i
APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG)
UNTUK PENENTUAN LOKASI TEMPAT PEMBUANGAN
AKHIR (TPA) SAMPAH
DI WILAYAH KOTA YOGYAKARTA, KABUPATEN
SLEMAN, DAN KABUPATEN BANTUL (KARTAMANTUL)
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta
untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
Disusun Oleh : DIMAS SUSTANUGRAHA
08405241013
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2013
v MOTTO
Ikatan itu bukan hanya berasal dari lahir saja tapi juga dari sebuah hati, perbanyaklah saudara selama kamu hidup.
(Alm. Mbah kakung Pringgo Saputro)
Nakal boleh asal pendidikan dan ibadah tetaplah jalan dan itulah tanggung jawabmu.
(Ibuku)
“First they ignore you, then they ridicule you, then they fight you, and then you win.”
(Mahatma Gandhi)
“Ada alasan untuk setiap langkah, I believe you and me will be as you see and be who you are.”
(Bondan Prakosa)
Jangan menilai orang lain dari satu sudut pandang saja berdasarkan kelompok atau keperpihakan, karena keistimewaan dalam diri seseorang adalah dapat dinilai dari
berbagai sudut pandang diri kita.
vi
PERSEMBAHAN
Karya sederhana ini kupersembahkan teruntuk . . . .
Mbah Kakung Pringgo Saputro (di tempat yang tenang disisiNya) telah memberikan cucumu inspirasi dan semangat
Bapak, Ibu, Mbak Ingga dan Mas Arif, Nandut, dan si ponakan kecilku Shanum atas dukungan, cinta, doa, dan kecrewetannya dalam setiap langkahku
Tanpa kalian semua aku tidak akan berarti apa-apa. Kubingkiskan tulisan ini untuk:
Silviana yang selalu memberi semangat dalam penyusunan tulisan ini.
Sahabatku Irani Ramadhani yang selalu mengingatkan waktu tenggat dalam
tulisan ini.
Sahabat-sahabatku Alan, Anggit, Yoga, Riko.
Temanku Rizki Niwanda atas ilmu peta yang telah diajarkan.
Teman-teman Geografi 2008 keluarga besar Mecarica dan New
vii ABSTRAK
APLIKASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) UNTUK PENENTUAN LOKASI TEMPAT PEMBUANGAN AKHIR (TPA) SAMPAH DI WILAYAH KOTA YOGYAKARTA, KABUPATEN SLEMAN
DAN KABUPATEN BANTUL (KARTAMANTUL) Oleh:
Dimas Sustanugraha NIM. 08405241013
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Timbulan sampah pada wilayah Kartamantul. (2) Lokasi yang mempunyai potensi untuk Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di wilayah Kartamantul yang sesuai SNI nomor 19-3241:1994, sehingga setelah dibangun TPA tersebut dapat berperan secara optimal dan tidak merusak lingkungan.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan analisis diskriptif dan teknik SIG yaitu buffer dan overlay. Populasi dalam penelitian ini adalah satuan unit lahan di wilayah Kartamantul, dengan variabel kondisi geologis, kondisi hidrogeologis, kemiringan lereng, jarak dengan lapangan terbang, dan daerah lindung/cagar alam dan banjir, iklim, utilitas, kondisi tanah, lingkungan biologis, bau, kebisingan, estetika, dan ekonomi. Teknik pengumpulan data dengan observasi dan dokumentasi.Teknik pengolahan data yang digunakan analisis AND dan teknik pengharkatan (scoring).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Total timbulan sampah di wilayah Kartamantul sebesar 7.257,36 m3/hari. (2) Telah dihasilkan 15 zona daerah layak untuk TPA tahap regional yang masuk dalam wilayah administrasi Desa Trimurti Kecamatan Srandakan, Desa Argosari, Argorejo, dan Argodadi Kecamatan Sedayu, Desa Srimulyo dan Srimartani Kecamatan Piyungan, Desa Jatimulyo, Temuwuh, dan Dlingo Kecamatan Dlingo untuk Kabupaten Bantul. Desa Bumijo dan Gowongan Kecamatan Jetis serta Desa Sosromenduran dan Pringgokusuman Kecamatan Gedongtengen. Desa Terban, Klitren, Kotabaru Kecamatan Gondokusuman, Desa Bausasran Kecamatan Danurejan, dan Desa Gunungketur Kecamatan Pakualaman untuk Kota Yogyakarta. Desa Balecatur Kecamatan Gamping, Desa Sumberharjo Kecamatan Prambanan, Desa Jogotirto Kecamatan Berbah untuk Kabupaten Sleman. Agar mendapatkan koordinat yang lebih tepat, peta zona layak di-overlay-kan dengan peta tataguna lahan wilayah Kartamantul, dan menghasilkan 9 lokasi layak untuk TPA pada wilayah Kartamantul yang masuk wilayah administrasi Desa Jatimulyo dan Terong Kecamatan Dlingo, Desa Srimulyo dan Srimartani Kecamatan Piyungan, Desa Jogotirto Kecamatan Berbah, Desa Sumberharjo Kecamatan Prambanan, Desa Balecatur Kecamatan Gamping, dan Desa Argorejo Kecamatan Sedayu. (3) Pada tahap penyisih terdapat wilayah yang termasuk tingkat kesesuaian lahan kelas I (sangat sesuai) adalah wilayah Lokasi Layak 4, lokasi layak 6, lokasi layak 5, lokasi layak 7, dan lokasi layak 9. Wilayah tingkat kesesuaian lahan II (sesuai) mencakup lokasi layak 1, lokasi layak 2, lokasi layak 3, dan lokasi layak 8.
viii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbil‘alamin, segala puji syukur penulis panjatkan
kehadirat Allah SWT, atas segala limpahan rahmat, hidayah serta inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Aplikasi Sistem
Informasi Geografis (SIG) Untuk Penentuan Lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Di Wilayah Kota Yogyakarta, Kabupaten Sleman, dan Kabupaten Bantul (Kartamantul)”.
Dalam penyusunan skripsi ini dapat terlaksana karenan dukungan, bantuan,pertisipasi, bimbingan, saran, serta doa dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis tidak lupa menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Rektor Universitas Negeri Yogyakarta, yang telah memberikan berbagai fasilitas pendidikan dan kenyamanan bagi mahasiswa.
2. Dekan Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta yang telah memberikan ijin penelitian.
3. Ketua Jurusan Pendidikan Geografi Universitas Negeri Yogyakarta yang telah memberikan ijin dan kemudahan dalam penelitian.
4. Bapak Suhadi Purwantara, M.Si selaku dosen pembimbing yang telah memberikan bimbingan, saran, masukan, nasehat dan doa agar skripsi ini cepat terselesaikan.
5. Ibu Dyah Respati S.S, M.Si selaku narasumber yang telah memberikan masukan dan kritik yang membangun untuk skripsi ini.
ix
6. Bapak Nurhadi, M.Si selaku Dosen Pembimbing Akademik yang telah memberikan nasehat, arahan, petunjuk dan saran dengan penuh perhatian dan kesabaran, serta kemudahan selama proses penyelesaian masa studi. 7. Bapak dan Ibu dosen Jurusan Pendidikan Geografi Universitas Negeri
Yogyakarta untuk ilmu, bimbingan, dan kasih sayang yang telah diberikan. 8. Mas Agung yang telah membantu dan memberikan masukan demi
kelancaran dalam penelitian ini.
9. Gubernur Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang telah memberikan ijin penelitian.
10. Kepala Dinas PU Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang telah memberikan masukan serta data sekunder kepada penulis.
11. Bupati Kabupaten Sleman yang telah memberikan ijin penelitian dan data sekunder kepada penulis.
12. Walikota Kota Yogyakarta yang telah memberikan ijin penelitian dan data sekunder kepada penulis.
13. Bupati Kabupaten Bantul yang telah memberikan ijin penelitian dan data sekunder kepada penulis.
14. Camat Kecamatan Dlingo, Piyungan, Berbah, Prambanan, Gamping dan Sedayu atas pemberian ijin penelitian serta segala kemudahan dan bantuannya.
15. Kepala Desa Jatimulyo, Terong, Srimulyo, Srimartani, Jogotirto, Sumber Harjo, Balecatur, dan Argorejo dan seluruh staf-stafnya atas pemberian ijin penelitian dan informasi serta data-data sekunder yang dibutuhkan penulis.
x
16. Seluruh civitas akademika Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Yogyakarta terima kasih atas keramahannya, bantuan dan dukungannya selama penulis menjalani studi.
17. Teman-teman reminder PKMP Petualangan Morfologi Pantai Pulau Karimunjawa Amin Fitriyah, Anestiya Pramesti, Muhammad Arif Fauzi dan Suryo Baskoro.
18. Sahabat-sahabatku Anggit, Alan, Yoga, dan Riko yang selalu memberikan arti kebebasan dan mengenal kalian adalah hidup saya.
19. Gita Indirasari yang sekarang telah menjadi pengisi hari-hariku.
20. Teman-temanku Rizki Niwanda (dono) dan Riki Prasojo (Jo) yang telah memberikan masukan dan kesabaran ketika dilapangan dalam penelitian ini.
21. Teman-teman Geografi 2008: Amin, Wulan, Eli, Sasi, Wili, Ratna, Rissa, Kaka, Ndaru, Supriyati, Tyas, Yanti, Imas, Laras, Vika, Anis, Wanti, Khana, Beti, Indri, Dita, Era, Sarah, Mala, Rere, Anes, Icha, Inay, Riyanti, Imanul, Wawan, Tarom, Gunandar, Adi, Ari, Rochmad, Andi, Umam, Tony, Suci, Zen, Riang, Eno, Cendol, Dogab, Lolita, Nia, Mareta, Fira, semua keluarga besar Mecarica dan New Mrono-mrene yang tak bisa disebut satu persatu mari utamakan “paseduluran”.
22. Pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, semoga Allah SWT membalas semua kebaikan kalian.
Penulis berharap semoga Allah SWT memberikan balasan atas kebaikan dan kemurahan hati yang telah diberikan. Penulis menyadari bahwa karya
xi
sederhana ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu kritik dan saran sangat penulis harapkan. Harapan penulis semoga karya ini dapat bermanfaat bagi semua serta menjadi inspirasi untuk penelitian selanjutnya.
Yogyakarta, Januari 2013 Penulis
xii DAFTAR ISI
ABSTRAK ... vii
KATA PENGANTAR ... viii
DAFTAR ISI ... xii
DAFTAR TABEL ... xiv
DAFTAR GAMBAR ... xvi
DAFTAR LAMPIRAN ... xviii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Identifikasi Masalah ... 9
C. Pembatasan Masalah ... 10
D. Rumusan Masalah ... 10
E. Tujuan Penelitian ... 10
F. Manfaaat Penelitian ... 10
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 12
A. Kajian Teori ... 12
1. Pengertian Geografi ... 12
2. Pendekatan Geografi ... 12
3. Konsep Esensial Geografi ... 14
4. Teori Lokasi ... 20
5. Sampah ... 20
6. Tempat Pembuangan Akhir... 27
7. Sistem Informasi Geografis... 32
B. Penelitian Relevan ... 49
C. Kerangka Berpikir ... 51
BAB III METODE PENELITIAN ... 54
A. Desain Penelitian ... 54
B. Tempat dan Waktu Penelitian ... 55
C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Penelitian ... 55
D. Populasi ... 59
E. Teknik Pengumpulan Data ... 59
F. Bahan dan Alat Penelitian ... 60
G. Teknik Pengolahan dan Analisis Data ... 62
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 72
xiii
B. Pembahasan Hasil Penelitian ... 103
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 187
A. Simpulan ... 187
B. Saran ... 188
DAFTAR PUSTAKA ... 190 LAMPIRAN
xiv
DAFTAR TABEL
Tabel Hal
1. Jumlah penduduk Tahun 2011-2012 Provinsi D.I Yogyakarta ... 4
2. Kelas dan Kriteria Kondisi Geologi ... 64
3. Kelas dan Kriteria Kondisi Hidrogeologi ... 64
4. Kelas dan Kriteria Kemiringan Lahan ... 64
5. Kelas dan Kriteria Jarak dari Lapangan Terbang ... 65
6. Kelas dan Kriteria Lokasi TPA Berdasarkan Daerah Lindung/ Cagar Alam dan Daerah Banjir... 65
7. Parameter, Bobot, dan Nilai Tahap Penyisih ... 66
8. Penentuan Kesesuaian Lahan untuk Lokasi TPA ... 69
9. Kelas Kesesuaian Lahan untuk Lokasi TPA ... 70
10. Deskripsi Administrasi dan Luas Wilayah Kabupaten Sleman ... 73
11. Deskripsi Administrasi dan Luas Wilayah Kabupaten Kota Yogyakarta ... 75
12. Deskripsi Administrasi dan Luas Wilayah Kabupaten Kabupaten Bantul ... 77
13. Luas Daerah Menurut Ketinggian dari Permukaan Laut di Kabupaten Sleman ... 85
14. Luas Daerah Menurut Ketinggian dari Permukaan Laut di Kota Yogyakarta ... 86
15. Luas Daerah Menurut Ketinggian dari Permukaan Laut di Kabupaten Bantul ... 87
16. Data Curah Hujan Kabupaten Sleman Tahun 2002-2011 ... 89
17. Data Curah Hujan Kota Yogyakarta Tahun 2002-2011 ... 90
18. Data Curah Hujan Kabupaten Bantul Tahun 2002-2011 ... 91
19. Persebaran Jumlah Penduduk di Kabupaten Sleman Tahun 2012 ... 93
20. Persebaran Jumlah Penduduk di Kota Yogyakarta Tahun 2012 ... 94
21. Persebaran Jumlah Penduduk di Kabupaten Bantul Tahun 2012 ... 95
xv
23. Komposisi Penduduk Kota Yogyakarta Tahun 2012 ... 97
24. Komposisi Penduduk Kabupaten Bantul Tahun 2012 ... 98
25. Kepadatan Penduduk Kabupaten Sleman Tahun 2012 ... 99
26. Kepadatan Penduduk Kota Yogyakarta Tahun 2012... 100
27. Kepadatan Penduduk Kabupaten Bantul 2012 ... 101
28. Data Penduduk Menurut Wilayah dan Status Migrasi Seumur Hidup di Wilayah Kartamantul ... 102
29. Kedalaman Muka Air Tanah Kabupaten Sleman Tahun 2011 ... 108
30. Kedalaman Muka Air Tanah Kota Yogyakarta Tahun 2011 ... 109
31. Kedalaman Muka Air Tanah Kabupaten Bantul Tahun 2011 ... 110
32. Klasifikasi Tekstur Tanah Berdasarkan Jenis Tanah di Wilayah Kartamantul ... 114
33. Koefisien Permeabilitas Tekstur Tanah di Kabupaten Sleman, Kota Yogyakarta, dan Kabupaten Bantul ... 114
34. Penguasaan Lahan pada Lokasi Layak ... 145
35. Masa Layan Lokasi Layak Terpilih ... 149
36. Luas Tanah Milik di Lokasi Layak ... 150
37. Penyebaran Daerah Imbuhan, Transisi, dan Lepasan di CAT Yogyakarta – Sleman ... 152
38. Jenis Tata Guna Lahan Terhadap Penggunaan Air Tanah... 155
39. Luas Zona Nilai Transmissivitas untuk Irigasi di Kabupaten Sleman ... 157
40. Luas Zona Nilai Transmissivitas untuk Irigasi di Kota Yogyakarta ... 157
41. Luas Zona Nilai Transmissivitas untuk Irigasi di Kabupaten Bantul ... 159
42. Luas Lahan Utilitas pada Lokasi Layak ... 164
43. Kebutuhan Tanah Penutup Masa Layan Lokasi Layak ... 165
44. Perbandingan Lahan Utilitas dengan Kebutuhan Tanah Penutup ... 167
45. Kondisi Jalan Menuju Lokasi layak ... 169
46. Transfer Depo di Wilayah Kartamantul ... 170
47. Kepadatan Penduduk Tiap Desa pada Lokasi Layak TPA ... 173
48. Lalu Lintas Lokasi Layak TPA... 175
49. Jenis Tata Guna Lahan pada Lokasi Layak ... 177
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar Hal
1. Flowchart Proses Penanganan Sampah ... 26
2. Ilustrasi Sub-Sistem SIG ... 35
3. Ilustrasi Uraian Sub-Sistem SIG ... 35
4. Diagaram Kerangka Berpikir ... 53
5. Alir Kerja Sistem Informasi Geografis ... 71
6. Peta Adminstrasi Kabupaten Sleman, Kota Yogyakarta, dan Kabupaten Bantul (Kartamantul) ... 79
7. Konfigurasi Akuifer Cekungan Air Tanah Yogyakarta- Sleman... 83
8. Peta Lokasi Holocent Fault dan Daerah Rawan Bencana Geologis di Wilayah Kartamantul ... 105
9. Peta Kesesuaian Lokasi Bukan Daerah Holocent Fault dan Daerah Bukan Bencana Geologis untuk Lokasi TPA di Wilayah Kartamantul .... 106
10. Peta Kedalaman Muka Air Tanah di Wilayah Kartamantul ... 112
11. Peta Kesesuaian Kedalaman Air Tanah untuk Lokasi TPA di Wilayah Kartamantul ... 113
12. Peta Jenis Tanah di Wilayah Kartamantul ... 116
13. Peta Kesesuaian Jenis Tanah untuk Lokasi TPA di Wilayah Kartamantul ... 117
14. Peta Buffering Jarak Sungai untuk Lokasi TPA di Wilayah Kartamantul ... 119
15. Peta Kemiringan Lereng di Wilayah Kartamantul ... 122
16. Peta Kesesuaian Kemiringan Lereng untuk Lokasi TPA di Wilayah Kartamantul. ... 123
17. Peta Buffering Jarak Lapangan Terbang untuk Lokasi TPA di Wilayah Kartamantul ... 126
18. Peta Daerah Lindung/Cagar Alam dan Daerah Banjir di Wilayah Kartamantul ... 128
19. Peta Kesesuaian Bukan Lindung/Cagar Alam dan Daerah Banjir untuk Lokasi TPA di Wilayah Kartamantul ... 129
20. Peta Hasil Overlay untuk Tahap Regional ... 132
21. Peta Tataguna Lahan di Wilayah Kartamantul ... 135
22. Peta Lokasi Layak untuk TPA di Wilayah Kartamantul... 136
23. Peta Overlay Lokasi Layak dengan Penguasaan Lahan di Wilayah Kartamantul ... 146
24. Peta Overlay Lokasi Layak dengan Sistem Aliran Air Tanah di Wilayah Kartamantul ... 154
25. Peta Overlay Lokasi Layak dengan Curah Hujan di Wilayah Kartamantul. ... 168
26. Peta Buffering Lokasi Layak dan Centroid Sampah di Wilayah Kartamantul ... 172
xvii
27. Peta Buffering Lokasi Layak TPA dengan Jenis Jalan di Wilayah
Kartamantul ... 176 28. Peta Tingkat Kesesuaian Lahan untuk Lokasi TPA di Wilayah
xviii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Foto Dokumentasi
2. Kedalaman Muka Air Tanah CAT Yogyakarta – Sleman 2011 3. - Perhitungan Kebutuhan Lahan Per Tahun
- Lokasi Tempat Pembuangan Sementara (TPS) Sampah Di Wilayah Kartamantul