KOMUNIKASI MASSA
KOMUNIKASI MASSA
Definisi : komunikasi dengan menggunakanDefinisi : komunikasi dengan menggunakan media massa.
media massa.
Pertama lahir di era pasca Perang Dunia II, diPertama lahir di era pasca Perang Dunia II, di mana pada waktu
mana pada waktu itu muncul pengkajianitu muncul pengkajian
terhadap media massa yang digunakan
terhadap media massa yang digunakan
sebagai alat propaganda.
KOMUNIKASI MASSA
KOMUNIKASI MASSA
Definisi : komunikasi dengan menggunakanDefinisi : komunikasi dengan menggunakan media massa.
media massa.
Pertama lahir di era pasca Perang Dunia II, diPertama lahir di era pasca Perang Dunia II, di mana pada waktu
mana pada waktu itu muncul pengkajianitu muncul pengkajian
terhadap media massa yang digunakan
terhadap media massa yang digunakan
sebagai alat propaganda.
DeFleur dan McQuails
DeFleur dan McQuails
komunikasi massa sebagai “suatu proseskomunikasi massa sebagai “suatu proses melalui mana komunikator-komunikator
melalui mana komunikator-komunikator
menggunakan media untuk menyebarluskan
menggunakan media untuk menyebarluskan
pesan-pesan secara luas dan terus-menerus
pesan-pesan secara luas dan terus-menerus
menciptakan makna-makn
menciptakan makna-makna a serta diharapkanserta diharapkan
dapat mempengaruhi khalayak yang besar
dapat mempengaruhi khalayak yang besar
dan beragam dengan melalui berbagai
dan beragam dengan melalui berbagai
macam cara
Littlejohn
Littlejohn
“komunikasi massa adalah suatu proses dengan“komunikasi massa adalah suatu proses dengan mana organisasi-organisasi media memproduksi mana organisasi-organisasi media memproduksi
dan mentransmisikan pesan-pesan kepada
dan mentransmisikan pesan-pesan kepada
publik yang besar
publik yang besar, dan proses di , dan proses di mana pesan-mana pesan-pesan itu dicari, digunakan, dimengerti, dan pesan itu dicari, digunakan, dimengerti, dan dipengaruhi oleh audience.”
dipengaruhi oleh audience.”Ini artinya, prosesIni artinya, proses
produksi dan transmisi pesan dalam komunikasi
produksi dan transmisi pesan dalam komunikasi
massa sangat dipengaruhi oleh kebutuhan dan massa sangat dipengaruhi oleh kebutuhan dan kepentingan audience
kepentingan audience Stephen WStephen W. . Littlejohn.Littlejohn. Theories of
Theories of Human CHuman Communication.ommunication. Belmont : Belmont : Wardsword Publishing. 1999. hal 562.
Perkembangan Teknologi
Komunikasi
Menurut Everett M Rogers terdapat 4 era
perkembangan teknologi komunikasi :
A. Writing Era B. Printing Era
C. telecommunication Era
Pers
Istilah lain yang banyak digunakan adalah pers.
Banyak orang yang memaknai pers identik dengan surat khabar, majalah atau tabloid, yang
dikategorikan sebagai media cetak. Ada lagi, istilah pers menunjuk pada semua jenis media massa, yakni media cetak dan media elektronika. Maka, ada dua pengertian pers dalam konteks ini, yakni pers dalam
“pengertian sempit”, dan pers dalam “pengertian luas”. Pers dalam pengertian sempit menunjuk pada
media cetak saja (surat khabar, majalah dan tabloid), sedangkan pers dalam pengertian luas menunjuk
pada semua jenis media massa (semua media cetak dan semua media elektronik).
Komunikasi massa yang dimaksud di sini
bukan semata-mata komunikasi dengan
bantuan teknologi radio, televisi, atau teknik-teknik modern lainnya. Meskipun teknologi modern selalu digunakan dalam proses
komunikasi massa, tetapi penggunaan alat-alat teknis ini tidak selalu menunjukkan
Peralatan teknis ini tidak bisa
dicampuradukkan dengan “proses” yang
akan menjadi bahasan kita di sini.
Komunikasi massa, sebagaimana digunakan di sini, bukan semata-mata suatu sinonim untuk komunikasi dengan bantuan radio, televisi, atau teknik-teknik modern lainnya
Contoh
Suatu penyiaran televisi oleh stasiun televisi
kepada masyarakat luas mengenai konvensi politik, misalnya, merupakan komunikasi
massa; tetapi siaran dalam sirkuit tertutup di mana operasi-operasi industri dimonitor
melalui layar pesawat televisi oleh seorang ahli mesin, tidak bisa dikatakan sebagai
Contoh
Mengambil contoh yang lebih nyata, film “Pearl Harbour” yang disiarkan oleh salah satu stasiun televisi kita adalah komunikasi massa, tetapi rekaman video film mengenai pernikahan anak Pak Noyo dengan putri Pak Genggong yang diputar di ruang keluarga, bukan komunikasi massa.
KOMUNIKASI KELOMPOK
Kelompok adalah sekumpulan orang-orang
yang terdiri dari tiga orang atau lebih.
Kelompok memiliki hubungan yang intensif di antara mereka satu sama lainnya,
terutama kelompok primer, intensitas hubungan di antara mereka merupakan persyaratan utama yang dilakukan oleh orang –orang dalam kelompok tersebut.
Sementara itu, kelompok kecil adalah
sekumpulan perorangan yang relatif kecil yang masing-masing dihubungkan oleh
beberapa tujuan yang sama dan mempunyai derajat organisasi tertentu di antara mereka
Komunikasi kelompok digunakan untuk
saling bertukar informasi, menambah
pengetahuan, memperteguh atau mengubah sikap dan perilaku. Kelompok menjadi
kerangka rujukan ( frame of reference) kita dalam berkomunikasi. Kelompok
menentukan cara kita berkata, berpakaian, bekerja, dll. Oleh karena itu komunikasi
kelompok adalah bagian yang tidak
Ada tiga teori komunikasi kelompok yang
diperkenalkan dalam aliran input-process-output model
A general organizing model
Menekankan pada bagaimana kelompok
memiliki energi yang digunakan untuk aktivitas pengambilan keputusan
The functional tradition
Menekankan pada kualitas komunikasi
kelompok, membahas kesalahan-kesalahan yang dibuat oleh kelompok pada waktu
The interactional tradition
Menekankan pada aspek komunikasi yang
terjadi di dalam kelompok. Bahwa output kelompok sangat ditentukan oleh interaksi yang terjadi di dalam kelompok
KOMUNIKASI ORGANISASI
Dalam komunikasi organisasi ada dua konsep
dasar yang harus dipahami. Yakni organisasi dan komunikasi. Seperti yang akan anda lihat nanti, bahwa studi komunikasi organisasi
lebih banyak akan mengkaji tentang cara orang memandang objek-objek, juga
Konsep tentang “organisasi” atau
“pengorganisasian” banyak dipengaruhi oleh
perspektif apa yang kita pakai untuk
mendekatinya. Ada dua perspektif besar yang bisa kita pakai untuk mendekati konsep ini.
Yakni, perspektif objektif dan perspektif subjektif.
PERSPEKTIF OBJEKTIF
Pada perspektif objektif menyarankan bahwa
sebuah organisasi adalah sesuatu yang
bersifat fisik dan konkret, dan merupakan sebuah struktur dengan batas-batas yang
pasti. Istilah “organsisasi” mengisyaratkan
bahwa sesuatu yang nyata merangkum orang-orang, hubungan-hubungan dan tujuan-tujuan.
PERSPEKTIF SUBJEKTIF
Sementara itu pada pendekatan subjektif
memandang organisasi sebagai kegiatan yang dilakukan orang-orang. Organisasi
terdiri dari tindakan-tindakan, interaksi dan transaksi yang melibatkan
KOMUNIKASI ANTARPRIBADI
Komunikasi antar pribadi adalah sesuatu
yang kita lakukan setiap hari. Komunikasi antar pribadi tersebut berlangsung baik secara perorangan, kelompok maupun organisasi.
Contoh
Berbicara dengan teman sekampus Menjawab pertanyaan dosen
Mengirim pesan melalui SMS
Menjawab e mail dari seorang teman Memperbaiki hubungan dengan teman Putus hubungan dengan pacar
Mengirim surat lamaran pekerjaan Memberikan perintah
KARAKTERISTIK KAP
Komunikasi antarpribadi adalah komunikasi
yang terjadi antara dua orang (dyadic
primacy), dua orang dalam suatu kelompok (dyadic coalitions) maupun hubungan antara dua orang dimana anda mempunyai
kesadaran sebagai bagian dari sebuah hubungan (dyadic consciousness)
CONTOH
hubungan antara ibu dan anak, dua orang
sahabat, sepasang kekasih, pegawai dengan atasannya dst. Komunikasi antarpribadi juga dapat berlangsung antara orang asing atau orang yang tidak dikenal ketika ingin
menanyakan situasi sekitarnya. Jadi tidak selalu terjadi antara dua orang yang kenal akrab.
BENTUK KOMUNIKASI
ANTARPRIBADI
Seringkali komunikasi antarpribadi dilakukan
secara langsung atau tatap muka.Berbicara dengan teman, berbagi rahasia dengan
sahabat, bertukar cerita di meja makan
adalah salah satu interaksi yang sering kita lakukan secara langsung.
Berkat kemajuan teknologi kita
dimungkinkan melakukan percakapan secara on-line. Komunikasi on-line yang utama
adalah e-mail, kelompok milis dan chat-group.
TUJUAN KOMUNIKASI ANTAR
PRIBADI
Sebagai sarana pembelajaran. Melalui komunikasi
antarpribadi kita belajar untuk lebih memahami dunia luar atau peristiwa-peristiwa yang terjadi di dunia ini. Walaupun sebagian besar informasi
tersebut kita dapatkan melalui media massa, informasi tersebut dapat kita bicarakan melalui komunikasi antarpribadi.
Mengenal diri sendiri dan orang lain. Melalui
komunikasi antarpribadi kita dapat mengenal diri kita sendiri. Dengan membicarakan tentang diri kita sendiri pada orang lain, kita akan
mendapatkan perspektif baru tentang diri kita sendiri dan memahami lebih mendalam tentang sikap dan perilaku kita. Persepsi diri kita sebagian besar merupakan hasil interkasi kita dengan orang lain.
Komunikasi antarpribadi membantu kita
dalam membentuk suatu relasi (person to person). Karena manusia adalah mahluk
social, maka kebutuhan untuk berhubungan dengan orang lain merupakan kebutuhan
Melalui komunikasi antarpribadi kita dapat
mempengaruhi individu untuk melakukan sesuatu sesuai dengan yang kita inginkan.
Melalui komunikasi antarpribadi kita dapat
KOMUNIKASI KELOMPOK
Kelompok adalah sekumpulan orang-orang
yang terdiri dari tiga orang atau lebih.
Kelompok memiliki hubungan yang intensif di antara mereka satu sama lainnya,
terutama kelompok primer, intensitas hubungan di antara mereka merupakan persyaratan utama yang dilakukan oleh orang –orang dalam kelompok tersebut.
kelompok kecil adalah sekumpulan
perorangan yang relatif kecil yang masing-masing dihubungkan oleh beberapa tujuan yang sama dan mempunyai derajat
KARAKTERISTIK KELOMPOK KECIL
Pertama, kelompok kecil adalah sekumpulanperorangan, jumahnya cukup kecil sehingga semua anggota bisa berkomunikasi dengan mudah sebagai pengirim maupun penerima
Kedua, para anggota kelompok harus
dihubungkan satu sama lain dengan beberapa cara
Ketiga, di antara anggota kelompok harus
ada beberapa tujuan yang sama. Hal ini tidak berarti bahwa semua anggota harus
mempunyai tujuan yang persis sama untuk menjadi anggota kelompok
Keempat, para anggota kelompok harus
dihubungkan oleh beberapa aturan dan struktur yang terorganisasi
Ada dua aliran besar didalam melihat teori
komunikasi kelompok (Liitlejohn, 1999:284-294)
1. The input – process – output model
Input = sesuatu yang mempengaruhi
kelompok
Proses = sesuatu yang terjadi dalam
kelompok
Output = sesuatu yang dihasilkan kelompok
Ada tiga teori komunikasi kelompok yang
diperkenalkan dalam aliran input-process-output model
A general organizing model
Menekankan pada bagaimana kelompok
memiliki energi yang digunakan untuk aktivitas pengambilan keputusan
The functional tradition
Menekankan pada kualitas komunikasi
kelompok, membahas kesalahan-kesalahan yang dibuat oleh kelompok pada waktu