PENGARUH BELAJAR MANDIRI DI SEKOLAH TERHADAP
HASIL BELAJAR SISWA SMK SWASTA SRI LANGKAT
TANJUNG PURA TAHUN PEMBELAJARAN
2014/2015
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
Oleh :
ANITA HARIATI NIM. 7103141007
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT, karena berkat rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi ini berjudul “Pengaruh Belajar Mandiri Di Sekolah Terhadap Hasil Belajar Siswa SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura Tahun Pembelajaran 2014/2015”.
Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan di Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Penulis sangat menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna baik dari segi isi maupun tata bahasanya, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan masukan dari berbagai pihak berupa kritik maupun saran yang bersifat membangun demi menyempurnakan skripsi ini. Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan skripsi ini, antara lain :
1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, selaku Rektor Universitas Negeri Medan. 2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, ME, selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Negeri Medan.
3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi. 4. Bapak Drs. Mangarap Sinaga, MS, selaku Ketua Program Studi Pendidikan
5. Ibu Rotua SP. Simanullang, M.Si selaku dosen pembimbing akademik yang telah banyak memberikan bimbingan dan pengarahan.
6. Bapak Drs. Sahat Sibarani, M.Pd selaku dosen pembimbing skripsi yang telah membimbing dan mengarahkan saya sehingga skripsi ini dapat diselesaikan. 7. Bapak/Ibu dosen dan staff di lingkungan Fakultas Ekonomi Unimed,
khususnya Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran yang telah banyak membantu kami untuk dapat melaksanakan proses dalam studi.
8. Ibu Dra. H. Afifah. AR, selaku Kepala SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura.
9. Bapak Aswandi HN, Nst selaku wakil kepala sekolah bidang kurikulum SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura yang telah banyak membantu dalam penulisan skripsi ini.
10.Teristimewa kepada kedua orang tua saya, Ayahanda tercinta Suratno dan
Ibunda Ratna atas pengorbanannya baik dari segi moril, materi dan do’anya
serta kasih sayangnya yang tak terhingga kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
11.Terima kasih kepada kakakku dan adikku tercinta Nova Idayanti dan Andika Sujarwadi yang selalu memberikan do’a dan dukungan kepada penulis.
12.Terima kasih kepada abangku terkasih Ismail Hasan, SH, yang selalu memberikan semangat, motivasi dan dukungan kepada penulis.
iii
14.Terimakasih kepada teman-teman PPLT SMK Swasta Gotong Royong Kuala Langkat, Rizky, Adel, Lina, Vera, Surya, Ika, Fitri, Hikmah, Dwi, Jeny dan Fero yang selalu memberikan motivasi dan inspirasi kepada penulis.
15.Seluruh keluarga besar ADP-A Reguler 10 terima kasih buat dukungan dan doanya kepada penulis semoga kerjasama dan persahabatan yang kita jalin selama ini dapat terus terjaga dengan baik.
16.Terima kasih juga kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dan penulis berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua dan menjadi bahan masukan bagi dunia pendidikan.
Medan, 3 September 2014 Penulis
ABSTRAK
Anita Hariati, NIM : 7103141007, Pengaruh Belajar Mandiri Di Sekolah Terhadap Hasil Belajar Siswa SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura Tahun Pembelajaran 2014/2015. Skripsi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2014.
Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar siswa SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh belajar mandiri di sekolah terhadap hasil belajar siswa SMK Swasta SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura Tahun Pembelajaran 2014/2015. Penelitian ini dilaksanakan di SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura yang berlokasi di Jalan Madrasah Nomor 7 Kelurahan Pekan Tanjung Pura pada Tahun Pembelajaran 2014/2015. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI AP SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura yang berjumlah 60 orang terdiri dari 2 kelas. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan adalah total sampling dimana sampelnya terdiri dari kelas eksperimen dan kelas kontrol masing-masing 30 orang. Instrumen penelitian yang digunakan adalah tes pelajaran menangani surat/dokumen kantor dalam bentuk objektif tes sebanyak 20 butir soal, dimana sebelumnya telah diuji cobakan untuk mengetahui tingkat validitas tes, reliabilitas tes, daya pembeda tes, dan tingkat kesukaran tes.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar yang diajarkan dengan pembelajaran mandiri lebih tinggi dari hasil belajar siswa yang diajarkan dengan pembelajaran konvensional. Hasil uji statistik menunjukkan hasil belajar siswa dengan pembelajaran mandiri adalah pre test sebesar 57,33 dan post test sebesar 82,83 sedangkam hasil belajar siswa dengan pembelajaran konvensional adalah
pre test sebesar 57,5 dan post test sebesar 68,5. Hasil pengujian hipotesis yang
diperoleh ℎ� �� > �� yaitu 5,9648 > 1,6768 pada taraf signifikan 95% dan α = 0,05.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh positif dan signifikan belajar mandiri di sekolah terhadap hasil belajar siswa SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura Tahun Pembelajaran 2014/2015.
v ABSTRACT
Anita Hariati, NIM : 7103141007, The Effect of Self-Learning in School of the Student Learning Outcomes at SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura Student Learning Year 2014/2015. Thesis, Departement of Economic Education, Program Office Administration Education Studies, Faculty of Economics, State University of Medan. 2014.
The problem in this study is the low student learning outcomes at SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura, the purpose of this study was to determine the effect of self-learning in school of the student learning outcomes at SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura Student Learning Year 2014/2015.
This study was conducted in the SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura, located in the madrasah street number 7 village Pekan Tanjung Pura Student Learning Year 2014/2015. The population in this study were all students in grade XI AP SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura totaling 60 people consisting of 2 classes. The sampling technique used is the total sample where the sample consists of eksperimental classes and control classes of 30 people each. The research instrument used was a test subject handle document/office in the form of objective test of 20 question, wich had previously been tested to determine the validity of the test, reliability test, distinguishing the test and the test difficulty level.
The results showed that the learning outcomes are taught by self-learning higher than the learning outcomes of students taught with conventional teaching. Statistical analysis showed the result of student learning with self-learning is a pretest of 57.33 and post test of 82.83 while the result of student learning with conventional learning is a pretest of 57.5 and post test of 68.5. Hypothesis test result obtained ℎ� �� > � � that is 5,9648 > 1,6768 at the 95% significance
level and α = 0.05.
It can be concluded that there is a positive and significant effect of self-learning in schools on student outcomes at SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura Student Learning Year 2014/2015.
DAFTAR ISI
LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING
KATA PENGANTAR ... i
ABSTRAK ... vi
ABSTRACT ... v
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 4
1.3 Pembatasan Masalah ... 4
1.4 Rumusan Masalah... 5
1.5 Tujuan Penelitian ... 5
1.6 Manfaat Penelitian ... 5
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kerangka Teoritis ... 7
2.1.1 Pengertian Belajar Mandiri ... 7
2.1.2 Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kemandirian Belajar ... 12
vii
2.1.4 Pembelajaran Konvensional ... 17
2.1.5 Pengertian Hasil Belajar ... 19
2.2 Penelitian Yang Relevan ... 27
2.3 Kerangka Berpikir ... 29
2.4 Hipotesis ... 30
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 31
3.2 Populasi dan Sampel ... 31
3.2.1 Populasi ... 31
3.2.2 Sampel ... 32
3.3 Variabel Penelitian dan Defenisi Operasional ... 32
3.3.1 Variabel Penelitian ... 32
3.3.2 Defenisi Operasional ... 33
3.4 Rancangan Penelitian ... 33
3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 36
3.5.1 Validitas Tes... 37
3.5.2 Reliabilitas Tes ... 37
3.5.3 Daya Beda Tes ... 39
3.5.4 Tingkat Kesukaran Tes ... 40
3.6 Teknik Analisis Data ... 40
3.6.1 Uji Normalitas ... 40
3.6.2 Uji Homogenitas ... 41
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ... 44
4.2 Uji Instrumen Penelitian ... 45
4.2.1 Uji Validitas Tes... 45
4.2.2 Uji Reliabilitas Tes ... 47
4.2.3 Uji Daya Beda ... 48
4.2.4 Indeks Kesukaran ... 49
4.3 Analisis Data ... 49
4.3.1 Uji Normalitas ... 49
4.3.2 Uji Homogenitas ... 50
4.3.3 Uji Hipotesis ... 51
4.4 Pembahasan Hasil Penelitian ... 52
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 58
5.2 Saran ... 59
DAFTAR PUSTAKA ... 60
x
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus
Lampiran 2 RPP Eksperimen Lampiran 3 RPP Konvensional Lampiran 4 Materi Pelajaran
Lampiran 5 Soal Pre Test dan Post Test Lampiran 6 Kunci Jawaban
Lampiran 7 Tabel Validitas Tes Lampiran 8 Perhitungan Validitas Tes Lampiran 9 Tabel Reliabilitas Tes Lampiran 10 Perhitungan Reliabilitas tes Lampiran 11 Tabel Daya Beda Tes Lampiran 12 Perhitungan Daya Beda Tes Lampiran 13 Tabel Tingkat Kesukaran Tes Lampiran 14 Perhitungan Tingkat Kesukaran tes
Lampiran 15 Data Nilai Pre Test dan Post Test Kelas Eksperiman Lampiran 16 Data Nilai Pre Test dan Post Test Kelas Kontrol Lampiran 17 Perhitungan Rata-rata, Standar Deviasi dan Varians Lampiran 18 Uji Normalitas
1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan suatu upaya meningkatkan kualitas setiap individu baik secara langsung maupun tidak langsung yang dipersiapkan untuk mendukung dan mengikuti laju perkembangan ilmu pengetahuan serta kemajuan teknologi. Upaya tersebut dilakukan dalam rangka mensukseskan pembangunan yang senantiasa mengalami perubahan sejalan dengan tuntutan perubahan itu sendiri. Untuk mensukseskan pembangunan tersebut dibutuhkan sumber daya manusia yang menguasai kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang semakin tinggi serta dibarengi dengan keterampilan yang dapat diperoleh dari pendidikan. Pendidikan harus benar-benar diarahkan untuk menghasilkan manusia yang berkualitas dan mampu bersaing, juga memiliki budi pekerti yang luhur dan moral yang baik.
Dalam kegiatan proses belajar mengajar, sedini mungkin dikembangkan belajar mandiri. Kebiasaan belajar seseorang sangat mempengaruhi perolehan nilai atau kemampuan seseorang untuk mendapatkan hasil yang baik atau buruk. Peningkatan kualitas pendidikan tidak terlepas dari usaha-usaha guru untuk memacu siswa agar lebih aktif untuk belajar.
2
satu-satunya sebagai sumber belajar yang penuh inisiatif dan dengan motivasi yang tinggi sehingga siswa sangat tergantung pada guru. Siswa akan belajar bila gurunya ada dan siswa hanya mengandalkan ilmu yang diberikan oleh gurunya.
Dengan mengembangkan kegiatan belajar mandiri maka siswa dapat berbuat lebih aktif dan kreatif karena siswa diberikan peluang untuk mencari dan menemukan sendiri. Karena apa yang diperoleh anak melalui kegiatan mencari dan menemukan sendiri tak akan mudah dilupakan. Dengan sikap kemandiriannya tersebut siswa dapat meningkatkan hasil belajarnya. Namun guru harus berperan sebagai pemandu agar siswa belajar secara kreatif.
Kemandirian merupakan faktor yang menentukan bagi siswa dalam mencapai keberhasilan belajar. Didalam proses belajar mengajar, siswa yang memiliki sikap mandiri akan selalu tekun dan serius dalam mengerjakan tugas-tugasnya, tidak mudah putus asa dan tahu apa yang terbaik yang seharusnya dia lakukan untuk dirinya dan lingkungan.dengan demikian pendidikan harus betul-betul diarahkan untuk menghasilkan manusia yang berkualitas dan mampu bersaing.
3
mematuhi jadwal pelajaran dan siswa kurang memanfaatkan ruang baca dan perpustakaan.
Hal ini terlihat pada hasil belajar siswa yang masih rendah yaitu masih banyak siswa yang belum bisa memperoleh nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yang berlaku di SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura yaitu nilai 75. Hasil belajar siswa selama 3 tahun terakhir mengalami penurunan yaitu pada Tahun Pembelajaran 2011/2012 yang terdiri dari 39 siswa hanya 17 siswa yang memperoleh nilai >75 dan 22 siswa memperoleh nilai <75. Pada Tahun Pembelajaran 2012/2013 yang terdiri dari 34 siswa hanya 11 siswa yang memperoleh nilai >75 dan 23 siswa memperoleh nilai <75. pada Tahun Pembelajaran 2013/2014 yang terdiri dari 30 siswa hanya 9 siswa yang memperoleh nilai >75 dan 21 siswa memperoleh nilai <75.
Sehubungan dengan masalah tersebut perlu dicari suatu formula yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa, dan dalam hal ini peneliti menawarkan untuk mengembangkan belajar mandiri yang diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Hasil penelitian Handayani dan Dantes (diakses pada 29 April 2014 pukul
18.05 WIB) menunjukkan bahwa:
Pertama, kemandirian belajar antara siswa yang mengikuti model
pembelajaran mandiri secara signifikan lebih baik daripada siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional (F sebesar 36,028 dan p < 0,05). Kedua, prestasi belajar IPA antara siswa yang mengikuti model pembelajaran mandiri secara signifikan lebih baik daripada siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional (F sebesar 29,537 dan p < 0,05).
Ketiga, secara simultan kemandirian belajar dan prestasi belajar antara
4
Berdasarkan uraian di atas, melihat pentingnya belajar mandiri dalam proses pembelajaran, maka penulis merasa tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Belajar Mandiri Di Sekolah Terhadap Hasil Belajar Siswa SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura Tahun Pembelajaran 2014/2015”.
1.2 Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka dapat diidentifikasikan beberapa masalah :
1. Rendahnya hasil belajar siswa SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura 2. Kurangnya kesadaran siswa akan pentingnya kemandirian belajar 3. Banyaknya siswa yang mengobrol saat guru tidak ada di kelas
4. Proses belajar mengajar hanya terfokus pada guru sehingga siswa menjadi pasif
1.3Pembatasan Masalah
Untuk menghindari meluasnya permasalahan yang akan dibahas, maka penulis perlu membatasi masalah untuk lebih terperinci dan jelas, agar permasalahannya lebih terarah dan berhasil. Maka yang menjadi pembatasan masalah dalam penelitian ini adalah terbatas pada :
a. Hasil belajar yang akan diteliti yaitu hasil belajar pada mata pelajaran Menangani Surat/Dokumen Kantor.
5
1.4 Perumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka yang menjadi perumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah ada pengaruh belajar mandiri terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran menangani surat/dokumen kantor kelas XI AP SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura Tahun Pembelajaran 2014/2015”.
1.5 Tujuan Penelitian
Dalam penelitian ini tujuan penelitian adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui tingkat kemandirian dalam belajar mandiri siswa kelas XI AP di SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura.
2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa pada mata pelajaran menangani surat/dokumen kantor kelas XI AP di SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura. 3. Untuk mengetahui pengaruh belajar mandiri terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran menangani surat/dokumen kantor kelas XI AP di SMK Swasta Sri Langkat Tanjung Pura Tahun Pembelajaran 2014/2015.
1.6 Manfaat Penelitian
Penelitian ini diharapkan mempunyai manfaat sebagai berikut :
1. Menambah pengetahuan dan pemahaman penulis tentang pengaruh belajar mandiri di sekolah terhadap hasilbelajar siswa.
6
3. Sebagai bahan masukan dan perbandingan bagi peneliti yang ingin melakukan penelitian selanjutnya dengan judul yang sama.
58 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis data dan pengujian hipotesis serta pembahasan, maka dapat disimpulkan :
1. Ada peningkatan dari hasil pre test pada kelas eksperimen, nilai rata-rata sebelum diberikan perlakuan adalah 57,33, setelah diberi perlakuan dengan menerapkan pembelajaran mandiri, nilai rata-rata post test siswa mengalami peningkatan yaitu 82,83.
2. Hasil pre test pada kelas kontrol yang diberikan perlakuan dengan menerapkan pembelajaran konvensional diperoleh rata-rata pre test 57,5, sedangkan nilai rata-rata post test siswa adalah 68,5.
3. Dari hasil perhitungan uji hipotesis untuk post test diperoleh ℎ� �� sebesar 5,9648 dan �� sebesar 1,6768, sehingga ℎ� �� > �� (5,9648 > 1,6768).
59
5.2 Saran
Adapun yang menjadi saran peneliti adalah sebagai berikut :
1. Disarankan kepada guru sebagai pendidik harus mampu memilih model pembelajaran yang sesuai dan mampu melibatkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran.
2. Kepada sekolah diharapkan agar menambah fasilitas yang menunjang proses pembelajaran mandiri agar berjalan lancer, misalnya buku-buku yang ada di perpustakaan.
3. Dalam menerapkan belajar mandiri di sekolah/ di dalam kelas diharapkan guru mengawasi siswa dalam proses pembelajaran dan tidak membiarkan siswa begitu saja. Dan disini guru harus mengarahkan dan membimbing siswa untuk lebih disiplin dalam belajar mandiri karena belajar mandiri merupakan suatu kebutuhan bagi siswa yang ingin maju.
60
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, Mulyono. 2003. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Ali dan Ansori. 2008. Psikologi Remaja. Jakarta : Bumi Aksara.
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta. Asrori, Mohammad. 2007. Psikologi Pembelajaran. Bandung : Wacana Prima. Djamarah, S.B. 2002. Rahasia Sukses Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.
Ellianawati, S Wahyuni. 2010. Pemanfaatan Model Self Regulated Learning Sebagai Upaya Peningkatan Kemampuan Belajar Mandiri Pada Mata Kuliah Optik. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia 6 (2010) 35-39. ISSN: 1693-1246
http://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/JPFI/article/download/1100/1011
, diakses pada1 mei 2014 pukul 16.49
Fanani, Rio. 2014. Pengaruh Metode Pembelajaran Mandiri Berstruktur Terhadap Hasil Belajar servis Panjang Bulu Tangkis. Jurnal Pendidikan Olahraga
dan Kesehatan, Volume 02, Nomor 1 Tahun 2014 262-265. ISSN
2338-798X
http://ejournal.unesa.ac.idarticle1107368article.pdf, diakses pada 2 Mei
2014 pukul 21.35
Hamalik, Umar. 2010. Metode dan Kesulitan-Kesulitan Belajar. Jakarta : Bina Aksara.
Harjanto. 2008. Perencanaan Pengajaran. Jakarta : Rineka Cipta.
Handayani, Lisna dan Dantes. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran Mandiri Terhadap Kemandirian Belajar Dan Prestasi Belajar Ipa Siswa Kelas VIII SMPN 3 Singaraja. e-Journal Program Pascasarjana Universitas
Pendidikan Ganesha Jurusan Pendidikan Dasar, Volume 3 http://pasca.undiksha.ac.id/ejournal/index.php/jurnal_pendas/article/view File/505/297, diakses pada 29 April 2014 pukul 18.05
61
Laboro, Pertiwi. 2011. Model Pembelajaran Belajar Mandiri Di Sekolah Dasar Kota Utara Kota Gorontalo. Inovasi, Volume 8, Nomor 2, Juni 2011. ISSN 1693-9034
http://ejurnal.ung.ac.id/index.php/JIN/article/view/750,diakses pada 1 mei
2014 pukul 16.45
Latifah. 2010. Model Pendidikan Life Skill Belajar Mandiri Untuk Meningkatkan Penguasaan Teknik Vokal Mahasiswa Mata Kuliah Vocal 3 Prodi Musik UPI. Volume 6, Nomor 17, Agustus 2010.
http://sawmi.info/thr2059164-0-jurnal-belajar-mandiri.htm, diakses pada
tanggal 1 Mei 2014 pukul 20.35
Marnoko. 2011. Perbedaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament dan Model Pembelajaran Konvensional Pada Hasil Belajar Ekonomi Mahasiswa FE UNPAB. Jurnal Ilmiah Abdi Ilmu, Volume 4, Nomor 2, Desember 2011. ISSN : 1979-5408
http://library.pancabudi.ac.idjurnal_files63624ed5b11f5553e30f1f47dd0a be52471b1ecf_3._Marnoko.pdf. diakses pada 2 Mei 2014 pukul 19.50
Mudjiman, Haris. 2007. Belajar Mandiri. Surakarta : UNS Press.
Mukhtar, Yamin. 2005. Metode Pelajaran Yang Berhasil. Jakarta : Mitra Sukses. Purwanto. 2008. Evaluasi Hasil Belajar. Surakarta : Pustaka Pelangi.
Rusman. 2012. Model-Model Pembelajaran. : Raja Grafindo Persada.
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta.
Sudjana, Anas. 2005. Metode Statistika. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Tirtaraharja, Umar dan La Sulo. 2005. Pengantar Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.
Thursan. 2005. Belajar Secara Efektif. Jakarta : Puspa Swara
Widyastuti, Susana dan Erna Andriyanti. 2010. Pengembangan Materi Pembelajaran Mandiri Sebagai Upaya Peningkatan Pemahaman Konsep-Konsep Dasar Linguistik Dalam Mata Kuliah Introduction To Linguistics.
http://jurnal.djulas.comjurnalIBU%20WENNY%20ok%20fix.pdf, diakses
pada 1 Mei 2014 pukul 15.20
62
Yasin, Salehudin. 2012. Metode Belajar dan Pembelajaran Yang Efektif. Jurnal Adabiyah, Volume 12, Nomor 1, Tahun 2012. ISSN : 1421-6141
http://ftk.uin.alauddin.ac.id/foto_berita/ftk_artikel/BELAJAR%20EFISIEN .pdf, diakses pada 1 Mei 2014 pukul 20.40
http://www.ronamasa.com/2013/05/model-pembelajaran-mandiri-untuk.html, diakses tanggal 21 Maret 2014, pukul 11.48
