i
ANALISIS PENGARUH CURRENT RATIO, TOTAL ASSETS TURNOVER, DEBT TO TOTAL ASSETS RATIO, NET PROFIT MARGIN DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN
YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2014
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi
Peminatan: Akuntansi Keuangan
Diajukan oleh : APRILLA RINA HAPSARI
NIM : 1222100725
FAKULTAS EKONOMI
v MOTTO
“Jika engkau telah melakukan kesalahan, maka cobalah belajar dari kesalahan itu. kemudian tinggalkan kesalahan itu setelah mengambil pelajarannya.”
(Dr. Aidh al-Qarni)
“Seberapa keras kita berusaha, kita tidak akan pernah bisa „membeli‟ waktu. Yang bisa kita lakukan hanyalah menggunakan waktu secara
bijaksana”
-Napoleon Hiell
Aku percaya bahwa apapun yang aku terima saat ini adalah yang terbaik dari Tuhan dan aku percaya Dia akan selalu memberikan yang terbaik untukku pada waktu yang
telah Ia tetapkan.
Jangan takut, karna orang takut tidak akan pernah ada kemajuan dalam hidupnya. (Penulis)
Jika ada orang yang jahat kepadamu, maka sebaiknya diam dan ikhlas. Dan percaya lah bahwa dia akan memperoleh balasan dari apa yang dilakukannya. Siapa yang menabur,
vi
PERSEMBAHAN
Skripsi ini kupersembahkan kepada :
Bapak dan Ibu tercinta, bapak Triyono dan ibu Haryanti yang telah
memberikan kasih sayang yang berlimpah dan memberikan semangat,
nasehat serta dukungan kepada saya sampai saat ini.
Bapak Sriyanta, S.H. yang selama ini selalu memberi dukungan dan
membimbingku untuk selalu menjadi orang yang mempunyai jiwa yang baik
dan menghargai semua orang.
Adikku Yuli Setya Ningrum (Cipluk) yang tersayang, walaupun kita selalu
bertengkar namun sebenarnya di dalam hati kita akan terus saling
menyayangi.
Keponakaanku Yoseph Adrian Herniawan yang lucu yang menjadi
penyemangat.
Sahabat
– sahabatku Ria, Wenty, Hesti, Vera, Ken, Wulan, Puspa, Irma
terimakasih atas bantuan dan motivasinya.
vii
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur peneliti panjatkan kepada Allah SWT atas segala limpahan, rahmat, dan hidayah- Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas akhir skripsi yang berjudul “Analisis Pengaruh Current Ratio, Total Assets Turnover, Debt To Total Assets Ratio, Net Profit Margin dan Return On Assets Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2014” dengan lancar. Penulis menyadari sepenuhnya, tanpa bimbingan dan motivasi dari berbagai pihak, tugas akhir skripsi ini tidak akan dapat diselesaikan dengan baik. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tulus kepada :
1. Bapak Prof. Dr. H. Triyono, M.Pd., selaku Rektor Universitas Widya Dharma. 2. Bapak H. Arif Julianto SN., S.E., M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Widya Dharma Klaten.
3. Bapak Agung Nugroho Jati, S.E., M.Si., M.Pd., Ak., CA., selaku Dosen Pembimbing I dan Ketua Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Widya Dharma yang telah memberikan bimbingan dan pengarahan dalam penyusunan skripsi ini.
4. Bapak Oki Kuntaryanto, S.E., M.Si., Ak., CA., selaku Dosen Pembimbing II yang telah bersedia meluangkan waktu dan pikiran yang berharga untuk penulis dalam menyusun skripsi ini, sehingga skripsi ini dapat selesai tepat waktu.
viii
6. Semua dosen, seluruh staff dan karyawan di Fakultas Ekonomi Universitas Widya Dharma Klaten yang membantu dalam proses belajar mengajar selama kuliah. 7. Bapak, ibu, orang terdekat dan seluruh keluarga besar terima kasih atas semua
kasih sayang, doa, dan dukungannya yang tidak pernah putus.
8. Teman-temanku seperjuangan, Ria, Wenty, Hesti, Vera, Wulan, Ken, Novita, Puspa, Irma, Lufi, Andrea, Bontot, Doni, Amir, Isnan, Ridwan, Arda, Monika, Anis, Devita, Ajeng, Septi, Yuliana, Sikom, Nur, Narmi, Nurma, Rifai, Septi, Putri, Yulis, Bambang, Suryanto, Yudek, Galang dan maaf yang belum disebut terima kasih untuk kebersamaan selama masa perkuliahan ini.
9. Semua pihak yang membantu dalam penyelesaian skripsi ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna karena keterbatasan kemampuan penulis. Oleh karena itu, saran serta masukan yang membangun guna perbaikan di masa mendatang sangat penulis harapkan.
Klaten, 17 Maret 2016
ix DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
HALAMAN PENGESAHAN ... iii
HALAMAN PERNYATAAN ... iv
HALAMAN MOTTO ... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xii
DAFTAR GAMBAR ... xiv
DAFTAR LAMPIRAN ... xv
ABSTRAK ... xvi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 6
C. Tujuan Penelitian ... 6
D. Manfaat Penelitian ... 7
BAB II LANDASAN TEORI ... 8
A. Laporan Keuangan ... 8
1. Pengertian Laporan Keuangan ... 8
x
3. Komponen Laporan Keuangan ... 9
4. Pemakai Laporan Keuangan ... 9
5. Analisis Laporan Keuangan ... 11
B. Laba ... 12
1. Pengertian Pertumbuhan Laba ... 12
2. Pertumbuhan Laba ... 13
3. Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Laba ... 14
C. Rasio Keuangan ... 15
G. Pengembangan Hipotesis ... 29
BAB III METODE PENELITIAN ... 36
A. Populasi dan Sampel Penelitian ... 36
B. Teknik Pengumpulan Data ... 37
C. Definisi Operasional dan Pengaruh Variabel ... 37
xi
A. Deskripsi Data ... 44
B. Analisis Uji Asumsi Klasik ... 45
1. Uji Normalitas ... 45
2. Uji Multikolinearitas ... 49
3. Uji Heterokedastisitas ... 53
C. Pengujian Regresi Linier Berganda ... 57
D. Pengujian Hipotesis ... 69
1. Simultan (Uji F)... 69
2. Uji Parsial (Uji-t)... 72
E. Pembahasan ... 86
BAB V PENUTUP ... 91
A. Kesimpulan ... 91
B. Saran ... 92 DAFTAR PUSTAKA
xii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 4.1 Pemilihan Sampel ... 45
Tabel 4.2 Hasil Uji Normalitas Sektor Pertambangan ... 45
Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas Sektor Aneka Industri ... 46
Tabel 4.4 Hasil Uji Normalitas Sektor Industri Dasar dan Kimia ... 46
Tabel 4.5 Hasil Uji Normalitas Sektor Industri Barang Konsumsi ... 47
Tabel 4.6 Hasil Uji Normalitas Sektor Property dan Real Estate ... 47
Tabel 4.7 Hasil Uji Normalitas Sektor Infrastruktur, Utilitas dan Transportasi.. 48
Tabel 4.8 Hasil Uji Normalitas Sektor Perdagangan, Jasa dan Investasi ... 48
Tabel 4.9 Hasil Uji Multikolinearitas Sektor Pertambangan ... 49
Tabel 4.10 Hasil Uji Multikolinearitas Sektor Aneka Industri ... 50
Tabel 4.11 Hasil Uji Multikolinearitas Sektor Industri Dasar dan Kimia ... 50
Tabel 4.12. Hasil Uji Multikolinearitas Sektor Industri Barang Konsumsi ... 51
Tabel 4.13. Hasil Uji Multikolinearitas Sektor Property dan Real Estate .... .. 51
Tabel 4.14.Hasil Uji Multikolinearitas Sektor Infrastruktur, Utilitas.... ... 52
Tabel 4.15 Hasil Uji Multikolinearitas Sektor Perdagangan, Jasa dan Investasi 52 Tabel 4.16 Hasil Uji Heteroskedastisitas Sektor Pertambangan ... 53
Tabel 4.17 Hasil Uji Heteroskedastisitas Sektor Aneka Industri ... 54
Tabel 4.18 Hasil Uji Heteroskedastisitas Sektor Industri Dasar dan Kimia ... 54
Tabel 4.19 Hasil Uji Heteroskedastisitas Sektor Industri Barang Konsumsi .. 55
Tabel 4.20 Hasil Uji Heteroskedastisitas Sektor Property dan Real Estate .... 55
xiii
Tabel 4.22 Hasil Uji Heteroskedastisitas Sektor Perdaganga, Jasa, Investasi 57
Tabel 4.23 Hasil Analisis Regresi Sektor Pertambangan ... 58
Tabel 4.24 Hasil Analisis Regresi Sektor Aneka Industri ... 59
Tabel 4.25 Hasil Analisis Regresi Sektor Industri Dasar dan Kimia ... 61
Tabel 4.26 Hasil Analisis Regresi Sektor Barang konsumsi ... 62
Tabel 4.27 Hasil Analisis Regresi Sektor Property dan Real Estate ... 64
Tabel 4.28 Hasil Analisis Regresi Sektor Infrastruktur, Utilitas ... 65
Tabel 4.29. Hasil Analisis Regresi Sektor Perdaganga, Jasa dan Investai ... 67
Tabel 4.30 Hasil Uji F Sektor Pertambangan ... 68
Tabel 4.31 Hasil Uji F Sektor Aneka Industri ... 69
Tabel 4.32 Hasil Uji F Sektor Industri Dasar dan Kimia ... 69
Tabel 4.33 Hasil Uji F Sektor Barang Konsumsi ... 70
Tabel 4.34 Hasil Uji F Sektor Property dan Real Estate ... 70
Tabel 4.35. Hasil Uji F Sektor Infrastruktur, Utilitas dan Transportasi ... 71
Tabel 4.36 Hasil Uji F Sektor Perdagangan, Jasa dan Investasi ... 71
Tabel 4.37. Koefisien Determinasi Sektor Pertambangan ... 82
Tabel 4.38. Koefisien Determinasi Sektor Aneka Industri ... 82
Tabel 4.39. Koefisien Determinasi Sektor Industri Dasar dan Kimia ... 83
Tabel 4.40 Koefisien Determinasi Sektor Barang Konsumsi ... 83
Tabel 4.41 Koefisien Determinasi Sektor Property dan Real Estate ... 84
xiv
DAFTAR GAMBAR
xv
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN 1 Perusahaan yang Menjadi Sampel Penelitian LAMPIRAN 2 Hasil Deskripsi Data Variabel Penelitian
xvi ABSTRAK
APRILLA RINA HAPSARI, 1222100725, 2016. “ANALISIS PENGARUH
CURRENT RATIO, TOTAL ASSETS TURNOVER, DEBT TO TOTAL ASSETS RATIO, NET PROFIT MARGIN DAN RETURN ON ASSETS TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2014”.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh current ratio, total assets turnover, debt to total assets ratio, net profit margin dan return on assets terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014.
Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Sampel yang diproleh sebanyak 367 perusahaan. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder kuantitatif. Teknik analisis menggunakan analisis regresi linier berganda.
Dari hasil uji F menunjukkan bahwa current ratio, total assets turnover, debt to total assets ratio, net profit margin dan return on assets berpengaruh terhadap pertumbuhan laba pada sektor aneka industri, sektor industri barang konsumsi, sektor property dan real estate dan sektor perdagangan, jasa dan investasi. Sedangkan pada sektor pertambangan, industri dasar dan kimia, sektor infrastruktur, utilitas dan transportasi current ratio, total assets turnover, debt to total assets ratio, net profit margin dan return on assets tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba. Sedangkan dari hasil analisis uji t menunjukkan bahwa current ratio berpengaruh terhadap pertumbuhan laba pada sektor barang konsumsi, sedangkan pada sektor lainnya tidak berpengaruh. Total assets turnover berpengaruh terhadap pertumbuhan laba pada sektor property dan real estate dan sektor perdagangan, jasa dan investasi sedangkan pada sektor lainnya tidak berpengaruh. Debt to total assets turnover berpengaruh terhadap pertumbuhan laba pada sektor industri barang konsumsi sedangkan pada sektor lainnya tidak berpengaruh. Net profit margin berpengaruh terhadap pertumbuhan laba pada sektor aneka industri, sektor property dan real estate dan sektor perdagangan, jasa dan investasi sedangkan pada sektor lainnya tidak berpengaruh. Sementara variabel return on assets berpengaruh terhadap pertumbuhan laba pada sektor aneka industri sedangkan pada sektor lainnya tidak berpengaruh.
1 BAB I PENDAHULUAN
A.Latar Belakang Masalah
Perkembangan jaman telah mengubah dunia usaha menjadi lebih baik dan mengalami perkembangan yang sangat pesat. Perekonomian suatu negara telah berubah dari yang sebelumnya agraris berubah menjadi negara industri. Hal ini ditunjukkan dengan munculnya berbagai macam industri yang menghasilkan produk sejenis maupun produk yang tidak sejenis. Sehubungan dengan perkembangan dunia usaha tersebut, maka timbullah semakin ketatnya persaingan dunia usaha sehingga mengakibatkan banyaknya tuntutan agar kinerja perusahaan mencapai suatu tujuan yang layak, serta mendorong manajemen perusahaan untuk bekerja lebih efektif dan efisien.
2
yang akan datang, baik jangka panjang maupun jangka pendek. Dengan demikian sasaran utama pelaporan keuangan adalah informasi tentang prestasi-prestasi perusahaan yang disajikan melalui pengukuran laba dan komponen-komponennya. Menurut Warsidi dan Pramuka (2000) “Pertumbuhan laba dihitung dengan cara mengurangkan laba periode sekarang dengan laba periode sebelumnya kemudian dibagi dengan laba pada periode sebelumnya”. Pertumbuhan laba dipengaruhi oleh perubahan komponen-komponen dalam laporan keuangan. Pertumbuhan laba yang disebabkan oleh perubahan komponen laporan keuangan misalnya perubahan penjualan, perubahan harga barang untuk dijual, perubahan beban operasi, perubahan beban bunga, perubahan pajak penghasilan, adanya perubahan pada pos-pos luar biasa, dan lain lain.
Untuk dapat menilai kinerja perusahaan, maka pihak-pihak yang berkepentingan perlu mengetahui kondisi keuangan perusahaan yang dapat diketahui dari laporan keuangan perusahaan. Laporan keuangan merupakan salah satu sumber informasi penting bagi para pemakai laporan keuangan dalam rangka pengambilan keputusan ekonomi. Informasi laporan keuangan dapat diperoleh dalam bentuk laporan laba-rugi, neraca, perubahan ekuitas, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan. Oleh karena itu, analisis laporan keuangan sangat diperlukan untuk memahami informasi laporan keuangan (Angkoso, 2006).
3
rasio profitabilitas. Rasio likuiditas diwakili oleh current ratio, rasio aktivitas diwakili oleh total assets turnover, rasio solvabilitas diwakili oleh debt to total aseets ratio, dan rasio profitabilitas diwakili oleh net profit margin dan return on
assets.
Rasio lancar (current ratio) adalah ukuran yang umum digunakan atas solvensi jangka pendek, kemampuan suatu perusahaan untuk memenuhi kebutuhan kewajiban ketika jatuh tempo (Fahmi, 2012). Current ratio yang rendah biasanya dianggap menunjukkan terjadinya masalah dalam likuidasi, sebaliknya current ratio yang terlalu tinggi juga kurang bagus, karena menunjukkan banyaknya dana
menganggur yang pada akhirnya dapat mengurangi kemampuan laba perusahaan (Sawir, 2009).
Rasio total assets turnover menunjukkan tingkat efisiensi penggunaan keseluruhan aktiva perusahaan didalam menghasilkan volume penjualan tertentu. Semakin tinggi rasio total asset turnover berarti semakin efisien penggunaan keseluruhan aktiva didalam menghasilkan penjualan. Dengan perkataan lain, jumlah asset yang sama dapat memperbesar volume penjualan apabila total asset turnovernya ditingkatkan atau diperbesar dengan tingginya penjualan maka secara
otomatis akan mempengaruhi pertumbuhan laba. Total assets turnover ini lebih penting bagi kreditur dan pemilik perusahaan, tetapi akan lebih penting bagi manajemen perusahaan, karena hal ini akan menunjukkan efisiensi tidaknya penggunaan seluruh aktiva didalam perusahaan (Syamsuddin, 2009).
4
rasio yang memperlihatkan proporsi antara kewajiban yang dimiliki dan seluruh kekayaan yang dimiliki. Debt to total assets ratio yang semakin besar akan mengurangi laba perusahaan. Hal ini dikarenakan naiknya debt to total assets menyebabkan semakin tingginya tingkat hutang perusahaan sehingga beban bunga akan semakin besar yang mengakibatkan keuntungan/laba perusahaan berkurang (Prihartanty, 2011).
Net profit margin disebut juga dengan rasio pendapatan terhadap penjualan.
Margin laba bersih sama dengan laba bersih dibagi dengan penjualan bersih (Fahmi, 2012). Rasio ini menunjukkan berapa besar persentase laba bersih yang diperoleh dari setiap penjualan. Net profit margin yang tinggi menandakan kemampuan perusahaan menghasilkan laba yang tinggi pada tingkat penjualan tertentu. Net profit margin yang rendah menandakan penjualan yang terlalu rendah untuk tingkat biaya tertentu atau biaya yang terlalu tinggi untuktingkat penjualan tertentu, atau kombinasi dari kedua hal tersebut.
Return on assets, merupakan rasio yang menunjukkan berapa besar laba
bersih yang diperoleh perusahaan bila diukur dari nilai aktiva (Harahap, 2009). Sedangkan menurut (Meythi, 2005) return on assets merupakan rasio untuk mengukur keuntungan bersih yang diperoleh dari harta perusahaan. Return on assets diukur dengan perbandingan antara net income dengan total assets. Semakin
tinggi return on assets maka akan semakin baik kondisi perusahaan.
5
pengaruh analisis terhadap prediksi perubahan laba. Hasil dari penelitian mereka menyimpulkan bahwa variabel Current Ratio (CR), dan Total Asset Turn Over (TATO) berpengaruh signifikan terhadap perubahan laba sedangkan Debt To Equity Ratio (DER) dan Net Profit Margin (NPM) tidak berpengaruh signifikan terhadap perubahan laba.
Sinaga (2010) menganalisis rasio keuangan dalam memprediksi pertumbuhan laba pada perusahaan poperty dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode penelitian 2006-2008. Rasio keuangan yang digunakan adalah current ratio, debt to equity ratio, total assets turnover dan inventory turnover. Dalam penelitian tersebut disimpulkan bahwa secara simultan
keempat variabel independen yang digunakan berpengaruh secara signifikan. Secara parsial hanya debt to equity ratio yang berpengaruh secara signifikan, sedangkan current ratio, total assets turnover dan inventory turnover tidak berpengaruh signifikan.
6
Berdasarkan uraian diatas maka judul dalam penelitian adalah “Analisis pengaruh current ratio, total assets turnover, debt to total assets ratio, net profit margin dan return on assets terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2014”.
B.Rumusan Masalah
Dari latar belakang yang telah dijelaskan diatas, maka rumusan masalah penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut.
1. Apakah current ratio, total assets turnover, debt to total assets ratio, net profit margin dan return on assets secara simultan berpengaruh untuk memprediksi pertumbuhan laba pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia? 2. Apakah current ratio, total assets turnover, debt to total assets ratio, net profit
margin dan return on assets secara parsial berpengaruh untuk memprediksi pertumbuhan laba pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia?
C.Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah yang telah disebutkan di atas, maka tujuan penelitian yang dilakukan adalah sebagai berikut ini.
1. Untuk menguji apakah current ratio, total assets turnover, debt to total assets ratio, net profit margin dan return on assets secara simultan berpengaruh untuk
memprediksi pertumbuhan laba pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia?
7
memprediksi pertumbuhan laba pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia?
D.Manfaat Penelitian
Dengan penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan. Secara terperinci manfaat penelitian adalah sebagai berikut.
1. Bagi investor, diharapkan hasil dari penelitian ini dapat dijadikan sebagai sumber informasi untuk pengambilan keputusan dalam menentukan pilihan investasi yang akan dilakukan.
2. Bagi manajemen perusahaan, diharapkan dapat memberikan tambahan informasi bagi pihak manajemen perusahaan yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan pengambilan keputusan dalam menentukan langkah apa yang akan dilakukan manajemen perusahaan untuk meningkatkan laba perusahaan.
3. Bagi akademisi, diharapkan hasil dari penelitian ini dapat memberikan gambaran dan menambah referensi yang berguna untuk penelitian-penelitian yang akan datang mengenai kemampuan current ratio, total assets turnover, debt to total assets ratio, net profit margin dan return on assets untuk memprediksi pertumbuhan laba.
4. Bagi penulis, diharapkan hasil dari penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan pemahaman tentang kemampuan current ratio, total assets turnover, debt to total assets ratio, net profit margin dan return on assets
91 BAB V PENUTUP
A. SIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut ini.
1. Secara simultan variabel current ratio, total assets turnover, debt to total assets ratio, net profit margin dan return on assets berpengaruh terhadap
pertumbuhan laba pada sektor aneka industri, sektor industri barang konsumsi, sektor property dan real estate dan sektor perdagangan, jasa dan investasi. Sedangkan pada sektor pertambangan, sektor industri dasar dan kimia, sektor infrastruktur, utilitas dan transportasi variabel current ratio, total assets turnover, debt to total assets ratio, net profit margin dan return
on assets tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba.
92
sektor lainnya tidak berpengaruh. Sementara variabel return on assets berpengaruh terhadap pertumbuhan laba pada sektor aneka industri sedangkan pada sektor lainnya tidak berpengaruh.
B. SARAN
Berdasarkan kesimpulan hasil penelitian di atas, penulis memberikan saran-saran sebagai berikut ini.
1. Bagi investor dan calon investor sebaiknya memperhatikan variabel net profit margin dan return on assets apabila ingin melakukan investasi pada
perusahaan sektor aneka industri, jika ingin berinvestasi pada perusahaan sektor barang konsumsi sebaiknya memperhatikan variabel current ratio dan debt to total assets ratio. Sementara pada perusahaan sektor property, real
estate dan sektor perdagangan, jasa dan investasi sebaiknya memperhatikan
variabel total assets turnover dan net profit margin. Dengan memperhatikan variabel - variabel yang berpengaruh terhadap pertumbuhan laba pada masing-masing sektor, maka dapat dijadikan bahan pertimbangan investor sebelum melakukan investasi dan memperkirakan hasil yang akan diperoleh di masa mendatang dan terhindar dari kerugian.
2. Bagi perusahaan pada sektor aneka industri diharapkan memperhatikan variabel net profit margin dan return on assets, pada perusahaan sektor barang konsumsi perlu memperhatikan variabel current ratio dan debt to total assets ratio, sedangkan pada perusahaan sektor property, real estate
93
perusahaan dapat selalu menjaga serta meningkatkan penjualan dan dapat menggunakan asetnya sebaik mungkin agar laba perusahaan terus meningkat.
94
DAFTAR PUSTAKA
Angkoso, Willy Ciptadi. 2006. Pengaruh Debt Ratio Dan Return On Equity Terhadap Pertumbuhan Laba Di BEJ, Skripsi Fakultas Ekonomi.
Angkoso, Nandi. 2006. Akuntansi Lanjutan. Penerbit. FE Yogyakarta.
Ang. Robert. 1997. Buku Pintar : Pasar Modal Indonesia, Mediasoft Indonesia.
Alfanadiah, Miuty. 2013. Analisis Prediksi Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur subsektor Tekstil dan Garment yang Go Publik di Bursa Efek Indonesia. Skripsi. Universitas Jember.
Baridwan, Zaki. 1992. Intermediate Accounting. Yogyakarta :BPFE.
Cahyaningrum, Ndaru Hesti. 2010. Analisis Manfaat Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2005-2010. Jurnal Fakultas Ekonomika dan
Bisnis Universitas“ Diponegoro” Semarang.
Cahyadi. 2013. Pengaruh Rasio Keuangan terhadap Perubahan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang termasuk dalam kelompok Daftar Efek Syariah tahun 2009-2011. Skripsi. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Darsono, Purwanti Arif. 2008. Penganggaran Perusahaan. Mitra Wacana Media,
Jakarta.
Ertanto, Thomas Bobby. 2011. Analisis Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba Perusahaan. Skripsi. Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta.
Fadillah, Hikmatul. 2012. Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap PertumbuhanLaba Pada Perusahaan Manufaktur Sektor Barang Konsumsi Makanan & Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2007-2010. Jurnal Fakultas Ekonomi. Universitas UMRAH.
Fahmi, Irham. 2012. Analisis Laporan Keuangan. Bandung : Badan Penerbit Alfabeta, Bandung.
Hanafi dan Halim. 2009. Analisis Laporan Keuangan, Edisi Keempat. Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen YKPN.
Hanafi, Mamduh dan Abdul H. 2008. Analisis Laporan Keuangan, Edisi Ketiga, Penerbit ISBN, Jakarta.
95
Harahap, Sofyan Safri. 2003. Teori akuntansi Edisi Revisi. Jakarta: PT. Raja Grafinfindo Persada.
Harahap, Sofyan Syafri. 2006. Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan, Edisi Pertama. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada.
Harahap, Sofyan Syafri. 2010. Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta.
Herianto, Muhtar. 2013. Analisis Pengaruh Rasio Keuangan dalam Memprediksi Perubahan Laba pada Perusahaan Pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2008-2011. Skripsi. Universitas Widya Dharma Klaten. Ikatan Akuntan Indonesia. 2009. Standar Akuntansi Keuangan per 1 Juli 2009.
Penerbit Salemba Empat Jakarta.
Jiasti, Fiska Dewi. 2010. Pengaruh Current Ratio, Quick Ratio, Receivable Turn Over, dan Cash Turn Over terhadap Laba Usaha pada KOPERSEMAR. Skripsi. Universitas Diponegoro Semarang.
Juliana, Roma Uly dan Sulardi. 2003. Manfaat Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba Perusahaan Manufaktur. Jurnal. Bisnis & Manajemen, Vol.3, No.2.
Julianti, Elly. 2014. Pengaruh Current Ratio (CR), Debt To Equity Ratio (DER), Total Asset Turnover (TATO), Net Profit Margin (NPM), dan Return On Equity (ROE) Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Properrty & Real Estate yang Terdaftar di BEI dari tahun 2010-2013. Skripsi. Universitas Maritim Raja Ali Haji (Umrah).
Kasmir. 2008. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta : Rajawali Pers.
Kasmir. 2009. Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Kasmir. 2010. Analisis Laporan Keuangan. Cetakan Ketiga. Jakarta: Raja Grafindo
Persada.
Kayoo, Edison Sutan. 2013. Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Diakses dari https://disqus.com/home/discussion/sahamok/sektor_bei_ bursa _efek_indonesia/. pada tanggal 23 April 2016 pukul 18.50 WIB.
96
Martono, Nanang. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif : Analisis Isi dan Analisis Data Sekunder. Jakarta : Rajawali Pers.
Meinasari, Riska. 2012. Pengaruh Current Ratio (CR), debt to equity ratio (DER), total asset turnover (TATO) dan Return On Equity (ROE) terhadap perubahan laba dengan ukuran perusahaan sebagai variabel kontrol (Studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2005-2009). Skripsi. Universitas Widya Dharma Klaten.
Meythi. 2007. Rasio Keuangan Yang Paling Baik Untuk Memprediksi Retrun Saham: Suatu Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Jakarta. .Jurnal Bisnis dan Akuntansi. Vol. 9, No. 1, April. Pp 47-65. Munawir, Sjadzali. 2004. Analisa Laporan Keuangan, Edisi ke Empat. Penerbit
Liberty. Yogyakarta
Munawir, Sjadzali. 2010. Analisis Laporan Keuangan Edisi Kelima. Penerbit Liberty. Yogyakarta
Murhadi, Werner R. 2013. Analisis Laporan Keuangan-Proyeksi dan Valuasi Saham. Jakarta: Salemba Empat.
Ningsih, Indah Widya. 2010. Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba Perusahaan Manufaktur Industri Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Skripsi. Universitas Sumatera Utara.
Prayuni, Rina. 2012. Pengaruh Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Net Profit Margin dan Total Asset Turn Over Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun2009-2011. Jurnal Fakultas Ekonomi. Universitas UMRAH.
Prasetyo, Dian Ganda. 2010. Analisis Rasio Keuangan dalam Memprediksi Perubahan Laba pada Perusahaan Transportasi dan Automotive yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Skripsi. Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.
Prihartanty, Rima. 2011. Analisis Pengaruh Rasio Likuiditas, Rasio Leverage, Rasio Aktivitas, dan Rasio Profitabilitas Terhadap Net Income Growth (Studi pada Perusahaan Perdagangan Retail yang Listed di BEI Periode 2005–2009). Jurnal Ekonomi Bisnis. Universitas Diponegoro, Semarang.
Purwaninsih, Retno Istri. 2013. Menganalisis rasio keuangan dalam memprediksi perubahan laba pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia periode 2008-2011. Skripsi. Universitas Widya Dharma Klaten.
97
Reksoprayitno, Soediyono. 1991. Analisis Laporan Keuangan: Analisis Rasio. Liberty, Yogyakarta.
Reksoprayitno, Soediyono. 2000. Ekonomi Makro, Yogyakarta : Penerbit BPFE. Riyanto, Bambang. 1995. Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan Edisi 4, BPFE,
Yogyakarta.
Rizkiyah, Eny. 2010. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Otomotif yang Go Publik di Bursa Efek Indonesia. Skripsi. Universitas Pembangunan Nasional “VETERAN”Jawa Timur.
Sawir, Agnes. 2009. Analisa Kinerja Keuangan dan Perencanaan keauanganPerusahaan, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Setiaji, Bambang. 2006. Panduan Riset dengan Pendekatan Kuantitatif. Surakarta: Muhammadiyah University press.
Siegel, Joel G dan Jae K. Shim. 2005. Kamus Istilah Akuntansi, Cetakan Ketiga, Jakarta: PT Elex Media Komputerindo.
Sinaga, Rahmawaty. 2010. Analisis Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Property dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Skripsi. Universitas Sumatera Utara.
Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Adminitrasi. Bandung : CV Alvabeta.
Sugiyono. 2006. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D). Bandung: Penerbit Alfabeta.
Syamsudin, Lukman. 2009. Manajemen Keuangan Perusahaan. Edisi Baru. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.
Syamsudin dan Ceky Primayuta. 2009. Rasio keuangan dan prediksi perubahan laba perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesi. Jurnal. Manajemen dan Bisnis. Vol. 13, No.1, Juni 2009, hal 61-69.
Takarini, Nurjanti dan Erni Ekawati. 2003. Analisis Rasio Keuangan dalam Memprediksi Perubahan Laba Pada Perusahaan Manufaktur di Pasar Modal Indonesia. Jurnal Ekonomi Bisnis dan Akuntansi. Vol. 6 No. 3.
98
Warsidi dan Bambang Agus Pramuka. 2000. Evaluasi Kegunaan Rasio Keuangan Dalam Memprediksi Perubahan Laba di Masa yang akan datang. Jurnal akuntansi dan Ekonomi. Vol. 2, No. 1.
Wijaya, Andrianto Purnomo. 2013. Analisis Rasio Keuangan Dalam Merencanakan Pertumbuhan Laba :Perspektif Teori Signal. Kajian Ilmiah 12345 Mahasiswa Manajemen Vol 2, No 2.
