• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERAN ZIONIS DALAM PERADABAN DUNIA (1)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PERAN ZIONIS DALAM PERADABAN DUNIA (1)"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

MAKALAH

PERAN ZIONIS DALAM

PERADABAN DUNIA

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan pertolonganNya saya dapat menyelesaiakan karya ilmiah yang berjudul “Zionis Menggenggam Dunia”. Meskipun banyak rintangan dan hambatan yang saya alami dalam proses pengerjaannya, tapi saya berhasil menyelesaikannya dengan baik.

Tak lupa saya mengucapkan terimakasih kepada Ibu Ijul selaku dosen mata kuliah Teknik Penulisan Ilmiah yang telah membantu saya dalam mengerjakan proyek ilmiah ini. Kami juga mengucapkan terimakasih kepada teman-teman mahasiswa yang juga sudah memberi kontribusi baik langsung maupun tidak langsung dalam pembuatan karya ilmiah ini.

Tentunya ada hal-hal yang ingin saya berikan kepada mahasiswa/i dari hasil karya ilmiah ini. Karena itu saya berharap semoga karya ilmiah ini dapat menjadi sesuatu yang berguna bagi kita bersama.

Semoga karya ilmiah yang saya buat ini dapat membuat kita mencapai kehidupan yang lebih baik lagi.

Penulis

(3)

Daftar Isi

KATA PENGANTAR...1

Daftar Isi...2

BAB I PENDAHULUAN...3

1.1 Latar Belakang...3

1.2 Perumusan Masalah...5

1.3 Tujuan Penelitian...5

BAB II PEMBAHASAN...6

2.1 Gerakan Yahudi dalam keinginannya mengusai dunia...6

2.1.1 Yahudi menguasai bagaian penting dunia...7

2.2 Peran Zionisme terhadap peradaban dunia...9

2.3 Apakah perbedaan kaum Zionisme dengan kaum Yahudi ortodoks...14

BAB III PENUTUP...19

3.1 Kesimpulan...19

(4)

1

BAB I

PENDAHULUAN

Pada bab ini akan dijelaskan tentang latar belakang masalah yang menjadi dasar melakukan penelitian, perumusan masalah, dan tujuan penelitian yang akan diperoleh dalam penelitian ini.

1.1 Latar Belakang

(5)

Kata “Zionisme” berasal dari kata Zion, nama bukit yag dikeramatkan di kota Yerusalem. Dalam perkembangannya, makna kata tersebut mengalami perluasan1. Kata tersebut bisa berarti kuil Sulaiman yang dihancurkan oleh Raja Titus dari Romawi pada tahun 70 M. Sebab, Bukit Zion bagi Yahudi indentik dengan tempat suci tersebut. Dan kata tersebut bisa berarti seluruh kota tua Yerusalem timur, sebab bukit tersebut berada di kota itu. Selain itu, kata itu juga berarti seluruh wilayah yang pernah dikuasai oleh kerajaan Irael kuno2. Bagi Yahudi, kata Zion digunakan untuk menyatakan berbagai perasaan masa lalu mereka dan kerinduan terhadap masa lalu tersebut, yang disampaikan dalam ritual, berbagai doa, dan perayaan keagamaan seperti Yon Kippur, Paskah, Rosh Hesanah , dalain lain-lain3.

Pada awalnya Sang Zionis melakukan upaya-upaya besar untuk mengajak orang-orang Yahudi lainnya menerima gagasan yang tak sesuai agama ini. Organisasi Zionis Dunia yang baru melakukan upaya propaganda besar di hampir semua negara yang berpenduduk Yahudi, dan mulai berpendapat bahwa Yahudi tidak dapat hidup dengan damai dengan bangsa-bangsa lainnya dan bahwa mereka adalah "ras" yang terpisah. Oleh karena itu, mereka harus bergerak dan menduduki Palestina. Sebagian besar orang Yahudi mengabaikan himbauan ini.

Musuh terburuk keyakinan Yahudi yang jauh ke depan adalah logika para nasionalis, rasis, dan kolonialis dari Zionisme kebangsaan, yang dilahirkan dari nasionalisme, rasisme, dan kolonialisme abad ke-19 di Eropa. Dengan cara ini, Zionisme memasuki politik dunia sebagai sebuah ideologi rasis yang menganut paham bahwa Yahudi seharusnya tidak hidup bersama dengan bangsa-bangsa lain. Pertama-tama, ini adalah gagasan yang keliru yang menciptakan masalah parah bagi dan tekanan atas orang-orang Yahudi yang hidup dalam belenggu ini.

Pendeknya, Zionisme sebenarnya adalah sebuah bentuk nasionalisme sekuler yang berasal dari filsafat sekuler, bukan dari agama. Akan tetapi, seperti dalam bentuk nasionalisme lainnya, Zionisme juga berusaha menggunakan agama untuk tujuannya sendiri.

1

Trepp, Leo.(2000).Judaism;Development and Life. Belmont: Wodsworth Company.hlm 35. 2

Burdah, Ibnu. (2012). Segitiga Tragedi (Tanah Palestina). Jogjakarta: IRCiSoD.hlm13. 3

(6)

1.2 Perumusan Masalah

Pada sub bab ini akan dijelaskan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana gerakan Yahudi dalam keinginannya mengusai dunia

2. Bagaimana peran Zionisme dalam mendukung pergerakan kaum Yahudi 3. Apakah yang membedakan gerakan Zionisme dengan Yahudi ortodoks

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan permasalahan yang timbul, maka tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui gerakan Yahudi dalam keinginannya menguasai dunia.

2. Mengetahui peran gerakan Zionisme dalam mendukung pergerakan Yahudi.

(7)

2

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Gerakan Yahudi dalam keinginannya mengusai dunia

Dasar pemikiran orang Yahudi dalam mewujudkan impian dapat diklasifikasi menjadi 3 hal

yaitu Kapitalisme, Sosialisme, dan Zionisme. Kapitalisme dan Sosialisme pertama kali digagas di

Eropa. Ideologi ini dibangun atas dasar pemikiran-pemkiran mendasar tentang manusia dan

kehidupan. Peran orang-orang Yahudi untuk menghasilkan ide-ide yang merusak dunia ini sangatlah

besar. Dalam periode ini menjulang tinggi figur-figur Yahudi seperti Marx, Freud, Bergson, Einstein

sebagai kontributornya.

Ide ekonomi kapitalis dunia juga tidak bisa dilepaskan dari seorang David Ricardo. Dia

dianggap sebagai bapak kapitalisme yang telah merumuskan teori-teori ekonomi kapitalisme penting

tentang hutang, kepemilikan, upah dan tentang kuantitas uang. Ia bercikal bakal di belahan Barat

Eropa, tepatnya saat kaum Yahudi tinggal di sana, berdagang di sana dan menyelenggarakan

fungsi-fungsi perbankan di sana. Dan dunia juga telah mengetahui bagaimana kerusakan yang disebabkan

oleh ideologi Kapitalisme ini. Ide ini telah menjauhkan manusia dari Tuhan dan menyempitkan agama

hanya sebatas individu (baca: sekulerisme). Ide ekonominya juga telah membuat kemiskinan massal

di dunia ketiga. Sementara itu pemilik modal-modal besar menikmati kemewahan yang luar biasa.

Bagaimana hubungan Kapitalisme, Sosialisme dan Zionisme? Sebagai sebuah agama dengan

aqidah yang sebatas aqidah ruhiyah (spiritual), Yahudi tidak bisa berdiri sendiri. Agama Yahudi

membutuhkan aqidah siyayah (politik), dan seperangkat aturan kehidupan. Dengan demikian agama

Yahudi ini kemudian bergabung dengan ideologi kapitalisme. Adapun bagi orang-orang Yahudi yang

(8)

Sedangkan Zionisme adalah gerakan yang dilakukan oleh orang-orang Yahudi untuk

mendirikan Negara Yahudi (Israel di Palestina). Mereka mendirikan Negara Israel ini sebagai institusi

yang mengumpulkan kembali orang-orang Yahudi yang sudah bertebaran di seluruh dunia (diaspora).

Dengan ketiga ide besar inilah kaum Yahudi menguasai dunia.

Bila ditelusuri dari kemunculannya, paham Zionisme merupakan sebuah pemikiran baru,

bukan bagian dari sejarah Zionisme internasional dan belum terlintas di benak Yahudi, melainkan

derivat dari pemikiran Barat, khususnya Eropa. Paham ini menjadi gerakan politik yang dimotori oleh

Theodore Hertzl pada tahun 1882 yang mencetuskan ide mewujudkan negara Zionis Israel.

2.1.1 Yahudi menguasai bagaian penting dunia

Orang-orang Yahudi sangat paham bahwa manusia tidak bisa melepaskan dirinya dari

ekonomi. Dengan menguasai ekonomi adalah langkah penting untuk menguasai dunia. Namun tentu

saja dengan agama Yahudi yang hanya sebatas mengajarkan masalah individual, mereka tidak bisa

merealisasi keinginan tersebut. Dalam hal ini kaum Yahudi menyakini dan menjadikan Kapitalisme

sebagai ide dasar untuk menguasai ekonomi dunia. Orang-orang Yahudi mempunyai posisi penting

dalam hal pelaksanaan ekonomi kapitalis. Bankir-bankir Yahudi adalah inovator-inovator, pemberi

ide-ide, organisator-organisator dalam sistem efek (securities), memainkan peranan besar dalam

mendirikan bursa-bursa efek (stock exchange), dan bahwa mereka memainkan peranan penting dalam

perkembangan uang kertas (bank notes) di dalam kegunaan modernnya sebagai sekuritas yang dapat

diperjualbelikan. Hingga saat ini lembaga-lembaga kapitalisme internasional seperti IMF, Bank

Dunia, Bursa Saham, Bank-bank internasional banyak dikuasai oleh orang-orang Yahudi. Tidak hanya

dalam bidang ekonomi, lembaga-lembaga politik dan hukum Internasional juga banyak dipegang oleh

orang-orang Yahudi, seperti PBB, dan beberapa organ penting PBB seperti Majelis Umum, Dewan

Keamanan, FAO, UNESCO. Mahkamah Internasional pun penuh dengan pakar-pakar Yahudi. Lewat

lembaga inilah yang sesungguhnya merupakan alat kapitalis global- orang-orang Yahudi menguasai

dunia.4

4

(9)

Selain itu media massa juga menjadi target utama kaum Yahudi dalam mewujudkan

impiannya. Media massa adalah salah satu faktor penting dalam membentuk opini umum di dunia ini.

Caranya dengan menguasai berbagai media massa berskala internasional yang penting. Fakta bahwa

sebagian besar sumber berita internasional dikuasai oleh Barat yang sebagian besar pemiliknya adalah

orang-orang Yahudi. Dalam persebarannya, hampir semua surat kabar dan informasi di negeri-negeri

Islam berkiblat dan mengambil informasi dari mereka, seperti Reuters (Inggris), AFP (Perancis),

Associated Press (AS), CNN dan BBC. Karenanya tidak mengherankan, setting dunia informasi

dibentuk oleh Barat yang intinya merupakan penyerangan terhadap Islam dengan stigma teroris,

militan, fundamentalis dan radikal, serta pembelaan terhadap Kapitalis dan Zionisme.

Rencana Kerja Pimpinan Zionis terkait dengan media massa dapat dipaparkan sebagai berikut:

1. Menguasai dunia pers dan mengendalikannya.

2. Tidak memberi kesempatan pada media massa non Yahudi untuk membuat gagasan-gagasan anti Yahudi

3. Melakukan sensor ketat sebelum berita disiarkan.

4. Menerbitkan berbagai media massa untuk mendukung aristokrat, republikan, revolusioner, hingga kelompok anarki.

5. Mempengaruhi opini publik saat diperlukan sekaligus meredam gejolak yang timbul.

6. Memberi dorongan kepada orang-orang yang jenius untuk mengendalikan media massa yang beroplah besar, khususnya pers anti Yahudi. Jika suatu saat menunjukkan gejala-gejala tidak

setia, dibongkarlah skandal-skandalnya sekaligus memberikan pelajaran kepada yang

lainnya5.

5

(10)

2.2 Peran Zionisme terhadap peradaban dunia

Zionisme Politik yang dideklarasikan dan dipimpin oleh Theodor Herzl sejak tahun 1897 baru mencapai cita-citanya pada tanggal 14 Mei 1948. Gerakan ini bertujuan mengkreasikan sebuah negara bagi bangsa Yahudi, yang disebut people without land.

Dengan demikian, gerakan Zionisme membutuhkan waktu lebih dari setengah abad untuk merealisasikan cita-citanya mendirikan der judenstaat. Gerakan Zionisme melalui proses panjang sehingga sampai pada tahap keberhasilannya; mulai dari masa inkubasi, aksi hingga adaptasi atau institusionalisasi.

Kata “Zionisme” berasal dari kata “Zion”, nama bukit yang dikeramatkan di kota Yerusalem, dalam perkembangannya, makna kata tersebut mengalami perluasan. Ia dapat berarti Kuil Sulaiman yang dihancurkan oleh Raja Titus dari Romawi pada tahun 70 M, Sebab Zion bagi Yahudi identik dengan tempat suci tersebut. Dan, kata tersebut bisa berarti seluruh kota tua Yerusalem Timur, sebab bukit tersebut berada di kota itu. Selain itu, kata itu juga berarti seluruh wilayah yang pernah dikuasai oleh kerajaan Israel Kuno6.

Penghancuran komunitas Yahudi pada abad pertama Masehi tidak hanya menyebabkan kehancuran fisik. Namun, juga kehancuran mental mereka akibat hancurnya Kuil Sulaiman yang mereka banggakan. Inilah penjelasan yang dapat dimengerti mengapa orang-orang Yahudi yang terdiaspora ke berbagai wilayah dunia masih terus memendam kuat ingatan tentang masa lalu mereka. Hal ini dilakukan melalui berbagai doa, ritual, dan perayaan-perayaan keagamaan, seperti Yom Kippur, Paskah, Rosh Hesanah, dan lain-lain. Kata “Zion” adalah ungkapan yang digunakan untuk menyatakan berbagai perasaan masa lalu mereka dan kerinduan terhadap tanah tersebut.

Pada tahun 1896, Herzl seorang wartawan surat kabar kenamaan Jerman, menulis sebuah pamflet berjudul Der Judenstaat, yang kemudian menjadi pedoman bagi gerakan Zionisme Politik dan sekaligus cetak biru negara Israel yang dicita-citakan.

6

(11)

Untuk tujuan tersebut, gerakan ini kemudian mengorganisasi diri melalui sebuah organisasi yang disebut Zionisme Internasional. Organisasi ini mengurusi seluruh aspek gerakan, baik organisasi, keuangan, propaganda, imigrasi, hinggal lobi tingkat tinggi kepada berbagai kekuatan “super power” dunia, seperti Turki Utsmani, Inggris, dan Amerika Serikat. Dengan badan-badan seperti Jewish Colonial Trust yang berfungsi National Fund yang menangani pembelian tanah, surat kabar Die Welt, dan lain-lain, Zionisme Politik menjadi sebuah gerakan berskala besar, massal, dan modern. Wilayah kerja gerakan ini meliputi bidang pendidikan, pemukiman, dan yang terpenting bidang politik untuk mendirikan sebuah Negara Yahudi.

Dan beberapa penulis di masa lalu telah menyimpulkan kepercayaan Illuminati untuk digunakan para sejarawan di masa depan. Menurut A.Raphl salah satunya adalah Nesta Webster yang menulis mengenai tujuan mereka dalam buku yang berjudul World Revolution:

1. Penghapusan Kerajaan dan seluruh pemerintahan yang tertata.

2. Penghapusan kepemilikan pribadi.

3. Penghapusan patriotisme.

4. Penghapusan keluarga (yaitu dari pernikahan dan seluruh moralitas, serta pembentukan pendidikan anak secara komunal).

5. Penghapusan agama.7

Dalam pergerakan awal Zionisme diawali Program kerja yang dituangkan telah dijadikan pegangan tokoh-tokoh Yahudi dalam upaya menguasai dunia. Pada tahun 1840 kelompok Yahudi berhasil menggaet seorang tokoh genius yang berlatar belakang militer untuk bergabung ke dalam persekongkolan internasional, yaitu seorang jenderal berkebangsaan Amerika, Albert Pyke. Tokoh ini saat itu sedang menaruh dendam kesumat kepada Davis, karena Davis ini melepaskan personil angkatan bersenjata AS keturunan India anak buah Pyke, dengan tuduhan kejahatan perang.

7

(12)

Kesempatan ini dimanfaatkan oleh Yahudi untuk mengail dalam air keruh. Pyke diajak pergi ke Italia untuk dipertemukan dengan Mazzini dan para pengikutnya. Dalam waktu yang tidak lama Pyke sudah menyerap Program Konspirasi Internasional yang dimainkan oleh mereka. Lewat berbagai macam iming-iming yang menggiurkan, Pyke telah muncul sebagai salah satu anggota persekongkolan. Ia bahkan menjadi sesepuh penting yang punya pikiran untuk menguasai dunia dalam sebuah pemerintahan diktator di bawah pimpinan persekongkolan Zionis Internasional.

(13)

tidak saling berhubungan, dan terjadi di tempat yang berlainan dan berjauhan. Seolah di situ ada tangan tersembunyi yang menjerat leher dari balik tabir. Agen-agen itu terus menyelidiki kondisi yang tidak wajar itu, dan akhirnya ditemukan bukti-bukti, bahwa semua itu memang dikendalikan oleh tangan-tangan setan Yahudi. Agen-agen itu mengetahui, bahwa banyak cendekiawan yang disewa oleh persekongkolan Yahudi. Sebenarnya mereka ini sudah lama menemukan sistem Wireless dari gelombang radio, namun mereka tidak mengungkapkannya kepada dunia luar. Ini berjalan dalam masa yang cukup lama. Penemuan ilmiah ini hanya dimanfaatkan untuk kepentingan persekongkolan Yahudi, dengan mengadakan hubungan kawat antara jenderal Pyke dan organisasinya di seluruh dunia. Namun tak lama kemudian, seorang ilmuwan Italia Marcom mengumumkan tentang ditemukannya sistem Wireless dan radio, sehingga pusat-pusat pengkajian ilmiah mulai mengkaji penemuan itu lebih mendalam. Jenderal Pyke sendiri setelah itu di Little Rock meningkatkan efektivitas kerjanya, sesuai dengan majunya ilmu. Sejak itu, istilah Zionisme disebut-sebut dalam rencana Yahudi, sebelum secara resmi didirikan dan diproklamasikan pada abad yang silam. Pyke memakai istilah Zionisme politik untuk mewujudkan pergerakan ini. Pengalaman panjang Weiz Howight dan berbagai pelajaran yang dialami oleh konspirasi Yahudi 11 Internasional merupakan pegangan yang selalu dipakai oleh Howight dalam gerakan jahatnya. Selanjutnya ia menyusun rencana sebagai berikut :

1) Konspirasi Yahudi Internasional beranjak dari sejumlah rencana dan proyek sebelumnya sebagai landasan dan titik tolak dari periode terakhir yang pernah dicapai. Berdasarkan itu, sesepuh Yahudi menetapkan gerakan subversif internasional yang berpaham atheis mutlak, dan membebaskan ummat manusia dari ikatan nilai-nilai moral, agar ummat manusia terjerumus ke dalam kebobrokan dengan menciptakan faham ekstrem berikut :

a. Komunisme b. Fasisme

c. Zionisme politik

(14)

perusahaan, arus pemikiran atheis, untuk mendukung ketiga faham di atas, baik terang-terangan maupun secara rahasia.

2) Langkah berikutnya adalah rencana rinci yang merupakan strategi tepat untuk menjamin tercapainya tujuan terakhir dari konspirasi, yang telah dicanangkan oleh para tokoh Yahudi, yaitu mempersiapkan terjadinya perang dunia, yang apinya akan menyala 3 kali berturut-turut. Setelah itu, gerakan konspirasi akan memetik buah sebagai berikut :

a. Memprakarsai meletusnya perang dunia I dengan sasaran untuk menjatuhkan pemerintah kerajaan Rusia, kemudian menjadikan negeri itu sebagai pusat gerakan Atheis. Saat itu merupakan babak baru bagi komunisme ideologis yang didukung kekuasaan. Dari sini ideologi komunisme akan menyebar luas ke seluruh dunia menghancurkan setiap perlawanan dan setiap kepercayaan agama serta nilai-nilai moral. Para tokoh Yahudi benar-benar telah berhasil menyulut perang yang diprakarsai itu. Langkah pertama yang ditempuh untuk menyalakan api perang ini adalah dengan mengadakan perselisihan tajam antara dua kekuatan dunia saat itu, yaitu Jerman dan Inggris. Sementara itu, para pemilik modal Yahudi internasional terus bekerja untuk memperuncing pertikaian, dan mendorong masing-masing pihak untuk saling menggempur, dan pecahnya perang dunia I yang membinasakan itu.

b. Memprakarsai meletusnya perang dunia II dengan tujuan memberi kesempatan kepada komunisme untuk menguasai separo dari dunia agar tercapai kekuatan seimbang dengan kekuatan Eropa Barat secara keseluruhan. Ini merupakan persiapan babak ketiga untuk menguasai dunia. Di samping itu, perang dunia II juga memberikan peluang bagi Zionisme politik untuk bisa mewujudkan cita-cita 12 Yahudi, yaitu mendirikan negara Israel di Palestina. Negara Yahudi inilah yang direncanakan menjadi starting point bagi babak ketiga dan terakhir.

(15)

peperangan, yang akan menghancurkan berbagai bidang kehidupan. Untuk menghancurkan aqidah Islamiah, bukan rahasia lagi, bahwa kekuatan Yahudi tengah giat-giatnya mengadakan konspirasi besarbesaran di Timur Tengah, Timur Dekat dan negara Timur lainnya. Langkah ini merupakan rangkaian dari satu rencana gila untuk mewujudkan cita-cita Yahudi.

2.3 Apakah perbedaan kaum Zionisme dengan kaum Yahudi ortodoks

Berawal dari perbedaan paham antara kaum Yahudi asli dengan pengikut gerakan Zionisme, Yahudi dan Zionisme dapat dikatakan dua kelompok yang berbeda secara keyakinan, vis misi, dan pandangan hidup. Zionisme adalah paham yang memadukan Nasionalisme Yahudi dan Kebudayaan Yahudi. Mereka mendukung berdirinya negara bangsa di wilayah yang diklaim sebagai Tanah Israel. Zionisme mendukung kaum Yahudi memunculkan identitasnya, dan menentang asimilasi Yahudi ke masyarakat lain. Kembalinya kaum Yahudi ke Israel, bagi mereka, akan membebaskan mereka dari aksi kelompok anti-Yahudi, diskriminasi, pengucilan, dan penyiksaan. Sejak Negara Israel berdiri, gerakan zionis terus melanjutkan agresinya atas nama “Negara Yahudi.” Sedangkan kaum Yahudi ortodoks memegang teguh bahwa manusia diperintah untuk hidup dengan damai, bukan melalui cara kekerasan. Mereka berkumpul dalam satu kelompok bernama “Neturei Karta”, yang dalam bahasa Indonesia berarti “Penjaga Kota”. Neturei Karta adalah pecahan dari Agudas Yisroel (Perkumpulan Israel) yang didirikan pada 1912 untuk menentang gagasan Zionisme. Namun dalam perkembangannya, banyak pimpinan Agudas Yisroel yang berbalik mendukung Zionisme. Mereka yang tidak sepakat kemudian menarik diri, dan pada 1938 membentuk Neturei Karta di Jerusalem.8

Sikap kelompok Yahudi Ortodoks mempertahankan kemurnian ajaran Yahudi (Yudaisme) itu membuat mereka acap bergesekan dengan kalangan zionis (para penganut Zionisme). Tak ayal, mereka pun mengalami pelbagai tekanan, mulai dari yang bersifat sosial, fisik, hingga pemenjaraan. 8

(16)

Akhirnya, Neturei Karta keluar dari Palestina untuk hijrah dan bermarkas di New York, Amerika Serikat.

Dalam The Synagogue of Satan, Andrew C, Hitchcock menjelaskan, rezim bisnis kaum zionis mulai mengeliat pada abad ke-17 melalui jasa perbankan. Bisnis keuangan itu lalu mekar di Eropa, benua Amerika, hingga ke seluruh dunia. mereka juga sukses menguasai sektor ekonomi strategis lainnya. Merasa belum cukup, mereka terjun ke ranah politik demi menjaga dan menggelembungkan pundi-pundi ekonominya. Pada 1897, diselenggarakan Kongres Zionis Sedunia, persis setahun setelah Theodor Herzl menerbitkan Der Fudenstaat (Negara Yahudi) yang diproyeksikan sebagai awal gerakan menguasai dunia. Sebagai batu pijakan, mereka memilih Palestina yang penting secara geografis, politik, dan kultural-historis. Posisi di antara Laut Tengah (Mediteranian) dan Terusan Suez menjadikannya simpul jalur internasional. Belum lagi lokasinya di Timur Tengah yang kaya minyak. Palestina juga gudang sejarah dan peradaban kuno. Tiga agama tauhid lahir di tanah itu. Berbagai peninggalan teramat kaya pun terkubur di balik “Tanah yang Dijanjikan” itu. Jadi, menguasai Palestina berarti menguasai dunia. Terkait masalah Palestina, kaum zionis lewat berbagai perangkatnya, selalu berupaya mereduksi dan memoles agresinya menjadi isu sektarian. Namun, bila upaya manipulasi itu terbongkar, mereka tentu bakal ditentang habis-habisan oleh seluruh warga dunia. Karena itulah, mereka mati-matian mencitrakan konflik itu sebagai murni pertikaian antara Israel melawan Palestina. Kaum Zionis juga mengklaim, seraya mencomot beberapa dalil Yudaisme, bahwa mereka adalah pewaris leluhur Kana’an atau pemilik sah tanah yang dipersengketakan. Akibatnya, bangsa Palestina di mata mereka, tidak layak menempati wilayah itu.

Rencana jauh ke depan adalah kediktatoran dunia Illuminati. Illuminati adalah eselon tertinggi Freemasonry, sebuah perkumpulan rahasia pemuja setan yang mengabdikan dirinya untuk Lucifer. Pemilik bank-bank sentral dunia menikah dengan dinasti keluarga-keluarga terkaya di Eropa dan Amerika untuk menyempurnakan hegemoni atas dunia. Mereka menghasut terjadinya peperangan dan depresi ekonomi dengan tujuan untuk merendahkan martabat manusia serta menghancurkan kemanusiaan itu sendiri. Rakyat Amerika telah membiayai perang yang dirancang mereka sejak tahun 1914.9

(17)

Pada dasarnya Illuminati memiliki kebencian Satanik yang absolut terhadap Yahudi, kebencian terhadap Yahudi adalah tingkatan tertingginya. Hal ini memang secara sepintas memang tampak, dan banyak data yang sulit untuk ditentang mengenai hal itu, namun saya memiliki informasi dari tangan pertama bahwa terdapat kebencian mendalam terhadap Yahudi yang dimiliki anggota kelompok tersebut. Ini merupakan hal yang sesungguhnya. Orang-orang ini (setidaknya satu yang saya kenal) adalah bukan seorang Bankir Zionis melainkan sepenuhnya non-Yahudi.

Dari berbagai hal, Yahudi memiliki peran yang tidak proporsional dalam Tatanan Dunia Baru Illuminati.

Berdasarkan penelitian Rabi Marvin Antelman, Barry Chamish telah mengungkapkan mistis Sabbatai Zvi dan Jacob Frank yang menciptakan perpecahan Tahudi Eropa pada abad ketujuh belas dan delapan belas. Pada dasarnya, ini adalah gerakan Satanisme yang mengubah secara radikal ajaran Yahudi. Segala sesuatu yang dilarang oleh tuhan sekarang diperbolehkan. Dosa dan ketidakbaikan merupakan cara untuk keselamatan. Penyimpangan seksual (khususnya pertukaran istri) merupakan sesuatu yang dianjurkan sebagai cara untuk mengahancurkan keluarga dan tatanan, sosial. Mereka menginginkan jalan yang mulus untuk mengubah desain masyarakat. Ini merupakan akar dari Freudanisme dan kebebasan seksual. Banyak Yahudi sekuler yang menjadi radikal ketika mereka dengan tipu daya impian Komunis/Sosialis. Moto mereka adalah “mengubah Dunia”. Ia berhasil dalam “Perubahan” Barrack Obama.

Pengganti Sabbatai Zvi, Jacob Frank (1726-91), membentuk sebuah aliansi dengan Rothschild, kekuatan di balik Illmunati. Mereka mendirikan sekolah Judaisme Reformasi dan Konservatif, yang menunjukkan diri sebagai “pembebasan dari kekangan hukum dan tatanan Yahudi Internal.” Mereka mendorong agar Yahudi melakukan asimilasi, melakukan pernikahan silang, mengubah nama mereka, dan bahkan pindah agama menjadi Kristen. Mereka mendorong pengikut terpilih mereka untuk memajukan agenda Satanik mereka dengan merobohkan peradaban Kristen dari dalam.

(18)

Latar belakang senator John Kerry amat sesuai dengan profil ini. Kakeknya adalah seorang Yahudi Frankist “Kohn” yang menggunakan nama orang Irlandia dan pindah agama menjadi Katolik. Ayahnya bekerja untuk CIA. Ibunya adalah dari keluarga Forbes yang memperoleh peruntungannya dari perdagangan narkoba (opium), sebagaimana banyak “keluarga awal” Amerika. Kerry sendiri adalah anggota Illuminati “Skull and Bones”.

Selama pemilihan lalu, Wesley Clark mendapatkan bahwa ia adalah setengah Yahudi. Medeleine Albright mengaku bahwa ia adalah Yahudi. Ayahnya Josef Korbel adalah mentor Condoleeza Rice di Denver University. Sebelum ia dituduh mencuri harta karun seni dari keluarga Ceko terkemuka, ia adalah pejabat Komunis pada periode pascaperang.

Gambaran yang muncul adalah konspirasi Yahudi, non-Yahudi, sebagian Yahudi, dan Yahudi tersembunyi yang disatukan oleh kediktatoran dunia Satanik. Winston Churchil, yang ibunya setengah Yahudi dan sekarang Baron Rothchild,yang ibunya bukan Yahudi, sesuai dengan penjelasan ini.

Terdapat daftar mengejutkan mengenai Presiden-Presiden Amerika yang dianggap sebagai sebagian Yahudi, termasuk Abraham Lincoln, Teddy Roosevelt, FDR, Eisenhower, dan Lyndon Johnson.

Mungkin juga bahwa para anggota Nazi merupakan Yahudi sebagian. Nenek Hitler berhenti bekerja pada Rothschild di Wina ketika ia hamil bersama ayah Hitler. Dalam bukunya Before Hitler Come tahun 1994, penulis Dietrich Bronder, seoramg Yahudi, menyatakan bahwa orang-orang

terkemuka yang memiliki darah Yahudi adalah: Hesse, Goering, Strasser, Goebbels, Rosenberg, Frank, Himmler, von Ribbentrop, Heydrich, dan masih banyak lagi. Pada tahun 1930-an, tingkat pernikahan silang Yahudi di Jerman mencapai 60 persen dan ini pasti telah terjadi dalam waktu yang lama. Terdapat lebih banyak Yahudi campuran daripada yang “murni” dan 150.000 “separuh Arya-mischlings” menjadi anggota tentara Nazi.

(19)

membersihkan bumi dari kelompok mistis yang terdapat di sana, seperti mereka yang menyembah Baal, Ashtarte, dan tuhan Kanaan serta Babilonia lainnya”.10

10

(20)

3

BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Konflik yang sedang ramai dibicarakan orang banyak pada saat ini salah satunya adalah gerakan kaum Yahudi. Pergerakan tersebut didasari oleh keinginan kaum Zionis membuat negara sendiri dan meguasai dunia yang biasa disebut “Free of Land” dengan program “New World Order”. Pada dewasa ini para penelitian telah membuktikan pergerakan kaum Yahudi yang pada khususnya kaum Zionis telah berhasil memegang beberapa bagian penting dunia.

Gerakan Zionisme yang didirikan oleh Theodor Herzl secara turun menurun telah melaukan upaya dalam usahanya menggengam dunia. Diawali dengan berhasilnya mendirikan negara Yahudi yang diberi nama negara Israel. Setelah itu banyak kejadian-kejadian dunia secara rahasia diprakasai oleh gerakan Zionisme., seperti perang dunia, kebijakan politik internasional, dan lain-lain. Gerakan ini semakin sesat setelah mereka bergabung dengan kelompok mistis yang disebut Illuminati. Mereka mempunyai visi yang sama dalam keinginanya menggengam dunia dan merusak pola pikir msayrakat dunia dengan berbagai pengusaan media dan ekonomi. Di lain pihak kaum Yahudi ortodoks sangat tidak setuju dan membenci pergerakan ini. Sehingga terjadi beberapa konflik yang saling

menghancurkan sesama kaum Yahudi.

(21)

Daftar Pustaka

1. Burdah, Ibnu. (2012). Segitiga Tragedi (Tanah Palestina). Jogjakarta: IRCiSoD.

2. Epperson, A.Ralph. (2012). NEW WORLD ORDER (Menguak Rencana Licik Zionis Menguasai Dunia). Jakarta: PT. Ufuk Publishing House.

3. G.Carr, Williams. (2012). Yahudi Mengenggam Dunia.Jakarta: PT.Palestin.

4. Hertzberg, Arthur. 1957. The Zionist Ide; A Historical Analis and Reader. New York: Harper and Row Publisher.

5. Katz, Jacob dkk. (1996). Sejarah Pertumbuhan dan Perkembangan Zionisme.Surabaya: Pustaka Progressif.

6. Makow, Henry. (2012). ILLUMINATI (Dunia Dalam Genggaman Perkumpulan Setan). Jakarta: PT. Ufuk Publishing House.

7. Pinsker, Leo.1957.Auto Emancipation on appeal to his by people Russian Jews.New York: : Harper and Row Publisher.

8. Shalahuddin, Abu. (2010). Langkah Yahudi Menguasai Dunia. Jakarta: PT.Palestin.

Referensi

Dokumen terkait

Instrument penelitian adalah suatu alat yang dapat digunakan untuk memperoleh, mengolah, dan menginterpretasikan informasi yang diperoleh dari para responden

Pemeriksaan ini dilakukan bila ada keraguan untuk memastikan diagnosis epilepsi atau serangan kejang yang bukan oleh karena epilepsi atau bila pada pemeriksaan rutin

Demikian proposal penawaran dari kami, kami akan sangat senang bila bapak / ibu dapat mempertimbangkan dan memberi kepercayaan kepada kami untuk memberikan

Gangguan kesehatan yang berhubungan dengan vertigo periferal antara lain penyakitpenyakit seperti benign parozysmal positional vertigo (gangguan akibat kesalahan pengiriman

Berdasarkan hasil pengamatan dan penelitian, metode pendugaan volume, biomassa, cadangan karbon dan serapan CO2 dengan menggunakan metode tanpa stratifikasi dan menggunakan

Aliran GAFATAR (Gerakan Fajar Nusantara) adalah sebuah aliran keagamaan yang menempatkan Ahmad Moshaddeq sebagai Guru Spiritual dengan meyakini dan mengajarkan

Saat proses drawing berlangsung gesekan terjadi antara permukaan punch, dies drawing dengan blank , gesekan akan mempengaruhi hasil dari produk yang dihasilkan sekaligus