86 Asmidasari Harahap, 2014
LAYANAN BIMBINGAN PRIBADI SOSIAL UNTUK MENGEMBANGKAN LANDASAN HIDUP RELIGIUS REMAJA MUSLIM
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
DAFTAR PUSTAKA
Al-Maududi, A. (1985). Prinsip-prinsip Islam. Terjemahan Abdullah Suhaih. Bandung : Al-Maarif.
Anshari, Endang Saefudin. (2004). Wawasan Islam; Pokok-Pokok Pikiran Tentang Paradigma Dan Sistem Islam. Jakarta : Gema Insani.
Arifin, Zaenal. (2011). Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Az-za’Balawi, S.M. (2007). Pendidikan Remaja Antara Islam dan Ilmu Jiwa.
Jakarta: Gema Insani.
Azwar, Saifuddin. (2012). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.
Darajat, Z. (1973). Peranan Agama dalam Kesehatan Mental. Jakarta: Gunung Agung.
Departemen Agama RI. (2005). Al-Quran dan Terjemahannya. Bandung : PT. Sygma Examedia Arkanleema.
Depdiknas. (2008). Penataan Pendidikan Profesional Konselor dan Layanan Bimbingan dan Konseling dalam Jalur P endidikan Formal. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi.
Depdikbud. (1995). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
D-13. (2013,10 Juni). Ruang Kreatifitas Terbatas Picu Tawuran Remaja. Suara
Pembaruan [Online], Tersedia: http: //www.suarapembaruan.com/ home/ruang-kreatifitas-terbatas-picu-tawuran-remaja/36768. [18September 2013].
Faridl, M. (2005). “Problem Pendidikan Agama pada Masyarakat Plural”. Jurnal UPI. 2, (1).
Guilford, J.P. (1954). Psychometric Methods. New York : McGraw-Hil Company,Ltd.
Hurlock, E.B. (1999). Alih Bahasa: Isti Widayanti dan Sudjarwo. P sikologi Perkembangan. Jakarta : Erlangga.
87 Asmidasari Harahap, 2014
LAYANAN BIMBINGAN PRIBADI SOSIAL UNTUK MENGEMBANGKAN LANDASAN HIDUP RELIGIUS REMAJA MUSLIM
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Jalaludin. (2010). Psikologi Agama. Jakarta : Rajawali Press.
Jasiman Lc. (2011). Mengenal dan Memahami Islam. Solo: Era Adicitra Intermedia.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan tentang Standar Isi dan Standar Kurikulum 2013.
Makmun, A.S. (2004). P sikologi Kependidikan. Bandung : Rosdakarya.
Manurung, M. (2012). Membangun Remaja Jawa Barat Yang Bebas Dari Masalah Seksualitas, Napza Dan Hiv/Aids. BKKBN [Online]. Tersedia :Http://Jabar.Bkkbn.Go.Id/Lists/Artikel/Dispform.Aspx?Id=586&Contentt ypeid=0x01003dcababc04b7084595da364423de7897 [14 Oktober 2012].
Marcia, James. et al. (1993). Ego Identity: A Handbook for Phychosocial Research. New York: Springer-Verlay
Marsudi, dkk. (2003). Layanan Bimbingan Konseling di Sekolah. Surakarta: Muhamadiyah University Press.
Monks, FJ.,dkk. (1982). Psikologi Perkembangan:.Yogyakarta: Gajah Mada Universitas Press.
Muhidin, S.A. (2011). P anduan Praktis Memahami Penelitian.Bandung: Pustaka Setia.
Myrick, R. D. (1993). Developmental Guidance and Counseling A P ractical Approach. Second Edition. Minneapolis, MN: Educational Media Corporation.
Nurihsan, J & Agustin,M. (2011). Dinamika Perkembangan Anak dan Remaja. Tinjauan Psikologi, Pendidikan, dan Bimbingan. Bandung : PT.Refika Aditama.
Sadiah, D. (2011). “Pengembangan Model Pendidikan Nilai-Nilai Keberagamaan Dalam Membina Kepribadian Sehat (Studi Deskriptif Analitik Di
Madrasah Aliyah Darul Arqam Garut)”. Jurnal UPI.
Santrock, J.W. (2011). Alih bahasa: Benedictine Widyasinta. Perkembangan Masa Hidup. Edisi Ketiga Belas Jilid I. Jakarta: Erlangga.
88 Asmidasari Harahap, 2014
LAYANAN BIMBINGAN PRIBADI SOSIAL UNTUK MENGEMBANGKAN LANDASAN HIDUP RELIGIUS REMAJA MUSLIM
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Siregar, Sofian. (2012). Statistika Deskriptif untuk Penelitian. Dilengkapi Perhitungan Manual dan Aplikasi SPSS versi 17. Jakarta : Rajawali Pers.
Soetjiningsih. (2004). Tumbuh Kembang Remaja dan Permasalahannya. Jakarta : CV Sagung Seto.
Subino. (1987). Kontruksi dan Analisis Tes. Suatu Pengantar Kepada Teori Tes dan Pengukuran. Jakarta : Depdikbud.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Tif. (2013,5 September). 28 Persen Pekerja Seks di Bandung adalah Pelajar Aktif.
Tribun Jabar [Online] Tersedia : http://www.Tribunews.com. [13 September 2013].
Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2003 Bab II pasal 3. Jakarta : Sinar Grafika.
Winkel, W. S. (1991). Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Jakarta: Gramedia.
Wojowasito,S. (1972). Perkembangan Ilmu bahasa (linguistic) abad ke-20 sebagai dasar pengajaran bahasa (hidup). Malang : FKSS IKIP Malang.
Yusuf, S & Nurihsan, J. (2011). Landasan Bimbingan dan Konseling. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Yusuf,S &Nurihsan, J. (2009). Landasan Bimbingan dan Konseling. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
Yusuf,S&Nurihsan,J. (2003). Penyusunan Program Bimbingan dan Konseling Berbasis Perkembangan.Panduan Workshop Bimbingan dan Konseling dalam Acara Konvensi Nasional XIII Asosiasi Bimbingan dan Konseling Indonesia. Bandung: UPI.
Yusuf, S. (2009). Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung : PT Remaja Rosdakarya.
89 Asmidasari Harahap, 2014
LAYANAN BIMBINGAN PRIBADI SOSIAL UNTUK MENGEMBANGKAN LANDASAN HIDUP RELIGIUS REMAJA MUSLIM
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu
Yusuf, S. (2009). Psikologi Belajar Agama. Bandung : Maestro.