• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGENALAN BAHAN HUKUM BIDANG HUKUM KEPERDATAAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENGENALAN BAHAN HUKUM BIDANG HUKUM KEPERDATAAN."

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)
(2)
(3)

Penelusuran Bahan Hukum. Buku.

Ali Afandi, Hukum Waris, Bahan Kuliah, Penerbit Yayasan Gajah Mada, Yogyakarta.

Ali Afandi, Sejarah dan Kedudukan B.W. di Indonesia, Jakarta, 1986.

Abdul Kadir Muhammad, Hukum Perdata Indonesia, Penerbit Citra Aditya Bhakti, Bandung, 2000.

Hazairin, Hukum Kewarisan Bilateral Menurut Alquran dan Hadit,

Penerbit Tinta Mas, Jakarta, 1982. Penerbit Tinta Mas, Jakarta, 1982.

Hilman Hadikusuma, Hukum Waris Adat , Penerbit Alumni, Bandung, 1980.

Sayuti Thalib, Hukum Kewarisan Islam di Indonesia, Penerbit Bina Aksara, Jakarta, 1981.

Subekti , Pokok-Pokok Hukum Perdata, Penerbit Intermasa, 1978.

(4)

Chidir Ali, Badan Hukum, Bandung, Alumni, 1987.

Djamali, Pengantar Hukum Indonesia, Jakarta, Rajawali, 1984 Soedjono Dirdjosiswono, Pengantar Ilmu Hukum, Jakarta, 1983.

Boedi Harsosno, Undang-undang Pokok Agraria, Jakarta, Djambatan, 1970.

Kho Tjay Sing, Hukum Benda, Semarang, UNDIP.

Kho Tjay Sing, Hukum Perorangan dan Keluarga (Jilid I dan II),

Semarang, CV. Loka Cipta.

Wirjono Prodjodikoro, Asas-asas Hukum Perdata, Jakarta, Sumur Bandung, 1966.

Asis Safiodin, Beberapa hal tentang B.W. Bandung, Alumni, 1986.

Jurnal Hukum Kamus Hukum

(5)

Pengantar

Pembagian kelompok hukum yang dikenal dua kelompok besar ada sejak zaman Romawi Kelompok

Hukum Publik dan kelompok Hukum Privat

Kelompok Hukum Publik kumpulan hukum yang

menitikberatkan perlindungan secara umum, sedang menitikberatkan perlindungan secara umum, sedang kelompok Hukum privat kumpulan hukum yg

menitikberatkan pd kepentingan individu/perorangan

Yang termasuk ke dalam hukum privat adalah Hukum Perdata dan Hukum Dagang

(6)

Hukum Dagang merupakan lex spesialisnya dan Hukum Perdata merupakan lex generalisnya

Jadi aturan2 yang sebetulnya penting dalam hukum Dagang malahan terdapat dalam Hukum Perdata dan sebaliknya

Di Indonesia kedua jenis hukum ini telah ada kodifikasinya Di Indonesia kedua jenis hukum ini telah ada kodifikasinya

(pengakuan bidang hukum tertentu secara sistematis dalam satu buku), walaupun kodifikasi ini masih

merupakan warisan zaman penjajahan Belanda masih tetap diberlakukan melalui Pasal II Aturan Peraliah

(7)

Lingkup Hukum Perdata

Pengertian Hukum Perdata

rangkaian

peraturan2

hukum

yang

mengatur

hubungan hukum antara orang yang satu dengan

orang

lain,

dengan

menitilberatkan

kepada

kepentingan perorangan.

kepentingan perorangan.

Unsur-unsur:

- Peraturan Hukum (

Recht regel

)

(8)

Hukum Perdata yang berlaku sekarang bersumber pada kodifikasi dari zaman Belanda yaitu Burgerlijk

Wetboek (BW) ditejemahkan menjadi Kitab Undang Undang Hukum Perdata terdiri dari 4 buku

Buku I Tentang Orang ( van Personen ) Buku II Tentang Benda ( van Zaken )

Buku III Tentang Perikatan( van Verbintenissen )

Buku IV Tentang Pembuktian dan Daluarsa ( Bewijs en Buku IV Tentang Pembuktian dan Daluarsa ( Bewijs en

(9)

Hubungan Hukum (

Rechttrakking

)

adalah: hak

dan kewajiban hukum setiap warga / pribadi

dalam hidup bermasyarakat.

Istilah perdata berasal dari bahasa sansekerta yang

Istilah perdata berasal dari bahasa sansekerta yang

berarti “warga” (burger), pribadi (privaat), sipil.

(10)

Sejarah singkat tentang Hukum Perdata/Privat

Hukum Perdata/Privat Indonesia Belanda

Perancis dua kodifikasi Code Civil dan Code de Commorce (th 1811 – 1838) Hukum Romawi

Corpus Iuris Civilis Corpus Iuris Civilis

Akhirnya dengan mempergunakan azas konkordansi kodifikasi Hukum Perdata dan Hukum Dagang

berlaku di Indonesia (Hindia Belanda ) dengan

(11)

Berasal dari Hukum Perdata Perancis : (code civil)

Diperlakukan di Belanda Burgelijk Wet Boek (B.W)

Diperlakukan di Indonesia (KUHPdt) berdasarkan: - Asas Konkordansi (persamaan) Tgl. 1 Mei 1848

- Setelah Indonesia merdeka berdasarkan Pasal II - Setelah Indonesia merdeka berdasarkan Pasal II

Aturan Peralihan UUD N RI 1945 BW tetap berlaku.

Hukum Perdata yang berlaku di Indonesia : - Hukum Perdata Barat (B.W.)

(12)

Penggolongan Hukum Perdata

Hukum

Perdata

Tertulis

,

dibuat

oleh

pembentuk undang-undang yang diundangkan

dalam

staatblad

atau lembaran negara.

Contoh : - Hukum Perdata Barat dalam B.W.

(KUHPdt)

diundangkan

dalam

Stb.1847.23.

Stb.1847.23.

- Undang-Undang Perkawinan No. 1

Tahun 1974 LN 1974 No. 1

Hukum Perdata Tidak Tertulis

adalah Hukum

Perdata yang hidup dan berkembang dalam

masyarakat

yang

dibuat

oleh

masyarakat

(13)

Hukum Perdata dalam arti luas

,

meliputi Hukum

Dagang, Hukum Adat.

Hukum Perdata dalam arti sempit

,

hanya

meliputi Hukum Perdata.

Hukum Perdata Nasional

,

pendukung hak dan

Hukum Perdata Nasional

,

pendukung hak dan

kewajiban

warga negara yang sama.

(14)

Hukum Perdata Formil

: bagaimana

mengatur

cara mempertahankan dan melaksanakan

hak dan kewajiban itu. (Hukum Acara

Perdata).

Hukum Perdata Material

:

Mengatur dan memuat hak dan kewajiban

Mengatur dan memuat hak dan kewajiban

Orang sebagai pendukung hak dan kewajiban

Keluarga sebagai unit masyarakat kecil

Harta kekayaan

(15)

Adanya pendukung hak dan kewajiban yaitu orang,

yang hidup dalam bermasyarakat, berpasangan pria

dan wanita sesuai dengan kodratnya melakukan

perkawinan dan mempunyai anak disebut keluarga,

atas dasar ini Hukum Perdata Material mengatur

tentang kehidupan.

Keluarga

Keluarga

Mengatur harta kekayaan

(16)

Sistimatika Hukum Perdata

Berdasarkan sistim fungsional ada dua macam:

-

1. Menurut pembentuk Undang-undang (B.W.)

* Kelompok materi mengenai orang.

* Kelompok materi mengenai benda.

* Kelompok materi mengenai perikatan.

* Kelompok materi mengenai pembuktian.

* Kelompok materi mengenai pembuktian.

-

2. Menurut ilmu pengetahuan hukum

* Kelompok materi mengenai perorangan.

* Kelompok materi mengenai keluarga.

(17)

Hukum Perorangan (Personen

Recht)

Peraturan 2 ttg manusia sbg subyek hk

Peraturan2 ttg kecakapan untuk memiliki

hak2 untuk bertindak sendiri

(18)

HUKUM PERORANGAN (lanjutan )

Manusia subyek hukum pendukung hak dan kewajiban

Dalam hukum subyek hukum 1. Manusia

2. Badan hukum

Manusia pendukung hak dan kewajiban dimulai sejak ia Manusia pendukung hak dan kewajiban dimulai sejak ia

dilahirkan sampai saat ia meninggal dunia

(19)

Badan hk.

peraturan

rechtspersoonlijkheid

Stb.1870 No 64 Rechtspersoonlijkheid van

terenigingen

Suatu perkumpulan

badan hukum

Didirikan dgn akta notaris

Didaftarkan di kantor Panitera Pengadilan negeri

Didaftarkan di kantor Panitera Pengadilan negeri

setempat

Dimintakan pengesahan anggaran dasarnya kpd

menteri kehakiman (Hukum dan HAM)

(20)

Domisili setiap orang harus memp tempat tinggal dimana ia harus dicari

Pentingnya domisili

Di mana seorang harus menikah

Di mana seorang harus dipanggil oleh pengadilan

Pengadilan mana yg berwenang thd seseorang dsbnya Pengadilan mana yg berwenang thd seseorang dsbnya

Domisili mengikuti domisili orang lain Istri mengikuti domisili suamu

Orang yang dibawah perwalian (curatela)

(21)

Rangkuman

Hukum Perdata dan Hukum Dagang termasuk dalam kelompok hukum privat, antara ke duanya

memang tidak ada perbedaan yang bersifat

prinsipil. Hukum Perdata adalah lex generalisnya sedang Hukum Dagang lex spesialisnya

Hukum Perdata menurut ilmu pengetahuan hukum

sekarang terdiri dari : 1. Hukum Perorangan , 2. Hukum Keluarga, 3. Hukum Harta Kekayaan, dan Hukum Keluarga, 3. Hukum Harta Kekayaan, dan 4. Hukum Waris

Berlainan dengan sistematika yang ada pada KUHPerdata (BW) 4 buku :

(22)

Hukum Keluarga

memuat

1. Kekuasaan orang tua 2. Perwalian

3. Pengampuan

4. Hk perkawinan, hk harta perkawinan dan hk perceraian

Kekuasaan orang tua Buku I Bab XIV KUHPerdata Kekuasaan orang tua Buku I Bab XIV KUHPerdata

(23)

Orang yg tidak mampu digolongkan

>. Gol pertama alasan jasmaniah dan rohaniah

Alasan jasmaniah anak masih dibawah umur (belum dewasa)

Alasan rohaniah orang gila

>. Gol kedua krn alasan UU pemboros, seorang istri

Surat edara MA No.3 th. 1963 mencabut ketidak mampuan Surat edara MA No.3 th. 1963 mencabut ketidak mampuan seorang perempuan yg telah bersuami dlm KUHPerdata (BW)

Kekuasaan orang tua berhenti

1. Anak telah dewasa atau telah kawin terlebih dahulu

2. Perkawinan orang tuanya putus

(24)

Perwalian Voogdij (Bld) pengawasan anak dibawah umur tidak dibawah kekuasaan orang tua

>. Anak sah yg kedua orang tuanya telah dipacat kekuasaannya sbg orang tua

>. Anak sah yg kedua orang tuanya dibebaskan kekuasaannya >. Anak sah yg orang tuanya bercerai

>. Anak yg lahir diluar perkawinan

Perwalian dibedakan Perwalian dibedakan

a. Perwalian menurut UU (wettelijke voogdij) dr orang tua yg masih hidup

b. Perwalian menurut wasiat mengangkat perwalian berdasarn surat wasiat(testamen)

c. Perwalian yg di tunjuk oelh Hakim (datieve voogdij)

(25)

Pengampuan curatele orang yn menderita sakit ingatan menurut UU, pemboros, lemah daya,tidak sanggup

mengurus kepentingannya sendiri, berkelakun buruk , mengganggu keamanan

Permintaan untuk menaruh seseorang di bawah pengampuan harus diajukan kpd Pengadilan Negeri dgn alasan2 yang cukup

Hukum perkawinan UU No. 1 Th. 1974 ttg Perkawinan Hukum perkawinan UU No. 1 Th. 1974 ttg Perkawinan

beserta Peratutan Pelaksanaannya Rangkuma

Hukum keluarga memuat rangkaian pert2 hukum yang

ditimbulkan dari pergaulan hidup kekeluargaan. Hukum mengatur juga ttg kekuasaann orang tua , perwalian,

(26)

Hukum Harta Kekayaan dan Hukum Waris

Hk Harta Kekayaan

pert2 hk yg mengatur hak

dan kewajiban manusia yg bernialai

uang

meliputi

a. Hukum Benda

(27)

Hukum Benda

Kebendaan tiap2 barang dan tiap2 hak yg dikuasai oleh hak milik dpt mejadi obyek hk.

Benda dpt digolongkan

Psl. 503 KUHPerdata benda berwujud dan benda tdk berwujud

Benda berwujud dpt dirabadgn panca indra Benda tdk berwujud segala hak2

Benda tdk berwujud segala hak2

Psl. 504 KUHPerdata benda bergerak dan tdk bergerak dpt dilihat dari

(28)

Hak2 kebendaan yg diatur dlm KUHPerdata >.hak eigendom (hak milik barat)

>.hak servituut (hak pekarangan >.hak opstal

>.hak erpacht

>.hak vruchgebruik (hak pakai hasil) >. Hakhipotek

>.hak gadai dsbnya

Berdasarkan UU No. 5 Th. 1960 (UUPA)) buku ke II

KUHPerdata didicabut sepanjang mengenai bumi, air serta

(29)

Hukum Perikatan

Suatu perhubungan hk (mengenai kekayaan/harta benda) antara dua orang atau lebih yg menyebabkan pihak yg satu berhak atas sesuatu dan pihak yg lain memp kewajiban untuk melakukan atau memberikan sesuatu

Pihak yg berkewajiban memenuhi periktan debitur

Pihak yg berhak atas pemenuhan sesuatu perikatan kreditur

Obyek perikatan prestasi pemenuhan perikatan a. Memberikan sesuatu

b. Berbuat sesuatu

c. Tidak berbuat sesuatu

(30)

Perikatan lahir

>Perjanjian

>Undang-undang

Undang-undang

> UU saja

> UU + UU karena perbuatan

manusia

UU karena perbuatan manusia

Perbuatan/tindakan manusia menurut hk

Perbuatan/tindakan manusia menurut hk

Perbuatan/tindakan melanggar hukum

(31)

Berakhir/hapusnya perikatan

1. krn pembayaran

2. Krn penawaran pembayaran tunaidiikuti dengan penyimpanan

3. Krn pembaharuan hutang (novasi) 4. Krn kompensasi

5. Percampuran hutang

6. Krn pembebasan hutang 6. Krn pembebasan hutang

7. Krn musnahnya barang yg diperjanjikan, perjanjian batal 8. Krn pembatalan

(32)

Hukum Waris

Mengatur ttg benda atau kekayaann seorang, jika ia

meninggal dunia (mengatur akibat2 dr hub.

Keluarga thd harta peninggalan seseorang terutama

berpindahnya harta kekayaan kpd orang lain

Unsur2 nya

Unsur2 nya

1.

Adanya ketentuan/aturan hukum

2.

Orang yang meninggal harta kekayaan pewaris

3.

Orang yang menerima harta kekayaan

ahli

waris

(33)

Cara menyelenggarakan pembagian warisan

2

cara

1. Mewaris

UU (ab intestaat) hub darah

2. Surat wasiat

(testamenter) kehendak si pewaris

(wasiat) akta notaris

Ahli waris

Gol. pertama

anak2 dan janda/duda pewaris

Gol. pertama

anak2 dan janda/duda pewaris

Gol. Kedua

orang tua dan saudara dari pewaris

> Gol. Ketiga

leluhur pewaris baik dari pihak ibu

maupun bapak

(34)

Legitieme portie

suatu bagian tertentu dari harta keninggalan yang tidak dapat dihapuskan oleh yang

meninggalkan warisan (ahli waris garis lurus ke bawah /anak2, cucu dan ahli waris garis lurus ke atas /orang tua

Orang yang menerima legitieme portie disebut legitimaris

Ahli waris yang dikecualikan Ahli waris yang dikecualikan

1. Orang yang mencoba membunuh pewaris 2. Krn putusan Hakim memfinah pewaris

3. Mencegah membuat/mencabut surat wasiat pewaris

(35)

Rangkuman

Hukum Harta Kekayaan mengatur tentang hak dan kewajiban manusia yang bernilai uang dapat dibagi dalam 2 gol yaitu pert yang mengatur tentang hak 2 kebendaan Hukum Benda dan pert2 yang mengatur tentang perhubungan2 yang bersifat kehartaan antara dua orang atau lebih dimana pihak yang satu berhak atas suatu prestasi dan pihaklain wajib memenuhi prestasi

Hukum Waris mengatur kedudukan hukum harta kekayaan seseorang setelah meninggal dunia

Dalam Hukum Perdata diatur gol2 yang menjadi ahli waris dan siapa2 yang dapat dikecualikan sebagai ahli waris. Diatur pula hali waris gl. pertama akan menutupi ahli waris ke dua , begitu seterusnya. Kalau semua golongan tidak ada maka warisan jatuh pada negara setelah

(36)

Bidang-bidang Hukum Keperdataan

Hukum Perdata

Hukum Islam

Hukum Perikatan

Hukum Dagang

Hukum Ketenagakerjaan

Hukum Perusahan

Hukum Pasar Modal

Hukum Investasi

Hukum Investasi

Hukum Perlindungan Konsumen

Hukum Perbankan

Hukum Persaingan Bisnis

Hukum Jaminan

Hukum Pembiayaan

Hukum Asuransi, Hukum Kepailitan

Hukum Perancangan Kontrak

Referensi

Dokumen terkait

juga disebut dengan koefisien determinasi. Koefisien determinasi didapat dari hasil perkalian koefisien jalur terhadap matriks korelasi antara variabel sebab

Berdasarkan perbincangan di atas, dapatlah disimpulkan bahawa Zakat sepertimana dalam kerangka Maqasid al-Syari’ah dan berdasarkan Teori Ekonomi Islam adalah

bawahan akan meningkat, karena manusia pada umumnya menerima yang baik-baik saja. 2) Motivasi negative (insentif negatif), seorang manajer memotivasi karyawannya dengan

Dengan demikian negara yang tersebut akan menentukan kehidupan rakyat.. Dengan demikian negara

Singkatnya, bahwa bagi kaum rasionalisme idea tentang kebenaran, yang menjadi dasar bagi pengetahuannya diperoleh lewat berpikir secara rasional atau dengan kata lain

Berdasakan hasil penelitian diketahui dari 139 remaja dengan status gizi normal, sebanyak 11 (7,9%) remaja dengan usia menarche tidak baik, hal ini

Dalam penelitian ini di- lakukan dengan menggabungkan antara model matematik heuristik permintaan dinamis Pujawan dan Silver [5] dan model matematik sistem rantai

Regulasi diri memegang peranan penting dalam diri narapidana karena dengan memiliki regulasi diri yang bagus seorang narapidana akan lebih siap dalam