HUBUNGAN PROFESIONALISME GURU DAN MINAT BELAJAR SISWA DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN
KEWIRAUSAHAAN DI SMK SRI LANGKAT TANJUNG PURA TAHUN AJARAN 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh : Intan Syafrina NIM. 061277110259
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta'ala, yang
telah melimpahkan Rahmat, Taufik dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan skripsi dengan judul “Hubungan Profesionalisme Guru Dan Minat
Belajar Siswa Dengan Prestasi Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran
Kewirausahaan Di SMK Sri Langkat Tanjung Pura Tahun Ajaran 2012/2013”.
Skripsi ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi guna memperoleh
gelar kesarjanaan pada program S1 Jurusan Pendidikan Ekonomi, Prodi
Pendidikan Tataniaga, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bantuan
dan dorongan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan kerendahan hati
penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si., Rektor Universitas Negeri Medan
2. Drs. Kustoro Budiarta, M.E., Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Medan.
3. Drs. Thamrin, M.Si, Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Medan.
4. Dr. Arwansyah, M.Si., Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas
Negeri Medan.
5. Drs. Johnson, M.Si, sekretaris Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas
6. M. Fitri Rahmadana, SE., M.Si., Ketua Program Studi Pendidikan
Tataniaga FE UNIMED.
7. Drs. H. M. Fachry Nasution, M.Pd., M.Si., dosen pembimbing skripsi
yang telah memberikan bimbingan, arahan, dan saran kepada penulis
selama penyusunan skripsi ini.
8. Dra. Hj. Afifah AR selaku Kepala Sekolah SMK Swasta Sri Langkat
Tanjung Pura yang telah bersedia memberikan izin selama penulis
melakukan penelitian.
9. Seluruh Dewan Guru khususnya bidang studi Kewirausahaan beserta Staf
Tata Usaha SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura yang telah banyak
membantu penulis dalam melaksanakan penelitian.
10.Seluruh siswa siswi kelas XI SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura yang
telah bersedia menjadi responden dalam penelitian ini.
11.Teristimewa buat orang tua tercinta Ayahanda Rahimin dan Ibunda
Naimaturridho dan adik-adikku tersayang, Ridha Gusvina, Uswatun
Hasanah dan Khairatul Laila, terima kasih atas dukungan dan do’anya.
12.Teristimewa buat suami tercinta Mardiansyah dan seluruh keluarga besar
Abdul Khalik MS yang senantiasa memberikan semangat, do'a dan
bantuan kepada penulis.
13.Buat teman-teman seperjuangan, Elmidah Nur Batubara, Zainab Nurdinah
Lubis, Aisyah Ramadhani Tarigan, Anggreni Rianawati yang telah
memberi dukungan dan semangat yang tiada hentinya kepada penulis
14.Buat seluruh teman-teman dan seniorku Nelly Hafida, Siti Hajar,
Susilawati, Rezeky Kartika Syarie, Yuliyana Maryati dan Nurwinda
Hasibuan yang telah memberikan masukan dan motivasi dalam
penyelesaian skripsi ini.
15.Serta semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini
yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Semoga segala bantuan dan kebaikan tersebut mendapat limpahan balasan
dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Akhirnya penulis berharap semoga skripsi ini
dapat berguna dan bermanfaat bagi para pembaca. Amin.
Medan, April 2013 Penulis
DAFTAR ISI
Halaman LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... iv
ABSTRACT ... v
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xi
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1 Latar Belakang Masalah ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 4
1.3 Pembatasan Masalah ... 5
1.4 Rumusan Masalah ... 5
1.5 Tujuan penelitian ... 5
1.6 Manfaat Penelitian ... 6
BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7
2.1. Kerangka Teoritis ... 7
2.1.1. Profesionalisme Guru ... 7
2.1.1.1. Pengertian Profesionalisme Guru ... 7
2.1.1.2. Indikator profesionalisme Guru ... 10
2.1.1.3. Aspek-Aspek Kompetensi Guru Profesional ... 12
2.1.1.4. Kriteria Guru Profesional... .. 13
2.1.2.1. Pengertian Minat Belajar ... 14
2.1.2.2. Indikator Minat Belajar ... 16
2.1.2.3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Belajar ... 18
2.1.2.4. Aspek-aspek Minat Belajar ... 19
2.1.3. Prestasi Belajar ... 20
2.1.3.1. Pengertian Prestasi Belajar... 20
2.1.3.2. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Prestasi Belajar ... 22
2.2. Penelitian Yang Relevan ... 23
2.3. Kerangka Berpikir ... 25
2.4. Hipotesis Penelitian ... 26
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 27
3.1. Lokasi dan Waktu Penelitian ... 27
3.2. Populasi dan Sampel Penelitian ... 27
3.2.1. Populasi Penelitian ... 27
3.2.2. Sampel Penelitian ... 27
3.3. Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 28
3.3.1. Variabel Penelitian ... 28
3.3.2. Defenisi Operasional ... 28
3.4. Teknik Pengumpulan Data ... 29
3.5. Uji Instrumen Angket Penelitian ... 32
3.5.1. Uji Validitas ... 32
3.6. Teknik Analisis Data ... 35
3.6.1. Statistik Deskriptif Presentase ... 35
3.6.2. Uji Korelasi Ganda... 36
3.6.3. Uji F ... 38
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 40
4.1. Hasil Penelitian ... 40
4.1.1. Deskripsi Hasil Penelitian ... 40
4.1.1.1. Deskripsi Variabel Profesionalisme Guru (X1) . 41 4.1.1.2. Deskripsi Variabel Minat Belajar Siswa (X2) .... 45
4.1.1.3. Deskripsi Variabel Prestasi Belajar (Y) ... 50
4.1.2. Uji Validitas dan Reliabilitas ... 52
4.1.2.1. Variabel Profesionalisme Guru (X1) ... 52
4.1.2.2. Variabel Minat Belajar Siswa (X2) ... 53
4.1.3. Pengujian Hipotesis ... 54
4.1.3.1. Hubungan Profesionalisme Guru dengan Prestasi Belajar Siswa ... 54
4.1.3.2. Hubungan Minat Belajar Siswa dengan Prestasi Belajar Siswa ... 56
4.1.3.3. Pengujian Secara Simultan... 57
4.2. Pembahasan Hasil Penelitian ... 61
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 65
5.1. Kesimpulan ... 65
DAFTAR PUSTAKA... 67 DAFTAR RIWAYAT HIDUP
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
Tabel 3.1. Lay Out Angket ... 31
Tabel 3.2. Interpretasi Terhadap Koefisien Korelasi ... 38
Tabel 3.3. Kriteria Deskripsi Presentase ... 36
Tabel 4.1. Distribusi Frekuensi Jawaban Angket Profesionalisme Guru (X1) ... 41
Tabel 4.2. Distribusi Frekuensi Jawaban Angket Minat belajar Siswa (X2) ... 46
Tabel 4.3. Nilai Kewirausahaan Siswa Kelas XI ... 50
Tabel 4.4. Tabel Deskripsi Prestasi Belajar (Y) ... 52
Tabel 4.5. Koefisien Korelasi Variabel X1 ... 54
Tabel 4.6 Uji t Untuk Variabel X1 ... 55
Tabel 4.7. Koefisien Korelasi Untuk Variabel X2 ... 56
Tabel 4.8. Uji t Untuk Variabel X2 ... 57
Tabel 4.9. Koefisien Regresi Berganda ... 58
Tabel 4.10. ANOVA ... 59
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Angket Penelitian
Lampiran 2 Jawaban Angket Untuk Variabel (X1)
Lampiran 3 Nilai Kewirausahaan Siswa Kelas XI
Lampiran 4 Uji Validitas Angket Profesionalisme Guru (X1) Lampiran 5 Uji Validitas Angket Minat Belajar Siswa (X2)
Lampiran 6 Uji Reliabilitas Angket Profesionalisme Guru (X1) Lampiran 7 Uji Reliabilitas Angket Minat Belajar (X2)
Lampiran 8 Uji Korelasi X1 Terhadap Y
Lampiran 9 Uji Korelasi X2 Terhadap Y
Lampiran 10 Data Mentah
Lampiran 11 Regresi Berganda
Lampiran 12 Tabel R
Lampiran 13 Tabel T-Student
ABSTRAK
Intan Syafrina. Nim.061277110259. Hubungan Profesionalisme Guru dan Minat Belajar Siswa Dengan Prestasi Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Kewirausahaan di SMK Sri Langkat Tanjung Pura Tahun Ajaran 2012/2013. Skripsi. Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Tataniaga, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan Tahun 2013.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan profesionalisme guru dan minat belajar siswa dengan prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran kewirausahaan di SMK Sri Langkat Tanjung Pura Tahun Ajaran 2012/2013.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI SMK Sri Langkat Tanjung Pura dengan jumlah 400 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah 10% dari jumlah populasi yaitu sebanyak 40 orang. Metode pengumpulan data menggunakan angket dan dokumentasi prestasi belajar. Uji validitas menggunakan teknik korelasi product moment dan uji reliabilitas menggunakan rumus alpha dengan bantuan program SPSS 16,0. Kemudian uji hipotesis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi berganda, korelasi berganda dan ANOVA (analysis of variance atau analisis variansi) dengan bantuan program SPSS 16,0.
Berdasarkan hasil perhitungan uji validitas diperoleh dari 25 instrumen variabel profesionalisme guru, semua instrumen dinyatakan valid. Sedangkan untuk variabel minat belajar siswa diperoleh dari 25 instrumen, semua instrumen dinyatakan valid. Uji reliabilitas dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach diperoleh hasil rhitung>rtabel (0,715 > 0,2638) untuk variabel profesionalisme guru dan rhitung>rtabel (0,735 > 0,2638) untuk variabel minat belajar. Uji korelasi ganda diperoleh hasil 0,481 menunjukkan keeratan hubungan antara variabel profesionalisme guru dan minat belajar dengan prestasi belajar termasuk kategori hubungan yang sedang. Uji hipotesis secara simultan variabel profesionalisme guru dan minat belajar diperoleh Fhitung>Ftabel (22,574 > 3,252). Hal ini berarti Ho ditolak dan Haditerima. Sehingga dapat disimpulkan bahwa profesionalisme guru dan minat belajar siswa memberikan hubungan yang positif dan signifikan dengan prestasi belajar siswa.
Guru diharapkan mampu bertindak secara profesional dan sebagai pendidik mampu memberikan arahan-arahan yang dapat meningkatkan minat belajar siswa.
ABSTRACT
Intan Syafrina. The Relationship between Teachers’ Professionalism and
Students’ Learning Interest with Students’ Achievement in
Entrepreneur-ship Lesson at SMK Sri Langkat Tanjung Pura Learning Year 2012/2013. Thesis. Majoring In Economics Education, Tata Niaga Education Program, Faculty of Economics. State University of Medan in 2013.
This research is aimed to know the relationship between teachers’ professionalism and students’ learning interest significantly with students’ achievement in entrepreneurship lesson at Class XI AP SMK Sri Langkat Tanjung Pura Learning Year 2012/2013.
The population in this research is all students class XI AP SMK Sri Langkat Tanjung Pura as amount of 400 students. The sample in this research is 10% of population as amont of 40 students. The data collecting method is by using questionnaire and students’ achievement documentation. The validity tes is done by using alpha Cronbach and the reliability test is done by using product moment correlation technique by using SPSS version 16.0. Thus, the hypothesis test that is used in this research is multiple regression, multiple correlation and ANOVA (analysis of variance).
Based on the calculation result of validity test it is obtained that from 25 variable instrument of teacher professionalism, all instuments are stated valid. For the students learning interest variable, it is obtained that from 25 instruments, all instruments are stated valid. The reliability test is done by using Alpha Cronbach formulation and it shows that rcounted >rcritic (0.715 > 0.2638) for teacher's professionalism variable and rcounted >rcritic (0.735 > 0.2638) for learning interest variable. Multiple correlation test obtaines a result 0,481, it shows strong relation between teacher's profesionalism variable and learning interest with learning achievement including middle relation category. Hipotesis test simultanly, teacher's profesionalism variable and learning interest obtain Fcount>Fcritic (22,574 > 3,252). This means that Ho is rejected and Ha is accepted. Thus it can be concluded that teachers’ professionalism gives possitive and significant relationship against students’ achievement.
Teachers are expected to act professionally and as a guider teachers can give possitive directions that can increase students’ learning interest.
Keywords: Teachers’ Professionalism, Students’ Learning Interest and
1 BAB I PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang Masalah
Pendidikan sebagai sarana yang bertujuan untuk mengembangkan potensi
diri seseorang, baik dari segi kepribadian, kecerdasan intelektual dan
keterampilan. Dalam proses pelaksanaanya melibatkan banyak unsur. Diantara
unsur-unsur tersebut antara lain pendidik, yaitu orang yang membimbing dan
peserta didik sebagai subjek yang dibimbing.
Interaksi antara seorang pendidik dengan peserta didik terjalin dalam suatu
proses yang dinamakan kegiatan pembelajaran. Kegiatan pembelajaran adalah
suatu proses yang mengandung serangkaian kegiatan guru dan siswa atas dasar
hubungan timbal balik yang berlangsung dalam situasi edukatif untuk mencapai
tujuan tertentu.
Guru sebagai pendidik menempati peranan penting dalam tercapainya
tujuan pembelajaran. Untuk dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab
sebagai pendidik guru dituntut memiliki beberapa kemampuan dan keterampilan
tertentu. Kemampuan dan keterampilan tersebut sebagai bagian dari kompetensi
profesionalisme guru.
Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 19 tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan Pasal 28 dinyatakan bahwa "Pendidik
2
kompetensimpedagogik, kompetensi kepribadian, kompetensi profesional, dan
kompetensi sosial".
Kompetensi guru dapat diartikan sebagai kebulatan pengetahuan,
keterampilan dan sikap yang diwujudkan dalam bentuk perangkat tindakan cerdas
dan penuh tanggung jawab yang dimiliki seorang guru untuk memangku jabatan
guru sebagai profesi. Oleh karena itu guru dituntut untuk profesional dalam
menjalankan fungsi dan tanggung jawabnya. Guru profesional yang dimaksud
adalah guru yang berkualitas, berkompetensi, dan guru yang dikehendaki untuk
mendatangkan prestasi belajar serta mampu mempengaruhi proses belajar
mengajar siswa yang nantinya akan menghasilkan prestasi belajar siswa yang
baik.
Akan tetapi melihat realita yang ada, keberadaan guru profesional sangat
jauh dari apa yang dicita-citakan. Menjamurnya sekolah-sekolah yang rendah
mutunya memberikan suatu isyarat bahwa guru profesional hanyalah sebuah
wacana yang belum terealisasi secara merata dalam seluruh pendidikan yang ada
di Indonesia. Kenyataan tersebut menggugah kalangan akademisi, sehingga
mereka membuat perumusan untuk meningkatkan kualifikasi guru melalui
pemberdayaan dan peningkatan profesionalisme guru dari pelatihan sampai
dengan intruksi agar guru memiliki kualifikasi pendidikan minimal Strata 1 (S1).
Masalah lain yang ditemukan penulis adalah, minimnya tenaga
pengajar dalam suatu lembaga pendidikan juga memberikan celah seorang
3
Di samping profesionalisme guru, minat ikut berpengaruh dalam
pencapaian tujuan pembelajaran. Minat merupakan faktor internal yang muncul
dalam diri peserta didik untuk mencapai keberhasilan belajar. Keberhasilan
didalam belajar akan terlihat dari prestasi belajar yang dicapai oleh peserta didik.
Minat merupakan landasan penting bagi seseorang untuk melakukan kegiatan
dengan baik. Sebagai suatu aspek kejiwaaan minat bukan saja dapat
mempengaruhi tingkah laku seseorang, tapi juga dapat mendorong orang untuk
tetap melakukan dan memperoleh sesuatu.
Sandjaja (Diakses 19 Mei 2012) mengemukakan "Suatu aktivitas akan
dilakukan atau tidak sangat tergantung sekali oleh minat seseorang terhadap
aktivitas tersebut". Disini nampak bahwa minat merupakan motivator yang kuat
untuk melaksanakan suatu aktivitas. Dalam kegiatan belajar, minat mempunyai
peranan yang sangat penting. Bila seorang siswa tidak memiliki minat dan
perhatian yang besar terhadap objek yang dipelajari maka sulit diharapkan siswa
tersebut akan tekun dan memperoleh hasil yang baik dari belajarnya. Sebaliknya,
apabila siswa tersebut belajar dengan minat dan perhatian yang besar terhadap
objek yang dipelajari, maka hasil yang diperoleh lebih baik.
Begitu pula dalam proses belajar mengajar dalam mata pelajaran
kewirausahaan. Profesionalisme guru dalam mengajar serta minat siswa dalam
mengikuti pelajaran akan berpengaruh kepada tercapainya tujuan pembelajaran
yang diharapkan. Berdasarkan hasil pengamatan di lapangan, masih ada siswa
yang cenderung kurang berminat dalam mengikuti pelajaran kewirausahaan. Hal
4
rendahnya nilai latihan maupun nilai ulangan harian, buku catatan siswa yang
tidak rapi, serta kurangnya respon yang diberikan siswa pada saat guru mengajar.
Hal ini disebabkan kurangnya motivasi dan kreatifitas guru dalam mengajar
sehingga suasana belajar menjadi kaku dan kurang menyenangkan. Selain itu
siswa jadi tidak memahami nilai-nilai positif serta tujuan belajar kewirausahaan
yang dapat bermanfaat dalam kehidupannya di masyarakat.
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka penulis tertarik untuk
melakukan penelitian dalam bentuk skripsi yang berjudul : ”Hubungan
Profesionalisme Guru dan Minat Belajar Siswa Dengan Prestasi Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Kewirausahaan di SMK Sri Langkat Tanjung
Pura Tahun Ajaran 2012/2013”.
1.2.Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka identifikasi masalah
penelitian ini adalah :
1. Bagaimana profesionalisme guru kewirausahaan di SMK Sri Langkat Tanjung
Pura?
2. Bagaimana minat belajar siswa terhadap mata pelajaran kewirausahaan di
SMK Sri Langkat Tanjung Pura?
3. Bagaimana prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran kewirausahaan di
5
4. Bagaimana hubungan profesionalisme guru dan minat belajar siswa dengan
prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran kewirausahaan di SMK Sri
Langkat Tanjung Pura?
1.3.Pembatasan Masalah
Karena keterbatasan waktu yang dimiliki dan menghindari penafsiran yang
berbeda-beda dalam penelitian ini, maka pembatasan masalah adalah
profesionalisme guru dan minat belajar siswa dan hubungannya dengan prestasi
belajar siswa dalam mata pelajaran kewirausahaan di SMK Sri Langkat Tanjung
Pura Tahun Ajaran 2012/2013.
1.4.Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka yang menjadi rumusan
masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah ada hubungan profesionalisme guru
dan minat belajar siswa dengan prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran
kewirausahaan di kelas XI SMK Sri Langkat Tanjung Pura ?”
1.5.Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah :
a. Untuk mengetahui profesionalisme guru kewirausahaan di SMK Sri Langkat
Tanjung Pura Tahun Ajaran 2012/2013.
b. Untuk mengetahui minat belajar siswa dalam mata pelajaran kewirausahaan di
6
c. Untuk mengetahui hubungan profesionalisme guru dan minat belajar siswa
dengan prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran kewirausahaan di SMK Sri
Langkat Tanjung Pura Tahun Ajaran 2012/2013.
1.6.Manfaat Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi pengguna
informasi penelitian. Adapun yang menjadi manfaat penelitian ini adalah :
1. Menambah wawasan penulis tentang hubungan profesionalisme guru dan
minat belajar siswa dengan prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran
kewirausahaan di SMK Sri Langkat Tanjung Pura.
2. Sebagai bahan pertimbangan, masukan dan sarana informasi bagi kepala
sekolah untuk meningkatkan profesionalisme guru dan minat belajar siswa di
SMK Sri Langkat Tanjung Pura. Selain itu memperbaiki kegiatan
pembelajaran sekolah yang bersangkutan.
3. Sebagai bahan referensi sumbangan pikiran penulis untuk perkembangan
penelitian selanjutnya bagi mahasiswa UNIMED dalam penulisan karya
65
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan penelitian dan analisis data sebelumnya,
maka penulis dapat menyimpulkan beberapa hal yaitu sebagai berikut:
1. Keeratan hubungan profesionalisme guru dan minat belajar siswa dengan
prestasi belajar siswa termasuk dalam kategori hubungan yang "Sedang".
2. Dari hasil perhitungan koefisien korelasi ganda diperoleh rhitung 0,481 pada
taraf signifikan 95% atau alpha 5% dengan dk=N-2 diperoleh rtabel sebesar
0,2638 atau rhitung (0,481) > rtabel (0,2638). Hal ini menunjukkan bahwa ada
hubungan antara profesionalisme guru dan minat belajar siswa dengan
prestasi belajar.
3. Dari hasil perhitungan uji F korelasi, untuk mengetahui hubungan
profesionalisme guru (X1) dan minat belajar siswa (X2) dengan prestasi
belajar (Y) diperoleh Fhitung = 22,574 > Ftabel = 3,252 pada taraf signifikan
95% atau alpha 5% dengan dk = k-1 dan N-3. Hal ini menunjukkan bahwa
hipotesis yang menyatakan ada hubungan yang positif dan signifikan
antara profesionalisme guru dan minat belajar siswa dengan prestasi
belajar siswa dalam mata pelajaran kewirausahaan di SMK Swasta Sri
66
5.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan yang telah dikemukakan di atas, maka diajukan
saran-saran sebagai berikut:
1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profesionalisme guru dapat
meningkatkan prestasi belajar siswa sehingga pihak sekolah perlu memikirkan
cara meningkatkan profesionalisme guru dengan memberikan pelatihan
sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar siswa.
2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minat belajar siswa dapat meningkatkan
prestasi belajar siswa sehingga guru sebagai pendidik harus mampu
menumbuhkan atau membangkitkan minat belajar siswa yakni dengan cara
memberikan nasehat-nasehat ataupun motivasi yang dapat memupuk minat
belajar siswa.
3. Hasil penelitian menunjukkan bahwa profesionalisme guru dan minat belajar
siswa dapat meningkatkan prestasi belajar siswa sehingga guru harus mampu
bertindak secara profesional dan sebagai pendidik mampu memberikan