• Tidak ada hasil yang ditemukan

STUDI PENINGKATAN KINERJA PDAM KABUPATEN DONGGALA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "STUDI PENINGKATAN KINERJA PDAM KABUPATEN DONGGALA"

Copied!
28
0
0

Teks penuh

(1)

Oleh :

PATTRICK (3310 202 704)

Dosen Pembimbing: Dr. ALI MASDUQI, ST., MT.

TESIS

PROGRAM MAGISTER

TEKNIK PRASARANA LINGKUNGAN PERMUKIMAN

JUR. TEKNIK LINGKUNGAN, FAK. TEKNIK SIPIL & PERENCANAAN INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER

SURABAYA 2012

STUDI PENINGKATAN KINERJA

PDAM KABUPATEN DONGGALA

(2)

Hasil audit BPKP tahun

2009

, penilaian yang diberikan

terhadap kondisi PDAM Donggala adalah

kurang sehat.

Wilayah Pelayanan

berada di

3 (tiga) wilayah

administrasi

lain (Kota Palu, Kab. Parimo, dan Kab. Sigi)

Tingkat pelayanan air minum yang baru mencapai

18,56 %

.

Total kapasitas terpasang PDAM Donggala

437,7 l/dt

,

sedangkan kapasitas produksinya hanya

277,1 l/dt

. Jumlah

kehilangan air (selisih distribusi dengan air terjual)

37,38 %

Pembayaran pinjaman dari Dep. Keuangan sebesar

Rp.35.904.297.614,64

yang telah jatuh tempo belum

mampu dipenuhi.

2

Latar Belakang

(3)

3

Gambaran Umum Kabupaten Donggala

Kab. Parimo

&

Kab. Sigi

Kabupaten Sigi, Kota Palu, & Propinsi. Sul-Bar

Kab. Tolitoli

Selat Makasar

&

Sul-bar

• 16 wilayah kecamatan, ibu kota kabupaten: Kec. Banawa (± 30 km dari Kota Palu)

• Luas wilayah 5,275.69 km2,

kepadatan penduduk mencapai rata-rata 52 jiwa/km²

• Kec. Rio Pakawa terluas 872,16 km2, Kec. Banawa Tengah

terkecil 74,64 km2

• Jumlah Penduduk 275.027 jiwa, terdiri dari 141.039 jiwa

penduduk laki-laki dan 133.988 jiwa penduduk perempuan

(4)

4

Gambaran Umum PDAM Donggala

Berdiri pada tahun 1972, berdasarkan Perda Kab. Donggala

No. 42 tahun 1972 tanggal 1 Juni 1972. berkantor pusat di

Kota Palu.

Kegiatan usaha PDAM Donggala adalah pelayanan jasa air

minum dan saat ini melayani air minum di

Kota Palu

dan

11

IKK/Unit

yang tersebar di

3 (tiga) kabupaten

yaitu

Kabupaten Donggala, Kabupaten Parigi Moutong, dan

Kabupten Sigi

Visi PDAM Donggala ” PDAM yang maju dan berkembang

dengan mengedepankan pelayanan prima dan profesional ”

Misi :

Meningkatkan Kinerja Perusahaan

menuju pelayanan

(5)

5

No.

Uraian

Satuan

Tahun

2009

2010

1 Kapastitas Terpasang

Ltr/detik

392,5

437,7

2 Kapastitas Dioperasikan

Ltr/detik

293,4

359,3

3 Kapasitas Menganggur/idle capacity

Ltr/detik

99,1

78,4

4 Operasi Produksi

Jam

12, 24

12, 24

5 Operasi Distribusi

Jam

6, 12, 24

6, 12, 24

6 Jumlah produksi air

- Produksi instalasi PDAM

m³/thn

7.469.707 7.482.823

- Produksi instalasi Pihak Lain

m³/thn

0

0

7 Jumlah air didistribusikan

m³/thn

6.900.485 7.235.638

Kapasitas Terpasang, Produksi dan Distribusi

Aspek Teknis

Kondisi Pelayanan PDAM Donggala

Kehilangan air (selisih distribusi dengan air terjual) sebesar

(6)

6

Kondisi Pelayanan PDAM Donggala

(Lanjutan)

Aspek Pelayanan

Kelompok Klasifikasi/Golongan Jumlah

Pelanggan Pelanggan Pelanggan

Kel. Pelanggan I Hidran Umum (A1) 110

Kel. Pelanggan II Rumah Sangat Sederhana (RA) 1900

Panti Asuhan, Yayasan, Sekolah Negeri (A2) 182

Kel. Pelanggan III Rumah Sederhana dan menengah (RB & RC) 14254

Niaga I / Niaga Kecil (C1) 682

Instansi Tingkat II (B1) 39

Kel. Pelanggan IV Rumah Mewah (RD) 194

Industri / Niaga Besar (D1, D2, dan C2) 11

Instansi Tingkat I (B2) 128

(7)

7

Kondisi Pelayanan PDAM Donggala

(Lanjutan)

Aspek Keuangan

• Tarif dasar air minum saat ini adalah Rp 1.600/m3 yang ditetapkan melalui

Surat Keputusan Bupati No: 188.45/651/PDAM tanggal 6 Nopember 2008 dan berlaku efektif sejak tanggal 2 Januari 2009.

• Pendapatan penjualan air dan pendapatan non air meningkat 5,91 % dari Rp.9.065.388.250.- pada tahun 2009, menjadi Rp 10.568.176.840.- pada tahun 2010.

• Biaya operasional meningkat 10,30 %, dari sebesar Rp. 8.558.212.355.-pada tahun 2009, menjadi sebesar Rp. 9.540.406.954,71,- 8.558.212.355.-pada tahun 2010.

• Saldo Kas dan Bank PDAM Donggala selama 2 tahun terakhir sebesar Rp.1.630.942.673,86,- pada tahun 2009, menjadi Rp.1.582.814.693,32 pada tahun 2010 atau mengalami penurunan sebesar Rp. 48.127.980,54,-(3,04%).

(8)

8

Kondisi Pelayanan PDAM Donggala

(Lanjutan)

Aspek SDM

KASI. PELAYANAN PELANGGAN KASI. PEMB. METER & PENCETAK REK. KASI. PENYEGELAN & PEMBONGKARAN KASI. PEMELIHARAAN & PENERTIBAN MTR KASI. UMUM & PERSONALIA KASI. LOGISTIK KASI. PEMBUKUAN & ANGGARAN KASI. KAS & PENAGIHAN BUPATI DONGGALA DIREKTUR UTAMA DEWAN PENGAWAS

KOORDINATOR UNIT ADM. UMUM & KEUANGANKEPALA BAGIAN KEPALA BAGIAN

TEKNIK KEPALA BAGIAN HUBUNGAN LANGGANAN KASI. TRANSMISI & DISTRIBUSI KASI. PERENCAN. & PENGAWASAN KASI. PROD. SUMBER & KUALITAS AIR

KASI. PEMELHARAAN

ALAT. TEKNIK

-Ka. Unit Marawola

-Ka. Unit Mamboro

-Ka. Unit Donggala

-Ka. Unit Toaya

-Ka. Unit Tompe

-Ka. Unit Tambu

-Ka. Unit Parigi

-Ka. Unit Tolai

-Ka. Unit Sausu

-Ka. Unit Kotaraya

(9)

9

Rumusan Masalah

Bagaimana kinerja PDAM Donggala saat ini?

Alternatif

upaya

apa

yang

tepat

dilakukan

untuk

meningkatkan kinerja PDAM Kabupaten Donggala?

Tujuan Penelitian

Berdasarkan latar belakang masalah yang diuraikan, maka

tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:

Mengukur dan mengetahui kinerja PDAM Kabupaten

Donggala melalui penilaian kinerja terhadap aspek teknis

operasional, pelayanan, keuangan dan sumber daya manusia

untuk Tahun Anggaran 2010.

Mendapatkan alternatif upaya yang tepat

untuk meningkatkan

(10)

10

Ruang Lingkup Penelitian

Penilaian kinerja mengacu pada pedoman dari BPP SPAM tahun 2010

yang meliputi aspek teknis operasional, pelayanan, keuangan dan

SDM untuk Tahun Anggaran 2010. Analisis kinerja PDAM Kab.

Donggala dikhususkan untuk wilayah pelayanan di Kabupaten

Donggala dan menganggap wilayah pelayanan lainnya (Kota Palu dan

sekitarnya) sebagai lokasi tempat penjualan air.

Untuk kajian kepuasan pelayanan dan keinginan berlangganan oleh

masyarakat, dilakukan pada wilayah yang memiliki potensi untuk

dikembangkan oleh PDAM Kabupaten Donggala, yaitu di Kecamatan

Banawa Kabupaten Donggala.

Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberi masukan yang berguna bagi

Pemerintah Daerah Kabupaten Donggala untuk memahami kinerja

PDAM Donggala saat ini dan sebagai bahan masukan bagi PDAM

Donggala untuk mengambil kebijakan dalam pengelolaan dan

pengembangan perusahaan.

(11)

11

Kerangka Penelitian

ALTERNATIF UPAYA PENINGKATAN KINERJA PDAM LATAR BELAKANG

DATA PRIMER

PENGUMPULAN DATA

DATA SEKUNDER

ASPEK TEKNIS

KESIMPULAN DAN SARAN PENGOLAHAN/ANALISA DATA

PERMASALAHAN

ASPEK KEUANGAN ASPEK SDM TINJAUAN PUSTAKA

TUJUAN PENELITIAN

(12)

12

Analisis dan Pembahasan

No.

Penilaian Pelanggan Terhadap

Pelanggan PDAM

Responden

Pelayanan PDAM

Jumlah

%

1.

Sangat memuaskan

0

0.00

2.

Memuaskan

3

8.57

3.

Cukup memuaskan

6

17.14

4.

Kurang memuaskan

9

25.71

5.

Tidak memuaskan

11

31.43

6.

Sangat tidak memuaskan

6

17.14

7.

Tidak tahu

0

0.00

Jumlah

35

100

(13)

13

Analisis & Pembahasan (Lanjutan)

No.

Minat Berlangganan

Responden Non

Pelanggan

Jumlah

%

1.

Sangat berminat

16

53.33

2.

Berminat

9

30.00

3.

Kurang berminat

4

13.33

4.

Tidak berminat

1

3.33

Jumlah

30

100

(14)

14

Analisis & Pembahasan (Lanjutan)

Nilai kinerja PDAM Kabupaten Donggala dengan Pengelolaan

Eksisting saat ini:

Aspek teknis operasional

= 0,79

Aspek pelayanan

= 0,475

Aspek keuangan

= 0,80

Aspek sumber daya manusia (SDM)

= 0,36

Total nilai yang diperoleh adalah

= 2,43.

Berdasarkan pedoman BPP-SPAM tahun 2010, maka tingkat

kesehatan PDAM Kabupaten Donggala dengan nilai 2,43 (2,2

– 2,8) tergolong dalam kategori “Kurang Sehat”. Hal ini

disebabkan karena masih

rendahnya nilai dari

(15)

15

Unit Moutong

Analisis & Pembahasan (Lanjutan)

Unit Kayu Agung Unit Parigi Unit Tolai Unit Sausu Unit Mamboro Unit Banawa Unit Toaya Unit Tompe Unit Tambu

Unit MarawolaKota Palu

Kantor Pusat PDAM Keterangan: = Kota Palu = Kab. Donggala = Kab. Parimo = Kab. Sigi

Wilayah Pelayanan

PDAM Kab. Donggala

(16)

16

Analisis & Pembahasan (Lanjutan)

3 (tiga) macam alternatif pengelolaan PDAM Kabupaten

Donggala yang dianalisis, yaitu:

Alternatif 1, dengan cara menganggap wilayah pelayanan

lain sebagai lokasi penjualan air, tetapi tetap mengelola

seluruh asset yang dimiliki.

Alternatif 2, dengan melepas secara total pelayanan di

wilayah admistrasi lain.

Alternatif 3, dengan cara melepas wilayah pelayanan lain

dan hanya menjual air di wilayah pelayanan Kota Palu.

Alternatif Pemisahan PDAM Kab. Donggala:

(17)

17

Analisis & Pembahasan (Lanjutan)

Penentuan Alternatif pemisahan wilayah Pelayanan menggunakan AHP

KL1 : Peraturan dan perundangan KL2 : Struktur Organisasi/SDM KL3 : Kerja sama pengelolaan KL4 : Kebijakan Pemerintah Daerah

KL4 =

0,033

TK1 : Peningkatan Kapasitas Produksi TK2 : Kehilangan Air

TK3 : Kuantitas, kualitas dan Kontinyuitas TK4 : Peningkatan Cakupan Pelayanan

Tujuan yang ingin dicapai:

Alternatif Pemisahan PDAM Kabupaten Donggala

TK1 =

0,18

Teknis = 0,490 Sosial Ekonomi = 0,312 Kelembagaan = 0,198

ALTERNATIF 1 = 0,295 TK2 = 0,13 TK3 = 0,074 TK4 = 0,098 SE1 = 0,16 SE2 = 0,093 KL1 = 0,072 KL2 = 0,074 KL3 = 0,019 ALTERNATIF 3 = 0,383 ALTERNATIF 2 = 0,322 SE3 = 0,051

SE1 : Paradigma masyarakat

SE2 : Kepercayaan terhadap pelayanan SE3 : Jarak lokasi pelayanan

(18)

18

Analisis & Pembahasan (Lanjutan)

Nilai kinerja PDAM Kabupaten Donggala dengan

Pengelolaan Eksisting saat ini:

Aspek teknis operasional

= 1,145

Aspek pelayanan

= 0,475

Aspek keuangan

= 0,80

Aspek sumber daya manusia (SDM)

= 0,29

Total nilai yang diperoleh adalah

= 2,71.

Berdasarkan pedoman BPP-SPAM tahun 2010, maka

tingkat kesehatan PDAM Kabupaten Donggala dengan

nilai 2,71 (2,2 – 2,8) tergolong dalam kategori “Kurang

Sehat”. Hal ini disebabkan karena masih ada beberapa

indikator yang tetap bernilai rendah.

(19)

19

Analisis & Pembahasan (Lanjutan)

Efisiensi Produksi Rendah Penggantian Meter Kurang Kinerja Operasional Lemah Kinerja PDAM Donggala Kurang Sehat Cakupan Pelayanan Rendah Pertumbuhan Pelanggan Rendah Penyelesaian Aduan Lamban Kualitas Air Rendah Biaya Operasional Tinggi Beban Hutang Tinggi Kompetensi Karyawan Rendah Kinerja Pelayanan Lemah KinerjaKeuangan Lemah Kinerja SDM Lemah

(20)

20

Kapasitas produksi terpasang tidak dapat dimanfaatkan sebanyak

2.472.764 m

3

(17,91%) penyebabnya adalah beberapa unit produksi

mengalami kerusakan. Kapasitas menganggur atau kapasitas

produksi riil yang belum digunakan untuk produksi sebanyak

3.847.743 m

3

(33,96%), penyebabnya adalah beberapa unit

produksi mengalami penurunan debit air sehingga tidak dapat

memproduksi air sesuai dengan kapasitas yang terpasang dan

adanya pemadaman listrik oleh PLN untuk sumber air tanah (sumur

dalam).

Upaya untuk meningkatkan utilitas kapasitas produksi riil adalah:

• Mengupayakan sumber air baru.

• Mengupayakan

sumber

tenaga

baru

untuk

mengatasi

pemadaman listrik oleh PLN dengan melakukan pengadaan

generator set.

Evaluasi dan Upaya Peningkatan Aspek Teknis Operasional

(21)

21

Analisis & Pembahasan (Lanjutan)

Evaluasi dan Upaya Peningkatan Aspek Pelayanan

Penyebab rendahnya tingkat pelayanan PDAM Kab. Donggala:

 Cakupan pelayanan PDAM di wilayah adm. lain berbagi dengan Pengelola

setempat

 Pelayanan di Kota Banawa maupun unit-unit pelayanan memiliki keterbatasan

jaringan distribusi, penyebaran penduduk yang tidak merata dengan lokasi yang berjauhan.

Upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan cakupan pelayanan dan pertumbuhan pelanggan adalah:

• Perbaikan pelayan kepada pelanggan dan memberikan reward kepada staff bagian hubungan langganan yang bisa menambah pelanggan baru.

• Melakukan koordinasi dengan Pemda Kabupaten Donggala • Survey calon pelanggan dalam wilayah pelayanan.

• Survey daerah potensial untuk pengembangan. • Pemulihan Langganan Non Aktif.

(22)

22

Analisis & Pembahasan (Lanjutan)

Evaluasi dan Upaya Peningkatan Aspek Keuangan

Kurangnya Pendapatan Operasional: Kondisi yang terjadi dilapangan, hanya di kantor pusat PDAM Kabupaten Donggala (pelayanan Kota Palu) yang menerapkan tarif sesuai dengan SK yang telah dikeluarkan, sedangkan unit-unit sebagian besar masih menggunakan tarif yang lama dan tarif flat serta dalam menentukan besaran pemakaian air pelanggan hanya menggunakan metode taksiran saja. Hal ini disebabkan karena sebagian besar pelanggan di unit–unit tidak dilengkapi dengan water meter dan atau water meter dalam kondisi rusak sehingga sulit menentukan secara pasti pemakaian air pelanggan yang mengakibatkan pendapatan yang dipeloleh oleh PDAM Kabupaten Donggala belum maksimal sesuai dengan yang diharapkan.

Upaya untuk meningkatkan pendapatan dan menurunkan biaya operasional adalah:

• PDAM Kabupaten Donggala harus meninjau kembali tarif harga jual air yang diberlakukan.

• Peningkatan Efisiensi Pembiayaan. • Peningkatan Efisiensi Penagihan

(23)

23

Analisis & Pembahasan (Lanjutan)

Evaluasi dan Upaya Peningkatan Aspek Keuangan

Beban Utang yang tinggi: PDAM Kab. Donggala telah mengajukan Permohonan Penghapusan Hutang Non Pokok dan Penjadwalan ulang Hutang Pokok kepada Menteri Keuangan RI dengan surat No. 900/01/PDAM/I/2009 tanggal 02

Januari 2009, namun belum mendapat persetujuan dari Menteri Keuangan karena:

• Belum menerapkan full cost recovery

• Pengangkatan direksi belum melalui mekanisme kelayakan dan kepatuhan (fit

and proper test)

• Hingga saat ini PDAM Kabupaten Donggala belum menyelesaikan penyusunan

Business Plan

Upaya yang harus dilakukan oleh PDAM Kabupaten Donggala untuk mempercepat proses penghapusan hutang adalah:

• Mempercepat proses penyusunan Business Plan PDAM Kabupaten Donggala

tahun 2010 s.d. 2015.

(24)

24

Analisis & Pembahasan (Lanjutan)

Evaluasi dan Upaya Peningkatan Aspek SDM

Perusahaan telah memiliki struktur organisasi berdasarkan Keputusan Direksi PDAM Kab. Donggala tanggal 06 Agustus2008. Struktur organisasi telah

dijabarkan sampai kepada uraian tugasnya. Namun dalam prakteknya:

• Penempatan pegawai masih ada yang tidak sesuai dengan kompetensinya

• Perusahaan belum menyusun dan menerapkan aturan/standar perilaku bagi

pegawai dan pimpinan

• Perusahaan juga belum sepenuhnya merespon terhadap ketaatan peraturan

yang berlaku di lingkungan PDAM Kab. Donggala.

• Perusahaan juga belum memiliki program diklat yang bersifat penjenjangan

karir

Upaya untuk meningkatkan kinerja aspek sumber daya manusia antara lain seperti yang diuraikan berikut ini:

• Melakukan Sosialisasi Visi, Misi, Motto dan Janji Pelayanan, Struktur Organisasi dan Tata Kerja, Deskripsi dan Spesifikasi Kerja (peraturan perusahaan).

• Melakukan Evaluasi Kinerja Pegawai dan PDAM, serta Peningkatan Kompetensi Pegawai melalui diklat/pelatihan.

(25)

25

Kesimpulan dan Saran

Berdasarkan analisis yang dilakukan, dapat diambil kesimpulan

sebagai berikut:

1. Dalam penilaian kinerja yang mengacu pada BPP SPAM Tahun

2010 terhadap kinerja PDAM Kabupaten Donggala dengan

pengelolaan eksistingnya saat ini, diperoleh nilai 2,43. Dengan

demikian, tingkat kesehatan PDAM Kabupaten Donggala

masuk dalam kategori “Kurang Sehat”.

2. Penentuan Prioritas terhadap 3 (tiga) alternatif pemisahan

PDAM Kabupaten Donggala menggunakan AHP, diperoleh hasil

bahwa alternatif 3 memiliki nilai yang lebih tinggi untuk dipilih.

3. Hasil penilaian kinerja PDAM yang menggunakan pengelolaan

Alternatif 3, diperoleh nilai 2,71; Kondisi PDAM “kurang sehat”,

namun nilainya mendekati kondisi PDAM yang “sehat” (lebih

baik dari kenerja tahun 2010 pengelolaan eksisting).

(26)

26

Kesimpulan dan Saran (Lanjutan)

Kesimpulan

4. Nilai kinerja perusahaan yang masih rendah disebabkan oleh rendahnya capaian kinerja dari beberapa indikator dalam aspek-aspek penilaian. Dari hasil evaluasi terhadap permasalahan yang ada, diperoleh upaya-upaya untuk peningkatan kinerja PDAM Kabupaten Donggala sebagai berikut:

• Aspek teknis operasional: mengupayakan sumber air baru, pemanfaatan idle

capacity dan mengupayakan sumber tenaga baru (genset) untuk antisipasi

pemadaman listrik.

• Aspek pelayanan: perbaikan pelayan kepada pelanggan, perbaikan sistem informasi pelanggan dan perbaikan serta pengawasan instalasi transmisi, produksi dan distribusi untuk peningkatan kualitas air.

• Aspek keuangan: meninjau kembali tarif air yang diberlakukan saat ini, peningkatan efisiensi pembiayaan dan penagihan, serta mempercepat proses penyusunan business plan PDAM Kabupaten Donggala untuk syarat penghapusan hutang pada Departemen Keuangan.

• Aspek Sumber daya manusia: evaluasi kinerja karyawan setiap tahun dan pengembangan kompetensi karyawan melalui program pendidikan dan pelatihan.

(27)

27

Kesimpulan dan Saran (Lanjutan)

Saran

Saran yang dapat diberikan berdasarkan hasil penelitian yang

dilakukan adalah sebagai berikut:

1.Pihak PDAM hendaknya meningkatkan koordinasi dengan

Pemerintah Kabupaten Donggala dalam kegiatan pengelolaan

perusahaan khususnya dalam hal pendanaan sebagai upaya

untuk peningkatan dan pengembangan PDAM Kab. Donggala

2.Bagi peneliti lain yang melakukan analisa dan evaluasi

terhadap kinerja PDAM, khususnya dalam kasus pemisahan

asset hendaknya tidak hanya menggunakan satu metode

penilaian saja karena harus memperhitungkan akibat yang

ditimbulkan dari proses pemisahan tersebut.

(28)

Semoga pemaparan ini

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini secara umum dapat di gunakan sebagai bahan untuk evaluasi dan mereformulasi kebijakan oleh Diretorat Jenderal Jenderal Penyelenggaraan Haji dan

Hasil analisis bivariat menunjukkan tidak ada hubungan yang bermakna antara kebiasaan di luar rumah pada malam hari (nilai p =0,12) dengan kejadian penyakit

Belanja Modal Pengadaan Konstruksi/Bangunan Sarana dan 1.553.860.000,00 Prasarana Gedung Lainnya.. Penyertaan Modal

Dengan adanya bahan ajar berbasis masalah, maka dapat lebih membantu mahasiswa dalam pembelajaran matematika ekonomi sehingga bisa didapatkan hasil pembelajaran

Jawab: Tidak boleh menggantungkannya, karena termasuk syirik. Ahmad, hadist shahih). Soal 34: dengan apa kita bertawassul kepada Allah? Jawab: Kita bertawassul kepada Allah

Penelitian ini dilakukan sebagai wujud komitmen pemerintah Propinsi Jawa Tengah dalam memberikan pelayanan yang prima, yaitu mengutamakan kepuasan masyarakat: Mengetahui

Sebagai Economist mencatat, respon perusahaan memiliki komponen yang saling bertentangan: view Diundangkan Alibaba bahwa tindakan korektif yang menunjukkan komitmennya

Judul tersebut dipilih dengan tujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi mahasiswa dalam mengikuti kuliah pengganti, untuk mengetahui