• Tidak ada hasil yang ditemukan

2-Mobilisasi-Masyarakat

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "2-Mobilisasi-Masyarakat"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Mobilisasi Masyarakat

Mobilisasi Masyarakat

“… mobilisasi masyarakat menjadi salah satu pembeda dengan program pemerintah atau

“… mobilisasi masyarakat menjadi salah satu pembeda dengan program pemerintah atau

 program lainnya.

 program lainnya. Bukan kami tidak bisa me

Bukan kami tidak bisa melakukannya, tetapi kete

lakukannya, tetapi keterbatasan personel d

rbatasan personel dan

an

luasnya cakupan yang membuat kami tidak bisa

luasnya cakupan yang membuat kami tidak bisa intesif seperti program ini ”

intesif seperti program ini ” (kutipan

(kutipan

 pernyataan staf Din

 pernyataan staf Dinas Kesehatan Pro

as Kesehatan Propinsi Jawa Barat)

pinsi Jawa Barat)

Dalam program FRESH (

Dalam program FRESH (Future Resilience and Stronger Households)

Future Resilience and Stronger Households)

atau Program Penguatan

atau Program Penguatan

Posyandu, Mobilisasi Masyarakat menjadi komponen yang pertama. Artinya sebelum program

Posyandu, Mobilisasi Masyarakat menjadi komponen yang pertama. Artinya sebelum program

bergerak guna memberikan informasi

bergerak guna memberikan informasi kepada masyarakat tentang praktek pemberian makanan,

kepada masyarakat tentang praktek pemberian makanan,

perilaku kesehatan dan layanan kesehatan berbasis

perilaku kesehatan dan layanan kesehatan berbasis masyarakat, dan pelayanan perkembangan

masyarakat, dan pelayanan perkembangan

anak usia dini dalam rangka memperkuat daya tahan keluarga melalui perbaikan kesehatan,

anak usia dini dalam rangka memperkuat daya tahan keluarga melalui perbaikan kesehatan,

gizi dan status perkembangan anak-anak, mobilisasi masyarakat sudah harus bergerak untuk

gizi dan status perkembangan anak-anak, mobilisasi masyarakat sudah harus bergerak untuk

meletakkan dasar program di masyarakat. Dengan strategi ini, masyarakat tidak lagi menjadi

meletakkan dasar program di masyarakat. Dengan strategi ini, masyarakat tidak lagi menjadi

penerima pasif program.

penerima pasif program.

Setelah itu, mobilisasi masyarakat tidak berhenti, tetapi harus terus bergerak. Tujuan

Setelah itu, mobilisasi masyarakat tidak berhenti, tetapi harus terus bergerak. Tujuan

selanjutnya untuk membuat semua elemen masyarakat bergerak melakukan tindakan nyata

selanjutnya untuk membuat semua elemen masyarakat bergerak melakukan tindakan nyata

guna membantu posyandu. Gerak ini dimulai dari emelen masyarakat yang terdekat dengan

guna membantu posyandu. Gerak ini dimulai dari emelen masyarakat yang terdekat dengan

posyandu, seperti orangtua bayi dan balita, pengurus RT/RW hingga yang terjauh (pengusaha

posyandu, seperti orangtua bayi dan balita, pengurus RT/RW hingga yang terjauh (pengusaha

yang bergerak di wilayah kerja posyandu). Gerak ini

yang bergerak di wilayah kerja posyandu). Gerak ini harus dilakukan dari masyarakat itu sendiri,

harus dilakukan dari masyarakat itu sendiri,

sangat bergantung kepada kekuatan

sangat bergantung kepada kekuatan lokal. Membuat masyarakat mempunyai kemampuan untuk

lokal. Membuat masyarakat mempunyai kemampuan untuk

melakukan ini semua, menjadi

melakukan ini semua, menjadi tugas dalam Mobilisasi Masyarakat.

tugas dalam Mobilisasi Masyarakat.

1. Pemahaman tentang Mobilisasi Masyarakat

1. Pemahaman tentang Mobilisasi Masyarakat

Mobilisasi Masyarakat merupakan strategi yang dikembangkan untuk membantu individu di

Mobilisasi Masyarakat merupakan strategi yang dikembangkan untuk membantu individu di

masyarakat untuk mengidentikasi dan memilih saluran untuk menekan permasalahan yang

masyarakat untuk mengidentikasi dan memilih saluran untuk menekan permasalahan yang

ada di lingkungannya sendiri-sendiri. Mobilisasi Masyarakat yang berhasil bukan menghasilkan

ada di lingkungannya sendiri-sendiri. Mobilisasi Masyarakat yang berhasil bukan menghasilkan

 “kata” 

 “kata” 

 problem solving

 problem solving

tetapi mengacu pada adanya peningkatan kemampuan dari masyarakat

tetapi mengacu pada adanya peningkatan kemampuan dari masyarakat

untuk menggunakan / menentukan saluran yang sesuai untuk menjawab kebutuhan dan

untuk menggunakan / menentukan saluran yang sesuai untuk menjawab kebutuhan dan

keinginan lain yang ada di masyarakat. Artinya, mobilisasi masyarakat membuka peluang bagi

keinginan lain yang ada di masyarakat. Artinya, mobilisasi masyarakat membuka peluang bagi

masyaraka

masyarakat untuk mendapatkan kontrol

t untuk mendapatkan kontrol yang lebih besar atas

yang lebih besar atas keputusan dan pelaksanaan yang

keputusan dan pelaksanaan yang

mempengaruhi kehidupan mereka.

mempengaruhi kehidupan mereka.

Dalam program Penguatan Posyandu (FRESH), Mobilisasi Masyarakat merupakan proses

Dalam program Penguatan Posyandu (FRESH), Mobilisasi Masyarakat merupakan proses

membangun kapasitas (

membangun kapasitas (capacity building

capacity building) dimana

) dimana individu, k

individu, kelompok

elompok atau organis

atau organisasi sec

asi secara

ara

partisipatif dan berkelanjutan membuat rencana, menjalankan dan mengevaluasi guna

partisipatif dan berkelanjutan membuat rencana, menjalankan dan mengevaluasi guna

meningkatkan derajat kesehatan mereka. Prinsip ini --baik secara mandiri atau didorong oleh

meningkatkan derajat kesehatan mereka. Prinsip ini --baik secara mandiri atau didorong oleh

pihak lain-- secara berkelanjutan menjadi kegiatan yang akan berjalan di masyarakat guna

pihak lain-- secara berkelanjutan menjadi kegiatan yang akan berjalan di masyarakat guna

mencapai tujuan yang terpenting

mencapai tujuan yang terpenting bagi anggota masyarakat.

bagi anggota masyarakat.

Penting untuk dipahami bahwa Mobilisasi Masyarakat dilakukan melalui pendekatan yang

Penting untuk dipahami bahwa Mobilisasi Masyarakat dilakukan melalui pendekatan yang

terencana, secara bersama, dan adanya usaha peningkatan kepercayaan diri serta meminimalisir

terencana, secara bersama, dan adanya usaha peningkatan kepercayaan diri serta meminimalisir

kondisi ketergantungan kepada pihak lain.

kondisi ketergantungan kepada pihak lain.

Dari pemahaman itu, kita bisa mengidentikasi tugas kunci dalam upaya mobilisasi masyarakat; yaitu:

Dari pemahaman itu, kita bisa mengidentikasi tugas kunci dalam upaya mobilisasi masyarakat; yaitu:

1.

1. mengembangkan dialog yang berkelanjutan antara elemen di masy

mengembangkan dialog yang berkelanjutan antara elemen di masyarakat mengenai

arakat mengenai

masalah kesehatan yang ada di lingkungan mereka

masalah kesehatan yang ada di lingkungan mereka

2.

2. Membangun atau memperkuat

Membangun atau memperkuat kelompok masy

kelompok masyarakat untuk

arakat untuk meningkatkan kesehata

meningkatkan kesehatan di

n di

masyarakat.

(2)

3.

3. Membantu menciptakan

Membantu menciptakan lingkungan di ma

lingkungan di mana individu dapat

na individu dapat memberdayakan diri

memberdayakan diri mereka

mereka

sendiri dalam mengatasi permasalahan kesehatan baik untuk diri sendiri maupun

sendiri dalam mengatasi permasalahan kesehatan baik untuk diri sendiri maupun

masyarakat.

masyarakat.

4.

4. Mendorong keterlibatan aktif anggota masyara

Mendorong keterlibatan aktif anggota masyarakat dalam masalah kesehatan dengan

kat dalam masalah kesehatan dengan

cara mengenalkan keragaman dan keadilan, terutama dari orang yang terdampak pada

cara mengenalkan keragaman dan keadilan, terutama dari orang yang terdampak pada

masalah kesehatan

masalah kesehatan

5. Berjaringan dalam semua tahap kegiatan untuk menumbuhkan kepedulian elemen

5. Berjaringan dalam semua tahap kegiatan untuk menumbuhkan kepedulian elemen

masyarakat terhadap kesehatan.

masyarakat terhadap kesehatan.

6.

6. Mendorong masyarak

Mendorong masyarakat mengembangkan ide kreati

at mengembangkan ide kreatif untuk mengembangkan

f untuk mengembangkan berbagai

berbagai

strategi dan pendekatan untuk meningkatkan status kesehatan; bahkan intervensi yang

strategi dan pendekatan untuk meningkatkan status kesehatan; bahkan intervensi yang

tidak disupport oleh penyandang dana atau ekternal

tidak disupport oleh penyandang dana atau ekternal lainnya

lainnya

Dengan tugas kunci ini, jelas menunjukkan bahwa “Mobilisasi Masyarakat bukan kampanye”,

Dengan tugas kunci ini, jelas menunjukkan bahwa “Mobilisasi Masyarakat bukan kampanye”,

bukan juga advocacy, social marketing, penelitian partisipatif atau pendidikan non formal.

bukan juga advocacy, social marketing, penelitian partisipatif atau pendidikan non formal.

Walaupun mobilisasi masyarakat menggunakan strategi ini, tetapi merupakan sesuatu yang

Walaupun mobilisasi masyarakat menggunakan strategi ini, tetapi merupakan sesuatu yang

berbeda.

berbeda.

2. Batasan Pengertian Masyarakat

2. Batasan Pengertian Masyarakat

Konteks yang terjadi di masyarakat saat ini seperti migrasi, urbanisasi , dan globalisasi telah

Konteks yang terjadi di masyarakat saat ini seperti migrasi, urbanisasi , dan globalisasi telah

membuat konsep masyarakat mengalami perkembangan secara signikan. Masyarakat bukan

membuat konsep masyarakat mengalami perkembangan secara signikan. Masyarakat bukan

lagi entitas tertutup karena

lagi entitas tertutup karena adanya kesamaan latar belakang geogras, atau kepentingan. Akan

adanya kesamaan latar belakang geogras, atau kepentingan. Akan

tetapi, masyarakat mengacu pada kelompok orang yang mungkin secara sik terpisah , tetapi

tetapi, masyarakat mengacu pada kelompok orang yang mungkin secara sik terpisah , tetapi

terhubung dengan karakteristik umum lainnya

terhubung dengan karakteristik umum lainnya, seperti profesi , bahasa,

, seperti profesi , bahasa, kepentingan, usia, etnis

kepentingan, usia, etnis

asal, bahkan karena memiliki pe

asal, bahkan karena memiliki perhatian sama pada kesehatan. Dalam keragaman semacam ini,

rhatian sama pada kesehatan. Dalam keragaman semacam ini,

perlu menentukan posisi,

perlu menentukan posisi, bagaimana pendenisian masyarakat.

bagaimana pendenisian masyarakat.

Masyarakat adalah sekelompok orang yang tinggal di suatu daerah, berinteraksi baik secara

Masyarakat adalah sekelompok orang yang tinggal di suatu daerah, berinteraksi baik secara

individu maupun kelompok, dan terikat oleh praktek sosial yang dibatasi oleh sistem dari

individu maupun kelompok, dan terikat oleh praktek sosial yang dibatasi oleh sistem dari

kebiasaan dan tata cara, dari wewenang dan kerja sama. Jadi masyarakat merupakan jalinan

kebiasaan dan tata cara, dari wewenang dan kerja sama. Jadi masyarakat merupakan jalinan

hubungan sosial.

hubungan sosial.

Dalam intervensi masyarakat perlu mempertimbangkan:

Dalam intervensi masyarakat perlu mempertimbangkan:

1.

1.

Identikasi kelompok yang kuat atau

Identikasi kelompok yang kuat atau lemah di antara anggota

lemah di antara anggota masyaraka

masyarakatt

2.

2. Strategi membuat suara minoritas atau k

Strategi membuat suara minoritas atau kelompok marjinal terdengar

elompok marjinal terdengar, terutama ketika

, terutama ketika

orang-orang yang secara langsung terpengaruh atau berada pada risiko tinggi dalam

orang-orang yang secara langsung terpengaruh atau berada pada risiko tinggi dalam

program

program

3.

3. Membangun alians

Membangun aliansi kelompok

i kelompok yang ada

yang ada di masy

di masyarakat.

arakat. Kemampuan

Kemampuan membangun aliansi

membangun aliansi

akan membawa perubahan dalam

akan membawa perubahan dalam keseluruhan kelompok masyarakat.

keseluruhan kelompok masyarakat.

Pada titik ini, perlu keputusan formal; apakah mobilisasi masyarakat menjadi jawaban untuk

Pada titik ini, perlu keputusan formal; apakah mobilisasi masyarakat menjadi jawaban untuk

membawa perubahan

membawa perubahan semua elemen y

semua elemen yang ada di m

ang ada di masyarakat.

asyarakat.

3. Langkah Kerja Mobilisasi Masyarakat

3. Langkah Kerja Mobilisasi Masyarakat

T

Tentu saja, sebelum melaksanakan pr

entu saja, sebelum melaksanakan program, proses formal seperti

ogram, proses formal seperti perijinan, sosialisasi

perijinan, sosialisasi

program kepada pemangku kepentingan wajib dilakukan. Namun tahap ini hanya dilihat

program kepada pemangku kepentingan wajib dilakukan. Namun tahap ini hanya dilihat

sebagai proses legalitas. Tidak

sebagai proses legalitas. Tidak dimasukkan dalam tahapan mobilisasi masyarakat. Proses

dimasukkan dalam tahapan mobilisasi masyarakat. Proses

Mobilisasi Masyarakat berjalan setelah proses formal

Mobilisasi Masyarakat berjalan setelah proses formal selesai dilakukan.

selesai dilakukan.

Ada 4 tahapan besar dalam

(3)

1

1

Pendekatan

Pendekatan Informal

Informal

2

2

Indentikasi/Pemetaan

Indentikasi/Pemetaan

4

4

Forum

Forum Masyarakat:

Masyarakat:

Pembentukan Kelompok

Pembentukan Kelompok

Dukungan Posyandu

Dukungan Posyandu

4

Pendampingan/Penguatan

4

Pendampingan/Penguatan

Kelompok Dukungan

Kelompok Dukungan

Posyandu

Posyandu

Tahapan ini tidak harus berjalan linear; sangat bergantung kepada kondisi di masyarakat.

Tahapan ini tidak harus berjalan linear; sangat bergantung kepada kondisi di masyarakat.

Implementasi di masyarakat, proses ini tidak selalu berjalan linear; beberapa kegiatan berjalan

Implementasi di masyarakat, proses ini tidak selalu berjalan linear; beberapa kegiatan berjalan

bersamaan. Kondisi lain yang terjadi di masyarakat; satu tahapan tidak harus selesai untuk

bersamaan. Kondisi lain yang terjadi di masyarakat; satu tahapan tidak harus selesai untuk

berlanjut ke tahapan berikutnya. Pendekatan informal contohnya; tahapan ini tetap terus

berlanjut ke tahapan berikutnya. Pendekatan informal contohnya; tahapan ini tetap terus

dilaksanaan ketika kegiatan sudah berada d

dilaksanaan ketika kegiatan sudah berada di tahapan “Pendampingan /

i tahapan “Pendampingan / Penguatan”

Penguatan”. Diharapkan,

. Diharapkan,

semakin banyak elemen di masyarakat terlibat aktif d

semakin banyak elemen di masyarakat terlibat aktif dalam kegiatan.

alam kegiatan.

1. Pendekatan Informal

1. Pendekatan Informal

Tahapan ini merupakan cara untuk mendapat informasi awal tentang situasi umum di

Tahapan ini merupakan cara untuk mendapat informasi awal tentang situasi umum di

masyaraka

masyarakat. Ta

t. Tahapan ini

hapan ini sebagai cara

sebagai cara untuk berkenalan

untuk berkenalan dengan sebanyak-bany

dengan sebanyak-banyaknya anggota

aknya anggota

masyaraka

masyarakat. Pendamping lapangan harus

t. Pendamping lapangan harus mendapat kepercayaan dari masyarakat, baik untuk

mendapat kepercayaan dari masyarakat, baik untuk

dirinya, lembaga maupun program yang akan

dirinya, lembaga maupun program yang akan dilaksanakannya

dilaksanakannya..

Di masyarakat, kehadiran orang baru selalu mengundang tanda Tanya dan menghadirkan

Di masyarakat, kehadiran orang baru selalu mengundang tanda Tanya dan menghadirkan

rasa curiga. Pendekatan informal hadir untuk menghapus semua ini. Jika proses ini berjalan

rasa curiga. Pendekatan informal hadir untuk menghapus semua ini. Jika proses ini berjalan

dengan baik maka

dengan baik maka masyarak

masyarakat akan paham

at akan paham tujuan hadirnya ide dan

tujuan hadirnya ide dan orang “baru”

orang “baru”..

 “Sebelum mem

 “Sebelum memulai program, sa

ulai program, saya biasany

ya biasanya berkeliling d

a berkeliling desa naik motor

esa naik motor. Setelah

. Setelah

itu berhenti di

itu berhenti di warung yang tempatnya dirasa startegis. Saya mulai

warung yang tempatnya dirasa startegis. Saya mulai mengamati

mengamati

dan ngobrol dengan pemilik warung sambil makan

dan ngobrol dengan pemilik warung sambil makan

gorengan

gorengan

. Saya pasti akan

. Saya pasti akan

ditanya, “Mbaknya dari mana dan acara apa?” Warung, gudang informasi. Tanya

ditanya, “Mbaknya dari mana dan acara apa?” Warung, gudang informasi. Tanya

apa saja mereka

apa saja mereka tahu. Saya menjadi tahu, mereka yang harus dihubungi, mereka

tahu. Saya menjadi tahu, mereka yang harus dihubungi, mereka

yang selama ini apatis terhadap situasi di

yang selama ini apatis terhadap situasi di masyarakat dan mereka yang dominan

masyarakat dan mereka yang dominan

di desa. (Yanti, PM PPSW, program FRESH)

di desa. (Yanti, PM PPSW, program FRESH)

Di tahap ini, kegiatan yang dilakukan oleh petugas lapangan antara lain; melakukan kunjungan

Di tahap ini, kegiatan yang dilakukan oleh petugas lapangan antara lain; melakukan kunjungan

informal, pertemuan informal, memetakan orang kunci dan

informal, pertemuan informal, memetakan orang kunci dan melakukan negosiasi sederhana.

melakukan negosiasi sederhana.

Sasarannya biasanya tokoh kunci di masyarakat seperti; kepala desa dan perangkatnya,

Sasarannya biasanya tokoh kunci di masyarakat seperti; kepala desa dan perangkatnya,

tokoh masyarakat dan agama; kelompok pemuda dan kelompok perempuan. Tidak dapat

tokoh masyarakat dan agama; kelompok pemuda dan kelompok perempuan. Tidak dapat

diabaikan adalah melakukan pendekatan kepada kelompok minoritas/marginal agar mereka

diabaikan adalah melakukan pendekatan kepada kelompok minoritas/marginal agar mereka

dapat terlibat dan

dapat terlibat dan bersedia menyampaikan pendapat di masyarakat.

bersedia menyampaikan pendapat di masyarakat.

Penting untuk melakukan pendekatan kepada kelompok minoritas/

Penting untuk melakukan pendekatan kepada kelompok minoritas/

marginal agar dapat terlibat dan be

marginal agar dapat terlibat dan bersedia menyampaikan pendapat.

rsedia menyampaikan pendapat.

Capaian dari pendekatan informal yang dilakukan tercermin dari keterlibatan elemen

Capaian dari pendekatan informal yang dilakukan tercermin dari keterlibatan elemen

masyaraka

masyarakat

t dalam tahapan

dalam tahapan lanjutan dari

lanjutan dari proses ini. J

proses ini. Jika elemen ma

ika elemen masyarakat

syarakat melakukan

melakukan

tindakan nyata untuk mendukung program, berarti

tindakan nyata untuk mendukung program, berarti pendekatan ini memberi

pendekatan ini memberi hasil yang positif.

hasil yang positif.

Jika mereka terlibat sekedar “formalitas” maka pendekatan informal perlu

(4)

2.IdentifkasidanPemetaan 2.IdentifkasidanPemetaan

Tahap Identikasi dan Pemetaan bertujuan untuk mendapatkan informasi langsung tentang

Tahap Identikasi dan Pemetaan bertujuan untuk mendapatkan informasi langsung tentang

kondisi umum desa di

kondisi umum desa di bidang kesehatan, sebaran malnutrisi di kalangan balita, kondisi

bidang kesehatan, sebaran malnutrisi di kalangan balita, kondisi semua

semua

Posyandu yang ada di desa, potensi yang ada untuk memperbaiki kondisi nutrisi balita, dan

Posyandu yang ada di desa, potensi yang ada untuk memperbaiki kondisi nutrisi balita, dan

potensi pengembangan yang dapat menunjang peningkatan kesehatan di

potensi pengembangan yang dapat menunjang peningkatan kesehatan di masyaraka

masyarakat.

t.

Kajian ini harus dilaksanakan secara partisipatif dengan melibatkan aktor yang bersinggungan

Kajian ini harus dilaksanakan secara partisipatif dengan melibatkan aktor yang bersinggungan

langsung dengan layanan kesehatan tetapi juga dengan pihak luar. Dengan cara ini, akan

langsung dengan layanan kesehatan tetapi juga dengan pihak luar. Dengan cara ini, akan

diperoleh gambaran utuh tentang situasi di

diperoleh gambaran utuh tentang situasi di desa dari perspektif pelaku/masyarakat.

desa dari perspektif pelaku/masyarakat.

Metode metode penggalian informasi yang disarankan dengan menggunakan eknik-teknik

Metode metode penggalian informasi yang disarankan dengan menggunakan eknik-teknik

PRA (

PRA (

 participatory rapid assessment 

 participatory rapid assessment 

), seperti :

), seperti :

• Peta

Peta desa;

desa;

• Peta

Peta masalah

masalah (pohon

(pohon masalah,

masalah, sebab

sebab akibat)

akibat)

• Pemetaan

Pemetaan sumber

sumber daya

daya manusia

manusia yang

yang memberi

memberi layanan

layanan kesehatan

kesehatan

• Analisa

Analisa kelembagaan

kelembagaan

• Analisa

Analisa pemecahan

pemecahan masalah

masalah

• Penyusunan

Penyusunan Rencana

Rencana Tindak

Tindak Lanjut

Lanjut

Capaian terpenting dari kegiatan ini kesadaran dari masyarakat tentang situasi kesehatan

Capaian terpenting dari kegiatan ini kesadaran dari masyarakat tentang situasi kesehatan

yang ada di tengah mereka. Data serta makna atas data yang memunculkan kesadaran

yang ada di tengah mereka. Data serta makna atas data yang memunculkan kesadaran

di masyarakat. Jadi kesadaran tidak dibuat oleh pihak luar, tetapi sebagai hasil proses

di masyarakat. Jadi kesadaran tidak dibuat oleh pihak luar, tetapi sebagai hasil proses

pembelajaran di masyarakat.

pembelajaran di masyarakat.

Kesadaran ini yang membuat masyarakat perlu kegiatan aksi untuk

Kesadaran ini yang membuat masyarakat perlu kegiatan aksi untuk mengatasi permasalahan

mengatasi permasalahan

yang sudah diidentikasi.

(5)

Pohon masalah, analisa sebab akibat

Pohon masalah, analisa sebab akibat

N

Noo MMaassaallaahh sesebbaabb AAkkiibbaatt

1 1 MMaassiih h aadda a aannaakk BGM di desa BGM di desa Cipendeuy Cipendeuy •

• Anak susah makan, ibAnak susah makan, ibu membiarkanu membiarkan anaknya

anaknya •

• Asupan makanan Asupan makanan kurang.kurang. •

• Pengetahun orang Pengetahun orang tua tentang pengolahantua tentang pengolahan makanan kurang

makanan kurang •

• Belum ada kebiasan cuci Belum ada kebiasan cuci tangan pakaitangan pakai sabun

sabun •

• Anak-anak dibiarkan Anak-anak dibiarkan jajan sembarangan,jajan sembarangan, tidak didampingi orang tua.

tidak didampingi orang tua. •

• Anak BGM Anak BGM kebanyakan kebanyakan Jarang Jarang datang kdatang kee posyandu

posyandu •

• Anak-anak BGM iAnak-anak BGM imunisasinya tidakmunisasinya tidak lengkap

lengkap •

• Ibu balita belum mengerti Ibu balita belum mengerti tentang tumbuhtentang tumbuh kembang anak

kembang anak •

• Jarang ada penJarang ada penyuluhan di posyyuluhan di posyandu,andu, hanya menunggu dari puskesmas, terbatas hanya menunggu dari puskesmas, terbatas ada kejadian atau isu misalnya u burung ada kejadian atau isu misalnya u burung dll

dll •

• Cara pemberian makan Cara pemberian makan yang salah, byang salah, bahanahan dan pengolahanya

dan pengolahanya •

• Kurang perhatian orang Kurang perhatian orang tua, sibuk dlltua, sibuk dll •

• ASI tidak ASI tidak Eksklusif Eksklusif 

• Anak-anak Anak-anak terhambat pertumbuhanterhambat pertumbuhan dan perkembanganya

dan perkembanganya •

• Kecerdasan anak Kecerdasan anak terhambat, tidakterhambat, tidak lincah, murung

lincah, murung •

• Anak menjadi sering Anak menjadi sering penyakitanpenyakitan •

• Anak sering rewel , Anak sering rewel , orang tua seringorang tua sering memukul (kekerasan terhadap anak) memukul (kekerasan terhadap anak)

2

2 AAnnggggaarraan n PPMMTT Kurang

Kurang

• Anggaran untuk PMT kecil Anggaran untuk PMT kecil hanya Rp.hanya Rp. 10.000/bulan/posyandu. Tidak cukup 10.000/bulan/posyandu. Tidak cukup untuk meng

untuk mengcover cover semua semua anak anak balita balita didi posyandu

posyandu •

• Tidak ada uang Tidak ada uang kas posyandukas posyandu •

• KenclengKenclengposyandu sering tidak diisiposyandu sering tidak diisi •

• Kurang dukungan dari RW Kurang dukungan dari RW dan kelompokdan kelompok masyarakat lainya

masyarakat lainya

• Tidak semua anak Tidak semua anak balita mendapatbalita mendapat PMT

PMT •

• Tingkat kehadiran ibu Tingkat kehadiran ibu balita dibalita di

posyandu menurun, tumbuh kembang posyandu menurun, tumbuh kembang tidak terkontrol

tidak terkontrol •

• Kader sering nombKader sering nombok untuk PMTok untuk PMT

N

Noo MMaassaallaahh sesebbaabb AAkkiibbaatt

3 3 TTiiddaak k aaddaa penyuluhan di penyuluhan di posyandu posyandu •

• Di beberapa posyDi beberapa posyandu jumlah kadernyaandu jumlah kadernya kurang, hanya ada 2-3 orang

kurang, hanya ada 2-3 orang •

• Penyuluhan yang diberiPenyuluhan yang diberikan hanya kepadakan hanya kepada anak-anak gizi kurang itu pun sebatas anak-anak gizi kurang itu pun sebatas mengingatkan harus banyak makan, mengingatkan harus banyak makan, •

• Kader masih belum Kader masih belum paham dengan materipaham dengan materi tumbuh kembang anak

tumbuh kembang anak •

• Kebiasaan ibu balita Kebiasaan ibu balita yang hanya datangyang hanya datang timbang pulang.

timbang pulang. •

• Bidan jarang datang, hanyBidan jarang datang, hanya ada satua ada satu bidan, sering bentrok jadwal, tidak ada bidan, sering bentrok jadwal, tidak ada pengganti

pengganti •

• Penyuluhan yang ada dPenyuluhan yang ada dari puskesmasari puskesmas hanya sebatas ibu hamil dan KB hanya sebatas ibu hamil dan KB • Tempat sempit

• Tempat sempit

• Ibu balita Ibu balita tidak mengerti tidak mengerti tentangtentang tumbuh kembang anak, pertumbuhan tumbuh kembang anak, pertumbuhan anak tidak terkontrol

anak tidak terkontrol •

• Kemungkinan membuat Kemungkinan membuat anak jadianak jadi BGM/gizi kurang BGM/gizi kurang 4 4 SSeebbaaggiiaan n bbeessaarr imunisasi dasar imunisasi dasar balita belum balita belum lengkap lengkap •

• Penjatahan Penjatahan vaksin vaksin imunisasi imunisasi untuk untuk setiapsetiap lima balita

lima balita •

• Bidan berhalangan hadirBidan berhalangan hadir, sering ada, sering ada kegiatan yang bentrok, bidan hanya satu, kegiatan yang bentrok, bidan hanya satu, tidak ada asisten/penggantinya

tidak ada asisten/penggantinya

• imunisasi sering diundurimunisasi sering diundur, sering, sering disatukan dengan RW lain, ibu balita disatukan dengan RW lain, ibu balita  jadi lupa/malas

 jadi lupa/malas •

• ibu akhirnya imunisasi ibu akhirnya imunisasi ke swasta,ke swasta, lebih mahal

lebih mahal •

• anak tidak anak tidak terimunisasi, rentanterimunisasi, rentan terhadap penyakit

terhadap penyakit •

• kemungkinan pertumbuhan kemungkinan pertumbuhan anakanak terhambat terhambat 5 5 SSiissttiimm pencatatan / pencatatan / register posyandu register posyandu kurang komplit kurang komplit •

• Kader kurang, Kader kurang, dikerjakan sendiridikerjakan sendiri •

• Format pencatatan tFormat pencatatan tidak seragam,idak seragam, •

• Tidak semua posyandu Tidak semua posyandu mempunyai Bukumempunyai Buku Besar Posyandu dan sistim pencatatan Besar Posyandu dan sistim pencatatan yang sesuai dengan Dinas Kesehatan yang sesuai dengan Dinas Kesehatan

• Pencatatan laporan Pencatatan laporan sering terlambat,sering terlambat, • Kekeliruan pencatatan

• Kekeliruan pencatatan •

• Penghitungan SKDN Penghitungan SKDN terlambatterlambat • Banyak

• Banyak kader kader barubaru

*Hasil PRA, Desa

(6)

3. Forum Masyarakat :

3. Forum Masyarakat : Pembentukan Kelompok Pendukung Posyandu

Pembentukan Kelompok Pendukung Posyandu

Pada tahap ini, hasil dari tahap identikasi/pemetaan dibawa dalam untuk mendapat

Pada tahap ini, hasil dari tahap identikasi/pemetaan dibawa dalam untuk mendapat dukungan.

dukungan.

T

Tahap ini merupakan

ahap ini merupakan “resume” dari

“resume” dari tahapan sebelumny

tahapan sebelumnya; yaitu

a; yaitu pendekatan informal dan

pendekatan informal dan

identikasi/pemetaan. Peserta ditahapan ini adalah elemen masyarakat yang sudah didekati

identikasi/pemetaan. Peserta ditahapan ini adalah elemen masyarakat yang sudah didekati

secara informal. Di pertemuan ini, elemen

secara informal. Di pertemuan ini, elemen masyaraka

masyarakat yang hadir mendapat

t yang hadir mendapat paparan “hasil” 

paparan “hasil” 

identikasi/pemetaan yang sudah dilakukan di tahap sebelumnya. Dari pemaparan ini, tumbuh

identikasi/pemetaan yang sudah dilakukan di tahap sebelumnya. Dari pemaparan ini, tumbuh

kedasaran untuk berkomitmen untuk berperan aktif dalam membantu posyandu.

kedasaran untuk berkomitmen untuk berperan aktif dalam membantu posyandu.

Capaian pada tahap ini adalah adanya : Kelompok Dukungan Posyandu (

Capaian pada tahap ini adalah adanya : Kelompok Dukungan Posyandu (

Posyandu Support 

Posyandu Support 

Group

Group

) dan Rencana Aksi Masyarakat.

) dan Rencana Aksi Masyarakat.

Kelompok Dukungan Posyandu lahir dari elemen masyarakat yang berkomitmen serta akan

Kelompok Dukungan Posyandu lahir dari elemen masyarakat yang berkomitmen serta akan

melakukan tindakan nyata untuk membantu posyandu. Kelompok ini bersifat sukarela dan

melakukan tindakan nyata untuk membantu posyandu. Kelompok ini bersifat sukarela dan

akan mendukung jalannya kegiatan di posyandu dan desa. Sesuai perannya, tentu saja

akan mendukung jalannya kegiatan di posyandu dan desa. Sesuai perannya, tentu saja

kelompok ini anggotanya bukan dari unsur kader posyandu tetapi dari elemen masyarakat

kelompok ini anggotanya bukan dari unsur kader posyandu tetapi dari elemen masyarakat

lainnya.

lainnya.

Secara klasik, tahapan ini menjangkau tokoh kunci di masyarakat seperti; kepala desa dan

Secara klasik, tahapan ini menjangkau tokoh kunci di masyarakat seperti; kepala desa dan

perangkatnya, tokoh masyarakat dan agama; kelompok pemuda dan kelompok perempuan.

perangkatnya, tokoh masyarakat dan agama; kelompok pemuda dan kelompok perempuan.

Tidak kalah pentingnya, tahapan ini mampu melibatkan kelompok minoritas/marginal untuk

Tidak kalah pentingnya, tahapan ini mampu melibatkan kelompok minoritas/marginal untuk

memberi masukan dalam rencana aksi yang telah disusun.

memberi masukan dalam rencana aksi yang telah disusun.

Capain lain adalah dibuatnya rencana aksi masyarakat untuk mengatasi masalah kesehatan.

Capain lain adalah dibuatnya rencana aksi masyarakat untuk mengatasi masalah kesehatan.

T

Tahapan ini dimulai dengan menentukan

ahapan ini dimulai dengan menentukan tujuan, baik jangka pendek

tujuan, baik jangka pendek maupun jangka panjang

maupun jangka panjang

pembentukan Kelompok Dukungan Posyandu. Pembentukan jangka panjang biasanya akan

pembentukan Kelompok Dukungan Posyandu. Pembentukan jangka panjang biasanya akan

dicapai dalam 5 tahun ke depan. Kata kunci untuk merumuskan tujuan jangka panjang

dicapai dalam 5 tahun ke depan. Kata kunci untuk merumuskan tujuan jangka panjang

adalah “

adalah “

merubah kondisi saat ini 

merubah kondisi saat ini 

” menjadi “keadaan yang seharusnya terjadi”. Sementara

” menjadi “keadaan yang seharusnya terjadi”. Sementara

tujuan jangka pendek akan dicapai dalam jangka waktu 1 tahun. Isinya kegiatan yang akan

tujuan jangka pendek akan dicapai dalam jangka waktu 1 tahun. Isinya kegiatan yang akan

menunjang tercapainya tujuan jangka panjang.

menunjang tercapainya tujuan jangka panjang.

Dalam rencana aksi dirumuskan dengan

Dalam rencana aksi dirumuskan dengan mengacu kepada kondisi yang ada, permalahan yang

mengacu kepada kondisi yang ada, permalahan yang

muncul, kegiatan yang harus dilakukan, penanggungjawab, elemen masyarakat yang ada

muncul, kegiatan yang harus dilakukan, penanggungjawab, elemen masyarakat yang ada

dilibatkan dalam langkah ini, dan sumberdaya yang dibutuhkan. Rencana aksi masyarakat

dilibatkan dalam langkah ini, dan sumberdaya yang dibutuhkan. Rencana aksi masyarakat

menjadi bahan yang dalam tahapan pendekatan formal. Contoh rencana aksi desa dapat

menjadi bahan yang dalam tahapan pendekatan formal. Contoh rencana aksi desa dapat

dilihat seperti contoh di bawah ini.

dilihat seperti contoh di bawah ini.

4. Pendampingan / Penguatan Kelompok Pendukung Posyandu

4. Pendampingan / Penguatan Kelompok Pendukung Posyandu

T

Tahapan ini

ahapan ini adalah untuk

adalah untuk mengkapasitasi Kelompok Pendukung Posyandu (Posyandu

mengkapasitasi Kelompok Pendukung Posyandu (Posyandu

Support Group). Kapasitas ini guna

Support Group). Kapasitas ini guna menunjang “kerja” Kelompok Pendukung Posyandu agar

menunjang “kerja” Kelompok Pendukung Posyandu agar

rencana aksi yang disusun dapat berjalan seperti yang direncanakan.

rencana aksi yang disusun dapat berjalan seperti yang direncanakan.

Selain itu, tahapan ini dimaksudkan agar

Selain itu, tahapan ini dimaksudkan agar rencana aksi mempunyai kekuatan untuk mengatur

rencana aksi mempunyai kekuatan untuk mengatur

masyarakat ( sebagai

masyarakat ( sebagai

social control 

social control 

) agar mendukung posyandu, seperti membawa bayi,

) agar mendukung posyandu, seperti membawa bayi,

balita dan ibu hamil

balita dan ibu hamil ke posyandu, m

ke posyandu, membantu kerja kader

embantu kerja kader. Kelompok

. Kelompok juga menciptakan

juga menciptakan

tekanan /sanksi social (

tekanan /sanksi social (

social pressure

social pressure

) sehingga kualitas kesehatan dapat terpantau sejak

) sehingga kualitas kesehatan dapat terpantau sejak

masih dalam kandungan.

masih dalam kandungan.

Tidak kalah pentingnya, di tahap ini, pendampingan juga dimaksudkan untuk memberi

Tidak kalah pentingnya, di tahap ini, pendampingan juga dimaksudkan untuk memberi

 “ruang” bagi

 “ruang” bagi kelompok untuk

kelompok untuk menjalin komunikasi d

menjalin komunikasi dengan institusi

engan institusi di luar

di luar desa/kecamatan

desa/kecamatan

yang dapat membantu perkembangan posyandu. Bahkan, pendampingan/penguatan juga

yang dapat membantu perkembangan posyandu. Bahkan, pendampingan/penguatan juga

memberi peluang bagi kelompok untuk melakukan

memberi peluang bagi kelompok untuk melakukan

hearing

hearing

/ dengar pendapat kepada institusi

/ dengar pendapat kepada institusi

pemerintah dan parlemen.

pemerintah dan parlemen. T

Tujuannya agar program posyandu mendapat

ujuannya agar program posyandu mendapat support yang lebih

support yang lebih

 “nyata” dan “terenca

(7)

N

N

 o

 o

M

M

 a

 a

 s

 s

 a

 al  l  

 a

 ah 

 S 

 S 

 e

 e

 b 

 b 

 a

 a

 b 

 b 

m

m

 a

 a

 s

 s

 a

 al  l  

 a

 ah 

 a

 ak k 

i  

i  

 b 

 b 

 a

 a

 t 

 t 

R

R

 a

 ann

 c

 c

 a

 ann

 a

 a

 s

 s

 o

 ol  l  

 u

 u

 s

 si  

i  

K

K

 e

 e

 g

 gi  i  

 a

 a

 t 

 t 

 a

 ann

P

P

 e

 el  l  

 a

 ak k 

 s

 s

 a

 ann

 a

 a

W

W

 a

 ak k 

 t 

 t 

 u

 u

K

K

 e

 e

 t 

 t 

 e

 er r 

 a

 ann

 g

 g

 a

 ann

1  1  M M  a  a  s   s  i   i   h  h   a  a  d   d   a  a  a  a n n  a  a k  k  B  B   G  G M M  d   d  i   i    d   d   e  e  s   s   a  a  C   C  i   i    p  p  e  e n n  d   d   e  e  u  u  y  y • • A  A  n n  a  a k  k   s   s   u  u  s   s   a  a h  h  m m  a  a k  k   a  a n n  ,  , i   i    b   b   u  u m m  e  e m m  b   b  i   i    a  a r  r  k  k   a  a n n  a  a n n  a  a k  k  n n  y  y  a  a • • A  A   s   s   u  u  p  p  a  a n n m m  a  a k  k   a  a n n  a  a n n k  k   u  u r  r   a  a n n  g  g . . • • P  P   e  e n n  g  g  e  e  t   t   a  a h  h   u  u n n  o  o r  r   a  a n n  g  g  t   t   u  u  a  a  t   t   e  e n n  t   t   a  a n n  g  g  p  p  e  e n n  g  g  o  o l   l    a  a h  h   a  a n n m m  a  a k  k   a  a n n  a  a n n k  k   u  u r  r   a  a n n  g  g • • B  B   e  e l   l    u  u m m  a  a  d   d   a  a k  k   e  e  b   b  i   i    a  a  s   s   a  a n n  c   c   u  u  c   c  i   i    t   t   a  a n n  g  g  a  a n n  p  p  a  a k  k   a  a i   i    s   s   a  a  b   b   u  u n n • • A  A  n n  a  a k  k  - a  a n n  a  a k  k   d   d  i   i    b   b  i   i    a  a r  r  k  k   a  a n n  j    j    a  a  j    j    a  a n n  s   s   e  e m m  b   b   a  a r  r   a  a n n  g  g  a  a n n  ,  ,  t   t  i   i    d   d   a  a k  k   d   d  i   i    d   d   a  a m m  p  p i   i   n n  g  g i   i    o  o r  r   a  a n n  g  g  t   t   u  u  a  a . . • • A  A  n n  a  a k  k  B  B   G  G M M k  k   e  e  b   b   a  a n n  y  y  a  a k  k   a  a n n  j    j    a  a r  r   a  a n n  g  g  d   d   a  a  t   t   a  a n n  g  g k  k   e  e  p  p  o  o  s   s   y  y  a  a n n  d   d   u  u • • A  A  n n  a  a k  k  - a  a n n  a  a k  k  B  B   G  G M M i   i   m m  u  u n n i   i    s   s   a  a  s   s  i   i   n n  y  y  a  a  t   t  i   i    d   d   a  a k  k  l   l    e  e n n  g  g k  k   a  a  p  p • • I  I   b   b   u  u  b   b   a  a l   l   i   i    t   t   a  a  b   b   e  e l   l    u  u m m m m  e  e n n  g  g  e  e r  r   t   t  i   i    t   t   e  e n n  t   t   a  a n n  g  g  t   t   u  u m m  b   b   u  u h  h  k  k   e  e m m  b   b   a  a n n  g  g  a  a n n  a  a k  k  • •  J   J   a  a r  r   a  a n n  g  g  a  a  d   d   a  a  p  p  e  e n n  y  y  u  u l   l    u  u h  h   a  a n n  d   d  i   i    p  p  o  o  s   s   y  y  a  a n n  d   d   u  u  ,  , h  h   a  a n n  y  y  a  a m m  e  e n n  u  u n n  g  g  g  g  u  u  d   d   a  a r  r  i   i    p  p  u  u  s   s  k  k   e  e  s   s  m m  a  a  s   s   ,  ,  t   t   e  e r  r   b   b   a  a  t   t   a  a  s   s   b   b  i   i   l   l    a  a  a  a  d   d   a  a k  k   e  e  j    j    a  a  d   d  i   i    a  a n n  a  a  t   t   a  a  u  u i   i    s   s   u  u m m i   i    s   s   a  a l   l   n n  y  y  a  a      u  u  b   b   u  u r  r   u  u n n  g  g  d   d  l   l   l   l   • •  C   C   a  a r  r   a  a  p  p  e  e m m  b   b   e  e r  r  i   i    a  a n n m m  a  a k  k   a  a n n  y  y  a  a n n  g  g  s   s   a  a l   l    a  a h  h   ,  ,  b   b   a  a h  h   a  a n n  d   d   a  a n n  p  p  e  e n n  g  g  o  o l   l    a  a h  h   a  a n n  y  y  a  a • • K  K   u  u r  r   a  a n n  g  g  p  p  e  e r  r  h  h   a  a  t   t  i   i    a  a n n  o  o r  r   a  a n n  g  g  t   t   u  u  a  a  ,  ,  s   s  i   i    b   b   u  u k  k   d   d  l   l   l   l   • • A  A   S   S  I  I   t   t  i   i    d   d   a  a k  k  E  E  k  k   s   s  k  k  l   l    u  u  s   s  i   i   f   f   • • T  T  i   i   n n  g  g k  k   a  a  t   t  k  k   e  e h  h   a  a  d   d  i   i   r  r   a  a n n  d   d  i   i    p  p  o  o  s   s   y  y  a  a n n  d   d   u  u k  k   u  u r  r   a  a n n  g  g • • A  A  n n  a  a k  k  - a  a n n  a  a k  k   t   t   e  e r  r  h  h   a  a m m  b   b   a  a  t   t   p  p  e  e r  r   t   t   u  u m m  b   b   u  u h  h   a  a n n  d   d   a  a n n  p  p  e  e r  r  k  k   e  e m m  b   b   a  a n n  g  g  a  a n n  y  y  a  a • • K  K   e  e  c   c   e  e r  r   d   d   a  a  s   s   a  a n n  a  a n n  a  a k  k   t   t   e  e r  r  h  h   a  a m m  b   b   a  a  t   t   ,  ,  t   t  i   i    d   d   a  a k  k  l   l   i   i   n n  c   c   a  a h  h   ,  , m m  u  u r  r   u  u n n  g  g • • A  A  n n  a  a k  k  m m  e  e n n  j    j    a  a  d   d  i   i    s   s   e  e r  r  i   i   n n  g  g  p  p  e  e n n  y  y  a  a k  k  i   i    t   t   a  a n n • • A  A  n n  a  a k  k   s   s   e  e r  r  i   i   n n  g  g r  r   e  e w w  e  e l   l    ,  ,  o  o r  r   a  a n n  g  g  t   t   u  u  a  a  s   s   e  e r  r  i   i   n n  g  g m m  e  e m m  u  u k  k   u  u l   l    (   (  k  k   e  e k  k   e  e r  r   a  a  s   s   a  a n n  t   t   e  e r  r  h  h   a  a  d   d   a  a  p  p  a  a n n  a  a k  k   )   )  M M  e  e n n i   i   n n  g  g k  k   a  a  t   t  k  k   a  a n n  p  p  e  e m m  a  a h  h   a  a m m  a  a n n i   i    b   b   u  u  b   b   a  a l   l   i   i    t   t   a  a  t   t   e  e n n  t   t   a  a n n  g  g  t   t   u  u m m  b   b   u  u h  h  k  k   e  e m m  b   b   a  a n n  g  g  a  a n n  a  a k  k  • • M M  e  e m m  b   b   e  e r  r  i   i   k  k   a  a n n  p  p  e  e n n  y  y  u  u l   l    u  u h  h   a  a n n k  k   e  e  p  p  a  a  d   d   a  a i   i    b   b   u  u  b   b   a  a l   l   i   i    t   t   a  a K  K   a  a  d   d   e  e r  r   ,  ,  p  p  u  u  s   s  k  k   e  e  s   s  m m  a  a  s   s   ,  ,  b   b  i   i    d   d   a  a n n  d   d   e  e  s   s   a  a D D  e  e  s   s   e  e m m  b   b   e  e r  r  2  2   0   0   0   0   9   9  • • M M  e  e m m  a  a  s   s   a  a n n  g  g m m  e  e  d   d  i   i    a  a  p  p  o  o  s   s   t   t   e  e r  r   ,  , K  K  M M  S   S   b   b   e  e  s   s   a  a r  r   d   d  i   i    s   s   e  e  t   t  i   i    a  a  p  p k  k   e  e  g  g i   i    a  a  t   t   a  a n n  p  p  o  o  s   s   y  y  a  a n n  d   d   u  u K  K   a  a  d   d   e  e r  r  D D  e  e  s   s   e  e m m  b   b   e  e r  r  2  2   0   0   0   0   9   9  M M  e  e n n i   i   n n  g  g k  k   a  a  t   t  k  k   a  a n n k  k   e  e h  h   a  a  d   d  i   i   r  r   a  a n n i   i    b   b   u  u  b   b   a  a l   l   i   i    t   t   a  a  d   d  i   i   k  k   e  e  g  g i   i    a  a  t   t   a  a n n  p  p  o  o  s   s   y  y  a  a n n  d   d   u  u  d   d   e  e n n  g  g  a  a n n k  k   e  e  g  g i   i    a  a  t   t   a  a n n  y  y  a  a n n  g  g l   l    e  e  b   b  i   i   h  h  m m  e  e n n  a  a r  r  i   i   k  k  • • M M  e  e n n  y  y  e  e l   l    e  e n n  g  g  g  g  a  a r  r   a  a n n  a  a r  r  i   i    s   s   a  a n n  b   b   a  a l   l   i   i    t   t   a  a • • M M  e  e m m  b   b   e  e r  r  i   i   k  k   a  a n n D D  o  o  o  o r  r   p  p r  r  i   i   z  z   e  e  p  p  a  a  d   d   a  a i   i    b   b   u  u  b   b   a  a l   l   i   i    t   t   a  a  y  y  a  a n n  g  g  d   d   a  a  t   t   a  a n n  g  g  d   d  i   i    p  p  o  o  s   s   y  y  a  a n n  d   d   u  u • • D D  e  e m m  o  o m m  a  a  s   s   a  a k  k  K  K   a  a  d   d   e  e r  r   ,  , i   i    b   b   u  u  b   b   a  a l   l   i   i    t   t   a  a D D i   i    p  p  e  e r  r  k  k  i   i   r  r   a  a k  k   a  a n n M M  u  u l   l    a  a i   i   B  B   u  u l   l    a  a n n  J   J   a  a n n  u  u  a  a r  r  i   i   2  2   0   0  1  1   0   0   S   S   e  e  t   t   e  e l   l    a  a h  h  k  k   e  e  g  g i   i    a  a  t   t   a  a n n   p   p  e  e r  r   e  e l    l     e  e k  k   b   b   a  a l   l   i   i    t   t   a  a  b   b   e  e r  r   j    j    a  a l   l    a  a n n • • M M  e  e m m  b   b   e  e n n  t   t   u  u k  k  “  “  k  k   e  e l   l    o  o m m  p  p  o  o k  k   p  p  e  e n n  d   d   u  u k  k   u  u n n  g  g  b   b   a  a l   l   i   i    t   t   a  a ”  ”  K  K   a  a  d   d   e  e r  r   ,  ,  S   S  E  E  M M A  A  K  K  D D  e  e  s   s   e  e m m  b   b   e  e r  r  2  2   0   0   0   0   9   9   G  G  a  a  g  g  a  a  s   s   a  a n n  a  a k  k   a  a n n  d   d  i   i   l   l    o  o n n  t   t   a  a r  r  k  k   a  a n n  p  p  a  a  d   d   a  a  a  a  c   c   a  a r  r   a  a m m i    i    n n   g   g   g   g  o  o n n  d   d   e  e  s   s   a  a • • M M  e  e n n  g  g  a  a  d   d   a  a k  k   a  a n n  a  a l   l    a  a  t   t   p  p  e  e r  r  m m  a  a i   i   n n  a  a n n  e  e  d   d   u  u k  k   a  a  t   t  i   i   f   f    a  a  g  g  a  a r  r   a  a n n  a  a k  k  n n  y  y  a  a  t   t   e  e n n  a  a n n  g  g  d   d   a  a n n i   i    b   b   u  u n n  y  y  a  a  b   b  i   i    s   s   a  a m m  e  e n n  g  g i   i   k  k   u  u  t   t  i   i    p  p  e  e n n  y  y  u  u l   l    u  u h  h   a  a n n K  K   a  a  d   d   e  e r  r   ,  , k  k   e  e l   l    o  o m m  p  p  o  o k  k   p  p  e  e n n  d   d   u  u k  k   u  u n n  g  g  ,  ,  S   S  E  E  M M A  A  K  K   J   J   a  a n n  u  u  a  a r  r  i   i   2  2   0   0  1  1   0   0  M M  e  e n n  c   c   a  a r  r  i   i    d   d   o  o n n  a  a  t   t   u  u r  r   d   d   a  a n n  s   s   u  u m m  b   b   e  e r  r   d   d   a  a  y  y  a  a  y  y  a  a n n  g  g  a  a  d   d   a  a  d   d   a  a n n  p  p  e  e n n  g  g  g  g  a  a l   l    a  a n n  g  g  a  a n n  d   d   a  a n n  a  a  p  p  o  o  s   s   y  y  a  a n n  d   d   u  u • • M M  e  e n n  y  y  e  e l   l    e  e n n  g  g  g  g  a  a r  r   a  a k  k   a  a n n k  k   e  e  g  g i   i    a  a  t   t   a  a n n P  P  A  A   U  U D D  d   d   a  a l   l    a  a m m k  k   e  e  g  g i   i    a  a  t   t   a  a n n  p  p  o  o  s   s   y  y  a  a n n  d   d   u  u K  K   a  a  d   d   e  e r  r   ,  , k  k   e  e l   l    o  o m m  p  p  o  o k  k   p  p  e  e n n  d   d   u  u k  k   u  u n n  g  g  d   d   a  a n n  S   S  E  E  M M A  A  K  K   J   J   a  a n n  u  u  a  a r  r  i   i   2  2   0   0  1  1   0   0  P  P   e  e m m i   i   l   l   i   i   h  h   a  a n n  p  p  o  o  s   s   y  y  a  a n n  d   d   u  u  y  y  a  a n n  g  g  a  a k  k   a  a n n  d   d  i   i   l   l    a  a k  k   s   s   a  a n n  a  a k  k   a  a n n P  P  A  A   U  U D D  a  a k  k   a  a n n  d   d  i   i    t   t   e  e n n  t   t   u  u k  k   a  a n n  p  p  a  a  d   d   a  a  d   d  i   i    s   s  k  k   u  u  s   s  i   i    s   s   e  e l   l    a  a n n  j    j    u  u  t   t  n n  y  y  a  a . . • • P  P   e  e n n  g  g  o  o  b   b   a  a  t   t   a  a n n  g  g r  r   a  a  t   t  i   i    s   s   (   (  v v i   i    t   t   a  a m m i   i   n n B  B  k  k   o  o m m  p  p l   l    e  e k  k   s   s   ,  , v v i   i    t   t  A  A   ,  ,  o  o  b   b   a  a  t   t   c   c   a  a  c   c  i   i   n n  g  g  d   d  l   l   l   l    )   )  K  K   a  a  d   d   e  e r  r   ,  , k  k   e  e l   l    o  o m m  p  p  o  o k  k   p  p  e  e n n  d   d   u  u k  k   u  u n n  g  g  ,  ,  S   S  E  E  M M A  A  K  K   ,  , D D I  I  N N K  K  E  E   S   S   J   J   a  a n n  u  u  a  a r  r  i   i   2  2   0   0  1  1   0   0  -A  A  k  k   a  a n n  d   d  i   i   k  k   o  o  o  o r  r   d   d  i   i   n n  a  a  s   s  i   i   k  k   a  a n n  d   d   e  e n n  g  g  a  a n n  p  p  u  u  s   s  k  k   e  e  s   s  m m  a  a  s   s 

 e

 e

n

n

 c 

 c 

 a

 a

n

n

 a

 a

 s 

 s 

i  

i  

M

M

 a

 a

 s 

 s 

 y

 y

 a

 a

 a

 a

 a

 a

 t 

 t 

D

D

 e

 e

 s 

 s 

 a

 a

 C 

 C 

i  

i  

 p

 p

 e

 e

n

n

 d 

 d 

 e

 e

 y

 y

Referensi

Dokumen terkait

Cakupan data dasar dari hasil SP2010 adalah jumlah penduduk menurut kecamatan dan jenis kelamin, berikut parameter- parameter turunannya seperti kepadatan penduduk,

Novel Kompromi karya Soesilo Toer merupakan objek dari kajian feminisme. Berikut hasil analisis data dalam novel Kompromi karya Soesilo Toer yang berhubungan

Perbedaan objek yang terjadi antara perempuan perupa dan pria perupa dalam pemilihan kehidupan keseharian terjadi karena perempuan tidak memiliki akses untuk menikmati

Kurikulum 2013 yang diimplementasikan 2016 menjadi sebuah langkah untuk diambil dalam perbaikan kurikulum 2013. Mengetahui kurikulum yang masih baru, tentu ada

 Balon resusitasi neonatus dengan katup pelepas tekanan  Reservoar oksigen untuk memberikan O2 90-100%..  Sungkup wajah dengan bantalan pinggir,

Dari data pendukung di atas dan telah dibandingkan dengan data hasil percobaan waktu ikat semen serta analisis Korelasi Momen Product Pearson pada penelitian ini, dapat

Daerah memiliki hak otonomi yang luas berdasarkan kewenangan yang diberikan baik oleh undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang pemerintahan daerah dan

Debit (Q) pompa pengisian dapat diketahui dari perhitungan kapasitas tangki atas tentang debit puncak yang terjadi bila seluruh alat saniter hidup bersamaan pada lantai 3 sampai