EV ALUASI KADAR Fe, Cu DAN Zn DI DALAM LIPSTIK CAT KUKU SERT A RAMBUT PEMAKAINY A

M. Yazid, ilkk. ISSN 0216 - 3128

_/43

-EV ALUASI KADAR Fe, Cu DAN Zn DI DALAM LIPSTIK

DAN

CAT KUKU SERT A RAMBUT

PEMAKAINY A

M, Yazid, Zainul Kamal

Pusat Teknologi Abelerator dan Proses Bahan-BATAN Sumantri

Fakultas Farmasi. Universitas Gadjah Mada

ABSTRAK

EVALUASI KADAR Fe. Cu DAN Zn DI DALAM L1PSTIK DAN CAT KUKU SERTA RAMBUT P£MAKAINYA. Telah dilakukan pen~ukuran kadar Fe. Zn dan Cu di dalam cat pemerah bihir dan cat kuku besrla rall/bul pell/aka;nya. l'enel;l;an ill; berlujuan unluk mengetallll; kandungan Fe. Cu dan ;en di dalam rail/but pengguna kosmetika pell/erah bibir dan cat kuku serta hubungannya dengan kadar jenis logam yang sarna di dalam rambut pemakainya. Preparasi cuplikan rambut di lakukan dengan cara dilarutkan dalam aseton dan air siding. kemudian setelah kering didestrubi dengan asam nitrat pekat sehingga diperoleh larutan yang jernih dan dilarutkan dengan akuabides sampai 10,0 ml,. Penetapam kadar Cu. Fe dan Zn dilakukan dengan menggunakan spektrofotometer serapan atom. Dari hasil pengukuran dapat diketahui bahwa kadar Cu. Fe, dan Zn berturul-turut dalam cat pemerah bibir A masing-masing sebesar 1,23; 2416, /7dan 2;22jig/g. dalam cat pemerah bibir B masing-masing sebesar 6.66;3045.19 dan 68.79jig/g. dalam cat kuku Cmasing-masing sebesar 2.22; 493,58dan 192,50 jig/g. dalam cat kuku D masing-masing sebesar 1.72; 888,45dan 2I2.24f./g/g. Sedangkan kadar Cu, Fe, Zn dalam rambut konsumen pemakai cat pemerah bibir. interval 6bl - I th masing-masing sebesar 19,38,80,65 dan 114,52 f./g/g. pada interval 1- 2 th masing-masing sebesar 24.82.85.59 dan 226.47f./g/g. dan pada interval lebih dari 2th : 31.93. 101.91 dan 655.72jig/g. Untukpemakai cat kuku. pada interval 6bl - I thn: 19.89.63,25 dan 142.33 jig/g. pada interval 1-2 th : 24,55. 86.84 dan 617,80 f./g/g dan pada interval lebih dari 2th masing-masing sebesar 30.37. 104.16 dan 1713.26 jig/g dan kadar logam Cu. Fe dan Zn pada kontrol adalah masing-masing sebesar 21. 12, 25.03 dan 137,9 I f./g/g. Dari Ifasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa kandungan Cu. Fe dan Zn di dalam rambut berhubungan langsung dengan lama pemakaianjenis kosmetika tersebut.

ABSTRACT

EVALUATION OF THE Fe. Cu AND Zn CONCENTRATIONS IN TlfE LIPSTICK, CUTECS AND THE CONSUMENS HAIRS. The determination of Fe. Cu and 'Zn concentration in the lipstick, cutecs and the consumens hairs has been done. The objectives of the research is to known that the Fe. Cu and Zn content in this cosmetics and the corel/alion with the concentration of the same metals in the consumens hairs. The hair samples were prepared by cleansing with aceton and aquadest. then they were destructed by u.ving nitric acid zmtil found clear solution. tilen diluted by aqubidest until 10,0 mi. and concentration of Cu. Fe and Zn were analyzed by applying the Atomic Absorption Spectrophotometer. From the measurement results showed that the Fe, Cu and Zn contents in the lipstick A are 1.23 ;24I 6.17 and 2.22jig/g. for mark Bare 6.66;304 .. 19 and 6.,79f./g/g. in the cutec mark Care 2.22; 493.58and 192.50 f./g/g, and for mark D are 1.72;888.45and 21.24 f./g/g. So for the Fe, Cu and Zn content in the hairs of lipstick consumens for use time interval 6month to one years long are 19.38; 80.65 and 114.52 f./g/g, fori 1-2year are 24.82; 85.59 and 226.47f./g/g. and more than 2years arre 31.93; 101.91 and 655.72jig/g. For cutecs consumens with use interval 6month - one year long are 19.89; 63.25and 142.33 jig/g, for interval 1-2 year are 24.55; 86.84 and 6/7.80 jig/g and for more than 2years long are 30.37; 104.16 and /713.26 jig/g and the concentration of Fe, Cu and Znfor control samples are 21.12; 25.03 and 137.91 f./g/g. From the result data can be concluded that the consentrations of Fe. Cu and Zn have direct connection with the duration of the use of above substances.

PENDAHULUAN

Logam

barangmenurut pengertian orang awam adalahyang padat dan berat yang biasanya selalu digunakan untuk bahan pembuatan peraJatan atau perhiasan; seprti besi, baja, emas dan perak. Padahal masih banyak logam lain yang

penting dan dalam kuantitasnya yang sangat kecil tetapi berperan dalam proses biologis makhluk hidup; misalnya selenium (Se), cobalt (Co), mangan (Mn), seng (Zn), besi (Fe) dan beberapa unsur lainnya. Oi dalam sistem berkala periodik unsur ada sebanyak 94 dari 106 unsur tergolong dalam unsur

KE DAFTAR ISI

144

-

ISSN 0216-3128 _{M. Yazid, dkk.}

Oi lain pihak, beberapa jenis logam tertentu sangat diperlukan dalam proses kehidupan makhluk hidup, sehingga dapat dibedakan menjadi dua golongan yaitu logam esensial dan non-esensial. Logam esensial adalah logam yang sangat diperlukan dalam proses fisiologis makhluk hidup dengan jalan membantu kerja enzim atau pembentukan organ dari makhluk hidup yang

Tabel I. Pengelompokan Jenis Logam Berdasarkan Toksisitasnya logam, yang masih dibedakan ke dalam dua

kategori, yaitu logam berat dan logam ringan. Logam berat adalah logam yang mempunyai berat 5 gram atau lebih untuk setiap cm3, dan bobot ini beratnya lima kali dari berat air, dengan demikian logam yang beratnya kurang dari 5 gram dimasukkan ke dalam golongan logam ringan.(I)

Jenis logam tertentu dapat menimbulkan efek yang membahayakan bagi makhluk hidup, apabila konsentrasinya di dalam tubuh cukup tinggi, sehingga akan merusak jaringan tubuh dari makhluk hidup yang bersangkutan.

bersangkutan. Sedangkan logam non-esensial adalah logarn yang peranannya belurn diketahui, adapun kandungannya dalam jaringan tubuh sangat kecil, namun apabila kandungannya di dalam tubuh cukup tinggi akan dapat merusak organ-organ makhluk hidup yang bersangkutan.(2)

Logam dapat masuk ke dalam tubuh manusia melalui makanan yang dikonsumsi namun telah terkontaminasi oleh jenis logam tertentu yang kemungkinan berasal dari peralatan memasak, wadah (makanan/minuman kaleng). Selain itu, kemungkinan dari proses inhalasi melalui saluran pernafasan seperti asap dari pabrik, proses industri, dan buangan limbah serta dengan jalan penetrasi melalui kulit. Pembuangan unsur-unsur logam berat dari tubuh antara lain dengan cara pengakumulasian di dalam rambut. Sehubungan dengan itu, maka analisis rambut merupakan salah satu cara bioassay untuk memperkirakan kandungan unsur-unsur logam berat di dalam tubuh.

I.

2. 3. 4. Sangat beracun Moderat Kurang beracun Tidak beracun

Tembaga, Air Raksa, Kadmium, Krom, Arsen, Stibium, Uranium Barium, Borat, Tembaga, Emas, Mangan, Selenium Bismuth, Tembaga, Besi, Kalsium, Magnesium, Perak, Seng. Alumunium, Natrium, Strontium, Kalsium.

Oapat menyebabkan kematian atau gangguan kesehatan yang tidak pulih dalam waktu singkat.

Menyebabkan gangguan kesehatan baik yang dapat pulih maupun tidak dalam jangka waktu relatif lama

Oalam jumlah besar menyebabkan gangguan kesehatan

Tidak menimbulkan gangguan

Seiring dengan berkembangnya ilmu kesehatan sebagai upaya untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, dikembangkan pula berbagai jenis kosmetika yang merupakan bahan kimiawi sebagai upaya untuk meningkatkan penampilan pribadi. Saat ini berbagai jenis kosmetika tersedia di pasaran dan merupakan kebutuhan sehari-hari. Secara kimiawi suatu kosmetika terdiri dari bahan aktif yang disesuaikan dengan kegunaannya, adapun bahan kimia tersebut dapat berupa logam atau non logam (3)

Kosmetika merupakan suatu bahan atau campuran bahan yang dikenakan pada kulit

manusia untuk membersihkan, memelihara menambah daya tarik serta mengubah penampilan. Karena terjadi kontak an tara kosmetika dengan kulit, maka ada kemungkinan komestika di scrap oleh kulit dan masuk ke bagian jaringan yang lebih dalam dari tubuh. Kuantitas bahan kosmetika yang rnasuk ke dalarn jaringan tubuh tergantung pad a beberapa faktor, antara lain keadaan kulit pemakai, keadaan kosmetika yang dipakai dan jenis kulit pemakainya. (4)

Kulit merupakan jaringan tubuh yang letaknya paling luar, sehingga beresiko pertama kali terkena polusi oleh zat-zat yang terdapat dalam Prosiding PPI - PDIPTN 2005

M. Yazid, dkk. ISSN 0216 - 3128

-

145

lingkungan hidup kita. Banyak orang beranggapan bahwa kosmetika tidak akan menimbulkan hal-hal yang membahayakan manusia karena hanya ditempelkan di bagian luar kulit dan pendapat itu tentu saja tidak sepenuhnya benar, karena ternyata kulit mampu menyerap (absorpsi) bahan yang melekat padanya.(4)

Dalam satu jenis kosmetika biasanya terdapat beberapa macam bahan kimia yang diperlukan untuk pembuatan dan pengawetan kosmetika tersebut. Salah satu diantaranya adalah penggunaan logam berat seperti Fe, Cu dan Zn yang biasanya terdapat dalam zat pewarna kosmetika tersebut.

Untuk membuktikan hal itu, maka dilakukan penelitian kandungan Fe, Cu dan Zn yang terdapat dalam kosmetika yaitu lipstik dan cat kuku serta ram but konsumen dari beberapa tingkatan lamanya pemakaian dan jenis kosmetika yang digunakan. Dipilihnya ram but . sebagai jaringan indikator pencemaran logam karena rambut dirasa mampu mencerminkan tingkat pencemaran logam yang telah masuk ke dalam tubuh.

TAT A KER.JA

Bahan-Bahan

Yang Diperlukan

Sam pel penelitian ini adalah kosmetika (Iipstik dan cat kllku) serta ram but kepala yang diambil dari personil pengguna kosmetika yang dillji. Kosmetika yang diuji terdiri dari produk cat pemerah bibir dan produk cat kuku. Dari masing-masing produk diambil sampel rambut pengguna berdasarkan 3 tingkatan lama pemakaian, masing-masing sebanyak 3 orang.

Sampel kosmetika terdiri dari dua jenis kosmetika yaitu cat pemerah bibir dan cat kuku, sampel rambut pad a penelitian ini adalah yang diambil secara acak. Caranya dari tiap orang yang menggunakan kosmetika cat pemerah bibir dan cat kuku diambil ram but sebanyak 0,1 - 0,5 gram. Pengambilan sam pel rambut juga dilakukan dengan terlebih dahulu memberikan data kuesioner mengenai data pribadi pemilik rambut. Isi kuesioner dapat dilihat pada lembar lampiran. Rambut digunting sekitar 2 em dari kulit kepala dan diambil dari beberapa sisi di kepala. Hal ini untuk menghindarkan agar jangan sampai mendapatkan rambut yang mengalami kontaminasi logam berat secara eksternal. Sam pel ram but kemudian dimasukkan kedalam kantong-kantong plastik kecil dan diberi label kode sampel, sesuai dengan kriteria mengenai lama pemakaian kosmetika tersebut.

Sedangkan bahan lainnya yang diperIukan anrata lain : aseton, aqua bidestilata, asam nitrat pekat, asam perklorat pekat, gas etilen - oksida, larutan standar Fe, larutan standar Cu, larutan standar Zn, kosmetika cat pemerah bibir merk A dan B, serta kosmetika cat kuku merk C dan D.

Peralatan

Yang Digunakan

Spektrofotometer Serapan Atom (AAS) Merk Hitachi Zeeman 8000, gunting, gelas ukur, labu takar, oven dan seperangkat alat destilasi serta kompor listrik.

Cara Kerja

I. Sampel ram but direndam dalam aseton, dikocok, kemudian dikeringkan dalam oven. 2. Setelah kering sampel ditimbang sebanyak 0,5

-1,0 gram dalam gelas piala, ditambahkan 1,0 ml asam nitrat pekat, dipanaskan diatas pemanas sampai hampir kering, kemudian ditambahkan 0,5 ml asam perklorat dan dipanaskan lagi sampai hampir kering. Hasil pelarutan, setelah dingin diencerkan menggunakan akuabidest dalam labu takar hingga tepat sampai dengan volume 10,0 ml. Kemlldian diamati menggunakan AAS. (2)

HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada penelitian ini digunakan kuesioner yang diisi oleh konsumen kosmetika yang diuji, dengan hasil sebagai yang tertera pada Tabel I. Sebanyak 8 kuestioner yang harus dijawab oleh para konsumen kosmetika ialah :

Pertanyaan

kuesioner

:

1. Apakah saudaraJi menggunakan kosmetika tersebut setiap hari ?

2. Apakah saudaraJi menggunakan kosmetika selama 6 bin - 1 th, I - 2 th atau lebih dari 2 th

?

3. Apakah saudaraJi menggunakan cat rambut ? 4. Apakah saudaraJi menggunakan produk

kosmetika lain?

5. Apakah saudaraJi mengkonsumsi sayuran setiap hari ?

6. Apakah saudaraJi mengkonsumsi ikan / hasil laut lainnya setiap hari ?

/46

ISSN 0216 - 3128 _{M. Vazid, dkk.}

7. Apakah saudarali menggunakan air minum dari Perusahaan Air Minum (PAM)

?

8. Apakah saudarali menggunakan air minum dari sumur ?

Untuk mengevaluasi tingkat kandungan logam dalam ram but pengguna kosmetika (cat pemerah bibir dan cat kuku) diadakan suatu penelitian dengan mengambil sampel ram but pengguna kosmetika tersebut. Digunakan rambut karena rambut merupakan salah satu indikator jaringan biologis yang sangat mudah untuk disampling dan dari sampel rambut tersebut dapat dilakukan perhitungan seberapa besar kandungan logam Cu, Fe dan Zn. Yang te]ah masuk ke dalam tubuh.

konsumen pemakai cat pemerah bibir dengan interval lama pemakaian 6 bl - I th begitu pula halnya dengan kadar Cu dan Zn pada konsumen pemakai cat kuku dengan interval lama pemakaian 6 bIn - 1 tho Hal ini dapat terjadi karena masuknya logam ke dalam tubuh tidak hanya dipengaruhi oleh pemakaian kosmetika, melainkan ban yak faktor lain yang berpengaruh antara lain sebagaimana yang tercantum pada Tabel 1 tentang kebiasaan hidup responden. Tabel 1 menunjukkan bahwa respond en pengguna kosmetika cat pemerah bibir dan cat kuku pada interval 6 bl - 1 th tidak menggunakan kosmetika setiap hari sedangkan pada kontrol tidak menggunakan kosmetika tapi mengkonsumsi sayur dan air sumur.

DAFT AR PUST AKA

KESIMPULAN

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Dari penelitian ini ternyata bahwa dalam ram but pengguna kosmetika cat pemerah bibir dan cat kuku positifmengandung Cu, Fe dan Zn 2. Kadar logam dalam ram but konsumen

berturut-turut Cu, Fe dan Zn, semakin lama penggunaan semakin meningkat.

J. DARMONO., "Logam Dalam Sistem Biologi

Makhluk Hidup", Universitas Indonesia Press, Jakarta, (1995).

2. GUNANDJAR., "Diktat Kuliah Spektrofotometri Serapan Atom", PPNY -BATAN Yogyakarta, (1985).

3. PRAMUDIA TI, R.., "Kecantikan, Kosmetika dan Estetika" hal 49-56 :

73,

Gramedia Pustaka Indonesia, Jakarta (200 I).

"Penuntun IImu Universitas Indonesia. 4. WASIT AA TMADJA.,

Kosmetika Medik", Jakarta, (1997). Sebelum melakukan analisis terhadap kadar

logam di dalam ram but konsumen, terlebih dahulu dilakukan penentuan kadar Cu, Fe dan Zn da]am kosmetika dan didapatkan kadar Cu, Fe, dan Zn berturut-tul'ut dalam cat pemerah bibir A masing-masing sebesar ] ,23; 2416,17 dan 2,22 Ilglg, dalam cat pemerah bibir B masing-masing sebesar 6,66; 3045,19 dan 68,79 Ilglg, dalam cat kuku C masing-masing sebesar 2,22; 493,58 dan 192,50 Ilglg,

dalam cat kuku D masing-masing sebesar 1,72; 888,45 dan 212,24 Ilglg. Dari data kadar logam di atas terdapat kemungkinan bahan kosmetika tersebut dapat diabsorpsi ke dalam tubuh pemakainya.

Penentuan konsentrasi Fe, Cu dan Zn dilakukan dengan menginterpretasikan absorbansi larutan sampe] ke dalam kurva standar atau memasukkan ke dalam persamaan dan didapat kadar Cu, Fe, Zn dalam rambut dari konsumen berturut-turut adalah : 1) Untuk pemakai cat pemerah bibir, interval 6 bl - 1 th masing-masing sebesar 19,38, 80,65 dan 114,52 Ilglg, pada interval ] - 2 th masing-masing sebesar 24,82, 85,59 dan 226,47 Ilglg, dan pad a intervallebih dari 2 th : 3],93,101,91 dan 655,72 Ilglg. 2) Untuk pemakai cat kuku, pada interval 6 bl - 1 thn : 19,89, 63,25 dan 142,33 Ilglg, pada interval 1-2 th : 24,55, 86,84 dan 617,80 Ilg/g dan pada interval lebih dari 2 th masing-masing sebesar 30,37, 104,16 dan 1713,26

Ilglg clan kadar logam Cu, Fe clan Zn pada kontrol adalah masing-masing sebesar 21,12, 25,03 dan

137,91 Ilglg.

Dari masing-masing interval lama penggunaan yaitu 6 bIn, 1 th, 1-2 th dan lebih dari 2 th dapat dilihat bahwa semakin lama pemakaian kosmetika maka kadar ]ogam dalam rambut semakin meningkat secara nyata begitu pula jika dibandingkan dengan kontro] (konsumen yang tidak menggunakan kosmetika) kecuali kadar Cu pad a

M. Yazid, dkk. ISSN 0216-3128

Tabel I. Data Jawaban Kuesioner dari Konsumen Yang Disurvei

/47

Kebiasaan No

Jenis Kosmetika_{Lama Penggunaan} I 23 4 5 6 7 8

I.

+

+

+

-+

-+

-2. 6 bl - I th

-+

-+

-+

-+

3.

+

+

+

-++

-+

4.

+

+

+

+

+

-+

-5.

Cat pemerah

+

bibir I - 2 th

+

+

+

+

+

-6.

+

+

-+

+

+

-+

7.

+

+

+

+

+

-+

-8.

>

2 th

+

+

+

+

+

+

-+

9.

+

+

+

+

+

+

-+

10.

-++

+

+

-+

II.

6 bl - I th

+

+

+

+

-+

12.

+

+

-+

+

+

-13.

+

+

+

+

+

+

-+

14. Cat Kuku

+

I - 2 th

+

-+

+

+

-+

15.

+

+

+

+

+

-

--16.

+

+

-+

+

+

-+

17.

>

2 th

+

+

+

+

+

+

-+

18.

+

+

+

+

+

+

-19.

-+

-++

-+

20. Kontrol

-

>

2 th

-+

-++

+

-21.

-+

-+

₊

-+

Keterangan :

Tanda

+ :

Konsumen menjawab kuesioner dengan jawaban ya Tanda - : Konsumen menjawab kuesioner dengan jawaban tidak

/48

ISSN 0216 - 3128

Tabel2. Kadar Cu, Zn, dan Fe Dalam Sampel Rambut

M. Yazid, dkk.

JENIS LAMA KADAR (Jlglg)KADAR RERA T A(Jlglg)

KOSME PEMA TIKA KAlANZnFeFeZnCuCu 19,41 80,59121,92 6 bl - ] th 19,77 80,7280,65 ±114,52 ±117,3919,38 ± 0,41 0,069,18 18,96 80,64104,24 Cat 23,79 95,41231,01 pemerah 1 - 2 th_85,4185,59 ±221,6324,82 ±_24,90 226,4 7 ± bibir 0,99 0,284,50 25,78 85,46226,76 27,70 101,80661,85 > 2 th 30,48 101,75101,91 ±655,72 ±657,9731,93 ± 3,21 0,256,97 35,61 102,19648,14 18,25 66,00143,98 6 bl - 1 th 20,19. 63,09147,9719,89 ± 63,25 ±142,33 ± 1,50 4,236,62 21,00 57,66135,05 23,73 87,69617,39 Cat kuku 1 - 2 th87,3386,84 ±622,66_25,3524,55 ± 617,80 ± 0,81 1,18 4,67 24,53 85,49613,34 29,35 102,451718,16 > 2 th 30,53 103,40104,16 ±1713,26±1708,5930,37 ± 0,95 2,194,79 31,24 106,631713,02 20,2] 22,72]43,76 Kontrol > 2 th 22,14 22,6624,54 ±137,91±21,12 ±130,43 0,97 1,59 6,81 21,02 250,24139,55

-Prosldlng PPI - PDIPTN 2005

Pustek Akselerator dan Proses Bahan - BATAN Yogyakarta, 10 Juli 2006

M. Yazid, dkk. ISSN 0216-3128 149

-TANYAJAWAB

Herlan M.

- Pada rambut ada logam Cu, Fe ... dsb. Bagi wanita pemakai kosmetik. Bapak-bapak yang tidak memakai kosmetik apakah digunakan sebagai standard?

- Data dari quesioner, untuk ibu lanjut usia, mahasiswi, ibu RT, dan celebritis berbeda? Apakah ada batasannya?

M. Yazid

- Tidak karena kontrolnya diambil sampel dari sarna-sarna wan ita tapi tidak memakai kosmetik. - Hal ini sudah terakomodasi dalam quesioner.

M. Syaifudin

- Dengan diketahui kadar logamnya, apakah kosmetika dan cat kuku yang digunakan dapat dikatakan berbahaya bagi pemakainya? Apakah direkomendasikan terhadap produsennya agar dapat digunakan secara aman?

M. Yazid

- Pnelitian ini tidak bertujuan untuk itu., tapi untuk mengetahui kemungkinan masuknya logam tersebut melalui kulit. sehingga dapat diprediksikan kadarnya didalam darahltubuh pada interval waktu tertentu.

Sucipta

Jelaskan kenapa Cu masuk kategori sangat beracun, moderat dan juga pad a kategori kurang beracun.

- Pertimbangan apa sdr menggunakan sampel rambut.

Kadar Cu ada pengecualian dalam "Asend"-nya (kecenderungan umum), kenapa demikian?

M. Yazid

Perbedaan valensinya saja

- Dapat menggambarkan akumulasinya (logam) untuk jangka waktu yang relatif lama

(>

lth) - Hal ini karena adanya pengaruh intake dari yang

lain (makanan, minuman, udara. dll.)