Paparan Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan R.I Bidang Pendidikan
Jakarta, 1 Oktober 2013
2
Mengangkat Indonesia menjadi
negara
100 tahun
kemerdekaan
Mengangkat Indonesia menjadi
negara
maju
dan merupakan kekuatan 12 besar
dunia di tahun 2025 dan 8 besar dunia
pada tahun 2045 melalui
pertumbuhan
kemerdekaan
2045
PDB ~US$ 16.6 Trilyun
Prediksi Pendapatan/kapita
pada tahun 2045 melalui
pertumbuhan
ekonomi tinggi
yang
inklusif
dan
berkelanjutan
2025
PDB: 3,8 4,5 Trilyun US$
Pendapatan/kap:
Prediksi Pendapatan/kapita
~US$ 46,900
Diprediksi menjadi terbesar
ke-7 atau ke-8 dunia*)
2010
PDB ~ US$ 700 Milyar
Pendapatan/kap:
13.000 16.100 US$
Terbesar ke-12 dunia
Proyeksi KEN Pendapatan/kapita
~US$ 14,900 (high income country)
((SumberSumber: : Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan
PDB ~ US$ 700 Milyar
Pendapatan/kap US$ 3,000 (2010)
Terbesar ke-17 besar dunia
~US$ 14,900 (high income country)
Perluasan PembangunanEkonomi Indonesia 2011 2025 )
Pencapaian Visi 2025 dan 2045 memerlukan penyiapan generasi yang mampu
berperan aktif dalam kegiatan pembangunan. Dan harus dimulai sekarang dan
Kita Ingin Menghasilkan Generasi Yang Bisa
Kita Ingin Menghasilkan Generasi Yang Bisa
Membawa Indonesia Menjadi Negara Maju
Sesuai Prediksi Banyak Lembaga Dunia
Sesuai Prediksi Banyak Lembaga Dunia
3
3
....Indonesia s economy has enormous promise...
.... Indonesia s recent impressive economic performance is not widely understood ....
Perlu dipersiapkan
social engineering
social engineering
Perlu peningkatan
Perlu peningkatan
akses, kualitas dan
relevansi
pendidikan
5
5
rangking
rangking
kenaikan
Indonesia nomor
Indonesia nomor
3
di dunia
dengan kenaikan
dengan kenaikan
tertinggi.
6
6
Rekapitulasi Perubahan Ranking Daya Saing
2012-2013
vs
2013/ 2014
2012-2013
vs
2013/ 2014
No
Perubahan Ranking GCI
2012/2013 vs
Jumlah
Daftar Negara (Contoh)
No
2012/2013 vs
2013/2014
Jumlah
Negara
Daftar Negara (Contoh)
A
Naik
57
57
1-5
Peringkat
37
New Zealand (5), Emirat Arab (5), USA (2), Jerman (2), Jepang (1)6-10 Peringkat
16
Kenya (10), Mauritius (9), Suriname (8), Azerbaijan (7), Malta (6)11-15 Peringkat
4
Ekuador (15), Lesotho (14),Indonesia (12),
Swaziland (11)11-15 Peringkat
4
Ekuador (15), Lesotho (14),Indonesia (12),
Swaziland (11)B
Tetap
14
Singapore, Finlandia, Cina, Switzerland dan KanadaC
Turun
72
C
Turun
72
1-5 Peringkat
38
Yaman (-5), Yordania (-4), Denmark (-3), Inggris (-2), Polandia (-1)6-10 Peringkat
22
Argentina (-10), Pakistan (-9), Brasil (-8), Italia (-7), Korsel (-6)11-21 Peringkat
12
Honduras (-21), Iran (-16), Mongolia (-14), Lebanon (-12),11-21 Peringkat
12
Honduras (-21), Iran (-16), Mongolia (-14), Lebanon (-12),Uruguay (-11)
D
Tidak ada data
5
Jumlah
148
Sumber: Global Competitiveness Report 2013/ 2014 (World Economic Forum, 2013)
7
7
Global Competitiveness Index 2013/ 2014:
Indonesia
... daya saing Indonesia lebih tinggi dari rata-rata daya saing
Global Competitiveness Index
Indonesia:
2012/ 2013
vs
2013/ 2014
Indeks
5,69
5,71
Health and Primary Education
2012/ 2013
vs
2013/ 2014
4,40
4,53
0,37%2012/2013
2013/2014
2012/2013
2013/2014
Higher Education and Training
3,08%
Ranking
4,17
4,30
3,03%50
38
2012/2013
2013/2014
3,03%3,61
3,82
Innovation
12 Pering-kat2012/2013
2013/2014
(144 Negara) (148 Negara)3,61
3,82
2012/2013
2013/2014
5,75%9
9
Ekonomi Indonesiasaat ini sangat baik. Hasil studi LegatumInstitut,
Ekonomi Indonesiasaat ini sangat baik. Hasil studi LegatumInstitut,
Indek Kemakmuran LegatumIndonesiameningkat
7 level
tahun ini,
yaiturangking63dari 144Negara.
yaiturangking63dari 144Negara.
1. Norwegia
19.
Singapura
2.
Denmark
3. Swedia
45. Malaysia
53. Vietnam
3. Swedia
4. Australia
5. Selandia Baru
53. Vietnam
56. Thailand
63.
Indonesia
5. Selandia Baru
63.
Indonesia
10
10
1. Ekonomi
1. Ekonomi
2. Pendidikan
3. Kesempatan
4. Kewirausahaan
4. Kewirausahaan
5. Kesehatan
6. Kebebasan Pribadi
6. Kebebasan Pribadi
7. Keamanan
8. Kekeluargaan
11
11
Meningkatkan toleransi
Meningkatkan toleransi
Menyediakan pendidikan berkualitas
Mendistribusikan kekayaan lebih adil kepada
Mendistribusikan kekayaan lebih adil kepada
seluruh rakyat
seluruh rakyat
12
12
Komposisi Tenaga Kerja Kita
Komposisi Tenaga Kerja Kita
Sumber: BPS
161,80%
3,20%
2,70%
4,60%
Universitas
2010
1,60%
6,20%
2,20%
7,80%
2,70%
SMK
Diploma I,II,III
2006
2001
10,30%
5,50%
12,70%
6,20%
14,60%
SMA
SMK
17,70%
10,30%
20,20%
12,70%
18,90%
SMP
SMA
63,00%
17,70%
55,50%
51,50%
SD atau tidak tamat SD
18
18
Kita optimis mencapai kemajuan
Kita optimis mencapai kemajuan
tersebut, karena kita punya
MODAL DASAR
19
19
3 Modal Utama Pembangunan Nasional
1.
Kekayaan Sumberdaya Alam
3 Modal Utama Pembangunan Nasional
1.
Kekayaan Sumberdaya Alam
Panas bumi (no.1 di dunia)
Batubara (no.2 di dunia)
Timah, Nikel (no. 2 dan 4 di dunia)
Timah, Nikel (no. 2 dan 4 di dunia)
Sawit, Karet, Kakao (no.1, 2, 2 di dunia)
2.
Pengalaman
2.
Pengalaman
16.6 15.4 14.2 13,3 14 16 18Tingkat Kemiskinan Tingkat Pengangguran
2,590
3,000 2,500
3,000
3,500 Pendapatan Per Kapita
13,3 11,5-12,5 9.1 8.4 7.9 7.4 7 6 8 10 12 14 1,947 1,000 1,500 2,000 2,500 0 2 4 2007 2008 2009 2010 2011 0 500 2007 2008 2009 2010 *
3. Sumberdaya Manusia
3. Sumberdaya Manusia
Jumlah banyak, maka dari itu perlu ditingkatkan kualitasnya
20
20
100 tahun kemerdekaan
"Bonus Demografi"
Bonus Demografi Sebagai Modal Indonesia 2045
100 tahun kemerdekaan
"Bonus Demografi"
SDM
Kompeten
Modal
Pembangunan
-Kurikulum
SDM
Usia Produktif
Melimpah
Kompeten
Beban
Pembangunan
Transformasi Melalui Pendidikan
-Kurikulum
- PTK
-Sarpras
-Pendanaan
8
S
N
P
Melimpah
Tidak Kompeten
Beban
Pembangunan
-Pendanaan
-Pengelolaan
21
21
Mempersiapkan Generasi Emas 100 Tahun Indonesia Merdeka
Generasi 100 thn Merdeka
Strukutur Penduduk Indonesia
Tahun 2010
Periode Bonus Demografi
1,58 0,28 70-79 80-89 90+
Generasi 100 thn Merdeka
(Usia pada tahun 2045)
Tahun 2010
Periode Bonus Demografi
2010-2035
Pendidikan Menengah Universal & Kurikulum 2013
Pendidikan Tinggi yang berkualitas dan berdaya saing Pendidikan Dasar berkualitas dan merata
30,57 20,01 10,75 5,43 40-49 50-59 60-69 70-79 K e lo m p o k u m u r
45-54 tahun
Pendidikan Dasar berkualitas dan merata
Pendidikan karakter
Memastikan semua penduduk usia sekolah bersekolah
45,93 43,55 41,20 38,34 0-9 10-19 20-29 30-39 K e lo m p o k u m u r 0,00 10,00 20,00 30,00 40,00 50,00
Jumlah Penduduk (juta)
35-44 tahun
Sumber: Badan Pusat Statistik, 2011
Paudisasi
Pendidikan Dasar berkualitas dan merata
Pendidikan karakter
Memastikan semua penduduk usia sekolah bersekolah
Strategi Pembangunan
Generasi yang cerdas komprehensif: a.l produktif, inovatif, damai dlm interaksi sosialnya, sehat dan
menyehatkan dalam
Sasaran Kelompok
Strategis
PembangunanPendidikan menyehatkan dalam
interaksi alamnya, dan berperadaban unggul
23
23
24
24
25
25
26
26
27
27
28
28
29
29
2015
2025
Pendidikan
Pendidikan
(BPS)
2010
(Perkiraan)
(Perkiraan)
Diploma I/II/III/
Diploma I/II/III/Akademi
Akademi::
Universitas
Universitas ::
SMTA Kejuruan
SMTA Kejuruan ::
Diploma I/II/III/
Diploma I/II/III/Akademi
Akademi::
8,2
%
SMTA
SMTA Umum
Umum ::
16%
SMTP :
SMTP :
20%
%
14,7%
SD :
SD :
30
Misi Kementerian
Misi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Pendidikan dan Kebudayaan
Misi Kementerian
Misi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Pendidikan dan Kebudayaan
1
KETERSEDIAAN
(Layanan Pendidikan dan Kebudayaan)
1
KETERSEDIAAN
(Layanan Pendidikan dan Kebudayaan)
2
KETERJANGKAUAN (Layanan dan Pendidikan dan Kebudayaan)
2
KETERJANGKAUAN (Layanan dan Pendidikan dan Kebudayaan)
3
KUALITAS
(Layanan Pendidikan dan Kebudayaan)
3
KUALITAS
(Layanan Pendidikan dan Kebudayaan)
4
KESETARAAN (Layanan Pendidikan dan Kebudayaan)
4
KESETARAAN (Layanan Pendidikan dan Kebudayaan)
5
KEPASTIAN/KETERJAMINAN
(layanan pendidikan)
6
MELESTARIKAN DAN MEMPERKUKUH
(Bahasa dan Kebudayaan Indonesia)
31
31
Pendidikan seperti apa??
Pendidikan seperti apa??
32
32
34
34
Kompetensi Masa Depan
Kompetensi Masa Depan
Kompetensi Masa Depan
Kompetensi Masa Depan
Kemampuan berkomunikasi
Kemampuan berkomunikasi
Kemampuan berpikir kritis dan jernih
Kemampuan menjadi warga negara yang bertanggungjawab
Kemampuan hidup dalam masyarakat yang mengglobal
Kemampuan hidup dalam masyarakat yang mengglobal
35
35
Kompetensi Masa Depan
Kompetensi Masa Depan
Kompetensi Masa Depan
Kompetensi Masa Depan
Kemampuan mempertimbangkan segi moral suatu
permasalahan
Kemampuan mencoba untuk mengerti dan toleran terhadap
Kemampuan mencoba untuk mengerti dan toleran terhadap
pandangan yang berbeda
Memiliki minat luas dalam kehidupan
36
36
Kompetensi Masa Depan
Kompetensi Masa Depan
Kompetensi Masa Depan
Kompetensi Masa Depan
Memiliki kesiapan untuk bekerja
Memiliki kecerdasan,
K
r
e
a
ti
v
i
t
a
s
sesuai dengan
Memiliki kecerdasan,
K
r
e
a
ti
v
i
t
a
s
sesuai dengan
bakat/ minatnya.
bakat/ minatnya.
37
37
Makin tinggi
jenjang
makin tinggi kecenderungan untuk
bekerja pada pekerjaan yang
jenjang
pendidikan
bekerja pada pekerjaan yang
diciptakan orang lain
St at us Pekerjaan Ut ama Penduduk Usia 15 Tahun Ke at as Menurut Jenjang
Pendidikan Terakhir, 2008 (persen)
19,5
14,1
4,4
47,2
10,2
10,4
10,7
8,0 3,9
74,0
8,3 3,0
SM
PT
21,4
25,0
2,3
16,2
15,6
19,9
22,2
17,5
3,2
28,1
15,1
18,9
19,5
14,1
4,4
47,2
10,2
10,4
SD/ MI
SMP
SM
21,5
29,8
2,0 10,8
14,3
20,3
0%
20%
40%
60%
80%
100%
Tdk/ Blm Tamat SD
SD/ MI
Ber usaha sendir i
Ber usaha dibant u bur uh t idak t et ap/ br h t dk dibayar Ber usaha dibant u bur uh t et ap/ br h dibayar
Bur uh/ kar yawan/ pegawai Bur uh/ kar yawan/ pegawai Peker j a bebas
Peker j a t ak dibayar
39
39
The entrepreneurial mystique? It s not
The entrepreneurial mystique? It s not
magic, it s not mysterious, and is has nothing to
magic, it s not mysterious, and is has nothing to
do with the genes. It s a discipline. And, like any
discipline, it can be learned.
discipline, it can be learned.
(Peter Drucker)
40
40
Contoh Negara
Contoh Negara--negara Asia yang maju
negara Asia yang maju
karena
karena pendidikan dan karakter
pendidikan dan karakter
karena
karena pendidikan dan karakter
pendidikan dan karakter
Bangsanya
Bangsanya sendiri
sendiri
41
41
Jepang
Jepang
Terkenal dengan kemajuan teknologi
terutama automotif, elektronik dan
kereta api bawah tanah (subway)nya
kereta api bawah tanah (subway)nya
tanpa meninggalkan budaya
aslinya, bahkan sering menjadi daya tarik
dunia
dunia
42
42
Korea
Korea
Sekarang hampir menyamai
Korea
Korea
Sekarang hampir menyamai
Jepang dalam bidang automotif
dan elektronik. Mobil
dan elektronik. Mobil
Hyunday, merek Samsung sudah
menguasai juga pasar dunia
termasuk ke Timur Tengah
43
43
India
44