• Tidak ada hasil yang ditemukan

RasioAktiv itas

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "RasioAktiv itas"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

1.

Perputaran piutang usaha merupakan rasio yang digunakan

untuk mengukur berapa kali dana yang tertanam dalam piutang

usaha akan berputar dalam satu periode atau berapa lama (dalam

hari) rata-rata penagihan piutang usaha. Perputaran piutang usaha

yang dimiliki oleh PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk tergolong

lambat.

Persyaratan kredit yang sebagian besar digunakan pada PT

(2)

berdasarkan data di atas dapat disimpulkan bahwa lamanya

(3)

usaha pada tahun 2013 (yaitu 60 hari) berada di atas batas waktu

neto kredit 30 hari. Aktivitas penagihan piutang usaha yang

dilakukan oleh manajemen dapat dikatakan berjalan kurang

efektif.Hal tersebut berarti bahwa seluruh piutang usaha belum

dapat berhasil ditagih dengan baik sebelum melewati batas jatuh

tempo.

Tahun 2014 dapat disimpulkan bahwa lamanya rata-rata

penagihan piutang usaha pada tahun 2014 (yaitu 59 hari) berada

di atas batas waktu neto kredit 30 hari.Hal tersebut berarti bahwa

seluruh piutang usaha belum dapat berhasil ditagih dengan baik

sebelum melewati batas jatuh tempo.Tahun 2015 juga dapat

disimpulkan bahwa aktivitas penagihan piutang usaha yang

dilakukan oleh manajemen dapat dikatakan berjalan kurang

efektif. Secara keseluruhan dapat disimpulkan bahwa aktivitas

penagihan piutang usaha yang dilakukan manajemen cenderung

kurang baik, karena semakin lama rata-rata penagihan terhadap

piutang maka akan meningkatkan risiko tidak tertagih.

(4)

Tahun

2016

9.030.433

Perputaran persediaan merupakan rasio yang digunakan untuk

mengukur berapa kali dana yang tertanam dalam persediaan akan

berputar dalam satu periode atau berapa lama (dalam hari) rata-rata

persediaan tersimpan di gudang hingga akhirnya terjual. Berdasarkan

tabel 3.16, dapat diketahui bahwa rasio perputaran persediaan pada

PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk mengalami peningkatan pada

tahun 2014 dan mengalami penurunan pada tahun2015.

Tahun 2014 mengalami kenaikkan dibandingkan dengan tahun

sebelumnya.Hal tersebut berarti bahwa penjualan yang meningkat,

diimbangi dengan kenaikkan jumlah persediaan.Kenaikkan dari

perputaran rata-rata persediaan tersebut tidaklah

signifikan.Kenaikkan persediaan terjadi karena penjualan terus

meningkat sehingga perseroan terus berupaya untuk meningkatkan

(5)

Tahun 2015 mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun

sebelumnya. Hal tersebut dikarenakan penjualan yang menurun

namun persediaan sebagai pembaginya mengalami peningkatan

(6)

signifikan. Aktivitas penjualan persediaan barang dagang yang

dilakukan manajemen pada tahun 2013 dan 2014 dapat dikatakan

lebih efektif (dengan lamanya rata-rata persediaan terjual lebih cepat

4 hari) jika dibandingkan dengan aktivitas penjualan persediaan

barang dagang yang dilakukan manajemen pada tahun 2015. Secara

keseluruhan, rata-rata perputaran persediaan PT Indocement Tunggal

Prakarsa kurang baik.

untuk mengukur keefektifan modal kerja (aset lancar) yang dimiliki

perusahaan dalam menghasilkan penjualan. Berdasarkan tabel

3.39, rasio perputaran modal kerja yang dimiliki oleh PT Indocement

Tunggal Prakarsa Tbk mengalami penurunan pada tahun 2014,

namun penurunan tersebut kemudian mengalami kenaikkan sedikit

pada tahun 2015.

(7)

menciptakan Rp 1,37 penjualan. Rasio tahun 2014 setiap Rp 1 aset

lancar turut berkontribusi menciptakan Rp 1,21. Penurunan yang

(8)

2014 disebabkan karena jumlah rata-rata aset lancar mengalami

kenaikkan yang cukup signifikan dibandingkan dengan tahun

2013. Kenaikkan rata-rata aset lancar utamanya disebabkan

karena jumlah aset lancar perusahaan pada tahun 2012 hanya

sebesar Rp 10.474,1 miliar rupiah, dimana jumlah tersebut

meningkat pada tahun 2013. Jumlah aset lancar pada tahun 2012

tersebut mempengaruhi rata-rata total aset lancar pada tahun

2013.

Tahun 2014 sebenarnya mengalami penurunan total aset

lancar sebesar Rp 759,4 miliar, namun karena jumlah aset lancar

tahun 2013 yang mengalami kenaikkan cukup signifikan dibanding

tahun 2012, sehingga mempengaruhi rata-rata total aset lancar.

Tahun 2015 setiap Rp 1 aset lancar turut berkontribusi

menciptakan Rp 1,22 penjualan. Jumlah tersebut mengalami

sedikit peningkatan dibandingkan tahun 2014 dan mengalami

penurunan dibanding tahun 2013.Kondisi tersebut terjadi karena

jumlah penjualan bersih tahun 2015 yang menurun sebesar Rp

2.198,2 miliar dibandingkan tahun 2014. Jumlah rata-rata total

aset lancar sebagai pembandingnya juga mengalami penurunan

dibandingkan dengan tahunsebelumya.

(9)

Gambar

tabel 3.16, dapat diketahui bahwa rasio perputaran persediaan pada

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

6 Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil (perokok pasif) melahirkan bayi prematur yang bertempat tinggal atau berada di lingkungan perokok (baik itu

Pada sistem transmisi ini digunakan blok rectenna (rectifier antenna) yang terdiri dari sub bagian antena untuk menangkap sinyal frekuensi radio (RF) yang

Pada proses pencetakan, menggunakan extruder yang digerakkan oleh 2 buah motor DC sebagai pendorong adonan, pada proses ini juga digunakan sensor infra merah sebagai

Penggunaan media audiovisual (VCD mengenai manasik haji) dirasa sangat diperlukan dalam proses pembelajaran fiqih bahasan haji. Media VCD mengenai manasik haji

Adapun penjelasannya adalah pangkalan data yang berisikan cantuman bibliografi yang dirancang untuk dapat diakses melalui terminal (komputer) sehingga pemakai dapat langsung

4 Saya memberikan saran yang relevan kepada atasan Saya mengenai hal yang berhubungan dengan pekerjaan. 5 Saya menyampaikan

Hasil yang dicapai dalam penelitian ini dengan menggunakan analisis framing Zhondang Pan dan Gerald M.Kosicki, mengenai pemberitaan kasus korupsi simulator sim yang melibatkan

Dari hasil tanggapan responden terhadap konstruk penelitian maka dapat dilihat hasil deskriptif data responden yakni konstruk kondisi lingkungan, perilaku berbagi