• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERBANDINGAN PERUBAHAN TEKANAN DARAH ARTERI RERATA ANTARA PEMBERIAN BUPIVACAINE DAN BUPIVACAINE-FENTANYL PADA ANESTESI SPINAL PASIEN SECTIO CAESARIA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERBANDINGAN PERUBAHAN TEKANAN DARAH ARTERI RERATA ANTARA PEMBERIAN BUPIVACAINE DAN BUPIVACAINE-FENTANYL PADA ANESTESI SPINAL PASIEN SECTIO CAESARIA."

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user  

 

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Anestesi merupakan pemberian obat untuk menghilangkan nyeri pada

tindakan pembedahan. Keadaan yang terjadi setelah tindakan anestesi yaitu

hipnotik (tidak sadarkan diri = mati ingatan), analgesia (bebas nyeri = mati

rasa), dan relaksasi otot rangka (mati gerak) (Mangku dan Senapathi, 2010).

Sectio caesaria atau operasi caesar adalah suatu proses kelahiran bayi

melalui sayatan di perut dan dinding rahim ibu (Afolabi et al., 2006).

Penggunaan operasi caesar untuk persalinan telah meningkat dalam dua dekade

terakhir. Tidak hanya di negara-negara maju, tetapi juga negara-negara

berkembang. Sebuah studi di Inggris menunjukkan bahwa tingkat operasi caesar

telah meningkat dari 12,5% pada tahun 1990 menjadi 18,3% pada tahun 1999.

Sedangkan di China, telah terjadi peningkatan dari 8,9% pada 1993-1994

menjadi 24,8% pada tahun 2001-2002 dan di Singapura 25,2 %. Peningkatan ini

disebabkan oleh berbagai faktor, misalnya karena elektif atau keadaan darurat

yang memerlukan pertolongan segera (Yeoh et al., 2010).

Teknik anestesi yang biasa digunakan pada pasien obstetrik adalah

anestesi spinal, anestesi epidural, dan kombinasi spinal-epidural. Teknik yang

(2)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user  

 

2

karena mudah, awitan cepat, dan harganya murah. Anestesi spinal aman bagi

janin, namun selalu ada kemungkinan terjadi komplikasi pada ibu dan janin

(Lamacraft, 2004).

Bupivacaine merupakan obat yang paling sering digunakan di Indonesia.

Bupivacaine termasuk obat anestesi regional/lokal golongan amida. Golongan

amida lebih sering digunakan karena lebih stabil dan jarang menimbulkan alergi

(Primatika et al., 2010). Bupivacaine dapat menyebabkan perlambatan konduksi

jantung dan aritmia yang mematikan. Penambahan adjuvan pada penggunaan

bupivacaine dapat memperpanjang masa kerja dan mengurangi dosis dari

bupivacaine yang akan mengurangi risiko toksisitas dan efek samping yang

tidak diinginkan (Tantri dan Satoto, 2012).

Fentanyl merupakan narkotik analgetik opioid agonis turunan

fenilpiperidin. Efek terhadap jantung minimal, meskipun laju jantung dapat

menurun akibat efek vagal dan depresi nodus SA dan AV (Budiono, 2010).

Operasi menggunakan opioid sebagai obat tunggal dapat dilakukan, namun

membutuhkan dosis yang sangat besar dan dapat menimbulkan efek-efek yang

tidak diinginkan (Tantri dan Satoto, 2012). Kombinasi antara anestetik lokal

seperti bupivacaine dan lidokain dengan opioid akan menghasilkan anestesia

(3)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user  

 

3

Pemantauan atau monitoring selama tahap anestesi sangat penting untuk

menjaga keselamatan pasien. Pemantauan status hemodinamik pasien terutama

fungsi pernapasan dan jantung harus diperhatikan terus-menerus agar jika

terjadi penyimpangan dapat dikembalikan sesegera mungkin pada keadaan

fisiologisnya (Sasongko et al., 2010). Status hemodinamik meliputi tekanan

darah sistolik, tekanan darah diastolik, tekanan darah arteri rerata (MAP), dan

saturasi oksigen (Edwards, 2011).

Pemakaian anestesi spinal bupivacaine dan bupivacaine-fentanyl dalam

operasi caesar sering digunakan dan pernah diadakan penelitian oleh Ben David

et al., (2000) mengenai perbedaan dosis dan penelitian oleh Bintartho et al.,

(2010) mengenai keefektifaannya yang hasilnya pemakaian bupivacaine

-fentanyl lebih efektif dibanding pemakaian bupivacaine. Penelitian seperti ini di

Indonesia masih sangat sedikit, oleh karena itu perlu dilakukan penelitian lebih

lanjut tentang perbandingan perubahan hemodinamik antara pemberian

bupivacaine dengan bupivacaine-fentanyl khususnya pada perubahan tekanan

darah arteri rerata.

B. Perumusan Masalah

Perumusan masalah pada penelitian ini adalah: Bagaimana perbandingan

perubahan tekanan darah arteri rerata (MAP) antara pemberian bupivacaine dan

(4)

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user  

 

4

C. Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui perubahan tekanan darah arteri rerata (MAP) antara

pemberian bupivacaine dan bupivacaine-fentanyl pada anestesi spinal pasien

sectio caesaria.

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritik:

Sebagai pembuktian teori bahwa pemberian bupivacaine dan

bupivacaine-fentanyl pada anestesi spinal pasien sectio caesaria dapat

memengaruhi perubahan tekanan darah arteri rerata (MAP) dan sebagai

pembuktian bahwa pemberian bupivacaine-fentanyl lebih sedikit

berpengaruh pada perubahan MAP.

2. Manfaat Aplikatif:

Penelitian ini diharapkan dapat membantu dalam mempertimbangkan

pemberian obat pada anestesi spinal pasien sectio caesaria, dengan

pemberian bupivacaine-fentanyl lebih diutamakan karena pengaruh yang

Referensi

Dokumen terkait

(6) Perjalanan dinas pimpinan tinggi pratama, SPT ditandatangani oleh Bupati dan dalam hal Bupati berhalangan ditandatangani oleh Wakil Bupati atas nama Bupati,

Setyaningrum dan Febriyani Syafitri (2012) dalam penelitianya yang berjudul “Analisis Pengaruh Karakteristik Pemerintah Daerah Terhadap Tingkat Pengungkapan Laporan Keuangan

Berdasarkan studi lokasi dan hasil penelitian dari kajian teori berbagai sumber yang didapat, penulis membuat kesimpulan yang penulis rumuskan melalui

Penggunaan Vancomycin sebagai terapi defenitif harus pada pasien dengan hasil uji laboratorium yang terbukti positif terinfeksi bakteri jenis Meticillin-resistant

Meski tidak menggunakan data kuantitatif jumlah data, penelitian ini menemukan pola atau model peristiwa-peristiwa perkawinan di bawah umur dan tidak tercatat dengan kekhasan

Dok Watson vrlo precizno napominje da “moralna kvaliteta ljudskih odno- sa (...) obuhvaća odnos ljudi prema drugim životinjama” i da činjenica što “je (prirodu) gađamo strijelama

Terdapat pengaruh positif dimensi pengembangan pengetahuan, peningkatkan keterampilan baru dan kesadaran masyarakat akan keberadaan entitas syariah terhadap kinerja maqasid untuk