• Tidak ada hasil yang ditemukan

S GEO 1202420 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S GEO 1202420 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Nadya Hani Mari’a, 2016

PENGARUH PERUBAHAN KOMODITAS TANAMAN PANGAN MENJADI TANAMAN NANAS TERHADAP KESEJAHTERAAN PETANI DI DESA ASTOMULYO KECAMATAN PUNGGUR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Dari penelitian pengaruh mengenai perubahan komoditas tanaman pangan menjadi

tanaman nanas terhadap kesejahteraan petani, maka didapatkan hasil dan dapat

disimpulkan sebagai berikut:

1. Faktor penyebab paling dominan yang mempengaruhi perubahan komoditas

tanaman masyarakat Desa Astomulyo adalah faktor untuk mengejar keuntungan

lebih. Dilihat dari pendapatannya yang lebih tinggi dibandingkan dengan tanaman

pangan, maka banyak masyarakat yang berbondong-bondong mengubah komoditas

tanamannya menjadi nanas. Hal ini didukung juga dengan kondisi fisik seperti curah

hujan, kondisi tanah, dan pengairan di wilayah tersebut sehingga mendorong adanya

perubahan tersebut.

2. Kesejahteraan masyarakat yang diukur dengan menggunakan indikator

kesejahteraan dari Badan Pusat Statistik pada tahun 2005 dengan hasil kesejahteraan

masyarakat Desa Astomulyo pada saat penanaman tanaman pangan bisa dikatakan

kurang sejahtera. Belum ada masyarakat yang memiliki kategori kesejahteraan

tinggi. Sebagian besar masyarakat memiliki kategori kesejahteraan sedang dan

masih terdapat masyarakat dengan kategori kesejahteraan rendah. Sedangkan ketika

perubahan menjadi komoditas nanas, kesejahteraan masyarakat mulai naik.

Sebagian kecil masyarakat sudah masuk kategori kesejahteraan tinggi dan sebagian

besarnya memiliki kategori kesejahteraan sedang. Setelah perubahan ini tidak ada

lagi masyarakat yag masuk ke dalam kategori kesejahteraan rendah.

3. Pengaruh perubahan orientasi pertanian terhadap kesejahteraan diukur dengan

menggunakan analisis regresi linear berganda dengan hasil bahwa kesejahteraan

(2)

86

Nadya Hani Mari’a, 2016

PENGARUH PERUBAHAN KOMODITAS TANAMAN PANGAN MENJADI TANAMAN NANAS TERHADAP KESEJAHTERAAN PETANI DI DESA ASTOMULYO KECAMATAN PUNGGUR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

semakin luas lahan yang dimiliki dan semakin tinggi pendapatan, maka

kesejahteraan petani akan semakin tinggi. Meskipun hanyasedikit berpengaruh,

yang paling banyak mempengaruhi kesejahteraan masyarakat adalah faktor-faktor

lain di luar variabel penelitian.

B. Implikasi dan Rekomendasi

1. Implikasi

Implikasi yang dapat diterapkan dari penelitian ini adalah dari hasil penelitian

dapat dijadikan salah satu pembahasan pada mata pelajaran geografi kelas XI yaitu

materi potensi geografis Indonesia terkait dengan potensi fisik dan sosial

masyarakat untuk membudidayakan suatu komoditas. Selain itu dapat pula

dijadikan pmebahasan untuk materi pokok kearifan dalam pemanfaatan sumberdaya

alam terkait dengan pemeliharaan kualitas tanah akibat perubahan. Selain untuk

pembelajaran pada materi SMA, dapat pula dijadikan pembahasan untuk Mata

Kuliah Geografi Pertanian di jenjang perguruan tinggi.

2. Rekomendasi

Dari penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti mengajukan

rekomendasi yang dapat digunakan sebagai upaya tindak lanjut keberlagsungan

pertanian pada komoditas nanas sebagai berikut:

a. Bagi petani sebaiknya dalam melakukan perubahan komoditas tanaman

pangan menjadi tanamna nanas tetap harus memperhatikan kualitas lahan.

Karena jika lahan digunakan secara terus menerus untukditanami nanas

maka lahan akan menjadi tandus dan rusak. Perlu diberlakukan sistem

pergiliran tanaman oleh petani agar dapat menjaga kesuburan dan kualitas

tanah.

b. Bagi pemerintah daerah diharapkan dapat mendukung petani dalam

pembudidayaan nanas. Karena dalam rangka peningkatan kesejahteraan

masyarakat, petani nanas harus tetap didukung oleh pemerintah daerah

(3)

87

Nadya Hani Mari’a, 2016

PENGARUH PERUBAHAN KOMODITAS TANAMAN PANGAN MENJADI TANAMAN NANAS TERHADAP KESEJAHTERAAN PETANI DI DESA ASTOMULYO KECAMATAN PUNGGUR KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Masyarakat merasakan bahwa dari pemerintah daerah masih kurang

memberikan penyuluhan dan sosialisasi terkait dengan pengendalian hama

yang terjadi ketika budidaya nanas. Juga pemerintah dapat mengontrol harga

pasara nanas lokal agar harga nanas tidak rendah. Juga diharapkan agar

pemerintah lebih mengembangkan pendidikan pertanian, melakukan

pemberdayaan kelembagaan pertanian dan mengupayakan petani yang

mandiri agar petani tidak terlalu bergantung kepada pemerintah.

c. Bagi peneliti diharapkan penelitian ini dapat dijadikan referensi untuk

penelitian selanjutnya yang serupa atau yang berkaitan dengan penelitian

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian dalam skripsi ini dilatar belakangi oleh sebuah fenomena di Lembaga TPQ Miftahunnajah dalam proses kegiatan pembelajaran membaca Alqur’an

P4TKN, Gedung LPPMP Lantai 3 Sayap Timur, Kampus Karangmalang Yogyakarta 55281.. Telepon/Fax (0274) 550 852 pesawat 1144; Laman : p4tkn.lppmp.uny.ac.id; E-mail

Jika kinerja ekonomi suatu negara dinyatakan dalam skala 1 – 100 untuk masing-masing indikator tersebut, maka indeks kompositnya dapat dihitung dari rata-rata penilaian atas ke

Himpunan nilai yang diperoleh secara demikian disebut daerah hasil fungsi tersebut.. Daerah asal itu disebut daerah

Tujuan dari penelitian ini adalah menjawab permasalah yang telah dikemukakan, yaitu mengembangkan sistem komunikasi industri berbasis wireless sensor network dan IoT edge

Pada penulisan ilmiah ini, penulis mencoba mendesain web non komersial mengenai Koperasi Serba Usaha Tunas Jaya dengan menggunakan Flash MX dan PHP dan Internet Explorer 5.00

Pengembangan Multimedia Interaktif Cai Model Instructional Games Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Disini terlihat adanya kesenjangan antara cara belajar yang diterapkan oleh siswa SMU dengan tuntutan cara belajar di perguruan tinggi yang dapat menimbulkan kesulitan bagi para