• Tidak ada hasil yang ditemukan

yang telah disandikan akan dikembalikan ke data asli dengan proses dekripsi.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "yang telah disandikan akan dikembalikan ke data asli dengan proses dekripsi."

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

BAB IV

PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK

4.1 Metode Perancangan

Tahap perancangan sistem dilakukan setelah tahapan analisis kebutuhan selesai dan didefinisikan secara jelas. Dalam tahap ini digambarkan lebih rinci berdasarkan tahapan sebelumnya, sehingga diperoleh algoritma dan detil aliran proses enkripsi dan dekripsi data yang akan dibuat. Adapun tujuan dan maksud dari tahap perancangan sistem adalah :

1. Untuk mcmenuhi kebutuhan kepada pcmakai sistem

2. Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang diinginkan kepada pemrograman komputer.

Hasil dari tahapan perancangan ini harus dapat diterapkan menjadi prosedur dengan alat bantu bahasa pemrograman berorientasi object yaitu Borland Delphi 6. Metode perancangan yang digunakan yaitu memakai flowchart untuk mengetahui aliran setiap proses yang terjadi dalam proses enkripsi dan dekripsi file menggunakan algoritma RC6.

Block diagram dari program implementasi secara umum algoritma RC6 yang akan dibuat diperlihatkan pada gambar 4.1. Pertama-tarna yang dilakukan

adalah inisialisasi data asli. Data ini akan disandikan/dienkripsi dengan

menggunakan algoritma RC6 kemudian hasilnya akan di tampilkan, dari data

yang telah disandikan akan dikembalikan ke data asli dengan proses dekripsi.

Proses enkripsi/dekrispi memerlukan masukan//>7/;M/ key yaitu bcrupa karakter

(2)

MILIK

PF.RPUSTAKAAN-FTI-UII YOGYAKARTA

ASCII. Key input digunakan untuk masukan baik sebelum enkripsi maupun dekripsi. Operasi key dimasukan sebagai kunci untuk proses dekripsi atau pengubahan data sandi ke data asli, data yang disandikan tidak dapat dikembailkan ke data asli jika kita tidak mempunyai kunci atau key yang pernah dimasukan pada waktu proses enkripsi.

Ptuin Teks Algoritma linkripsi ('hi/wteks Algoritma Dekripsi Plain TeksUser A Kunci/kVi' User R

Gambar 4.1 Rencana implementasi program secara umum

Program implementasi algoritma RC6 ini akan dibuat menjadi beberapa fungsi, antara lain:

Enkripsi/dekripsi file

- Enkripsi/dekripsi teks

Implementasi program yang dibuat ditujukan untuk studi analisa algoritma RC6,

jadi tampilan bersifat program pembelajaran RC6

4.2 Hasil Perancangan

Dari metode perancangan didapat hasil perancangan sistem yang meliputi program-program sebagai berikut:

1. Program enkripsi dan dekripsi///? 2. Program enkripsi dan dekripsi teks

(3)

Rancangan program-program implementasi algoritma RC6 ini akan dibahas

dibawah ini.

4.2.1 Proses Enkripsi / Deskripsi File

Pada proses ini berfungsi untuk enkripsi dan dekripsi/?/*?. Proses ini terdiri

dari browse file yang akan dienkripsi, save file hasil enkripsi, browse file enkripsi

yang akan didcskripsi, save file hasil dekripsi, tombol enkripsi file, tombol

dekripsi file, clear file, chek boks untuk pilihan hapus file, serta informasi///?

yang terdiri nama file yang akan dienkripsi dan dekripsi, ukuran file dan waktu proses enkripsi dan dekripsi///?. Subrutin program enkripsi dan dekripsi///? ini: 1. Proses Enkripsi File

Proses ini merupakan proses untuk enkripsi///?. Operasi program dimulai dari inisialisasi masukkan program berupa file atau data elektronik kemudian

pemberian key I kunci dan setelah proses enkripsi yang akan menyimpan///?

enkripsi tersebut kedalam///? berekstensi *.cry

2. Proses Deskripsi File

Proses ini adalah proses untuk dekripsi yaitu membuka kembali///? yang telah

dienkripsi. Operasi program dimulai dari inisialisasi///? yang telah terenkripsi

yaitu dengan format *.cry kemudian memasukkan key / kunci untuk

membuka///? enkripsi tersebut dan menyimpannya ke dalam///? semula

3. Informasi waktu proses dan informasi ukuran///?.

Waktu proses ditampilkan ketika mengenkripsi dan mendekripsi file yang

(4)

yang dapat dilihat pada informasi///? atau pada objck triview. Start Tampilkan Menu Enkripsi/Dekripsi Fih

1

Inisialisasi File yang akan diproses Masukan key yy pjlih \ Ya \ Enkripsi / Tidak] / Pilih N Ya •\Dekripsi _/ *" Tidak

Baca (si file

I

....-Apakah tile *.cry\ Tidak_

\„ ditemukan ,-^ Stop Proses Dekripsi Tampilkan file hasil / dekripsi / fife tidak ditemukan

Raca isi fife

"Apakah fife""-., Tidak

..ditemukan^/'-Proses Enkripsi Tampilkan ft/e hasil enkripsi Fih tidak ditemukan

Gambar 4.2 Flowchart untuk enkripsi dan dekripsi///?

4.2.2 Proses Enkripsi / Dekripsi Text

Proses ini berfungsi untuk enkripsi dan dekripsi text. Proses ini terdiri dari, tombol enkripsi, tombol dekripsi, tombol open/?/?, tombol save file, tombol clear

(5)

43

text, tombol kembali ke home dan layar memo untuk mengisi karakter yang akan

dienkripsi dan dekripsi. Dalam proses ini terdapat subrutin yaitu:

1. Proses Enkripsi Text

Proses ini merupakan program untuk enkripsi text. Operasi program dimulai

dari inisialisasi masukkan text pada memo plain/?.*/ kemudian pembcrian Aey/kunci dan setelah proses enkripsi akan menampilkan karakter yang telah teracak dengan karakter lain baik berupa simbol atau karakter lain di memo

encrypttext sehingga tidak dapat diartikan atau dipahami.

2. Proses Dekripsi Text

Proses ini adalah program untuk proses dekripsi yaitu mengembaiikan data

text yang lersandi menjadi data semula / asli sehingga dapat dipahami atau terbaca . Operasi program dimulai dari inisialisasi text yang telah terenkripsi

kemudian memasukkan fcy/kunci untuk proses dekripsi text dan

menampilkannya ke memo decrypttext.

(6)

( Start \ Tampilkan Menu I Enknpsi/Dekripsi text * Inisialisasi text yang akan di proses

Baca fife text atau

masukan text Apakah text" .„ ditemukan _ Ya !i Proses Enkripsi / Tampilkan / text hasil / / enkripsi / Tidak Text tidak ditemukan

(7)

Whitening B=B+S[0] D=D+S(1J .._- . T__ .... *_._ i=0 h t=Rol«B"(2B+1)),lgw) u=Rol«D'(2D+1)),lgw) A=Rol<(A(*) l).u)+S[2i] C=RoJ«C ('-£)u),t)+S(2i+ 1] (A,B.C.DJ=(BrC,D,A) l Whitenrng A=A+S[42] C=C+S[43] X

Gambar 4.4 Flowchart untuk proses enkripsi///f//?jc/

Whitening OC-S(43] A=A-SI42| T. » V <A,B,C,D)=(B.C,D,A) u=Rol((D*{2D+1)),lgw) t=Rol((B*(2B->-1»,lgw) C=Roi-«C-S[2i-M].t)).(+)u A=Ror((A-S[2i].u)),(+3t k Ya Whitening D=D-S[1] B=B-S[0] Selesai

Gambar 4.5. Flowchart untuk proses dekripsi//7?//?x/

(8)

J

X

,

Input Key _ T':. Inisialisasi tabel s S10]=P32 -4 1 I 1=1+1 1 ~ S[i)=SJj]+Q32 X'" r i=2r+3 ""> \ ,-"" i=j=A=B=0 I X K=0 J > A=S[i]=Rol«S[i]*A+B).3) B=l.fjJ-Rol((L(j]+A*B),(A+B)) i=(i+1)mod2r+4 j=(j+1 >mod c L_. _ ,-•• X Tidak <K=3x(2r+4) >

XL

Ya Selesai

Gambar 4.6. Flowchart untuk proses calculate subkey

4.3 Perancangan Antar Muka {Interface)

Perancangan antarmuka dari sistem visualisasi ini menggunakan perancangan model grafis (visual). Antar muka dirancang sedemikian rupa sehingga diharapkan pengguna dapat berinteraksi secara baik dengan aplikasi.

(9)

47

pengguna dalam menggunakan aplikasi tersebut. Perancangan tersebut terdiri dari

dua bagian, yaitu :

1. Encryptfile yaitu menu untuk mengenkrip dan mendeskrip///?

Pada interface ini terdapat dua bagian, yaitu bagian untuk mengenkrip/?/? dan bagian untuk mendeskrip file. Pada kedua bagian tersebut terdapat tombol-tombol yaitu : browse file yang akan dienkripsi, save enkripsi///?, browse file yang akan didekripsi, save dekripsi file, tombol encrypt file yang berfiingsi sebagai enkripsi///?, tombol decrypt file yang berfungsi sebagai dekripsi///?,

tombol clear///?, check boks untuk pilihan hapusfile, tombol exit untuk keluar

dari form encrypt file, text key untuk memasukkan kunci enkripsi/deskripsi dan informasi///? yang terdiri dari kapasitasfile original dan kapasitas file

enkripsi serta waktu enkripsi dan dekripsi. Terdapat juga tampilan explorer

untuk memudahkan dalam melihat letak file yang akan dienkrip/didekrip. Berikut gambar rancangan interface untuk enkripsi///?.

(10)

L__

Cryptography With RC6

Home Encrypth File Encrypth Text Algorithm RCR About

Key I I [""" ! I i \"1 I I Enkripsi | Deskripsi Open File | """"" Save File ['"""_ Information -Size File Size Encrypth File Time Process Explorer d u r L .[ L. | [ _ Browse -.) Xbrowse "] DeleteFile

Gambar 4.7 Antar muka untuk proses enkripsi/dekripsi///?

2. Enkrip text yaitu menu untuk mengenkrip dan mendeskrip text

Pada interface ini terdapat beberapa tombol yaitu : tombol encrypt text yang berfungsi sebagai enkripsi text, tombol decrypt text yang berfungsi sebagai dekripsi text, tombol open tetx berfungsi untuk membuka file yang akan dienkrip/deskrip, tombol save text berfungsi untuk menyimpan text hasil

enkrip/deskrip, tombol clear yang berfungsi untuk menghapus memo dan

informasi file, tombol exit untuk keluar form, text key untuk input kunci enkripsi dan dekripsi, jumlah karakter yang akan dienkripsi dan yang telah

terdekripsi serta waktu proses enkripsi dan dekripsi, Selain itu juga terdapat

memo plain/?*/ yaitu untuk input text yang akan dienkripsi, memo encryptext

(11)

49

yaitu hasil dari proses enkripsi text dan memo decryptext yaitu hasil dari proses dekripsi text.

Cryptography With RC6

Home Encrypth File Encrypth Text Algoritrim RC6

Key Plaintext Ciphertext information Caracter Text Time Process f J

Gambar

Gambar 4.1 Rencana implementasi program secara umum
Gambar 4.2 Flowchart untuk enkripsi dan dekripsi///?
Gambar 4.3 Flowchart untuk enkripsi dan dekripsi text
Gambar 4.4 Flowchart untuk proses enkripsi///f//?jc/
+4

Referensi

Dokumen terkait

Khusus untuk investasi pada Sub Bidang Penataan Bangunan Lingkungan, tidak ada program yang bersifat fisik yang dapat menimbulkan dampak negatif terhadap

Pada saat carok mereka tidak menggunakan senjata pedang atau keris sebagaimana yang dilakukan masyarakat Madura zaman dahulu, akan tetapi menggunakan celurit sebagai senjata

a) Prediksi ( prediction) : dalam fase ini, dilakukan kegiatan mitigasi dan kesiapsiagaan melalui langkah-langkah struktural dan non-struktural. Langkah struktural

Pada penelitian ini, dirancang dan diimplementasikan sebuah sistem yang dapat memantau getaran dan amplitudo terbesar pada struktur bangunan yang diakibatkan oleh

Sedangkan penelitian yang dilakukan oleh (Trilaksani, 2012) kadar lemak paling rendah yang dihasilkan dari gelatin kulit ikan kakap merah ini menggunakan larutan asam asetat

Proses selanjutnya adalah pemindahan wort ke sebuah tangki, perpindahannya difasilitasi oleh sebuah alat yang dinamakan 'heat exchanger' di mana wort yang masih

Terkait dengan pencapaian tujuan jangka menengah kegiatan SPP maka perlu untuk mengoptimalkan proses pendampingan dalam pelaksanaan kegiatan SPP, maka hal penting

Seorang produsen muslim yakin bahwa apapun yang diusahakannya sesuai dengan ajaran islam tidak membuat hidupnya menjadi kesulitan. Allah SWT telah menjamin rezekinya dan