LAPORAN AKHIR PANWASCAM DIVISI
LAPORAN AKHIR PANWASCAM DIVISI
PENGAWASAN
PENGAWASAN
PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL
PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL
GUBERNUR
GUBERNUR
KECAMATAN BENTENG
KECAMATAN BENTENG
KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR
KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR
PROVINSI SULAWESI SELATAN
PROVINSI SULAWESI SELATAN
TAHUN 2018
TAHUN 2018
PANITIA PENGAWAS PEMILIHAN UMUM PANITIA PENGAWAS PEMILIHAN UMUM
KECAMATAN BENTENG KECAMATAN BENTENG
Jl. Poros Ujung Desa Bontobulaeng Kecamatan Benteng Jl. Poros Ujung Desa Bontobulaeng Kecamatan Benteng
Kepada Kepada Yth.
Yth. Ketua Ketua Panwaslu Kab. Panwaslu Kab. Kep. SelayarKep. Selayar Di Di
–
–
Benteng Selayar Benteng Selayar SURAT PENGANTAR SURAT PENGANTAR NOMOR : 0008/SNNOMOR : 0008/SN-08-08/HK.01.00/-08-08/HK.01.00/VII/2018VII/2018 No
No Uraian Uraian Kegiatan Kegiatan Jumlah Jumlah KeteranganKeterangan 1
1 Laporan Laporan Akhir Akhir Panwascam Panwascam DivisiDivisi Pengawasan Kecamatan Benteng Pengawasan Kecamatan Benteng
1
1 Berkas Berkas Dikirim Dikirim dengan dengan hormat hormat untukuntuk menjadi bahan pertimbangan menjadi bahan pertimbangan selanjutnya.
selanjutnya.
Benteng, 09 Juli 2018 Benteng, 09 Juli 2018 Panitia Pengawas Pemilihan Umum Panitia Pengawas Pemilihan Umum
Kecamatan Benteng Kecamatan Benteng SAMSUDDIN, S.Pd SAMSUDDIN, S.Pd Div. Pengawasan Div. Pengawasan
DAFTAR ISI CAPER SURAT PENGANTAR DAFTAR ISI BAB I. PENDAHULUAN a. Gambaran Umum b. Tujuan Laporan c. Landasan hokum d. Sistematika Laporan
BAB II. Pelaksanaan Pengawasan Tahapan Pemilihan
a. Pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih b. Pengawasan Tahapan Pencalonan
c. Pengawasan Tahapan Kampanye, dana kampanye dan Masa Tenang
d. Pelaksanaan Tahapan Pengadaan dan Pendistribusian Perlengkapan Pemungutan dan Perhitugan Suara
e. Pelaksanaan Pengawasan Tahapan Pemungutan, Perhitungan, dan Rekapitulasi Suara BAB III. PENUTUP
A. KESIMPULAN B. REKOMONDASI LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Alat Kerja Pengawasan Tahapan 2. Dokumen Lainnya
BAB I
PENDAHULUAN A. GAMBARAN UMUM
Amanat amandemen Undang-undang Negara RI Tahun 1945 mengisyaratkan bahwa kedaulatan berada ditangan rakyat dan dilaksanakan berdasarkan Undang-undang RI Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah adalah salah satu sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat di wilayah propinsi atau kabupaten berdasarkan pancasila dan undang-undang dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 untuk memilih kepala daerah dan wakil kepala daerah.
Pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah secara langsung oleh rakyat merupakan proses politik bagi bangsa Indonesia menuju kehidupan politik yang lebih demokratis dan bertanggung jawab, sedangkan pengawasan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah dilakukan oleh badan pengawas pemilu yang dibentuk secara berjenjang ( panwas Propinsi, panwas Kabupaten, Panwas Tingkat Kecamatan dan Pengawas pemilu lapangan ). Panitia pengawas pemilihan umum melakukan pengawasan atas seluruh tahapan pelaksanaan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah.
Laporan akhir hasil pengawasan pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur tahun 2018 di Wilayah Kecamatan Pasimasunggu Timur Kabupaten Kepulauan Selayar. Ini diharapkan bias memberikan gambaran terhadap pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Selatan. Yang dilaksanakan pada tanggal 27 Juni 2018.
Secara umum dari hasil pengawasan panwaslukada kecamatan pasimasunggu timur terhadapa pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur tahun 2018 khususnya dikecamatan pasimasunggu timur telah berjalan sesuai dengan peraturan perundag-undangan yang berlaku. Hal ini dapat dilihat dari hasil yang dicapai pada pelaksanaan pemilu tersebut, serta suasana yang kondusif pasca pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil gubernur di kecamatan pasimasunggu timur yang berjalan dengan aman
dan tentram.
B. TUJUAN
Berdasarkan latar belakang diatas, panitia pengawas pemilihan kecamatan pasimasunggu timur menyusun laporan akhir pengawasan divisi pengawasan pemilihan gubernur dan wakil gubernur untuk periode 2018
–
2023 di wilayah kecamatan pasimasunggu timur kabupaten kepulauan selayar, sehinggakita bias memberikan penilaian terhadap pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan serentak tanggal 27 juni 2018.
Adapun penyusunan laporan akhir pengawasan pemilihan gubernur dan wakil gubernur bertujuan :
Sebagai bahan laporan pertanggung jawaban atas pelaksanaan tugas sebagai panitia pengawas
pemilihan gubernur dan wakil gubernur tahun 2018 atas keseluruhan pelaksanaan tugas selama masa bakti.
Memberikan gambaran umum hasil pengawasan pada setiap tahapan pemilihan gubernur dan
Sebagai bahan analisis dan evaluasi terhadap proses pelaksanaan pemilihan gubernur dan wakil
gubernur tahun 2018.
Sebagai tuntunan normaif peraturan perundang-undangan tentang pengawasan pemilihan
gubernur dan wakil gubenur sulawesi selatan tahun 2018 mengenai laporan pertanggungjawaban.
Sebagai bahan masukan dan pertimbangan bagi pelaksanaan tugas Panitia Pengawas Pemilihan
yang akan dating.
C. LANDASAN HUKUM
Dasar hukum penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Tahun 2018
yaitu Undang-Undang Pemilihan Umum, Peraturan KPU dan Peraturan Bawaslu terkait
tahapan pemuktahiran DataPemilih, Surat Edaran/Penyampaian Bawaslu terkait pengawasan
tahapan pemuktahiran Data
1. Undang-undang Nomor 15 Tahun 2011 Tentang Penyelenggara Pemilihan Umum
2. undang Nomor 10 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2015 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, Dan
Walikota Menjadi Undang-Undang
3. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 7 Tahun 2016 Tentang Jadal dan Tahapan
Pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati,
dan/atau Walikota dan Wakil Walikota
4. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Perubahan atas
Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 4 Tahun 2015 Tentang Pemutakhiran
Datadan Daftar Pemilih dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan
Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota
5. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 9 Tahun 2016 Tentang Perubahan Ketiga
atas Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 9 Tahun 2015 Tentang Pencalonan
Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur , Bupati dan Wakil Bupati, Dan / atau
Walikota dan Wakil Walikota
6. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 12
Tahun 2016 Tentang Perubahan atas
Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 7 Tahun 2015 Tentang Kampanyedalam
Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota
dan Wakil Walikota
7. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 13 Tahun 2016 Tentang Perubahan Atas
Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 8 Tahun 2015 tentang Dana Kampanye
peserta dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati,
dan/atau Walikota dan Wakil Walikota
8. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 11
Tahun 2016 Tentang Perubahan atas
Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 6 Tahun 2015 tentang norma,standar,
prosedur, Kebutuhan Pengadaan dan Pendistribusian perlengkapan penyelenggaraan
Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota
dan Wakil Walikota
9. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 14 Tahun 2016 Tentang Perubahan atas
Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 10 Tahun 2015 Tentang Pemungutan dan
Perhitungan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati,
dan/atau Walikota dan Wakil Walikota
10. Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor
15 Tahun 2016 Tentang Perubahan atas
Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 11 Tahun 2015 tentang Rekapitulasi Hasil
Penghitungan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil
Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota
11. Peraturan Badan Pengawas Pemilihan UmumRepublik IndonesiaNomor 2 Tahun 2015
Tentang Perubahan Atas Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 11
Tahun 2014 Tentang Pengawasan Pemilihan Umum
12. Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2016
Tentang Perubahan Atas Peraturan Badan Pengawas Pemilihan Umum Nomor 4 Tahun
2015 Tentang Pengawasan Pemutakhiran Datadan Daftar Pemilih Dalam Pemilihan
Gubernur Dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati Serta Walikota Dan Wakil
Walikota
13. Peraturan Bawaslu Nomor 05 Tahun 2015 Tentang Pengawasan Tahapan Pencalonan
Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati Serta Walikota
Dan Wakil Walikota
14. Peraturan Bawaslu Nomor 10 Tahun 2015 Tentang Pengawasan Kampanye Pemilihan
Gubernur Dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati Serta Walikota Dan Wakil
Walikota
15. Peraturan Bawaslu Nomor 11 Tahun 2015 Tentang Pengawasan Dana Kampanye
Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati Serta Walikota
Dan Wakil Walikota
16. Peraturan Bawaslu Nomor 12 Tahun 2015 Tentang Pengawasan Perencanaan,
Pengadaan Dan Pendistribusian Perlengkapan Penyelenggaraan Pemilihan Gubernur
Dan Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati Serta Walikota Dan Wakil Walikota
17. Peraturan Bawaslu Nomor 13 Tahun 2015 Tentang Pengawasan Pemungutan Dan
Penghitungan Suara Di Tempat Pemungutan Suara Dalam Pemilihan Gubernur Dan
Wakil Gubernur, Bupati Dan Wakil Bupati, Serta Walikota Dan Wakil Walikota
18. Peraturan Bawaslu Nomor 14 Tahun 2015 Tentang Pengawasan Rekapitulasi Hasil
Penghitungan Suara Dan Penetapan Hasil Pemilihan Gubernur Dan Wakil Gubernur,
Bupati Dan Wakil Bupati Serta Walikota Dan Wakil Walikota
19. Surat Bawaslu RI Nomor : 0322/K.Bawaslu/PM.00.00/VIII/2016 pada tanggal 02
Agustus 2016 Tentang Alat Kerja Pengawasan Tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil
Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan/atau Walikota dan Wakil Walikota Tahun
2017
D. SISTEMATIKA LAPORAN
Adapun sistematika laporan yang dipaparkan meliputi : BAB I : PENDAHULUAN
Berisikan laporan gambaran umum, tujuan, dan dasar hokum dari laporan panwascam Kecamatan pasiimasunggu timur.
BAB II : Pelaksanaan Pegawasan Tahapan Pemilihan
Berisikan laporan pengawasan pemutakhiran data dan daftar pemilih, pengawasan
Tahapan pencalonan, pengawasan tahapan kampanye, pelaksanaan tahapan dan perdistribusian perlengkapan pemungutan suara dan perhitungan suara, pengawasan pengawasan tahapan dan kampanye, pelaksanaan pengawasan penggunaan dana kampanye, serta pelaksanaan pengawasan pemungutan, perhitungan dan rekapitulasi suara.
BAB III : PENUTUP
Berisikan kesimpulan dari laporan pengawasan dan rekomendasi hasil pengawasan serta lampiran seluruh dokumentasi hasil pengawasan, alat kerja pengawasan dan dokumentasi lainnya.
BAB II
PELAKSANAAN PENGAWASAN TAHAPAN PEMILIHAN A. Pengawasan Pemutakhiran Data dan Daftar Pemilih
Dasar hukum pelaksanaan penyelengaraan pemilu Kepala daerah dan wakil kepala daerah adalah
Undang-undang Nomor 10 Tahun 2016 Tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor
1 Tahun 2015 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1
Tahun 2014 Tentang Pemilihan Gubernur, Bupati, Dan Walikota Menjadi Undang-Undang.
Daftar pemilih yang digunakan pada saat pelaksanaan pemilihan umum terakhir di
daerah dan data penduduk potensial pemilih pemilu (DP4) di kecamatan Benteng, digunakan
sebagai data awal daftar pemilih untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi
Selatan Tahun 2018. Daftar pemilih tersebut dimutakhirkan dan dievaluasi oleh PPS dengan
dibantu oleh Petugas Pemutakhiran Daftar Pemilih (PPDP) untuk digunakan sebagai bahan
penyusunan daftar pemilih sementara (DPS). Adapun rincian dari DP4 ke DPS masing-masing
Desa di Kecamatan Benteng dapat dilihat pada table berikut :
Tabel 1. Jumlah pemilih DP4 dan DPS Desa di Kecamatan Benteng
No Desa Jumlah DP4 DPS
1
BONTOBULAENG
1.234
1.103
2
BONTOJATI
883
836
3
BONTOBARU
763
701
4
UJUNG
781
721
5
BONTOMALLING
1.064
1.037
6
LEMBANG BAJI
738
710
Jumlah
5.463
5.108
Hasil pemutakhiran DP4 tersebut disusun menjadi Daftar Pemilih Sementara (DPS), kemudian DPS tersebut diumumkan oleh PPS pada tempat yang mudah terjangkau oleh masyarakat untuk mendapat tanggapan dari masyarakat sehingga dapat memberikan kesempatan pada hak pilih yang belum terdaftar sebagai pemilih.
Pengawasan pemilihan data pemilih dilakukan oleh pengawas pemilu lapangan (PPL) sesuai wilayah kerjanya masing-masing. Kami (pengawas kecamatan dan pengawas pemilu lapangan) melakukan pengawasan terhadap pemutakhiran data pemilih oleh petugas pemutakhiran daftar pemilih (PPDP) dengan cara mendampingi petugas PPDP pada saat melakukan pemutakhiran data pemilih.
Data Pemilih Yang sudah meninggal dunia Data Pemilih Ganda
Data Pemilih Pindah Domisili Data Pemilih Tidak Dikenal Data Anggoota Polri/TNI Data Pemilih di bawah umur
Masih terdapat warga masyarakat yang sudah mempunyai hak pilih tapi belum mendaftar.
Dalam hal ini kami memberikan rekomendasi baik kepada PPK maupun PPS agar masyarakat yang terlewat untuk dapat dimasukkan pada daftar pemilih. Daftar pemilih sementara dan daftar pemilih tambahan yang telah diperbaiki disahkan dan diumumkan oleh PPS untuk menjadi daftar pemilih tetap (DPT). Dari hasil pemutakhiran data pemilih di wilayah kecamatan Benteng diketahui bahwa jumlah hak pilih berdasarkan DPT pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sulawesi selatan tahun 2018 adalah sebanyak 5,107 Hak pilih yang terdiri dari 2,380 laki-laki dan 2,727 perempuan. Rincian data DPT dapat dilihat pada table berikut :
Tabel 2 : DPT Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur di Kecamatan Benteng
DESA JML TPS DPT PILKADA L P TOTAL
BONTOBULAENG
3 509 594 1.103BONTOJATI
2 378 457 835BONTOBARU
2 314 387 701UJUNG
2 339 382 721BONTOMALLING
4 491 546 1.037LEMBANG BAJI
3 349 361 710JUMLAH
16 2.380 2.727 5.107B. Pengawasan Tahapan Pencalonan
Adapun tahapan pencalonan dari calon gubernur dan wakil gubernur meliputi rincian yaitu tahapan pencalonan dan penetapan calon.
1) Tahapan Pencalonan
Bahwa untuk mewujudkan kepemimpinan daerah yang demokratis yang memperhatikan prinsip persamaan dan keadilan, penyelenggaraan pemilihan kepala pemerintah daerah memberikan kesempatan yang sama kepada setiap warga Negara yang memenuhi persyaratan. Pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang berasal dari partai politik/gabungan partai politik kepada KPUD selama masa
pendaftaran dengan menyerahkan surat pencalonan yang ditandatangani oleh pimpinan parpol atau gabungan parpol sekaligus mendaftarkan tim kampanye, sedangkan untuk
calon kepala daerah dan wakil kepala daerah 2) Penetapan Pasangan Calon
KPUD melakukan penelitian terhadap surat pencalonan serta melakukan klarifikasi pada instansi yang berwenang memberikan surat keterangan. Apabila dari hasil penilitian telah memenuhi syarat ditetapkan KPUD, selanjutnya KPUD menetapkan pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah dan mengumumkannya.
Pada tahap pendaftaran dan penetapan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur sulawesi selatan tahun 2018. Panwascam Pasimasunggu Timur selalu aktif melakukan pengawasan pada tahap pendaftaran dan penetapan calon gubernur dan wakil gubernur.
3) Pelaksanaan
Pengawasan pada tahap pendaftaran dan penetapan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur sulawesi selatan tahun 2018 yang dilakukan di kantor KPUD serta melakukan pengawasan pada verifikasi administrasi dan faktual parpol dan pasangan calon perseorangan gubernur dan wakil gubernur DR. H. ICHSAN YASIN LIMPO , S.H., M.H dan Ir. H. ANDI MUZAKKAR, M.H yang dilakukan PPS terhadap dukungan calon perseorangan yang dibuktikan dengan dukungan berupa fotocopy KTP/kartu identitas lainnya.
4) Hasil Yang Dicapai
Hasil pengawasan pada vervak terhadap parpol dan calon perseorangan dengan masing-masing 1 tahapan. Hasil pengawasan pada verifikasi administrasi dan faktual calon perseorangan gubernur dan wakil gubernur 2018 yang dilakukan di 6 desa terdapat .... dukungan KTP yang terdiri dari 2 tahapan di kecamatan Benteng dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1 : tahap dukungan perseorangan
No D E S A Jumlah Keseluruhan Factual Jumlah Vervak MS TMS 1
BONTOBULAENG
52 30 22 2BONTOJATI
6 4 2 3BONTOBARU
24 22 2 4UJUNG
2 - 2 5BONTOMALLING
1 - 16
LEMBANG BAJI
4 1 3Jumlah
89 57 32Tabel 2 : tahap dukungan parpol
No D E S A Jumlah Keseluruhan Factual Jumlah Vervak MS TMS 1
BONTOBULAENG
2 2 2BONTOJATI
1 1 3BONTOBARU
2 2 4UJUNG
- -5BONTOMALLING
3 2 1 6LEMBANG BAJI
--Jumlah
8 7 1Dari variabel di atas jumlah daftar dukungan Parpol sebanyak 7 orang dan jumlah daftar dukungan KTP pasangan calo perseorangan sebanyak 57 dukungan KTP di
kecamatan Benteng dan adapun hasil temuan dilapangan pada saat pelaksanaan verifikasi administrasi dan factual terhadap dukungan calon perseorangan diantaranya sebagai berikut :
Ditemukan salah satu pendukung yang keberatan terkait dukungan KTP
Ditemukan KTP/identitas pendukung tapi nama tersebut tidak tercantum dalam daftar dukun gan (antara foto dan nama tidak sama)
5) Penetapan Calon Gubernur Dan Wakil Gubernur
Pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur sulawesi selatan tahun 2018. KPUD Propinsi Sulawesi Selatan menetapkan 4 (empat) Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan dengan ur utan Pasangan Masing-masing calon :
NO. URUT
NAMA PASANGAN CALON (GUBERNUR
1 NURDIN HALID - AZIZ KAHAR
2 AGUS ARIFIN NU’MAN – TANRI BALI LEBO
3 NURDIN ABDULLAH – SUDIRMAN SAID
4 ICHSAN YASIN LIMPO - ANDI MUZAKKAR
C. Pengawasan Tahapan Kampanye,Dana Kampanye Dan Masa Tenang
Kecamatan Benteng yang terdiri dari 6 desa merupakan salah satu kecamatan yang masuk zona kampanye bagi pasangan calon gubernur dan wakil gubernur tahun 2018. Dalam kegiatan pengawasannya panwascam bersama PPL melakukan pengawasan tahapan kampanye dan masa tenang di
setiap desa di kecamatan Benteng : 1) Tahapan Kampanye
Kampanye merupakan bagian dari penyelenggaraan pemilihan gubernur dan wakil gubernur tahun 2018 yang diselenggarakan oleh tim kampanye masing-masing calon. Kampanye merupakan salah satu upaya dari pasangan calon untuk meyakinkan para pemilih dengan cara menyampaikan visi, misi dan program masing-masing pasangan calon.
Kampanye dilakukan dalam bentuk pertemuan terbatas, tatap muka/dialog/rapat umum, pemasangan alat peraga kampanye di tempat umum dan sebagainya. Pada pemilihan umum gubernur dan wakil gubernur sulawesi selatan tahun 2018 kampanye berlangsung di kecamatan pasuimasunggu timur sejak tanggal 15 mei sampai dengan 23 juni 2018.
2) Masa Tenang
Selanjutnya 3 hari sebelum pemungutan suara merupakan masa tenang yang dimulai pada tanggal 24 - 26 juni 2018, dan seluruh alat peraga kampanye harus dibersihkan mulai dari spanduk, baliho umubul-umbul, stiker dan poster masing-masing pasangan calon gubernur dan wakil gubernur yang terpasang di tiang listrik, pohon,
rumah warga, maupun tempat lainnya.
PPK menghimbau kepada PPS masing-masing Desa di Kecamatan Benteng melakukan pembersihan/penertiban APK (alat peraga kampanye) dan panwascam mengarahkan PPL untuk mengawasi proses penertiban APK tersebut.
3) Hasil Yang Dicapai
Berdasarkan hasil pengawasan di lapangan, kegiatan kampanye di wilayah kecamatan Benteng pada umumnya dilakukan dengan cara pemasangan alat peraga kampanye (baliho, stiker, spanduk) di tempat umum, ada juga yang melakukannya dalam bentuk rapat terbatas atau tatap muka.
Sementara itu pada masa tenang (3 hari sebelum pemungutan suara) yaitu tanggal 24 juni sampai dengan tanggal 26 juni 2018, berdasarkan hasil pengawasan di
lapangan sama sekali tidak ditemukan adanya hal-hal yang melanggar dalam kegiatan kampanye yang dilakukan oleh pasangan calon maupun tim kampanye pasangan calon. Dalam hal pengawasan dana kampanye panwascam pasimasunggu timur tidak dapat secara langsung mengawasi pelaksanaannya. Karena dana kampanye untuk kegiatan kampanye pemilukada gubernur dan wakil gubernur dilaporkan kepada KPU Propinsi Sulawesi Selatan dan diawasi langsung oleh Bawaslu Propinsi Sulawesi Selatan.
D. Pelaksanaan Tahapan Pengadaan dan Pendistribusian Perlengkapan Pemungutan dan Perhitungan Suara
Pendistribusian logistik pemilu dari KPU Kabupaten Kepulauan Selayar ke PPK Kecamatan Benteng pada tanggal 25 Juni 2018, kemudian pendistribusian logistik pemilu dari PPK kecamatan Benteng ke masing-masing PPS Desa se Kecamatan Benteng ada tanggal 26 Juni 2018 dengan dikawal Polisi dan panwascam dalam keadaan utuh dan tersegel.
Secara umum tidak ada kendala dalam pendistribusian dan lengkap/tidak terdapat kekurangan, selanjutnya tentang keamanan logistik yang sudah dikirim ke masing-masing PPS menjadi tanggungjawab PPS, PPL pun ikut bertanggung jawab pula dalam menagawasi logistik pemilu di tingkat PPS Desa se Kecamatan Benteng.
E. Pelaksanaan Pengawasan Pemungutan, Perhitungan Suara, dan Rekapitulasi Suara 1. Pengawasan Pemungutan dan Perhitungan suara
Proses pemungutan suara di setiap TPS di Desa serentak dimulai dari pukul 07.00 s/d 13.00 wita dan perhitungan suara dilakukan di atas pukul 13.00 wita. Pada tahap ini, pengawasan difokuskan pada TPS-TPS yang diduga rawan terjadi kecurangan, karena
sangat tidak mungkin PPL melakukan pengawasan yang optimal untuk setiap TPS.
Di wilayah kecamatan Benteng kabupaten kepulauan selayar terdapat 3 kelurahan , dimana pada pelaksanaan pemilihan kepala daerah untuk calon gubernur dan wakil gubernur tahun 2018 terdapat 16 (enam belas) buah TPS. Mengingat jumlah TPS yang begitu banyak, sementara anggota panwaslu kecamatan dan pengawas pemilu lapangan (PPL) sangat terbatas maka kami tidak bisa melakukan pengawasan secara optimal.
Pada pemilihan kepala daerah calon gubernur dan wakil gubernur tahun 2018 yang serentak dilakukan tanggal 27 juni 2018 di kecamatan Benteng berjalan dengan lancar. Walaupun dalam pengawasan di lapangan pada saat pelasanaan pemungutan dan perhitungan suara di setiap TPS yang kami temukan ternyata kehadiran jumlah pemilih di setiap TPS tidak maksimal dari jumlah DPT di tambah jumlah pemilih DPTb dan DPPh se kecamatan Benteng hanya 84 % yang datang memilih. Hal ini mungkin dikarenakan banyaknya pemilih yang di luar kota atau mungkin kurangnya sosialisasi kepada masyarakat
2. Pengawasan Rekapitulasi Suara Pasangan Calon
Pada tahap rekapitulasi hasil perhitungan suara, baik di TPS , PPS maupun di PPK kami selalu mengadakan pengawasan yang optimal. Pelaksanaan rekapitulasi perolehan suara pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur sulawesi selatan tahun 2018 di tingkst PPS dilaksanakan pada tanggal 27 - 28 juni 2018. Sementara pelaksanaan rekapitulasi perolehan suara di PPK dilaksanakan pada hari sabtu tanggal 30 juni 2018 yang bertempat di aula kantor kecamatan Benteng.
3. Tahapan Rekapitulasi dan Penetapan Perolehan Suara Masing-Masing Pasangan Calon di Kecamatan Benteng
Pengawasan pada tahap penetapan calon terpilih. Kami panwaslu tingkat kecamatan selain melakukan pengawasan juga memantau suasana/kondisi yang berada di wilayah kecamatan Benteng pasca berlangsungnya pemilihan gubernur dan wakil gubernur sulawesi selatan.
Pada pelaksanaan kegiatan rekapitulasi perolehan suara di PPK tersebut dihadiri panwas kecamatan, dan juga saksi dari pasangan calon gubernur dan wakil gubernur , semua saksi yang hadir pada kesempatan tersebut menandatangani berita acara rekapitulasi hasil perolehan suara di tingkat kecamatan.
Pada kegiatan pleno rekapitulasi jumlah suara masing- masing pasangan calon baik gubernur dan wakil gubernur di tingkat PPK, dimana di setiap PPS masing-masing desa membacakan jumlah perolehan suara masing-masing pasangan calon disetiap TPS dan PPK menginfut jumlah perolehan suara dari masing-masing pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dengan disaksikan oleh panwas dan para saksi dari pasangan calon. Dari hasil pleno rekapitulasi tingkat PPK tersebut maka diperoleh jumlah perolehan suara masing-masing pasangan calon di tingkat kecamatan Benteng seperti yang termuat pada tabel berikut :
NO NAMA PASANGAN CALON
(GUBERNUR & WAKIL GUBERNUR
PEROLEHAN SUARA
1 NURDIN HALID - AZIZ KAHAR 2,777
2 AGUS ARIFIN NU’MAN – TANRI BALI LEBO 73
3 NURDIN ABDULLAH – SUDIRMAN SAID 821
4 ICHSAN YASIN LIMPO - ANDI MUZAKKAR 119
JUMLAH SUARA SAH 3,790
JUMLAH SUARA TIDAK SAH 22
Dari hasil pleno rekapitulasi jumlah suara masing-masing pasangan calon gubernur dan wakil gubernur di tingkat kecamatan. Dituangkan dalam berita acara DA-KWK, dan DAI-KWK yang kemudian ditandatangani oleh anggota PPK dan saksi pasangan calon dan kemudian berita acara tersebut dimasukkan dalam sampul yang kemudian diletakkan didalam kotak suara yang disaksikan oleh panwascam dan saksi pada saat penyegelan kotak suara tersebut sehingga tidak terindikasi adanya kecurangan.
Pada pukul 18.30 wita panwascam dan PPK kecamatan Benteng bersama pihak keamanan mengantarkan kotak suara tersebut ke kantor KPUD Kabupaten Kepulauan Selayar.
BAB III PENUTUP A. KESIMPULAN
Secara umum Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur khususnya di kecamatan Benteng berjalan sesuai dengan tahapan pemilu mulai dari tahap :
Penyusunan Daftar Pemilih
Pendaftaran dan Penetapan Pasangan Calon
Kampanye dan Dana Kampanye
Masa Tenang
Perlengkapan Pemungutan Suara
Pemungutan dan Perhitungan
Rekapitulasi Hasil Perhitungan Suara
Seluruh tahapan penyelenggara pemilihan gubernur dan wakil gubernur di wilayah kecamatan Benteng sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku. Hal ini berkat kerjasama serta koordianasi yang baik antara penyelenggara pemilu, panwascam, partai politik, tim sukses serta semua pihak yang terkait, sehingga tetap terjaga suasana yang kondusif serta menghasilkan pemilihan umum yang demokratis dan dapat dipertanggungjawabkan.
B. REKOMONDASI
Untuk pemilihan umum yang akan dating diharapkan KPUD Kabupaten Kepulauan Selayar maupun PPK se Kabupaten Kepulauan Selayar dapat melakukan sosialisasi pemilu yang lebih maksimal sehingga partisipasi masyarakat dalam pemilihan umum
yang akan dating lebih baik lagi.
Tahapan-tahapan pemilu yang dijadikan pedoman bagi penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU dan tingkatan ke bawahnya seyogyanya dilaksanakan sesuai dengan jadwal dan di koordinasikan kepada panwascam.
Penegakan hokum terhadap para pelanggar pemilu harus ditegakkan dengan sebaik- baiknya supaya pemilu bisa dikatakan sukses dan berhasil serta berkualitas.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
DOKUMENTASI PENGAWASAN KEGIATAN
KAMPANYE DI KECAMATAN BENTENG
ALAT KERJA PANWASCAM A1.PS1 – A1.PS 5
A1.PL1 – A1.PL3
REKAPITULASI PENDISTRIBUSIAN PERLENGKAPAN PEMUNGUTAN SUARA DAN DUKUNGAN SUARA