PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL DENGAN MEDIA CHARTA PADA
SUB MATERI SISTEM SARAF MANUSIA DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 PEMATANG SIANTAR TAHUN PEMBELAJARAN 2012/2013
Oleh: Agnes M Pasaribu
NIM 409141001
Program Studi Pendidikan Biologi
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah Yang Maha Kasih atas
segala karunia dan berkatNya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada
penulis sehingga dapat menyelesaikan penelitian dengan baik sesuai dengan
waktu yang direncanakan.
Skripsi berjudul “Perbandingan Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan
Media Audio Visual dengan Media Charta pada Sub Materi Sistem Saraf
Manusia di Kelas XI IPA SMA N 1 Pematangsiantar Tahun Pembelajaran
2012/2013” disusun untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Biologi,
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Medan.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terimakasih kepada :
Ibu Dra. Rosita Tarigan, M.Pd sebagai dosen pembimbing skripsi yang telah
banyak memberikan bimbingan, motivasi dan masukan yang bermanfaat bagi
penulis sejak awal sampai akhir penulisan skripsi ini. Ucapan terimakasih juga
disampaikan kepada Ibu Dra. Masdiana Sinambela, M.Si, Bapak Drs. Nusyirwan,
M.Si dan Bapak Drs. Mhd. Yusuf Nasution, M.Si selaku dosen penguji yang telah
banyak memberikan masukan dan saran-saran mulai dari rencana penelitian
sampai penyusunan skripsi ini. Ucapan terimakasih juga disampaikan kepada
Bapak Dr. Syahmi Edi, M.Si selaku dosen pembimbing akademik yang telah
memberikan saya motivasi dan bimbingan selama pengerjaan studi. Penulis juga
mengucapkan terimakasih kepada Bapak Drs. H. Tri Harsono, M.Si selaku Ketua
Jurusan Biologi, Ibu Dra. Hj. Cicik Suriani, M.Si selaku Ketua Prodi Pendidikan
Biologi dan staf pegawai di jurusan biologi yang telah banyak membantu dalam
proses pengerjaan skripsi ini. Ucapan terimakasih kepada Bapak Drs. H
Simatupang selaku Kepala Sekolah SMA N 1 Pematangsiantar, Ibu Tiomas
Gultom, S.Pd selaku guru biologi untuk bimbingannya selama penelitian
berlangsung dan seluruh guru beserta staf di SMA N 1 Pematangsiantar untuk
Teristimewa penulis sampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada
Ayahanda Bapak Samuel Pasaribu dan Ibunda tercinta Ernita br. Manurung yang
memotivasi, mendukung dan mendoakan penulis untuk memberikan yang
terbaik, juga kepada adikku (Leonardo dan Raphael), dan seluruh keluarga yang
memberi motivasi bagi penulis. Kepada sahabatku kepompong (Anni, Basana,
Siska, Hia, Melda, Poi, Setia dan Tere) yang memberikan semangat untuk penulis
dan untuk teman seperjuangan di Bio DIK B 2009. Untuk kelompok kecilku
Agave SG (Kak Retni, Delita, Hia, Melda, Setia), adik kelompok kecilku di
Solavide SG (Esi dan Sri Weni) yang telah memotivasi dan mendoakan penulis
selama ini ‘All is well’ dan untuk semua komponen pelayanan di UKMKP UP
FMIPA .
Penulis telah berupaya dengan semaksimal mungkin dalam penyelesaian
skripsi ini, namun penulis menyadari masih banyak kelemahan baik dari segi isi
maupun tata bahasa, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang
bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya isi
skripsi ini bisa bermanfaat dalam memperkaya khasanah dalam ilmu pendidikan.
Medan, Juni 2013
Penulis,
vii
DAFTAR ISI
Halaman
Lembaran Pengesahan i
Daftar Riwayat Hidup ii
Abstark iii
Abstract iv
Kata Pengantar v
Daftar isi vi
Daftar Gambar ix
Daftar Tabel x
Daftar Lampiran vi
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1.Latar Belakang Masalah 1
1.2.Identifikasi Masalah 3
1.3.Batasan Masalah 3
1.4.Rumusan Masalah 4
1.5.Tujuan Penelitian 4
1.6.Manfaat Penelitian 5
1.7.Defenisi Operasional 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 7
2.1. Kerangka Toeritis 7
2.1.1. Pengertian Hasil Belajar 7
2.1.2. Media dalam Pembelajaran 11
2.1.2.1. Pengertian Media 11
2.1.2.2. Ciri-ciri Media Pembelajaran 12
2.1.2.3. Fungsi dan Manfaat Media Pendidikan 13
2.1.2.4. Macam-macam Media Pembelajaran 16
2.1.3. Media Audio Visual 16
2.1.3.1. Kelebihan dan Kelemahan Media Audio Visual 17
2.1.4. Media Charta 18
2.1.4.1. Pengertian Charta 18
2.1.4.2. Klasifikasi Charta 19
2.1.4.3. Kelebihan dan Kelemahan Media Charta 20
2.1.5. Sub Materi Pembelajaran 20
2.1.5.1. Sistem Saraf Manusia 20
2.2. Kerangka Konseptual 38
2.3. Rumusan Hipotesis 38
2.3.1. Hipotesis Penelitian 38
2.3.2. Hipotesis Statistik 49
BAB III METODE PENELITIAN 40
3.1 Tempat dan Waktu Penelitian 40
3.2 Populasi dan Sampel Penelitian 40
viii
3.2.2. Sampel 40
3.3. Variabel Penelitian 40
3.4. Rancangan/Desain Penelitian 41
3.4.1. Rancangan Penelitian 41
3.5. Teknik Pengumpulan Data dan Prosedur Penelitian 41
3.5.1. Teknik Pengumpulan Data 41
3.5.2. Prosedur Penelitian 43
3.5.2.1. Tahap Persiapan 43
3.5.2.2. Tahap Pelaksanaan 44
3.6. Uji Coba Instrumen Penelitian 46
3.7. Teknik Analisis Data 49
3.7.1. Uji Normalitas 50
3.7.2. Uji Homogenitas 51
3.6.3. Uji Hipotesis 51
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 53
4.1. Hasil Penelitian 53
4.1.1. Deskripsi Instrumen Penelitian 53
4.1.2. Validitas Tes 53
4.1.3. Tingkat Kesukaran Tes 53
4.1.4. Daya Pembeda Soal 54
4.1.2. Deskripsi Hasil Penelitian 54
4.1.2.1. Deskripsi Nilai pretest Siswa Kelas Media Audio Visual dan 54 Kelas Media Charta
4.1.2.2. Deskripsi Nilai post test Siswa Kelas Media Audio Visual dan 55 Kelas Media Charta
4.2. Uji Prasyarat Analisis Data 57
4.2.1. Uji Normalitas 57
4.2.2. Uji Homogenitas 57
4.3. Pengujian Hipotesis 58
4.4. Pembahasan 59
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 63
5.1. Kesimpulan 63
5.2. Saran 63
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 2.1. Antagonis antara sistem saraf parasimpatik dan simpatik 35
Tabel 3.1 Rancangan Penelitian Eksperimental 41
Tabel 3.2. Kisi-kisi Tes Hasil Belajar Siswa 42
Tabel 3.3. Kriteria indeks reliabilitas soal 47
Tabel 4.1. Perbedaan Nilai Pre test pada Kelas Audio Visual dan Charta 54 Tabel 4.2. Perbedaan Nilai Post test pada Kelas Audio Visual dan Charta 56
Tabel 4.3. Pengujian Normalitas Data Penelitian 57
Tabel 4.4. Pengujian Homogenitas Data Penelitian 58
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1. Sistem Saraf Manusia 22
Gambar 2.2. Mekanisme Jalanya Impuls 24
Gambar 2.3. Jalannya Rangsangan pada Sistem Saraf Manusia 24
Gambar 2.4. Struktur Sinapsis 25
Gambar 2.5. Mekanisme Gerak pada Manusia 26
Gambar 2.6. Skema Pembagian Sistem Saraf 27
Gambar 2.7. Bagian-bagian Otak Manusia 28
Gambar 2.8. Otak tengah dan Belakang 30
Gambar 2.9. Sumsum Tulang Belakang Manusia 32
Gambar 2.10. Sistem Saraf Kranial dan Spinal 33
Gambar 2.11. Kerja antagonis sistem saraf parasimpatik dan simpatik 36
Gambar 3.1. Prosedur/ Langkah-langkah Penelitian 45
Gambar 4.2. Diagram Nilai pre test Kelas Media Audio Visual dan 55 Kelas Charta
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Silabus Pembelajaran 67
Lampiran 2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Media Charta 70
Lampiran 3. Rencana Pembelajaran Media Audio Visual 82
Lampiran 4. Kisi-kisi Instrumen Soal 94
Lampiran 5. Kunci Jawaban 104
Lampiran 6. Instrumen Soal Valid 105
Lampiran 7. Jawaban Soal Valid 110
Lampiran 8. Perhitungan Validitas Butir Soal 111
Lampiran 9. Prosedur Perhitungan Uji Reliabilitas Soal 114
Lampiran 10. Perhitungan Taraf Kesukaran Soal 116
Lampiran 11. Perhitungan Daya Beda Butir Soal 118
Lampiran 12. Data Hasil Belajar Siswa Audio Visual 120
Lampiran 13. Data Hasil Belajar Siswa Charta 122
Lampiran 14. Rata-rata, Standar Deviasi dan Varians Pretest dan Posttes 124
Lampiran 15. Prosedur Perhitungan Normalitas Data 128
Lampiran 16. Prosedur Perhitungan Uji Homogenitas Data 133
Lampiran 17. Pengujian Hipotesis 136
1
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan salah satu faktor yang sangat penting untuk
meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Dalam dunia pendidikan
dibutuhkan suatu interaksi yang baik antara tenagan pendidik dan peserta didik
yang dikenal dengan proses pembelajaran. Pembelajaran adalah proses untuk
membentuk peserta didik agar dapat belajar dengan baik sehingga memperoleh
hasil yang baik. Dalam hal ini tugas pendidik adalah memfasilitasi peserta didik
dalam proses belajar dengan menggunakan berbagai media, model dan metode
pembelajaran yang mendukung kegiatan pembelajaran.
Dalam proses pembelajaran seorang guru mengupayakan agar siswa selalu
mampu memahami apa yang dipelajarinya dalam jangka waktu yang pendek
maupun panjang. Seorang tenga pendidik (guru) dapat mencapai hasil yang
maksimal dalam belajar, apabila guru mampu mendaya gunakan metode serta
pemilihan media yang tepat dalam pengajaran. Dengan adanya pembelajaran
yang baik, siswa akan termotivasi untuk belajar.
Sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan tekhnologi, saat ini para
guru diharapkan untuk mampu menggunakan media yang mendukung
pembelajaran dimana guru juga memiliki fungsi sebagai motivator, fasilitator dan
organisator pembelajaran. Dalam proses belajar mengajar, penggunaan media
memiliki arti yang sangat penting. Oleh karena itu guru hendaknya memiliki
kemampuan untuk mengintregasikan media ke dalam rencana pembelajaran
meliputi tujuan, materi, strategi dan juga waktu yang tersedia.
Berdasarkan informasi yang diperoleh penulis dari guru biologi di SMA
Negeri 1 Pematangsiantar bahwa sekolah ini sudah memiliki fasilitas belajar
berupa LCD (Liquid Crystal Display) yang disambungkan dengan
laptop/computer, lalu diproyeksikan ke layar. Namun, penggunaan fasilitas ini
masih jarang digunakan dalam proses belajar mengajar. Hal ini dikarenakan
2
proses pembelajaran. Jadi siswa kurang tertarik untuk mempelajarinya dan sulit
bagi guru untuk menaarik minat belajar siswa. Hal ini diketahui guru dari
kemampuan siswa untuk menjawab pertanyaan guru dengan nilai rata-rata ujian
hanya 65% siswa yang mencapai nilai KKM yang telah ditentukan sebesar 70.
Untuk mengurangi hal tersebut guru harus mampu mengambil suatu
kebijakan yaitu menggunakan sarana atau alat bantu yang sifatnya membantu dan
memperlancar proses pembelajaran dan bila mungkin guru mampu menciptakan
alat bantu yang belum pernah diperkenalkan seperti media charta (bagan) yang
merupakan media visual praktis dan mudah dibuat guru (Muhammad, 2009).
Pemakaian media pembelajaran sangat membantu dalam kegiatan
pembelajaran khususnya pada sekolah dasar sampai sekolah menengah. Dengan
media pembelajaran, siswa dapat lebih mempunyai gambaran yang nyata tentang
apa yang dijelaskan oleh guru. Guru harus juga dituntut supaya bisa
mempersiapkan media-media ataupun alat peraga pembelajaran. Alat peraga ini
dapat dibuat dengan peralatan sebenarnya ataupun menggunakan Teknologi
Informasi. Melalui teknologi informasi, jawaban dan penjelasan akan dapat lebih
mudah dipahami oleh siswa. Media pembelajaran yang mudah dipahami siswa
adalah menggunakan multimedia, hal ini dikarenakan sifat multimedia yang
melibatkan text, suara, dan gambar (Suprapto, 2006).
Selain itu, pengajaran dengan menggunakan media juga dapat menjadi salah
satu alternatif bagi para guru untuk menarik minat dan perhatian siswa selama
proses pembelajaran berlangsung. Oleh karena itu, pemilihan dan penggunaan
media belajar yang tepat akan mampu mengoptimalkan hasil belajar biologi siswa
dan memperlancar proses penyampaian informasi.
Salah satu sumber yang dapat digunakan sebagai media pembelajaran adalah
komputer. Komputer merupakan media yang dapat menyajikan materi dalam
bentuk gambar, suara dan animasi yang akan membuat proses belajar menjadi
menarik dan memiliki kekhasan tersendiri. Media animasi komputer, audio visual
membuat siswa dapat menangkap ide atau informasi lebih jelas dibandigkan jika
3
Media pembelajaran banyak jenis dan macamnya, mulai dari yang sederhana
sampai yang paling canggih. Media Audio Visual merupakan media yang
melibatkan indera pendengaran dan penglihatan sekaligus dalam satu proses.
Misalnya adalah video, film, dan televisi yang disambungkan pada alat proyeksi.
Teknik pengajaran yang umum digunakan bila memakai media audio visual
adalah menggunakan slide Power Point yang biasanya digunakan untuk
persentase. Jadi, pengajaran melalui audio visual adalah produksi dan
penggunaan materi yang penyerapannya melalui pandangan dan pendengaran
serta tidak seluruhnya tergantung kepada pemahaman kata atau simbol yang
serupa ( Munadi, 2008).
Menurut pendapat Siahaan (2011), bahwa hasil belajar biologi siswa dapat
meningkat jika materi pembelajaran menggunakan media audio visual dan media
charta karena siswa akan lebih tertarik memahami materi pembelajaran yang
dibawakan oleh guru dibandingkan tanpa menggunakan media pembelajaran.
Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis mengadakan penelitian yang
berjudul “ Perbedaan Hasil Belajar Siswa dengan Menggunakan Media
Audio Visual dengan Media Charta pada Sub Materi Sistem Saraf Manusia di Kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pematangsiantar Tahun Pembelajaran 2012/2013”.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, yang menjadi identifikasi masalah dalam
penelitian ini adalah:
1. Masih rendahnya hasil belajar biologi siswa di sekolah
2. Minat belajar siswa dalam belajar biologi masih kurang terhadap materi
yang diajarkan oleh guru
3. Pemilihan media yang masih kurang efektif dalam menyampaikan
materi pelajaran
4. Keterbatasan guru dalam memanfaatkan media pembelajaran yang ada
4
1.3. Pembatasan Masalah
Mengingat luasnya masalah yang mempengaruhi hasil belajar siswa, maka
penulis membatasi masalah yang akan diteliti pada hasil belajar biologi siswa
dengan menggunakan media audio visual dan media charta pada sub materi
Sistem Saraf pada Manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pematangsiantar T.P
2012/2013.
1.4. Rumusan Masalah
Dari batasan masalah yang diajukan, maka yang menjadi rumusan masalah
dalam penelitian ini antara lain:
1. Bagaimana hasil belajar siswa pada sub materi Sistem Saraf pada
Manusia dengan menggunakan media audio visual di kelas XI IPA SMA
Negeri 1 Pematangsiantar T.P 2012/2013?
2. Bagaimana hasil belajar siswa pada sub materi Sistem Saraf pada
Manusia dengan menggunakan media charta di kelas XI IPA SMA Negeri
1 Pematangsiantar T.P 2012/2013?
3. Apakah ada perbedaan hasil belajar siswa dalam pembelajaran
Biologi dengan menggunakan media audio visual dan media charta pada
materi sub materi Sistem Saraf Manusia di kelas XI IPA SMA Negeri
1 Pematangsiantar T.P 2012/2013?
1.5. Tujuan Penelitian
Tujuan dari pelaksanaan penelitian ini antara lain untuk mengetahui:
1. Untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan media audio
visual pada sub materi Sistem Saraf pada Manusia di kelas XI IPA SMA
Negeri 1 Pematangsiantar T.P 2012/2013
2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan media charta
pada sub materi Sistem Saraf pada Manusia di kelas XI IPA SMA Negeri
5
3. Untuk mengetahui apakah ada perbedaan hasil belajar siswa
dengan menggunkan media audio visual dan media charta pada sub materi
Sistem Saraf pada Manusia di kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pematangsiantar
T.P 2012/2013
1.6. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat:
1. Sebagai bahan masukan untuk mahasiswa calon guru dalam menentukan atau
memilih media pembelajaran yang akan digunakan dalam menyampaikan
materi pembelajaran yang sesuai dengan pokok bahasan.
2. Memberikan pengetahuan dan pengalaman bagi guru mengenai penggunaan
media pembelajaran sehingga dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan
ketrampilan mengajar untuk topik lain.
3. Sebagai bahan perbandingan bagi peneliti lanjut yang ingin meneliti topik
yang sama.
1.7.Definisi Operasional
1. Hasil belajar adalah hasil yang diperoleh siswa dari aktivitas belajar,
dinyatakan dalam bentuk skor atau nilai yang diperoleh dari hasil tes.
2. Pembelajaran dengan menggunakan media audio visual merupakan suatu cara
yang efektif untuk membuat variasi suasana pembelajaran di
kelas. Pembelajaran dengan audio visual merupakan pembelajaran
yang menggunakan media yang melibatkan indera pendengaran dan
penglihatan sekaligus dalam suatu proses pembelajaran dengan tampilan
slide-slide saling kontinu.
3. Pembelajaran dengan media charta merupakan suatu pembelajaran
yang menggunakan media bagan, gambar yang melibtakan indera
penglihatan. Pembelajaran dengan media charta memberikan ringksan
6
4. Sistem saraf adalah sistem organ yang meregulasi atau mengatur
sistem-sistem organ tubuh yang lain. Sistem tersebut juga bertanggunga jawab
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat diambil kesimpulan sebagai
berikut:
1. Hasil belajar siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pematangsiantar Tahun
Pembelajaran 2012/2013 dengan menggunakan media pembelajaran Audio
Visual pada sub materi Sistem Saraf Manusia sebesar 80,512 dengan
Standar Deviasi sebesar 6,628.
2. Hasil belajar siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Pematangsiantar Tahun
Pembelajaran 2012/2013 dengan menggunakan media pembelajaran
Charta pada sub materi Sistem Saraf Manusia sebesar 76,5 dengan Standar
Deviasi sebesar 8,060.
3. Dari hasil pengujian hipotesis diperoleh harga thitung>ttabel (2,40>1,665)
pada taraf signifikansi 0,05, maka dinyatakan Ha diterima dan Ho ditolak.
Dengan demikian dapat dimpulkan bahwa ada perbedaan yang signifikan
pada hasil belajar siswa yang diajarkan dengan menggunakan media Audio
Visual dengan media Charta sub materi Sistem Saraf Manusia di kelas XI
IPA SMA Negeri 1 Pematangsiantar.
5.2. Saran
Adapun saran yang dikemukakan penulis dari penelitian ini adalah:
1. Bagi calon guru dapat menggunakan media pembelajaran dalam
menyampaikan materi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas
pembelajaran.
2. Bagi guru, kiranya menjadikan media pembelajaran Audio Visual dan
mengingat bahwa dalam penerapan media ini terjadi peningkatan hasil
belajar siswa.
3. Peneliti lain perlu meneliti lebih lanjut dengan menggunakan media