• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB 4 HASIL PENELITIAN. PT Cakrawala Andalas Televisi atau yang lebih dikenal dengan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB 4 HASIL PENELITIAN. PT Cakrawala Andalas Televisi atau yang lebih dikenal dengan"

Copied!
99
0
0

Teks penuh

(1)

52

HASIL PENELITIAN

4.1 Struktur Organisasi Perusahaan

4.1.1 Sejarah ANTV

PT Cakrawala Andalas Televisi atau yang lebih dikenal dengan ANTV (dibaca: An Te Ve) adalah stasiun televisi nasional yang berdiri pada tanggal 1 Januari 1993. Pada awal berdirinya, Antv merupakan sebuah televisi local di kota Lampung, Sumatra Selatan. Setelah mengudara berskala local selama selama lima jam sehari, dua puluh Sembilan hari kemudian, Antv mendapatkan izin untuk mengudara dengan skala nasional. Tepatnya pada tanggal 30 Januari 1993, melalui Keputusan Mentri Penerangan RI No. 207/RTF/K/I/1993 stasiun televisi local Antv, berubah menjadi stasiun televisi nasional.

Setelah berstatus menjadi stasiun televisi nasional, studio dan kantor berita ANTV pindah ke Ibukota Jakarta dari Lampung. Karena hal itulah, siaran perdana ANTV sebagai televisi nasional baru dimulai sepuluh hari sejak diterimanya surat keputusan menteri penerangan tersebut.

Tepat pada tanggal 1 Maret 1993, ANTV untuk pertama kalinya memproduksi sebuah program sendiri berupa liputan berita (hard news) yang actual tentang jalannya Sidang Umum DPR/MPR. Saat itu, ANTV berhasil melakukan siaran secara langsung meliput acara penting kenegaraan. Dan moment istimewa kenegaraan itu dijadikan moment intimewa ANTV dan diabadikan sebagai hari jadi ANTV.

(2)

dikarenakan ANTV merasa generasi muda adalah symbol dari kedinamisan dan kesegaran. Konsistensi ANTV dengan pemirsanya dibuktikan dengan menyiarkan program musik terbesar didunia, MTV atau Music Television. MTV sendiri adalah sebuah channel internasional yang sudah direlay dan dibuat versi lokalnya oleh beberapa Negara di Asia dan Eropa. MTV memiliki segmentasi pemirsa yang sama dengan ANTV. Maka dari itu, ANTV memutuskan untuk me- relay atau menyiarkan program-program MTV secara eksklusif dalam program MTV Indonesia.

Dengan membuat program yang sudah dikenal oleh semua orang secara global, nama ANTV pun mulai dikenal oleh masyarakat sebagai

channel kawula muda. Namun imej itu hanya bertahan sampai tahun

2000-an, karena kemudian ANTV memutuskan untuk merubah segmentasi pemirsanya dari remaja menjadi segala usia seperti televisi yang lain. Program MTV Indonesia pun akhirnya di beli oleh Global TV yang pada saat itu baru berdiri.

Saat ini, stasiun televisi ANTV dimiliki oleh konglomerat muda Anindya Bakrie. Anindya Bakrie sendiri merupakan anak dari pengusaha ternama, Aburizal Bakrie. Untuk pengelolaan stasiun televisinya, Anindya mempercayakan Dudi Hendrakusuma sebagai pengelolanya.

Pada tahun 2006, ANTV berhasil menjalin kerjasama strategis dengan jaringan televisi berskala dunia. Hal ini ditandai oleh pembelian saham perusahaan sebanyak 20 (dua puluh) persen oleh seorang konglomerat media asal Amerika, Rupert Murdoch melalui perusahaannya yang berlokasi di Hong Kong bernama Star TV.

(3)

MTV yang bergene remaja, ANTV juga pernah menoreh prestasi gemilang di museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai penyelenggara konser selama 72 (tujuh puluh dua) jam yang digelar di akhir tahun 2003.

4.1.2 Filosofi ANTV

Berangkat dari sebuah konsep televisi local, ANTV memiliki filosofi yang luar biasa. Konsep local yang dekat dengan pemirsanya membuat program-program ANTV terasa lebih akrab. Selain itu, energy generasi muda yang dinamis, semangat dan berapi- api diadaptasi oleh ANTV dan program-programnya.

4.1.3 Komisioner ANTV

Presiden Komisaris : Anindya N. Bakrie Komisaris : Erick Thohir

Komisaris : R. Bismarka Kurniawan

4.1.4 Direktur ANTV

Presiden Direktur : Dudi Hendrakusuma Direktur : H. Azkarmin Zaini Direktur : Maria G. Limi

(4)

4.1.5 Tim Senior Manajemen ANTV

Deputy Director Sports : Reva Deddy Utama Deputy Director Productions : Herty Paulina Purba GM Technical, Production and Operation : Edy Sunaryo GM Corporate Communications : Zoraya Perucha GM News and Curent Affair : Uni Zulfiani Lubis

GM Finance : Eny Avianty

GM Marketing : Monica Desideria

4.1.6 Visi Misi dan Kebijakan Mutu ANTV

Visi

Menjadi saluran televisi keluarga terbaik untuk seluruh keluarga Indonesia

Misi

Misi yang akan dilakukan oleh ANTV untuk dapat mencapai visi tersebut adalah sebagai berikut: Memberikan program-program berkualitas terbaik setiap anggota keluarga untuk mendukung pengembangan karakter Bangsa Indonesia dengan spirit kreatifitas dan inovasi kekuatan kerjasama tim dan tata kelola perusahaan.

KEBIJAKAN MUTU

PT. Cakrawala Andalas Televisi berkomitmen terhadap kebijakan mutu dengan melakukan peningkatan yang bekelanjutan dalam:

1. 2.

Mengupayakan yang terbaik untuk memuaskan pelanggan Memberdayakan kemampuan karyawan ke arah profesionalisme

(5)

3.

4.

Menerapkan ISO 9001 : 2008 Mengintegrasikan semua proses dalam unit agar tercapai Efisiensi dan efektifitas yang optimal Melakukan peninjauan dan perbaikan Standard Operating Procedure secara berkesinambungan agar ANTV dapat beroperasi lebih efisien

4.1.7 Logo Perusahaan

Logo ANTV pertama yang dipakai dari 1 Januari 1993 sampai dengan 13 Maret 2003

Gambar 4.1

Logo ANTV kedua dipakai dari 13 Maret 2003 sampai dengan 30 April 2006

Gambar 4. 2

Logo ANTV ketiga dipakai dari 30 April 2003 sampai dengan 20 September 2009

(6)

Logo ANTV keempat dipakai dari 20 September 2009 hingga sekarang

Gambar 4.4

Logo ANTV kelima dipakai dari perayaan ulang tahun ke- 20 pada 17 Maret 2013

Gambar 4.5

4.1.8 Makna Logo Perusahaan

Mulai September 2009, antv kembali mengubah logonya dengan kemiripan seperti logo yang lama. Memiliki kotak yang berbentuk sama dengan logo sebelumnya, namun logo ini didominasi warna merah dengan bayangan berwarna kuning dan menggunakan huruf "antv".

Pancaran yang tebal dan berwarna merah menggambarkan kekuatan dan kepercayaan diri ANTV menuju masa depan yang gemilang, yang memperlihatkan ANTV dipersembahkan sebagai kebanggaan Indonesia.

Warna putih melambangkan tekad ANTV menjalankan usaha ini berdasarkan azas ketentuan yang berlaku dilandasi nilai-nilai kejujuran, ketulusan, serta menjunjung tinggi integritas bangsa.

(7)

berharap bahwa ANTV akan dapat memberikan kemakmuran kepada seluruh pemangku kepentingan dan masyarakat Indonesia

4.1.9 SloganPerusahaan

Selama 20 (dua puluh) tahun mengudara, ANTV telah 6 (lima) kali berganti slogan. Pada awal berdiri, slogan ANTV sangat terkenal dan inspiratif bagi seluruh masyarakat Indonesia umunya dan pemirsa ANTV sendiri khususnya. Slogan tersebut adalah “Wow, Keren..”. Sloga ini bertahan selama sepuluh tahun dan sempat menjadi trademark dari ANTV sendiri.

Pada tahun 2003, ANTV menambah muatan positif berupa keoptimisan dalam berkarya dengan merubah slogannya menjadi lebih

powerfull. Dan slogan tersebut adalah “Makin Keren”. Namun, branding

slogan baru ini tidak terlalu baik, sehingga masyarakat belum mengetahui dengan baik perubahan tersebut.

Ditahun 2005, ANTV kembali mengubah sloganya menjadi “Makin dekat, makin memikat”. Kemudian di tahun 2009, ANTV mengubah lagi slogannya menjadi sebuah kalimat panjang dan kurang persuasive berbunyi “TV Ramah Buat Keluarga”. Hingga pada tahun 2010, ANTV memutuskan untuk mengubah lagi slogannya menjadi “Berkilau Bersama ANTV”.

4.1.10 Target Audiens

Di awal kemunculannya, ANTV memiliki target audiens remaja hingga dewasa yang berumur sekitar 15-25 tahun. Target audiens ini hamper

(8)

sama dengan target Audiens program andalannya saat itu, MTV. Lalu kemudian pada tahun 2000-an, target audiennya meluas menjadi semua umur. Dari mulai anak-anak, remaja, dewasa hingga lanjut usia. Namun sekarang, ANTV lebih memfokuskan program- programnya untuk Wanita dan Keluarga.

4.1.11 Jangkauan Siar

Jangkauan siar ANTV meliputi berbagai macam kota di Indonesia seperti:

KOTA SALURAN KOTA SALURAN

Medan 29 UHF Lampung 30 UHF

Jakarta 47 UHF Bandung 58 UHF

Semarang 25 UHF Yogyakarta 30 UHF

Surabaya 24 UHF Malang 44 UHF

Denpasar 25 UHF Makasar 25 UHF

Palembang 26 UHF Pekan Baru 44 UHF

Padang 45 UHF Magetan 36 UHF

Kediri 55 UHF Purwokerto 37 UHF

Cirebon 42 UHF Garut 22 UHF

Manado 40 UHF Banjarmasin 40 UHF

Jambi 25 UHF Pontianak 41 UHF

(9)

Tabel 4.6

4.1.12 Program Acara ANTV

ANTV, sebagai stasiun televisi family entertainment channel menghadirkan berbagai program untuk semua kalangan masyarakat, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa. Jenis Programnya pun beragam mulai dari program Anak, Musik, Komedi, Variety Show, News hingga Olahraga. Dalam sejarahnya ANTV, selalu menjadi pelopor bagi program yang digemari masyarakat. Sebut saja program Cakrawala, merupakan pelopor bagi jenis berita Kriminal dan Perkotaan. Begitu juga Lensa Olahraga merupakan pelopor bagi berita Olahraga. Sementara Fakta menjadi pelopor bagi jenis program Magazine Kriminal.

Saat ini ANTV mempunyai program kompetisi olahraga sepakbola lokal atau Indonesia Super League yang sejak 2008 hingga 2018 disiarkan secara exclusive oleh ANTV, serta program olahraga lainnya seperti Total Football, Kampiun dan Lensa olahraga. Program berita harian TOPIK yang menyajikan berbagai informasi penting, aktual, dan menarik dari dalam dan luar negeri juga menjadi andalan ANTV.

Program komedi penghilang stress juga menjadi salah unggulan ANTV sebut saja Tawa Sutra, Sketsa Panggung, Bulepotan, Pesbuker dan masih banyak lagi. Program Anak-anak yang bernaung dibawah STAR Indovision Ch. 85 Telkom 1 4014 H 6000 Fec

(10)

KIDS juga menghibur pemirsa ANTV. Program musik Klik dan Mantap serta talkshow untuk keluarga Indonesia yang dikemas dalam Mel’s Update mampu menarik perhatian pemirsa ANTV.

Berikut program- program ANTV, baik in house, maupun production house; Musik

• Mantap

• Love, Live, and Music • Klik

Kids and Teen

• Angry Birds Toons • Tom and Jerry • Curious George • Mr. Bean

• Suka Suka Nizam • Bulepotan

• Selebriti Sehari • Seleb Tolong Dong • Neo Planet Remaja • Coboy Junior

Family

• Good Food Good Mood • Sketsa Panggung

(11)

• Kaki 5 • Travellezza • Mel’s Update • Tamu Rempong • Pesbukers • Follow Cagur Female • Seleb@Seleb

• Seputar Obrolan Selebriti • Perempuan Hebat

• Hati ke Hati bersama Mamah Dedeh • Ngobrol Asik

• New Friends

Male & Sport

• Indonesia Super League • Lensa Olah Raga • Gowes

• Kampiun Sepakbola Nasional • Total Football

• Piala Dunia U20 • Piala Dunia 2013

(12)

News

• Cakrawala • Topik Pagi • Topik Siang • Topik Malam

Saat ini, ANTV sedang menghidupkan program- program in house mereka. Kedepannya, ANTV akan terus kreatif dan terus meningkatkan mutu dan kualitas program yang ada sekarang, sehingga pemirsa selalu disuguhkan dengan program-program yang kreatif dan segar untuk dinikmati setiap harinya.

4.2 Profil Singkat Program

4.2.1 Program MANTAP

Program Mantap adalah sebuah program acara musik yang dipersembahkan oleh ANTV khusus untuk para pemirsa setianya. Mantap menyajikan berbagai jenis musik yang sedang digemari pemirsa saat ini, seperti dangdut, rock, pop, jazz, dsb. Mantap hadir setiap hari Sabtu dan Minggu jam 13.00 - 14.00 WIB. Program Mantap ditayangkan secara live dari mall ke mall dan atau tempat keramaian lainnya. Dan tidak terbatas hanya di Jakarta saja. Mantap memiliki sebutan khusus untuk pemirsa setianya yang biasa disebut KUMAN (KUmpulan anak MANtap).

Program ini menampilkan musisi- musisi dalam negeri. Musisi- musisi yang hadir setiap episodenya sangat beragam. Dari kelompok band, penyanyi solo, juga girlband dan boysband. Program ini merupakan program

(13)

yang memberikan hiburan musik lokal, baik untuk penonton yang berada di lokasi langsung maupun penonton di rumah. Dengan durasi 60 menit atau 1 jam , acara dibawakan oleh tiga presenter. Yakni, Indra Bekti, Gracia Indri dan Sapri. Setiap episode, ketiga presenter tersebut selalu mengenakan pakaian sesuai dengan tema di setiap episodenya.

4.2.2 Logo Program MANTAP

Gambar 4.7

4.2.3 Objek Penelitian

Objek dari penelitian ini yaitu program acara Mantap di ANTV yang diangkat menjadi bahan penelitian dengan alasan untuk mengetahui respon mereka terhadap presenter program Mantap saat ini dilihat dari sudut pandang audience-nya.

Peneliti memilih program ini karena ingin melihat bagaimana respon penonton terhadap presenter program Mantap. Hal ini pun bukan berangkat

(14)

tanpa alasan, namun peneliti melihat bahwa sejak awal tahun 2009 Mantap telah melakukan pergantian presenter yang cukup sering. Maka dari itu, peneliti ingin mengetahui presenter seperti apa yang disukai penonton.

4.3 Responden dalam Penelitian

Responden yang digunakan dalam penelitian ini adalah penonton program Mantap ANTV yang berjumlah 60 orang. Jumlah responden tersebut diperoleh dari hasil perhitungan dengan menggunakan rumus Taro Yamane atas jumlah kisaran jumlah penonton yang berada di lokasi shooting.

Pemilihan responden dilakukan dengan cara convenience sampling, yaitu dalam memilih sampel, peneliti tidak mempunyai pertimbangan lain kecuali berdasarkan kemudahan saja. Seseorang diambil sebagai sampel karena kebetulan orang tadi ada di situ atau kebetulan dia mengenal orang tersebut.

4.3.1 Waktu dan Lokasi Penelitian

Peneliti melakukan pengumpulan data pada bulan Mei 2013 dengan menyebarkan kuesioner kepada penonton program Mantap ANTV yang berada di lokasi shooting. Penelitian yang memakan waktu selama 1 bulan ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner yang dikerjakan sendiri oleh peneliti. Peneliti menyebarkan kuesioner sembari melakukan kerja praktek di program yang sama pada bulan Mei 2013 yang berada di Ocean Dream Samudra Ancol dan Kawasan Monas.

(15)

4.3.2 Identitas Responden

4.3.2.1 Jenis Kelamin

Tabel 4.8

Jenis kelamin

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid laki-laki 26 43.3 43.3 43.3

Perempuan 34 56.7 56.7 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel distribusi frekuensi di atas dapat dijelaskan bahwa responden dari penelitian ini mayoritas adalah perempuan yang berjumlah 34 responden (sebesar 56.7%), sedangkan reponden pria hanya berjumlah 26 responden saja (sebesar 43.3%).

(16)

4.3.2.2 Profesi

Tabel 4.9

Profesi

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Valid Pelajar 23 38.3 38.3 38.3 Mahasiswa 18 30.0 30.0 68.3 Karyawan 19 31.7 31.7 100.0 Total 60 100.0 100.0

Dari tabel distribusi frekuensi di atas dapat dijelaskan bahwa mayoritas responden dari penelitian ini memiliki profesi pelajar dengan jumlah total 23 orang (sebesar 38.3%), mahasiswa dengan jumlah 18 orang (sebesar 30%), dan responden terkecil yaitu penonton berprofesi karyawan berjumlah 19 orang (sebesar 31.7%).

(17)

4.4 Analisis Hasil Penelitian

4.4.1 Variabel Respon Dimensi Kognitif Sub Dimensi Penampilan

Tabel 4. 10

Pernyataan No.1

Pembawa acara MANTAP memahami tugasnya sebagai pembawa acara program musik.

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak setuju 3 5.0 5.0 5.0

ragu-ragu 33 55.0 55.0 60.0

setuju 22 36.7 36.7 96.7

sangat setuju 2 3.3 3.3 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu-ragu bahwa Pembawa acara MANTAP memahami tugasnya sebagai pembawa acara program musik. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju bahwa Pembawa acara MANTAP memahami tugasnya sebagai pembawa acara program musik. Sebanyak 2 responden (sebesar 3.3%)mengatakan sangat setuju bahwa Pembawa acara MANTAP memahami tugasnya sebagai pembawa acara program music. Dan 3 responden (sebesar 5%) menyatakan tidak setuju bahwa Pembawa acara MANTAP memahami tugasnya sebagai pembawa acara program musik.

(18)

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden meragukan bahwa Pembawa acara MANTAP memahami tugasnya sebagai pembawa acara program musik, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “ragu- ragu”.

Pernyataan No. 2

Tabel 4. 11

Pembawa acara MANTAP memiliki wawasan yang luas mengenai perkembangan musik lokal

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 5 8.3 8.3 8.3

ragu-ragu 27 45.0 45.0 53.3

Setuju 22 36.7 36.7 90.0

sangat setuju 6 10.0 10.0 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 27 responden (sebesar 45%) menyatakan ragu-ragu bahwa Pembawa acara MANTAP memiliki wawasan yang luas mengenai perkembangan musik lokal. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju bahwa Pembawa acara MANTAP memiliki wawasan yang luas mengenai perkembangan musik lokal. Sebanyak 6 (sebesar 10%) responden mengatakan sangat setuju bahwa Pembawa acara MANTAP memiliki wawasan yang luas mengenai perkembangan musik lokal. Dan 5 responden (sebesar 8.3%)

(19)

menyatakan tidak setuju bahwa Pembawa acara MANTAP memiliki wawasan yang luas mengenai perkembangan musik lokal.

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Pembawa acara MANTAP memiliki wawasan yang luas mengenai perkembangan musik lokal, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

Pernyataan No. 3

Tabel 4. 12

Cara berpakaian pembawa acara MANTAP sudah berdasarkan tema di setiap episodenya.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 5 8.3 8.3 8.3

ragu-ragu 33 55.0 55.0 63.3

Setuju 22 36.7 36.7 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu-ragu bahwa Cara berpakaian pembawa acara MANTAP sudah berdasarkan tema di setiap episodenya. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%)

(20)

menyatakan setuju bahwa Cara berpakaian pembawa acara MANTAP sudah berdasarkan tema di setiap episodenya. Dan 5 responden (sebesar 8.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Cara berpakaian pembawa acara MANTAP sudah berdasarkan tema di setiap episodenya.

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Cara berpakaian pembawa acara MANTAP sudah berdasarkan tema di setiap episodenya, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

4.4.2 Variabel Respon Dimensi Kognitif Sub Dimensi Gaya Bahasa

Pernyataan No. 4

Tabel 4. 13

Pembawa acara MANTAP menggunakan bahasa Indonesia yang baik.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 5 8.3 8.3 8.3

ragu-ragu 33 55.0 55.0 63.3

Setuju 22 36.7 36.7 100.0

(21)

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu-ragu bahwa Pembawa acara MANTAP menggunakan bahasa Indonesia yang baik. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju bahwa Pembawa acara MANTAP menggunakan bahasa Indonesia yang baik. Dan 5 responden (sebesar 8.3%) menyatakan tidak setuju

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Pembawa acara MANTAP menggunakan bahasa Indonesia yang baik, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

Pernyataan No. 5

Tabel 4. 14

Pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang mudah dimengerti.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid sangat tidak setuju 4 6.7 6.7 6.7

tidak setuju 11 18.3 18.3 25.0

ragu-ragu 18 30.0 30.0 55.0

Setuju 23 38.3 38.3 93.3

sangat setuju 4 6.7 6.7 100.0

(22)

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 23 responden (sebesar 38.3%) menyatakan setuju bahwa Pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang mudah dimengerti. Sebanyak 18 responden (sebesar 30%) menyatakan ragu- ragu bahwa Pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang mudah dimengerti. Sebanyak 11 responden (sebesar 18.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang mudah dimengerti. Sebanyak 4 responden (sebesar 6.7%) menyatakan sangat tidak setuju bahwa Pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang mudah dimengerti. Dan 4 responden (sebesar 6.7%) menyatakan sangat setuju bahwa Pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang mudah dimengerti.

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang mudah dimengerti, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

Pernyataan No. 6

Tabel 4. 15

Dalam menyampaikan pesan pembawa acara sudah cukup komunikatif dan menarik dengan penonton

(23)

Valid ragu-ragu 33 55.0 55.0 55.0

Setuju 22 36.7 36.7 91.7

sangat setuju 5 8.3 8.3 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu- ragu bahwa Dalam menyampaikan pesan pembawa acara sudah cukup komunikatif dan menarik dengan penonton. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju bahwa Dalam menyampaikan pesan pembawa acara sudah cukup komunikatif dan menarik dengan penonton. Dan 5 responden (sebesar 8.3%) menyatakan sangat setuju bahwa Dalam menyampaikan pesan pembawa acara sudah cukup komunikatif dan menarik dengan penonton.

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden megakui bahwa Dalam menyampaikan pesan pembawa acara sudah cukup komunikatif dan menarik dengan penonton, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

(24)

4.4.3 Variabel Respon Dimensi Kognitif Sub Dimensi Sikap

Pernyataan No. 7

Tabel 4. 16

Saya selalu mengikuti program MANTAP, baik di lokasi maupun di TV

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid ragu-ragu 33 55.0 55.0 55.0

Setuju 26 43.3 43.3 98.3

sangat setuju 1 1.7 1.7 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu- ragu bahwa Saya selalu mengikuti program MANTAP, baik di lokasi maupun di TV. Sebanyak 26 responden (sebesar 43.3%) menyatakan setuju bahwa Saya selalu mengikuti program MANTAP, baik di lokasi maupun di TV. Dan 1 responden (sebesar 1.7%) menyatakan sangat setuju bahwa Saya selalu mengikuti program MANTAP, baik di lokasi maupun di TV.

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Saya selalu mengikuti program MANTAP, baik di lokasi maupun di TV, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

(25)

Pernyataan No. 8

Tabel 4. 17

Pembawa acara MANTAP sering berinteraksi dengan penonton di lokasi.

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak setuju 11 18.3 18.3 18.3

ragu-ragu 18 30.0 30.0 48.3

Setuju 23 38.3 38.3 86.7

sangat setuju 8 13.3 13.3 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 23 responden (sebesar 38.3%) menyatakan setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sering berinteraksi dengan penonton di lokasi. Sebanyak 18 responden (sebesar 30%) menyatakan setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sering berinteraksi dengan penonton di lokasi. Sebanyak 11 responden (sebesar 18.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sering berinteraksi dengan penonton di lokasi. Dan 8 responden (sebesar 13.3%) menyatakan sangat setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sering berinteraksi dengan penonton di lokasi.

(26)

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Pembawa acara MANTAP sering berinteraksi dengan penonton di lokasi, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

4.4.4 Variabel Respon Dimensi Afektif Sub Dimensi Penampilan

Pernyataan No. 9

Tabel 4. 18

Kostum pembawa acara MANTAP setiap minggunya sangat menarik

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 5 8.3 8.3 8.3

ragu-ragu 26 43.3 43.3 51.7

setuju 22 36.7 36.7 88.3

sangat setuju 7 11.7 11.7 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 26 responden (sebesar 43.3%) menyatakan ragu- ragu bahwa Kostum pembawa acara MANTAP setiap minggunya sangat menarik. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju Kostum pembawa acara MANTAP setiap minggunya sangat menarik. Sebanyak 7 responden (sebesar 11.7%) menyatakan sangat setuju bahwa Kostum pembawa acara MANTAP setiap minggunya sangat menarik. Dan 5 responden (sebesar 8.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Kostum pembawa acara MANTAP setiap minggunya sangat menarik.

(27)

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Kostum pembawa acara MANTAP setiap minggunya sangat menarik, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

Pernyataan No. 10

Tabel 4. 19

Kostum pembawa acara MANTAP sudah sesuai dengan tema.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Valid ragu-ragu 33 55.0 55.0 55.0 setuju 22 36.7 36.7 91.7 sangat setuju 5 8.3 8.3 100.0 Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu- ragu bahwa Kostum pembawa acara MANTAP sudah sesuai dengan tema. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju Kostum pembawa acara MANTAP sudah sesuai dengan tema. Dan 5 responden (sebesar 8.3%) menyatakan sangat setuju bahwa Kostum pembawa acara MANTAP sudah sesuai dengan tema.

(28)

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Kostum pembawa acara MANTAP sudah sesuai dengan tema, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

(29)

Pernyataan No. 11

Tabel 4. 20

Tema yang dihadirkan setiap episode MANTAP selalu memberikan nuansa yang menarik

Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent

Valid tidak setuju 5 8.3 8.3 8.3

ragu-ragu 33 55.0 55.0 63.3

setuju 22 36.7 36.7 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu- ragu bahwa Tema yang dihadirkan setiap episode MANTAP selalu memberikan nuansa yang menarik. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju bahwa Tema yang dihadirkan setiap episode MANTAP selalu memberikan nuansa yang menarik. Dan 5 responden (sebesar 8.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Tema yang dihadirkan setiap episode MANTAP selalu memberikan nuansa yang menarik.

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Tema yang dihadirkan setiap episode MANTAP selalu memberikan nuansa yang menarik, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

(30)

4.4.5 Variabel Respon Dimensi Afektif Sub Dimensi Gaya Bahasa

Pernyataan 12

Tabel 4. 21

Pembawa acara MANTAP sering menggunakan kata- kata tidak sopan.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid sangat tidak setuju 15 25.0 25.0 25.0

tidak setuju 14 23.3 23.3 48.3

ragu-ragu 23 38.3 38.3 86.7

setuju 8 13.3 13.3 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 23 responden (sebesar 38.3%) menyatakan ragu- ragu bahwa Pembawa acara MANTAP sering menggunakan kata- kata tidak sopan. Sebanyak 15 responden (sebesar 25%) menyatakan sangat tidak setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sering menggunakan kata- kata tidak sopan. Sebanyak 14 responden (sebesar 23.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sering menggunakan kata- kata tidak sopan. Dan 8 responden (sebesar 13.3%) menyatakan setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sering menggunakan kata- kata tidak sopan.

(31)

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden meragukan bahwa Pembawa acara MANTAP sering menggunakan kata- kata tidak sopan, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “ragu-ragu”.

Pernyataan 13

Tabel 4. 22

Saya dapat mengerti dan memahami setiap materi/ pesan yang disampaikan oleh program musik Mantap.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid sangat tidak setuju 4 6.7 6.7 6.7

tidak setuju 11 18.3 18.3 25.0

ragu-ragu 18 30.0 30.0 55.0

setuju 23 38.3 38.3 93.3

sangat setuju 4 6.7 6.7 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 23 responden (sebesar 38.3%) menyatakan setuju bahwa Saya dapat mengerti dan memahami setiap materi/ pesan yang disampaikan oleh program musik Mantap. Sebanyak 18 responden (sebesar 30%) menyatakan ragu- ragu bahwa Saya dapat mengerti dan memahami setiap materi/ pesan yang disampaikan oleh program musik Mantap. Sebanyak 11 responden (sebesar 18.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Saya dapat mengerti dan memahami setiap materi/ pesan yang disampaikan oleh program musik Mantap. Sebanyak 4 responden (sebesar 6.7%) menyatakan sangat tidak setuju bahwa Saya dapat mengerti dan memahami setiap materi/ pesan yang disampaikan oleh program

(32)

musik Mantap. Dan 4 responden (sebesar 6.7%) menyatakan sangat setuju bahwa Saya dapat mengerti dan memahami setiap materi/ pesan yang disampaikan oleh program musik Mantap

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Saya dapat mengerti dan memahami setiap materi/ pesan yang disampaikan oleh program musik Mantap, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

4.4.6 Variabel Respon Dimensi Afektif Sub Dimensi Sikap

Pernyataan No. 14

Tabel 4. 23

Pembawa acara MANTAP sudah cukup sopan dengan penonton di lokasi shooting Mantap.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 5 8.3 8.3 8.3

ragu-ragu 33 55.0 55.0 63.3

setuju 22 36.7 36.7 100.0

(33)

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu- ragu bahwa Pembawa acara MANTAP sudah cukup sopan dengan penonton di lokasi shooting Mantap. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sudah cukup sopan dengan penonton di lokasi shooting Mantap. Dan 5 responden (sebesar 8.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sudah cukup sopan dengan penonton di lokasi shooting Mantap.

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Pembawa acara MANTAP sudah cukup sopan dengan penonton di lokasi shooting Mantap, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

Pernyataan 15

Tabel 4. 24

Pembawa acara MANTAP sangat menghibur saat menggombali artis pengisi acara.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent Valid ragu-ragu 33 55.0 55.0 55.0 setuju 22 36.7 36.7 91.7 sangat setuju 5 8.3 8.3 100.0 Total 60 100.0 100.0

(34)

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu- ragu bahwa Pembawa acara MANTAP sangat menghibur saat menggombali artis pengisi acara. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sangat menghibur saat menggombali artis pengisi acara. Dan 5 responden (sebesar 8.3%) menyatakan sangat setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sangat menghibur saat menggombali artis pengisi acara.

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Pembawa acara MANTAP sangat menghibur saat menggombali artis pengisi acara, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”

Pernyataan No. 16

Tabel 4. 25

Pembawa acara MANTAP sangat menghibur saat ikut meramaikan panggung bersama dengan pengisi acara.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

(35)

ragu-ragu 25 41.7 41.7 50.0

setuju 22 36.7 36.7 86.7

sangat setuju 8 13.3 13.3 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 25 responden (sebesar 41.7%) menyatakan ragu- ragu bahwa Pembawa acara MANTAP sangat menghibur saat ikut meramaikan panggung bersama dengan pengisi acara. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sangat menghibur saat ikut meramaikan panggung bersama dengan pengisi acara. Sebanyak 8 responden (sebesar 13.3%) menyatakan sangat setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sangat menghibur saat ikut meramaikan panggung bersama dengan pengisi acara. Dan 5 responden (sebesar 8.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Pembawa acara MANTAP sangat menghibur saat ikut meramaikan panggung bersama dengan pengisi acara.

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Pembawa acara MANTAP sangat menghibur saat ikut meramaikan panggung bersama dengan pengisi acara, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”

(36)

4.4.7 Variabel Respon Dimensi Konatif Sub Dimensi Penampilan

Pernyataan 17

Tabel 4. 26

Saya kesal saat salah satu pembawa acara MANTAP tidak hadir karena gangguan dari luar.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 5 8.3 8.3 8.3

ragu-ragu 33 55.0 55.0 63.3

setuju 22 36.7 36.7 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu- ragu bahwa Saya kesal saat salah satu pembawa acara MANTAP tidak hadir karena gangguan dari luar. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju bahwa Saya kesal saat salah satu pembawa acara MANTAP tidak hadir karena gangguan dari luar. Dan 5 responden (sebesar 8.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Saya kesal saat salah satu pembawa acara MANTAP tidak hadir karena gangguan dari luar.

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Saya kesal saat salah satu pembawa acara MANTAP tidak hadir karena gangguan dari luar, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

(37)

Pernyataan 18

Tabel 4. 27

Saya kesal jika pembawa acara melakukan kesalahan di atas panggung.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 11 18.3 18.3 18.3

ragu-ragu 18 30.0 30.0 48.3

setuju 23 38.3 38.3 86.7

sangat setuju 8 13.3 13.3 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 23 responden (sebesar 38.3%) menyatakan setuju bahwa Saya kesal jika pembawa acara melakukan kesalahan di atas panggung. Sebanyak 18 responden (sebesar 30%) menyatakan ragu- ragu bahwa Saya kesal jika pembawa acara melakukan kesalahan di atas panggung. Sebanyak 11 responden (sebesar 18.3%) menyatakan ragu- ragu bahwa Saya kesal jika pembawa acara melakukan kesalahan di atas panggung. Dan 8 responden (sebesar 13.3%) menyatakan sangat setuju bahwa Saya kesal jika pembawa acara melakukan kesalahan di atas panggung.

(38)

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui Saya kesal jika pembawa acara melakukan kesalahan di atas panggung, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

4.4.8 Variabel Respon Dimensi Konatif Sub Dimensi Gaya Bahasa

Pernyataan No. 19

Tabel 4. 28

Saya kesal jika pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang sulit dimengerti

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid sangat tidak setuju 4 6.7 6.7 6.7

tidak setuju 11 18.3 18.3 25.0

ragu-ragu 18 30.0 30.0 55.0

setuju 23 38.3 38.3 93.3

sangat setuju 4 6.7 6.7 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 23 responden (sebesar 38.3%) menyatakan setuju bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang sulit dimengerti. Sebanyak 18 responden (sebesar 30%) menyatakan ragu- ragu bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang sulit dimengerti. Sebanyak 11 responden (sebesar 18.3%) menyatakan ragu- ragu bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang sulit dimengerti. Sebanyak 11 responden (sebesar 18.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang sulit dimengerti. Sebanyak 4 responden (sebesar 6.7%) menyatakan sangat tidak setuju

(39)

bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang sulit dimengerti. Dan 4 responden (sebesar 6.7%) menyatakan sangat setuju bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang sulit dimengerti. Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden merngakui bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang sulit dimengerti, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

Pernyataan No. 20

Tabel 4. 29

Saya kesal jika pembawa acara MANTAP menyampaikan suatu materi dengan terburu- buru.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 5 8.3 8.3 8.3

ragu-ragu 33 55.0 55.0 63.3

setuju 22 36.7 36.7 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu- ragu bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP menyampaikan suatu materi dengan terburu- buru. Sebanyak 22 responden (sebesar

(40)

36.7%) menyatakan setuju bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP menyampaikan suatu materi dengan terburu- buru. Dan 5 responden (sebesar 8.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP menyampaikan suatu materi dengan terburu- buru..

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP menyampaikan suatu materi dengan terburu- buru, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

4.4.9 Variabel Respon Dimensi Konatif Sub Dimensi Sikap

Pernyataan No. 21

Tabel 4. 30

Saya kesal jika pembawa acara MANTAP tidak bersikap ramah.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 5 8.3 8.3 8.3

ragu-ragu 33 55.0 55.0 63.3

setuju 22 36.7 36.7 100.0

(41)

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu- ragu bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP tidak bersikap ramah. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP tidak bersikap ramah. Dan 5 responden (sebesar 8.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP tidak bersikap ramah.

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Saya kesal jika pembawa acara MANTAP tidak bersikap ramah, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

Pernyataan No. 22

Tabel 4. 31

Saya akan menonton MANTAP lewat televisi jika tak dapat hadir ke lokasi.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 3 5.0 5.0 5.0

ragu-ragu 33 55.0 55.0 60.0

setuju 22 36.7 36.7 96.7

sangat setuju 2 3.3 3.3 100.0

(42)

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu- ragu bahwa Saya akan menonton MANTAP lewat televisi jika tak dapat hadir ke lokasi. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju bahwa Saya akan menonton MANTAP lewat televisi jika tak dapat hadir ke lokasi. Sebanyak 3 responden (sebesar 5%) menyatakan tidak setuju bahwa Saya akan menonton MANTAP lewat televisi jika tak dapat hadir ke lokasi. Dan 2 responden (sebesar 3.3%) menyatakan sangat setuju bahwa Saya akan menonton MANTAP lewat televisi jika tak dapat hadir ke lokasi.

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Saya akan menonton MANTAP lewat televisi jika tak dapat hadir ke lokasi, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

Pernyataan No. 23

Tabel 4. 32

Saya tetap menonton MANTAP walaupun Indra Bekti, Gracia Indri, Sapri bukan artis favorite saya.

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative Percent

Valid tidak setuju 5 8.3 8.3 8.3

(43)

setuju 22 36.7 36.7 100.0

Total 60 100.0 100.0

Dari tabel diatas diperoleh data sebanyak 33 responden (sebesar 55%) menyatakan ragu- ragu bahwa Saya tetap menonton MANTAP walaupun Indra Bekti, Gracia Indri, Sapri bukan artis favorite saya. Sebanyak 22 responden (sebesar 36.7%) menyatakan setuju bahwa Saya tetap menonton MANTAP walaupun Indra Bekti, Gracia Indri, Sapri bukan artis favorite saya. Dan 5 responden (sebesar 8.3%) menyatakan tidak setuju bahwa Saya tetap menonton MANTAP walaupun Indra Bekti, Gracia Indri, Sapri bukan artis favorite saya.

Dan jika dimasukkan kedalam skala liekert dapat dilihat sebagai berikut ;

Dari skala liekert di atas dapat disimpulkan bahwa responden mengakui bahwa Saya tetap menonton MANTAP walaupun Indra Bekti, Gracia Indri, Sapri bukan artis favorit saya, karena posisi nilai skor yang berada di posisi “setuju”.

(44)

4.5 Perbedaan Respon Antara Jenis Kelamin dan Profesi

Untuk menganalisa respon dari penonton secara lebih mendalam, peneliti menggunakan crosstab yang dibagi berdasarkan Jenis Kelamin dan Profesi. Dari masing-masing sub dimensi, peneliti memilih satu indikator saja untuk dibandingkan secara jelas pada sub bab 4.6.1 ini. Dimana pemilihan indikator ini didasari oleh hasil respon terbesar yang diberikan oleh responden dari tiga indikator yang terdapat dalam masing-masing sub dimensi.

(45)

4.5.1.1 Variabel Respon Dimensi Kognitif Sub Dimensi Penampilan

Penyataan No. 1

Tabel 4. 33

Tabel Silang berdasakan Jenis Kelamin

Jenis kelamin * Pembawa acara MANTAP memahami tugasnya sebagai pembawa acara program musik. Crosstabulation

Pembawa acara MANTAP memahami tugasnya sebagai pembawa acara

program musik.

Total tidak

setuju ragu-ragu setuju

sangat setuju Jenis kelamin laki-laki Count 0 16 9 1 26 % of Total .0% 26.7% 15.0% 1.7% 43.3% Perempuan Count 3 17 13 1 34 % of Total 5.0% 28.3% 21.7% 1.7% 56.7% Total Count 3 33 22 2 60 % of Total 5.0% 55.0% 36.7% 3.3% 100.0%

(46)

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berjenis kelamin laki-laki dan perempuan sama- sama memiliki mayoritas jawaban ragu- ragu. Laki- laki sebesar sebesar 26.7% dan perempuan sebesar 28.3 dengan jumlah responden yang beda tipis. Laki- laki sebanyak 16 responden, dan Perempuan sebanyak 17 responden. Hal ini disimpulkan dari jumlah responden berjenis kelamin laki-laki lebih sedikit yakni 34 responden dibandingkan jumlah responden berjenis kelamin perempuan 34.

Kemudian di urutan kedua, baik penonton perempuan dan laki- laki menyatakan setuju pada pernyataan No.1. Laki- laki sebesar 15% dan perempuan sebesar 21.7%. Hanya 3 responden perempuan yang menyatakan tidak setuju sebesar 5%. Dan masing- masing 1 responden perempuan dan laki- laki menyatakan sangat setuju dengan 1.7%.

(47)

Tabel 4. 34

Tabel Silang berdasarkan Profesi

Profesi * Pembawa acara MANTAP memahami tugasnya sebagai pembawa acara program musik. Crosstabulation

Pembawa acara MANTAP memahami tugasnya sebagai pembawa acara program musik.

Total tidak setuju ragu-ragu setuju sangat setuju

Profesi pelajar Count 1 13 8 1 23

% of Total 1.7% 21.7% 13.3% 1.7% 38.3% mahasiswa Count 2 9 6 1 18 % of Total 3.3% 15.0% 10.0% 1.7% 30.0% karyawan Count 0 11 8 0 19 % of Total .0% 18.3% 13.3% .0% 31.7% Total Count 3 33 22 2 60 % of Total 5.0% 55.0% 36.7% 3.3% 100.0%

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berprofesi sebagai pelajar lebih banyak yang ragu-ragu (sebesar 21.7%) dibandingkan penonton berprofesi sebagai mahasiswa (sebesar 15%) dan karyawan (sebesar 11%). Hal ini disimpulkan dari jumlah responden yang berprofesi sebagai pelajar (23 responden), mahasiswa (18 responden), dan karyawan (19 responden).

Kemudian penonton yang berprofesi sebagai pelajar dan karyawan sebanyak 8 responden sama- sama memilih setuju, masing- masing sebesar 13.8%. Dan

(48)

mahasiswa yang mengatakan setuju sebanyak 6 responden (sebesar 10%). Baik pelajar dan mahasiswa hanya memiliki 1 responden yang mengatakan sangat setuju (sebesar 1.7%). Kemudian sisanya mengatakan tidak setuju untuk penonton berprofesi pelajar sebanyak 1 responden (sebesar 1.7%) dan mahasiswa sebanyak 2 responden (sebesar 3.3%).

(49)

Pernyataan No. 2

Tabel 4. 35

Tabel Silang berdasarkan Jenis Kelamin

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berjenis kelamin laki-laki mayoritas jawaban ragu- ragu sebanyak 14 responden (sebesar 23.3%), Sedangkan penonton perempuan memiliki jawaban yang sama besar, antar ragu- dan dan setuju, yakni masing- masing sebanyak 13 responden (sebesar 21.7%). Penonton laki- laki yang memilih sangat setuju hanya sebanyak 2 responden (sebesar 3.3%) begitupun dengan penonton perempuan sebanyak 4 responden (sebesar 6.7%). Dan penonton laki- laki yang memilih tidak setuju hanya 1 responden (sebesar 1.7%), untuk penonton perempuan yang memilih tidak setuju sebanyak 4 responden (sebesar 6.7%). Hal ini disimpulkan dari jumlah responden berjenis kelamin laki-laki lebih sedikit yakni 26 responden dibandingkan jumlah responden berjenis kelamin perempuan 34.

Jenis kelamin * Pembawa acara MANTAP memiliki wawasan yang luas mengenai perkembangan musik lokal Crosstabulation

Pembawa acara MANTAP memiliki wawasan yang luas mengenai perkembangan musik lokal

Total tidak setuju ragu-ragu setuju

sangat setuju Jenis kelamin laki-laki Count 1 14 9 2 26 % of Total 1.7% 23.3% 15.0% 3.3% 43.3% Perempuan Count 4 13 13 4 34 % of Total 6.7% 21.7% 21.7% 6.7% 56.7% Total Count 5 27 22 6 60 % of Total 8.3% 45.0% 36.7% 10.0% 100.0%

(50)

Tabel 4. 36

Tabel Silang berdasarkan Profesi

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berprofesi sebagai pelajar dan karyawan memiliki jawaban yang sama- sama mayoritas di ragu- ragu. Dan memiliki presentase yang sama, yakni sebesar 18.3% (sebanyak 11 responden). Sebanyak 8 responden masing- masing penonton berprofesi pelajar dan karyawan memilih setuju (sebesar 13.3%). Dan 6 responden dari penonton berprofesi mahasiswa mengatakan setuju (sebesar 10%). Penonton berprofesi pelajar memiliki presentasi yang sama besar antar jawaban tidak setu dan sangat setuju yakni 3.3%. Sedangkan penonton berprofesi mahasiswa memiliki sebesar 5% untuk jawab tidak setuju dan 6.7% untuk jawaban sangat setuju. Hal ini disimpulkan dari jumlah responden yang berprofesi sebagai pelajar (23 responden), mahasiswa (18 responden), dan karyawan (19 responden)

Profesi * Pembawa acara MANTAP memiliki wawasan yang luas mengenai perkembangan musik lokal Crosstabulation

Pembawa acara MANTAP memiliki wawasan yang luas mengenai perkembangan musik lokal

Total tidak setuju ragu-ragu setuju

sangat setuju Profes i pelajar Count 2 11 8 2 23 % of Total 3.3% 18.3% 13.3% 3.3% 38.3% mahasiswa Count 3 5 6 4 18 % of Total 5.0% 8.3% 10.0% 6.7% 30.0% karyawan Count 0 11 8 0 19 % of Total .0% 18.3% 13.3% .0% 31.7% Total Count 5 27 22 6 60 % of Total 8.3% 45.0% 36.7% 10.0% 100.0%

(51)

Pernyataan No. 3

Tabel 4. 37

Tabel Silang berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis kelamin * Cara berpakaian pembawa acara MANTAP sudah berdasarkan tema di setiap episodenya. Crosstabulation

Cara berpakaian pembawa acara MANTAP sudah berdasarkan tema di

setiap episodenya.

Total tidak setuju ragu-ragu setuju

Jenis kelamin laki-laki Count 1 16 9 26 % of Total 1.7% 26.7% 15.0% 43.3% Perempuan Count 4 17 13 34 % of Total 6.7% 28.3% 21.7% 56.7% Total Count 5 33 22 60 % of Total 8.3% 55.0% 36.7% 100.0%

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berjenis kelamin perempuan memiliki mayoritas jawaban ragu- ragu sebanyak 17 responden (sebesar 28.3%), sedangkan penonton laki- laki sebanyak 16 responden (sebesar 26.7%). Kemudian penonton perempuan sebanyak 13 responden memilih jawaban setuju (sebesar 21.7%). Dan hanya 1 responden laki- laki yang memilih jawaban tidak setuju (sebesar 1.7%), 9 responden memilih setuju (sebesar 15%) dan 4 responden perempuan memilih tidak setuju (sebesar 6.7%).

Hal ini disimpulkan dari jumlah responden berjenis kelamin laki-laki lebih sedikit yakni 26 responden dibandingkan jumlah responden berjenis kelamin perempuan 34.

(52)

Tabel 4. 38

Tabel Silang berdasarkan Jenis Profesi

Profesi * Cara berpakaian pembawa acara MANTAP sudah berdasarkan tema di setiap episodenya. Crosstabulation

Cara berpakaian pembawa acara MANTAP sudah berdasarkan tema di

setiap episodenya.

Total tidak setuju ragu-ragu setuju

Profesi Pelajar Count 2 13 8 23

% of Total 3.3% 21.7% 13.3% 38.3% Mahasiswa Count 3 9 6 18 % of Total 5.0% 15.0% 10.0% 30.0% Karyawan Count 0 11 8 19 % of Total .0% 18.3% 13.3% 31.7% Total Count 5 33 22 60 % of Total 8.3% 55.0% 36.7% 100.0%

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berprofesi sebagai pelajar, mahasiswa dan karyawan memiliki jawaban mayoritas di ragu- ragu. Pelajar sebesar 21.7%, mahasiswa sebesar 15%, dan karyawan sebesar 18.3%. Kemudian presentase terbesar kedua berada di jawaban setuju, yakni pelajar sebesar 13.3%, mahasiswa 10%, dan karyawan 13.3%. Terakhir, 3.3% pelajar memilih tidak setuju dan 5% mahasiswa memilih tidak setuju. Hal ini disimpulkan dari jumlah responden yang berprofesi sebagai pelajar (23 responden), mahasiswa (18 responden), dan karyawan (19 responden).

(53)

4.5.1.2 Variabel Respon Dimensi Kognitif Sub Dimensi Gaya Bahasa

Pernyataan No. 4

Tabel 4. 39

Tabel Silang berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis kelamin * Pembawa acara MANTAP menggunakan bahasa Indonesia yang baik. Crosstabulation

Pembawa acara MANTAP menggunakan bahasa Indonesia yang baik.

Total tidak setuju ragu-ragu setuju

Jenis kelamin laki-laki Count 1 16 9 26

% of Total 1.7% 26.7% 15.0% 43.3%

perempuan Count 4 17 13 34

% of Total 6.7% 28.3% 21.7% 56.7%

Total Count 5 33 22 60

% of Total 8.3% 55.0% 36.7% 100.0%

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berjenis kelamin perempuan memiliki mayoritas jawaban ragu- ragu sebanyak 17 responden (sebesar 28.3%), sedangkan penonton laki- laki sebanyak 16 responden (sebesar 26.7%). Kemudian penonton perempuan sebanyak 13 responden memilih jawaban setuju (sebesar 21.7%). Dan hanya 1 responden laki- laki yang memilih jawaban tidak setuju (sebesar 1.7%), 9 responden laki- laki memilih setuju (sebesar 15%) dan 4 responden perempuan memilih tidak setuju (sebesar 6.7%).

Hal ini disimpulkan dari jumlah responden berjenis kelamin laki-laki lebih sedikit yakni 26 responden dibandingkan jumlah responden berjenis kelamin perempuan 34.

(54)

Tabel 4. 40

Tabel Silang berdasarkan Profesi

Profesi * Pembawa acara MANTAP menggunakan bahasa Indonesia yang baik. Crosstabulation

Pembawa acara MANTAP menggunakan bahasa Indonesia yang

baik.

Total tidak setuju ragu-ragu Setuju

Profesi Pelajar Count 2 13 8 23

% of Total 3.3% 21.7% 13.3% 38.3% Mahasiswa Count 3 9 6 18 % of Total 5.0% 15.0% 10.0% 30.0% Karyawan Count 0 11 8 19 % of Total .0% 18.3% 13.3% 31.7% Total Count 5 33 22 60 % of Total 8.3% 55.0% 36.7% 100.0%

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berprofesi sebagai pelajar, mahasiswa dan karyawan memiliki jawaban mayoritas di ragu- ragu. Pelajar sebesar 21.7%, mahasiswa sebesar 15%, dan karyawan sebesar 18.3%. Kemudian presentase terbesar kedua berada di jawaban setuju, yakni karyawan sebesar 13.3%, mahasiswa 6%, dan pelajar 13.3%. Terakhir, 3.3% pelajar memilih tidak setuju dan 5% mahasiswa memilih tidak setuju. Hal ini disimpulkan dari jumlah responden yang berprofesi sebagai pelajar (23 responden), mahasiswa (18 responden), dan karyawan (19 responden).

(55)

Pernyataan No. 5

Tabel 4. 41

Tabel Silang berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis kelamin * Pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang mudah dimengerti. Crosstabulation

Pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang mudah dimengerti.

Total sangat

tidak setuju tidak setuju ragu-ragu setuju

sangat setuju Jenis kela min laki-laki Count 2 4 6 10 4 26 % of Total 3.3% 6.7% 10.0% 16.7% 6.7% 43.3% perempuan Count 2 7 12 13 0 34 % of Total 3.3% 11.7% 20.0% 21.7% .0% 56.7% Total Count 4 11 18 23 4 60 % of Total 6.7% 18.3% 30.0% 38.3% 6.7% 100.0%

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berjenis kelamin perempuan dan laki- laki memiliki mayoritas jawaban setuju. Laki- laki sebanyak 10 responden (16.7%) dan perempuan sebanyak 13 responden (sebesar 21.7%). Kemudian 20% perempuan memilih ragu- ragu dan laki- laki sebesar 10%. Baik penonton laki- laki dan perempuan memiliki 3.3% untuk jawaban sangat tidak setuju. 6.7% penonton laki- laki memilih tidak setuju dan 11.7% perempuan memilih tidak setuju. Tersisa 4 responden laki- laki memilih sangat setuju sebesar 6.7%.

Hal ini disimpulkan dari jumlah responden berjenis kelamin laki-laki lebih sedikit yakni 26 responden dibandingkan jumlah responden berjenis kelamin perempuan 34.

(56)

Tabel 4. 42

Tabel Silang berdasarkan Profesi

Profesi * Pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang mudah dimengerti. Crosstabulation

Pembawa acara MANTAP menggunakan kata- kata yang mudah dimengerti.

Total sangat

tidak setuju tidak

setuju ragu-ragu setuju

sangat setuju

Profesi Pelajar Count 2 5 5 9 2 23

% of Total 3.3% 8.3% 8.3% 15.0% 3.3% 38.3% Mahasiswa Count 1 2 7 8 0 18 % of Total 1.7% 3.3% 11.7% 13.3% .0% 30.0% Karyawan Count 1 4 6 6 2 19 % of Total 1.7% 6.7% 10.0% 10.0% 3.3% 31.7% Total Count 4 11 18 23 4 60 % of Total 6.7% 18.3% 30.0% 38.3% 6.7% 100.0%

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berprofesi sebagai pelajar, mahasiswa dan karyawan memiliki jawaban mayoritas di setuju. Pelajar sebesar 15%, mahasiswa sebesar 13.3%, dan karyawan sebesar 6%. Kemudian presentase terbesar kedua berada di jawaban ragu- ragu, yakni karyawan sebesar 10%, mahasiswa 11.7%, dan pelajar 8.3%. Penonton berprofesi pelajar memilih tidak setuju sebanyak 8.3%, mahasiswa sebesar 3.3%, dan karyawan sebesar 6.7%. Hanya 2 responden (sebesar 3.3%) mahasiswa yang memilih sangat tidak

(57)

setuju, mahasiswa dan karyawan sebesar 1.7%. Terakhir pelajar dan karyawan memilih sangat setuju sebesar 3.3%.

Hal ini disimpulkan dari jumlah responden yang berprofesi sebagai pelajar (23 responden), mahasiswa (18 responden), dan karyawan (19 responden).

(58)

Pernyataan No. 6

Tabel 4.43

Tabel Silang berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis kelamin * Dalam menyampaikan pesan pembawa acara sudah cukup komunikatif dan menarik dengan penonton Crosstabulation

Dalam menyampaikan pesan pembawa acara sudah cukup komunikatif dan menarik

dengan penonton Total ragu-ragu setuju sangat setuju Jenis kelamin laki-laki Count 16 9 1 26 % of Total 26.7% 15.0% 1.7% 43.3% Perempuan Count 17 13 4 34 % of Total 28.3% 21.7% 6.7% 56.7% Total Count 33 22 5 60 % of Total 55.0% 36.7% 8.3% 100.0%

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berjenis kelamin perempuan dan laki- laki memiliki mayoritas jawaban ragu- ragu. Laki- laki sebanyak 16 responden (26.7%) dan perempuan sebanyak 17 responden (sebesar 28.3%). Kemudian 21.7% perempuan memilih setuju dan laki- laki sebesar 15%. Terakhir, penonton laki- laki memilih sangat setuju hanya 1 responden (sebesar 1.7%) dan perempuan sebanyak 4 responden (sebesar 6.7%).

Hal ini disimpulkan dari jumlah responden berjenis kelamin laki-laki lebih sedikit yakni 26 responden dibandingkan jumlah responden berjenis kelamin perempuan 34.

(59)

Tabel 4. 44

Tabel Silang berdasarkan Profesi

Profesi * Dalam menyampaikan pesan pembawa acara sudah cukup komunikatif dan menarik dengan penonton Crosstabulation

Dalam menyampaikan pesan pembawa acara sudah cukup komunikatif dan

menarik dengan penonton

Total ragu-ragu setuju

sangat setuju

Profesi Pelajar Count 13 8 2 23

% of Total 21.7% 13.3% 3.3% 38.3% Mahasiswa Count 9 6 3 18 % of Total 15.0% 10.0% 5.0% 30.0% Karyawan Count 11 8 0 19 % of Total 18.3% 13.3% .0% 31.7% Total Count 33 22 5 60 % of Total 55.0% 36.7% 8.3% 100.0%

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berprofesi sebagai pelajar, mahasiswa dan karyawan memiliki jawaban mayoritas di ragu- ragu. Pelajar sebesar 21.7%, mahasiswa sebesar 15%, dan karyawan sebesar 18.3%. Kemudian presentase terbesar kedua berada di jawaban setuju, yakni karyawan sebesar 13.3%, mahasiswa 6%, dan pelajar 13.3%. Penonton berprofesi pelajar memilih sangat setuju sebanyak 3.3%, dan mahasiswa sebesar 5%.

Hal ini disimpulkan dari jumlah responden yang berprofesi sebagai pelajar (23 responden), mahasiswa (18 responden), dan karyawan (19 responden).

(60)

4.5.1.3 Variabel Respon Dimensi Kognitif Sub Dimensi Sikap

Pernyataan No. 7

Tabel 4. 45

Tabel Silang berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis kelamin * Saya selalu mengikuti program MANTAP, baik di lokasi maupun di TV Crosstabulation

Saya selalu mengikuti program MANTAP, baik di lokasi maupun di TV

Total ragu-ragu setuju sangat setuju

Jenis kelamin laki-laki Count 16 10 0 26 % of Total 26.7% 16.7% .0% 43.3% Perempuan Count 17 16 1 34 % of Total 28.3% 26.7% 1.7% 56.7% Total Count 33 26 1 60 % of Total 55.0% 43.3% 1.7% 100.0%

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berjenis kelamin perempuan dan laki- laki memiliki mayoritas jawaban ragu- ragu. Laki- laki sebanyak 16 responden (26.7%) dan perempuan sebanyak 17 responden (sebesar 28.3%). Kemudian 26.7% perempuan memilih setuju dan laki- laki sebesar 16.7%. Terakhir, penonton perempuan memilih sangat setuju hanya 1 responden (sebesar 1.7%).

Hal ini disimpulkan dari jumlah responden berjenis kelamin laki-laki lebih sedikit yakni 26 responden dibandingkan jumlah responden berjenis kelamin perempuan 34.

(61)

Tabel 4. 46

Tabel Silang berdasarkan Profesi

Profesi * Saya selalu mengikuti program MANTAP, baik di lokasi maupun di TV Crosstabulation

Saya selalu mengikuti program MANTAP, baik di lokasi maupun di TV

Total ragu-ragu setuju sangat setuju

Profesi Pelajar Count 13 9 1 23

% of Total 21.7% 15.0% 1.7% 38.3% Mahasiswa Count 9 9 0 18 % of Total 15.0% 15.0% .0% 30.0% Karyawan Count 11 8 0 19 % of Total 18.3% 13.3% .0% 31.7% Total Count 33 26 1 60 % of Total 55.0% 43.3% 1.7% 100.0%

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berprofesi sebagai pelajar, mahasiswa dan karyawan memiliki jawaban mayoritas ragu- ragu. Pelajar sebesar 21.7%, mahasiswa sebesar 15%, dan karyawan sebesar 18.3%. Kemudian presentase terbesar kedua berada di jawaban setuju, yakni karyawan sebesar 13.3%, mahasiswa 15%, dan pelajar 15%. Hanya 1 responden pelajar memilih sangat setuju sebesar 1.7%.

Hal ini disimpulkan dari jumlah responden yang berprofesi sebagai pelajar (23 responden), mahasiswa (18 responden), dan karyawan (19 responden).

(62)

Pernytaan No. 8

Tabel 4. 47

Tabel Silang berdasarkan Jenis Kelamin

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berjenis kelamin perempuan dan laki- laki memiliki mayoritas jawaban setuju. Laki- laki sebanyak 10 responden (16.7%) dan perempuan sebanyak 13 responden (sebesar 21.7%). Kemudian 20% perempuan memilih ragu- ragu dan laki- laki sebesar 10%. 10% penonton laki- laki memilih sangat setuju, dan 3.3% penonton laki- laki. Terakhir, penonton perempuan memilih tidak setuju sebanyak 7 responden (sebesar 11.7%) dan penonton laki- laki sebanyak 4 responden (sebesar 6.7%).

Hal ini disimpulkan dari jumlah responden berjenis kelamin laki-laki lebih sedikit yakni 26 responden dibandingkan jumlah responden berjenis kelamin perempuan 34.

Jenis kelamin * Pembawa acara MANTAP sering berinteraksi dengan penonton di lokasi. Crosstabulation

Pembawa acara MANTAP sering berinteraksi dengan penonton di lokasi.

Total tidak setuju ragu-ragu setuju

sangat setuju Jenis kelamin laki-laki Count 4 6 10 6 26 % of Total 6.7% 10.0% 16.7% 10.0% 43.3% perempua n Count 7 12 13 2 34 % of Total 11.7% 20.0% 21.7% 3.3% 56.7% Total Count 11 18 23 8 60 % of Total 18.3% 30.0% 38.3% 13.3% 100.0%

(63)

Tabel 4. 48

Tabel Silang berdasarkan Profesi

Profesi * Pembawa acara MANTAP sering berinteraksi dengan penonton di lokasi. Crosstabulation Pembawa acara MANTAP sering berinteraksi dengan

penonton di lokasi.

Total tidak setuju ragu-ragu setuju sangat setuju

Profesi Pelajar Count 5 5 9 4 23

% of Total 8.3% 8.3% 15.0% 6.7% 38.3% Mahasiswa Count 2 7 8 1 18 % of Total 3.3% 11.7% 13.3% 1.7% 30.0% Karyawan Count 4 6 6 3 19 % of Total 6.7% 10.0% 10.0% 5.0% 31.7% Total Count 11 18 23 8 60 % of Total 18.3% 30.0% 38.3% 13.3% 100.0%

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berprofesi sebagai pelajar, mahasiswa dan karyawan memiliki jawaban mayoritas setuju. Pelajar sebesar 15%, mahasiswa sebesar 13.3%, dan karyawan sebesar 10%. Kemudian presentase terbesar kedua berada di jawaban ragu- ragu, yakni karyawan sebesar 10%, mahasiswa 11.7%, dan pelajar 8.3%. Sebanyak 5 responden pelajar memilih tidak setuju (sebesar 8.3%), Mahasiswa 3.3%, dan karyawan 6.7%. Terakhir, sebanyak 6.7% pelajar memilih sangat setuju, 1.7% mahasiswa, dan 5% karyawan.

Hal ini disimpulkan dari jumlah responden yang berprofesi sebagai pelajar (23 responden), mahasiswa (18 responden), dan karyawan (19 responden).

(64)

4.5.1.3 Variabel Respon Dimensi Afektif Sub Dimensi Penampilan

Pernyataan No. 9

Tabel 4. 49

Tabel Silang berdasarkan Jenis Kelamin

Jenis kelamin * Kostum pembawa acara MANTAP setiap minggunya sangat menarik Crosstabulation

Kostum pembawa acara MANTAP setiap minggunya sangat menarik

Total tidak setuju ragu-ragu setuju sangat setuju Jenis kelamin laki-laki Count 1 14 9 2 26 % of Total 1.7% 23.3% 15.0% 3.3% 43.3% perempuan Count 4 12 13 5 34 % of Total 6.7% 20.0% 21.7% 8.3% 56.7% Total Count 5 26 22 7 60 % of Total 8.3% 43.3% 36.7% 11.7% 100.0%

Dari hasil tabel silang di atas, dapat disimpulkan bahwa penonton berjenis kelamin laki- laki memiliki mayoritas jawaban ragu- ragu sebanyak 14 responden (sebesar 23.3%). Sedangkan penonton perempuan memiliki mayoritas jawaban setuju sebanyak 13 responden (sebesar 21.7%). Sebanyak 9 responden laki- laki (sebesar 3.3%) memilih sangat setuju dan 5 responden perempuan (sebesar 8.3%) juga memilih sangat setuju. 1 responden laki- laki memilih tidak setuju dan 4 responden perempuan memilih tidak setuju.

Hal ini disimpulkan dari jumlah responden berjenis kelamin laki-laki lebih sedikit yakni 26 responden dibandingkan jumlah responden berjenis kelamin perempuan 34.

Gambar

Tabel 4. 33   Tabel Silang berdasakan Jenis Kelamin
Tabel 4. 34  Tabel Silang berdasarkan Profesi
Tabel 4. 36  Tabel Silang berdasarkan Profesi
Tabel 4. 38  Tabel Silang berdasarkan Jenis Profesi
+7

Referensi

Dokumen terkait

Dengan menerapkan metode pembelajaran yang terintegrasi dengan teknologi komputer (seperti SPC) akan memberikan suatu model yang berbasis unjuk kerja, hal ini

Ampul dibuat dari bahan gelas tidak berwarna akan tetapi untuk bahan obat yang peka terhadap cahaya, dapat digunakan ampul yang terbuat dari bahan gelas

diibaratkan seperti teknologi penginderaan jarak jauh menggunakan citra satelit yang digunakan untuk mendeteksi potensi sumber daya alam di suatu titik lokasi,

Bahwa yang dimaksud dengan waktu damai adalah saat atau waktu melakukan kegiatan meninggalkan kesatuan tersebut, Negara RI tidak dalam keadaan darurat perang sebagaimana

Tingkat pendapatan rumahtangga (household income) merupakan indikator yang tidak bisa diandalkan untuk mengukur tinggi atau rendahnya kesejahteraan seseorang karena

 Pengertian latihan yang berasal dari kata training adalah penerapan dari suatu perencanaan untuk meningkatkan kemampuan berolahraga yang berisikan materi teori dan praktek,

 Dalam welfare state, hak kepemilikan diserahkan kepada swasta sepanjang hal tersebut memberikan insentif ekonomi bagi pelakunya dan tidak merugikan secara sosial,

sumber data adalah perannya dalam pertumbuhan, perkembangan dan kemajuan sastra Jawa modern. Adapun alasan pemilihan cerkak DPBLL sebagai objek penelitian adalah