• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENYUSUNAN MODUL PRAKTIKUM KOMPUTER AKUNTANSI MENGGUNAKAN MYOB ACCOUNTING KASUS PERUSAHAAN DAGANG

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENYUSUNAN MODUL PRAKTIKUM KOMPUTER AKUNTANSI MENGGUNAKAN MYOB ACCOUNTING KASUS PERUSAHAAN DAGANG"

Copied!
186
0
0

Teks penuh

(1)

i

ACCOUNTING KASUS PERUSAHAAN DAGANG

TUGAS AKHIR

Disusun untuk memenuhi syarat kelulusan Program Diploma III

Oleh:

M FAJAR RAMADHAN 3111101043

PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN MANAJEMEN BISNIS

POLITEKNIK NEGERI BATAM

2014

(2)

ii

Tugas Akhir ini adalah hasil karya saya sendiri, dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk

telah saya nyatakan dengan benar.

Nama : M Fajar Ramadhan

NIM : 3111101043

Tanda Tangan : ...

Tanggal : ...

(3)

iii

LEMBAR PENGESAHAN

TUGAS AKHIR

PENYUSUNAN MODUL PRAKTIKUM KOMPUTER AKUNTANSI MENGGUNAKAN MYOB ACCOUNTING

KASUS PERUSAHAAN DAGANG

Oleh:

M FAJAR RAMADHAN 3111101043

BATAM, 16 Juni 2014

(4)

iv

Puji syukur saya tuturkan kepada Allah SWT, karena atas berkat dan rahmat-Nya, Saya dapat menyelesaikan tugas akhir ini. Penulisan tugas akhir ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Ahli Madya pada Program Studi Akuntansi Politeknik Negeri Batam. Saya menyadari bahwa, tanpa bantuan dan bimbingan dari beberapa pihak, dari masa perkuliahan sampai pada penyusunan tugas akhir ini, sangatlah sulit bagi Saya untuk menyelesaikan tugas akhir ini. Oleh karena itu, Saya mengucapkan terima kasih kepada:

1. Kedua Orang Tua (Bapak H. Fadly dan Ibu Hj. Eriawati) yang telah mendoakan Saya untuk dapat mengerjakan tugas akhir ini sampai selesai.

2. Bapak Hendra Gunawan, SE, M.Sc. selaku dosen pembimbing yang telah menyediakan waktu, tenaga dan pikiran untuk mengarahkan Saya dalam penyusunan tugas akhir ini.

3. Kak Wika Arsanti Putri, S.ST selaku pembimbing modul yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pikiran untuk membantu mengarahkan dalam pembuatan modul serta tugas akhir ini.

4. Dosen Punguji yang telah membantu untuk memerikasa tugas akhir ini agar menjadi lebih baik.

5. Dosen wali Saya yaitu Ibu Marihot Nasution, SE dan Ibu Elly Kartikanindiyah, SE, M.Si selaku dosen wali yang telah banyak mendukung selama perkuliahan hingga membuat tugas akhir ini.

(5)

v

telah banyak membantu dalam hal memperoleh data yang saya perlukan dan seluruh dosen Politeknik Negeri Batam jurusan Akuntansi yang telah membantu dalam pembuatan tugas akhir ini.

7. Kakak Saya (Fina Venesia) yang telah meluangkan sedikit bantuannya untuk keperluan tambahan (materi) Saya mengerjakan tugas akhir ini.

8. Adek Saya (M Evander) dan Saudara-saudara Saya (Yenna Desca Rahma Dini dan Anissa Dewi Shinta) yang telah membantu untuk menyemangati Saya dalam mengejakan tugas akhir ini.

9. Sahabat-sahabat 3cm Saya (Rahmat Ajlani dan Raja Parlindungan) yang telah menyemangati Saya kalau Kami harus LULUS di tahun 2014 ini.

10. Teman-teman Team Teaching yang telah membantu dan memberi dukungan serta masukan selama menyelesaikan tugas akhir ini.

11. Kakak dan Abang satu ruangan tempat magang (Ruang 212)

12. Seluruh orang-orang yang telah membantu Saya baik secara lisan, rohani, maupun jasmani yang tidak bisa disebutkan satu-persatu.

Akhir kata, saya berharap Allah SWT berkenan membalas segala kebaikan semua pihak yang telah membantu. Semoga tugas akhir ini membawa manfaat bagi pengembangan ilmu di Politeknik Negeri Batam.

Batam, 16 Juni 2014 Penulis

M Fajar Ramadhan

(6)

vi

Sebagai sivitas akademik Politeknik Batam, saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : M Fajar Ramadhan NIM : 3111101043 Program Studi : Akuntansi

Jenis karya : Tugas akhir/Skripsi/Karya Ilmiah

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Politeknik Batam Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-exclusive Royalty-Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul:

PENYUSUNAN MODUL PRAKTIKUM KOMPUTER AKUNTANSI MENGGUNAKAN MYOB ACCOUNTING KASUS PERUSAHAAN DAGANG Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Noneksklusif ini Politeknik Batam berhak menyimpan, mengalihmedia/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan tugas akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Pada tanggal :

Yang menyatakan

(M Fajar Ramadhan)

(7)

vii Nama : M Fajar Ramadhan Progran Studi : Akuntansi

Judul : Penyusunan Modul Praktikum Komputer Akuntansi Menggunakan MYOB Accounting Kasus Perusahaan Dagang

Penelitian ini dilakukan di Politeknik Negeri Batam dengan judul Penyusunan Modul Praktikum Komputer Akuntansi Menggunakan MYOB Accounting Kasus Perusahaan Dagang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menciptakan modul praktikum akuntansi dengan menggunakan aplikasi MYOB Accounting.

Dalam penelitian ini Penulis menggunakan metode deskriptif yaitu menjelaskan alur transaksi dan proses penginputan data transaksi selama tiga periode yaitu bulan Desember 2011, Januari dan Februari 2012 ke dalam aplikasi MYOB Accounting.

Dari hasil penelitian ini, Penulis dapat menciptakan sebuah modul MYOB Accounting kasus perusahaan dagang untuk mata kuliah praktikum komputer akuntansi (APDA, MYOB, dan AKA) beserta solusi pengerjaannya.

Kata Kunci:

MYOB Accounting, MYOB, Akuntansi

(8)

viii Name : M Fajar Ramadhan Study Program : Accounting

Tittle : Penyusunan Modul Praktikum Komputer Akuntansi Menggunakan MYOB Accounting Kasus Perusahaan Dagang

This research was conducted in Politeknin Negeri Batam titled Practical Preparation Module Computer Accounting Using MYOB Accounting Case Trading Company. The purpose of this research is to create accounting lab module using MYOB Accounting application. In this study the author uses descriptive method that describes the flow of transactions and process input data transactions during the three months period ie December 2011, January and February 2012 to the MYOB Accounting application. From the results of this study, authors can create a module case MYOB Accounting trading company for computer accounting courses practical (APDA, MYOB, and AKA) and solution process.

Keywords:

MYOB Accounting, MYOB, Accounting

(9)

ix

DAFTAR ISI

Halaman Judul ... i

Halaman Pernyataan Orisinalitas ... ii

Lembar Pengesahan ... iii

Kata Pengantar ... iv

Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi ... vi

Abstrak ... vii

Daftar Isi... ix

Daftar Tabel ... xii

Daftar Gambar ... xiii

Daftar Lampiran ... xvii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 3

1.3 Batasan Masalah... 3

1.4 Tujuan Penelitian ... 3

1.5 Keluaran ... 3

1.6 Manfaat Penelitian ... 4

1.7 Sistematika Penulisan ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6

2.1 Sejarah Singkat MYOB ... 6

2.2 MYOB ... 7

2.3 MYOB Accounting ... 7

2.4 Persiapan Data Awal ... 9

2.5 Modul yang tersedia di MYOB Accounting ... 11

2.6 Perusahaan Dagang ... 16

2.7 Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang ... 16

(10)

x

BAB III METODOLOGI PENELITIAN DAN GAMBARAN UMUM

PERUSAHAAN ... 20

3.1 Metodologi Penelitian ... 20

3.1.1 Objek Penelitian ... 20

3.1.2 Teknik Pengumpulan Data... 20

3.1.3 Metode Analisis Data... 20

3.2 Gambaran Umum Perusahaan ... 21

3.2.1 Sejarah Politeknik Negeri Batam ... 21

3.2.2 Visi dan Misi Politeknik Negeri Batam ... 23

3.2.3 Ruang Lingkup Usaha Politeknik Negeri Batam ... 23

3.2.4 Struktur Organisasi Politeknik Negeri Batam ... 27

3.2.5 Jabatan di Politeknik Negeri Batam... 27

BAB IV PEMBAHASAN……… .41

4.1 Rencana Pembelajaran ... 41

4.1.1 Pokok Pembahasan dan Rincian Materi ... 41

4.2 Peralatan Kerja dan Media ... 45

4.3 Sistem Pengerjaan Modul ... 45

4.3.1 Persiapan dalam Pengerjaan Modul MYOB Accounting ... 45

4.3.2 Informasi Umum Perusahaan... 47

4.3.3 Struktur Organisasi ... 48

4.3.4 Kebijakan Pencatatan Akuntansi UD Anugrah Elektronik... 50

4.3.5 Mengisi Card File ... 52

4.3.6 Persediaan Barang Dagangan dan Jasa UD Anugrah Elektronik ... 54

4.3.7 Saldo Awal Persediaan Barang Dagangan ... 57

4.3.8 Kode Akun yang Digunakan UD Anugrah Elektronik ... 58

4.3.9 Neraca Saldo per 31 November 2011 UD Anugrah Elektronik ... 60

4.3.10 Linked Accounts ... 62

4.4 Mengentri Transaksi yang Terjadi di UD Anugrah Elektronik ... 62

4.5 Langkah-langkah Pengerjaan Transaksi Beserta Solusi Jawabannya ... 85

4.6 Sistem Penilaian ... 115

(11)

xi

BAB V PENUTUP ... 117 5.1 Kesimpulan ... 117 5.2 Saran ... 117 DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

(12)

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Nama-Nama Penjabat Politeknik Negeri Batam ... 27

Tabel 4.1 Rincian Materi Mata Kuliah Praktikum APDA ... 42

Tabel 4.2 Penyusutan Aktiva Tetap ... 52

Tabel 4.3 Daftar Customer UD Anugrah Elektronik ... 52

Tabel 4.4 Daftar Supplier UD Anugrah Elektronik ... 53

Tabel 4.5 Daftar Employee UD Anugrah Elektronik ... 53

Tabel 4.6 Daftar Persediaan Handphone ... 54

Tabel 4.7 Daftar Persediaan Laptop ... 55

Tabel 4.8 Daftar Persediaan Televisi ... 55

Tabel 4.9 Daftar Persediaan Printer ... 56

Tabel 4.10 Daftar Persediaan AC (Air Conditioner) ... 56

Tabel 4.11 Daftar Penjualan Jasa ... 57

Tabel 4.12 Saldo Awal Persediaan ... 57

Tabel 4.13 Daftar Akun UD Anugrah Elektronik ... 58

Tabel 4.14 Neraca Saldo UD Anugrah Elektronik ... 60

Tabel 4.15 Sistem Penilaian ... 115

(13)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Modul Accounts ... 12

Gambar 2.2 Modul Banking ... 13

Gambar 2.3 Modul Sales ... 13

Gambar 2.4 Modul Purchases... 14

Gambar 2.5 Modul Inventory ... 15

Gambar 2.6 Modul Card File... 15

Gambar 2.7 Siklus Akuntansi ... 19

Gambar 3.1 Struktur Organisasi ... 27

Gambar 4.1 Struktur Organisasi UD Anugrah Elektronik ... 48

Gambar 4.2 Quotation PT Batam Elektronik...63

Gambar 4.3 Bukti Kas Masuk UD Anugrah Elektronik ... 63

Gambar 4.4 Invoice UD Anugrah Elektronik ... 64

Gambar 4.5 Purchase Order UD Anugrah Elektronik ... 64

Gambar 4.6 Purchase Order UD Anugrah Elektronik ... 65

Gambar 4.7 Invoice American Giant Electronic ... 65

Gambar 4.8 Purchase Order UD Anugrah Elektronik ... 66

Gambar 4.9 Invoice Electronic Solution ... 66

Gambar 4.10 Quotation Electronic City ... 67

Gambar 4.11 Bukti Kas Masuk UD Anugrah Elektronik ... 67

Gambar 4.12 Invoice UD Anugrah Elektronik ... 68

Gambar 4.13 Invoice PT Batam Elektronik ... 68

Gambar 4.14 Purchase Order UD Anugrah Elektronik ... 69

Gambar 4.15 Purchase Order UD Anugrah Elektronik... 69

Gambar 4.16 Invoice PT Batam Elektronik ... 70

Gambar 4.17 Bukti Kas Keluar UD Anugrah Elektronik ... 70

Gambar 4.18 Bukti Cek Bank Batam ... 71

Gambar 4.19 Invoice Electronic City ... 71

Gambar 4.20 Bukti Kas Masuk UD Anugrah Elektronik ... 72

(14)

xiv

Gambar 4.21 Invoice UD Anugrah Elektronik ... 72

Gambar 4.22 Bukti Kas Keluar UD Anugrah Elektronik ... 73

Gambar 4.23 Bukti Cek Bank Batam ... 73

Gambar 4.24 Invoice Electronic City ... 73

Gambar 4.25 Voucher Kas Kecil UD Anugrah Elektronik... 74

Gambar 4.26 Invoice Electronic City ... 74

Gambar 4.27 Purchase Return UD Anugrah Elektronik ... 75

Gambar 4.28 Bukti Kas Masuk UD Anugrah Elektronik ... 75

Gambar 4.29 Invoice UD Anugrah Elektronik ... 76

Gambar 4.30 Purchase Order IK Elektronik ... 76

Gambar 4.31 Invoice UD Anugrah Elektronik ... 77

Gambar 4.32 Bukti Kas Keluar UD Anugrah Elektronik ... 77

Gambar 4.33 Bukti Cek Bank Batam ... 78

Gambar 4.34 Invoice Electronic Solution ... 78

Gambar 4.35 Bukti Kas Keluar UD Anugrah Elektronik ... 79

Gambar 4.36 Bukti Cek Bank Batam ... 79

Gambar 4.37 Invoice American Giant Elektronik... 79

Gambar 4.38 Invoice UD Anugrah Elektronik ... 80

Gambar 4.39 Invoice UD Anugrah Elektronik ... 80

Gambar 4.40 Invoice UD Anugrah Elektronik ... 81

Gambar 4.41 Invoice UD Anugrah Elektronik ... 81

Gambar 4.42 Bukti Kas Keluar UD Anugrah Elektronik ... 82

Gambar 4.43 Informasi Tambahan UD Anugrah Elektronik ... 82

Gambar 4.44 Bukti Slip Gaji UD Anugrah Elektronik ... 83

Gambar 4.45 Bukti Kas Keluar UD Anugrah Elektronik ... 83

Gambar 4.46 Bukti Tagihan listrik UD Anugrah Elektronik ... 84

Gambar 4.47 Bukti Tagihan Air UD Anugrah Elektronik ... 84

Gambar 4.48 Memorial Slip UD Anugrah Elektronik ... 84

Gambar 4.49 Tambahan Informasi UD Anugrah Elektronik ... 85

Gambar 4.50 Jawaban Transaksi Pertama ... 86

(15)

xv

Gambar 4.51 Jawaban Transaksi Kedua ... 86

Gambar 4.52 Bentuk Jurnal Transaksi Kedua... 87

Gambar 4.53 Jawaban Transaksi Ketiga ... 87

Gambar 4.54 Jawaban Transaksi Keempat ... 88

Gambar 4.55 Jawaban Transaksi Kelima ... 89

Gambar 4.56 Bentuk Jurnal Transaksi Kelima ... 89

Gambar 4.57 Jawaban Transaksi Keenam ... 90

Gambar 4.58 Jawaban Transaksi Ketujuh ... 90

Gambar 4.59 Bentuk Jurnal Transaksi Ketujuh ... 91

Gambar 4.60 Jawaban Transaksi Kedelapan ... 91

Gambar 4.61 Jawaban Transaksi Kesembilan ... 92

Gambar 4.62 Bentuk Jurnal Transaksi Kesembilan ... 92

Gambar 4.63 Jawaban Transaksi Kesepuluh ... 93

Gambar 4.64 Bukti Jurnal Transaksi Kesepuluh... 93

Gambar 4.65 Jawaban Transaksi Kesebelas ... 94

Gambar 4.66 Jawaban Transaksi Keduabelas ... 95

Gambar 4.67 Jawaban Transaksi Ketigabelas ... 95

Gambar 4.68 Bentuk Jurnal Transaksi Ketigabelas ... 96

Gambar 4.69 Jawaban Transaksi Keempatbelas ... 96

Gambar 4.70 Jurnal Transaksi Keempatbelas ... 97

Gambar 4.71 Jawaban Transaksi Kelimabelas... 97

Gambar 4.72 Jurnal Transaksi Kelimabelas... 98

Gambar 4.73 Jawaban Transaksi Keenambelas ... 98

Gambar 4.74 Bentuk Jurnal Transaksi Keenambelas ... 99

Gambar 4.75 Jawaban Transaksi Ketujuhbelas ... 99

Gambar 4.76 Bentuk Jurnal Transaksi Ketujuhbelas ... 100

Gambar 4.77 Jawaban Transaksi Kedelapanbelas ... 100

Gambar 4.78 Bentuk jurnal Transaksi Kedelapanbelas ... 101

Gambar 4.79 Jawaban Transaksi Kesembilanbelas ... 101

Gambar 4.80 Bentuk Jurnal Transaksi Keduapuluh ... 102

(16)

xvi

Gambar 4.81 Jawaban Transaksi Keduapuluh ... 102

Gambar 4.82 Bentuk Jurnal Transaksi Keduapuluh ... 103

Gambar 4.83 Jawaban Transaksi Keduapuluhsatu... 103

Gambar 4.84 Jawaban Transaksi Keduapuluhdua ... 104

Gambar 4.85 Bentuk Jurnal Transaksi Keduapuluhdua ... 104

Gambar 4.86 Jawaban Transaksi Keduapuluhtiga ... 105

Gambar 4.87 Bentuk Jurnal Transaksi Keduapuluhtiga ... 105

Gambar 4.88 Jawaban Transaksi Keduapuluhempat ... 106

Gambar 4.89 Bentuk Jurnal Transaksi Keduapuluhempat ... 106

Gambar 4.90 Jawaban Transaksi Keduapuluhlima ... 107

Gambar 4.91 Bentuk Jurnal Transaksi Keduapuluhlima ... 107

Gambar 4.92 Jawaban Transaksi Keduapuluhenam ... 108

Gambar 4.93 Bentuk Jurnal Transaksi Keduapuluhenam ... 108

Gambar 4.94 Jawaban Transaksi Keduapuluhtujuh ... 109

Gambar 4.95 Jurnal Transaksi Keduapuluhtujuh ... 109

Gambar 4.96 Jawaban Transaksi Keduapuluhdelapan... 110

Gambar 4.97 Bentuk Jurnal Transaksi Keduapuluhdelapan ... 110

Gambar 4.98 Jawaban Transaksi Keduapuluhsembilan... 111

Gambar 4.99 Bentuk Jurnal Transaksi Keduapuluhsembilan ... 111

Gambar 4.98 Jawaban Transaksi Ketigapuluh ... 112

Gambar 4.99 Bentuk Jurnal Transaksi Ketigapuluh ... 112

Gambar 4.100 Jawaban Transaksi Ketigapulusatu ... 113

Gambar 4.101 Bentuk Jurnal Transaksi Ketigapuluhsatu ... 113

(17)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Laporan Magang Logbook Magang

(18)

1 1.1 Latar Belakang

Kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan memotivasi generasi bangsa untuk menjadi individu yang mampu menyesuaikan diri dalam segala bidang, termasuk dalam bidang akuntansi. Akuntansi adalah kegiatan dasar mengidentifikasi, mencatat dan menginformasikan informasi keuangan tentang entitas ekonomi bagi pihak yang berkepentingan (Weygandt et al., 2011). Kemajuan teknologi dimanfaatkan di bidang akuntansi dalam pengolahan sistem informasi akuntansi, sehingga data yang berhubungan dengan laporan keuangan dapat terintegrasi dan diproses secara tepat dan akurat.

Pencatatan akuntansi menggunakan komputer merupakan suatu kebijakan yang perlu diterapkan di perusahaan. Sistem komputerisasi dapat membantu efektivitas kinerja perusahaan dan menghemat waktu dalam pengerjaan penyusunan laporan keuangan serta meminimalisir terjadinya kesalahan (human error). Pengambilan kebijakan juga menjadi lebih mudah dengan hasil optimal yang diberikan oleh sistem komputerisasi.

Aplikasi/software yang digunakan untuk mengolah data akuntansi ada beberapa jenis, salah satunya adalah MYOB Accounting. Menurut Ong (2001), MYOB Accounting adalah salah satu software unggulan untuk bisnis skala kecil yang perlu diperhitungkan oleh pelaku bisnis. Berbagai fitur juga disediakan oleh MYOB Accounting untuk mempermudah perusahaan dalam menyajikan

(19)

informasi keuangan serta akun-akun yang telah diterapkan telah sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Tenaga kerja terdidik dan terlatih sangat dibutuhkan untuk penggunaan MYOB Accounting. Politeknik Negeri Batam sebagai salah satu kampus di Kepulauan Riau dengan memasukkan mata kuliah komputer akuntansi yang menggunakan aplikasi MYOB ke dalam kurikulum pembelajaran di jurusan Manajemen Bisnis. Berbagai macam bahan ajar yang mendukung penggunaan aplikasi MYOB ini juga disediakan oleh penerbit-penerbit buku yang ada di Indonesia sebagai referensi untuk membantu dalam mempelajari cara pengoperasian MYOB Accounting.

Bahan ajar yang tersedia di Politeknik Negeri Batam saat ini masih terdapat kekurangan yaitu kegiatan transaksi akuntansi yang dijabarkan dalam modul praktikum masih berbentuk tulisan dan belum tersedianya modul praktikum komputer akuntansi menggunakan MYOB Accounting. Penulis akan menyusun sebuah modul yang dilengkapi dengan bukti-bukti transaksi seperti invoice, bukti kas masuk, bukti kas keluar dan bukti lainnya dan akan dikombinasikan dengan kasus pajak sederhana seperti Pajak Pertambahan Nilai (PPN). Tujuan yang diharapkan adalah mahasiswa mampu memahami dan mengoperasikan MYOB Accounting dalam penyusunan laporan keuangan. Penulis dalam menyusun modul ini mengambil kasus perusahaan dagang yang menjual barang-barang elektronik seperti laptop, televisi, gadged, dan lain-lain.

Berdasarkan latar belakang tersebut Penulis tertarik untuk membuat sebuah modul praktikum akuntansi dengan judul “PENYUSUNAN MODUL

(20)

PRAKTIKUM AKUNTANSI MENGGUNAKAN MYOB ACCOUNTING KASUS PERUSAHAAN DAGANG”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka penulis merumuskan masalah pada tugas akhir ini adalah bagaimana penyusunan modul praktikum komputer akuntansi menggunakan MYOB Accounting kasus perusahaan dagang.

1.3 Batasan Masalah

Agar penelitian ini lebih terfokus, maka Penulis menetapkan batasan-batasan agar pembahasan tidak menyimpang dari tujuan yang hendak dicapai. Data yang digunakan dalam penyusunan modul ini meliputi bukti-bukti transaksi akuntansi perusahaan dagang di UD Anugrah Elektronik yang menjual produk elektronik periode Desember 2011, Januari dan Februari 2012 dengan menggunakan aplikasi MYOB Accounting v18.

1.4 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan, maka tujuan penelitian ini adalah untuk menciptakan modul praktikum akuntansi dengan menggunakan aplikasi MYOB Accounting.

1.5 Keluaran

Adapun keluaran dari penulisan tugas akhir ini adalah modul praktikum MYOB Accounting untuk satu semester beserta solusi penyelesaiannya.

(21)

1.6 Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Bagi Penulis

Hasil penelitian ini diharapkan menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman penulis dalam pembuatan modul praktikum komputer akuntansi menggunakan MYOB Accounting.

b. Bagi Politeknik Negeri Batam

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan ajar praktikum komputer akuntansi menggunakan MYOB Accounting yang akan digunakan untuk mahasiswa Politeknik Negeri Batam khususnya jurusan Manajemen Bisnis.

c. Bagi Pembaca

Hasil penelitian ini diharapakan dapat menambah referensi pembaca untuk menggunakan MYOB Accounting kasus perusahaan dagang dan berguna untuk penelitian selanjutnya mengenai penyusunan modul praktikum komputer akuntansi.

1.7 Sistematika Penulisan

Dalam penyusunan tugas akhir ini Penulis akan membagi menjadi 5 (lima) bab yang secara garis besar dapat diuraikan sebagai berikut:

BAB I Pendahuluan

Bab ini diuraikan mengenai latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, keluaran, manfaat penelitian, dan sitematika penulisan.

(22)

BAB II Tinjauan Pustaka

Bab ini menjelaskan landasan teori atau konsep yang mendasari penyusunan modul praktikum komputer menggunakan MYOB Accounting.

BAB III Metodologi Penelitian dan Gambaran Umum Perusahaan Bab ini menjelaskan mengenai metodologi penelitian yang terdiri dari objek penelitian, teknik pengumpulan data serta metode analisis data, dan juga Penulis akan memaparkan mengenai gambaran umum Politeknik Negeri Batam yang membahas mengenai sejarah berdirinya instansi, kebijakan instansi yang terkait dengan topik penelitian dan struktur organisasi.

BAB IV Pembahasan

Bab ini menjelaskan bagaimana proses penyusunan dan gambaran tentang modul yang telah disusun.

BAB V Penutup

Bab terakhir ini berisikan kesimpulan dari penyusunan modul yang telah disusun disertai mengenai saran bagi penyusunan modul berikutnya yang belum dapat terselesaikan dalam tugas akhir ini.

(23)

6 2.1 Sejarah Singkat MYOB

MYOB dimulai di Australia pada tahun 1991 dan merupakan salah satu perusahaan yang sukses mengenali kebutuhan yang unik dari perusahaan kecil- menengah sampai perusahaan menengah-besar akan sistem manajemen bisnis yang powerful, mudah dan terjangkau. Banyak penghargaan diterima oleh jajaran produk MYOB sejak tahun 1991 sampai sekarang. Sukses ini kemudian berkembang ke seluruh dunia, MYOB pada tahun itu juga memenangkan MacWorld Award untuk kategori Best Accounting Software dan kategori Best Newcomer Software. MYOB Inc., terus berkembang dan bergerak di bawah MYOB Limited. MYOB kemudian mengembangkan enam cabang untuk meng- cover pemasaran MYOB di seluruh dunia, yaitu MYOB US Inc., MYOB Canada Inc., MYOB Australia Pty Ltd., MYOB New Zealand, MYOB UK Ltd, dan MYOB Asia. Versi Malaysia adalah yang pertama di Asia, sebelum munculnya versi Singapura, Hongkong dan Asia-International.

MYOB Asia untuk wilayah Indonesia telah menunjukkan perwakilan resmi yang dijadikan sebagai MYOB Authorished Training Center, MYOB Developer Partner, MYOB Professional Partner dan reseller utama (distributor), yaitu PT Primateknina Intermulia yang membuka regional di Indonesia di empat tempat, yaitu di Batam, Jakarta, Yogyakarta dan Surabaya. Tahun 1999, saham MYOB Limited mulai diperdagangkan di pasar saham Australia dan menjadi ‘most successful stock listing’ di Australian Stock Exchange.

(24)

2.2 MYOB

MYOB merupakan kependekan dari Mind Your Own Business. Program aplikasi komputer yang digunakan sebagai otomatis pembukuan yang mudah dan mampu menampilkan laporan keuangan secara lengkap, cepat dan akurat. Program ini dibuat oleh MYOB Limited Australia. MYOB Limited merekomendasikan MYOB Accounting dapat diterapkan pada 105 jenis perusahaan.

Menurut Mahmudi (2009), MYOB adalah sebuah aplikasi akuntansi yang bisa digunakan oleh Usaha Kecil Menegah (UKM) yang dibuat secara terpadu (integrated software) agar pencatatan akuntansi dapat dioptimalisasikan secara cepat, akurat dan lengkap. Menurut Ranti (2007), MYOB adalah software akuntansi yang berfungsi membantu keuangan dalam menyusun laporan keuangan, lengkap dengan pengendalian inventory, penjualan, pembelian aset perusahaan, bahkan tersedia 150 jenis laporan keuangan yang tersimpan secara otomatis dan tersaji secara detail.

2.3 MYOB Accounting

Menurut Imron (2009), MYOB Accounting merupakan software olah data akuntansi secara terpadu (integrated software), yaitu proses pencatatan data transaksi akuntansi dilakukan dengan cara mengentri data transaksi melalui media formulir yang terdapat dalam command centre, kemudian program MYOB akan memproses secara otomatis, cepat, tepat dan terpadu ke dalam seluruh catatan akuntansi dan berakhir dengan laporan keuangan.

Menurut Peni (2005), MYOB Accounting adalah salah satu program aplikasi untuk menjalankan akuntansi berbasis komputer. Menurut Suandy (2008),

(25)

MYOB Accounting adalah program aplikasi akuntansi yang digunakan untuk mengotomatisasikan pembukuan secara lengkap, cepat dan akurat. Dari pengertian diatas, dapat disimpulkan pengertian MYOB Accounting adalah sebuah software akuntansi yang digunakan untuk mengotomatisasikan pencatatan akuntansi secara akurat, cepat dan lengkap bagi perusahaan dagang atau jasa.

Di dalam aplikasi MYOB Accounting juga terdapat beberapa manfaat (Mahmudi, 2009), yaitu:

a. Mempermudah menyusun laporan keuangan perusahaan dengan efisiensi, tepat, dan cepat.

b. Cepat dalam mengelola data dan terkadang data sudah dilakukan secara otomatis oleh komputer.

c. Memiliki kecepatan tinggi.

d. Mampu menghasilkan dan menampilkan data yang cepat dan tepat.

Kelebihan MYOB Accounting dari aplikasi akuntansi lainnya (Mahmudi, 2009), yaitu:

a. User friendly (mudah digunakan).

b. Tingkat keamanan yang cukup valid untuk setiap user.

c. Kemampuan eksplorasi semua laporan ke program Microsoft Excel tanpa melalui proses ekspor atau impor file yang merepotkan atau terintegrasi dengan Microsoft Office sehingga mudah digunakan dalam editing dan modifikasi data atau laporan keuangan.

d. Kemampuan trash back semua laporan ke sumber dokumen dan sumber transaksi.

e. Dapat diaplikasikan untuk 105 jenis perusahaan yang telah direkomendasikan.

(26)

f. Adanya fitur backup dan restore data serta compact database.

2.4 Persiapan Data Awal

Berikut ini bagian data-data yang perlu disiapkan dan tahapan yang harus dilakukan, baik tahapan persiapan secara manual maupun saat sudah menggunakan MYOB (Mahmudi, 2009):

a. Persiapan Manual

 Tentukan Periode Pembukuan

Periode pembukuan harus ditetapkan, pertama, sebelum membuat file baru di MYOB. Periode pembukuan merupakan dasar/landasan bagi perusahan untuk melaporkan kegiatan usahanya. Umumnya, periode pembukuan yang ada di Indonesia adalah mengikuti tahun kalender, yaitu dimulai dari tanggal 1 Januari dan ditutup pada tanggal 31 Desember di tahun buku yang sama.

 Tentukan Daftar Akun

Untuk mempermudah membandingkan dan menjumlahkan suatu kelompok, berarti harus membuat klasifikasi akun dan memberikan kode unik (tidak ada yang kembar) antara satu akun dengan nomor akun yang lain. Periode dan pengelompokan akun disebut dengan account list. Jika perusahaan sudah memiliki akun yang kompetibel dengan MYOB, seperti di Excel maka tidak perlu memasukan daftar akun satu persatu, cukup disesuaikan kolom Excel dengan kebutuhan field yang ada di MYOB, selanjutnya bisa dilakukan proses impor data akun.

Setelah menyusun akun, perlu disiapkan pula saldo awal setiap akun jika perusahaan telah beroperasi sebelumnya dan baru akan menggunakan MYOB.

(27)

Setelah menyusun daftar akun, tahapan berikutnya adalah menyusun daftar job (proyek) dan category (departemen/cabang).

 Susunan Daftar Pelanggan

Catatlah dan kelompokan data pelanggan. Biasanya perusahaan sudah memiliki database pelanggan tersebut. Jika memungkinan maka sebaiknya susun daftar pelanggan dalam format di Excel sehingga mempercepat proses input data ke dalam MYOB. Jadi, tidak perlu mengisikan satu persatu, melainkan cukup melakukan impor data.

 Susunan Daftar Supplier

Daftar supplier (pemasok/vendor) cara penyimpanannya hampir sama dengan daftar pelanggan. Susunan dalam format Excel beserta saldo awal.

 Susunan Daftar Barang

Susun daftar barang yang dijual dan beli. Tentukan harga pokok perunit, kualitas yang ada untuk barang dagang dan jika menggunakan beberapa gedung juga bisa diidentifikasi kualitas suatu barang tersebut berada di gudang yang mana.

b. Persiapan Menggunakan MYOB

 Install software MYOB yang telah dibeli ke komputer, sesuai dengan petunjuk yang disertakan setiap pembelian box MYOB Original.

 Buat file baru di MYOB, sekaligus menentukan periode pembukuan yang dipilih, mentukan tipe akun yang dibuat dan menentukan letak file.myo akan ditempatkan.

 Buat daftar akun (harta, utang, modal, pendapatan, HPP, beban usaha, pendapatan di luar usaha).

(28)

 Susun setup pajak dan susun format untuk pencatatan dan perhitungan Pajak Pertambahan Nilai (PPN), linked akun PPN masukan dan keluaran, serta tarif pajak yang berlaku.

 Tetapkan presentasi (kebijakan yang ditempuh perusahaan, seperti kebijakan untuk merubah transaksi yang salah, lock period, pengguna (user), memilih menampilkan nomor item bukan nama item, termin dan lainnya.

 Tetapkan pula linked account yang menyebabkan MYOB membuat jurnal otomatis.

 Susun daftar pelanggan (customer).

 Susun daftar supplier.

 Susun daftar barang dagang.

2.5 Modul yang Tersedia di MYOB Accounting

Menurut Mahmudi (2009), beberapa modul yang disediakan oleh MYOB Accounting kemudian digabung dalam satu jendela yang disebut dengan command centre. Adapun beberapa modul tersebut adalah:

a. Accounts

Daftar akun di MYOB bisa disusun secara hirarkis, yaitu setiap akun dapat dirinci lagi menjadi sub akun di bawahnya. Nomor akun dapat diisi maksimal 5 karakter (digit) dan harus numerik (angka).

Penyelesaian transaksi akuntansi baik secara manual ataupun terkomputerisasi pada dasarnya sama, sehingga dalam hal penamaan akun pun harus sangat diperhatikan oleh seorang akuntan. Ada dua jenis akun yang dikelompokkan oleh aplikasi MYOB Accounting. Setiap akun akan ditetapkan

(29)

statusnya sebagai akun header, yaitu akun yang masih bisa dibagi lagi atau akun detail, yaitu akun yang sudah tidak dapat dibagi (tidak memiliki sub bagian). Modul Accounts adalah menu yang digunakan untuk menginput, mengubah, menambah dan menghapus nama-nama perkiraan yang digunakan dalam suatu perusahaan (dagang, jasa, dan manufaktur). Command centre terdiri dari modul isian command button, yaitu Send To Accountant, Account List, Record Journal Entry, Company Data Auditor, dan Transaction Journal.

Gambar 2.1 merupakan bentuk modul Accounts pada MYOB Accounting v18:

Sumber: MYOB ACCOUNTING Versi 18.

Gambar 2.1 modul Accounts b. Banking

Banking adalah model yang digunakan untuk menulis cek yang dikeluarkan ataupun diterima perusahaan. Command centre banking terdiri dari modul isian command button, yaitu Spend Money, Receive Money, Bank Register, Reconcile Accounts, Print Receipts, Print/Email Remittance Advices, Prepare Bank Deposit dan Transaction Journal. Gambar 2.2 merupakan bentuk modul Banking pada MYOB Accounting v18:

(30)

Sumber: MYOB ACCOUNTING Versi 18.

Gambar 2.2 modul Banking c. Sales

Command centre Sales terdiri dari modul isian command button, yaitu Sales Register, Enter Sales, Receive Payment, Print/Email Statements, Print/Email Invoices, Print Receipts dan Transaction Journal. Gambar 2.3 merupakan bentuk modul Sales pada MYOB Accounting v18:

Sumber: MYOB ACCOUNTING Versi 18.

Gambar 2.3 modul Sales

(31)

d. Purchases

Command centre Purchases terdiri dari modul isian command button, yaitu Purchase Register, Enter Purchases, Pay Bills, Print/Email Purchase Orders, Print Cheques, Print/Email Remittance Advices dan Transaction Journal.

Gambar 2.4 merupakan bentuk modul Purchases pada MYOB Accounting v18:

Sumber: MYOB ACCOUNTING Versi 18.

Gambar 2.4 modul Purchases e. Inventory

Modul Inventory digunakan untuk mengelola persediaan secara tepat dan akurat serta mengecek barang-barang yang dijual dan mengelola jumlah persediaan, nilai nominal suatu barang dagang serta penyusunannya, menetapkan harga jual dan harga beli. Di dalam command centre terdiri dari modul isian command button, yaitu Item Register, Build Items, Auto Build Items, Item List, Adjust Inventory, Set Item Prices, Count Inventory, Receive Item, dan Transaction Journal. Gambar 2.5 merupakan bentuk modul Inventory pada MYOB Accounting v18:

(32)

Sumber: MYOB ACCOUNTING Versi 18.

Gambar 2.5 modul Inventory f. Card File

Command centre Card File terdiri dari modul isian command button, yaitu Card List (Customer, Supplier, Employee dan Personal), Contact Log, Print Mailing Labels dan Create Personalised Letters. Gambar 2.6 merupakan bentuk modul Card File pada MYOB Accounting v18:

Sumber: MYOB ACCOUNTING Versi 18.

Gambar 2.6 modul Card File

(33)

2.6 Perusahaan Dagang

Menurut Alexandri et al. (2011), perusahaan dagang adalah perusahaan yang kegiatannya membeli barang jadi dan langsung menjualnya kembali tanpa melakukan pengolahan ataupun perubahan bentuk barang jadi yang dibeli.

2.7 Siklus Akuntansi Perusahaan Dagang

Pengertian akuntansi menurut Weygandt et al. (2011) adalah akuntansi terdiri atas kegiatan dasar yaitu mengidentifikasi, mencatat dan menginformasikan informasi keuangan tentang entitas ekonomi bagi pihak yang berkepentingan. Fungsinya adalah menyediakan data kuantitatif, terutama yang mempunyai sifat keuangan, dari kesatuan usaha ekonomi yang dapat digunakan dalam pengambilan keputusan-keputusan ekonomi dalam memilih alternatif-alternatif dari suatu keadaan.

Siklus akuntansi perusahaan dagang (Weygandt et al., 2011), sebagai berikut:

a. Penjurnalan

Pada umumnya, perusahaan tidak mencatat transaksi-transaksi asli langsung ke buku besar, karena transaksi yang terjadi berpengaruh terhadap dua atau lebih akun, sedangkan di dalam buku besar masing-masing akun terletak di halaman yang berbeda. Oleh karena itu, untuk mencatat secara lengkap transaksi yang terjadi dalam satu tempat, maka perusahaan menggunakan jurnal. Jurnal yang digunakan terbagi menjadi dua yaitu jurnal umum (general journal) digunakan untuk mencatat transaksi yang tidak dikelompokkan ke dalam jurnal khusus

(34)

dan jurnal khusus (special journal) digunakan sebagai tambahan dari jurnal umum seperti penerimaan kas secara tunai/kredit, pembelian secara kredit.

b. Posting (General Ledger)

Prosedur memindahkan pencatatan jurnal ke akun buku besar dinamakan posting. General ledger memiliki tiga kolom yaitu debit, kredit, dan balance.

c. Neraca Saldo (Trial Balance)

Neraca saldo berisi akun-akun beserta jumlah yang diperoleh dari buku besar yang telah dibuat sebelumnya. Jumlah dari kolom debit dan kredit harus mempunyai nilai yang sama atau balance.

d. Jurnal Penyesuaian (Adjusting Entries)

Jurnal penyesuaian dilakukan karena beberapa alasan seperti biaya yang tidak dijurnal selama periode akuntansi karena biaya-biaya habis pada akhir periode dan tidak terjadi berulang-ulang contohnya biaya depresiasi bangunan dan peralatan, biaya sewa dan biaya asuransi.

e. Neraca Saldo Setelah Penyesuaian (Adjusted Trial Balance)

Setelah menjurnal dan memindahkan semua jurnal penyesuaian ke buku besar, perusahaan membuat neraca saldo lain yang diperoleh dari buku besar setelah penyesuaian. Neraca saldo ini disebut neraca saldo setelah penyesuaian (adjusted trial balance). Neraca saldo ini memuat semua akun, termasuk akun penyesuaian di akhir periode akuntansi. Neraca saldo inilah yang menjadi dasar perusahaan menyusun laporan keuangan. Format neraca saldo setelah penyesuaian menampilkan jumlah yang sama antara sisi debit dan kredit.

(35)

f. Pembuatan Laporan Keuangan (Preparing Financial Statement)

Perusahaan dapat langsung membuat laporan keuangan dari neraca saldo setelah penyesuaian. Laporan keuangan merupakan output akhir dari siklus akuntansi yang dilakukan oleh perusahaan.

g. Jurnal Penutup (Closing Entries)

Perusahaan pada umumnya membuat jurnal penutup (closing entries) pada akhir tahun periode akuntansi. Jurnal penutup digunakan untuk menutup atau menghapus saldo dari akun pendapatan (revenue), beban (expense), laba (income summary), dan dividen (dividen).

h. Neraca Saldo setelah Penutupan (Post-Closing Trial Balance)

Buku besar setelah penutupan dijadikan dasar untuk membuat neraca saldo setelah penutupan (post-closing trial balance). Neraca saldo setelah penutupan hanya berisi akun-akun yang terdapat pada neraca (asset, liability and equity).

i. Jurnal Pembalik (Reversing Entries)

Pekerjaan tambahan yang biasanya dilakukan perusahaan pada awal periode berikutnya adalah membuat jurnal pembalik (meralat) jika ada jurnal yang harus disesuaikan dalam laporan keuangan sebelumnya, caranya adalah membalik jurnal-jurnal sebelumnya agar saldonya menjadi nol. Siklus akuntansi yang telah dijabarkan di atas lebih ringkasnya dapat dilihat pada gambar 2.7:

(36)

Sumber: Intermediate Accounting Vol.1-Kieso et al. (2011) Gambar 2.7 Siklus Akuntansi

(37)

20

PERUSAHAAN

3.1 Metodologi Penelitian 3.1.1 Objek Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan selama masa magang mulai dari tanggal 3 Februari 2014 – 4 Juli 2014. Lokasi penelitian ini berada di Politeknik Negeri Batam yang beralamat di Park Way Street, Batam Centre, Batam.

3.1.2 Teknik Pengumpulan Data

Adapun metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:

a. Observasi

Observasi yang dilakukan Penulis dalam penelitian ini adalah pengamatan secara langsung terhadap modul/bahan ajar menggunakan MYOB Accounting dan mengikuti proses belajar mengajar di mata kuliah Aplikasi Pengolahan Data Akuntansi (APDA).

b. Studi Pustaka

Dengan metode ini Penulis akan mengumpulkan data dengan cara melihat dan mempelajari modul-modul yang berkaitan dengan MYOB Accounting perusahaan dagang.

3.1.3 Metode Analisis Data

Metode disusun secara deskriptif, yaitu menjelaskan alur transaksi dan proses penginputan data transaksi ke dalam aplikasi MYOB Accounting.

(38)

3.2 Gambaran Umum Perusahaan 3.2.1 Sejarah Politeknik Negeri Batam

Politeknik Negeri Batam (Polibatam) merupakan satu-satunya perguruan tinggi negeri (PTN) vokasi di kawasan perdagangan dan pelabuhan bebas Batam, Bintan, dan Karimun Provinsi Kepulauan Riau. Selain terletak di salah satu kawasan pusat pertumbuhan ekonomi nasional, Polibatam juga terletak di wilayah terdepan dan terluar wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berbatasan langsung dengan perairan internasional. Pada awalnya Polibatam merupakan perguruan tinggi swasta di bawah Yayasan Pendidikan Batam yang beranggotakan Otorita Batam, Institut Teknologi Bandung (ITB), Pemerintah Kota Batam, dan Universitas Riau. Seiring dengan perkembangan kinerja dan prestasi yang telah diraih selama satu dasawarsa, pada tanggal 18 Oktober 2010, Pemerintah melalui Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 26 Tahun 2010 menetapkan secara resmi Polibatam menjadi PTN dengan nama Politeknik Negeri Batam. Dengan demikian mulai tahun akademik 2011/2012, status mahasiswa dan lulusan Polibatam adalah mahasiswa dan lulusan Perguruan Tinggi Negeri atau Perguruan Tinggi Pemerintah.

Dasar pendirian Politeknik Batam dengan Akta Pendirian Notaris Soehendro Gautama, SH, tanggal 30 Mei 2000 No 115 Yayasan Pendidikan Batam kemudian mendirikan Politeknik Batam. Gedung pertama masih di gedung tongkang pertamina di Batu Ampar. Tahun 2001 peresmian & penandatanganan prasasti Politeknik Batam oleh Mendiknas Dr. Yahya Muhaimin. Pada tahun 2003 baru dimulai pendirian gedung Politeknik Batam di Batam Centre. Pada acara peletakan batu pertama pendirian gedung Polibatam dilakukan oleh Bapak

(39)

Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Bapak Prof. Malik Fajar. Wisuda angkatan pertama Polibatam juga pada tahun 2003.

Pada tahun 2004 ketiga program studi Teknik Informatika, Akuntansi, dan teknik Elektronika mendapatkan akreditasi B. Akreditasi 3 program studi, seluruh program studi memperoleh akreditasi B (007/Ban-PT/Ak-IV/Dipl-III/VII/2004).

Sejak tahun 2005 kegiatan belajar mengajar mulai pindah di gedung kampus baru Politeknik Batam di Batam Center. Pada tahun 2006 secara resmi gedung Politeknik Batam diresmikan oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono.

Kampus Polibatam mendapatkan ISO 9001:2000 pada tahun 2006 dilakukan penerapan sistem manajemen mutu dan ISO 9001:2000.

Sebagai Perguruan Tinggi jalur vokasional yang berorientasi pada penguatan kemampuan praktik dan keterampilan mahasiswanya, proses pendidikan Polibatam didukung infrastruktur gedung yang sangat memadai.

Gedung bebas asap rokok tersebut, berdiri kokoh diatas lahan seluas 12,5 Ha di pusat kota Batam, Batam Center. Gedung utama tersebut merupakan pusat aktivitas manajemen, dosen dan proses kegiatan akademik dilakukan. Fasilitas di gedung ini meliputi 20 ruang kelas, 29 laboratorium, perpustakaan, ruang administrasi, dan ruang layanan informasi serta berbagai sarana umum seperti masjid, kantin, dan auditroium yang cukup luas dengan daya tampung sekitar 1000 orang.

Politeknik Negeri Batam juga berupaya memperbanyak program beasiswa prestasi baik akademik maupun non-akademik serta bantuan pembiayaan kuliah sehingga dapat meningkatkan motivasi bagi para calon mahasiswa maupun mahasiswa dalam menimba ilmu dan mengasah skill secara sungguh-sungguh

(40)

selama mengikuti proses pembelajaran. Beasiswa yang ditawarkan kepada mahasiswa baru maupun mahasiswa aktif mulai tahun 2011 antara lain: Beasiswa Bidik Misi, Beasiswa PMDK, Beasiswa UMPN, Beasiswa Ujian Lokal, Beasiswa Bridging SMK, Beasiswa Prestasi Akademik, Beasiswa Bantuan Belajar, Beasiswa Prestasi Minat dan Bakat, dan Beasiswa dari Industri/Pemda.

3.2.2 Visi dan Misi Politeknik Negeri Batam

Visi Politeknik Negeri Batam adalah "Menjadikan Politeknik Negeri Batam sebagai perguruan tinggi berbasis kompetensi terbaik".

Misinya adalah:

a. Menyelenggarakan pendidikan vokasi terbaik di Indonesia.

b. Melakukan riset aplikatif berbasis kemitraan dengan industri dan masyarakat.

c. Melakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

d. Menyelenggarakan tata kelola organisasi yang baik.

3.2.3 Ruang Lingkup Usaha Politeknik Negeri Batam a. Jurusan Di Politeknik Negeri Batam

Politeknik Negeri Batam membuka pendaftaran program Diploma III dan program Sarjana Terapan melalui jalur UMPB. Program pendidikan Diploma III dapat diselesaikan oleh mahasiswa berkemampuan normal secara tepat waktu, sesuai dengan kurikulum selama 6 (enam) semester, untuk meraih gelar vokasi Ahli Madya (A.Md). Program Sarjana Terapan dapat diselesaikan oleh mahasiswa berkemampuan normal secara tepat waktu sesuai dengan kurikulum selama 8 (delapan) semester untuk meraih gelar Sarjana Sains Terapan (SST).

(41)

Politeknik Negeri Batam terdiri dari 4 Jurusan, yang terdiri dari 8 program studi baik Diploma 3 (D3) dan Sarjana Terapan/Diploma 4 (D4), serta 1 program Pengakuan Pembelajaran Lampau (PPL) program studi Teknik Informatika.

Jurusan yang ada di Politeknik Negeri Batam:

1. Jurusan Teknik Mesin, terdiri dari program studi Teknik Mesin (D3).

2. Jurusan Teknik Elektronika, terdiri program studi Teknik Elektronika (D3) dan Teknik Mekatronika (D4).

3. Jurusan Teknik Informatika, terdiri dari program studi Teknik Informatika (D3) dan Teknik Multimedia dan Jaringan (D4).

4. Jurusan Manajemen Bisnis, terdiri dari program studi Akuntansi (D3), Akuntansi Manajerial (D4) dan Administrasi Bisnis Terapan (D4).

b. Jadwal Kuliah di Politeknik Negeri Batam

Politeknik Negeri Batam saat ini membuka dua kelas perkuliahan yaitu;

1. Kelas reguler pagi jadwal Perkuliahannya dimulai pukul 08.00 - 16.20 WIB dari hari Senin hingga hari Jumat.

2. Kelas reguler malam jadwal Perkuliahannya dimulai pukul 18.50 - 22.20 WIB dari hari Senin hingga hari Jumat.

c. Catatan Prestasi Tahun 2011

Catatan prestasi Politeknik Negeri Batam di tahun 2011:

1. Juara 2nd Runner up ABU Asia-Pacific Robo Contest 2011.

2. Juara Umum Kontes Robot Nasional 2011 di UGM, Yogyakarta.

3. Juara I Nasional KRI 2011 di UGM, Yogyakarta.

4. Juara II Nasional KRCI Berkaki 2011 di UGM, Yogyakarta.

(42)

5. Juara II Nasional KRCI Soccer Humanoid 2011 di UGM.

d. Catatan Prestasi Tahun 2012

Catatan prestasi Politeknik Negeri Batam ditingkat Nasional maupun Internasional di tahun 2012:

1. Juara II Nasional Kontes Robot Indonesia (KRI) di ITB Bandung.

2. Juara III Nasional Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI) Robo Soccer Humanoid League (RSHL) di ITB Bandung.

3. Juara Desain Terbaik Nasional Kontes Robot Indonesia (KRI) di ITB Bandung.

4. Champion of the National University English Debates (NUEDC) Region X di Pekanbaru.

e. Catatan Prestasi Tahun 2013

Catatan prestasi Politeknik Negeri Batam ditingkat Nasional maupun Internasional di tahun 2012:

1. Juara III Nasional Kontes Robot Indonesia (KRI) di Semarang.

2. Juara Desain Terbaik Nasional Kontes Robot Indonesia (KRI) di Semarang.

3. Runner-Up of the Story Telling Championship of the National Polytechnic English Olympics (NPEO), di Politeknik Perkapalan Surabaya.

4. Braking Team of the National University Debates Championship (NUDC), Politeknik Sriwijaya, Palembang.

5. Tim Robot Politeknik Negeri Batam Berlomba di lomba KRI/KRCI Tingkat Regional 1 Sumatera tahun 2013 Di Lampung.

 Tim Barelang 5.3 Juara 1 Kontes Robot Indonesia (KRI).

(43)

 Tim Barelang 4.3 Juara 1 Kontes Robot Sepakbola Indonesia (KRSBI).

 Tim Barelang 3.3 Juara 1 Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) Kategori Beroda.

 Tim Barelang 2.3 Juara 1 Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) Kategori Berkaki.

 Tim Barelang 5.3 Juara Algoritma Terbaik KRI.

6. Program Wirausaha Mahasiswa Polibatam “Rumah Pintar” Masuk Nominasi Batam Pos Entrepreneur Award 2013.

7. Mahasiswa Teknik Mesin Polibatam Juara National Welding Competition Tingkat Region III Sumatera tahun 2013.

8. Mahasiswa Teknik Mesin Polibatam Juara 3 dan Harapan Nasional Welding Competition 2013 di Surabaya.

9. Mahasiswa Polibatam Lolos Menjadi Anggota Komunitas Muda Nuklir Nasional tahun 2013.

10. UKM Kuas Polibatam Presentasi Tari Jaipong di Politeknik Singapore tahun 2013.

(44)

3.2.4 Struktur Organisasi Politeknik Negeri Batam

Berikut ini adalah struktur organisasi Politeknik Negeri Batam dan nama-nama penjabat di Politeknik Negeri Batam. Gambar 3.1 merupakan struktur organisasi

Politeknik Negeri Batam:

Sumber: //http:/Polibatam.ac.id

Gambar 3.1 Struktur Organisasi

3.2.5 Jabatan di Politeknik Negeri Batam

Berikut ini nama-nama yang menjabat di Politeknik Negeri Batam. Tabel 3.1 merupakan nama-nama penjabat Politeknik Negeri Batam:

Tabel 3.1 Nama-Nama Penjabat Politeknik Negeri Batam

Direktur : Dr. Priyono Eko Sanyoto

Wakil Direktur I Bidang Akademik : Hendra Gunawan, SE, M.Sc

(45)

Wakil Direktur II Bidang Administrasi

Umum dan Keuangan : Muslim Ansori, SE, M.Ak. Ak., CPA

Wakil Direktur III Bidang

Kemahasiswaan : Ari Wibowo, MT

Wakil Direktur IV Bidang Kerjasama : Didi Istardi, M.Sc

Sekretaris Eksekutif : Nur Rahmah Andayani, S.IP Kepala Bagian Administrasi Akademik,

Kemahasiswaan dan Perencanaan (BAAKP)

: Bambang Hendrawan, ST, MSM

Kepala Sub Bagian Akademik dan

Kemahasiswaan : Lya Indriati, SE

Kepala Sub Bagian Perencanaan dan

Kerjasama : Ria Anggraini, S.ST

Kepala Bagian Administrasi Umum dan

Keuangan (BAUK) : Sinarti, SE, MSc. Akt

Kepala Sub Bagian Umum : Fuliza Lubis, ST Kepala Sub Bagian Kepegawaian dan

Keuangan : Slamet Soebagiyo, S. Sos

Kepala Pusat Penelitian

dan Pengabdian Masyarakat : Andy Triwinarko, MT Kepala UPT Perpustakaan : Maryani Septiana, S.Sos Kepala UPT Penjaminan Mutu : Dian Mulyaningtyas, S.Si Kepala UPT Sistem Informasi : Prasaja Wikanta, MT Kepala UPT Perawatan dan Perbaikan : Santosa Haryono Kepala UPT Pengadaan : Sri Puji Lestari, SP

Pjs. Kepala UPT Konseling : Bambang Hendrawan, ST, MSM Ketua Satuan Pengawasan Internal : Irsutami, SE, M.Acc, Ak

Ketua Jurusan Manajemen Bisnis : Ely Kartikaningdyah, SE, M.Si Ketua Program Studi Akuntansi (D3) : Arif Darmawan, M.Sc

Ketua Program Studi Administrasi

Bisnis (D4) : Shinta Wahyu Hati, S.Sos, MAB

Ketua Program Studi Akuntansi

Manajerial (D4) : Seto Sulaksono Adi Wibowo,

SE, M.Sc.

Ketua Jurusan Teknik Elektro : Sumantri Kurniawan, MT Ketua Program Studi Teknik

Elektronika (D3) : M. Syafei Ghayazi, MT

Ketua Program Studi Mekatronika (D4) : Dessy Oktani, ST

(46)

Ketua Jurusan Teknik Mesin : Iman Fahruzi, MT Ketua Program Studi Teknik Mesin

(D4) : Iman Fahruzi, MT

Ketua Jurusan Teknik Teknik

Informatika : Hilda Widyastuti, MT

Ketua Program Studi Teknik

Informatika (D3) : Meyti Eka Apriani, MT

Sumber: //http:/Polibatam.ac.id

Berikut ini merupakan tugas dan wewenang setiap jabatan yang ada di Politeknik Negeri Batam.

a. Direktur

1. Direktur merupakan pembantu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di bidang yang menjadi tugas dan kewajibannya.

2. Direktur diangkat dan diberhentikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sebagai pemimpin satuan pendidikan tinggi.

3. Direktur berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan.

4. Direktur mempunyai tugas:

 Memimpin dalam menjalankan otonomi perguruan tinggi untuk dan atas nama Menteri dalam penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, serta bidang lainnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

 Melakukan pembinaan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, mahasiswa dan administrasi Politeknik serta hubungannya dengan lingkungan.

 Membina dan melaksanakan kerja sama dengan instansi pemerintah/swasta dan masyarakat untuk memecahakan persoalan yang

(47)

timbul terutama yang berkaitan dengan bidang yang menjadi tanggungjawabnya.

5. Dalam menjalankan tugasnya, direktur memiliki kewenangan menentukan secara mandiri satuan pendidikan yang dikelolanya antara lain dalam:

 Menetapkan dan mengesahkan seluruh aspek menejemen organisasi sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

 Menetapkan dan mengesahkan seluruh aspek penyelenggaraan kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

 Menetapkan dan mengesahkan seluruh aspek penyelenggaraan kegiatan pengelolaan sumber daya intitusi sesuai dengan ketentuan perundang- undangan.

 Menetapkan dan mengesahkan seluruh aspek penyelenggaraan kegiatan kerja sama dengan pihak eksternal di luar institusi sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

 Menentukan dan menetapkan seluruh garis kebijakan institusi.

b. Pembantu Direktur Bidang Akademik (PD I)

1. Pembantu Direktur I Bidang Akademik (PD I) merupakan unsur pemimpin yang bertugas membantu Direktur dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

2. PD I berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur dan pembinaan sehari-hari dilakukan oleh Direktur sesuai dengan bidang tugasnya.

(48)

3. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabannya, PD I memiliki tugas yaitu:

 Mengkoordinir penyusunan dan pembahasan Rencana Kinerja Institusi, Rencana Strategis (Renstra) dan Rencana induk Pengembangan (RIP) Lima tahunan Institusi.

 Melakukan koordinasi persiapan, perencanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan pengembangan program studi yang ada serta pembukaan program studi baru.

 Melakukan koordinasi persiapan, perencanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan program hibah dari pihak eksternal.

 Melakukan pembinaan dan koordinasi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan layanan akademik di Jurusan/Program Studi.

 Melakukan koordinasi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan pembinaan dan pengembangan jenjang pendidikan dan penelitian kelompok dosen.

4. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, PD I memiliki kewenangan yaitu:

 Menetapkan seluruh pola koordinasi dan pola pembinaan yang sesuai dengan bidang tugasnya.

 Memberikan penilaian kinerja setiap unit yang barada di bawahnya.

 Mengambil kebijakan teknis operasional yang tidak bertentangan denga garis kebijakan direktur di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.

(49)

 Menjadi pelaksana tugas direktur berhalangan tetap sampai direktur pengganti definitive ditetapkan oleh menteri.

 Mengetahui seluruh rahasia institusi.

 Melakukan tindakan terkait pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat atas nama institusi.

c. Pembantu Direktur II Bidang Administrasi Umum dan Keuangan (PD II) 1. Pembantu Direktur II Bidang Administrasi Umum dan Keuangan (PD II)

merupakan unsur pimpinan yang bertugas membantu Direktur dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang Administrasi Umum (Barang Milik Negara, Kesekretariatan, Kepegawaian, Hukum, Protokoler dan Pengadaan), dan Keuangan.

2. PD II berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur dan pembinaan sehari-hari dilakukan oleh Direktur sesuai dengan bidang tugasnya.

3. Dalam menjalankan tugasnya, PD II memiliki tugas dan tanggung jawab yaitu:

 Melakukan koordinasi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan penggunaan seluruh sumber daya institusi (sumber daya manusia dan aset).

 Melakukan koordinasi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan penyusunan RKA-KL tingkat Satker Politeknik dan perubahannya.

(50)

 Melakukan koordinasi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan pembinaan pada bagian Administrasi umum dan Keuangan.

 Melakukan koordinasi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan pembinaan pada UPT Pengembangan Sistem Informasi.

 Melakukan koordinasi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan pembinaan pada UPT Perbaikan dan Perawatan.

4. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, PD II memiliki kewenangan yaitu:

 Menetapkan seluruh pola koordinasi dan pola pembinaan yang sesuai dengan bidang tugasnya.

 Memberikan penilaian kinerja setiap unit yang berada di bawahnya.

 Menandatangani Surat Perintah Membayar.

 Mengambil kebijakan teknis operasional yang tidak bertentangan dengan garis kebijakan direktur di bidang administrasi umum dan keuangan.

d. Pembantu Direktur III Bidang Kemahasiswaan (PD-III)

1. Pembantu Direktur III Kemahasiswaan merupakan unsur pimpinan yang bertugas membantu Direktur dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang pembinaan kemahasiswaan, alumni, dan penjaminan mutu.

2. Pembantu Direktur III Kemahasiswaan berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur dan pembinaan sehari-hari dilakukan oleh Direktur sesuai dengan bidang tugasnya.

(51)

3. Dalam menjalankan tugasnya, PD III kemahasiswaan memiliki tugas dan tanggung jawab yaitu:

 Melakukan koordiansi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan seluruh kegiatan pembinaan dan pengembangan bakat, minat kreativitas dan daya nalar mahasiswa.

 Melakukan koordiansi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan seluruh kegiatan pembentukan, pembinaan, pengembangan, dan pembubaran organisasi kemahasiswaan intra kampus.

 Melakukan koordinasi persiapan, pelaksanaan, monitoring, evaluasi dan pelaporan seluruh kegiatan pengusulan pengadaan dan pemanfaatan sarana dan prasarana organisasi kemahasiswaan.

4. Dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya, PD III memiliki kewenangan yaitu:

 Menetapkan pola koordinasi dan pembinaan yang sesuai dengan bidang tugasnya.

 Memberikan penilaian kinerja setiap unit kerja di bawahnya.

 Menetapkan pendirian, pembubaran, dan penilaian kinerja organisasi kemahasiswaan intra kampus.

e. Pembantu Direktur IV Bidang Kerjasama (PD-IV)

1. Pembantu Direktur IV bidang kerjasama merupakan unsur pimpinan yang bertugas membantu Direktur dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang kerjasama.

(52)

2. Pembantu Direktur IV Bidang Kerjasama berada di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur dan pembinaan sehari-hari dilakukan oleh Direktur sesuai dengan bidang tugasnya.

3. Dalam menjalankan tugasnya, Pembantu Direktur IV Bidang kerjasama memiliki tugas dan tanggung jawab yaitu:

 Melakukan koordinasi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi setiap kegiatan kerjasama dengan pihak eksternal dalam bidang akademik.

 Melakukan koordinasi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi setiap kegiatan kerjasama dengan pihak eksternal dalam bidang non-akademik.

 Melakukan koordinasi persiapan, perencanaan, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi setiap kegiatan pemanfaatan berbagai potensi dan sumber daya institusi dalam rangka memperoleh sumber alternative non-SPP dan non-DIPA.

4. Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, PD IV memilki kewenangan yaitu:

 Menetapkan pola koordinasi dan pembinaan sesuai dengan bidang tugasnya.

 Memberikan penilaian kinerja setiap unit yang berada di bawahnya.

 Menentukan pola kerjasama dan kesinambungan dengan pihak ketiga.

 Mengambil kebijakan teknis operasional yang tidak bertentangan dengan garis kebijakan direktur di bidang kerja sama.

(53)

 Mewakili manajemen dalam mengoperasi unit usaha produksi dan jasa Politeknik Negeri Batam.

f. Ketua Jurusan (Kajur)

1. Ketua jurusan merupakan unsur pembantu pimpinan di bidang pendidikan dan bertanggung jawab langsung kepada Direktur dan pembinaan sehari- hari dilakukan oleh Pembantu Direktur 1.

2. Ketua jurusan memiliki tugas memimpin pelaksaan kegiatan di bidang ilmu tertentu.

3. Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua Jurusan dibantu oleh Ketua Program Studi (KPS) dan Tata Usaha (TU) untuk bidang yang berada di lingkungan tanggung jawabnya.

4. Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua Jurusan memiliki tanggung jawab yaitu:

 Memimpin, mengorganisasi dan menyusun rencana dan program kerja dan anggaran serta memantau dan mengavaluasi pelaksanaan program pendidikan, pengajaran dan penelitian dilingkup bidang tertentu.

 Menyusun analisis kebutuhan sumber daya dan pengembangannya.

 Memfasilitasi kegiatan kemahasiswaan di lingkungan jurusan.

 Memonitor kegiatan program studi di jurusannya.

 Mengevaluasi kinerja dosen.

 Mengevaluasi kegiatan proses belajar mengajar.

 Membuat laporan proses belajar mengajar di akhir semester.

5. Dalam menjalankan tanggung jawabnya, Ketua Jurusan memiliki kewenangan yaitu:

(54)

 Menyusun program pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat dalam sebagian atau satu bidang ilmu atau teknologi tertentu.

 Menentukan pola pelaksanaan kegiatan proses belajar mengajar.

 Menyusun program pembinaan dan pengembangan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.

 Melakukan seleksi pengadaan tenaga pendidik yang akan ditempatkan di program studi di bawahnya.

 Menyetujui dan melakukan otorisasi kurikulum yang akan digunakan.

 Menyetujui dan melakukan otorisasi alokasi beban mengajar.

g. Ketua Program Studi (KaProdi)

1. Program studi merupakan unsur pembantu pimpinan di bidang pendidikan dan bertanggung jawab langsung kepada Pembantu Direktur 1 dan pembinaan sehari-hari dilakukan oleh Ketua Jurusan.

2. Program Studi dipimpin oleh seorang ketua yang memiliki tugas memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang program studi.

3. Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua Program Studi dibantu oleh Tata Usaha Jurusan (TPS) untuk bidang yang berasa di lingkup tanggung jawabnya.

4. Dalam melaksanakan tugasnya, Ketua Program Studi memiliki tanggung jawab yaitu:

 Mengkoordinasikan kegiatan program studi.

 Menyusun rencana dan program kerja program studi beserta anggarannya.

(55)

 Merencanakan perkuliahan dan satuan acara perkuliahan.

 Memonitor pelaksanaan perkuliahan berdasarkan ketentuan yang berlaku sebagai bahan evaluasi.

5. Dalam melaksanakan tanggung jawabnya, Ketua Program Studi memiliki kewenangan yaitu:

 Melakukan otorisasi seluruh usulan perencanaan dan pelaporaan di bidang PBM yang dilaporkan oleh unit bawahannya.

 Melakukan otorisasi seluruh pengajuan pengadaan barang dan jasa serta sumber daya terkait bidang PBM yang diajukan oleh unit bawahannya.

 Melakukan penunjukan pengawas ujian tengah semester dan ujian akhir semester.

 Melakukan koordinasi penunjukan laboran/instruktur, dosen, wali, pembimbing, magang, dan pembimbing tugas akhir.

h. Dosen

1. Dosen merupakan tenaga pendidik professional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangakan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

2. Dosen bertanggung jawab kepada Direktur Politeknik Negeri Batam dan dibawah pembinaan sehari-hari oleh Ketua Jurusan.

3. Dosen melakukan koordinasi dengan Ketua Program Studi dalam melaksanakan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

4. Dalam melaksanakan tugasnya, Dosen memiliki tanggung jawab yaitu:

(56)

 Melaksanakan kegiatan pengajaran yang meliputi: persiapan proses belajar mengajar (PBM), pembuatan bahan ajar, mengajar mata kuliah, evaluasi PBM, mengawasi pelaksanaan ujian, mengoreksi tugas mahasiswa dan hasil ujian, mengoreksi hasil praktikum mahasiswa, perwalian akademik, membimbing tugas/proyek akhir mahasiswa, menguji tugas/proyek akhir mahasiswa.

 Melaksanakan kegiatan penelitian.

 Melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat.

 Melaksanakan tugas penunjang/tambahan di lingkungan Politeknik Negeri Batam.

i. Laboran/instruktur

1. Laboran/instruktur merupakan unsur pembantu Ketua Jurusan di bidang pengelolaan laboratorium dan bertanggung jawab langsung Ketua Jurusan dan pembinaan sehari-hari dilakukan oleh Ketua Program Studi sesuai dengan bidang tugasnya.

2. Laboran/instruktur dilaksankan oleh staf Program Studi yang memiliki tugas melaksanakan kegiatan pengelolaan laboratorium.

3. Dalam melaksankan tugasnya, Laboran/instruktur memiliki tanggung jawab yaitu:

 Melakukan persiapan, perencanaan dan pengelolaan laboratorium.

 Memastikan kesiapan laboratorium untuk proses belajar mengajar.

 Melakukan koordinasi ke sekretaris program studi untuk pemakaian laboratorium.

(57)

 Melakukan pengusukan pengadaan peralatan dan perlengkapan laboratorium.

 Melakukan penyusunan peraturan dan tata tertib laboratorium.

(58)

41 4.1 Rencana Pembelajaran

4.1.1 Pokok Pembahasan dan Rincian Materi

Jurusan Manajemen Bisnis di Politeknik Negeri Batam memiliki beberapa mata kuliah praktikum komputer yaitu APDA pada prodi Akuntansi, MYOB pada prodi Administrasi Bisnis, dan Aplikasi Komputer Akuntansi pada prodi Akuntansi Manajerial. Di jurusan Akuntansi mata kuliah APDA (Aplikasi Pengolahan Data Akuntansi) tujuannya adalah mengajarkan mahasiswa untuk menyelesaikan transaksi–transaksi akuntansi menggunakan sistem komputerisasi, salah satu aplikasi yang digunakan dalam pengerjaan modul praktikum adalah aplikasi MYOB Accounting v18. Praktikum Komputer Akuntansi diselenggarakan untuk memberikan gambaran kepada mahasiswa tentang pekerjaan yang sebenarnya di lapangan, sehingga saat mahasiswa memasuki dunia kerja, mahasiswa telah memiliki gambaran tentang job desk yang akan menjadi kewajibannya.

Mahasiswa yang mengikuti mata kuliah praktikum APDA adalah mahasiswa yang telah lulus dalam mata kuliah Akuntansi Pengantar 1 dan mata kuliah Pengenalan Teknologi Informasi, oleh karena itu pokok pembahasan yang terdapat di dalam mata kuliah praktikum APDA ini adalah pokok-pokok pembahasan mengenai dasar akuntansi yang diawali dengan pencatatan atas bukti-bukti transaksi hingga menyusun laporan keuangan.

Pokok pembahasan dan rincian materi mata kuliah praktikum APDA. Tabel 4.1 merupakan rincian materi mata kuliah praktikum APDA:

Referensi

Dokumen terkait

Larva kedua dorman (L2D) dibuat dengan cara menginfeksi mencit dengan L2 Toxocara spp. dengan dosis 10 butir per gram berat badan secara per oral. Empat hari setelah infeksi

514 l jumat, 25 september 2015 l taHuN Ke-2 1 perkotaan MENATA KOTA, JAKARTA TIRU BEIJING Bangun MRT Banyak Dukungan DKI Diminta Perbanyak Trotoar 3 Halaman Halaman 4

Sardjito terhadap pengobatan dan memperbaiki kontrol glikemik kelompok intervensi dibandingkan dengan kelompokkontrol dengan masing-masingnilai p adalah 0,023(p<0,05)

Pembahasan mengenai program ruang dilakukan dengan melakukan pengumpulan data-data yang dibutuhkan dalam perencanaan dan perancangan Rumah Sakit TNI AU Yogyakarta, yaitu

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan di kelas III Sekolah Dasar Negeri 181 Pekanbaru terdapat masalah dalam proses pembelajaran matematika. Sehingga berdampak

Berdasarkan pembahasan di atas, bentuk, makna dan konteks pemakaian serta nilai-nilai terminologi bahasa Loura dalam ranah sosial, dapat simpulkan sebagai berikut:

(3) Pengaruh secara bersama-sama variabel rekrutmen dan pengelolaan tim kerja yang efektif terhadap kinerja karyawan pada PT.. Indoglobal Galang Pamitra

Pola kegagalan yang dialami BLK 7 yaitu diawali dengan triplek yang direkatkan mulai retak pada lapisan 5, selajutnya triplek mulai retak dengan pola sejajar pada