• Tidak ada hasil yang ditemukan

LINGKAR LEHER SEBAGAI ALAT SKRINING UNTUK MENGIDENTIFIKASI OBESITAS PADA REMAJA TESIS. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "LINGKAR LEHER SEBAGAI ALAT SKRINING UNTUK MENGIDENTIFIKASI OBESITAS PADA REMAJA TESIS. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user

i

LINGKAR LEHER SEBAGAI ALAT SKRINING UNTUK MENGIDENTIFIKASI OBESITAS PADA REMAJA

TESIS

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister Program Studi Kedokteran Keluarga

Minat Utama Ilmu Biomedik Kesehatan Anak

Oleh : Priyo Budi Santosa

S500809114

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2014

(2)

commit to user

ii

LINGKAR LEHER SEBAGAI ALAT SKRINING UNTUK MENGIDENTIFIKASI OBESITAS PADA REMAJA

Disusun oleh: Priyo Budi Santosa

S500809114

Telah disetujui oleh Tim Pembimbing

Dewan Pembimbing

Jabatan Nama Ttd Tanggal

Pembimbing I Prof. Dr. Harsono Salimo, dr., Sp.A (K) NIP 19441266 197310 1 001

__________ April 2014

Pembimbing II Endang Dewi L, dr., MPH, Sp.A (K) NIP 19591201 198603 2 008

__________ April 2014

Mengetahui,

Ketua Program Studi Magister Kedokteran Keluarga Program Pascasarjana UNS

Dr. Hari Wujoso, dr., SpF., MM NIP 19621022 199503 1 001

(3)

commit to user

iii

LINGKAR LEHER SEBAGAI ALAT SKRINING UNTUK MENGIDENTIFIKASI OBESITAS PADA REMAJA

Disusun oleh: Priyo Budi Santosa

S500809114

Telah disetujui oleh Tim Penguji

Jabatan Nama Ttd Tanggal

Ketua Dr. Hari Wujoso, dr. Sp.F, MM NIP. 196210221995031001

__________ April 2014

Anggota Penguji

1. Prof. Dr. H. Harsono Salimo, dr, Sp.A(K) NIP. 19441226197310 1 001

2. Endang Dewi Lestari, dr, Sp.A(K), MPH NIP. 19591201 198603 2 008 __________ __________ April 2014 April 2014 Mengetahui, Direktur Program Pascasarjana

Universitas Sebelas Maret

Ketua Program Studi Magister Kedokteran Keluarga Pascasarjana

Universitas Sebelas Maret

Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, MS NIP. 19610717 198601 1 001

Dr. Hari Wujoso, dr., SpF., MM NIP. 19621022 199503 1 001

(4)

commit to user

iv

PERNYATAAN

Yang bertandatangan di bawah ini:

Nama : Priyo Budi Santosa NIM : S500809114

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis berjudul LINGKAR LEHER SEBAGAI ALAT SKRINING UNTUK MENGIDENTIFIKASI OBESITAS PADA REMAJA adalah betul-betul karya sendiri. Hal-hal yang bukan karya saya, dalam tesis ini diberi tanda sitasi dan ditunjukkan dalam daftar pustaka.

Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan saya tidak benar, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan tesis dan gelar yang saya peroleh dari tesis tersebut.

Surakarta, April 2014 Yang membuat pernyataan,

(5)

commit to user

v

KATA PENGANTAR

Assalamu‘alaikum warohmatullohi wabarokatuh.

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah subhanahu wata ‘ala yang telah melimpahkan rahmat, taufik dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis dengan judul Lingkar Leher sebagai Alat Skrining untuk Mengidentifikasi Obesitas pada Remaja.Tesis ini disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan dalam mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) I Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta serta untuk memenuhi persyaratan mencapai Derajat Magister Program Studi Kedokteran Keluarga Minat Utama Ilmu Biomedik Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penulis menyadari bahwa tulisan ini masih jauh dari kata sempurna, namun karena dorongan keluarga, teman, dan bimbingan guru-guru penulis maka tulisan ini dapat terwujud. Banyak pihak yang telah berkenan membantu dalam menyelesaikan penulisan ini, jadi kiranya tidaklah berlebihan apabila pada kesempatan ini penulis menghaturkan rasa terima kasih dan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada Prof. Dr. dr. H. Harsono Salimo, Sp.A(K) selaku pembimbing metodologi penelitian sekaligus pembimbing akademik dan dr. Endang Dewi Lestari, Sp.A(K), MPH selaku pembimbing substansi yang dengan penuh perhatian dan kesabaran telah memberikan dorongan, bimbingan, dan saran dalam proses penyelesaian tesis ini. Pada kesempatan ini, penulis juga

(6)

commit to user

vi

mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dan rasa hormat setinggi-tingginya kepada yang terhormat:

Prof. Dr. dr. Ravik Karsidi, MS selaku Rektor Universitas Sebelas Maret yang telah berkenan memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti program Magister di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret.

Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, MS selaku Direktur Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti program Magister di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret. Dr. dr. Hari Wujoso, Sp.F, MM selaku Ketua Program Studi Magister Kedokteran Keluarga yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti program Magister di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret.

Prof. Dr. dr. Zainal Arifin Adnan Sp.PD-KR, FINASIM selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti program PPDS I Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran/RSUD Dr. Moewardi dan program Magister di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret.

drg. Basoeki Soetardjo, MMR selaku Direktur RSUD Dr. Moewardi, yang telah memberikan kesempatan kepada penulis sebagai PPDS I Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran/RSUD Dr. Moewardi untuk menggunakan fasilitas dan sarana yang ada di RSUD Dr. Moewardi.

Prof. Dr. dr. Harsono Salimo, Sp. A(K) dan dr. Endang Dewi Lestari, Sp.A(K), MPH selaku Ketua Program Studi dan Kepala Bagian Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret/RSUD Dr. Moewardi, terima

(7)

commit to user

vii

kasih telah memberikan kesempatan, dukungan dan motivasi untuk mengikuti PPDS I Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran/RSUD Dr. Moewardi dan program Magister di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret.

Prof. Dr. dr. Harsono Salimo, Sp.A(K) dan dr. Endang Dewi Lestari, Sp. A(K), MPH selaku Pembimbing I dan II yang telah memberikan semangat, dorongan, fasilitas, dan bimbingan selama proses belajar di Program Studi Ilmu Kesehatan Anak Universitas Sebelas Maret/RSUD Dr. Moewardi dan Program Magister di Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret.

Semua staf pengajar di Program Studi Magister Kedokteran Keluarga, PPS UNS yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Semua staf pengajar Bagian Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran UNS/RSUD Dr. Moewardi: Prof. Dr. dr. H. Harsono Salimo, Sp.A(K); Prof. Dr. dr. H. B. Soebagyo, Sp.A(K); dr. Mustarsid, Sp.A(K); dr. Sunyataningkamto, Sp.A; dr. Syahrir Dullah, Sp.A; dr. Yulidar Hafidh, Sp.A(K); dr. Ganung Harsono, Sp.A(K); dr. H. Rustam Siregar, Sp.A; dr. Endang Dewi Lestari, SpA.(K), MPH; dr. Pudjiastuti, SpA.(K); dr. Sri Lilijanti, SpA.(K); Dra. Suci Murti Karini, MSi; dr. Dwi Hidayah, Sp.A, M.Kes; dr. Sri Martuti, Sp.A, M.Kes; dr. Muhammad Riza, Sp.A, M.Kes; dr. Annang Giri M, Sp.A, M.Kes; dr. Ismiranti Andarini, Sp.A, M.Kes; dr. Hari Wahyu Nugroho, Sp.A, M.Kes; dr. Fadhilah Tia Nur, Sp.A, M.Kes; dr. Evi R Sp.A, Mkes; dr. Agustina W, Sp.A, Mkes, terimakasih atas segala bimbingan, dorongan semangat serta doa, semoga Allah subhanahu wata ‘ala membalas segala kebaikan yang telah beliau-beliau berikan.

(8)

commit to user

viii

Orangtua penulis tercinta dan keluarga besar yang dengan penuh kesabaran dan kasih sayang telah membesarkan, membimbing dan mendidik sehingga penulis dapat mencapai jenjang pendidikan seperti sekarang ini, semoga Allah subhanahu wata ‘ala memberikan balasan yang sebaik-baiknya.

Segenap keluarga Bapak dan Ibu mertua, mbak dan adik ipar, Garda, Kiki, penulis sampaikan rasa hormat dan terima kasih yang tak ternilai atas segala dukungan dan doa sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini.

Istri, terima kasih atas kesetiaan dan pelajaran yang telah diberikan selama menjalani pendidikan kehidupan, semoga kita semua menjadi pribadi yang lebih baik.

Segenap Kepala perawat dan perawat ruang PICU, NICU, HCU Neonatus, Melati 2 dan Poliklinik anak RSUD Dr. Moewardi, terima kasih atas segala bantuan dan kerjasamanya selama ini serta penulis mohon maaf apabila banyak tutur kata maupun sikap penulis yang tidak berkenan.

Kepala sekolah, guru, orangtua murid, dan murid-murid SMP Regina Pacis dan SMA Warga Surakarta; terutama bapak Ign. Joko, Alexander Bayu, ibu Nenny yang telah membantu dalam pelaksanaan penelitian ini.

dr.Ismail, dr. Renitha, dr. Farabi, dr. Widya, atas dukungan, semangat serta kebersamaan selama ini. Untuk dr. Pram, dr. Anis, dr. Septin, dan dr. Lia atas dukungan dan kebersamaan di tahap ujian nasional. Untuk dr. Rikki Jes dan dr. Ejak Ndut untuk doa 3 Idiots. Untuk dr. Sunu, dr. Rudy, C, dan teman residen lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu, terima kasih atas segenap doa, dukungan dan kebersamaan selama ini.

(9)

commit to user

ix

dr. N.F Hidayatullah terima kasih atas bimbingan statistik dan doanya dalam mengerjakan penyelesaian tesis.

Semua pihak yang mempunyai ide tentang kesetaraan dan kemandirian di GreenMoon (Dodok, Soni, Sam, Anggit, Arif, Teddy, Brahim, Lenny), saudara dan sahabat di FAJI dan FPTI Banjarnegara (Adit, Husen, Basu, Botol, Bayu, Anto, Jun, Guskha, dr. Soni, dr. Tyas dan keluarga, dr. Ongsatar, dr. Wahyu, dr. Ahmad, dll), dan semua pihak yang telah memberikan bantuan dan pinjaman jangka panjang terima kasih untuk dukungannya.

Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan tesis ini yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Akhir kata penulis mengharapkan tesis ini dapat memberikan manfaat bagi dunia kedokteran terutama di bidang Ilmu Kesehatan Anak dan penulis mohon maaf apabila terdapat penulisan serta kata yang salah. Segala masukan akan penulis jadikan kritik membangun untuk lebih baik lagi.

Wassalamu‘alaikum warohmatullohi wabarokatuh.

Surakarta, April 2014 Penulis DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ... ………..i PENGESAHAN ii

(10)

commit to user

x

PERNYATAAN iv

KATA PENGANTAR v

DAFTAR ISI x

DAFTAR TABEL xii

DAFTAR GAMBAR xiii

DAFTAR SINGKATAN xiv

DAFTAR LAMPIRAN xv ABSTRAK xvi BAB I. PENDAHULUAN 1 Latar Belakang 1 Rumusan Masalah 4 Tujuan Penelitian 4 Manfaat Penelitian 5

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 6

Lingkar Leher 6 Obesitas 7 Definisi 7 Angka Kejadian 7 Faktor Risiko 8 Patogenesis 11

Perjalanan dan Perkembangan 12

Obesitas pada Remaja 13

Definisi 13

Angka Kejadian 13

Pertumbuhan Somatik pada Remaja 15

Gambaran Klinis 16

Diagnosis 18

Klasifikasi 20

Dampak dan Permasalahan yang Muncul 20

Lingkar Leher sebagai Kriteria Diagnosis Obesitas pada Remaja 22

(11)

commit to user

xi

Keterangan Kerangka Konsep 25

Hipotesis 25

BAB III. METODE PENELITIAN 26

Desain Penelitian 26

Tempat dan Waktu 26

Populasi 26

Teknik Sampling 26

Besar Sampel 27

Identifikasi Variabel Penelitian 27

Definisi Operasional Variabel 27

Izin Subyek Penelitian 29

Alur Penelitian 29

Pengolahan Data 30

Jadwal Kegiatan 31

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 32

Hasil 32 Pembahasan 36 BAB V. PENUTUP 43 Simpulan 43 Saran 43 DAFTAR PUSTAKA 44 LAMPIRAN DAFTAR TABEL HALAMAN Tabel 2.1. Interpretasi kurva IMT tergantung pada umur 19 Tabel 2.2. Klasifikasi NHBLI (terminologi WHO 1995) 19

(12)

commit to user

xii

Tabel 4.1. Jumlah dan Perbandingan Subyek Penelitian 32 Tabel 4.2. Karakteristik Dasar Berat dan Tinggi Badan 32 Tabel 4.3. Karakteristik Dasar BMI dan Lingkar Leher 33 Tabel 4.4. Persentase Obesitas pada Subyek Penelitian 33 Tabel 4.5. Korelasi Spearman antara Lingkar Leher dengan BMI 34 Tabel 4.6. AUC, titik potong optimal, sensitifitas, spesifitas dari lingkar leher

dihubungkan dengan kriteria BMI obesitas pada remaja

laki-laki 35

Tabel 4.7. AUC, titik potong optimal, sensitifitas, spesifitas dari lingkar leher dihubungkan dengan kriteria BMI obesitas pada remaja

perempuan 36

(13)

commit to user

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Bagan Kerangka Konsep 24

(14)

commit to user

xiv

DAFTAR SINGKATAN

AUC = Area Under Curve BB = Berat Badan

CT Scan = Computed Tomography Scan DEXA = Dual Energy X-Ray Absorbsimetry IMT = Indeks Massa Tubuh

LKT = Lipatan Kulit Trisep

MRI = Magnetic Resonance Imaging

NHLBI = The National Heart, Lung and Blood Institute NIH = National Institute of Health

RISKESDAS = Riset Kesehatan Dasar TB = Tinggi Badan

(15)

commit to user

xv

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Kelaikan Etik Lampiran 2. Surat Ijin Penelitian Lampiran 3. Persetujuan Penelitian

Lampiran 4. Persetujuan Orang Tua Siswa Lampiran 5. Data Primer

Lampiran 6. Uji Normalitas Data Subyek Penelitian Lampiran 7. Analisis Korelasi BMI dan Lingkar Leher Lampiran 8. Analisis kurva ROC dan Titik Potong Optimal

(16)

commit to user

xvi ABSTRAK

Priyo Budi Santosa. S500809114. 2014. Lingkar leher sebagai alat skrining untuk mengidentifikasi obesitas pada remaja. Tesis. Pembimbing I: Prof. Dr. dr. Harsono Salimo, Sp.A(K), II: dr. Endang Dewi Lestari, Sp.A(K), MPH. Program Studi Kedokteran Keluarga Minat Utama Ilmu Biomedik, Program Pasca sarjana, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Latar Belakang: Prevalensi obesitas semakin meningkat dari tahun ke tahun. Obesitas memiliki dampak yang tidak menguntungkan bagi remaja. Distribusi lemak regional merupakan salah satu perangkat skrining dan prediktor yang baik untuk mengidentifikasi obesitas dan komplikasinya. Lingkar leher merupakan metode yang sederhana dan efektif untuk mendiagnosis obesitas pada orang dewasa. Potensinya sebagai perangkat diagnosis pada remaja masih perlu dibuktikan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara lingkar leher dengan obesitas pada remaja sehingga dapat digunakan sebagai skrining obesitas.

Metode: Penelitian cross sectional ini dilakukan di SMP Regina Pacis dan SMA Warga Surakarta pada bulan Januari 2014 dengan teknik consecutive sampling. Setelah menandatangani informed consent, subyek dilakukan pengukuran berat badan, tinggi badan, dan lingkar leher. Data yang diperoleh dianalisis secara statistik menggunakan SPSS 17.0.

Hasil: Pada penelitian ini didapatkan sejumlah 622 subyek usia 13-18 tahun yang memenuhi kriteria. Rerata BMI remaja perempuan berkisar antara 20,54-22,03 kg/m2 sementara rerata BMI remaja laki-laki berkisar antara 20,40-21,94 kg/m2. Titik potong optimal untuk diagnosis obesitas remaja laki-laki adalah 34,2 cm (untuk usia 13 tahun); 34,5 cm (untuk usia 14 tahun); 36,1 cm (untuk usia 15 tahun); 36,5 cm (untuk usia 16 tahun); 37,5 cm (untuk usia 17 tahun) dan 40 cm (untuk usia 18 tahun). Titik potong optimal untuk diagnosis obesitas remaja perempuan adalah 34 cm (untuk usia 13 tahun); 34,3 cm (untuk usia 14 tahun); 34,5 cm (untuk usia 15 tahun); 35,0 cm (untuk usia 16 tahun); 35,3 cm (untuk usia 17 tahun); dan 35,5 (cm untuk usia 18 tahun). Koefisien korelasi untuk obesitas dan lingkar leher berkisar antara 0,71-0,90 (p<0,05) untuk remaja laki-laki dan 0,70-0,85 (p<0,05) untuk remaja perempuan.

Simpulan: Terdapat hubungan yang kuat antara lingkar leher dengan obesitas remaja usia 13-18 tahun, baik pada remaja laki-laki maupun perempuan. Semakin besar ukuran lingkar leher, maka semakin tinggi kemungkinan untuk menderita obesitas.

(17)

commit to user

xvii ABSTRACT

Priyo Budi Santosa. S500809114. 2014. Neck circumference as a screening measure to identify obesity in adolescence.Thesis. Promotor I: Prof. Dr. dr. Harsono Salimo, Sp.A(K), II: dr. Endang Dewi Lestari, Sp.A(K), MPH. Medical Family Programe Special Interest Biomedical Science, Post Graduate Programe, Sebelas Maret University, Surakarta.

Introduction: Obesity is a global epidemic, the prevalence is increasing from year to year in both developed and developing countries. The problem of obesity is important to note, especially in adolescents who have high vulnerability. The obese adolescents are at higher risk of developing serious health problems, such as cardiovascular and metabolic diseases. Regional fat distribution, especially in the upper body is a good predictor for identifying complications of obesity. Several studies conducted in adults and children have examined the correlation between neck circumference and BMI. This is a simple and effective method for identifying obese individuals. However, its potential as diagnostic criteria for obesity in adolescents remains unclear. This study was conducted to determine the correlation between neckcircumference and obesity in adolescents to determine adolescents with obesity.

Methods: This cross-sectional study was conducted in Regina Pacis Junior High School and Warga Senior High School Surakarta in Januari 2014 by consecutive sampling. After signing informed consent, subjects were measured for weight, height, and neck circumference. The data obtained were statistically analyzed using SPSS 17.0.

Results:A number of 622 subjects aged 13-18 year enrolled in this study. The average BMI among girls ranged from 20.54 to 22.03 kg/m2 while the average BMI among boys ranged from 20.40 to 21.94 kg/m2. The optimal cut off points for the diagnosis of obesity in boys were 34.2 cm (13 year old), 34.5 cm (14 year old), 36.1 cm (15 year old), 36.5 cm (16 year old), 37.5 cm (17 year old), and 40 cm (18 year old). The optimal cut off point for the diagnosis of obesity in girls were 34 cm (13 year old), 34.3 cm (14 year old), 34.5 cm (15 year old), 35.0 cm (16 year old), 35.3 cm (17 year old), and 35.5 cm (18 year old). The correlation coefficient for obesity and neck circumference ranged from 0.71 to 0.90 (p<0.05) for boys and 0.70 to 0.85 (p<0.05) for girls.

Conclusion: There is a strong relationship between neck circumference and obese adolescents aged 13-18 year, both in boys and girls. The biggerr neck circumference, the higher probability to develop obesity.

Gambar

Tabel 4.1. Jumlah dan Perbandingan Subyek Penelitian  32  Tabel 4.2. Karakteristik Dasar Berat dan Tinggi Badan  32  Tabel 4.3
Gambar 1. Bagan Kerangka Konsep  24

Referensi

Dokumen terkait

Semua tersebut di bawah ini benar mengenai Plasmodium falciparum dalam hubungannya dengan aspek klinis, KECUALI :.. Malaria serebral berbasis proses sekuestrasi dari

Pengujian aktivitas antifungi terhadap Candida albicans dilakukan dengan metode zona hambat menggunakan difusi keping sesuai dengan dokumen M44-A oleh.. The National

Mengenai kebenaran beliau, Hadrat Masih Mau'ud ‘alaihis salaam menulis: 'Aku melihat bahwa orang yang mau mengikuti alam dan hukum alam telah diberikan kesempatan bagus oleh

1. Ledakan perekonomian global. Kelahiran kembali seni. Kebangkitan sosialisme pasar. Gaya hidup Global dan nasionalisme kebudayaan. Swastanisasi sistem pemberian pelayanan

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

Clustering tahap pertama dilakukan untuk mengetahui segmen mana saja yang merupakan voice activity dan mana yang bukan. Segmen yang merupakan non voice activity, tidak

Menurut Houglum (2005), prinsip rehabilitasi harus memperhatikan prinsip- prinsip dasar sebagai berikut: 1) menghindari memperburuk keadaan, 2) waktu, 3) kepatuhan, 4)

Hasil pengamatan terhadap intensitas penyakit busuk batang yang disebabkan oleh S.rolfsii pada berbagai konsentrasi inokulum dilihat pada Tabel 3... Persentase