiri atas xilem dan floem yang tersusun bergantian menurut arah jari Terdiri atas xilem dan floem yang tersusun bergantian menurut arah jari  jari. Pada dikotil di antara xylem dan floem terdapat jaringan kambium.  jari. Pada dikotil di antara xylem dan floem terdapat jaringan kambium. -- EmpulurEmpulur

Letaknya paling dalam atau di antara berkas pembuluh angkut terdiri Letaknya paling dalam atau di antara berkas pembuluh angkut terdiri dari jaringan parenkim.

(24)

Jaringan penyusun anatomi akar secara umum dapat diamati pada Gambar 4. Jaringan penyusun anatomi akar secara umum dapat diamati pada Gambar 4.  berikut.

 berikut.

Perbedaan dan Persamaan Struktur Akar Dikotil dan Monokotil Perbedaan dan Persamaan Struktur Akar Dikotil dan Monokotil

Jaringan

Jaringan Akar DikotilAkar Dikotil Akar MonokotilAkar Monokotil Epidermis

Epidermis Bagian Bagian terluar terluar akar akar Bagian Bagian terluar terluar akar akar  Korteks

Korteks Daerah Daerah di di sebelah sebelah dalam dalam epidermis epidermis Daerah Daerah di di sebelah sebelah dalam dalam epidermisepidermis Endodermis

Endodermis Di Di sebelah sebelah dalam dalam korteks korteks Di Di sebelah sebelah dalam dalam kortekskorteks Perisikel

Perisikel Di Di sebelah sebelah dalam dalam endodermis endodermis Di Di sebelah sebelah dalam dalam endodermisendodermis Xilem

Xilem Berbentuk Berbentuk bintang bintang di di pusat, pusat, tersusuntersusun radial atau membentuk jari-jari radial atau membentuk jari-jari  bersama dengan floem.

 bersama dengan floem.

Berdekatan dengan floem. Berdekatan dengan floem.

Floem

Floem Di Di antara antara jari-jari jari-jari yang yang di di bentuk bentuk oleholeh xilem, di pisahkan oleh kambium. xilem, di pisahkan oleh kambium.

Berdekatan dengan xilem dan tidak  Berdekatan dengan xilem dan tidak  dipisahkan oleh kambium.

dipisahkan oleh kambium. Empulur

Empulur Bagian tengah Bagian tengah Bagian Bagian tengahtengah

Penjelasan Penjelasan

Perbedaan Anatomi Akar Monokoti dan Dikotil Perbedaan Anatomi Akar Monokoti dan Dikotil 

 Akar monokotil (anatomi)Akar monokotil (anatomi)

 Batas ujung akar dan kaliptra jelasBatas ujung akar dan kaliptra jelas  Perisikel terdiri dari beberapa lapis selPerisikel terdiri dari beberapa lapis sel

 Punya empulur yang luas sebagai pusat akar Punya empulur yang luas sebagai pusat akar   Tidak ada kambiumnyaTidak ada kambiumnya

 Jumlah lengan protoxilem banyak (lebih dari 12)- Letak xilem dan floemJumlah lengan protoxilem banyak (lebih dari 12)- Letak xilem dan floem  berselang-seling

(25)

 Akar dikotil (anatomi)Akar dikotil (anatomi)

 Batas ujung akar dan kaliptra tidak jelasBatas ujung akar dan kaliptra tidak jelas  Perisikel terdiri dari 1 lapis selPerisikel terdiri dari 1 lapis sel

 Tidak punya empulur / empulurnya sempitTidak punya empulur / empulurnya sempit

 Mempunyai kambium- Jumlah lengan xilem antara 2-6Mempunyai kambium- Jumlah lengan xilem antara 2-6

 Letak xilem di dalam dan floem di luar (dengan kambium sebagai pembatas)Letak xilem di dalam dan floem di luar (dengan kambium sebagai pembatas)

B.

B. Jaringan pada BatangJaringan pada Batang

Bagian bagian yang menyusun organ batang Bagian bagian yang menyusun organ batang 

 Lapisan epidermisLapisan epidermis

Lapisan epidermis terletak paling luar dari organ batang. Terdiri atas lapis sel Lapisan epidermis terletak paling luar dari organ batang. Terdiri atas lapis sel yang dinding selnya sudah mengalami penebalan yang disebut kutikula. Sel sel yang dinding selnya sudah mengalami penebalan yang disebut kutikula. Sel sel epidermis biasanya berbentuk rektangular dan tersusun rapat tanpa adanya ruang epidermis biasanya berbentuk rektangular dan tersusun rapat tanpa adanya ruang anatar sel, menyebabkan terjadinya pengurang transpirasi dan dapat melindungi anatar sel, menyebabkan terjadinya pengurang transpirasi dan dapat melindungi  jaringan di dalamnya dari kerusakan dan serangan hama.

 jaringan di dalamnya dari kerusakan dan serangan hama. 

 KorteksKorteks

Korteks terdiri atas kolenkim yang susunannya berdesakan rapat, dan parenkim Korteks terdiri atas kolenkim yang susunannya berdesakan rapat, dan parenkim yang longgar dengan banyak ruang antar sel. Pada beberapa tumbuhan, yang longgar dengan banyak ruang antar sel. Pada beberapa tumbuhan,  parenkim

 parenkim korteks korteks bagian bagian tepi tepi mengandung mengandung kloroplas kloroplas sehingga sehingga mampumampu melakukan fotosintesis. Pada tumbuhan monokotil, korteks merupakan kulit melakukan fotosintesis. Pada tumbuhan monokotil, korteks merupakan kulit  batang.

 batang. 

 Floeterma (endodermis)Floeterma (endodermis)

Disebut juga sarung amilum karena banyak berisi butir butir amilum. Disebut juga sarung amilum karena banyak berisi butir butir amilum. Endodermis terdiri atas satu lapis sel yang berfungsi sebagai pemisah antara Endodermis terdiri atas satu lapis sel yang berfungsi sebagai pemisah antara korteks dan silinder pusat.

korteks dan silinder pusat. 

 Silinder pusatSilinder pusat

Dibagi menjadi 2, yaitu : Dibagi menjadi 2, yaitu : o

o Perisikel (perikambium)Perisikel (perikambium)

Bersifat meristematis yang selnya aktif membelah dan menghasilkan sel sel Bersifat meristematis yang selnya aktif membelah dan menghasilkan sel sel  baru, sehingga menyebabkan

 baru, sehingga menyebabkan batang dikotil menjadi membesar.batang dikotil menjadi membesar. o

o Berkas pengangkut (xylem dan floem)Berkas pengangkut (xylem dan floem)

Diantara xylem dan floem terdapat kambium intravaskuler yang Diantara xylem dan floem terdapat kambium intravaskuler yang menyebabkan pertumbuhan sekunder, yang terus menerus.

Gambar

Gambar 3. Akar dan bagian-bagiannyaGambar 3. Akar dan bagian-bagiannya
Gambar 5. Struktur akar tumbuhan dikotil
Gambar 1. Akar dan bagian-bagiannyaGambar 1. Akar dan bagian-bagiannya
Gambar 2. Struktur morfologi akar Gambar 2. Struktur morfologi akar 

Referensi

Dokumen terkait

Tipe kerusakan pohon yang berupa akar dan batang terbuka, luka pada akar dan batang bagian bawah, luka batang bagian bawah, dan kerusakan tajuk ditemukan lebih

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh zat pengatur tumbuh IBA terhadap pembentukan akar pada stek batang nilam, serta untuk mengetahui konsentrasi IBA yang

Asal akar adalah dari akar lembaga (radix), pada Dikotil, akar lembaga terus tumbuh sehingga membentuk akar tunggang, pada monokotil, akar lembaga mati, kemudian pada pangkal batang

Akar primer pada kelas tumbuhan berkeping biji dua (Dicoiyledoneae) tumbuh dan berkembang menjadi batang akar (corpus radici) yang bercabang, membentuk sistem akar

PERBANYAKAN AKAR GINSENG JAWA (TalinumpaniculatumGaertn.) PADA VARIASI KONSENTRASI MEDIA CAIR DAN ZAT PENGATUR TUMBUH MENGGUNAKAN EKSPLAN BATANG SECARA IN

Akar tersier memiliki panjang total lebih besar daripada akar sekunder dan primer, baik pada bagian pangkal batang bibit, tengah maupun ujung (Gambar 4.) Hal ini agak berbeda

 Akar primer, yaitu akar yang tumbuh pada pangkal batang tanaman, tumbuh secara vertikal atau mendatar, dalam jumlah besaryang hidup maupun mati untuk menunjang

Tidak memiliki mata tunas Akar tidak memiliki mata tunas karena mata tunas berperan dalam pertumbuhan batang dan cabang pada tumbuhan, sedangkan akar memiliki peran yang berbeda yaitu