• Tidak ada hasil yang ditemukan

S MBS 1001356 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "S MBS 1001356 Chapter5"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Achmad Mega Septadian, 2015

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

BAB V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menggunakan analisis

deskriptif dan verifikatif dengan menggunakan analisis regresi berganda antara

motivasi dan disiplin kerja terhadap kinerja karyawan Bidang SDM PT.PLN

(Persero) Kantor Induk Distribusi Jawa barat dan Banten maka berdasarkan

penelitian tersebut dapat disimpulkan sebagai berikut dapat:

1. Gambaran mengenai motivasi pada kantor Bidang SDM dan Organisasi

PT.PLN (Persero) Kantor Induk Distribusi Jawa barat dan Banten dapat

dilihat dari dimensi-dimensinya yang terdiri dari (1) kebutuhan fisologis,

(2) kebutuhan rasa aman, (3) kebutuhan rasa sosial, (4) kebutuhan

penghargaan diri, (5) kebutuhan aktualisasi diri. Hal ini menunjukkan

bahwa penerapan motivasicukup baik akan tetapi belum optimal. motivasi

merupakan faktor penentu keberhasilan perusahaan karena dapat

meningkatkan dorongan untuk karyawan, apabila karyawan telah

dimotivasi dengan baik maka akan bermanfaat dalam bekerja sehingga

akan menghasilkan hasil yang baik dan tujuan perusahaan akan tercapai

secara efektif dan efisien. Dimensi kebutuhan rasa sosial yang menunjang

merupakan dimensi yang memiliki penilaian paling tinggi dalam

mempengaruhi kinerja karyawan, sedangkan dimensi yang memiliki

penilaian paling rendah dalam mempengaruhi kinerja karyawan adalah

(2)

2. Gambaran mengenai disiplin kerja pada kantor Bidang SDM dan

Organisasi PT.PLN (Persero) Kantor Induk Distribusi Jawa barat dan

Bantendapat dilihat dari dimensi-dimensinya, taaat terhadap aturan waktu,

taat terhadap aturan perusahaan, taat terhadap aturan perilaku dan taat

terhadap peraturan lainnya. Hal ini menunjukan bahwa persepsi menurut

karyawan menilai disiplin kerjayang telah diberlakukan perusahaan telah

berjalan dengan cukup baik. Disiplinkerja merupakan hal yang penting

yang harus diperhatikan oleh perusahaan kepada karyawan dalam bekerja.

disiplin kerja ini berfungsi untuk menciptakan keteraturan serta

kedisiplinanketika melaksanakan tugas, apabila hal ini telah tercipta maka

karyawan akan merasa puas dalam bekerja dan menjadisemangat bekerja

sehingga menghasilkan hasil yang baik. Dimensi taat terhadap aturan

waktumerupakan dimensi yang memiliki penilaian paling tinggi dalam

mempengaruhi kinerja karyawan, sedangkan dimensi yang memiliki

penilaian paling rendah dalam mempengaruhi kinerja karyawan adalah taat

terhadap aturan lainnya.

3. Gambaran mengenai kinerja karyawan pada kantor Bidang SDM dan

Organisasi PT.PLN (Persero) Kantor Induk Distribusi Jawa barat dan

Banten yang diukur berdasarkan 1) hasil kerja, 2) pengetahuan pekerjaan,

3) kecekatan mental, 4) inisiatif,5) sikap, dan 6) Disiplintermasuk berada

pada kategori cukup tinggi. Hal ini menunjukkan bahwa kinerja karyawan

sudah terpenuhi. Dimensi yang memiliki penilaian paling tinggi yaitu

(3)

4. Motivasi dan disiplin kerja memiliki pengaruh yang positif terhadap

kinerjakaryawan pada bidang SDM dan Organisasi PT.PLN (Persero)

Kantor Induk Distribusi Jawa Barat dan Banten dengan tingkat korelasi

yang kuat. Hal ini menunjukkan bahwa semakin tinggi motivasi dan

semakin tinggi disiplin kerja, maka akan semakin tinggi pula kinerja

karyawan tersebut.

5. Motivasi mempunyai pengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan

tingkat korelasi yang sangat kuat. Hal ini menunjukan bahwa semakin

tinggi motivasi maka semakin tinggi pula kinerjaka ryawan tersebut.

6. Disiplin kerja mempunyai pengaruh positif terhadap kinerja karyawan

dengan tingkat korelasi sangat kuat. Hal ini menunjukkan bahwa semakin

tinggi disiplin kerja, maka akan semakin tinggi pula kinerjakaryawan

tersebut.

5.2 Rekomendasi

Berdasarkan hasil penelitian, maka penulis merekomendasikan beberapa

hal mengenai pelaksanaan motivasi dan disiplin kerja yang dapat meningkatkan

kinerja karyawan, yaitu:

1. Motivasi pada bidang SDM PT.PLN (Persero) Kantor Induk Distribusi

Jawa Barat dan Banten dapat ditingkatkan pada aspek kebutuhan

aktualisasi diri dengan cara perusahaan harus terus memberikan dorongan

kepada karyawan supaya memperoleh keunggulan dalam bekerja dan

berikan kesempatan pada karyawan untuk dapat mengembangan segala

(4)

promosi jabatan supaya karyawan tidak merasa jenuh dan bosan dalam

melaksanakan pekerjaannya.

2. Disiplin kerja pada bidang SDM PT.PLN (Persero) Kantor Induk

Distribusi Jawa Barat dan Banten dapat dengan memberikan kesadaran

mengenai pentingnya kehadiran dengan ketidakhadiran karyawan yang

tinggi sehingga perlu segera diselesaikan oleh perusahaan misalnya

dengan meningkatkan disiplin perusahaan dengan memberikan sanksi

yang tegas atau teguran bagi karyawan yang sering datang terlambat atau

tidak hadir sehingga akan karyawan yang terlambat atau tidak hadir akan

jera dan tidak mengulanginya lagi, maka kedisiplinan pun akan meningkat.

3. Kinerja karyawan pada bidang SDM PT.PLN (Persero) Kantor Induk

Distribusi Jawa Barat dan Banten dapat ditingkatkan pada aspek disiplin

hal ini tidak dapat dibiarkan oleh perusahaan karena karyawan merupakan

salah satu faktor penentu dalam suatu perusahaan maka jika karyawan

kurang merasa disiplin dalam bekerja maka akan berdampak pada kualitas

kerja serta kinerja yang rendah dan berakibat pada tujuan perusahaan yang

sulit tercapai. Oleh karena itu perusahaan harus fokus dalam memperbaiki

atau meningkatkan kinerja karyawan.

4. Hasil penelitian menyatakan bahwa motivasi dan disiplin kerja

berpengaruh secara positif terhadap kinerja karyawan, maka dengan

demikian penulis merekomendasikan supaya perusahaan tetap menjaga,

meningkatkan kembali kinerja karayawan melalui motivasi dan disiplini

(5)

5. Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai dasar dalam melakukan

penelitian mengenai motivasi dan disiplin kerja dengan indikator serta

(6)

Achmad Mega Septadian, 2015

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, pengolahan limbah cair rumah makan dengan biofilter aerob dengan menggunakan media bioball dan tanaman kiambang

memperbaiki atau menyembuhkan kesulitan belajar yang dialami siswa. Pendekatan dan Metode Pembelajaran Remedial.. Dalam pembelajaran remedial ada beberapa macam pendekatan yang..

Dari pada jenengan mikir dunia yang tidak ada habisnya lebih baik kulo panjenengan sedoyo banyak membaca istigfar karena didalam membaca istighfar kita akan lebih dekat

(If you want to use the vari- able outside the function, you have to make the variable global, rather than local, by using a global statement.) For example, the variable $name is

TANGGA MELALUI OPTIMALISASI PEKARANGAN RUMAH DI KELURAHAN KUIN UTARA.. Andi Suci Anita, Edward Zubir, dan

[r]

So when a client sends data to the server, the server spawns a child process and a new port for that “connection.” Then the next time the client receives data from the server it

Understanding the indigenous low temperature-adapted bacteria (psychro- philic) and high pressure-adapted bacteria (barophilic) diversity has important implications for