• Tidak ada hasil yang ditemukan

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SDN MAHE SEBERANG

Mata pelajaran : IPA Kelas/Semester : IV/ 2

Alokasi Waktu : 10 menit (1 kali pertemuan) A. Kompetensi Inti

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli dan percaya diri dalam berinteraksi dengan eluarga, teman guru dan tetangga.

3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.

4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak yang beriman dan berakhlak mulia.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

C. Tujuan Pembelajaran

Melalui kegiatan melakukan pengamatan gambar, siswa mampu mengidentifikasi siklus makhluk hidup yang ada di sekitarnya dengan baik.

D. Materi

Tahapan pertumbuhan hewan peliharaan

E. Pendekatan, Metode dan Model Pembelajaran

Pendekatan : Saintifik

Model : Discovery Learning

Metode : Ceramah, Demontrasi, Diskusi, Penugasan, Tanya jawab.

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi 3.2 Membandingkan siklus hidup beberapa

jenis makhluk hidup serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya

3.2.1 Mengidentifikasi daur hidup hewan peliharaan yang ada disekitar

4.2 Membuat skema siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup yang ada di lingkungan sekitarnya, dan slogan upaya pelestariannya

4.2.1 Membuat skema siklus hidup salah satu jenis hewan berdasarkan hasil pengamatan gambar

(2)

F. Langkah-langkahKegiatan Pembelajaran

Tahap Langkah-Langkah Pembelajaran Alokasi

Waktu 1.

Pendahuluan:

1. Siswa merespon salam dan mensyukuri anugerah Tuhan dan saling mendoakan.

2. Siswa merespon apersepsi yang disampaikan Pendidik dengan pertanyaan “Apakah kalian memiliki hewan

peliharaan?;Apakah hewan peliharaanmu mempunyai anak?

Bagaimanakah tahapan-tahapan pertumbuhan hewan yang kamu ketahui? Setelah siswa menjawab dan memberikan pendapat

3. Siswa menerima informasi tentang materi dan tujuan yang akan dipelajari serta kegiatan pembelajaran yang akan

dipelajari.

1 menit

2. INTI DISCOVERY

1. Stimulation (pemberian rangsangan)

Siswa mengamati 3 gambar hewan peliharaan yaitu kucing kelinci dan ayam yang terdapat pada halaman 6.

1. 2. Problem Statement (identifikasi masalah) Siswa membaca materi tentang pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup pada halaman 7 dan menyimak penjelasan Pendidik untuk mendiskusikan tahapan pertumbuhan hewan yang terdapat pada halaman 8 .3. Data collection (Pengumpulan Data)

Siswa berdiskusi kelompok untuk mendiskusikan tahapan pertumbuhan hewan

4. Data Processing (Pengolahan Data)

Siswa mendiskusikan tahapan pertumbuhan hewan :

- kucing: anak kucing, kucing muda, kucing dewasa - ayam: telur, anak ayam, ayam muda, ayam dewasa Membuat kesimpulan tahapan pertumbuhan kucing dan ayam

5. Verification (Pemeriksaan data)

setiap kelompok dengan secara bergantian

mempresentasikan hasil kerja kelompoknya dalam diskusi kelas untuk memverifikasikan hasil kerjanya; kelompok lain memberikan tanggapan

6. Generalisation (penarikan kesimpulan)

6 menit

(3)

Di bawah bimbingan Pendidik, siswa menyimpulkan tahapan pertumbuhan kucing dan ayam

3. PENUTUP Menanyakan kepada siswa Apakah pembelajaran hari ini

menyenangkan?

Apa yang sudah kalian pahami?

Apa yang belum kalian pahami?

Menyimpulkan tahapan pertumbuhan makhluk hidup

Kegiatan guru yaitu:

Melaksanakan penilaian

Menyampaikan tugas yang harus dikerjakan siswa untuk

pertemuan kedua.

Menjelaskan rencana pembelajaran pada pertemuan

berikutnya.

3 menit

Tanjung, 5 Mei 2022 Guru Kelas IV

SITI JUBAIDAH, S.Pd NIP. 19810615 200312 2 006

(4)

Lampiran 1: Materi

Daur Hidup Hewan dan Cara Pemeliharaannya

Kompetensi Dasar :

3.2 Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup serta mengkaitkan dengan upaya pelestarian

4.2 Membuat skema siklus hidup beberapa jenis makhluk hidup yang ada dilingkungan sekitarnya dan slogan pelestarianya.

Daur Hidup Hewan dan Cara Pemeliharaannya

Sapi betina melahirkan anak sapi. Kemudian anak sapi akan tumbuh dan berkembang menjadi sapi dewasa. Sapi betina yang sudah dewasa akan melahirkan anak sapi. Hal ini terus berlangsung selama sapi masih hidup.

Apakah daur hidup sapi sama dengan daur hidup kupu-kupu? Untuk lebih jelasnya mari kita belajar tentang daur hidup kupu-kupu, daur hidup nyamuk, daur hidup kecoak, dan daur hidup kucing. Tahap perubahan bentuk yang sangat berbeda yang dialami hewan sejak menetas sampai menjadi hewan dewasa disebut Metamorfosis.

A. Daur Hidup tanpa Metamorfosis

Sebagian besar hewan mengalami daur hidup tanpa metamorfosis. Seperti diterangkan diatas bawah sapi dalam hidupnya tidak mengalami metamorfosis.

Daur hidup hewan tanpa metamorfosis tidak mengakibatkan perubahan bentuk yang sangat berbeda pada hewan.Begitu juga dengan ayam, kucing, kambing, ikan dan kucing.

1. Daur Hidup Ayam

Ayam menghasilkan anak dengan bertelur.Telur ayam perlu dierami kira- kira 21 hari agar dapat menetas. Setelah pertumbuhan bakal anak ayam didalam telur sempurna. Anak itu tampak lucu dengan bulu-bulu halus,

(5)

semakin lama ayam itu akan tumbuh menjadi besar. Bulu-bulu halus berubah seperti bulu induknya. Bulu ayam dewasa lebih besar dan memiliki semacam poros ditengahnya.Akhirnya semua bulu halus anak ayam berganti menjadi seperti bulu induknya. Ayam betina menjadi seperti induk betina.Ayam jantan menjadi seperti ayam jago dewasa. Setelah dewasa ayam berkembang biak dengan mengahasilkan telur. Dari telur ini, daur hidup ayam yang baru dimulai lagi.

2. Daur Hidup Kucing

Kucing menghasilkan anak dengan cara beranak (melahirkan). Sebelum anaknya lahir, kucing dewasa mengalami masa mengandung selama kira- kira tiga bulan.Setelah itu lahirlah anak kucing yang belum dapat bergerak dengan lincah.Anak kucing itu belum dapat makan sendiri.Dia menyusu ke induknya. Setelah umurnya lebih dari sebulan, anak kucing baru dapat memakan makanan lain. Sejak lahir sampai dewasa, tubuh kucing tidak berubah bentuk.Hanya ukuran tubuhnya saja yang bertambah.Gerakanya pun semakin lincah. Kucing dewasa dapat memanjat dan melompat dari tempat yang tinggi.

3. Daur Hidup Sapi

Siklus atau daur hidup sapi dimulai sejak anak sapi dilahirkan hingga dewasa kemudian mati. Terdapat beberapa tahapan daur hidup sapi diantaranya daur hidup sapi secara sederhana menurut pengelompokan hewan yaitu : anak sapi – sapi dara – sapi dewasa – anak sapi.

(6)

Lampiran 2: Media

Gambar Daur Hidup Hewan Tanpa Metamorfosis

Daur hidup Ayam Daur hidup Kucing

Daur Hidup Sapi

(7)

LEMBAR KERJA SISWA Satuan Pendidikan : SD

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Kelas : IV

Kompetensi dasar 3.4 3.2 Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk : hidup serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya

. Indikator : 3.2.1 Mengidentifikasi jenis hewan yang termasuk hewan

peliharaan

3.2.2 Menjelaskan tahapan pertumbuhan salah satu hewan peliharaan (kucing, ayam, bebek, kelinci, sapi, kambing) 3.2.3 Membandingkan tahapan pertumbuhan 2 hewan Materi 1. 1. Tahapan pertumbuhan hewan peliharaan :

2. Pengertian pertumbuhan dan perkembangan

Kelompok : ………

Nama : ………

Hari/tanggal : Instrumen:

1. Amatilah gambar hewan-hewan peliharaan berikut!

2. Susunlah tahapan pertumbuhan dan perkembangan hewan pada gambar tersebut menjadi tahapan

pertumbuhan yang benar, dengan memberi nomor urut dibawah gambar sehingga menunjukkan urutan yang benar!

3. Buatlah kesimpulan tahapan siklus hidup hewan peliharaan tersebut!

(8)

Buatlah kesimpulan tahapan siklus hidup hewan dengan mengisi titik-titik berikut ini.

Tahapan siklus hidup hewan sebagai berikut:

...

...

...

...

...

(9)

Rubrik Penilaian Kompetensi Pengetahuan dan Keterampilan Nama kelompok : ………

Kelas : ………

Tanggal Penugasan :………

Kriteria Penilaian:

Aspek Deskripsi Skor Predikat Skor

Maksimal Pengetahuan

tentang tahapan pertumbuhan

hewan

Mampu menyusun 4 gambar tahapan pertumbuhan hewan dengan sangat tepat

4 Sangat Baik 4

Mampu menyusun 3 gambar tahapan pertumbuhan hewan dengan tepat

3 Baik

Mampu menyusun 2 gambar tahapan pertumbuhan hewan

2 Cukup

Tidak mampu menyusun tahapan pertumbuhan hewan dengan tepat

1 Perlu

Pendampingan Keterampilan

menyajikan kesimpulan tentang

tahapan pertumbuhan

hewan

Kesimpulan ditulis dengan tepat dan meliputi 4 tahapan sesuai dengan gambar

4 Sangat Baik 4

Kesimpulan ditulis dengan tepat dan meliputi 3 tahapan sesuai dengan gambar

3 Baik

Kesimpulan ditulis dengan tepat dan meliputi 2 tahapan sesuai dengan gambar

2 Cukup

Kesimpulan ditulis dengan kurang tepat dan tidak meliputi tahapan sesuai dengan gambar

1 Perlu

Pendampingan

(10)

SOAL EVALUASI Satuan Pendidikan : SD

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)

Kelas : IV

Kompetensi dasar 3.4 3.2 Membandingkan siklus hidup beberapa jenis makhluk : hidup serta mengaitkan dengan upaya pelestariannya

. Indikator : 3.2.5 menjelaskan kaitan siklus hidup ayam dan kucing dengan

upaya pelestariannya

4.2.1 membuat skema skema siklus hidup ayam dan kucing melalui pengamatan gambar

Materi 1. 1. Tahapan pertumbuhan hewan peliharaan :

Nama : ………

Hari/tanggal : Instrumen:

1. Amatilah gambar hewan-hewan peliharaan berikut!

2. Susunlah tahapan pertumbuhan dan perkembangan hewan pada gambar tersebut menjadi tahapan

pertumbuhan yang benar, dengan memberi nomor urut dibawah gambar sehingga menunjukkan urutan yang benar!

3. buatlah skema siklus hidup hewan tersebut!

(11)

1. Skema siklus kucing adalah :

2. Skema siklus ayam adalah:

3. Amatilah siklus hidup ayam, apa yang terjadi jika anak ayam mati dan tahap pertumbuhan ayam terputus?

4. Menurutmu 2 upaya apa yang dapat dilakukan supaya ayam tetap lestari?

(12)

Kunci Jawaban

1. Anak kucing – kucing muda – kucing dewasa

2. Ayam menetas dari telur – anak ayam – ayam muda – ayam dewasa

3. Ayam tidak dapat berkembang biak, tidak lestari, ayam menjadi langka dan punah 4. Memelihara ayam, menyediakan kandang ayam, menjaga kebersihan kandang, memberi

pakan yang cukup sehingga ayam sehat dan siap bertelur untuk berkembangbiak Pedoman penskoran:

1. jawaban 3 tahapan = 3 jawaban 2 tahapan = 2 jawaban 1 tahapan = 1 2. jawaban 4 tahapan = 4 jawaban 3 tahapan = 3 jawaban 2 tahapan = 2 jawaban 1 tahapan = 1

3. jawaban sangat tepat = 3 jawaban tepat = 2 jawaban kurang tepat = 1

4. menuliskan 2 upaya dengan tepat = 3 menuliskan 1 upaya dengan tepat = 2

jawaban tidak tepat = 1

skor maksimal = 13 Nilai siswa = 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟

𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑜𝑎𝑙 x 100 = ...

Referensi

Dokumen terkait

Setelah membaca teks, siswa dapat mengidentifikasi ide pokok dari informasi yang disajikan tentang pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan dengan tepat1. Setelah membaca

Electronic Health Record (EHR). EHR adalah informasi-informasi kesehatan umum yang tidak terkait langsung dengan penyakit. Rekam kesehatan berbasis elektronik memungkinkan

Permasalahan dari perusahaan ini adalah tinggi rendahnya kinerja karyawan, untuk suatu upaya yang dapat meningkatkan kinerja karyawan, dengan permasalahan tersebut

Untuk menganalisa data yang telah diperoleh melalui tes, dan angket maka peneliti menganalisis data yang telah diperoleh untuk memastikan bahwa dengan penerapan model

Penelitian ini memiliki maksud untuk membuat suatu aplikasi sistem informasi pada Litaqua sehingga dapat mengatasi masalah yang telah diidentifikasi dengan memanfaatkan

Sangat penting penggunaan media dalam proses belajar mengajar, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian tindakan sekolah yang berhubungan dengan media, yang lebih

Tujuan utama penelitian ini adalah untuk menganalisis kontribusi etos kerja dan motivasi guru terhadap kinerja guru SMP Negeri di Selat Panjang. Penelitian ini bersifat

Hasil fermentasi beras, dengan menggunakan kapang Monascus purpureus melalui metode fermentasi fasa padat, yaitu beras merah hasil fermentasi atau lebih dikenal