• Tidak ada hasil yang ditemukan

Akibat Hukum Pemakaian Merek Yang Memiliki Persamaan Pada Pokoknya Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Akibat Hukum Pemakaian Merek Yang Memiliki Persamaan Pada Pokoknya Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 tentang Merek"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

AKIBAT HUKUM PEMAKAIAN MEREK YANG

MEMILIKI PERSAMAAN PADA POKOKNYA

DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 15

TAHUN 2001 TENTANG MEREK

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi tugas - tugas dan memenuhi syarat – syarat untuk mencapai gelar

Sarjana Hukum

Oleh :

E

E

R

R

F

F

I

I

R

R

A

A

H

H

M

M

A

A

A

A

U

U

L

L

I

I

A

A

N

N

A

A

S

S

U

U

T

T

I

I

O

O

N

N

NIM. 100200081

DEPARTEMEN HUKUM KEPERDATAAN

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

M E D A N

(2)

AKIBAT HUKUM PEMAKAIAN MEREK YANG

MEMILIKI PERSAMAAN PADA POKOKNYA

DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 15

TAHUN 2001 TENTANG MEREK

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi tugas - tugas dan memenuhi syarat – syarat untuk mencapai gelar

Sarjana Hukum

Oleh :

E

E

R

R

F

F

I

I

R

R

A

A

H

H

M

M

A

A

A

A

U

U

L

L

I

I

A

A

N

N

A

A

S

S

U

U

T

T

I

I

O

O

N

N

NIM. 100200081

DEPARTEMEN HUKUM KEPERDATAAN

Disetujui oleh:

Ketua Departemen Hukum Keperdataan

Dr. Hasim Purba, SH, M.Hum NIP. 196603031985081001

Pembimbing I

Dr. O.K. Saidin, SH, M.Hum NIP. 196202131990031002

Pembimbing II

Syamsul Rizal, SH.M.Hum NIP. 196402161989111001

FAKULTAS HUKUM

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

M E D A N

(3)

KATA PENGANTAR Bismillahirahmanirrahim

Puji dan syukur kehadhirat Allah SWT atas limpahan rahmad, nikmat dan

karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini sebagai

tugas akhir untuk menyelesaikan studi dan mendapatkan gelar Sarjana Hukum

pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. Dan tidak lupa shalawat

beriring salam saya sampaikan kepada Nabi Besar Muhammad SAW yang telah

menuntun umatnya kejalan yang di ridhoi Allah SWT.

Adapun skripsi ini berjudul : “Akibat Hukum Pemakaian Merek Yang

Memiliki Persamaan Pada Pokoknya Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 15

Tahun 2001 tentang Merek”

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih mempunyai banyak kekurangan

di dalam penulisannya, oleh karena itu penulis berharap adanya masukan dan

saran yang bersifat membangun untuk dimasa yang akan datang.

Pelaksanaan penulisan skripsi ini diakui banyak mengalami kesulitan dan

hambatan, namun berkat bimbingan, arahan, serta petunjuk dari dosen

pembimbing, maka penulisan ini dapat diselesaikan dengan baik Dalam

kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih dan penghargaan

setinggi-tingginya kepada semua pihak yang banyak membantu, membimbing,

dan memberikan motivasi. Untuk itu penulis ingin mengucapkan terima kasih

kepada:

1. Prof. Dr. Runtung, SH.M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas

(4)

Dekan I Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Bapak Syafruddin,

SH.MH.DFM selaku Pembantu Dekan II Fakultas Hukum Universitas

Sumatera Utara dan Bapak Dr. O.K. Saidin, SH.M.Hum selaku Pembantu

Dekan III Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara

2. Bapak Dr. Hasim Purba, S.H., M.Hum., selaku Ketua Departemen Hukum

Keperdataan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

3. Bapak Dr. O.K. Saidin, SH.M.Hum selaku., selaku Dosen Pembimbing I

yang telah banyak membantu penulis, dalam memberikan masukan,

arahan-arahan, serta bimbingan didalam pelaksanaan penulisan skripsi ini

4. Bapak Syamsul Rizal, SH.M.Hum selaku., selaku Dosen Pembimbing II

yang telah banyak membantu penulis, dalam memberikan masukan,

arahan-arahan, serta bimbingan didalam pelaksanaan penulisan skripsi ini

5. Kepada Ayahanda Tersayang Ir. Yufti Rizal Nasution dan Ibunda

Tersayang Erna Wati, atas segala perhatian, dukungan, doa dan kasih

sayangnya sehingga penulis dapat menyelesaikan studi di Fakultas Hukum

USU dan yang telah memberikan dukungan kepada penulis.

6. Seluruh Bapak dan Ibu staf pengajar di Fakultas Hukum Universitas

Sumatera Utara yang telah memberikan ilmunya kepada penulis.

7. Kepada Mahasiswa/i Fakultas Hukum USU stambuk 2010, selama

menjalani perkuliahan..

8. Dan kepada semua pihak yang telah membantu dalam penulisan skripsi ini

baik secara langsung maupun tidak langsung, yang tidak dapat disebutkan

(5)

Demikianlah yang dapat saya sampaikan, atas segala kesalahan dan

kekurangan saya mohon maaf. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih.

Medan, Juni 2014

(6)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iv

ABSTRAK ... vi

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Permasalahan... 5

C. Tujuan Penulisan ... 5

D. Manfaat Penulisan ... 6

E. Metode Penelitian... 6

F. Keaslian Penulisan ... 8

G. Sistematika Penulisan ... 8

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG HAK DAN KEKAYAAN INTELEKTUAL... 10

A. Pengertian Hak Kekayaan Intelektual ... 10

B. Jenis-Jenis Hak Kekayaan Intelektual... 17

C. Hak Yang Menyertai Kekayaan Intelektual... 24

BAB III TINJAUAN UMUM TENTANG HAK MEREK... 29

A. Pengertian Hak Merek... 29

B. Perlindungan Hak Merek ... 35

C. Masa Berlakunya Hak Merek... 41

(7)

BAB IV AKIBAT HUKUM PEMAKAIAN MEREK YANG MEMILIKI

PERSAMAAN PADA POKOKNYA... 46

A. Faktor Penyebab Terjadinya Pemakaian Merek yang Memiliki Persamaan Pada Pokoknya ... 46

B. Akibat Hukum Terjadinya Pemakaian Merek Yang Memiliki Persamaan Pada Pokoknya ... 53

C. Penyelesaian Sengketa Terjadinya Pemakaian Merek Yang Memiliki Persamaan Pada Pokoknya ... 58

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 69

A. Kesimpulan ... 69

B. Saran ... 70

(8)

ABSTRAK

AKIBAT HUKUM PEMAKAIAN MEREK YANG MEMILIKI PERSAMAAN PADA POKOKNYA DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG

NOMOR 15 TAHUN 2001 TENTANG MEREK

Penelitian ini bertujuan mengetahui tolak ukur seseorang atau badan usaha dapat dianggap telah melakukan pelanggaran merek dalam hal mereknya memiliki persamaan dengan merek milik orang lain atau dengan perkataan lain memiliki persamaan pada bentuk pokoknya. Permasalahan yang diajukan dalam penelitian ini adalah apakah faktor penyebab terjadinya pemakaian merek yang memiliki persamaan pada pokoknya, apakah akibat hukum terjadinya pemakaian merek yang memiliki persamaan pada pokoknya serta bagaimana penyelesaian sengketa terjadinya pemakaian merek yang memiliki persamaan pada pokoknya.

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Data Sekunder. Namun dalam penelitian ini lebih menggunakan data sekunder, pengumpulan data dilakukan dengan cara studi kepustakaan dengan mengkaitkan permasalahan persamaan pada pokoknya dalam hak merek tersebut di atas dengan mengkaji peraturan perundang-undangan serta bahan bacaan seperti buku-buku, jurnal, artikel, majalah, surat kabar yang terkait dengan penilitian ini. Metode Penelitian yang digunakan penulis adalah Metode penelitian Normatif Kualitatif yaitu penelitian yang dilakukan berdasarkan undang-undang dan asas-asas hukum yang berhubungan dengan merek yang dianalisis secara kualitatif terhadap permasalahan merek yang memilikipersamaan pada pokoknya.

Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan faktor penyebab terjadinya pemakaian merek yang memiliki persamaan pada pokoknya adalah mengangkat nilai jual suatu barang dengan meniru produk lain yang sejenis untuk mendapatkan keuntungan yang besar, Lemahnya aturan mengenai merek dalam hal ini Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2001 Tentang Merek khususnya penafsiran terhadap Pasal 6 ayat (1) sehingga memberikan kesempatan kepada setiap orang atau badan usaha untuk meniru produk lain yang sejenis, lemahnya kesadaran untuk mendaftarkan merek hasil karya atau produksi dan lemahnya kesadaran hukum masyarakat untuk menghargai merek hasil karya orang lain. Akibat hukum terjadinya pemakaian merek yang memiliki persamaan pada pokoknya adalah maka dapat diancam dengan sanksi yang diatur dalam Undang-Undang Merek dan juga Undang-Undang-Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 Tentang Larangan Praktik Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat. Selain produk yang memiliki persamaan pada pokoknya ditarik dari pasaran juga kepada pelaku dapat dikenakan sanksi pemberian ganti rugi sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Merek. Penyelesaian sengketa terjadinya pemakaian merek yang memiliki persamaan pada pokoknya dapat ditempuh melalui jalur mediasi. Apabila jalur tersebut tidak dapat menyelesaikan sengketa maka dapat dipilih lingkup pengadilan domisili para pihak untuk mendaftarkan di Pengadilan Niaga setempat.

Referensi

Dokumen terkait

Shabrina Hasman Nasution*) Tan Kamello**) Puspa Melati Hasibuan***).. Merek digunakan untuk membedakan barang atau produksi suatu perusahaan lain yang sejenis. Dengan demikian

Masalah yang akan diteliti yaitu mengenai persamaan pada pokoknya dan tindakan hukum yang dapat dilakukan oleh PT Len Industri (Persero) terhadap merek “LENZ”

Graha Tunas Mekar memiliki persamaan pada pokoknya dengan merek yang telah terdaftar dan merek terkenal sebagaimana terdapat pada Pasal 6 ayat (1) dan ayat (2)

milik pihak lain yang sudah terdaftar lebih dahulu untuk barang dan/atau jasa yang. sejenis, mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya

Pembahasan dalam penelitian ini adalah mengenai Merek; Persamaan Pada Pokoknya; Persamaan Pada Pokoknya pada kasus Merek “Sumber Selera Kebon Jeruk dan Lukisan”; Perlindungan

Apabila suatu merek digunakan secara sah, yakni didaftarkan maka kepada pemilik merek tersebut diberi hak atas merek. Hak atas merek adalah hak eksklusif yang

Faktor yang paling penting bahwa pemakaian merek yang memiliki “persamaan pada pokoknya” menimbulkan semacam persamaan yang membingungkan (a likelihood confusion)

Berdasarkan hal tersebut maka Pengadilan Niaga mengabulkan gugatan Penggugat sebab merek Tergugat mempunyai persamaan pada pokoknya dengan merek yang sudah terkenal,