• Tidak ada hasil yang ditemukan

SCAFFOLDING PADA PENYELESAIAN SOAL MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR DI KELAS VIII SMP NEGERI 2 SUMBERGEMPOL TAHUN 20162017 Institutional Repository of IAIN Tulungagung

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "SCAFFOLDING PADA PENYELESAIAN SOAL MATEMATIKA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR DI KELAS VIII SMP NEGERI 2 SUMBERGEMPOL TAHUN 20162017 Institutional Repository of IAIN Tulungagung"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

101

BAB VI

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan

bahwa:

1. Kesulitan siswa kelas VIII dalam menyelesaikan soal matematika materi

bangun ruang sisi datar dengan pokok bahasan kubus dan balok adalah:

a. Memahami soal tentang luas permukaan balok dan volume kubus.

b. Menentukan rumus yang sesuai untuk mengerjakan soal yang berkaitan

dengan luas permukaan balok jika yang ditanyakan soal adalah panjang

balok dan menentukan rumus yang sesuai saat mengerjakan soal

tentang volume kubus jika yang diketahui adalah luas permukaan

kubus.

c. Tidak bisa melengkapi titik-titik dalam jaring-jaring kubus. Hal ini

dikarenakan siswa kurang berlatih dalam mengerjakan soal yang

berhubungan dengan jaring-jaring.

d. Mengalami kesulitan dalam mengoperasikan rumus luas permukaan

balok dan volume kubus. Hal ini diketahui dari hasil pekerjaan soal tes

subjek penelitian, dari hasil pekerjaan tersebut subjek masih bingung

dalam mengoperasikan rumus tentang luas permukaan balok dan

(2)

102

e. Mengalami kesulitan dalam menentukan sisi/bidang, diagonal bidang,

diagonal ruang serta bidang diagonal pada balok. Hal ini dikarenakan

subjek penelitian selalu terburu-buru dalam menyelesaikan soal, dan

mereka tidak meneliti kembali hasil pekerjaan mereka sebelum

dikumpulkan.

f. Siswa tidak menuliskan kesimpulan dari soal yang telah dia kerjakan

tersebut. Hal ini dikarenakan siswa tidak terlatih menuliskan

kesimpulan setelah mereka mengerjakan soal tersebut.

2. Scaffolding yang diberikan peneliti untuk membantu siswa kelas VIII

dalam menyelesaikan soal matematika materi bangun ruang sisi datar

dengan pokok bahasan kubus dan balok berdasarkan hierarki yang

diusulkan oleh Anghileri. Hierarki tersebut adalah explaining, reviewing,

restructuring dan developing conceptual thinking. Berikut penjelasan

masing-masing bantuan yang diberikan peneliti untuk membantu kesulitan

subjek penelitian:

a. Untuk membantu kesulitan siswa dalam memahami soal yang ada

dalam soal, peneliti menggunakan scaffolding berupa tahap explaining.

Pada tahap ini peneliti membacakan ulang soal dengan memberikan

penekanan berintonasi pada kata yang dianggap penting dalam soal,

Dengan tahap ini subjek penelitian mampu menentukan apa saja yang

diketahui dalam soal dan apa yang ditanyakan dalam soal, sehingga

(3)

103

b. Untuk membantu kesulitan siswa dalam menentukan rumus yang sesuai

peneliti menggunakan scaffolding tahap reviewing. Pada tahap ini

peneliti membantu siswa untuk mengungkapkan informasi yang ada di

soal, kemudian peneliti menghubungkan informasi yang ada pada soal

dengan apa yang ditanyakan pada soal tersebut.

c. Untuk membantu kesulitan siswa dalam mengoperasikan rumus,

peneliti menggunakan scaffolding berupa tahap restructuring. Pada

tahap ini peneliti melakukan tanya jawab dan diskusi dengan subjek

penelitian untuk mendapatkan jawaban yang benar.

d. Untuk membantu kesulitan siswa dalam membuat kesimpulan, maka

peneliti memberikan scaffolding berupa developing conceptual

thinking. Pada tahap ini peneliti membantu siswa untuk menentukan

kesimpulan apa yang seharusnya mereka tulis setelah mereka

mengerjakan soal dan telah menemukan jawaban yang benar.

B. Saran

Berdasarkan dari hasil penelitian scaffolding kesulitan siswa dalam

menyelesaikan soal matematika materi bangun ruang sisi datar di kelas VIII SMP

Negeri 2 Sumbergempol tahun 2016/2017, diperoleh beberapa saran yang dapat

diberikan adalah sebagai berikut:

1. Bagi Kepala Sekolah

Kepala sekolah sebaiknya memberikan masukan, dan saran kepada guru

matematika agar mampu memberikan bimbingan terstruktur yang lebih

(4)

104

scaffolding kepada siswa yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan

soal matematika agar memperoleh hasil belajar yang maksimal.

2. Bagi Guru

Berdasarkan hasil penelitian terbukti bahwa metode scaffolding dapat

diterapkan dalam kelas khususnya dalam mata pelajaran matematika

disarankan untuk menerpakan metode scaffolding pada pembelajaran

matematika.

3. Bagi Siswa

Dengan adanya penelitian ini diharapkan siswa lebih tertarik dan semangat

dalam belajar matematika, Diharpakan pula untuk siswa lebih aktif

bertanya kepada guru atau kepada teman sejawat mengenai materi yang

belum dipahami sehingga tidak mengalami kesulitan dalam belajar

khususnya dalam belajar matematika.

4. Bagi Peneliti Lain

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan disarankan untuk mengkaji

lebih jauh penerapan metode scaffolding pada siswa baik pada mata

pelajaran matematika ataupun mata pelajaran yang lain, agar pembelajaran

dapat lebih meningkkat dan memberikan manfaat yang besar bagi seluruh

Referensi

Dokumen terkait

MENINGKATKAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA MELALUI PENERAPAN MODEL ADVANCE ORGANIZER.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Hasil dari analisis dengan progam bantu SAP2000 profil utama yang terbesar pada jembatan busur menggunakan BOX 500x500x25 serta dengan adanya damper struktur utama

Properti komersial terbaik untuk lahan di Jalan Raya Meruyung Kota Depok dipilih dari hasil analisis Highest and Best Use (HBU).. Alternatif properti terbaik

Berdasarkan analisis parameter material timbunan, maka tidak perlu dilakukan stabilisasi karena sesuai persyaratan timbunan [2], sehingga sudah cukup bagus digunakan sebagai

Dari analisis yang telah dilakukan terhadap hasil simulasi maka dapat disimpulkan bahwa pengaturan kecepatan menggunakan kontroler PI berbasiskan Neural Fuzzy Hibrida Adaptif

PENGARUH PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH TERHADAP PENGUASAAN KONSEP SISWA SMA PADA KONTEKS PENCEMARAN AIR SUNGAI AKIBAT LIMBAH PEMUKIMAN.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Sehubungan dengan telah dilakukannya evaluasi administrasi, teknis dan kewajaran harga serta formulir isian Dokumen Kualifikasi untuk penawaran paket pekerjaan tersebut diatas,

• Pohon biner adalah struktur yang rekursif, sebab setiap simpul mempunyai cabang yang juga berupa pohon. Setiap cabang disebut upapohon (