BAB I BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN 1 1..11 LLaattaar Br Beellaakkaanngg
Dalam usaha meningkatkan suasana akademik yang maksimal dikampus, Dalam usaha meningkatkan suasana akademik yang maksimal dikampus, khususnya untuk mata kuliah metode
khususnya untuk mata kuliah metode penelitian dan penulisan skripsi, serta untuk penelitian dan penulisan skripsi, serta untuk m
meennuummbbuuhhkkaan n rraassa a ppeennggaallaammaan n bbeellaajjaarr, , mmeennuummbbuuhhkkaan n ssiikkaapp,, kemampuan, dan keterampilah meneliti pada mahasiswa, Metodologi Penelitian kemampuan, dan keterampilah meneliti pada mahasiswa, Metodologi Penelitian merupakan hal yang esensial.
merupakan hal yang esensial.
Setiap mata kuliah diharapkan mampu menumbuhkan kegairahan meneliti Setiap mata kuliah diharapkan mampu menumbuhkan kegairahan meneliti da
dan n dadapapat t memembmbererikikan an pepengngalalamaman an bebelalajajar r yayang ng memenunumbmbuhuhkakan n sisikakap,p, kemampuan, dan keterampilan meneliti pada mahasiswa. Untuk itu, penguasaan kemampuan, dan keterampilan meneliti pada mahasiswa. Untuk itu, penguasaan mah
mahasiasiswa swa sebsebagai agai calocalon n tenatenaga ga pengpengajaajar r terterhadhadap ap MetMetodolodologi ogi PenPenelielitiatiann merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan dan dipelajari, dengan merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan dan dipelajari, dengan penguasaan
penguasaan Metodologi Metodologi Penelitian Penelitian yang yang optimal, optimal, diharapkan diharapkan para para mahasiswamahasiswa dap
dapat at menymenyertertakan akan metmetode-ode-metmetode ode penpenelielititian an serserta ta halhal-hal -hal yanyang g berberkaikaitantan dengan penelitian dalam bidang yang akan diajarkan nanti apabila sudah terjun dengan penelitian dalam bidang yang akan diajarkan nanti apabila sudah terjun sebagai tenaga pengajar.
sebagai tenaga pengajar. Da
Dalalam m pepenelnelititiaian n kuakuantntititatatifif, , apapalalagi agi jijika ka didirarancancang ng sesebagbagai ai sesebuabuahh penelitian
penelitian surei surei !surey !surey research", research", keberadaan keberadaan populasi populasi dan dan sampel sampel penelitianpenelitian nyaris tak dapat dihindarkan. Populasi dan sampel merupakan sumber utama nyaris tak dapat dihindarkan. Populasi dan sampel merupakan sumber utama untuk memperol
untuk memperoleh eh data yang data yang dibutudibutuhkan dalam hkan dalam mengungmengungkapkan fenomena ataukapkan fenomena atau realitas yang dijadikan fokus penelitian kita.
realitas yang dijadikan fokus penelitian kita.
Demi mencapai keakuratan dan aliditas data yang dihasilkan, populasi dan Demi mencapai keakuratan dan aliditas data yang dihasilkan, populasi dan sampel yang dijadikan objek penelitian harus memiliki kejelasan baik dari segi sampel yang dijadikan objek penelitian harus memiliki kejelasan baik dari segi scope, ukuran, maupun karakteristiknya. Dengan kata lain, kejelasan populasi scope, ukuran, maupun karakteristiknya. Dengan kata lain, kejelasan populasi
dan
dan ketepaketepatan pengambilan sampel tan pengambilan sampel dalam penelitidalam penelitian an akan akan menentmenentukan ukan alidialiditastas proses dan hasil penelitian kita.
proses dan hasil penelitian kita.
Dalam membantu kita memahami tentang Metodologi Penelitian, didalam Dalam membantu kita memahami tentang Metodologi Penelitian, didalam makalah ini disajikan bagian dari materi Metodologi Penelitian tersebut, yakni makalah ini disajikan bagian dari materi Metodologi Penelitian tersebut, yakni tentang Sampel dan Populasi.
tentang Sampel dan Populasi.
1
1..22 RRuummuussaan n MMaassaallaahh
#dapun rumusan masalah yang kami bahas dalam makalah ini yaitu$ #dapun rumusan masalah yang kami bahas dalam makalah ini yaitu$ %.
%. #pa pe#pa pengertingertian popuan populasi lasi dan sdan sampel ampel && '.
'. #pa s#pa saja taja teknik eknik pengambpengambilan ilan sampel sampel && (.
(. )agaim)agaimana tana teknik eknik pengampengambilan bilan sampesampel &l & *.
*. )agaim)agaimana carana cara menena menentukan utukan ukuran skuran sampel ampel && +.
+. )agaim)agaimana carana cara pengama pengambilan bilan anggota anggota sampel sampel &&
1
1..33 TTuujjuuaan n PPeennuullssaann
#dapun tujuan penulisan makalah ini yaitu$ #dapun tujuan penulisan makalah ini yaitu$ %.
%. MemberMemberikan infikan informasormasi mengenai poi mengenai populasi dpulasi dan sampelan sampel.. '.
'. MengetMengetahui tahui teknik eknik pengambipengambilan salan sampel, mpel, cara mcara menentuenentukan ukurkan ukuran saman sampel pel dan cardan caraa pengambilan anggota sampel.
(.
(. MemenuMemenuhi tugas kelhi tugas kelompok mata kuompok mata kuliah metoliah metode penelitde penelitian.ian.
1
1..!! MMeett""##e e PPeennuullssaann
Penulis mempergunakan metode kepustakaan. ara-cara yang digunakan pada Penulis mempergunakan metode kepustakaan. ara-cara yang digunakan pada penelitian
penelitian ini ini adalah adalah $ $ Studi Studi Pustaka. Pustaka. Dalam Dalam metode metode ini ini penulis penulis membaca membaca buku- buku- buku yang berkaitan denga penulisan makalah ini.
buku yang berkaitan denga penulisan makalah ini.
BAB II BAB II
P$PULA%I DAN %AMPEL PENELITIAN P$PULA%I DAN %AMPEL PENELITIAN
2.1
2.1 Pengertan Pengertan P"&ulas P"&ulas #an #an %am&el%am&el
Da
Dalalam m kehkehididupaupan n seseharhari-i-hahari ri mamanunusisia a perpernanah h memengnghahadapdapi i mamasasalalahh populasi
populasi dan dan contoh contoh atau atau sampel sampel dalam dalam suasana suasana yang yang berlainan berlainan yang yang mungkinmungkin tidak disadarinya. #pabila seseorang melihat suatu kue, lalu dia ingin mengetahui tidak disadarinya. #pabila seseorang melihat suatu kue, lalu dia ingin mengetahui rasa dari kue tersebut, apakah rasanya manis, asam , gurih, atau pahit, seseorang rasa dari kue tersebut, apakah rasanya manis, asam , gurih, atau pahit, seseorang tersebut tidak perlu memakan seluruhnya. Seseorang tersebut cukup mengambil tersebut tidak perlu memakan seluruhnya. Seseorang tersebut cukup mengambil seir
seiris, is, mencicmencicipinyipinya, a, kemudikemudian an menyimenyimpulkampulkan n bagaimbagaimana ana rasa kue rasa kue tersetersebut.but. Disini, perumpamaan kue adalah populasi, sedangkan irisan kue tersebut adalah Disini, perumpamaan kue adalah populasi, sedangkan irisan kue tersebut adalah contoh atau sampel. Dengan demikian, yang disebut populasi adalah keseluruhan contoh atau sampel. Dengan demikian, yang disebut populasi adalah keseluruhan objek yang akan diteliti, sedangkan contoh atau sampel adalah bagian tertentu objek yang akan diteliti, sedangkan contoh atau sampel adalah bagian tertentu dari keseluruhan objek yang
dari keseluruhan objek yang akan diteliti !Sulistiono-)asuki $ '%"akan diteliti !Sulistiono-)asuki $ '%" Pr
Profof. . DrDr. . SuSugiygiyonono o !'!'%%" " memenegnegasaskakan n babahwhwa a teterdrdapapat at peperbrbededaanaan men
mendasdasar ar daldalam am pengpengertertian ian antantara ara popopulpulasi asi dan dan samsampelpel/ / daldalam am penepenelitlitianian kuantitatif dan kualitatif. Dalam penelitian kuantitatif, populasi di artikan sebagai kuantitatif dan kualitatif. Dalam penelitian kuantitatif, populasi di artikan sebagai
wilayah generalisasi yang terdiri atas$ obyek0subyek yang mempunyai kualitas wilayah generalisasi yang terdiri atas$ obyek0subyek yang mempunyai kualitas dan
dan karkaraktakterierististik k tertertententu tu yanyang g ditditeraperapkan kan oleh oleh penpenelieliti ti untuntuk uk dipdipelaelajarjari i dandan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi itu misalnya penduduk di wilayah kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi itu misalnya penduduk di wilayah tertentu, jumlah guru dan murid di sekolah tertentu dan sebagainya. Populasi tertentu, jumlah guru dan murid di sekolah tertentu dan sebagainya. Populasi bukan
bukan hanya orang, hanya orang, tetapi juga tetapi juga obyek obyek dan benda-benddan benda-benda alam a alam yang lain. yang lain. PopulasiPopulasi juga
juga bukan bukan sekedar jumlah yang sekedar jumlah yang ada ada pada pada obyek0subyek obyek0subyek yang yang dipelajari, dipelajari, tetapitetapi melip
meliputi uti keselukeseluruhan ruhan karaktkarakteristeristik0siik0sifat fat yang yang dimildimiliki iki oleh oleh obyek0obyek0subyek subyek itu.itu. Sed
Sedangkangkan an samsampel pel adaladalah ah bagibagian an dardari i popupopulaslasi i ituitu, , apa apa yanyang g dipdipelaelajarjari i dardarii sampel, kesimpulan akan diberlakukan untuk populasi. Untuk itu sampel yang sampel, kesimpulan akan diberlakukan untuk populasi. Untuk itu sampel yang diambil dari populasi harus
diambil dari populasi harus betul-betul representatif !mewakili".betul-betul representatif !mewakili". Dal
Dalam am penpenelielititian an kualkualitaitatif tif tidtidak ak menmengguggunakanakan n isistiltilah ah popupopulaslasi, i, tettetapiapi menggu
menggunakan istilanakan istilah h situsituasi sosialasi sosial, yang , yang terditerdiri atas ri atas tiga elemen yaitu$ tempattiga elemen yaitu$ tempat,, pelaku
pelaku dan dan aktifitas aktifitas yang yang berinteraksi berinteraksi secara secara sinergis. sinergis. Situasi Situasi sosial sosial tersebut,tersebut, dap
dapat at dinydinyataatakan kan sebsebagai obyek agai obyek penpenelielititian an yanyang g ingingin in dikdiketaetahui hui apa apa yangyang terjadi/ di dalam nya, misalnya rumah berikut keluarga dan aktifitasnya. Situasi terjadi/ di dalam nya, misalnya rumah berikut keluarga dan aktifitasnya. Situasi sos
sosial ial titidak dak hanyhanya a terterdirdiri i dardari i tigtiga a eleelemen men tertersebsebut, ut, tettetapi api bisbisa a jugjuga a berberupaupa peristiwa
peristiwa alam, alam, binatang, binatang, tumbuh-tumbuhan tumbuh-tumbuhan dan dan sejenisnya. sejenisnya. Sedangkan Sedangkan sampelsampel dal
dalam am penepenelitlitian ian kuakualitlitatiatif f bukabukan n dindinamaamakan kan resrespondponden, en, tettetapi api sebsebagai agai narnaraa sumber, partisipan, informan, teman dan guru dalam penelitian. Sampel dalam sumber, partisipan, informan, teman dan guru dalam penelitian. Sampel dalam penelitian
penelitian kualitatif, kualitatif, juga juga bukan bukan disebut disebut sampel sampel statistik, statistik, tetapi tetapi sampel sampel teoritis,teoritis, karena tujuan penelitian kualitatif adalah untuk menghasilkan teori.
karena tujuan penelitian kualitatif adalah untuk menghasilkan teori. Men
Menuruurut t DrsDrs. . S. S. MarMargongono o !'!'*"*", , PopuPopulaslasi i adaladalah ah selseluruuruh h datdata a yangyang menjadi perhatian kita dalam suatu ruang lingkup dan waktu yang kita tentukan. menjadi perhatian kita dalam suatu ruang lingkup dan waktu yang kita tentukan. 1ad
1adi, i, popupopulaslasi i berberhubuhubungangan n dendengan gan datdata, a, bukabukan n manmanusiusianyanya. a. 1i1ika ka manmanusiusiaa mem
memberberikan ikan suasuatu tu datdata, a, makmaka a banybanyaknyaknya a ataatau u ukuukuran ran popupopulaslasi i akaakan n samsamaa banyaknya dengan ukuran manusia.
Populasi memiliki parameter yakni besaran terukur yang menunjukkan ciri Populasi memiliki parameter yakni besaran terukur yang menunjukkan ciri populasi
populasi tersebut. tersebut. )esaran-besaran )esaran-besaran yang yang kita kita kenal kenal antara antara lain$ lain$ rata-rata,rata-rata, bentengan,
bentengan, rata-rata rata-rata simpangan, simpangan, ariansi, ariansi, simpangan simpangan baku baku sebagai sebagai parameter parameter populasi.
populasi. Parameter Parameter suatu suatu populasi populasi adalah adalah tetap tetap nilainya, nilainya, jika jika nilainya nilainya berubah,berubah, maka populasinyapun berubah.
maka populasinyapun berubah.
Pengertian lain, menyebutkan bahwa populasi adalah keseluruhan objek Pengertian lain, menyebutkan bahwa populasi adalah keseluruhan objek penelitian
penelitian yang yang terdiri terdiri dari dari manusia, manusia, benda-benda, benda-benda, hewan, hewan, tumbuh-tumbuhan,tumbuh-tumbuhan, gej
gejalaala-ge-gejaljala, a, nilnilai ai testes, , ataatau u perperististiwaiwa-pe-perisristiwtiwa a sebsebagai agai sumsumber ber datdata a yangyang mem
memiliiliki ki karkaraktakterierististik k tertertententu tu di di daldalam am suasuatu tu penepenelitlitian ian !2a!2adardari i 3aw3awawiawi,, %44($%*%".
%44($%*%".
Data yang di gunakan dalam penelitian !bahan penelitian", dapat berupa Data yang di gunakan dalam penelitian !bahan penelitian", dapat berupa populasi !
populasi !universeuniverse" atau sampel." atau sampel. Men
Menuruurut t DrsDrs. . S. S. MarMargongono o !'!'*"*", , popupopulaslasi i dapdapat at di di bedabedakan kan sebsebagaagaii berikut$
berikut$ a.
a. PopulasPopulasi terbi terbatas atatas atau populau populasi teasi terhinggrhingga, yakni pa, yakni populasopulasi yang mi yang memiliemiliki bataski batas kuantitatif secara jelas karena memiliki karakteristik yang terbatas. Misalnya kuantitatif secara jelas karena memiliki karakteristik yang terbatas. Misalnya +.. orang guru SM# pada awal tahun %45+, dengan karakteristik$ masa +.. orang guru SM# pada awal tahun %45+, dengan karakteristik$ masa kerja ' tahun, lulusan program strata %, dan lain-lain.
kerja ' tahun, lulusan program strata %, dan lain-lain. b.
b. Populasi Populasi tak tak terbatas terbatas atau atau populasi populasi tak tak terhingga, terhingga, yakni yakni populasi populasi yang yang tidak tidak dapa
dapat t di di temtemukaukan n batbatas-as-batbatasnyasnya, a, sehsehingingga ga tidtidak ak dapadapat t di di nyatnyatakaakan n daldalanan bentuk
bentuk jumlah jumlah secara secara kuantitatif. kuantitatif. Misalnya Misalnya guru guru di di 6ndonesia, 6ndonesia, yang yang berartiberarti harus dihitung jumlahnya sejak guru pertama ada sampai sekarang dan yang harus dihitung jumlahnya sejak guru pertama ada sampai sekarang dan yang akan
akan datdatang. ang. DalDalam am keakeadaan sepertdaan seperti i itu itu jumjumlahlahnya nya tidtidak ak dapadapat t di di hithitungung,, han
hanya ya dadapat pat di di gamgambabarkarkan n susuatatu u jujumlmlah ah obobjejek k sesecacara ra kuakualilitatas s dendengagann karakteristik yang bersifat umum yaitu orang-orang, dahulu, sekarang, dan karakteristik yang bersifat umum yaitu orang-orang, dahulu, sekarang, dan yang akan menjadi g
Selain itu, populasi dapat di bedakan ke dalam hal berikut ini$ Selain itu, populasi dapat di bedakan ke dalam hal berikut ini$
aa.. PPopopuullasasi i tteeoorriittiis s !!TheoriTheoritical tical PopulPopulationation", ", yakyakni ni sejsejumlumlah ah poppopulaulasi si yangyang batas-batasnya
batas-batasnya di di tetapkan tetapkan secara secara kualitatif. kualitatif. 7emudian 7emudian agar agar hasil hasil penelitianpenelitian berlaku
berlaku juga juga bagi bagi populasi populasi yang yang lebih luas, lebih luas, maka maka di di tetapka tetapka terdiri dari terdiri dari guru8guru8 berumur '+ tahun sampai * tahun, program S%, jalur tesis, dll.
berumur '+ tahun sampai * tahun, program S%, jalur tesis, dll. b.
b. Populasi yang Populasi yang tersedia !tersedia ! Accessible population Accessible population", yakni sejumlah populasi yang", yakni sejumlah populasi yang secara kuantitatif dapat di nyatakan dengan tegas. Misalnya, guru sebanyak secara kuantitatif dapat di nyatakan dengan tegas. Misalnya, guru sebanyak '+ di
'+ di kota )andung terdiri dari guru kota )andung terdiri dari guru yang memiliki karaktyang memiliki karakteristeristik yang ik yang telahtelah di tetapkan dalam populasi teoritis.
di tetapkan dalam populasi teoritis.
Di samping itu persoalan populasi bagi suatu penelitian harus di bedakan Di samping itu persoalan populasi bagi suatu penelitian harus di bedakan ke dalam sifat berikut ini$
ke dalam sifat berikut ini$ a.
a. PoPopupulalasi si yayang ng bebersrsififat at hohomomogegen, n, yayaknkni i popopupulalasi si yayang ng ununsusurr-u-unsnsururnynyaa mem
memiliiliki ki sisifat fat yanyang g samsama, a, sehsehingingga ga tidtidak ak perperlu lu di di perpersoasoalkalkan n jumjumlahlahnyanya sec
secara ara kuakuantintitattatif. if. MisMisalnalnya, ya, seoseoranrang g doktdokter er yang yang akan akan melmelihaihat t golgolongonganan darah seseorang, maka ia cukup mengambil setetes darah saja. Dokter itu darah seseorang, maka ia cukup mengambil setetes darah saja. Dokter itu tidak perlu mengambil satu botol darah, karena baik setetes maupun satu botol tidak perlu mengambil satu botol darah, karena baik setetes maupun satu botol hasilnya akan sama saja.
hasilnya akan sama saja. b.
b. Populasi Populasi yang yang bersifat bersifat heterogen, heterogen, yakni yakni populasi populasi yang yang unsur-unsurnyaunsur-unsurnya memiliki sifat atau keadaan yang berariasi, sehingga perlu di tetapkan memiliki sifat atau keadaan yang berariasi, sehingga perlu di tetapkan batas- batasnya, baik
batasnya, baik secara kualitatif maupun secara kualitatif maupun kuantitatif. Penelitian di bidang kuantitatif. Penelitian di bidang sosialsosial ya
yang ng objobjekeknynya a mamanusnusia ia atatau au gegejajalala-ge-gejajala la dadalalam m kehkehididupaupan n mamanunusisiaa menghadapi populasi yang heterogen.
menghadapi populasi yang heterogen. 2.2 %am&el
2.2 %am&el Sam
Sampel pel adaadalah lah sebsebagiagian an dardari i popupopulaslasi, i, sebsebagai agai contcontoh oh !mo!monstnster" er" yanyangg diambil dengan menggunakan cara-cara tertentu. Masalah sampel dalam suatu diambil dengan menggunakan cara-cara tertentu. Masalah sampel dalam suatu penelitian timbul disebabkan hal berikut ini $
penelitian timbul disebabkan hal berikut ini $ a.
a. PeneliPenelitian bermtian bermaksud mereaksud mereduksi objek penduksi objek penelitielitian sebagai akiban sebagai akibat dari besarat dari besarnyanya jumlah populasi sehingga harus meneliti sebagian saja dari populasi.
b.
b. Penelitian Penelitian bermaksud bermaksud mengadakan mengadakan generalisasi generalisasi dari dari hasil hasil 9hasil9hasil kepenel
kepenelitianitiannya, nya, dalam arti dalam arti menegakmenegakkan kan kesimkesimpulan pulan 9kesim9kesimpulan pulan kepadakepada objek, gejala atau kejadian yang lebih luas.
objek, gejala atau kejadian yang lebih luas.
#dapun alasan-alasan penelitian dilakukan dengan mempergunakan sampel #dapun alasan-alasan penelitian dilakukan dengan mempergunakan sampel beikut ini
beikut ini a.
a. UkUkururan an popopupulalasisi Dal
Dalam am hal hal popupopulaslasi i tak tak terterbatbatas as !ta!tak k terterhinhingga" gga" berberuppa uppa parparametameter er yangyang jumlahnya
jumlahnya tidak tidak diketahui diketahui dengan dengan pasti, pasti, pada pada dasarnya dasarnya bersifat bersifat konseptual.konseptual. 7ar
7arena itu ena itu samsama a seksekali tidaali tidak k munmungkin menggkin mengumpumpulkulkan an datdata a dardari i popupopulaslasii seperti itu.demikian juga dalam populasi terbatas !terhingga" yang jumlahnya seperti itu.demikian juga dalam populasi terbatas !terhingga" yang jumlahnya sangat besa
sangat besar ,tidak praktr ,tidak praktis untuk mengumis untuk mengumpulkan pulkan data dari populadata dari populasi + jutasi + juta murid sekolah dasar yang tersebar diseluruh pelosok 6ndonesia misalnya.
murid sekolah dasar yang tersebar diseluruh pelosok 6ndonesia misalnya. b.
b. Masalah biayaMasalah biaya )es
)esar-ar-kecikecilnylnya a biaybiaya a tertergantgantung ung juga juga dardari i banybanyak ak sedsedikiikitnytnya a objeobjek k yanyangg dis
diselielidikdiki. i. SemSemakiakin n besbesar ar jumjumlah lah objobjek, ek, maka maka semsemakiakin n besbesar ar biabiaya ya yanyangg diperlukan, lebih 9lebih bila objek itu tersebar diwilayah yang cukup luas. diperlukan, lebih 9lebih bila objek itu tersebar diwilayah yang cukup luas. :leh karena itu, sampling ialah satu cara untuk mengurangi biaya.
:leh karena itu, sampling ialah satu cara untuk mengurangi biaya. c.
c. MaMasasallah ah wawaktktuu Pene
Penelitlitian ian samsampel pel selselalu alu memmemerlerlukaukan n wakwaktu tu yanyang g leblebih ih sedsedikiikit t dardaripaipadada penelitian
penelitian populasi. populasi. Sehubungan Sehubungan dengan dengan hal hal itu, itu, apabila apabila waktu waktu yang yang tersediatersedia terbat
terbatas, as, dan dan kesimkesimpulan diinginkan dengan pulan diinginkan dengan segersegera, a, maka penelitian sampel,maka penelitian sampel, dalam hal ini, lebih cepat.
dalam hal ini, lebih cepat. d.
d. PerPercobacobaan yan yang ang sifsifatnyatnya mea merusrusak ak
)anyak penelitian yang tidak dapat dilakukan pada seluruh populasi karena )anyak penelitian yang tidak dapat dilakukan pada seluruh populasi karena dapa
dapat t mermerusausak k ataatau u mermerugiugikan. kan. MiMisalsalnya, nya, titidak dak munmungkigkin n menmengelugeluarkarkanan sem
semua ua dardarah ah dardari i tubtubuh uh sesseseoreorang ang paspasien ien yanyang g akaakan n diadianalnalisiisis s keakeadaandaan darahnya, juga tidak mungkin mencoba seluruh neon untuk diuji kekuatannya. darahnya, juga tidak mungkin mencoba seluruh neon untuk diuji kekuatannya. 7arena itu penelitian harus dilakukan hanya pada sampel.
7arena itu penelitian harus dilakukan hanya pada sampel. e.
e. MaMasasalalah keh ketetelilititianan #d
#dalalah ah sasalalah h sasatu tu sesegi gi yayang ng didiperperlulukakan n agagar ar kekesisimpmpululan an cukcukup up dadapapatt dipert
dipertanggung jawabkan. anggung jawabkan. 7etel7etelitian ,dalam itian ,dalam hal hal ini, meliputi pengumpulan,ini, meliputi pengumpulan, pencatatan,
ke
ketetelilititian an tetersrselelenengagarr. . )o)oleleh h jajadi di pepeneneliliti ti akakan an memenjnjadadi i bobosasan n dldlamam melaksanakan tugasnya. Untuk menghindarkan itu semua,penelitian terhadap melaksanakan tugasnya. Untuk menghindarkan itu semua,penelitian terhadap sampel memungkinkan ketelitian dalam suatu penelitian.
sampel memungkinkan ketelitian dalam suatu penelitian. ff.. MaMasasallah ah ekekononomomiiss
Per
Pertanytanyaan aan yang yang harharus us selselalu alu diadiajukjukan an oleoleh h sesseseoreorang ang penpenelielitiatian8 n8 apaapakahkah kegunaan dari hasil penelitian sepadan dengan biaya ,waktu, dan tenaga yang kegunaan dari hasil penelitian sepadan dengan biaya ,waktu, dan tenaga yang telah dikeluarkan& 1ika tidak, mengapa harus dilakukan penelitian& Dengan telah dikeluarkan& 1ika tidak, mengapa harus dilakukan penelitian& Dengan kat
kata a lailain n penepenelitlitian ian samsampel pada dasarpel pada dasarnya akan lebih ekononya akan lebih ekonomis darimis daripadpadaa penelitian
penelitian populasi populasi !sudjana, !sudjana, %4;+$%+4-%<%"8 %4;+$%+4-%<%"8 ! ! 2adari 2adari 3awawi,%4'($ 3awawi,%4'($ %*<- %*<-%*5".
%*5".
Selanjutnya, mengenai penetapan besar kecilnya sample tidaklah ada suatu Selanjutnya, mengenai penetapan besar kecilnya sample tidaklah ada suatu ketetapan yang mutlak, artinya tidak ada suatu ketentuan berapa persen suatu ketetapan yang mutlak, artinya tidak ada suatu ketentuan berapa persen suatu sam
sample harus diample harus diambilbil. . suasuatu tu hal yang perlhal yang perlu u dipdiperherhatiatikan adalakan adalaha keadaaha keadaann homogenitas dan heterogenitas populasi. 1ika keadaan populasi homogen, jumlah homogenitas dan heterogenitas populasi. 1ika keadaan populasi homogen, jumlah sam
sample ple hamhampirpir-ha-hampimpir r tidtidak ak menmenjadjadi i perpersoasoalanlan, , sebsebalialiknyknya, a, jikjika a keakeadaandaan populasi
populasi heterogen, heterogen, maka maka pertimbanagna pertimbanagna pengambilan pengambilan sample sample harusharus memperhatikan hal $
memperhatikan hal $ %.
%. 2arus 2arus diseldiselidiki idiki kategorkategori-kati-kategori egori heterheterogenitogenitas.as. '.
'. )es)esarnyarnya popua populaslasi dali dalam tiam tiap katap kategoegori.ri.
7arena itu informasi tentang populasi perlu dikejar seberapa jauh dapat 7arena itu informasi tentang populasi perlu dikejar seberapa jauh dapat diusa
diusahakan. Satu nasihakan. Satu nasihat yang perlu hat yang perlu diingdiingat, bahwa penetaat, bahwa penetapan jumlah sampan jumlah sampelpel yang kelewat banyak selalu lebih baik dari pada kurang !oersampling is always yang kelewat banyak selalu lebih baik dari pada kurang !oersampling is always better than undersampling". 3amun demikian ada cara untuk
better than undersampling". 3amun demikian ada cara untuk memperoleh samplememperoleh sample minimal yang harus diselidiki dengan menggunakan rumus$
minimal yang harus diselidiki dengan menggunakan rumus$ n n = = p> p> ??%%00 ' 'aa '' b b keterangan $ keterangan $ n
n @ @ jjuummllaah h ssaammppeell =
= @ @ ssaamma a ddeennggaan n aattaau u lleebbiih h bbeessaarr P
P @ p@ prropopororsi si popopupullasasi pi perersesentntasase ke kelelomompopok pk perertatamama >
> @ p@ prrooppoorrssi i ssiissa da di di daallaam pm pooppuullaassii ??%%00
'
b
b @ @ persentase persentase perkiraan perkiraan kemungkinan kemungkinan membuat membuat kekeliruan kekeliruan dalamdalam menentukan sampel.
menentukan sampel. ontoh $
ontoh $
1ika diketahui jumlah populasi guru SM# lulusan D( di jateng adalah 1ika diketahui jumlah populasi guru SM# lulusan D( di jateng adalah *.
*. oraorang. ng. DiaDiantantara ra mermereka eka yanyang g titingganggal l diddidaeraerah ah pedpedesaesaan an !lu!luar ar kotkota"a" seb
sebanyanyak ak +.+. oraorang. ng. )eb)ebraprapa a samsampel pel yanyang g perperlu lu disdiselielidki dki daldalam am ranrangkagka mengunggkapkan hambatan penanaman disiplin disekolah di wilayah mengunggkapkan hambatan penanaman disiplin disekolah di wilayah masing-masing. masing. Perhitungan$ Perhitungan$ F F
=
=
50.000 50.000 400.000 400.000 B % A @ B % A @ %',+ A %',+ A atau P atau P @ ,%'+@ ,%'+ > > @ @ %%,, --,,%%''+ + @ @ ,,55;;++ C C%%00 '' @ %,4< !pada derajat konfidensi 44A atau ,+"@ %,4< !pada derajat konfidensi 44A atau ,+"
)
) @ @ + + A A aattaau u ,,++
Dimasukkan ke dalam rumus sebagai berikut Dimasukkan ke dalam rumus sebagai berikut $$ n n = = ,,%%''+ + B B ,,55;;++ %%,,44<< '' ,+ ,+ n %<5,+ dibulatkan %<4 orang. n %<5,+ dibulatkan %<4 orang.
1ika penenelitian kurang puas dengan jumlah sampel minimal itu, maka 1ika penenelitian kurang puas dengan jumlah sampel minimal itu, maka dap
dapat at dildilakuakukan kan penpeningingkatkatan an jumjumlah lah samsampel pel dendengan gan menimeningkangkatkatkan n jumjumlahlah sampel dengan sebesar ',+5. Demikian juga ukuran sampel dapat diperbesar lagi sampel dengan sebesar ',+5. Demikian juga ukuran sampel dapat diperbesar lagi dengan
dengan mempermemperkecil kecil perkiperkiraan raan persenpersentase tase kemungkkemungkinaan inaan membumembuat at kesalkesalahanahan dalam penarikan sampel, misalnya sebesar 'A atau b @ ,'. Dari contoh itu, dalam penarikan sampel, misalnya sebesar 'A atau b @ ,'. Dari contoh itu, maka sample minimum menjadi $
maka sample minimum menjadi $ n
n = = ,%'+ ,%'+ B B ,5;+ ,5;+ ',+5',+5 ''
,' ,'
n
n E %.;*,'% E %.;*,'% dibulatkan %.;* dibulatkan %.;* orang.orang.
#pabila proporsi di dalam populasi yang tersedia tidak diketahui maka #pabila proporsi di dalam populasi yang tersedia tidak diketahui maka arias
ariasi p i p dan > dan > dapat menggantdapat mengganti dengan harga maksimumi dengan harga maksimum, yakni , yakni !,+ B ,+ !,+ B ,+ @@ ,'+" uku
,'+" uku
Fan sampel yang harus diselidiki $ Fan sampel yang harus diselidiki $
' ' n n = = ,'+ ,'+ %,4<%,4< ,+ ,+ n = (5*. n = (5*. Sam
Samplple e yayang ng babaik ik adadalalah ah sasampmpel el yayang ng mememimililiki ki poppopululasasi i atatau au yayangng representatif, artinya yang menggambarkan keadaan populasi atau mencerminkan representatif, artinya yang menggambarkan keadaan populasi atau mencerminkan populasi secara
populasi secara maksimal walaupun maksimal walaupun mewakili sample bukan mewakili sample bukan merupakan duplikatmerupakan duplikat dari populasi.
dari populasi.
Pada umumny
Pada umumnya masalah a masalah samplsampling timbul apabing timbul apabila peneliila penelitian bermatian bermaksudksud untuk $
untuk $ %.
%. MerMeredueduksi objek penyeksi objek penyelidlidikaikannyannya. . 7ar7arena suatu alasena suatu alasan an kerkerapkaapkali seorali seorangng penyelidik tidak
penyelidik tidak menyelidiki semua omenyelidiki semua objek, semua bjek, semua gejala, semua gejala, semua kejadian ataukejadian atau peristiwa, melainkan hanya
peristiwa, melainkan hanya sebagian saja dari osebagian saja dari objek gejala atau bjek gejala atau kejadian yangkejadian yang dimaksudkan.
dimaksudkan. '.
'. 6n6ngigin n mmenengagadadakakan n gegeneneraralilisasassi i , , dadarri i hahasisill-h-hasasiil, l, pepenynyeleliididikakannnnyya.a. Men
Mengadagadakan kan gengeneraeralislisasi asi berberartarti i mengmengesaesahkahkan n keskesimpimpulaulan-ken-kesimsimpulpulanan kepada objek-objek, gejala-gejala, dan kejadian-kejadian yang diselidiki.
kepada objek-objek, gejala-gejala, dan kejadian-kejadian yang diselidiki. Mahasi
Mahasiswa yang baru belajr metoswa yang baru belajr metodelogi delogi penelipenelitian di tingkat awal harutian di tingkat awal haruss menyadari betul bahwa sample bukan merupakan duplikat populasi 8karena itu , menyadari betul bahwa sample bukan merupakan duplikat populasi 8karena itu , ia tidak boleh berprestensi bahwa suatu sample jika telah ditetapkan dengan ia tidak boleh berprestensi bahwa suatu sample jika telah ditetapkan dengan cara-cara tertentu dapat menjadi cermin yang sempurna bagi populasi artinya ia tidak cara tertentu dapat menjadi cermin yang sempurna bagi populasi artinya ia tidak boleh
boleh meyakini meyakini bahwa bahwa sample sample tidak tidak mengalami mengalami kesesatan kesesatan walaupunwalaupun pengambilannya sudah menggunakan metode-metode statistik tertentu.
pengambilannya sudah menggunakan metode-metode statistik tertentu. Petunjuk 9petunjuk untuk mengambil sampel $
Petunjuk 9petunjuk untuk mengambil sampel $ %.
%. DaDaererah ah gegeneneraralilisasasisi
Gang pentinga disini adalah menentukan dahulu luas populasinnya sebagai Gang pentinga disini adalah menentukan dahulu luas populasinnya sebagai daer
daerah ah genegeneralralisaisasi, si, selselanjanjutnyutnya a barbarulaulah h menmenententukan ukan samsampelpelnya nya sebsebagaagaii daerah penelitiannya. Di sampling itu, yang penting adalah $ kalau yang daerah penelitiannya. Di sampling itu, yang penting adalah $ kalau yang
diselidiki hanya satu kelas saja, jangan diperluas sampai kelas-kelas lainnya diselidiki hanya satu kelas saja, jangan diperluas sampai kelas-kelas lainnya apalagi menyimpulkan untuk sekolah-sekolah lain/.
apalagi menyimpulkan untuk sekolah-sekolah lain/. '.
'. PengesaPengesahan sihan sifat-fat-sifat sifat populapopulasi dasi dan ketegn ketegasan baasan batas-btas-batasnyatasnyaa
)ila luas populasinya telah ditetapkan , harus segera diikuti penegasan tentang )ila luas populasinya telah ditetapkan , harus segera diikuti penegasan tentang sif
sifat-at-sifsifat at popupopulaslasinnyinnya. a. PenPenegasegasan an ini ini sansangat gat pentpenting ing bilbila a menmenginginginginkankan adanya alliditas dan reabilitas bagi penelitiannya. :leh sebab itu, haruslah adanya alliditas dan reabilitas bagi penelitiannya. :leh sebab itu, haruslah dit
ditententukan ukan terterleblebih ih dahudahulu lu lualuas s dan dan sifsifat-at-sifsifat at popupopulaslasi, i, dan dan memmemberberikaikann batas-batas
batas-batas yang yang tegas, tegas, kemudian kemudian menetapkan menetapkan sampelnya. sampelnya. 1angan 1angan terjaditerjadi kebalikannya,yaitu menetapkan populasilah yang lebih dahulu baru kemudian kebalikannya,yaitu menetapkan populasilah yang lebih dahulu baru kemudian sampelnya.
sampelnya. (.
(. SumSumberber-s-sumbumber infer informormasi teasi tentanntang populg populasiasi Unt
Untuk uk menmengetagetahui hui circiri-ci-ciri iri poppopulaulasinsinya ya secsecara ara terterperperincinci i dapadapat t dipdiperoerolehleh mel
melalualui i bermbermacamacam-ma-macam cam sumsumber ber infinformormasi asi tenttentang ang popupopulaslasi i tertersebsebut.ut. Misalnya, sensus penduduk dokumen-dokumen yang disusun oleh Misalnya, sensus penduduk dokumen-dokumen yang disusun oleh instansi-instansi dan organisasi-organisasi, seperti pengadilan, kepolisian, kantor P H instansi dan organisasi-organisasi, seperti pengadilan, kepolisian, kantor P H 7, kantor kelurahan, dan sebagainnya.
7, kantor kelurahan, dan sebagainnya.
Meskipun demikia, haruslah diteliti kembali apakah informasi tersebut telah Meskipun demikia, haruslah diteliti kembali apakah informasi tersebut telah menunjukkan aliditasnya !kesahihan" . 2al itu perlu karena jangan sampai menunjukkan aliditasnya !kesahihan" . 2al itu perlu karena jangan sampai terjadi data tahun %4+* masih dipakai sebagia sumber untuk tahun %4<+, terjadi data tahun %4+* masih dipakai sebagia sumber untuk tahun %4<+, misalnya bila tahun %4+* tercatat jumlah anak
misalnya bila tahun %4+* tercatat jumlah anak rata-rata dalam seiap keluarga *rata-rata dalam seiap keluarga * orang, maka pada tahun %4<+ jumlah anak rata-rata mungkin tidak seperti itu orang, maka pada tahun %4<+ jumlah anak rata-rata mungkin tidak seperti itu !* orang".
!* orang". *.
*. MenMenetaetapkan pkan besbesar kar keciecilnylnya saa sampempell
Mengenai berapa besar kecilnya sampel yang harus diambil untuk sebuah Mengenai berapa besar kecilnya sampel yang harus diambil untuk sebuah penelitian, memang tidak ada ketentuan yang pasti.
penelitian, memang tidak ada ketentuan yang pasti. +.
+. MeMenenetatapkapkan tekn tekninik samk sampliplingng
Dalam masalah sampel , ada yang disebut biased sampel , yaitu sampel yang Dalam masalah sampel , ada yang disebut biased sampel , yaitu sampel yang tidak mewakili populasi atau disebut juga dengan sample yang menyeleweng. tidak mewakili populasi atau disebut juga dengan sample yang menyeleweng. Pengambilan sampel yang menyeleweng disebut $ biased sampling. )iased Pengambilan sampel yang menyeleweng disebut $ biased sampling. )iased sampling adalah pengambilan sampel yang tidak dari seluruh populasi, tetapi sampling adalah pengambilan sampel yang tidak dari seluruh populasi, tetapi hanya dari salah satu golongan populasi saja, tetapi generalisasinya dikenakan hanya dari salah satu golongan populasi saja, tetapi generalisasinya dikenakan kepada seluruh populasi. ontoh $ misalnya mengadakan penelitian tentang kepada seluruh populasi. ontoh $ misalnya mengadakan penelitian tentang
penghasilan
penghasilan rata-rata rata-rata orang orang indonesia indonesia hanya hanya diambil diambil sample sample yang yang kaya kaya rayaraya saj
saja, a, ataataupun upun hanyhanya a yang melaryang melarst st & & mismiskin kin sajsaja. a. DenDengan gan sensendirdiriny iny akaakann mengakibatkan adaanya kesimpulan yang menyeleweng atau disebut biased mengakibatkan adaanya kesimpulan yang menyeleweng atau disebut biased conclusion.
conclusion. 2.3
2.3 TTeeknknk %ak %am&lm&lngng
I
Ieeknknik ik sasammplplining g memerurupapakakan n teteknknik ik pepengngamambibilalan n sasampmpelel. . UnUntutuk k menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian, terdapat berbagai menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian, terdapat berbagai teknik sampling yang digunakan. Dalam penelitian kuantitatif kualitatif dan rHd, teknik sampling yang digunakan. Dalam penelitian kuantitatif kualitatif dan rHd, Prof. Dr. Sugiyono !'%" menyatakan Secara skematis, teknik sampling pada Prof. Dr. Sugiyono !'%" menyatakan Secara skematis, teknik sampling pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu
dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu Probability Sampling Probability Sampling dandan Non Non probability
probability Sampling Sampling .. Probability Probability SamplingSampling meliputi$meliputi$ simple simple random,random, proportionate
proportionate stratified stratified random, random, disproportidisproportionate onate stratifed stratifed random,random, dandan areaarea random. Nonprobability sampling
random. Nonprobability sampling meliputi$meliputi$ sampling sistematis, sampling sistematis, sampling sampling kuota,kuota, sampling
sampling aksidental, aksidental, purposive purposive sampling, sampling, sampling sampling jenuh,jenuh,dandan snowball snowball sampling.
sampling. !
! Probability Probability sampling sampling
Probability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang memberikan Probability sampling adalah teknik pengambilan sampel yang memberikan peluang
peluang yang yang sama sama bagi bagi setiap setiap unsur unsur !anggota" !anggota" populasi populasi untuk untuk dipilih dipilih menjadimenjadi anggota sampel. Macam-macam teknik ini meliputi$
anggota sampel. Macam-macam teknik ini meliputi$ %.
%. SimSimple rple randoandom samm sampliplingng Sim
Simple ple ranrandom dom samsamplipling ng mermerupakupakan an penpengamgambilbilan an anganggotgota a samsampel pel dardarii populasi
populasi dilakukan dilakukan secara secara acak acak tanpa tanpa memperhatikan memperhatikan strata strata yang yang ada ada dalamdalam populasi
populasi itu. itu. ara ara demikian demikian dilakukan dilakukan bila bila anggota anggota populasi populasi dianggapdianggap homogen.
homogen. '.
Ie
Iekniknik k ini ini digdigunaunakan kan bilbila a poppopulaulasi si memmempunypunyai ai anganggotgota0ua0unsunsur r yanyang g tidtidak ak homogen dan berstrata secara proposional. Suatu organisasi yang mempunyai homogen dan berstrata secara proposional. Suatu organisasi yang mempunyai pegawai
pegawai dari dari latar latar belakang belakang pendidikan pendidikan yang yang berstrata, berstrata, maka maka populasipopulasi pegawai
pegawai itu itu berstrata. berstrata. Misalnya Misalnya jumlah jumlah pegawai pegawai yang yang lulus lulus S%@*+ S%@*+ orang,orang, S'@( orang, SM7@ 5 orang, SM#@ * orang, SMP@ ( orang, SD@ S'@( orang, SM7@ 5 orang, SM#@ * orang, SMP@ ( orang, SD@ ( orang. 1umlah sampel yang harus diambil meliputi strata pendidikan ( orang. 1umlah sampel yang harus diambil meliputi strata pendidikan tersebut.
tersebut. (.
(. DisprDisproportoportionate stionate stratifratified random sied random sampliamplingng I
Ieekniknik k inini i didigugunaknakan an ununtutuk k memenenentntukukan an jujumlmlah ah samsampelpel, , bibila la poppopululasasii berstrata tetapi kurang proporsional.
berstrata tetapi kurang proporsional. Misalnya pegawai dari Misalnya pegawai dari unit kerja tertentuunit kerja tertentu mempunyai, ( orang lulusan S(, * orang lulusan S', 4 orang S%, 5 orang mempunyai, ( orang lulusan S(, * orang lulusan S', 4 orang S%, 5 orang SMU, ; orang SMP. Maka ( orang lulusan S( dan * orang lulusan S' SMU, ; orang SMP. Maka ( orang lulusan S( dan * orang lulusan S' tersebut diambil semuanya sebagai sampel. 7arena dua kelompok ini terlalu tersebut diambil semuanya sebagai sampel. 7arena dua kelompok ini terlalu kecil bila dibandingkan dengan kelompok S%, SMU, dan SMP.
kecil bila dibandingkan dengan kelompok S%, SMU, dan SMP. *.
*. lustluster samer sampling ! pling ! #re#rea sampla sampling"ing"
Ieknik sampling daerah digunakan untuk menentukan sampel bila obyek yang Ieknik sampling daerah digunakan untuk menentukan sampel bila obyek yang akan diteliti atau sumber data sangat luas, misalnya penduduk dari suatu akan diteliti atau sumber data sangat luas, misalnya penduduk dari suatu negara, proinsi, atau kabupaten. Untuk menentukan penduduk mana yang negara, proinsi, atau kabupaten. Untuk menentukan penduduk mana yang akan
akan jadi jadi sumsumber ber datdata, a, makmaka a pengpengambambilailan n samsampelpelnya nya berberdasdasarkarkan an daerdaerahah populasi yang telah ditetapkan.
populasi yang telah ditetapkan. Mi
Misasalnlnya ya di di 6n6ndodonenesisia a teterdrdapapat at ( ( prprooininsisi, , dadan n sasampmpelelnynya a akakanan menggunakan %+ proinsi, maka pengambilan %+ priinsi itu dilakukan secara menggunakan %+ proinsi, maka pengambilan %+ priinsi itu dilakukan secara random,. Ietapi perlu diingat, karena proinsi-proinsi di 6ndonesia itu berstrata random,. Ietapi perlu diingat, karena proinsi-proinsi di 6ndonesia itu berstrata !tidak sama" maka pengambilan sampelnya perlu menggunakan stratified random !tidak sama" maka pengambilan sampelnya perlu menggunakan stratified random sampling. Proinsi di 6ndonesia ada yang penduduknya padat ada yang tidak, ada sampling. Proinsi di 6ndonesia ada yang penduduknya padat ada yang tidak, ada yang mempunyai hutan banyak ada yang tidak, ada yang kaya bahan tambang yang mempunyai hutan banyak ada yang tidak, ada yang kaya bahan tambang ada yang
ada yang tidaktidak. . 7arakt7arakter er semacsemacam am ini perlu ini perlu diperdiperhatikahatikan n sehingsehingga ga pengampengambilanbilan sampel menurut strata populasi itu dapat ditetapkan.
Ie
Ieknik sampling daerah ini sering digunakknik sampling daerah ini sering digunakan melalui dua tahap, an melalui dua tahap, yaitu tahapyaitu tahap pertama
pertama menentukan menentukan sampel sampel daerah, daerah, dan dan tahap tahap berikutnya berikutnya menentukan menentukan orang- orang-orang yang ada pada daerahn itu ceara sampling juga
orang yang ada pada daerahn itu ceara sampling juga "!
"! Nonprobability Nonprobability sampling sampling 3onprobability
3onprobability sampling sampling adalah adalah teknik teknik pengambilan pengambilan sampel sampel yang yang tidak tidak memberi peluang0kesempatan sam bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk memberi peluang0kesempatan sam bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel.
dipilih menjadi sampel. %.
%. SamSamplipling sng sisistemtematiatiss
Sampling sistematis adalah teknik pengambilan sampel berdasarkan urutan Sampling sistematis adalah teknik pengambilan sampel berdasarkan urutan dar
dari i ananggggotota a poppopululasasi i yayang ng tetelalah h didibeberi ri nomnomor or ururutut. . MiMisasalnylnya a ananggoggotata populasi
populasi yang yang terdiri terdiri dari dari % % orang. orang. Dari Dari semua semua anggota anggota tersebut tersebut diberidiberi nomor urut, yaitu nomor % sampai dengan nomor %. Pengambilan sampel nomor urut, yaitu nomor % sampai dengan nomor %. Pengambilan sampel dapa
dapat t dildilakukakukan an dendengan gan nomnomor or ganganjil jil sajsaja, a, ataatau u kelkelipaipatan tan dardari i bilbilangaangann tertentu, misalnya kelipatan dari bilangan +, untuk itu maka yang diambil tertentu, misalnya kelipatan dari bilangan +, untuk itu maka yang diambil sebagai sampel adalah nomor%, +, %, %+, ', dan seterusnya sampai %. sebagai sampel adalah nomor%, +, %, %+, ', dan seterusnya sampai %. '.
'. SamSamplplining kg kuotuotaa Sam
Samplplining g kuokuota ta adadalalah ah tetekniknik k memenenentntukaukan n samsampel pel dadari ri poppopululasasi i yayangng mempunyai ciri-ciri tertentu sampai jumlah !kuota" yang diinginkan. Sebagai mempunyai ciri-ciri tertentu sampai jumlah !kuota" yang diinginkan. Sebagai contoh
contoh, , akan melakukan akan melakukan penelipenelitian tentang tian tentang pendapapendapat t masyamasyarakat terhadaprakat terhadap pelayanan
pelayanan masyarakat masyarakat dalam dalam urusan urusan 6jin 6jin Mendirikan Mendirikan )angunan. )angunan. 1umlah1umlah sa
sampmpel el yayang ng diditetentntukukan an ++ ororanang. g. 7a7alalau u pepengngumumpupulalan n dadata ta bebelulumm didasarkan pada + orang tersebut, maka penelitian dipandang belum selesai, didasarkan pada + orang tersebut, maka penelitian dipandang belum selesai, karena belum memenuhi kuota yang ditentukan.
karena belum memenuhi kuota yang ditentukan.
)ila pengumpulan data dilakukan secara kelompok yang terdiri atas + orang )ila pengumpulan data dilakukan secara kelompok yang terdiri atas + orang pengumpul
pengumpul data, data, maka maka setiap setiap anggota anggota kelompok kelompok harus harus dapat dapat menghubungimenghubungi % orang anggota sampel, atau + orang tersebut harus dapat mencari data dari % orang anggota sampel, atau + orang tersebut harus dapat mencari data dari + orang anggota sampel tersebut.
+ orang anggota sampel tersebut. (.
Sampling insidental adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, Sampling insidental adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa
yaitu siapa saja yang saja yang secara kebetulasecara kebetulan0insin0insidental bertemu dengan dental bertemu dengan penelipeneliti,ti, hasil datanya dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang hasil datanya dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan yang ditemui itu cocok sebagai sumber data.
kebetulan yang ditemui itu cocok sebagai sumber data. *.
*. SamSamplipling ng purpurposposieie
Sampling purposie adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan Sampling purposie adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu. Misalnya akan melekukan penelitian tentang kualitas makanan, maka tertentu. Misalnya akan melekukan penelitian tentang kualitas makanan, maka sampel sumber datanya adalah orang yang ahli makanan. #tau penelitian sampel sumber datanya adalah orang yang ahli makanan. #tau penelitian tentang kondisi politik di suatu daerah, maka sampel sumber datanya adalah tentang kondisi politik di suatu daerah, maka sampel sumber datanya adalah orang yang ahli politik. Sampel ini lebih cocok digunakan untuk penelitian orang yang ahli politik. Sampel ini lebih cocok digunakan untuk penelitian kualitatif atau penelitian-penelitian yang tidak melakukan generalisasi.
kualitatif atau penelitian-penelitian yang tidak melakukan generalisasi. +.
+. SamSamplplining jg jenenuhuh
Sampling jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi Sampling jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi dig
digunaunakan kan sebsebagaagai i samsampelpel. . 2al 2al ini ini sersering ing dildilakukakukan an bilbila a jumjumlah lah popupopulaslasii rel
relatiatif f keckecil, il, kurkurang ang dardari i ( ( oraorang, ng, ataatau u penepenelitlitian ian yanyang g ingingin in memmembuatbuat generalisasi dengan kesalahan yang sangat kecil. 6stilah lain sampel jenuh generalisasi dengan kesalahan yang sangat kecil. 6stilah lain sampel jenuh adalah sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel.
adalah sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel. <.
<. SnowSnowbalball l samsampliplingng Sno
Snowbwbalall l sasampmpliling ng adadalalah ah tetekniknik k pepenenentntuauan n samsampepel l yayang ng mumulala-m-mululaa jumlahnya
jumlahnya kecil, kecil, kemudian kemudian membesar. 6barat membesar. 6barat bola bola salju salju yang yang menggelindingmenggelinding yang
yang lamlama-la-lama ama menmenjadjadi i besbesarar. . DalDalam am penepenentuntuan an samsampelpel, , perpertamtama-ta-tamaama dipilih satu atau dua orang, tetapi karena dengan dua orang ini belum merasa dipilih satu atau dua orang, tetapi karena dengan dua orang ini belum merasa le
lengngkap kap dadata ta yayang ng didibeberirikakan, n, mamaka ka pepeneneliliti ti memencancari ri ororanang g lalain in yayangng dipandang lebih tahu dan dapat melengkapi data yang diberikan oleh dua dipandang lebih tahu dan dapat melengkapi data yang diberikan oleh dua ora
orang ng sebsebeluelumnymnya. a. )eg)egitu itu setseteruerusnysnya, a, sehsehingingga ga jumjumlah lah samsampel pel semsemakiakinn banyak.
Pada
Pada penpenelielititian an kuakualitlitatiatif f banybanyak ak menmengguggunakanakan n samsampel pel purpurposposie ie dandan snowball, misalnya akan meneliti siapa prookator kerusuhan, maka akan cocok snowball, misalnya akan meneliti siapa prookator kerusuhan, maka akan cocok menggunakan purposie dan snowball.
menggunakan purposie dan snowball. 2.!
2.! Menentukan Menentukan ukuran ukuran sam&elsam&el
1umlah anggota sampel sering dinyatakan dengan ukuran sampel. 1umlah 1umlah anggota sampel sering dinyatakan dengan ukuran sampel. 1umlah sampel yang diharapkan %A yang mewakili populasi adalah sama dengan sampel yang diharapkan %A yang mewakili populasi adalah sama dengan jumlah populasi itu sendiri. 1adi bila jumlah populasi % dan
jumlah populasi itu sendiri. 1adi bila jumlah populasi % dan hasil penelitan ituhasil penelitan itu akan diberlaku
akan diberlakukan untuk kan untuk % orang tersebut tanpa ada % orang tersebut tanpa ada kesalkesalahan, maka ahan, maka jumlajumlahh sampel yang diambil sama dengan jumlah populasi tersebut yaitu % orang. sampel yang diambil sama dengan jumlah populasi tersebut yaitu % orang. Mak
Makin in besbesar ar jumjumlah lah samsampel pel menmendekadekati ti poppopulaulasi, si, makmaka a pelpeluang uang keskesalaalahanhan generalisasi semakin kecil dan sebaliknya semakin kecil jumlah sampel menjauhi generalisasi semakin kecil dan sebaliknya semakin kecil jumlah sampel menjauhi populasi, maka semakin besar kesalahan generalisasi !diberlakukan umum". populasi, maka semakin besar kesalahan generalisasi !diberlakukan umum".
)e
)erarapa pa jujumlmlah ah ananggggotota a sasampmpel el yayang ng papaliling ng tetepapat t didigungunakaakan n daldalamam penelitian&
penelitian& 1awabannya 1awabannya tergantung tergantung pada pada tingkat tingkat ketelitian ketelitian atau atau kesalahan kesalahan yangyang dikehendaki. Iingkat ketelitian0kepercayaan yang dikehendaki sering tergantung dikehendaki. Iingkat ketelitian0kepercayaan yang dikehendaki sering tergantung pada
pada sumber sumber dana, dana, waktu waktu dan dan tenaga tenaga yang yang tersedia. tersedia. Makin Makin besar besar tingkattingkat ke
kesasalalahahan n mamaka ka akaakan n sesemamakikin n kekecicil l jumjumlalah h sasampmpel el yayang ng didipeperlrlukaukan, n, dandan sebaliknya, makin kecil tingkat kesalahan, maka akan semakin besar jumlah sebaliknya, makin kecil tingkat kesalahan, maka akan semakin besar jumlah anggota sampel yang diperlukan sebagai sumber dana.
anggota sampel yang diperlukan sebagai sumber dana.
)erikut ini rumus menghitung ukuran sampel dari populasi yang jumlahnya )erikut ini rumus menghitung ukuran sampel dari populasi yang jumlahnya telah diketahui$ telah diketahui$ ss
=
=
λλ22. N . P . Q. N . P . Q d d22((
N N−
−
11)+
)+
λ λ22. P . Q. P . Q JP @ K @ ,+ P @ K @ ,+ d @ ,+ d @ ,+ s @ jumlah sampel s @ jumlah sampel
ara menentukan ukuran sempel bila sempel tidak berdistribusi normal, ara menentukan ukuran sempel bila sempel tidak berdistribusi normal, mi
misasalnlnya ya popopulpulasasi i homhomogogen en mamaka ka cacara-ra-cacara ra tetersrsebebut ut titidadak k peperlrlu u didipapakaikai.. Mis
Misalnyalnya a popupopulaslasinyinya a berberbedbeda, a, katkatakaakan n loglogam am dimdimana ana sussusunaunan n molmolekuekulnylnyaa homogen, maka jumlah sempel yang diperlukan %A saja sudah bisa mewakili. homogen, maka jumlah sempel yang diperlukan %A saja sudah bisa mewakili.
Sebenar
Sebenarnya nya terdapterdapat at berbagberbagai ai rumus untuk rumus untuk menghitmenghitung ung ukuran sempel,ukuran sempel, misalnya dari ochen, ohen dll. )ila keduanya digunakan untuk menghitung misalnya dari ochen, ohen dll. )ila keduanya digunakan untuk menghitung ukuran sempel, terdapat sedikit perbedaan jumplahnya. Lalu yang dipakai yang ukuran sempel, terdapat sedikit perbedaan jumplahnya. Lalu yang dipakai yang mana& Sebaiknya yang dipakai adalah jumlah ukuran sempel yang paling besar. mana& Sebaiknya yang dipakai adalah jumlah ukuran sempel yang paling besar. 2.'
2.' ("nt"h ("nt"h Menentukan Ukuran Menentukan Ukuran %em&el%em&el #k
#kan an didilalakukukan kan pepenelnelititiaian n ununtutuk k memengengetatahui hui tatangnggagapan pan kekelolompmpok ok masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan oleh Pemerintah Daerah tertentu. masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan oleh Pemerintah Daerah tertentu. 7e
7elolompmpok ok mamasysyararakakat at ititu u teterdrdiriri i %% ororangang, , yayang ng dadapapat t didikelkelomompopokankan berdasarkan
berdasarkan jenjang jenjang pendidikan, pendidikan, yaitu yaitu lulusan lulusan S%@ S%@ +, +, Sarjana Sarjana Muda Muda @ @ (,(, SM7 @ +, SMP @ %, SD @ +
SM7 @ +, SMP @ %, SD @ + !populasi berstrata". !populasi berstrata".
)ila jumlah populasi @ %, kesalahan +A , maka jumlah sempelnya @ )ila jumlah populasi @ %, kesalahan +A , maka jumlah sempelnya @ '+
'+5, 5, 7a7arerena na popopulpulasasi i bebersrstrtratata, a, mamaka ka sasampmpelelnya nya jga jga bebersrstrtratata. a. StStraratatanyanya dit
ditententukaukan n menmenuruurut t jenjenjang jang penpendiddidikaikan. n. DengDengan an demdemikiikian an masmasinging-ma-masinsingg sempel untuk
sempel untuk tingkatingkat t pendidipendidikan kan harus proporsiharus proporsional sesuai onal sesuai dengan populasi.dengan populasi. )erdasarkan perhitungan dengan cara berikut ini jumlah sempel untuk kelompok )erdasarkan perhitungan dengan cara berikut ini jumlah sempel untuk kelompok S% @ %*, Sarjana Muda !SM" @ 5(, SM7 @ %(4, SMP @ %*, dan SD @ '5.
S% @ %*, Sarjana Muda !SM" @ 5(, SM7 @ %(4, SMP @ %*, dan SD @ '5.
S%
S% @ @ +0% +0% B B '+5 '+5 @ @ %(,4 @ %(,4 @ %',4%',4 SM
SM7 SM7 @ @ +0% +0% B B '+5 '+5 @ @ %(4, %(4, @ @ %'4%'4 SMP SMP @ @ %0% %0% B B '+5 '+5 @ @ ';,5 ';,5 @ @ '+,5'+,5 SD SD @ @ +0% +0% B B '+5 '+5 @ @ %(,4% %(,4% @ @ %',4%',4 1umlah 1umlah @ @ '+5'+5
1adi jumlah sempelnya @ %',4 ;;,* %'4 '+,5 %',4 @ '+5. 1umlah 1adi jumlah sempelnya @ %',4 ;;,* %'4 '+,5 %',4 @ '+5. 1umlah yang pecahan bisa dibulatkan ke atas, sehingga jumlah sempel menjadi %( ;5 yang pecahan bisa dibulatkan ke atas, sehingga jumlah sempel menjadi %( ;5 %'4 '< %( @ '+4.
%'4 '< %( @ '+4.
Pada perhitungan yang menghasilkan pecahaan !terdapat koma" sebaiknya Pada perhitungan yang menghasilkan pecahaan !terdapat koma" sebaiknya dibulatkan ke atas sehingga jumlah sempelnya lebih '+4. 2al ini lebih aman dibulatkan ke atas sehingga jumlah sempelnya lebih '+4. 2al ini lebih aman daripada kurang dari '+5.
daripada kurang dari '+5. Fo
Fosscocoe e dadalalam m bubukuku #esearch #esearch $ethonds $ethonds %or %or &usiness&usiness !%45'$'+("!%45'$'+(" member
memberikan ikan saran-saran-saran tentang saran tentang ukuran sempel ukuran sempel untuk penelitian seperti berikutuntuk penelitian seperti berikut ini$
ini$ a.
a. Ukuran semUkuran sempel yang layapel yang layak dalam penelik dalam penelitian adalatian adalah antara ( samh antara ( sampai denganpai dengan +.
+. b.
b. )ila )ila sempel sempel dibagi dibagi dalam dalam katagori katagori ! ! misalnya$ misalnya$ pria-wanita, pria-wanita, pegawai pegawai negeri- negeri-swasta dan lain-lain" maka jumlah anggota sempel setiap katagori minimal (. swasta dan lain-lain" maka jumlah anggota sempel setiap katagori minimal (. c.
c. )ila dalam penel)ila dalam penelitian akan melakitian akan melakukan analisukan analisis dengan Multiis dengan Multiariatariate !korelase !korelasii atau regresi ganda misalnya". Maka jumlah anggota sempel minimal % kali atau regresi ganda misalnya". Maka jumlah anggota sempel minimal % kali dar
dari i jumjumlah lah arariabiabel el yanyang g ditditelieliti. ti. MisMisalnyalnya a arariabiabel el penepenelitlitiaaiaanya nya ada ada ++ !independen
!independen dependen", maka jdependen", maka jumlah anggota umlah anggota sempel @ sempel @ % % B B + @ + @ +.+. d.
d. UntUntuk peneliuk penelitiatian n ekseksperperimeimen n yanyang g sedsederherhana, yang menguana, yang mengunaknakan an kelkelompompok ok ekspetrimen dan kelompok kontrol, maka jumlah anggota sempel ekspetrimen dan kelompok kontrol, maka jumlah anggota sempel masing-masing antara % s0d '.
masing antara % s0d '. 2.)
2.) (ara Mengam*l (ara Mengam*l Angg"ta Angg"ta %em&el%em&el Probability sampling
Probability sampling adala adalah h tekniteknik k semplsempling yang ing yang membermemberi i peluang samapeluang sama kepada anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sempel. ara demikian kepada anggota populasi untuk dipilih menjadi anggota sempel. ara demikian
sering disebut dengan random sampling, atau cara pengambilan sampel secara sering disebut dengan random sampling, atau cara pengambilan sampel secara acak.
acak.
Peng
Pengambambilailan n semsempel pel secsecara ara acak acak ranrandomdom0ac0acak ak dapdapat at dildilakukakukan an dengdenganan bilangan random, komputer, maupun dengan undian. )ila pengambilan dilakukan bilangan random, komputer, maupun dengan undian. )ila pengambilan dilakukan
den
dengan gan undundianian, , makmaka a setsetiap iap angganggota ota popupopulaslasi i dibediberi ri nomnomer er terterlebilebih h dahudahulu,lu, sesuai dengan jumlah anggota populasi.
sesuai dengan jumlah anggota populasi.
BAB III BAB III PENUTUP PENUTUP 3.1 +esm&ulan 3.1 +esm&ulan
)erdasarkan pembahasan pada bab 66, dapat ditarik kesimpulan bahwa$ )erdasarkan pembahasan pada bab 66, dapat ditarik kesimpulan bahwa$ 1.
1. Populasi adalah seluruh data yang menjadi perhatian kita dalam suatu ruangPopulasi adalah seluruh data yang menjadi perhatian kita dalam suatu ruang lingkup dan waktu yang kita tentukan.
lingkup dan waktu yang kita tentukan. 2.
2. 1enis-jenis populasi$ populasi umum dan populasi target1enis-jenis populasi$ populasi umum dan populasi target 3.
3. SedangkSedangkan an sampesampel l adalah sebagian dari adalah sebagian dari populapopulasi, sebagai contoh si, sebagai contoh !mons!monster"ter" yang diambil dengan menggunakan cara-cara tertentu.
yang diambil dengan menggunakan cara-cara tertentu. !.
!. #dapun alasan penelitian menggunakan sampel adalah$#dapun alasan penelitian menggunakan sampel adalah$ a.
a. UkUkururan an popopupullasasii b.
b. Masalah biayaMasalah biaya c.
d.
d. PerPercobacobaan an yanyang sg sifaifatnytnya ma meruerusak sak e.
e. MaMasasalalah keh ketetelilititianan ff.. MMasasalalah ah ekekononomomiiss +.
+. IIeekniknik k sasampmpliling ng adadalalah ah cacara ra ununtutuk k memenenentntukaukan n sasampmpel el yayang ng jujumlmlahahnynyaa sesuai dengan ukuran sampel yang akan dijadikan sumber data sebenarnya, sesuai dengan ukuran sampel yang akan dijadikan sumber data sebenarnya, dengan memperhat
dengan memperhatikan ikan sifatsifat-sif-sifat at dan dan penyebapenyebaran ran populapopulasi si agar diperolehagar diperoleh sampel yang representatif.
sampel yang representatif. <.
<. IeIeknik-tknik-teknik eknik yang dyang di gunai gunakan dakan dalam lam pengambpengambilan ilan sampelsampel a.
a. PrProbobabiabililityty0F0Fanandom Samdom Samplpliningg b.
b. 3onprobability03onrandom Sampling atau Sampel Ii3onprobability03onrandom Sampling atau Sampel Iidak #cak dak #cak
DA,TAR PU%TA+A DA,TAR PU%TA+A
2aryono. %445.
2aryono. %445. $etode penelitian pendidikan '' $etode penelitian pendidikan '' . )andung$ PI. Femaja Fosdakarya.. )andung$ PI. Femaja Fosdakarya. Mahmud. '%%.
Mahmud. '%%. $etode Penelitian Pendidikan. $etode Penelitian Pendidikan. )andung$ N Pustaka Setia.)andung$ N Pustaka Setia. Margono, S. '*.
Margono, S. '*. $etodologi Penelitian Pendidikan. $etodologi Penelitian Pendidikan. 1akarta$ PI. F63O7# 6PI#.1akarta$ PI. F63O7# 6PI#.
Sugiy
Sugiyono Prof. Dr.,ono Prof. Dr., metode metode penelipenelitian tian pendidipendidikan kan pendekapendekatan tan kuantikuantitatiftatif, , kulaikulaitatif tatif dan # ( )
dan # ( ), )andung , )andung $ . #$ . #lfa )eta, '%'lfa )eta, '%'
Sulistyo, )asuki.