• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbedaan Kejadian Insomnia Antara Siswa dengan Akne Vulgaris dan Siswa Tanpa Akne Vulgaris HALAMAN DEPAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perbedaan Kejadian Insomnia Antara Siswa dengan Akne Vulgaris dan Siswa Tanpa Akne Vulgaris HALAMAN DEPAN"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PERBEDAAN KEJADIAN INSOMNIA ANTARA SISWA DENGAN AKNE VULGARIS DAN SISWA TANPA AKNE VULGARIS

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

ANIS AZIZAH RAHMA G0012018

(2)
(3)

PERNYATAAN

Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan penulis tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Surakarta, 26 November 2015

(4)

ABSTRAK

Anis Azizah Rahma, G.0012018, 2015. Perbedaan Kejadian Insomnia antara Siswa dengan Akne Vulgaris dan Siswa tanpa Akne Vulgaris. Skripsi. Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Latar Belakang: Akne vulgaris adalah peradangan kronik folikel pilosebasea dengan gambaran klinis berupa komedo, papul, pustul, nodul, dan kista serta mulai timbul pada masa pubertas. Efek psikologis yang ditimbulkan oleh akne adalah salah satunya berupa gangguan tidur. Gangguan tidur yang sering terjadi adalah insomnia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan kejadian insomnia antara siswa dengan akne vulgaris dan siswa tanpa akne vulgaris.

Metode: Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan studi

case-control. Penelitian dilakukan pada tanggal 15 Oktober 2015 di SMAN 1

Surakarta. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive random sampling. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI umur 14-17 tahun untuk perempuan dan 16-19 tahun untuk laki-laki yang keduanya merupakan insiden terbanyak pada akne vulgaris. Pengumpulan data dilakukan dengan mengisi kuesioner Indeks Severitas Insomnia (ISI), Depression Anxiety Stress Scale-21 (DASS 21), dan pemeriksaan dengan gambaran klinis yang diambil menggunakan kamera Digital Single Lens

Reflector (DSLR) oleh Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin. Variabel bebas pada

penelitian ini adalah akne vulgaris, variabel perantara berupa stres dan variabel terikat berupa insomnia. Teknik analisis yang digunakan adalah uji t independen dan uji ANOVA.

Hasil: Hasil uji beda mean kejadian insomnia antara siswa dengan akne vulgaris dan siswa tanpa akne vulgaris berturut-turut adalah 12,15  6,07 dan 8,02  4,15 (t = -4,13; p = 0,000). Hasil uji ANOVA menunjukkan bahwa terdapat perbedaan kejadian insomnia pada sedikitnya dua kelompok yang diuji (F = 26,357; p = 0,000).

(5)

ABSTRACT

Anis Azizah Rahma, G.0012018, 2015. The Difference of Insomnia Incidence between Students with Acne Vulgaris and Students without Acne Vulgaris. Mini Thesis. Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta.

Background: Acne vulgaris is a chronic inflammation of the pilosebaceous follicles with clinical features such as comedones, papules, pustules, nodules, cysts, and appear during puberty. One of psychological effects caused by acne is sleep disorder. Sleep disorder that often occurs is insomnia. The aim of this study to reveal the difference of insomnia incidence between students with acne vulgaris and students without acne vulgaris.

Methods: This study was an observational analytic with case control approach. This study was conducted on 15th October 2015 at SMAN 1 Surakarta. The sample was collected by using purposive random sampling. Subjects were the students of XI grade aged 14-17 years old for girls and 16-19 years old for boys which is both of them are the highest incidence of acne vulgaris. Data were collected by filling the questionnaires of Insomnia Severity Index (ISI), Depression Anxiety Stress Scale 21 (DASS-21), and the examination of the clinical picture was taken using camera Digital Single Lens Reflector (DSLR) by Dermatologist. The independent variable in this study is acne vulgaris, the intermediate variable is stress and the dependent variable is insomnia incidence. The analysis technique used in this study is t-test independent and ANOVA test.

Results: The mean difference of insomnia incidence results between students with acne vulgaris and students without acne vulgaris are 12.15  6.07 and 8.02  4.15 (t = -4.13; p = 0.000). While ANOVA test results show that there is a significant difference of insomnia incidence at least two groups tested (F = 26.357; p = 0.000).

Conclusion: There is a significant difference of insomnia incidence between students with acne vulgaris and students without acne vulgaris. Students with acne vulgaris have a higher mean of insomnia incidence than students without acne vulgaris.

(6)

PRAKATA

Alhamdulillah, segala puji syukur bagi Allah Subhanahu wa ta'ala yang telah memberikan kemudahan, kekuatan, serta kesabaran sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul "Perbedaan Kejadian Insomnia antara Siswa dengan Akne Vulgaris dan Siswa tanpa Akne Vulgaris".

Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat kelulusan tingkat sarjana di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. Kendala dalam penyusunan skripsi ini dapat teratasi berkat pertolongan Allah SWT melalui bimbingan dan dukungan banyak pihak. Untuk itu, perkenankan penulis mengucapkan terima kasih kepada:

1. Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si. selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Sinu Andhi Jusup, dr., M.Kes selaku Ketua Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Kusmadewi Eka Damayanti, dr., M.Gizi selaku Ketua Tim Skripsi FK UNS beserta staf Bapak Sunardi dan Ibu Enny, SH., MH yang telah memberikan arahan dalam penyusunan skripsi ini.

4. Prof. Dr. Aris Sudiyanto, dr., Sp.KJ(K) selaku pembimbing utama yang telah meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dan dukungan.

5. Muhammad Eko Irawanto, dr., Sp.KK selaku pembimbing pendamping yang telah banyak meluangkan waktu untuk memberikan nasihat dan saran.

6. Machmuroch, Dra., SU selaku penguji utama yang telah menguji dan memberikan saran kepada penulis.

7. Lilik Wijayanti, dr., M.Kes selaku penguji pendamping yang telah menguji dan memberikan masukan untuk perbaikan skripsi ini.

8. Amandha Boy Timor Randita, dr selaku penguji 5 yang telah memberikan kritikan dan saran dalam penyusunan skripsi ini.

9. Papa Achmad Nasrullah, dr., Sp.B dan mama Arifatur Rachmawati, dr., dan kakak Achmad Aulia Rachman, S.Ked yang selalu memberikan motivasi agar selesai tepat waktu dan selalu menyayangi penulis, serta keluarga besar yang selalu mendoakan dengan tulus.

10. Seluruh sahabat dan teman terbaikku, Oragastra dan pihak-pihak lainnya yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang selalu mendukung dan mendoakan penulis.

(7)

DAFTAR ISI

PRAKATA ... vi

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I. PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah ... 1

B. Rumusan Masalah ... 3

C. Tujuan Penelitian... 3

D. Manfaat Penelitian... 3

BAB II. LANDASAN TEORI ... 5

A. Tinjauan Pustaka ... 5

B. Kerangkan Pemikiran ... 34

C. Hipotesis ... 34

BAB III. METODE PENELITIAN... 35

A. Jenis Penelitian ... 35

B. Lokasi dan Waktu Penelitian... 35

C. Subjek Penelitian ... 35

D. Teknik Sampling ... 37

E. Rancangan Penelitian ... 38

F. Identifikasi Variabel Penelitian ... 38

G. Definisi Operasional Variabel Penelitian ... 39

H. Alat dan Bahan Penelitian ... 40

I. Cara Kerja Penelitian ... 42

J. Teknik Analisis Data ... 43

BAB IV. HASIL PENELITIAN ... 44

A. Karakteristik Subjek Penelitian ... 44

B. Analisis Statistika ... 46

BAB V PEMBAHASAN ... 53

A. Karakteristik Subjek Penelitian ... 53

B. Analisis Statistika ... 53

BAB VI SIMPULAN DAN SARAN ... 57

A. Simpulan... 57

B. Saran ... 57

(8)

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. Deskripsi Responden Berdasarkan Akne Vulgaris ... 44

Tabel 4.2. Deskripsi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin dan Umur ... 45

Tabel 4.3. Deskripsi Responden Berdasarkan Perhatian terhadap Akne Vulgaris ... 45

Tabel 4.4. Deskripsi Responden Berdasarkan Tingkat Stres ... 46

Tabel 4.5. Deskripsi Sampel Berdasarkan Kejadian Insomnia ... 46

Tabel 4.6. Hasil Uji Normalitas Antarvariabel... 47

Tabel 4.7. Hasil Uji Korelasi Spearman ...48

Tabel 4.8. Hasil Uji Korelasi Pearson ...49

Tabel 4.9. Hasil Uji t independen... 50

Tabel 4.10. Hasil Uji Varians Data ... 51

Tabel 4.11. Hasil Uji ANOVA ... 51

(9)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Kerangka Pemikiran ... 34

(10)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Kelaikan Etik (Ethical Clearance).

Lampiran 2. Surat Permohonan Izin Penelitian.

Lampiran 3. Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian.

Lampiran 4. Informed Consent.

Lampiran 5. Formulir Biodata Responden dan Informasi Tambahan.

Lampiran 6. Kuesioner Lie Minnesota Multiphasic Personality Inventory

(LMMPI).

Lampiran 7. Kuesioner Indeks Severitas Insomnia (ISI).

Lampiran 8. Kuesioner Depression Anxiety Stress Scale-21 (DASS-21). Lampiran 9. Data Responden Penelitian.

Lampiran 10. Hasil Analisis Uji Spearman.

Lampiran 11. Hasil Analisis Uji Kolmogorov-Smirnov danUji Pearson. Lampiran 12. Hasil Analisis Uji Kolmogorov-Smirnov dan Uji t independen.

Lampiran 13. Hasil Analisis Uji Kolmogorov-Smirnov dan Uji ANOVA.

Lampiran 14. Hasil Analisis Uji Multiple Comparisons Post-hoc LSD. Lampiran 15. Foto Kegiatan.

Referensi

Dokumen terkait

Corporate Social Responsibility (CSR) ialah merujuk pada praktik bisnis yang memiliki tanggung jawab sosial kepada masyarakat secara etis tanpa mengabaikan batasan

Hasil pengamatan dari 60 dokumen rekam medis rawat inap pasien BPJS kasus Diabetes Millitus Tahun 2016 di RSUD dr.R.Soeprapto Cepu dapat disimpulkan bahwa 50

Untuk praktek mahasiswa dipersyaratkan ada laborato- rium, laboratorium lapang dan studio sesuai dengan bidang ilmu dan teknologi yang dipelajari. Peralatan kelas yang telah

Pengujian ini digunakan untuk menunjukkan apakah variable-variabel independen seperti size, profitabilitas, leverage, kepemilikan manajerial, kepemilikan institusi

Berdasarkan hasil uji t yang telah dilakukan oleh peneliti sebagaimana yang sudah disajikan pada tabel 7 menyatakan bahwa variabel kepercayaan merek memiliki signifikansi

Dalam penelitian ini ada tujuan yang hendak dicapai yaitu untuk mengetahuiefektifitas dari modal kerja yang digunakan kegiatan usaha konveksi yang dilakukan oleh UMKM

Din. k) Teman-teman sedosen pembimbing (Devi, Agna, Dinar, Ulvaatin, Anisa, Praktika dan Arum), terimakasih untuk segala bantuan dan kerja sama kita selama proses

Begitu juga penelitian yang dilakukan oleh Aulia, Ridha (2011), yang menyatakan bahwa BOPO berpengaruh signifikan negative terhadap ROA yang berarti semakin tinggi