LAPORAN TAHUNAN POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR TAHUN 2015

(1)

LAPORAN TAHUNAN

POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR

TAHUN 2015

KEMENTERIAN KESEHATAN RI

POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR

(2)

i

KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur senantiasa kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa/Ida Sang Hyang Widi Wasa, karena atas kasih karunia-Nya Laporan Tahunan Politeknik Kesehatan Denpasar Tahun 2015 dapat diselesaikan tepat pada waktunya.

Penyusunan Laporan ini dilakukan setiap tahun sebagai sarana pendokumentasian berbagai kegiatan yang meliputi kegiatan masing-masing jurusan, sub bagian dan unit-unit penunjang yang ada di lingkungan Poltekkes Denpasar. Laporan ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan evaluasi serta sebagai salah satu dasar dalam penyusunan rencana kerja berikutnya.

Pada kesempatan ini kami sampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah ikut membantu dalam penyusunan laporan ini. Besar harapan kami kepada semua pihak agar dapat memberikan saran dan kritik yang membangun, sehingga dapat dipakai sebagai masukan guna penyempurnaan laporan tahunan Poltekkes Denpasar di masa mendatang.

Akhirnya semoga laporan tahunan ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi pegawai/staf di lingkungan Poltekkes Denpasar khususnya dan bagi para pembaca pada umumnya.

Denpasar, April 2016 Poltekkes Kemenkes Denpasar

Direktur,

ANAK AGUNG NGURAH KUSUMAJAYA, SP, MPH NIP. 196911121992031003

(3)

ii DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR ... i DAFTAR ISI ... ii DAFTAR TABEL ... vi

BAB I : ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN ... 1

1. Hambatan Tahun Lalu ... 1

2. Kelembagaan ... 2

a. Kedudukan, Tugas Pokok Dan Fungsi... 5

b. Visi Dan Misi Organisasi... 6

3. Gambaran Singkat Sumber Daya Organisasi ... 7

4. Sarana Prasarana ... 10

5. Dana ... 22

BAB II : TUJUAN DAN SASARAN KERJA ... 24

1. Dasar Hukum ... 24

2. Tujuan, Sasaran dan Indikator ... 25

BAB III : STRATEGI PELAKSANAAN ... 33

1. Strategi Pencapaian Tujuan dan sasaran ... 33

2. Hambatan Dalam Pelaksanaan Strategi ... 38

3. Terobosan Yang Dilakukan ... 39

BAB IV : HASIL KERJA ... 40

1. Pencapaian Tujuan Dan Sasaran... 40

2. Pencapaian Kinerja ... 42

a. Presentase Lulus Tepat Waktu... . 43

b. Presentase Lulus dengan IPK ≥ 3,00... . 44

c. Persentase penyerapan lulusan di pasar kerja (masa tunggu < 6 bulan) ... 45

d. Melakukan Penelitian (Jumlah Penelitian Yang Dilakukan Oleh Dosen Dalam Satu Tahun... 46 e. Publikasi Karya Ilmiah (Jumlah Karya Ilmiah Yang

(4)

iii

f. Kegiatan Pengabdian Masyarakat (Jumlah Kegiatan

Pengabmas Yang Dilakukan Dalam Satu Tahun) ... 48

3. Indikator Kinerja Penunjang ... 49

a. Indikator Standar Kinerja Layanan Tri Dharma Perguruan Tinggi (PT) ... 51

b. Standar Kinerja Pelayanan Organisasi dan Sumber Daya Manusia ... 54

c. Standar Kinerja Pelayanan Keuangan ... 55

d. Standar Kinerja Pelayanan Sarana dan Prasarana ... 56

a. . Indikator Standar Kinerja Layanan Tridharma Perguruan Tinggi (PT) ... 57

1. Sistem Penerimaan Mahasiswa Baru ... 57

2. Rasio Jumlah Yang Diterima dan Jumlah Pendaftar ... 57

3. Jumlah Peserta Didik per Kelas ... 58

4. Rasio Dosen dan Mahasiswa ... 58

5. Rasio Instruktur Dengan Mahasiswa ... 59

6. Review Kurikulim ... 59

7. Tesedianya Silabus ... 60

8. Tesedianya SAP/RPP ... 60

9. Pencapaian Materi Kuliah Yang Dengan SAP/RPP ... 61

10. Kehadiran Mahasiswa Dalam Perkuliahan ... 61

11. Ketersediaan Bahan Ajar... 62

12. Peningkatan Jenis Kemitraan ... 63

13. Peningkatan Jumlah Kemitraan ... 63

14. Pelayanan Pendidikan Dengan Komputer ... 72

15. Pelaksanaan PBM ... 72

16. Pelaksanaan Evaluasi PBM ... 72

17. Kunjungan Rata-rata Dosen ke Perpustakaan ... 73

18. Kunjungan Rata-rata Mahasiswa ke Perpustakaan ... 73

19. Implementasi Kalender Akademik ... 74

20. Beasiswa Mahasiswa ... 74

(5)

iv

22. Kepuasan Mahasiswa Terhadap Pelayanan Asministrasi

Akademik ... 75

23. Lulusan Tepat Waktu ... 75

24. Jumlah Mahasiswa Dengan IP Semester ≥ 3,0 ... 75

25. Persentase lulusan denganIPK ≥ 3,00 ... 76

26. Waktu Penerimaan Ijazah ... 76

27. Penyerapan Lulusan Dipasar Kerja ... 76

28. Kujungan Dari Instasi Lain ... 77

29. Melakukan Kegiatan Penelitian ... 77

30. Publikasi Hasil Penelitian ... 77

31. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ... 78

b. Standar Kinerja Pelayanan Organisasi dan Sumber Daya Manusia. 78 1. Ketersediaan Tenaga Pendidik ... 78

2. Ketersediaan Tenaga Kependidikan ... 79

3. Peningkatan Jenjang Jabatan Fungsional. ... 79

4. Dosen Tetap Yang Bersertifikat Dosen Profesional ... 79

5. Pemberdayaan Dosen Sebagai Narasumber ... 80

6. Dosen Yang Mengikuti Pelatihan ... 81

7. Produktifitas Penyusunan Bahan Ajar ... 81

8. Kehadiran Tenaga Pendidik Dalam Proses Pembelajaran ... 82

9. Kehadiran Dosen Tidak Tetap Pada Jam Mengajar per Semester ... 82

10. Kehadiran Tenaga Kependidikan ... 82

11. Perpustakaan Yang Memiliki Tenaga Fungsional Pustakawan ... 83

12. SDM Keuangan Yang Bersertifikat Bendahara ... 83

c. . Indikator Standar Kinerja Keuangan... 83

1. Realisasi Penyerapan Anggaran ... 83

2. Peningkatan Pendapatan Rupiah Murni ... 84

3. Peningkatan Pendapatan PNBP Bidang Pendidikan... 84

4. Peningkatan Pendapatan Bidang Usaha ... 85

(6)

v

6. Sistem Pengawasan Keuangan ... 86

d. Indikator Standar Kinerja Sarana Dan Prasarana... 86

1. Sarana Gedung Permanen ... 86

2. Sarana Pembelajaran di Laboratorium ... 91

3. Penambahan Buku Perpustakaan ... 91

4. Jumlah Jurnal Ilmiah Internasional Yang Dilanggan ... 92

BAB V : PENUTUP ... 93

1. Kesimpulan ... 93

(7)

vi DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 : Nilai dan Strata Akreditasi Politeknik Kesehatan Denpasar Berdasarkan

Jurusan ... 4

Tabel 2 : Sebaran Pegawai Politeknik Kesehatan Denpasar Berdasarkan Tingkat Pendidikan Kondisi Desember 2015 ... 8

Tabel 3 : Jumlah Dosen Politeknik Kesehatan Denpasar Kondisi Desember 2015 ... 9

Tabel 4 : Jumlah Dosen Tersertifikasi Politeknik Kesehatan Denpasar Tahun 2011 – 2015... 9

Tabel 5 : Saldo Persediaan Politeknik Kesehatan Denpasar Per 31 Desember 2015 ... 11

Tabel 6 : Mutasi Tambah Peralatan dan Mesin ... 12

Tabel 7 : Mutasi kurang Peralatan dan Mesin ... 12

Tabel 8 : Jumlah Peralatan dan mesin berdasarkan satatus kondisinya... 12

Tabel 9 : Penyusutan Peralatan dan Mesin ... 13

Tabel 10 : Mutasi Tambah Gedung dan Bangunan ... 13

Tabel 11 : Mutasi Kurang Gedung dan Bangunan ... 13

Tabel 12 : Mutasi Tambah Bangunan Bengkel/Hangar Permanen ... 14

Tabel 13 : Mutasi Kurang Bangunan Bengkel/Hangar Permanen ... 14

Tabel 14 : Mutasi Tambah Bangunan Gedung Laboratorium Permanen ... 14

Tabel 15 : Mutasi Kurang Bangunan Gedung Laboratorium Permanen ... 15

Tabel 16 : Mutasi Tambah Bangunan Gedung Pertemuan Permanen ... 15

Tabel 17 : Mutasi Kurang Bangunan Gedung Pertemuan Permanen ... 15

Tabel 18 : Mutasi Tambah Bangunan Gedung Pendidikan Permanen ... 16

Tabel 19 : Mutasi Kurang Bangunan Gedung Pendidikan Permanen ... 16

Tabel 20 : Mutasi Tambah Banguanan Gedung Tempat Kerja Lainnya ... 16

Tabel 21 : Mutasi Kurang Bangunan Gedung Tempat Kerjja Lainnya ... 16

Tabel 22 : Mutasi Tambah Rumah Negara Golongan I Tipe A Permanen ... 17

Tabel 23 : Mutasi Kurang Rumah Negara Golongan I Tipe A Permanen ... 17

(8)

vii

Tabel 25 : Mutasi Kurang Rumah Negara Golongan II Tipe A Permanen ... 17

Tabel 26 : Mutasi Tambah Rumah Negara Golongan II Tipe A Permanen ... 18

Tabel 28 : Mutasi Tambah Rumah Negara Golongan II Tipe A Permanen ... 18

Tabel 30 : Mutasi Tambah Asrama Permanen ... 19

Tabel 31 : Mutasi Kurang Asrama Permanen ... 19

Tabel 32 : Penyusutan Gedung dan Bangunan ... 19

Tabel 33 : Rincian Gedung dan Bangunan berdasarkan status kondisinya ... 20

Tabel 34 : Penyusutan Jaringan ... 20

Tabel 35 : Kondisi Jaringan ... 20

Tabel 36 : Mutasi Tambah Aset Tetap Lainnya ... 21

Tabel 37 : Kondisi Buku ... 21

Tabel 38 : Bahan Bercorak Kesenian / Kebudayaan / Olahraga ... 21

Tabel 39 : Penyusutan Aset Tetap Lainnya ... 22

Tabel 40 : Anggaran DIPA Poltekkes Denpasar Tahun 2015 ... 22

Tabel 41 : Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Poltekkes Denpasar ... 25

Tabel 42 : Indikator Kinerja Utama Dan Target Capaian Tahun 2015 ... 30

Tabel 43 : Strategi, Kebijakan dan Program ... 34

Tabel 44 : Data Jumlah Mahasiswa Politeknik Kesehatan Denpasar Kondisi Desember 2015 ... 41

Tabel 45 : Sebaran Lulusan Politeknik Kesehatan Denpasar Tahun 2015 ... 42

Tabel 46 : Rekapitulasi Capaian Indikator Kinerja Utama Poltekkes Denpasar Tahun 2015 ... 43

Tabel 47 : Jumlah Mahasiswa, Lulusan dan Lulus Tepat Waktu Politeknik Kesehatan Denpasar Tahun 2015 ... 44

Tabel 48 : Jumlah Lulusan dan Lulus dengan IPK ≥ 3,00 Politeknik Kesehatan Denpasar Tahun 2015 ... 44

Tabel 49 : Persentase Penyerapan Lulusan di Pasar Kerja < 6 Bulan Politeknik Kesehatan Denpasar Tahun 2015 ... 45

Tabel 50 : Kegiatan Penelitian Risbinakes Politeknik Kesehatan Denpasar Tahun 2015 ... 46

(9)

viii

Tabel 51 : Kegiatan Penelitian di Luar Dana DIPA Politeknik Kesehatan Denpasar

Tahun 2015 ... 48

Tabel 52 : Publikasi Hasil Penelitian / Karya Ilmiah Dosen Politeknik Kesehatan Denpasar Tahun 2015 ... 48

Tabel 53 : Kegiatan Pengabdian Masyarakat Politeknik Kesehatan Denpasar Tahun 2015 ... 49

Tabel 54 : Rekapitulasi Capaian Indikator Kinerja Penunjang Poltekkes Denpasar Tahun 2015 ... 49

Tabel 55 : Rasio Jumlah Yang Diterima dan Jumlah Pendaftar Tahun 2015 ... 57

Tabel 56 : Rasio Dosen dan Mahasiswa Poltekkes Denpasar Tahun 2015 ... 58

Tabel 57 : Rasio Instruktur dengan Mahasiswa Poltekkes Denpasar Tahun 2015 .. 59

Tabel 58 : Review Kurikulum Poltekkes Denpasar Tahun 2015 ... 60

Tabel 59 : Persentase Ketersediaan Silabus Tahun 2015 ... 60

Tabel 60 : Persentase Ketersediaan SAP/RPP Tahun 2015 ... 61

Tabel 61 : Persentase Pencapaian Materi Kuliah yang Sesuai dengan SAP/RPP Tahun 2015 ... 61

Tabel 62 : Kehadiran Mahasiswa Dalam Perkuliahan Tahun 2015 ... 62

Tabel 63 : Ketersediaan Bahan Ajar ... 62

Tabel 64 : Jumlah Dan Jenis Kemitraan Poltekkes Denpasar Tahun 2015 ... 63

Tabel 65 : Daftar MOU Luar Negeri Poltekkes Denpasar Tahun 2015 ... 71

Tabel 66 : Kunjungan Rata-rata Dosen ke Perpustakaan Tahun 2015 ... 73

Tabel 67 : Kunjungan Rata-rata Mahasiswa ke Perpustakaan Tahun 2015... 73

Tabel 68 : Indeks Prestasi Semester ≥3,0 Tahun 2015 ... 76

Tabel 69 : Ketersediaan Tenaga Pendidik Poltekkes Denpasar Tahun 2015... 78

Tabel 70 : Ketersediaan Tenaga Kependidikan Tahun 2013 ... 79

Tabel 71 : Dosen Tetap Yang Bersertifikat Dosen Profesional Tahun 2015 ... 80

Tabel 72 : Jumlah Dosen Sebagai Narasumber Pertemuan Ilmiah ... 80

Tabel 73 : Dosen yang Mengikuti Pelatihan Tahun 2015 ... 81

Tabel 74 : Produktifitas Penyusunan Bahan Ajar Tahun 2013 ... 81

Tabel 75 : Kehadiran Tenaga Pendidik Dalam Proses Pembelajaran Tahun 2015 .. 82

Tabel 76 : Kehadiran Dosen Tidak Tetap Pada Jam Mengajar per Semester ... 82

(10)

ix

Tabel 78 : Target dan Realisasi Penyerapan Anggaran Poltekkes Denpasar

Menurut Sumber Dana Tahun 2015 ... 84

Tabel 79 : Target danRealisasiPenerimaan PNBP PolitenikKesehatan Denpasar Tahun 2014 dan 2015 ... 85

Tabel 80 : Sistem Informasi Keuangan Yang Dipergunakan Tahun 2015 ... 86

Tabel 81 : Sarana Prasarana Ruang Kuliah ... 87

Tabel 82 : Sarana Auditorium Poltekkes Denpasar ... 88

Tabel 83 : Sarana Perpustakaan Poltekkes Denpasar ... 89

Tabel 84 : Sarana Laboratorium Poltekkes Denpasar ... 90

Tabel 85 : Kesesuaian Alat Laboratorium Tahun 2015 ... 91

Tabel 86 : Penambahan Jumlah Buku Perpustakaan Poltekkes Denpasar Tahun 2015 ... 92

(11)

1 BAB I

ANALISIS SITUASI AWAL TAHUN

1. Hambatan Tahun Lalu

Analisis beberapa permasalahan yang terjadi di tahun 2014 lalu yang berdampak kepada pencapaian beberapa indikator kinerja. Dengan analisis permasalahan yang terjadi tahun sebelumnya diharapkan dapat dipakai sebagai bahan analisis untuk pengambilan kebijakan dalam menyusun program dan kegiatan. Permasalahan yang ada tersebut dikelompokkan berdasarkan bidang permasalahan antara lain dibidang pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian masyarakat, sarana prasarana, keuangan dan sumber daya manusia dan bidang penunjang seperti diuraikan berikut ini :

1). Bidang pendidikan dan pengajaran

a. Layanan administrasi, akademik kemahasiswaan, dan program Digital Library belum bisa berjalan dengan maksimal, karena terhambat oleh sistem program yang msih baru sehingga masih butuh proses pembelajaran bagi petugas pengelola.

b. Keterbatasan fasilitas dan daya tampung laboratorium, sehingga kegiatan praktek harus dibagi dalam beberapa kelompok. Hal ini menyebabkan waktu praktek melampaui jam kerja dan kesulitan dalam mengatur jadwal praktek serta keluhan ruangan praktek yang panas.

c. Belum sepenuhnya civitas akademika mendukung pelaksanaan penjaminan mutu sehingga banyak dokumen-dokumen yang belum lengkap dan terdokumentasi dengan baik.

2). Bidang penelitian

a. Masih rendahnya animo dosen dalam kegiatan penelitian.

b. Masih minimnya jumlah penelitian mendapat dana luar institusi sendiri c. Minimnya penelitian dengan biaya swadana

d. Belum ada hasil penelitian yang dipatenkan

e. Minimnya keterlibatan dosen dalam seminar nasional

f. Minimnya publikasi artikel ilmiah para dosen pada jurnal terakreditasi dan jurnal internasional

(12)

2

g. Sudah memiliki jurnal tapi belum terakreditasi 3). Bidang pengabdian masyarakat

a. Belum ada Pengabdian kepada Masyarakat mendapat dana luar institusi sendiri

b. Minimnya Pengabdian kepada Masyarakat dengan biaya swadana 4). Bidang sarana prasarana

a. Jumlah bahan pustaka yang ada belum semua memenuhi standar yang ditetapkan

b. Jumlah peralatan laboratorium yang masih kurang, baik dibandingkan dengan jumlah praktikan dan standar peralatan yang harus ada pada setiab laboratorium, sedangkan pengadaannya relatif terbatas

c. Fasilitas pembelajaran di kelas dan sarana pendukung pembelajaran yang masih kurang dan seringnya peralatan dan fasilitas belajar mengajar mengalami kerusakan dan proses perbaikan membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga mengganggu proses PBM

5). Bidang keuangan

a. Jumlah dana yang dialokasikan masih terbatas yang belum mendukung semua proses kegiatan tri dharma perguruan tinggi di jurusan dan penyediaan sarana dan prasarana yang sangat mendukung proses pelaksanaan tridharma

perguruan tinggi

b. Pelaksanaan rencana pelaksanaan kegiatan (RPK) dan rencana penarikan dana (RPD) yang kurang dipatuhi oleh setiap unit pengguna anggaran sehingga ada beberapa pengajuan kegiatan yang tidak bisa terealisasi karena keterlambatan

2. Kelembagaan

Politeknik Kesehatan Denpasar merupakan Perguruan Tinggi di bawah Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Kesehatan (PPSDMK) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dan dipimpin oleh seorang Direktur yang bertanggung jawab kepada Kepala Badan PPSDMK. Direktur Politeknik Kesehatan Denpasar dalam melaksanakan tugas teknis, secara fungsional dibina oleh Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan Tenaga Kesehatan. Politeknik Kesehatan Denpasar berdiri berdasarkan surat Keputusan Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Sosial RI Nomor 298 / Menkes –Kesos / SK / IV / 2001 tanggal 16 April 2001. Semenjak tahun 2012 berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor

(13)

3

355/E/O/2012 tanggal 10 Oktober 2012 tentang Alih Bina Penyelenggaraan Program Studi pada Politeknik Kesehatan dari Kementerian Kesehatan kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Menindak lanjuti keputusan tersebut, pembinaan secara akademik mengacu pada Kemediknas sedangkan urusan keuangan, kepegawaian dan sarana prasarana masih dalam tanggung jawab Kemenkes.

Politeknik Kesehatan Denpasar sampai saat ini memiliki enam jurusan yang menyelenggarakan Program Studi Diploma III dan Program Studi Diploma IV seperti berikut:

1. Jurusan Keperawatan

a. Program Studi Diploma III b. Program Studi Diploma IV 2. Jurusan Keperawatan Gigi 3. Jurusan Kebidanan

a. Program Studi Diploma III b. Program Studi Diploma IV 4. Jurusan Gizi

a. Program Studi Diploma III b. Program Studi Diploma IV 5. Jurusan Kesehatan Lingkungan

a. Program Studi Diploma III b. Program Studi Diploma IV 6. Jurusan Analis Kesehatan

Seluruh Jurusan yang diselenggarakan di Poltekkes Denpasar telah terakreditasi oleh Pusdiklat Nakes Badan PPSDM Kesehatan Kementerian Kesehatan RI dengan nilai dan strata seperti berikut :

(14)

4 Tabel 1

Nilai dan Strata Akreditasi Politeknik Kesehatan Denpasar Berdasarkan Jurusan

Jurusan Program

Studi Nilai Strata No SK Tanggal

Keperawatan

D-III 335 B SK Ka. LAM-PT.Kes No :

0314/LAM-PTKes/Akr/Dip/I/2016 31-01-2016 D-IV 87,25 A SK Ka Pusdiklatnakes No:

HK.06.01/III/3/01100/2011 20-06-2011

Kebidanan

D-III 321 B SK Ka. LAM-PT.Kes No:

0206/LAM-PTKes/Akr/Dip/XII/2015 20-12-2015 D-IV 85,65 A SK Ka Pusdiklatnakes No:

HK.06.01/III/3/01102/2011 20-06-2011 Keperawatan

Gigi D-III 328 B

SK BAN-PT No:

1260/SK/BAN-PT/Akred/Dpl-III/XII/2015 29-12-2015

Gizi

D-III 334 B SK BAN-PT No : 771/BAN

PT/Akred/VII/2015 10-07-2015 D-IV 87,5 A SK Ka Pusdiklatnakes No :

HK.06.01/III/3/01104/2011 20-06-2011

Kesehatan Lingkungan

D-III 333 B SK BAN-PT No : 771/BAN

PT/Akred/VII/2015 10-07-2015 D-IV 87,09 A SK Ka Pusdiklatnakes No:

HK.06.01/III/3/01106/2011 20-06-2011 Analis Kesehatan D-III 314 B SK BAN-PT No : 771/BAN PT/Akred/VII/2015 10-07-2015 Poltekkes Denpasar 315 B SK BAN-PT No : 0099/SK/BAN-PT/Akred/PT/III/2016 05/03/2016

Akreditasi Program Studi dari masing-masing jurusan diatas telah diakui oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI yang didasari dengan terlebih dahulu melalui uji petik akreditasi oleh Dirjen Dikti didampingi Badan PPSDM Kesehatan RI dan diakreditasi oleh BAN-PT setelah masa berlalu akreditasi sebelumnya berakhir. Melalui Surat Keputusan (SK) nomor: 355/E/0/2012 tentang Alih Bina Penyelenggaraan Program Studi Pada Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan dari Kementerian Kesehatan kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

(15)

5

a. KEDUDUKAN, TUGAS POKOK, DAN FUNGSI

Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor : 855/MENKES/SK/IX/2009 tentang susunan dan uraian jabatan serta tata hubungan kerja Politeknik Kesehatan tahun 2009 serta Petunjuk Teknis Organisasi dan Tata laksana Politeknik Kesehatan tahun 2012 maka disusunlah kedudukan, tugas dan fungsi Politeknik Kesehatan Denpasar sebagai berikut :

1. Kedudukan

Politeknik Kesehatan Denpasar adalah unit pelaksana teknis Kementerian Kesehatan RI yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Badan PPSDM Kesehatan. Poltekkes Denpasar dipimpin oleh seorang Direktur dan dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari secara teknis fungsional dibina oleh Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan Tenaga Kesehatan, secara teknis administratif dibina oleh Sekretaris Badan BPPSDM Kesehatan.

2. Tugas

Politeknik Kesehatan Denpasar mempunyai tugas antara lain :

a. Menyelenggarakan program pendidikan Diploma III dan Diploma IV Bidang Kesehatan dalam menghasilkan lulusan yang berkualitas dan berkompeten sesuai dengan bidang ilmu yang berada dilingkungan Politeknik Kesehatan Denpasar.

b. Melakukan penelitian dibidang ilmu kesehatan dalam rangka menghasilkan penelitian yang berkualitas dan bermanfaat bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan/atau pemecahan masalah kesehatan di masyarakat.

c. Melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam rangka membantu pemecahan masalah di masyarakat yang terkait dengan masalah kesehatan dan menyumbangkan ilmu yang bermanfaat dalam meningkatkan taraf kehidupan masyarakat.

3. Fungsi

Politeknik Kesehatan Denpasar mempunyai fungsi antara lain :

a. Pelaksanaan pengembangan pendidikan Diploma III dan IV di bidang kesehatan.

(16)

6

c. Pelaksanaan pengabdian masyarakat sesuai dengan bidang profesi yang menjadi tugas dan tanggung jawabnya.

d. Pelaksanaan pembinaan civitas akademika dan Pegawai Poltekkes Denpasardalam hubungannya dengan lingkungan.

e. Pelaksanaan kegiatan pelayanan administrasi pendidikan.

b. VISI DAN MISI ORGANISASI

Visi dan misi Politeknik Kesehatan Denpasar tertuang di dalam rencana strategi Politeknik Kesehatan Denpasar tahun 2012 – 2016. Visi Politeknik Kesehatan Denpasar adalah menjadi institusi pendidikan tinggi kesehatan yang bermutu internasional, profesional, kompetitif, berbudaya, dan berwawasan pariwisata pada tahun 2030.

Definisi Operasional Visi:

a. Menjadi institusi pendidikan tinggi kesehatan yang bermutu internasional Bermutu internasional dalam hal ini, Poltekkes Denpasar memiliki program studi yang memenuhi standar mutu dalam penyelenggaraan pendidikan dengan program studi unggulan kesehatan pariwisata. Bali merupakan salah satu tujuan kunjungan wisatawan baik domestik maupun manca Negara. Layanan kesehatan yang ada di Bali juga memprioritaskan layanan bagi para wisatawan, sehingga mereka dapat melakukan kunjungan yang aman, sehat dan menyenangkan. Poltekkes Denpasar sangat berkepentingan untuk menyelenggarakan program studi yang mengacu pada kesehatan wisatawan. Lulusan yang dihasilkan memiliki mutu yang baik dalam pelayanan kesehatan yang ada di Bali untuk menunjang pariwisata.

b. Menjadi institusi pendidikan tinggi kesehatan yang profesional

Lulusan Politeknik Kesehatan Denpasar memiliki kompetensi sesuai dengan bidang studinya.

c. Menjadi institusi pendidikan tinggi kesehatan yang kompetitif

Lulusan Poltekkes Denpasar mampu bersaing dan merebut lapangan kerja. d. Menjadi institusi pendidikan tinggi kesehatan yang berbudaya

Lulusan Poltekkes Denpasar memiliki kepribadian yang beriman dan bertaqwa, ramah dan santun dalam menjalankan profesinya, serta selalu berlandaskan pada budaya “Tat Twam Asi” (aku adalah kamu dan kamu adalah aku) dalam melakukan tugas dan perannya. Sasaran pelayanan

(17)

7

kesehatan yang diberikan melalui layanan unggulan tidak hanya masyarakat lokal tetapi tamu mancanegara yang berwisata ke Bali. Dalam hal memberikan layanan selalu memegang keramahtamahan (hospitality) dan merupakan satu standar yang berbasis pada budaya.

Sedangkan Misi Politeknik Kesehatan Denpasar adalah :

a. Meningkatkan layanan pendidikan vokasional di bidang kesehatan yang berkualitas internasional berazazkan budaya dan kesehatan pariwisata. b. Meningkatkan kuantitas dan kualitas penelitian di bidang kesehatan.

c. Mengembangkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berbasis kearifan lokal.

d. Meningkatkan kualita didalam dan di luar negeri.

3. GAMBARAN SINGKAT SUMBER DAYA ORGANISASI

Politeknik Kesehatan Denpasar sampai dengan Desember 2015 mempunyai sumber daya manusia sebanyak 266 orang dengan sebaran sebagai berikut :

(18)

(19)

8 Tabel 2

Data Sebaran Pegawai Politeknik Kesehatan Denpasar Kondisi Desember 2015

NO UNIT KERJA

BERDASARKAN JENJANG PENDIDIKAN TENAGA KESEHATAN TENAGA NON KESEHATAN

JML ≤ SM A DI D II D III DIV/S 1 S2 SP1/ 2 S3 JML ≤ SMA DI D III DIV/S 1 S2 SP1/ 2 S3 JML ≤ SMA D II D III DIV/S 1 S2 SP 1/2 S3 JML Poltekkes Denpasar 1 Direktorat 7 1 - 8 21 8 - - 45 - 1 3 8 8 - - 20 7 - 5 13 - - - 25 45 2 Jurusan Keperawatan 15 - - - 5 32 - - 52 - - - 3 25 - - 28 15 - - 2 7 - - 24 52 3 Jurusan Kebidanan 11 - 1 - 10 21 1 1 45 - - - 4 19 1 1 25 11 1 - 6 2 - - 20 45 5 Jurusan Keperawatan Gigi 6 - - 1 8 19 1 - 35 - - 1 7 18 1 - 27 6 - - 1 1 - - 8 35 4 Jurusan Gizi 8 - - - 4 26 - 1 39 1 - - 1 22 - 1 25 7 - - 3 4 - - 14 39 6 Jurusan Kesehatan Lingkungan 4 - - 2 3 19 - - 28 - - 2 1 8 - - 11 4 - - 2 11 - - 17 28 7 Jurusan Analis Kesehatan 2 - - - 10 10 - - 22 - - - 5 6 - - 11 2 - - 5 4 - - 11 22 TOTAL KESELURUHAN 53 1 1 11 61 135 2 2 266 1 1 6 29 106 2 2 147 52 1 5 32 29 0 0 119 266

(20)

9

Tenaga fungsional dosen yang dimiliki oleh Poltekkes Denpasar sebanyak 124 orang, telah memiliki sertifikat dosen profesional 120 orang dan yang belum 4 orang. Data jumlah dosen yang sudah lulus sertifikasi secara rinci sebagai berikut:

Tabel 3

Jumlah Dosen Politeknik Kesehatan Denpasar Tahun 2011 – 2015

NO JURUSAN Jumlah Dosen

Th 2011 Th 2012 Th 2013 Th 2014 Th 2015 1 Keperawatan D III 18 18 18 18 15 D IV 16 16 16 16 18 2 Kebidanan D III 14 14 14 11 11 D IV - - - 7 7 3 Keperawatan gigi DIII 19 19 19 19 20 4 Gizi D III - 18 18 18 18 D IV - 10 10 10 9 5 Kesehatan lingkungan D III 28 27 10 10 10 D IV - - 10 9 8 6 Analis kesehatan DIII 6 5 8 9 8

JUMLAH 101 127 123 127 124

Tabel 4

Jumlah Dosen Yang Tersertifikasi Politeknik Kesehatan Denpasar Tahun 2010 – 2015 NO JURUSAN Dosen Tersertifikasi Jmlh Dosen Tetap Sertifikasi Th 2011 Sertifikasi Th 2011 Sertifikasi Th 2012 Sertifikasi Th 2013 Sertifikasi Th 2014 Sertifikasi Th 2015 Belum Sertifikasi 1 Keperawatan 33 1 7 9 9 3 2 2 2 Kebidanan 18 5 4 3 4 1 0 1 3 Keperawatan gigi 20 2 2 9 4 0 2 1 4 Gizi 27 7 8 7 4 1 0 0 5 Kesehatan lingkungan 18 5 4 5 3 0 1 0 6 Analis kesehatan 8 1 3 2 2 0 0 0 JUMLAH 124 21 28 35 26 5 5 4

Di tahun 2015 ini terjadi perubahan data dosen di Poltekkes Denpasar, hal ini dikarenakan adanya dosen yang mutasi maupun purna tugas. Di jurusan keperawatan terdapat 3 dosen yang di pindah tugaskan ke jurusan Kebidanan, 1 dosen berhenti, dan 1 dosen purna tugas. Di jurusan kebidanan ada 4 dosen hasil mutasi dari jurusan

(21)

10

lain. Di jurusan analis kesehatan terdapat 1 dosen yang dipindah tugaskan ke jurusan kebidanan. Untuk jurusan keperawatan gigi ada 1 dosen datang hasil mutasi dari jurusan lain, dan di jurusan gizi terdapat 1 dosen yang mutasi ke jurusan gizi poltekkes di bandung.

4. Sarana Prasarana

Sarana dan prasarana yang tersedia di Poltekkes Denpasar tahun 2016 disusun dengan menggunakan Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN). Sesuai dengan Undang-undang Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara disebutkan bahwa menteri/Lembaga selaku pengguna Anaran/Barang mempunyai tugas mengelola Barang Milik/Kekayaan Negara yang menjadi tanggungjawab kementerian/Lembaga yang dipimpinnya. Selanjutnya Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang perbendaharaan Negara disebutkan bahwa Pegguna atau Kuasa Pengguna Barang wajib mengelola dan menatausahakan barang Milik Negara sebagaimana yang ada berada dalam penggunaan dengan sebaik-baiknya.

Ruang lingkup Pengelolaan Barang Milik Negara sesuai yang telah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006, tentang Pengelolaan/ Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peratutan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2008 tentang Perubahan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 yang meliputi semua aktifitas mulai dari perencanaan kebutuhan dan penganggaran, pengadaan, penggunaan, pemanfatan (dalam bentuk sewa, pinjam pakai, kerjasama pemanfaatan, dan bangun guna serah/terima bangun serah).

Laporan Kuasa Pengguna Barang Politeknik Kesehatan Denpasar Tahun Anggaran 2015 merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek barang milik negara yang dikelola oleh Politeknik Kesehatan Denpasar. Politeknik Kesehatan Denpasar pada Tahun Anggaran 2015 ini nilai BMN sebesar Rp.113.801.349.017, yang terdiri dari nilai BMN intrakomtabel sebesar Rp.113.445.265.386 dan nilai BMN ekstrakomtabel Rp.356.083.631.

Laporan barang ini disusun dengan menggunakan Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN) yang disajikan mulai dari tingkat golongan barang sampai dengan tingkat sub-sub kelompok barang meliputi :

a. Barang Persediaan

Saldo Persediaan pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp. 1.383.796.595. Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal

(22)

11

1.435.214.935, dan total mutasi persediaan selama periode laporan sebesar Rp.51.418.340. Berikut tabel rinciannya :

Tabel 5

Saldo Persediaan Politeknik Kesehatan Denpasar Per 31 Desember 2015

Uraian Saldo Awal

(Rp.)

Mutasi (Rp.) Saldo akhir (Rp.) Barang Konsumsi

Bahan untuk pemeliharaan Suku Cadang Bahan Baku Persediaan Lainnya 710.644.495 196.721.690 0 527.848.750 0 -64.323.365 -35.696.660 0 48.601.685 0 646.321.130 161.025.030 0 576.450.435 0 Jumlah 1.435.214.935 -51.418.340 1.383.796.595

Tidak terdapat barang persediaan yang dalam kondisi rusak dan usang

b. Tanah

Saldo Tanah pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp. 30.446.515.000. Jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 25.105 m² / Rp. 30.446.515.000, mutasi tambah 0 m²/Rp.0, mutasi kurang 0 m²/Rp.0. Adapun lokasi tanah ini adalah di Jurusan Gizi dengan alamat Jalan Gumitir no 11 Denpasar dan di Jurusan Keperawatan dengan alamat di Jalan Pulau Moyo No 33 Denpasar.

(23)

12 c. Peralatan dan Mesin

Saldo Peralatan dan Mesin pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp. 33.555.127.205. jumlah tersebut terdiri dari saldo awal Rp. 30.693.634.194, mutasi tambah Rp. 3.586.768.800, mutasi kurang Rp.725.275.789.

Tabel 6

Mutasi Tambah Peralatan dan Mesin

Uraian Jenis Transaksi Intrakomptabel

(Rp.) Ekstrakotabel RP Saldo awal Pembelian 178.858 3.291.574.800 0 110.136 Jumlah 3.470.432.800 110.136 Tabel 7

Mutasi kurang Peralatan dan Mesin

(Rp.) Ekstrakontable RP Penghentian BMN dari penggunaan 714.396.039 4.679.750 Jumlah 714.396.039 4.679.750 Tabel 8

Jumlah peralatan dan mesin berdasarkan status kondisinya

Uraian Jenis Transaksi Kuantitas (Bh) Nilai (Rp.)

Baik Rusak Ringan Rusak Berat 16.737 0 0 33.555.127.205 0 0 Jumlah 16.737 33.555.127.205

Saldo Peralatan dan Mesin pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp. 33.555.127.205,- sampai saat ini disusutkan sebesar Rp. 25.678.179.285,- sehingga memiliki nilai netto sebesar Rp. 7.876.947.920,-

(24)

13 Tabel 9

Penyusutan Peralatan dan Mesin

Uraian Nilai BMN (Rp) Penyusutan (Rp) Nilai Netto (Rp)

Peralatan dan Mesin 33.555.127.205 25.678.179.285 7.876.947.920

d. Gedung dan Bangunan

Saldo Gedung dan Bangunan pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.52.452.315.200 jumlah tersebut terdiri dari saldo awal Rp.49.380.997.600, mutasi tambah Rp.12.674.036.090, mutasi kurang Rp.9.602.718.490.

a) Bangunan Gedung Kantor Permanen

Saldo Bangunan Gedung Kantor Permanen pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.12.366.014.400 jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 8 Unit dengan nilai sebesar Rp.6.670.109.200, mutasi tambah sejumlah 2 unit dengan nilai sebesar Rp.5.981.266.200, dan mutasi kurang sejumlah 2 unit dengan nilai sebesar Rp.285.361.000.

Tabel 10

Mutasi Tambah Gedung dan Bangunan

Uraian Jenis Transaksi Intrakomptabel (Rp.) Ekstrakontabel

Reklasifikasi Masuk 5.981.266.200 0

Jumlah 5.981.266.200 0

Tabel 11

Mutasi kurang Gedung dan Bangunan

(Rp.)

Ekstrakontabel

Reklasifikasi Keluar 285.361.000 0

(25)

14

b) Bangunan Bengkel/Hangar Permanen

Saldo Bangunan Gedung Kantor Permanen pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.262.696.000 jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 2 Unit dengan nilai sebesar Rp.39.999.000, mutasi tambah sejumlah 1 unit dengan nilai sebesar Rp.222.697.000, dan mutasi kurang sejumlah 0 unit denga nilai sebesar 0.

Tabel 12

Mutasi Tambah Bangunan Bengkel/Hangar Permanen

Reklasifikasi Masuk 222.697.000 0

Jumlah 222.697.000 0

Tabel 13

Mutasi kurang Bangunan Bengkel/Hangar Permanen

(Rp.)

Ekstrakontabel

Reklasifikasi Keluar 0 0

Jumlah 0 0

c) Bangunan Gedung Laboratorium Permanen

Saldo Bangunan Gedung Laboratorium Permanen pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.1.458.921.880 jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 1 Unit dengan nilai sebesar Rp.118.899.000, mutasi tambah sejumlah 3 unit dengan nilai sebesar Rp.1.340.022.880, dan mutasi kurang sejumlah 0 unit denga nilai sebesar 0.

Tabel 14

Mutasi Tambah Bangunan Gedung Laboratorium Permanen

(26)

15

Tabel 15

Mutasi kurang Bangunan Gedung Laboratorium Permanen

(Rp.)

Ekstrakontabel

Jumlah 0 0

d) Bangunan Gedung Pertemuan Permanen

Saldo Bangunan Gedung Pertemuan Permanen pada Politeknik

Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar

Rp.12.678.418.600 jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 3 Unit dengan nilai sebesar Rp.12.669.110.600, mutasi tambah sejumlah 1 unit dengan nilai sebesar Rp.9.308.000, dan mutasi kurang sejumlah 0 unit denga nilai sebesar 0.

Tabel 16

Mutasi Tambah Bangunan Gedung Pertemuan Permanen

Jumlah 9.308.000 0

Tabel 17

Mutasi kurang Bangunan Gedung Pertemuan Permanen

(Rp.)

Ekstrakontabel

Jumlah 0 0

e) Bangunan Gedung Pendidikan Permanen

Saldo Bangunan Gedung Tempat Pertemuan Lainnya pada Politeknik

Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar

Rp.19.256.726.810 jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 8 Unit dengan nilai sebesar Rp.15.650.455.800, mutasi tambah sejumlah 2 unit dengan nilai sebesar Rp.3.627.039.010, dan mutasi kurang sejumlah 1 unit denga nilai sebesar Rp.20.768.000.

(27)

16

Tabel 18

Mutasi Tambah Bangunan Gedung Pendidikan Permanen

Pengembangan Nilai 3.071.317.600

Jumlah 3.627.039.010 0

Tabel 19

Mutasi kurang Bangunan Gedung Pendidikan Permanen

(Rp.)

Ekstrakontabel

Jumlah 20.768.000 0

f) Bangunan Gedung Tempat Kerja Lainnya

Saldo Bangunan Gedung Garasi/Pool Permanen pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.2.212.562.000 jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 2 Unit dengan nilai sebesar Rp.2.435.259.000, mutasi tambah sejumlah 0 unit dengan nilai sebesar 0, dan mutasi kurang sejumlah 1 unit denga nilai sebesar Rp.222.697.000.

Tabel 20

Mutasi Tambah Bangunan Gedung Tempat Kerja Lainnya

Reklasifikasi Masuk 0 0

Jumlah 0 0

Tabel 21

Mutasi kurang Bangunan Gedung Tempat Kerja Lainnya

(Rp.)

Ekstrakontabel

Koreksi Perubahan Nilai/Kuantitas 222.697.000 0

Jumlah 222.697.000 0

g) Rumah Negara Golongan I Tipe A Permanen

Saldo Rumah Negara Golongan I Tipe A Permanen pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.1.493.703.000

(28)

17

jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 0 Unit dengan nilai sebesar 0, mutasi tambah sejumlah 14 unit dengan nilai sebesar 1.493.703.000, dan mutasi kurang sejumlah 0 unit denga nilai sebesar 0.

Tabel 22

Mutasi Tambah Rumah Negara Golongan I Tipe A Permanen

Jumlah 1.493.703.000 0

Tabel 23

Mutasi kurang Rumah Negara Golongan I Tipe A Permanen

(Rp.)

Ekstrakontabel

Koreksi Perubahan Nilai/Kuantitas 0 0

Jumlah 0 0

h) Rumah Negara Golongan II Tipe A Permanen

Saldo Rumah Negara Golongan II Tipe A Permanen pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.0 jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 4 Unit dengan nilai sebesar 1.493.703.000, mutasi tambah sejumlah 0 unit dengan nilai sebesar 0, dan mutasi kurang sejumlah 14 unit denga nilai sebesar 1.493.703.000.

Tabel 24

Mutasi Tambah Rumah Negara Golongan II Tipe A Permanen

Jumlah 0 0

Tabel 25

Mutasi kurang Rumah Negara Golongan II Tipe A Permanen

(Rp.)

Ekstrakontabel

Reklasifikasi Keluar 1.493.703.000. 0

(29)

18

i) Rumah Negara Golongan II Tipe A Permanen

Saldo Rumah Negara Golongan II Tipe A Permanen pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.0 jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 4 Unit dengan nilai sebesar 1.493.703.000, mutasi tambah sejumlah 0 unit dengan nilai sebesar 0, dan mutasi kurang sejumlah 14 unit denga nilai sebesar 1.493.703.000.

Tabel 26

Jumlah 0 0

Tabel 27

(Rp.)

Ekstrakontabel

Reklasifikasi Keluar 1.493.703.000. 0

Jumlah 1.493.703.000. 0

j) Rumah Negara Golongan III Tipe A Permanen

Saldo Rumah Negara Golongan III Tipe A Permanen pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.0 jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 1 Unit dengan nilai sebesar 279.588.880, mutasi tambah sejumlah 0 unit dengan nilai sebesar 0, dan mutasi kurang sejumlah 1 unit denga nilai sebesar 279.588.880.

Tabel 28

(30)

19

Tabel 29

(Rp.)

Ekstrakontabel

Jumlah 279.588.880 0

k) Asrama Permanen

Saldo Asrama Permanen pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.1.527.420.120 jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 8 Unit dengan nilai sebesar 8.828.020.730, mutasi tambah sejumlah 0 unit dengan nilai sebesar 0, dan mutasi kurang sejumlah 8 unit denga nilai sebesar 7.300.600.610.

Tabel 30

Mutasi Tambah Asrama Permanen

Jumlah 0 0

Tabel 31

Mutasi kurang Asrama Permanen

(Rp.)

Ekstrakontabel

Reklasifikasi Keluar 7.300.600.610 0

Jumlah 7.300.600.610 0

Saldo Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2015 sebesar Rp. 52.452.315.200,- sampai saat ini mengalami penyusutan sebesar Rp. 6.989.258.106,- sehingga memperoleh nilai netto sebesar Rp.45.463.057.094,-

Tabel 32

Penyusutan Gedung dan Bangunan

Uraian Nilai BMN (Rp) Penyusutan

(Rp) Nilai Netto (Rp)

(31)

20 Tabel 33

Rincian Gedung dan Bangunan berdasarkan status kondisinya

Uraian Jenis Transaksi Kuantitas (Bh) Nilai (Rp.)

Baik Rusak Ringan Rusak Berat 51 0 0 52.452.315.200 0 0 Jumlah 51 52.452.315.200 e. Jaringan

Saldo Jaringan pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.393.513.600. jumlah tersebut terdiri dari saldo awal Rp. 179.417.600, mutasi tambah Rp.214.096.000, mutasi kurang Rp.0.

Saldo Jaringan per 31 Desember 2015 sebesar Rp. 393.513.600,- jumlah tersebut terdiri dari saldo awal Rp. 179.417.600, mutasi tambah sebanyak 5 unit dengan nilai sebesar Rp.214.096.000, mutasi kurang Rp.0

Tabel 34 Penyusutan Jaringan

Uraian Intrakomtabel (Rp) Ekstrakomtabel (Rp)

Pembelian 214.096.000

Dari jumlah jaringan di atas, berdasarkan status kondisinya adalah sebagai berikut :

Tabel 35 Kondisi Jaringan

Uraian Unit Nilai (Rp)

Baik 11 393.513.600

Akumulasi Penyusutan jaringan sebesar Rp.21.708.454,-.

f. Aset Tetap Lainnya

Saldo Aset Tetap Lainnya pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.1.323.390.630. jumlah tersebut terdiri dari saldo awal Rp.1.127.524.080, mutasi tambah Rp.195.866.550, mutasi kurang Rp.0. Rincian mutasi aset tetap lainnya per bidang barang adalah sebagai berikut :

(32)

21 1. Buku

Saldo Buku pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.587.926.550. jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 4.239 buah dengan nilai sebesar Rp.392.060.000, mutasi tambah sejumlah 2.365 buah dengan nilai sebesar Rp.195.866.550, mutasi kurang o buah dengan nilai Rp.0.

Tabel 36

Mutasi Tambah Aset Tetap Lainnya

(Rp.)

Ekstrakontable

Pembelian 195.866.550,- 0

Jumlah 195.866.550,- 0

Dari jumlah buku di atas berdasarkan status kondisinya adalahh sebagai berikut :

Tabel 37 Kondisi Buku

Baik 604 587.926.550

2. Bahan bercorak kesenian/kebudayaan/olahraga

Saldo Bahan bercorak kesenian/kebudayaan/olahraga pada Politeknik Kesehatan Denpasar per 31 Desember 2015 sebesar Rp.38.710.000. jumlah tersebut terdiri dari saldo awal 59 buah dengan nilai sebesar Rp.38.710.000, mutasi tambah sejumlah 0 buah dengan nilai sebesar 0, mutasi kurang 0 buah dengan nilai Rp.0.

Tabel 38

Bahan bercorak kesenian/kebudayaan/olahraga

(33)

22

3. Akumulasi Penyusutan Aset Tetap Lainnya Tabel 39

Penyusutan aset tetap lainnya

Uraian Nilai (Rp) Penyusutan (Rp) Nilai Buku

(Rp)

Aset Tetap Lainnya 1.323.390.630 2.023.000 1.321.367.630

TOTAL 1.323.390.630 2.023.000 1.321.367.630

g. Pendistribusian Barang dan Jasa

Untuk menunjang kegiatan proses belajar mengajar dilingkungan Poltekkes Denpasar pendistribusian Barang dan Jasa telah dikirim dengan tepat waktu.

5. Dana

Sumber dana untuk menunjang kegiatan di Poltekkes Denpasar tahun 2015 bersumber dari Rupian Murni dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dengan total Rp. 91.735.816.000,- Rincian dana yang tersedia tersebut berdasarkan kegiatan dan sumber dananya disajikan dalam tabel 40 berikut :

Tabel 40

Anggaran DIPA Poltekkes Denpasar Tahun 2015

No Kode Kegiatan Nama Kegiatan Rupiah

1 2079.994 Layanan Perkantoran 32.459.374.000

2 5034.002 Laporan kegiatan dan pembinaan 43.540.000 3 5034.005 Sistem informasi yang dikembangkan 229.500.000 4 5034.006 Peralatan fasilitas perkantoran 315.410.000 5 5034.007 peralatan fasilitas belajar mengajar 1.522.748.000

6 5034.010 Gedung layanan 3.255.568.000

7 5034.013 Lembaga pendidikan tenaga kesehatan 35.199.000 8 5034.015 Tenaga pendidik dan kependidikan di

Poltekkes Kemenkes yang ditingkatkan kemampuannya melalui pelati

40.460.000

9 5034.016 Riset yang dilaksanakan oleh tenaga pendidik

378.000.000 10 5034.017 Tenaga pendidik dan kependidikan yang

ditingkatkan kemampuannya melalui tugas belajar

321.998.000

11 5034.018 Lulusan tenaga kesehatan dari lembaga pendidikan pemerintah

321.083.000

12 5034.021 Alat Laboratorium 2.122.661.000

13 5034.022 Buku/Text book perkuliahan 199.500.000

(34)

23

15 5034.026 Laporan dukungan manajemen pendidikan 2.127.846.000 16 5034.027 Mahasiswa yang dididik pada jurusan

Keperawatan

1.869.814.000 17 5034.028 Mahasiswa yang dididik pada jurusan

Kebidanan

1.118.273.000 18 5034.029 Mahasiswa yang dididik pada jurusan

Keperawatan Gigi

541.003.000 19 5034.032 Mahasiswa yang dididik pada jurusan

Kesehatan Lingkungan

501.460.000 20 5034.033 Mahasiswa yang dididik pada jurusan Gizi 1.165.732.000 21 5034.038 Mahasiswa yang dididik pada jurusan

Analis Kesehatan

654.856.000

(35)

24 BAB II

TUJUAN DAN SASARAN KERJA 1. Dasar Hukum

Peraturan yang menjadi acuan dalam menetapkan tujuan, sasaran dan indikator serta penyusunan laporan ini antara lain :

1. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan (Lembaran Negara Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Nomor 5063).

2. Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi

3. Peraturan Pemerintah Nomor 66 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan.

4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 890/ Menkes/Per/VII/2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Politeknik Kesehatan, sebagaimana telah diubah melalui Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1988/Menkes/Per/IX/2011 Tahun 2007 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 890/Menkes/Per/VIII/2007 Organisasi dan Tata Kerja Politeknik Kesehatan;

5. Kepmenkes Nomor 021/Menkes/SK/I/2011 tentang Rencana Strategis Kementerian Kesehatan tahun 2010 – 2014.

6. Peraturan Menteri Kesehatan nomor 950/MENKES/PER/VII /2010 tentang Pedoman Teknis Evaluasi Akuntabilitas Kinerja di lingkungan Kementerian Kesehatan.

7. Peraturan Menteri Kesehatan nomor 2416/MENKES/PER/XII/2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Kementerian Kesehatan.

8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor

HK.03.05/1.2/03086/2012 tanggal 26 April 2012 tentang Petunjuk Teknis Organisasi dan Tata Laksana Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan. 9. Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 29 Tahun 2010 tentang Pedoman

Penetapan Kinerja & Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. 10. Rencana Strategis (Renstra) Poltekkes Denpasar Tahun 2012-2016.

11. Rencana Kinerja Tahunan Poltekkes Denpasar Tahun Anggaran 2015. 12. Rencana Aksi Poltekkes Denpasar Tahun Anggaran 2015.

(36)

25 2. Tujuan , Sasaran dan Indikator

Untuk memberikan arah yang jelas di dalam upaya mewujudkan visi dan misi Poltekkes Denpasar, maka disusunlah tujuan Politeknik Kesehatan Denpasar dalam kurun waktu 5 (lima) tahun ke depan sebagai berikut:

1. Mewujudkan Proses Belajar Mengajar (PBM) di bidang kesehatan khususnya di bidang keperawatan, kebidanan, keperawatan gigi, gizi, kesehatan lingkungan dan analis kesehatan.

2. Melakukan dan mengembangkan pengkajian/penelitian IPTEK dalam bidang kesehatan khususnya di bidang keperawatan, kebidanan, kesehatan gigi, gizi, kesehatan lingkungan dan analis kesehatan.

3. Melakukan dan mengembangkan pengabdian masyarakat di bidang kesehatan khususnya di bidang keperawatan, kebidanan, kesehatan gigi, gizi, kesehatan lingkungan dan analis kesehatan.

4. Melakukan dan mengembangkan kegiatan informasi dan inovasi dalam bidang keperawatan, kebidanan, kesehatan gigi, gizi, kesehatan lingkungan dan analis kesehatan.

5. Mengembangkan kerjasama dengan institusi Pemerintah, swasta dan masyarakat untuk memanfaatkan sumber daya yang tersedia.

Tujuan tersebut diwujudkan melalui berbagai program dan kegiatan dengan menetapkan sasaran yang tepat sehingga target yang ditetapkan dalam indikator kinerja dapat dicapai dengan maksimal. Sasaran program dan kegiatan dikaitkan dengan visi, misi dan tujuan institusi dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 41

Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Poltekkes Denpasar

VISI MISI TUJUAN SASARAN

Menjadi institusi pendidikan tinggi kesehatan yang bermutu, 1 Menyelenggarakan layanan Tridharna Perguruan tinggi 1 Mewujudkan Proses Belajar Mengajar (PBM) yang berkualitas 1 Diperolehnya calon mahasiswa baru yang berkualitas melalui Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (Sipenmaru)

(37)

26 professional, kompetitif dan berbudaya 2 Penerapan PBM Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK) yang berkualitas 3 Diperolehnya lulusan yang berkualitas 4 Terlaksananya Dies Natalis 5 Terlaksananya wisuda 6 Pendayagunaan lulusan oleh pasar tenaga kerja 7 Terciptanya suasana PBM yang efektif 8 Terselenggaranya Pelayanan administrasi akademik 9 Tersedianya prasarana pendidikan yang memadai 2 . Terbentuknya mahasiswa professional dalam bidang akademik 1 Terwujudnya mahasiswa yang profesional di bidang Akademik 2 Terwujudnya mahasiswa yang sehat 3 Terwujudnya mahasiswa yang professional di bidang ekstrakurikuler 4 Terwujudnya mahasiswa yang mandiri dan berbudaya

(38)

27 3 . Membudayakan penelitian di kalangan dosen 1 Terciptanya lingkungan yang kondusif bagi kegiatan ilmiah 4 Membudayakan pengabdian kepada masyarakat di kalangan dosen 1 Terciptanya pengabdian kepada masyarakat di kalangan dosen 1 Membuka program

studi D-IV baru yang dibutuhkan oleh pasar kerja

1 Terselenggaranya program studi D-IV baru yang dibutuhkan oleh pasar kerja 2 Membuka program studi S1 Terapan 1 Terselenggaranya program studi S1 Terapan 3 Persiapan pengembangan Kelembagaan menjadi Institut 1 Diperolehnya ijin pendirian institut 2 Terselenggaranya Prodi S1 3 Meningkatkan sumber daya pendidikan 1 Mewujudkan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel 1 Terwujudnya peningkatan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel 2 Meningkatkan kualitas SDM Keuangan yang kompeten, profesional dan akuntabel 1 Terwujudnya SDM keuangan yang mampu melaksanakan perencanaan, analisis keuangan serta menyusun laporan keuangan berbasis teknologi informasi 3 Mengembangkan wawasan kewirausahaan bagi dosen dan karyawan 1 Terwujudnya dosen dan karyawan yang berwawasan

(39)

28 4 Mewujudkan SDM Kependidikan & non kependidikan yang professional 1 Terwujudnya SDM tenaga kependidikan dan non kependidikan yang profesional 5 Mewujudkan ketersediaan instruktur (laboratorium,beng kel, klinik) Yang profesional 1 Tersedianya instruktur (laboratorium, bengkel, klinik) yang kompeten serta profesional 6 Peningkatan layanan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat 1 Terlaksananya peningkatan layanan pendidikan 2 Terlaksananya Peningkatan jasa layanan penelitian 3 Terlaksananya Peningkatan jasa layanan pengabdian masyarakat 7 Peningkatan pendayagunaan sarana prasarana pendidikan 1 Tercapainya peningkatan pendayagunaan sarana pendidikan untuk pelayanan masyarakat 2 Tercapainya peningkatan pendayagunaan prasarana pendidikan untuk pelayanan masyarakat 4 Meningkatkan Kemitraan dan Kerjasama 1 Meningkatkan jumlah dan jenis dokumen kerjasama dan kemitraan

1 Terwujudnya peningkatan jumlah dan jenis MOU kemitraan kerja dengan institusi terkait

(40)

29

2 Peningkatan SDM di kabupaten se-provinsi Bali

1 Terselenggaranya Prodi D-III Non Reguler

3 Pemberdayaan dosen sebagai dosen tamu atau nara sumber pada instansi lain

1 Terlaksananya pemberdayaan dosen sebagai dosen tamu atau nara sumber pada instansi lain 5 Mengembangkan Layanan unggulan yang berazaskan budaya dan kesehatan pariwisata 1 Meningkatkan kualitas layanan unggulan yang berazaskan budaya dan kesehatan pariwisata 1 Terwujudnya peningkatan kualitaslayanan unggulan yang berazaskan budaya dan kesehatan pariwisata

Untuk mengukur tingkat keberhasilan program dan kegiatan maka disusun indikator kinerja utama dan target pencapaian dalam tahun anggaran. Indikator kinerja utama Poltekkes Denpasar antara lain : persentase lulusan tepat waktu, persentase lulusan dengan IPK ≥ 3,00, persentase penyerapan lulusan di pasar kerja (masa tunggu < 6 bulan), melakukan kegiatan penelitian (jumlah penelitian yang dilakukan dosen dalam 1 tahun), publikasi karya ilmiah (jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal (terakreditasi) per tahun dan kegiatan pengabdian masyarakat (jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dalam satu tahun). Target pencapaian indikator kinerja utama disajikan pada tabel 42 berikut :

(41)

30 Tabel 42

Indikator Kinerja Utama Dan Target Capaian Tahun 2015

INDIKATOR KINERJA UTAMA TARGET PROGRAM

KEGIATAN

URAIAN INDIKATOR CAPAIAN SATUAN TARGET

CAPAIAN

1 Persentase Lulusan Tepat Waktu 88% Workshop Pengembangan kurikulum KBK

Melaksanakan Workshop Pengembangan kurikulum KBK

Terlaksananya Workshop Pengembangan kurikulum KBK

kgt/thn 6

Jadwal pembelajaran

sesuai dengan kalender akademik

Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan kalender akademik

Terlaksananya proses belajar mengajar sesuai dengan kalender akademik

jurusan 6

2 Persentase Lulusan Dengan

IPK ≥ 3,00 92% Penyelenggaraan PBM Berbasis KBK

Menerapkan KBK KBK terlaksana di semua jurusan Jurusan 6

Monitoring dan evaluasi

penyelenggaraan PBM berbasis KBK

Melaksanakan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan PBM berbasis KBK

Terlaksananya monitoring dan evaluasi penyelenggaraan PBM berbasis KBK kgt/thn 4 Melaksanakan program penilaian pencapaian kompetensi

Monitoring dan evaluasi pelaksanaan ujian penilaian pencapaian kompetensi (PPK) jurusan

Terlaksananya uji kompetensi di semua jurusan

kali/smt 1

Peningkatan proses belajar mengajar sesuai dengan standar

Penyusunan GBPP, Silabus , RPP kurikulum KBK

GBPP/Silabus, RPP kuikulum KBK pada semua mata kuliah

% 100

Meningkatkan pemanfaatan bahan ajar dan hasil-hasil penelitian yang mutakhir

Workshop/pelatihan

penyusunan bahan ajar bagi dosen

Tersedianya bahan ajar sesuai dengan kebutuhan mahasiswa/ dosen

(42)

31

Memberikan Feedback hasil evaluasi (kuis, UTS dan UAS)

Memberikan pelatihan analisis soal bagi dosen

Semua dosen membuat soal yang bermutu kegiatan 1

Melaksanakan Program Remedial/ Semester Pendek

Monitoring dan evaluasi

pelaksanaan program SP/remedial

Tercapainya IP > 3,75 untuk mata kuliah dengan kompetensi

persen 90

Pembimbingan akademik Melaksanakan bimbingan akademik secara rutin minmal 4 x dalam 1 semester

dilakukan nya bimbingan akademik bagi setiap mahasiswa 4 x /semester

frek/smt 4

Beasiswa bagi mahasiswa berprestasi

Memberikan beasiswa kepada mahasiswa berprestasi

Terlaksananya pemberian beasiswa kepada mahasiswa berprestasi

orang 18

Penilaian Sertifikasi Dosen Mengusulkan sertifikasi dosen bagi dosen yang belum sedos

100% dosen yang memenuhi syarat mendapatkan serdos

Jurusan 6

Mengusulkan dosen untuk menjadi peserta tugas belajar S2

Memberi kesempatan kepada dosen untuk mengikuti tugas belajar ke S2

Adanya penambahan jumlah dosen yang berpendidikan S2

orang 6

Mengusulkan dosen untuk menjadi peserta ijin belajar S2

Memberi kesempatan kepada dosen untuk mengikuti ijin belajar ke S2

Adanya penambahan jumlah dosen yang berpendidikan S2

orang 2

Mengusulkan dosen untuk menjadi peserta tugas belajar S3

Memberi kesempatan kepada dosen untuk mengikuti tugas belajar dan ijin belajar sesuai aturan yang berlaku

Meningkatkan jumlah dosen berpendidikan S3 (tugas belajar dan ijin belajar) sesuai aturan

(43)

32

Pelatihan dosen berbasis IT Pelatihan/Lokakarya pembuatan media belajar dan evaluasi pengajaran berbasis IT

Dosen dapat membuat materi belajar yang menganut prinsip e learning secara mandiri

kgt/thn 1

Penjajagan dan pembuatan MOU dengan stake holder

Membuat MOU dengan 5 Kabupaten di Provinsi Bali

Terlaksananya MOU dengan 5 Kabupaten di Provinsi Bali

buah 5

Penjajagan dan pembuatan MOU dengan RS Swasta

Penjajagan dan membuat MOU dengan RS Swasta di Provinsi Bali

Terlaksananya MOU dengan 10 RS Swasta di Provinsi Bali

buah 10

Penjajagan dan pembuatan MOU dengan Hotel di Provinsi Bali

Penjajagan dan membuat MOU dengan Hotel di Provinsi Bali

Terlaksananya MOU dengan 5 Hotel di Provinsi Bali

buah 5

3 Persentase penyerapan lulusan di pasar kerja (masa tunggu < 6 bulan)

87% Tracer Study untuk mendata lulusan

Melaksankan tracer study untuk mendata tempat kerja lulusan

Terlaksananya tracer study untuk mendata tempat kerja lulusan

kgt/thn 1

4 Melakukan kegiatan penelitian (jumlah penelitian yang dilakukan dosen dalam 1 tahun)

30 kali Melaksanakan penelitian melalui Riset tenaga Kesehatan (Risbinakles )

Mengusulkan Penelitian dosen melalui dana Risbinakes

Terlaksana penelitian dosen melalui risbinakes

jumlah 20

5 Publikasi karya ilmiah (jumlah karya ilmiah yang dipublikasikan dalam jurnal (terakreditasi) per tahun

30 kali (100%)

Publikasi hasil penelitian dosen prosiding dan jurnal ilmiah

Mengirimkan hasil penelitian dosen untuk dipublikasikan dalam prosiding/ jurnal ilmiah

Publikasi hasil penelitian dalam prodising/ jurnal ilmiah

jumlah 24 (100%)

6 Kegiatan pengabdian masyarakat (jumlah kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan dalam satu tahun)

50 kali Menyelenggarakan kegiatan pengabdian masyarakat secara terpadu

Melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat terpadu di lingkungan Poltekkes

Terlaksananya kegiatan pengabmas terpadu

(44)

33 BAB III

STRATEGI PELAKSANAAN

1. Strategi Pencapaian Tujuan dan sasaran

Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Denpasar yang sudah tersusun akan memberikan arah perjalanan hidup Politeknik Kesehatan Denpasar selama kurun waktu 5 (lima) tahun yaitu 2012 -2016. Untuk memperjelas arah maka disusunlah strategi, kebijakan dan program untuk kurun waktu 5 (lima) tahun sebagaimana yang diuraikan pada tabel 43 berikut ini:

(45)

34

Tabel 43

Strategi, Kebijakan dan Program

STRATEGI KEBIJAKAN PROGRAM

1. Melaksanakan Sipenmaru secara professional 1. Meningkatkan kualitas Sipenmaru 1. Peningkatan kualitas calon mahasiswa baru melalui Sipenmaru yang berkulitas

2. Penyelenggaraan PBM berbasis KBK 1. Mendorong diselenggarakannya kurikulum berbasis KBK di semua Jurusan

1. Peningkatan kualitas PBM dengan kurikulum berbasis KBK

3. Perbaikan proses pembelajaran dan peningkatan kemampuan dosen

1. Peningkatan kualitas lulusan 1. Peningkatan proses pembelajaran sesuai dengan standar

4. Mengoptimalkan partisipasi aktif seluruh civitas akademika dalam kegiatan Dies Natalis

1. Seluruh civitas akademik berpartisipasi dalam kegiatan Dies Natalis

1. Penyelenggaraan Dies Natalis

5. Menyelenggarakan kegiatan wisuda dua kali dalam satu tahun

1. Seluruh mahasiswa yang lulus UAP wajib mengikuti wisuda

1. Penyelenggaraan wisuda

6. Mengembangkan kemitraan dengan PEMDA, Pelayanan Kesehatan pemerintah/swasta dan pariwisata

1. Meningkatkan pendayagunaan lulusan 1. Peningkatan pendayagunaan lulusan

7. Meningkatkan sarana dan prasarana PBM 1. Meningkatkan pemanfaatan bahan ajar dan hasil-hasil penelitian yang mutakhir

1. Peningkatan kualitas dan kuantitas sumber pustaka

2. Meningkatkan pemanfaatan Alat Bantu Belajar Mengajar (ABBM)

1. Peningkatan pemanfaatan ABBM

3. Layanan sarana pendidikan (lab komputer, lab bahasa, perpustakaan)

1. Peningkatan sarana pendidikan (lab komputer, lab bahasa, perpustakaan)

(46)

35

8. Meningkatkan pelayanan administrasi akademik melalui aplikasi IT

1. Mendorong dilaksanakannya layanan akademik berbasis IT

1. Pelaksanaan layanan adminitrasi akademik

2. Peningkatan kualitas layanan akademik berbasis IT

9. Penyediaan prasarana pendidikan 1. Penambahan gedung pendidikan 1. Pengembangan prasarana pendidikan

10. Membina kemampuan akademik dan

mendorong mahasiswa

berprestasi di tingkat lokal/nasional

1. Mengirim mahasiswa mengikuti lomba mahasiswa berprestasi ke tingkat lokal/ nasional

1. Memfasilitasi dan membina mahasiswa yang mengikuti lomba secara intensif

11. Semua mahasiswa diberikan layanan asuransi

kesehatan

1. Mahasiswa mendapatkan asuransi kesehatan selama mengikuti perkuliahan

1. Mengikut sertakan mahasiswa dalam program asuransi kesehatan

12. Membina dan mendorong mahasiswa

professional di bidang olahraga, kesenian, kerohanian dan kegiatan Saka Bhakti Husada (SBH)

1. Menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler 1. Kegiatan ekstra kurikuler mahasiswa (olahraga, kesenian, kerohanian, Saka Bhakti Husada/SBH)

13. Menambah materi kewirausahaan dan

budipekerti dalam kegiatan kokurikuler

1. Memasukkan materi kewirausa-haan dan etika profesi dalam kegiatan ko-kurikuler

1. Peningkatan kemampuan berwirausaha dan etika sesuai dengan profesi

14. Meningkatkan kemampuan penelitian di

kalangan dosen

1. Meningkatkan kegiatan penelitian bagi dosen 1. Riset pembinaan tenaga kesehatan(Risbinakes)

2. Mengupayakan peningkatan frekuensi penerbitan jurnal

1. Peningkatan penerbitan jurnal penelitian

3. Mengupayakan penelitian mendapatkan hak paten

1. Mewujudkan hasil Penelitian mendapatkan hak paten

15. Mendorong pengabdian kepada masyarakat di

kalangan dosen

1 Melaksanakan kegiatan

pengabdianmasyarakat oleh dosen

1. Meningkatkan Pelaksanaan pengabdian masyarakat oleh dosen

(47)

36 dibutuhkan oleh pasar kompetitif

17. Membuka program studi S1 Terapan 1 Membuka program studi S1 Terap 1. Pembentukan program studi baru S1 terapan

18. Pengurusan perijinan pendirian Institut Ilmu

Kesehatan Negeri Bali

1 Perubahan status kelembagaan Poltekkes menjadi institut

1. Pengurusan perijinan pendirian institut

19. Penyiapan sarana dan prasarana pendidikan

Institut Ilmu Kesehatan Negeri Bali

1 Pengembangan Prodi S1 di jurusan 1. Pengembangan program studi baru S1 di Jurusan

20. Meningkatkan ketertiban administrasi

keuangan

1 Meningkatkan layanan keuangan perkantoran 1. Peningkatan layanan keuangan perkantoran

2. Peningkatan layanan perkantoran

21. Mengupayakan pelatihan, workshop untuk

pengembangan SDM keuangan

1 Memfasilitasi pelatihan-pelatihan SDM Keuangan.

1. Pengiriman SDM Keuangan untuk mengikuti pelatihan-pelatihan.

22. Pemetaan dosen dan karyawan yang

berpotensi dalam menjalankan kewirausahaan

1 Meningkatkan wawasan kewirausahaan bagi dosen dan karyawan

1. Peningkatan wawasan kewirausahaan bagi dosen dan karyawan

23. Mengupayakan SDM tenaga kependidikan

dan non kependidikan untuk mengikuti studi lanjut, pelatihan, workshop dan kompetisi dosen prestasi tingkat nasional

1 Peningkatan kualitas tenaga kependidikan dan non kependidikan

1. Peningkatan kualitas tenaga kependidikan dan non kependidikan.

24. Meningkatkan ketersediaan instruktur

(laboratorium, bengkel, klinik) yang professional

1 Meningkatkan kualitas instruktur (laboratorium,bengkel, klinik)

1. Pelatihan instruktur (laboratorium, bengkel,klinik)

25. Membuka peluang dan mengembangkan

kegiatan pelayanan kepada masyarakat

1 Mendorong peningkatan layanan pendidikan dan layanan lain bagi masyarakat

1. Pengembangan kegiatan usaha layanan pendidikan dan layanan lain bagi masyarakat

26. Meningkatkan kegiatan usaha layanan

penelitian

1 Mendorong peningkatan layanan penelitian 1. Pengembangan kegiatan usaha layanan penelitian

(48)

37

pendidikan untuk pelayanan masyarakat untuk pelayanan kepada masyarakat pelayanan kepada masyarakat

29. Mengoptimalkan pendayagunaan prasarana

pendidikan untuk pelayanan masyarakat

1. Meningkat pendayagunaan prasarana pendidikan

1. Pendayagunaan prasarana pendidikan

30. Memperluas cakupan jenis dan jumlah

kemitraan kerja dengan institusi terkait

1. Memperbanyak bidang kerja sama dengan institusi (a.l: bidang pendidikan, bidang penelitian, bidang pelatihan, bidang

pendayagunaan dosen, bidang pendayagunaan Tempat Uji kompetensi)

1. Meningkatkan kerja sama di berbagai bidang dengan institusi lain

2. Memperbanyak MOU dengan berbagai jenis institusi (MOU lahan praktek, MOU dengan calon User)

1. Meningkatkan kerja sama dengan berbagai jenis institusi

31. Meningkatkan kerjasama dengan

kabupaten/Organisasi Profesi Kesehatan provinsi Bali dalam penyelenggaraan Prodi D-III Non Reguler

1. Membuka Prodi D-III Non Reguler berdasarkan MOU

1. Menyelenggarakan Prodi D-III kelas khusus

32. Meningkatkan kerjasama dengan institusi

pendidikan dan instansi lain berdasarkan MoU

1. Pendayagunaan dosen sebagai dosen tamu dan nara sumber di institusi pendidikan lain berdasarkan MoU

1. Pendayagunaan dosen sebagai dosen tamu/nara sumber

(49)

38

Untuk lebih memfokuskan program dan kegiatan dalam rangka pencapaian sasaran, maka disusun pula rencana kinerja tahunan. Dimana dalam rencana kinerja tahunan tersebut dipaparkan program dan kegiatan serta indikator kinerja utama (IKU) Poltekkes Denpasar dalam tahun bersangkutan. Rencana kinerja tahunan tersebut kemudian dijabarkan ke dalam bentuk rencana aksi kegiatan Poltekkes Denpasar.

2. Hambatan Dalam Pelaksanaan Strategi

Beberapa hambatan maupun kendala yang ditemui dalam melaksanakan strategi, program maupun kegiatan antara lain :

a. Bidang keuangan :

1) Terbatasnya anggaran sehingga usulan penambahan ruang laboratorium sampai tahun 2015 belum memenuhi standar.

2) Adanya efisiensi penggunaan dana atas suatu kegiatan dimana terdapat beberapa kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan sesuai dengan volume yang telah direncanakan.

b. Dosen:

1) Belum ada dosen yang mendapatkan dana hibah dikti. 2) Belum ada dosen memiliki hak paten untuk penelitiannya.

3) Sulitnya mendapatkan sumber dana lain untuk melakukan penelitian dosen dan pengabdian masyarakat.

c. PBM dan Sarana Prasarana

1) Belum didukung sarana dan prasarana yang memenuhi standar baik di laboratorium, perpustakaan maupun ruangan kelas.

2) Belum ada alat K3.

3) Belum ada dana untuk berlangganan jurnal terakreditasi nasional dan jurnal internasional.

4) Pelaksanaan tracer study terpadu tidak bisa menggambarkan keberadaan lulusan di seluruh pengguna / stake holder.

d. Kerjasama