• Tidak ada hasil yang ditemukan

PT. X. Klausul-klausul OHSAS 18001:2007

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PT. X. Klausul-klausul OHSAS 18001:2007"

Copied!
46
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

Gambar 3. Kerangka pemikiran penelitian 

Klausul-klausul OHSAS

18001:2007

Implementasi OHSAS

18001:2007 secara garis

besar

Bagian Environment and Safety

PT. X dalam Penanganan

terhadap kontraktor

Implementasi dan operasi

OHSAS 18001:2007

Identifikasi masalah penerapan

OHSAS 18001:2007

Analisis deskriptif

Penggunaan metode AHP untuk

pengambilan keputusan

Rekomendasi alternatif

tindakan pemecahan masalah

(4)
(5)

1. Bagaimana gambaran umum perusahaan PT. X ?

2. Bagaimana proses awal mula PT. X memperoleh sertifikasi OHSAS

18001:2007 ?

3. Bagaimana implementasi OHSAS 18001:2007 pada perusahaan, terutama

terkait klausul-klausul yang ada ?

Tahap 2

1. Siapa yang bertanggungjawab dalam implementasi OHSAS 18001:2007

dalam penanganan terhadap kontraktor ?

2. Bagaimana bentuk tanggungjawab pihak yang terkait penanganan terhadap

kontraktor ?

3. Kompetensi dan pelatihan apa saja yang dimiliki oleh SDM di dalam Bagian

Environment & Safety (khususnya yang terkait dengan penanganan terhadap

kontraktor) ?

4. Apa saja yang dilakukan Bagian Environment & Safety dalam penanganan

terhadap kontraktor?

5. Bagaimana standar operasional prosedur terkait penanganan terhadap

kontraktor yang dibuat oleh Bagian Environment & Safety?

6. Bagaimana komunikasi Bagian Environment & Safety terhadap kontraktor

terkait K3 yang ditetapkan perusahaan ?

7. Bagaimana pendokumentasian pada Bagian Environment & Safety berkaitan

dengan penanganan terhadap kontraktor ?

8. Bagaimana peraturan tanggap darurat yang di buat perusahaan terkait dengan

pihak kontraktor ?

9. Apa saja kendala yang saat ini dihadapi Bagian Environment & Safety dalam

mengimplementasikan OHSAS 18001:2007 terkait dengan penanganan

terhadap kontraktor ?

(6)
(7)

PT. X DI JAWA BARAT (STUDI KASUS BAGIAN

ENVIRONMENT & SAFETY DALAM PENANGANAN

TERHADAP KONTRAKTOR)

Kuesioner ini diberikan dalam rangka penyusunan tugas akhir Aulia Miftah

(H24097016) Mahasiswi Program Sarjana Alih Jenis Manajemen, Fakultas

Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor, dengan skripsi berjudul :

ANALISIS IMPLEMENTASI OHSAS 18001:2007 PADA PT. X DI JAWA

BARAT (STUDI KASUS BAGIAN ENVIRONMENT & SAFETY DALAM

PENANGANAN TERHADAP KONTRAKTOR)

Kuesioner ini dibagikan untuk menghasilkan rekomendasi alternatif pemecahan

masalah yang terdapat di dalam implementasi OHSAS 18001:2007 PT. X Jawa

Barat.

Saya memohon kesediaan Bapak/Ibu untuk mengisi kuesioner ini secara benar

dan obyektif. Hasil kuesioner ini hanya bertujuan untuk penelitian ilmiah. Atas

perhatiannya dan partisipasi Bapak/Ibu, saya ucapkan terima kasih.

Identitas Responden

Nama

:

Jabatan

:

Jenis Kelamin: L / P

A. PETUNJUK

I. UMUM

1. Pengisian kuesioner dilakukan secara tertulis oleh responden dengan

menjawab setiap pertanyaan tertulis.

2. Jawaban dapat merupakan pendapat pribadi maupun hasil diskusi atau

pemikiran dengan orang lain.

3. Pertanyaan yang ditujukan adalah membandingkan data dua faktor

berdasarkan tingkat kepentingan atau besarnya peranan dengan

memberikan skala penilaian (petunjuk II).

4. Dalam pengisian kuesioner ini, diharapkan responden melakukan

dengan sekaligus (tidak tertunda).

(8)

Berilah nilai pada kolom yang tersedia pada tabel skala penilaian

dengan memilih (✔) nilai yang ditentukan, berdasarkan tingkat

kepentingan atau besarnya peranan dari faktor yang dibandingkan dengan

ketentuan di bawah ini.

Misalnya, A dibandingkan dengan B, maka berilah nilai :

Faktor

Diisi jika sektor kolom

sebelah kiri lebih

penting dibandingkan

tujuan di kolom

sebelah kanan

Diisi

bila

sama

penting

Diisi jika sektor

kolom sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan tujuan

kolom sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3

1

3 5 7 9

A

B

Keterangan : A Jelas lebih penting dari B

Skala

Keterangan

1

Sama Penting

3

Sedikit lebih penting

5

Jelas lebih penting

7

Sangat jelas lebih penting

9

Mutlak lebih penting

(9)

I. Dalam kaitannya dengan fokus hirarki, yaitu identifikasi

permasalahan implementasi OHSAS 18001:2007 studi kasus Bagian

Environment and Safety PT. X di Jawa Barat dalam penanganan

terhadap kontraktor, faktor/kriteria masalah yang teridentifikasi

adalah :

a. Sumber daya, peran, tanggungjawab, dan wewenang :

Penumpukan tanggungjawab dan wewenang yang kurang sesuai,

ruang kerja yang belum tetap dan kurang nyaman.

b. Kompetensi, pelatihan : Masih membutuhkan personil yang

memiliki kemampuan mendalam tentang K3 dalam perusahaan.

c. Komunikasi

: Pihak kontraktor masih ada yang

tidak patuh dalam penggunaan APD.

d. Pengendalian dokumentasi: Adanya beberapa dokumen laporan

K3 yang tidak lengkap, yaitu beberapa surat izin kerja dan JSA yang

tidak ada dalam arsip.

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Sumber daya,

peran,

tanggungjawab

dan wewenang

Kompetensi

dan pelatihan

Sumber daya,

peran,

tanggungjawab

dan wewenang

Komunikasi

Sumber daya,

peran,

tanggungjawab

dan wewenang

Pengendalian

Dokumentasi

Kompetensi

dan pelatihan

Komunikasi

(10)

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Kompetensi

dan pelatihan

Pengendalian

Dokumentasi

Komunikasi

Pengendalian

Dokumentasi

II. Dalam kaitannya dengan faktor/kriteria masalah, aktor-aktor yang

berperan dalam implementasi OHSAS 18001:2007 pada Bagian

Environment and Safety PT. X di Jawa Barat dalam penanganan

terhadap kontraktor :

a. Top Management

: Direktur Utama, Corporate Secretary,

Kepala Divisi Logistik, Ketua Tim P2K3.

b. Middle Management

: Kepala Bagian Umum selaku pejabat yang

memegang tanggungjawab sebagai Kepala

Bagian Environment and safety.

c. Operational Management

: Kepala Seksi Safety, Pelaksana.

Dalam faktor (Sumber daya, peran, tanggungjawab dan wewenang),

bandingkan tingkat kepentingan dari masing-masing aktor berikut :

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Top

Management

Middle

Management

Top

Management

Operational

Management

Middle

Management

Operational

Management

(11)

Dalam faktor (Kompetensi dan pelatihan), bandingkan tingkat kepentingan

dari masing-masing aktor berikut :

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Top

Management

Middle

Management

Top

Management

Operational

Management

Middle

Management

Operational

Management

Dalam faktor (Komunikasi), bandingkan tingkat kepentingan dari

masing-masing aktor berikut :

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Top

Management

Middle

Management

Top

Management

Operational

Management

Middle

Management

Operational

Management

Dalam faktor (Pengendalian dokumentasi), bandingkan tingkat kepentingan

dari masing-masing aktor berikut :

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Top

Management

Middle

Management

Top

Management

Operational

Management

Middle

Management

Operational

Management

(12)

III. Dalam kaitannya dengan aktor-aktor yang berpengaruh dalam

implementasi OHSAS 18001:2007, tujuan yang ingin diraih adalah :

Berdasarkan tingkat perhatian Top Management, bandingkan tingkat

kepentingan dari masing-masing tujuan berikut :

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Beban

tanggung-

jawab yang

sesuai

Infrastruktur

yang baik dan

permanen

Beban

tanggung-

jawab yang

sesuai

Kontraktor

taat pada

peraturan

Beban

tanggung-

jawab yang

sesuai

Karyawan

berkompeten

Beban

tanggung-

jawab yang

sesuai

Dokumentasi

yang baik

Infra-struktur yang

baik dan

permanen

Kontraktor

taat pada

peraturan

Infra-struktur yang

baik dan

permanen

Karyawan

berkompeten

Infra-struktur yang

baik dan

permanen

Dokumentasi

yang baik

Karyawan

berkompeten

Kontraktor

taat pada

peraturan

Karyawan

berkompeten

Dokumentasi

yang baik

Kontraktor

taat pada

peraturan

Dokumentasi

yang baik

(13)

Berdasarkan tingkat perhatian Middle Management, bandingkan tingkat

kepentingan dari masing-masing tujuan berikut :

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Beban

tanggung-

jawab yang

sesuai

Infrastruktur

yang baik dan

permanen

Beban

tanggung-

jawab yang

sesuai

Kontraktor

taat pada

peraturan

Beban

tanggung-

jawab yang

sesuai

Karyawan

berkompeten

Beban

tanggung-

jawab yang

sesuai

Dokumentasi

yang baik

Infra-struktur yang

baik dan

permanen

Kontraktor

taat pada

peraturan

Infra-struktur yang

baik dan

permanen

Karyawan

berkompeten

Infra-struktur yang

baik dan

permanen

Dokumentasi

yang baik

Karyawan

berkompeten

Kontraktor

taat pada

peraturan

Karyawan

berkompeten

Dokumentasi

yang baik

Kontraktor

taat pada

peraturan

Dokumentasi

yang baik

(14)

Berdasarkan tingkat perhatian Operational Management, bandingkan tingkat

kepentingan dari masing-masing tujuan berikut :

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Beban

tanggung-

jawab yang

sesuai

Infrastruktur

yang baik dan

permanen

Beban

tanggung-

jawab yang

sesuai

Kontraktor

taat pada

peraturan

Beban

tanggung-

jawab yang

sesuai

Karyawan

berkompeten

Beban

tanggung-

jawab yang

sesuai

Dokumentasi

yang baik

Infra-struktur yang

baik dan

permanen

Kontraktor

taat pada

peraturan

Infra-struktur yang

baik dan

permanen

Karyawan

berkompeten

Infra-struktur yang

baik dan

permanen

Dokumentasi

yang baik

Karyawan

berkompeten

Kontraktor

taat pada

peraturan

Karyawan

berkompeten

Dokumentasi

yang baik

Kontraktor

taat pada

peraturan

Dokumentasi

yang baik

(15)

IV. Dalam kaitannya dengan tujuan yang ingin diraih dalam implementasi

OHSAS 18001:2007, maka alternatif kegiatan/tindakan yang dapat

diambil adalah melalui :

Supaya mencapai tujuan beban tanggungjawab yang sesuai, bandingkan

tingkat kepentingan dari masing-masing alternatif berikut :

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

(16)

Supaya mencapai tujuan Infrastruktur yang baik dan permanen,

bandingkan tingkat kepentingan dari masing-masing alternatif berikut :

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

Supaya mencapai tujuan Kontraktor taat pada peraturan, bandingkan

tingkat kepentingan dari masing-masing alternatif berikut :

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

(17)

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

Supaya mencapai tujuan Karyawan yang berkompeten, bandingkan tingkat

kepentingan dari masing-masing alternatif berikut :

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

(18)

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

Supaya mencapai tujuan Dokumentasi yang baik, bandingkan tingkat

kepentingan dari masing-masing alternatif berikut :

Faktor

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kanan

lebih penting

dibandingkan di kolom

sebelah kiri

Faktor

9 7 5 3 1 3 5 7 9

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Penambahan

SDM yang

lebih

kom-peten

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Penyediaan

ruang kerja

yang baik dan

tetap

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

Penyempur-naan sistem

reward and

punishment

Pengelolaan

dokumentasi

yang baik dan

benar

(19)
(20)

tersedia

2 I-214-05 Aksi Terror Telepon gelap Terror Bom, Demontrasi dan

ancaman yang anarkis

T - 214K-KTD-01

3 I-214-06 Huru - hara Ancaman secara langsung maupun

tidak langsung Ancaman penganiayaan pengerusakan alat kantor,

pembunuhan dan ancaman yang bersifat anarkis. Ancaman yang dilakukan oleh oknum karyawan ataupun orang luar yang meresahkan atau mengganggu aktifitas kerja.

T - 214K-KTD-01

4 I-214-09 Kebakaran langsung Merokok dan membuang puntung

rokok di tempat yang rentan api

Kebakaran yang menyebabkan aktifitas kerja terganggu secara menyeluruh T Kep Menaker No. KEP 186/MEN/ 1999 214K-KTD-01

5 I-214-12 Pemeriksaan alat

pemadam api ringan (APAR) & Hydrant

APAR & Hydrant tidak dapat

dipergunakan sebagaimana mestinya Kebakaran yang menyebabkan aktifitas kerja terganggu secara menyeluruh T Per Menakertr ans No. Per - 04/Men/19 80 214K-KTD-01

6 I-214-13 CCTV Gangguan monitoring,

monitoring wilayah visual hilang

Hilangnya data rekam, masuknya tamu tidak dikenal

Kalau terjadi gangguan keamanan, atau keadaan darurat tidak dapat ditelusuri

T - Terpasangnya

CCTV di area rawan

7 I-214-17 Rumah

Tangga

Pemilahan sampah Pemisahan sampah organik,

anorganik, bahan kimia, obat dan B3

Sampah menjadi limbah berbahaya bagi karyawan dan lingkungan T PP No. 18/1999 JO, PP 85/1999 Kepbaped alda No. 01/1999 SM-S19

117

(21)

Sumber : Data Bagian Environment and Safety, 2011

9 I-214-20 Pengelolaan sampah Sampah menjadi tercampur Sisa sampah yang tidak terurai T UU RI No.

18/2008 SM-S19, 214K-PS-01 10 III-214-01 Ruang Garasi Ruangan istirahat tidak memadai

Pengap, sirkulasi udara tidak baik Supir kelelahan saat kembali dari

tugas luar kota, dan sulit untuk melakukan aktifitas kembali karena kelelahan

T Adanya ventilasi

udara yang baik di garasi

11

III-214-02

Keadaan rusak Emisi udaran gas buang Pencemaran udara T PreMenLH

No. 05/2006, PreMenLH No. 04/2009 Sudah dilakukan uji emisi kendaraan 12 III-214-04

Alat/sistem pada kendaraan tidak

berfungsi dengan baik

Kecelakaan T UU RI No.

01/1970

Terdapat tata cara menggunakan kendaraan dengan baik

13

IV-214-01 Lampu Penerangan Penerangan jalan dan koridor Penggunaan energi listrik secara berlebihan Penipisan SDA T INPRES/02/2008 135K-PP-SDA

14

V-214-01 Administrasi Pengoperasian komputer Radiasi monitor pada mata Mata lelah, iritasi mata T Kepmenkes

No.1405/ MENKES/ SK/XI/200 2 100K-SIS-JSA 15 V-214-02 Pemakaian Listrik untuk komputer, penerangan dan AC

Penggunaan energi listrik secara berlebihan

Penipisan SDA T INPRES/0

2/2008 135K-PP-SDA 16 V-214-03 Pekerjaan Proyek

Penggunaan alat berat limbah non B3 Terjatuh, terpeleset, tersayat,

tersandung, terjepit, tertimpa, tertusuk, iritasi mata dan tergores

T UU No. 1

th 1970

100K-IKER-01

(22)

Sumber : Data Bagian Environment and Safety, 2011

PreMenak er 02/1982 18

V-214-05 Pekerjaan Proyek Perbaikan/Pemeliharaan Boiler/ruang tertutup

Limbah B3 Kurang oksigen, terjepit alat dan

terpapar panas T UU No. 1 th 1970 100K-IKER-01

19

V-214-06 Pekerjaan Proyek Penggalian limbah non B3 Tertimpa tanah, terbacok kaki, tertimpa bahan/alat dan terpeleset T UU No. 1 th 1970 100K-IKER-01

(23)

Sumber : Data Bagian Environment and Safety, 2011

dengan baik ada ancaman bom

2 Gempa bumi Evakuasi seluruh karyawan, tamu Pekerja proyek dan lain-lain ke titik assembly

point atau titik

kumpul dapat dilakukan dengan baik sesuai syarat

Emergency respon time (ERT) saat

kejadian gempa bumi untuk seluruh gedung adalah kurang dari 6 menit

Simulasi pelatihan "evacuation drill" jika terjadi gempa bumi di lingkungan

perusahaan dari tiap-tiap gedung dan atau dari seluruh gedung

Safety 3 Kebakaran Mencegah terjadinya kebakaran kecil, sedang, besar Tidak terjadi kebakaran di lingkungan perusahaan Pelatihan internal pengenalan panel listrik terhadap Tim Tanggap Darurat dan inti dari anggota keamanan

Safety, teknik

Pelatihan eksternal pemadaman bahan bakar minyak dan Pertamina untuk tim tanggap daruratbagian

Safety

(24)

Sumber : Data Bagian Environment and Safety, 2011

Sumber : Data Bagian Environment and Safety, 2011

*Person in charge

4 Alarm tanda bahaya kurang dipahami karyawan Jika terjadi kondisi darurat akan diketahui oleh karyawan Karyawan memahami dan terlatih pada saat mendengar bunyi alarm darurat.

untuk security dan sekaligus sosialisasi bunyi alarm darurat tanda bahaya kepada seluruh karyawan

Safety

5 Unsafe action dan unsafe condition

Melaksanakan inspeksi terhadap implementasi K3 di seluruh area perusahaan dan area proyek terjaminnya pelaksanaan K3 yang baik dengan terciptanya safe

condition dan safe action di seluruh area

perusahaan

instalasi speed dom camera untuk

pengawasan proyek Safety

6

Tim tanggap darurat bagian tidak terlatih

Kondisi darurat di Bagian pada awal kejadian dapat ditangani dengan cepat oleh Tim tanggap darurat bagian

Tim tanggap darurat bagian dapat mengatasi kondisi darurat secara profesional disertai dengan mental kuat

Pelatihan eksternal Tim Tanggap Darurat Bagian (pelatihan evakuasi, tracking dan lain-lain) Safety

Pelatihan

TAGANA

121

(25)

Faktor

Aktor

Tujuan

Alternatif

Sumber daya, peran,

tanggungjawab, dan

wewenang

(0,349)

Kompetensi

(0,184)

Komunikasi

(0,205)

Dokumentasi

(0,262)

Top Management

(0,241)

Middle Management

(0,365)

Operational Management

(0,394)

Beban tanggungjawab

yang sesuai

(0,194)

Infrastruktur yang baik

dan permanen

(0,186)

Kontraktor taat pada

peraturan

(0,218)

Dokumentasi yang

baik

(0,176)

Penambahan SDM yang

lebih berkompeten

(0,456)

Penyediaan ruang kerja

yang baik dan permanen

(0,170)

Penyempurnaan sistem

reward dan punishment

(0,123)

Pengelolaan

dokumentasi yang

baik dan benar

(0,251)

Karyawan yang

berkompeten

(0,226)

122

(26)

Faktor
 SDT
 KPK
 KMN
 DOK
 VE
 VP
 VA
 LAMDA
 SDT
 1.000
 3.000
 3.000
 5.000
 2.590
 0.520
 2.114
 4.062
 KPK
 0.333
 1.000
 1.000
 3.000
 1.000
 0.201
 0.808
 4.022
 KMN
 0.333
 1.000
 1.000
 3.000
 1.000
 0.201
 0.808
 4.022
 DOK
 0.200
 0.333
 0.333
 1.000
 0.386
 0.078
 0.316
 4.068
 Jumlah
 4.976
 1.000
 

 16.174
 Rataan
 

 

 

 4.043
 CI
 0.014
 CR
 0.016
 
 
 
 
 Kepala
Seksi
Safety


Faktor
 SDT
 KPK
 KMN
 DOK
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


SDT
 1.000
 1.000
 0.200
 0.167
 0.427
 0.074
 0.302
 4.078
 KPK
 1.000
 1.000
 0.200
 0.200
 0.447
 0.078
 0.321
 4.143
 KMN
 5.000
 5.000
 1.000
 0.250
 1.581
 0.274
 1.176
 4.289
 DOK
 6.000
 5.000
 4.000
 1.000
 3.310
 0.574
 2.504
 4.361
 Jumlah
 5.765
 1.000
 

 16.870
 Rataan
 

 

 

 4.218
 CI
 0.073
 CR
 0.081
 
 
 
 
 Pelaksana
Safety


Faktor
 SDT
 KPK
 KMN
 DOK
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


SDT
 1.000
 5.000
 5.000
 3.000
 2.943
 0.572
 2.293
 4.006
 KPK
 0.200
 1.000
 1.000
 0.500
 0.562
 0.109
 0.438
 4.002
 KMN
 0.200
 1.000
 1.000
 0.500
 0.562
 0.109
 0.438
 4.002
 DOK
 0.333
 2.000
 2.000
 1.000
 1.075
 0.209
 0.837
 4.006
 Jumlah
 5.142
 1.000
 

 16.017
 Rataan
 

 

 

 4.004
 CI
 0.001
 CR
 0.002
 
 
 
 
 Ahli
K3
Umum
Bagian
Teknik
 
 
 
 
 


Faktor
 SDT
 KPK
 KMN
 DOK
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


SDT
 1.000
 1.000
 3.000
 1.000
 1.316
 0.313
 1.274
 4.076
 KPK
 1.000
 1.000
 3.000
 1.000
 1.316
 0.313
 1.274
 4.076
 KMN
 0.333
 0.333
 1.000
 1.000
 0.577
 0.137
 0.583
 4.252
 DOK
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.238
 1.000
 4.209
 Jumlah
 4.209
 1.000
 

 16.613
 Rataan
 

 

 

 4.153
 CI
 0.051
 CR
 0.057
 Gabungan


Faktor
 SDT
 KPK
 KMN
 DOK
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


SDT
 1.000
 1.968
 1.732
 1.257
 1.439
 0.349
 1.396
 4.002
 KPK
 0.508
 1.000
 0.880
 0.740
 0.758
 0.184
 0.736
 4.002
 KMN
 0.577
 1.136
 1.000
 0.783
 0.846
 0.205
 0.821
 4.000
 DOK
 0.795
 1.351
 1.278
 1.000
 1.083
 0.262
 1.050
 4.003
 Jumlah
 4.126
 1.000
 

 16.008
 Rataan
 

 

 

 4.002
 CI
 0.001
 CR
 0.001


(27)

Ketua
P2K3


SDT
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 3.000
 3.000
 2.080
 0.594
 1.813
 3.054


MM
 0.333
 1.000
 2.000
 0.874
 0.249
 0.761
 3.054


OM
 0.333
 0.500
 1.000
 0.550
 0.157
 0.480
 3.054


Jumlah
 3.504
 1.000
 

 9.161


Rataan
 

 

 

 3.054


CI
 0.027


CR
 0.052



 
 


Kepala
Seksi
Safety


SDT
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 0.200
 0.333
 0.405
 0.109
 0.329
 3.004


MM
 5.000
 1.000
 2.000
 2.154
 0.582
 1.747
 3.004


OM
 3.000
 0.500
 1.000
 1.145
 0.309
 0.928
 3.004


Jumlah
 3.705
 1.000
 

 9.011


Rataan
 

 

 

 3.004


CI
 0.002


CR
 0.004



 
 


Pelaksana
Safety


SDT
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 0.333
 1.000
 0.693
 0.200
 0.600
 3.000


MM
 3.000
 1.000
 3.000
 2.080
 0.600
 1.800
 3.000


OM
 1.000
 0.333
 1.000
 0.693
 0.200
 0.600
 3.000


Jumlah
 3.467
 1.000
 

 9.000


Rataan
 

 

 

 3.000


CI
 0.000


CR
 0.000



 
 
 


Ahli
K3
Umum
Bagian
Teknik


SDT
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 3.000
 3.000
 2.080
 0.600
 1.800
 3.000


MM
 0.333
 1.000
 1.000
 0.693
 0.200
 0.600
 3.000


OM
 0.333
 1.000
 1.000
 0.693
 0.200
 0.600
 3.000


Jumlah
 3.467
 1.000
 

 9.000


Rataan
 

 

 

 3.000


CI
 0.000


CR
 0.000



 
 
 


Gabungan


SDT
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 0.880
 1.316
 1.050
 0.341
 1.026
 3.005


MM
 1.136
 1.000
 1.861
 1.284
 0.417
 1.254
 3.005


OM
 0.760
 0.537
 1.000
 0.742
 0.241
 0.725
 3.005


Jumlah
 3.076
 1.000
 

 9.016


Rataan
 

 

 

 3.005


CI
 0.003


CR
 0.005


(28)


 


Ketua
P2K3



 


KPK
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA



 


TM
 1.000
 0.200
 0.200
 0.342
 0.091
 0.273
 3.000



 


MM
 5.000
 1.000
 1.000
 1.710
 0.455
 1.364
 3.000



 


OM
 5.000
 1.000
 1.000
 1.710
 0.455
 1.364
 3.000



 


Jumlah
 3.762
 1.000
 

 9.000



 


Rataan
 

 

 

 3.000



 


CI
 0.000



 


CR
 0.000



 



 
 



 


Kepala
Seksi
Safety



 


KPK
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA



 


TM
 1.000
 0.143
 0.143
 0.273
 0.067
 0.200
 3.000



 


MM
 7.000
 1.000
 1.000
 1.913
 0.467
 1.400
 3.000



 


OM
 7.000
 1.000
 1.000
 1.913
 0.467
 1.400
 3.000



 


Jumlah
 4.099
 1.000
 

 9.000



 


Rataan
 

 

 

 3.000



 


CI
 0.000



 


CR
 0.000



 



 
 



 


Pelaksana
Safety



 


KPK
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA



 


TM
 1.000
 1.000
 0.333
 0.693
 0.200
 0.600
 3.000



 


MM
 1.000
 1.000
 0.333
 0.693
 0.200
 0.600
 3.000



 


OM
 3.000
 3.000
 1.000
 2.080
 0.600
 1.800
 3.000



 


Jumlah
 3.467
 1.000
 

 9.000



 


Rataan
 

 

 

 3.000



 


CI
 0.000



 


CR
 0.000



 



 
 
 



 


Ahli
K3
Umum
Bagian
Teknik
 
 
 
 



 


KPK
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA



 


TM
 1.000
 0.250
 0.167
 0.347
 0.082
 0.255
 3.108



 


MM
 4.000
 1.000
 0.250
 1.000
 0.236
 0.735
 3.108



 


OM
 6.000
 4.000
 1.000
 2.884
 0.682
 2.119
 3.108



 


Jumlah
 4.231
 1.000
 

 9.324



 


Rataan
 

 

 

 3.108



 


CI
 0.054



 


CR
 0.104



 



 
 
 



 



 
 



 


Gabungan



 


KPK
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA



 


TM
 1.000
 0.291
 0.200
 0.387
 0.104
 0.313
 3.007



 


MM
 3.440
 1.000
 0.537
 1.227
 0.330
 0.992
 3.007



 


OM
 5.010
 1.861
 1.000
 2.105
 0.566
 1.702
 3.007



 


Jumlah
 3.719
 1.000
 

 9.020



 


Rataan
 

 

 

 3.007



 


CI
 0.003



 


CR
 0.006



 


(29)


 
 


KMN
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 2.000
 3.000
 1.817
 0.528
 1.612
 3.054


MM
 0.500
 1.000
 3.000
 1.145
 0.333
 1.015
 3.054


OM
 0.333
 0.333
 1.000
 0.481
 0.140
 0.426
 3.054


Jumlah
 3.443
 1.000
 

 9.161


Rataan
 

 

 

 3.054


CI
 0.027


CR
 0.052



 
 


Kepala
Seksi
Safety


KMN
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.333
 1.000
 3.000


MM
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.333
 1.000
 3.000


OM
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.333
 1.000
 3.000


Jumlah
 3.000
 1.000
 

 9.000


Rataan
 

 

 

 3.000


CI
 0.000


CR
 0.000



 
 


Pelaksana
Safety


KMN
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.333
 1.000
 3.000


MM
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.333
 1.000
 3.000


OM
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.333
 1.000
 3.000


Jumlah
 3.000
 1.000
 

 9.000


Rataan
 

 

 

 3.000


CI
 0.000


CR
 0.000



 
 
 


Ahli
K3
Umum
Bagian
Teknik


KMN
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 0.250
 0.167
 0.347
 0.082
 0.255
 3.108


MM
 4.000
 1.000
 0.250
 1.000
 0.236
 0.735
 3.108


OM
 6.000
 4.000
 1.000
 2.884
 0.682
 2.119
 3.108


Jumlah
 4.231
 1.000
 

 9.324


Rataan
 

 

 

 3.108


CI
 0.054


CR
 0.104



 
 
 



 
 


Gabungan
 
 
 


KMN
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 0.841
 0.841
 0.891
 0.296
 0.888
 3.001


MM
 1.189
 1.000
 0.931
 1.034
 0.344
 1.031
 3.001


OM
 1.189
 1.075
 1.000
 1.085
 0.360
 1.082
 3.001


Jumlah
 3.010
 1.000
 

 9.002


Rataan
 

 

 

 3.001


CI
 0.000


CR
 0.001


(30)


 
 
 


DOK
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 0.500
 0.200
 0.464
 0.113
 0.344
 3.054
 MM
 2.000
 1.000
 0.200
 0.737
 0.179
 0.545
 3.054
 OM
 5.000
 5.000
 1.000
 2.924
 0.709
 2.165
 3.054
 Jumlah
 4.125
 1.000
 

 9.161
 Rataan
 

 

 

 3.054
 CI
 0.027
 CR
 0.052
 
 
 
 
 Kepala
Seksi
Safety


DOK
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 0.333
 0.333
 0.481
 0.143
 0.429
 3.000
 MM
 3.000
 1.000
 1.000
 1.442
 0.429
 1.286
 3.000
 OM
 3.000
 1.000
 1.000
 1.442
 0.429
 1.286
 3.000
 Jumlah
 3.365
 1.000
 

 9.000
 Rataan
 

 

 

 3.000
 CI
 0.000
 CR
 0.000
 
 
 
 
 Pelaksana
Safety


DOK
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 1.000
 2.000
 1.260
 0.400
 1.200
 3.000
 MM
 1.000
 1.000
 2.000
 1.260
 0.400
 1.200
 3.000
 OM
 0.500
 0.500
 1.000
 0.630
 0.200
 0.600
 3.000
 Jumlah
 3.150
 1.000
 

 9.000
 Rataan
 

 

 

 3.000
 CI
 0.000
 CR
 0.000
 
 
 
 
 Ahli
K3
Umum
Bagian
Teknik
 
 
 
 


DOK
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 0.200
 0.111
 0.281
 0.063
 0.191
 3.029
 MM
 5.000
 1.000
 0.333
 1.186
 0.265
 0.804
 3.029
 OM
 9.000
 3.000
 1.000
 3.000
 0.672
 2.034
 3.029
 Jumlah
 4.467
 1.000
 

 9.087
 Rataan
 

 

 

 3.029
 CI
 0.015
 CR
 0.028
 
 
 
 
 Gabungan


DOK
 TM
 MM
 OM
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


TM
 1.000
 0.427
 0.349
 0.530
 0.159
 0.479
 3.010
 MM
 2.340
 1.000
 0.604
 1.122
 0.337
 1.014
 3.010
 OM
 2.866
 1.655
 1.000
 1.680
 0.504
 1.517
 3.010
 Jumlah
 3.333
 1.000
 

 9.030
 Rataan
 

 

 

 3.010
 CI
 0.005
 CR
 0.010


(31)


 
 
 


TM
 BEB
 INF
 KTP
 KB
 DB
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


BEB
 1.000
 5.000
 1.000
 0.333
 5.000
 1.528
 0.250
 1.433
 5.739
 INF
 0.200
 1.000
 1.000
 0.333
 3.000
 0.725
 0.118
 0.663
 5.601
 KTP
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 6.000
 1.431
 0.234
 1.241
 5.306
 KB
 3.000
 3.000
 1.000
 1.000
 5.000
 2.141
 0.350
 1.929
 5.513
 DB
 0.200
 0.333
 0.167
 0.200
 1.000
 0.295
 0.048
 0.247
 5.119
 Jumlah
 6.120
 1.000
 

 27.278
 Rataan
 

 

 

 5.456
 CI
 0.114
 CR
 0.102
 
 
 
 
 Kepala
Seksi
Safety


TM
 BEB
 INF
 KTP
 KB
 DB
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


BEB
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 0.333
 0.582
 0.089
 0.444
 5.014
 INF
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 0.333
 0.582
 0.089
 0.444
 5.014
 KTP
 5.000
 5.000
 1.000
 5.000
 3.000
 3.272
 0.498
 2.535
 5.090
 KB
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 0.333
 0.582
 0.089
 0.444
 5.014
 DB
 3.000
 3.000
 0.333
 3.000
 1.000
 1.552
 0.236
 1.199
 5.077
 Jumlah
 6.569
 1.000
 

 25.209
 Rataan
 

 

 

 5.042
 CI
 0.010
 CR
 0.009
 
 
 
 
 Pelaksana
Safety


TM
 BEB
 INF
 KTP
 KB
 DB
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


BEB
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 5.000
 INF
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 5.000
 KTP
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 5.000
 KB
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 5.000
 DB
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 5.000
 Jumlah
 5.000
 1.000
 

 25.000
 Rataan
 

 

 

 5.000
 CI
 0.000
 CR
 0.000
 Ahli
K3
Umum
Bagian
Teknik
 
 
 
 


TM
 BEB
 INF
 KTP
 KB
 DB
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


BEB
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.177
 1.000
 5.634
 INF
 1.000
 1.000
 6.000
 1.000
 1.000
 1.431
 0.254
 1.303
 5.130
 KTP
 1.000
 0.167
 1.000
 0.167
 0.167
 0.341
 0.061
 0.365
 6.027
 KB
 1.000
 1.000
 6.000
 1.000
 1.000
 1.431
 0.254
 1.303
 5.130
 DB
 1.000
 1.000
 6.000
 1.000
 1.000
 1.431
 0.254
 1.303
 5.130
 Jumlah
 5.634
 1.000
 

 27.050
 Rataan
 

 

 

 5.410
 CI
 0.103
 CR
 0.092
 

 
 
 
 


(32)

TM
 BEB
 INF
 KTP
 KB
 DB
 VE
 VP
 VA
 LAMDA
 BEB
 1.000
 1.495
 0.669
 0.760
 1.136
 0.971
 0.193
 0.982
 5.088
 INF
 0.669
 1.000
 1.047
 0.760
 1.000
 0.881
 0.175
 0.891
 5.089
 KTP
 1.495
 0.955
 1.000
 0.955
 1.316
 1.124
 0.223
 1.134
 5.075
 KB
 1.316
 1.316
 1.047
 1.000
 1.136
 1.155
 0.230
 1.151
 5.013
 DB
 0.880
 1.000
 0.760
 0.880
 1.000
 0.899
 0.179
 0.896
 5.011
 Jumlah
 5.032
 1.000
 

 25.275
 Rataan
 

 

 

 5.055
 CI
 0.014
 CR
 0.012


(33)


 
 
 


MM
 BEB
 INF
 KTP
 KB
 DB
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


BEB
 1.000
 3.000
 1.000
 0.333
 3.000
 1.246
 0.210
 1.124
 5.367
 INF
 0.333
 1.000
 1.000
 0.333
 2.000
 0.740
 0.124
 0.678
 5.446
 KTP
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 7.000
 1.476
 0.248
 1.346
 5.424
 KB
 3.000
 3.000
 1.000
 1.000
 5.000
 2.141
 0.360
 1.899
 5.273
 DB
 0.333
 0.500
 0.143
 0.200
 1.000
 0.343
 0.058
 0.297
 5.150
 Jumlah
 5.946
 0.666
 

 26.661
 Rataan
 

 

 

 5.332
 CI
 0.083
 CR
 0.074
 

 

 

 
 
 Kepala
Seksi
Safety
 
 
 
 


MM
 BEB
 INF
 KTP
 KB
 DB
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


BEB
 1.000
 3.000
 0.200
 1.000
 0.333
 0.725
 0.127
 0.714
 5.612
 INF
 0.333
 1.000
 0.333
 1.000
 0.333
 0.517
 0.091
 0.488
 5.372
 KTP
 5.000
 3.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.719
 0.302
 1.691
 5.603
 KB
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.333
 0.803
 0.141
 0.774
 5.491
 DB
 3.000
 3.000
 1.000
 3.000
 1.000
 1.933
 0.339
 1.718
 5.062
 Jumlah
 5.697
 1.000
 

 27.141
 Rataan
 

 

 

 5.428
 CI
 0.107
 CR
 0.096
 
 
 
 Pelaksana
Safety


MM
 BEB
 INF
 KTP
 KB
 DB
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


BEB
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 5.000
 INF
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 5.000
 KTP
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 5.000
 KB
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 5.000
 DB
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 5.000
 Jumlah
 5.000
 1.000
 

 25.000
 Rataan
 

 

 

 5.000
 CI
 0.000
 CR
 0.000
 
 
 
 Ahli
K3
Umum
Bagian
 Teknik
 
 
 


MM
 BEB
 INF
 KTP
 KB
 DB
 VE
 VP
 VA
 LAMDA


BEB
 1.000
 1.000
 5.000
 1.000
 1.000
 1.380
 0.261
 1.398
 5.353
 INF
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.189
 1.000
 5.285
 KTP
 0.200
 1.000
 1.000
 0.200
 1.000
 0.525
 0.099
 0.582
 5.858
 KB
 1.000
 1.000
 5.000
 1.000
 1.000
 1.380
 0.261
 1.398
 5.353
 DB
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 1.000
 0.189
 1.000
 5.285
 Jumlah
 5.285
 1.000
 

 27.134
 Rataan
 

 

 

 5.427
 CI
 0.107
 CR
 0.095
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 


(34)

MM
 BEB
 INF
 KTP
 KB
 DB
 VE
 VP
 VA
 LAMDA
 BEB
 1.000
 1.732
 1.000
 0.760
 1.000
 1.056
 0.209
 1.055
 5.053
 INF
 0.577
 1.000
 0.760
 0.760
 0.904
 0.787
 0.155
 0.785
 5.049
 KTP
 1.000
 1.316
 1.000
 0.669
 1.627
 1.074
 0.212
 1.080
 5.086
 KB
 1.316
 1.316
 1.495
 1.000
 1.136
 1.241
 0.245
 1.245
 5.076
 DB
 1.000
 1.107
 0.615
 0.880
 1.000
 0.903
 0.178
 0.905
 5.077
 Jumlah
 5.061
 1.000
 

 25.341
 Rataan
 

 

 

 5.068
 CI
 0.017
 CR
 0.015


Gambar

Gambar 3. Kerangka pemikiran penelitian  
 
 
 
 
 
 
 Klausul-klausul OHSAS 18001:2007 Implementasi OHSAS 18001:2007 secara garis besar

Referensi

Dokumen terkait

Perubahan dimensi arah radial kayu pada perlakuan pengasapan terendah terjadi pada sampel kayu akasia yang tidak diasapkan yaitu dengan nilai 0,2198% dan perubahan

Dengan adanya persaingan yang semakin gencar ini, maka salah satu keputusan penting yang harus diam- bil oleh manajer pemasaran adalah keputusan di bidang saluran

Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui kecenderungan berita mengenai isi pesan kegiatan-kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilakukan oleh PT Unilever

Pihak sekolah mungkin boleh mempertimbangkan aspek bilangan jenis sukan yang akan diwujudkan dalam sekolah, bilangan murid yang akan menyertai sesuatu jenis sukan dan bilangan

Ketika sitokinin diaplikasikan, pertumbuhan tunas lateral pada perlakuan tanpa kapur sebanding dengan atau lebih baik dari pada yang diamati pada perlakuan dengan kapur

Dokumen RPIJM ini disusun sebagai bagian dari proses akhir Kegiatan Penyusunan Rencana Program Investasi Jangka Menengah, yang berisikan Pendahuluan, Gambaran Umum Dan

Berdasarkan pada nilai post test yang diperoleh, untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh yang signifikan antara kelas kontrol dengan kelas ekperimen yang menggunakan model

Daerah pengamatan pada stasiun II memiliki nilai indeks keanekaragaman rendah dan komunitas rendah (H’>3), hal ini disebabkan adanya jenis biota yang tertentu yang