• Tidak ada hasil yang ditemukan

Abstrak Validitas Konstruk

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Abstrak Validitas Konstruk"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

Validitas Konstruk (construct validity) dalam Pengembangan Instrumen Penilaian Non-Kognitif

Kana Hidayati dan Caturiyati

Jurusan Pendidikan Matematika FMIPA UNY

ABSTRAK

Pada tahun pelajaran 2004/2005 telah mulai diberlakukan Kurikulum Berbasis

Kompetensi (KBK) di sekolah-sekolah. Di dalam KBK, penilaian dilakukan secara menyeluruh

yang meliputi aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Terkait dengan penilaian tersebut,

penggunaan instrumen non-tes seperti angket sangat diperlukan khususnya untuk mengungkap

aspek non-kognitif seperti sikap, minat, motivasi, kemandirian belajar, dan sebagainya.

Salah satu hal yang perlu diperhatikan berkaitan dengan penyusunan instrumen yang baik

adalah mengenai validitasnya. Khusus untuk pengembangan instrumen guna mengungkap aspek

non-kognitif siswa yang berupa angket, pada validitas internal rasional selain memperhatikan

validitas isi juga perlu dipertimbangkan validitas konstruknya.

Makalah ini menyajikan konsep dasar tentang penilaian non-kognitif dalam pembelajaran

matematika berbasis kompetensi, validitas konstruk, dan cara melakukan uji validitasnya.

Dengan mengetahui secara lebih mendalam khususnya mengenai validitas konstruk dan cara

melakukan uji validitasnya, diharapkan instrumen penilaian khususnya yang mengungkap aspek

non-kognitif ini dapat dikembangkan dengan semakin baik.

Referensi

Dokumen terkait

Instrumen non-tes dalam penelitian ini berupa angket (kuesioner). 164) Angket merupakan salah satu instrumen pengumpul data penelitian yang diberikan kepada

Angket ini dimaksudkan untuk mengungkap data tentang pengaruh pendampingan orang tua terhadap kemandirian belajar anak di sekolah dengan aspek-aspeknya

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen asesmen diri sebagai instrumen non-kognitif (non-tes) pada mata pelajaran Agama Katolik untuk mengukur kompetensi

responden yang menjawab kuesioner, tes atau instrumen dan kesulitan item bagi setiap tes atau non tes (Rasch 1980). Oleh itu, untuk menghasilkan bukti secara empirik

 Setiap penyusunan instrumen tes selalu memperhitungkan beberapa pertimbangan seperti apa yang hendak diukurnya, apakah data yang terkumpul relevan dengan sifat atau

Penelitian bertujuan untuk menguji validitas konstrak Tes Minat Indonesia (TMI) melalui komponen minat bidang kesehatannya. Minat kesehatan terdiri dari minat medis,

Terkait dengan data yang diperlukan, maka instrumen tes terdiri dari tes prestasi belajar dan tes kemampuan berpikir kritis, sedangkan instrumen non tes terdiri

Instrumen dalam penelitian ini menggunakan instrumen non test yaitu angket kemandirian belajar matematika yang terdiri dari 30 butir pernyataan yang mempunyai 4