• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peningkatan Keterampilan Menulis Narasi Melalui Pendekatan Contextual Teaching and Learning Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri I Tambaknegara Banyumas.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Peningkatan Keterampilan Menulis Narasi Melalui Pendekatan Contextual Teaching and Learning Pada Siswa Kelas V Sekolah Dasar Negeri I Tambaknegara Banyumas."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

viii 

 

viii 

 

ABSTRAK

Triadi, Razak Akbar. 2011. Peningkatan Keterampilan Menulis Narasi Melalui Pendekatan Contextual Teaching and Learning Pada Siswa Kelas V

Sekolah Dasar Negeri I Tambaknegara Banyumas. Skripsi, Pendidikan

Guru Sekolah Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing: I. Drs. HY. Poniyo, M.Pd., II. Dra. Umi Setijowati, M.Pd.

Kata Kunci: CTL, menulis narasi

Hasil belajar Bahasa Indonesia pada materi menulis narasi di kelas V SD Negeri 1 Tambaknegara Banyumas masih rendah. Hal ini disebabkan siswa cenderung pasif dalam pembelajaran, karena guru menggunakan metode ceramah saja sehingga kurang menarik perhatian siswa. Kondisi pembelajaran yang demikian diperlukan adanya perubahan pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar dan perilaku siswa ke arah yang lebih baik.

Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu apakah dengan menggunakan pendekatan Contextual Teaching and Learning (CTL) dapat meningkatkan keterampilan menulis narasi siswa kelas V SD Negeri 1 Tambaknegara Banyumas. Berkaitan dengan masalah tersebut, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran menulis narasi.

Subjek penelitian ini siswa kelas V SD Negeri 1 Tambaknegara Banyumas Tahun Pelajaran 2011/2012 yang berjumlah 25 orang. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri atas dua pertemuan, setiap siklus ada empat tahapan yaitu perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan melalui tes, pengamatan aktivitas belajar siswa dalam proses pembelajaran dan performansi guru. Indikator keberhasilan Penelitian Tindakan Kelas ini rata-rata hasil belajar siswa minimal 61, persentase tuntas belajar klasikal minimal 75 %, keaktifan siswa dalam kegiatan pembelajaran minimal 75 %, dan skor performansi guru minimal B (71).

Hasil penelitian, menunjukkan pada siklus I rata-rata nilai hasil belajar siswa 71, ketuntasan belajar 92 %, keaktifan siswa dalam pembelajaran secara klasikal sebesar 86,66 %, aktivitas kelompok 87,27 % dan skor performansi guru 91,81 (A). Sedangkan pada siklus II rata-rata nilai hasil belajar siswa 75,1, ketuntasan belajar 96%, keaktifan siswa dalam pembelajaran secara klasikal sebesar 92,91 %, aktivitas kelompok 92,72 % dan skor performansi guru 96,81 (A). Hasil tersebut menunjukkan adanya peningkatan dari siklus I kesiklus II.

Referensi

Dokumen terkait

Perlu adanya penelitian tentang capacity curve bangunan di Indonesia, sebagai suatu standardisasi dalam membangun, seperti di Amerika yang sudah memiliki standar nilai

Penelitian ini mendefinisikan 14 poin kekuatan dan 7 poin kelemahan, serta 5 poin peluang dan 4 poin ancaman yang dimiliki Pantai Logending, skor terbesar IFAS dengan poin

Analisis hubungan antara umur dan riwayat keluarga menderita Diabetes Melitus dengan kejadian Diabetes Melitus tipe 2 pada pasien rawat jalan di Poliklinik Penyakit Dalam

Hasil penelitian Tossige-Gomes (2014) menyebutkan peningkatan jumlah absolut neutrofil dan monosit, kecuali limfosit, berpendapat bahwa beberapa leukositosis diamati

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat penggunaan limbah hotel dalam ransum yang dapat menghasilkan bobot potong yang tinggi, dan karkas dengan proporsi daging maksimal,

Cahaya Madani Raya 120125-000057 Jakarta Timur Muhamad Soleh 3.00.01 alat/peralatan/suku cadang : tulis dan barang cetakan 3.00.04 alat/peralatan/suku cadang : mekanikal

Pengujian kecepatan pelepasan pestisida dilakukan dengan merendam sejumlah mikrokapsul melamin urea formaldehid (MUF) dalam aquades dengan pH yang bervariasi dan