EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE
TEAMS GAMES TOURNAMENT
(TGT) DAN
THINK PAIR SHARE (
TPS)
PADA MATERI ALJABAR DITINJAU DARI
KECERDASAN LOGIS MATEMATIS SISWA
KELAS VII SMP NEGERI SE-KOTA SURAKARTA
TAHUN PELAJARAN 2015/2016
TESIS
Oleh:
RETNA AYUNINGRUM
S851408036
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
P R O G R A M P A S C A S A R J A N A
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
Moto
“Se
buruk apapun masa lalu, masa depan masih bersih,tergantung kita
memanfaatkan masa kini dengan sebaik-baiknya
”.
(Retna Ayuningrum)
PERSEMBAHAN
Tesis ini penulis persembahkan kepada:
Bundaku tercinta (ibu Samsiah, S.Pd), yang telah membesarkan,
mendidik, selalu memberikan doa,semangat serta nasehat dan tak pernah
berhenti mencurahkan kasih sayang dan pengorbanan dengan tulus ikhlas
untuk kesuksesan pendidikanku.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapakan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini.
Selama menyelesaikan tesis, Penulis tidak terlepas dari bantuan dan bimbingan serta
sumbangan pemikiran dari semua pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini,
Penulis menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada:
1. Prof. Dr. Joko Nurkamto, M.Pd, Dekan Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan kesempatan kepada penulis
untuk menyusun tesis sekaligus memberikan izin melakukan penelitian di
lapangan.
2. Dr. Mardiyana, M.Si, Kepala Program Studi Magister Pendidikan Matematika
Universitas Sebelas Maret yang telah memberikan motivasi kepada penulis
dalam menyelesaikan tesis ini.
3. Prof. Dr. Budiyono, M.Sc, Pembimbing I yang selalu memberikan arahan,
semangat dan nasehat dalam penyusunan tesis ini.
4. Drs. Isnandar Slamet, M.Sc, Ph.D, Pembimbing II yang selalu memberikan
arahan, semangat dan nasehat dalam penyusunan tesis ini.
5. Seluruh Dosen Program Studi Pendidikan Matematika Pascasarjana Universitas
Sebelas Maret yang telah memberikan ilmu yang bermanfaat.
6. Drs. Joko Setyo Budi Wibowo, kepala sekolah SMPN 7 Surakarta dan Drs. Sri
Widodo, guru matematika yang telah menjadi mitra selama pelaksanaan
penelitian.
7. Drs. Widodo, M.Si, kepala sekolah SMPN 11 Surakarta dan Puji Hartanto, S.Pd,
M.Pd guru matematika yang telah menjadi mitra selama pelaksanaan penelitian.
8. Drs. Sucipto, S.Pd, M.Pd, kepala sekolah SMPN 20 Surakarta dan Alif, S.Pd guru
matematika yang telah menjadi mitra selama pelaksanaan penelitian.
9. Arif T. Setjanto, S.Psi, M.Psi., Pratista Arya S., S.Psi, M.Psi. Psi.,dan Dr. Budi
Usodo, M.Pd., validator tes kecerdasan logis matematis yang telah membantu
penelitian.
10. Dr. Imam Sujadi, M.Si., Drs. Sri Widodo., dan Puji Hartanto S,Pd, M.Pd
validator soal tes prestasi belajar yang telah membantu penelitian.
11. Bundaku yang selalu mendo’akan dan memotivasi dalam penelitian dan
12. Rekan-rekan mahasiswa Program Studi Magister Pendidikan Matematika
Universitas Sebelas Maret. Khususnya angkatan Agustus 2014 yang telah
membantu dan memberikan motivasi dalam menyelesaikan tesis ini.
13. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.
Semoga penelitian ini dapat bermanfaat.
Surakarta, Januari 2015
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PERSETUJUAN ... ii
PERNYATAAN ORISINALITAS DAN PUBLIKASI ISI TESIS ... iv
MOTO ... v
PERSEMBAHAN ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
DAFTAR ISI ... ix
DAFTAR TABEL ... xii
DAFTAR LAMPIRAN ... xiii
ABSTRAK ... xv
ABSTRACT ... xvii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1
B. Rumusan Masalah ... 6
C. Tujuan Penelitian ... 7
D. Manfaat Penelitian ... 7
BAB II LANDASAN TEORI A. Tinjauan Pustaka ... 9
1. Prestasi Belajar Matematika ... 9
a. Pengertian Prestasi ... 9
b. Pengertian Belajar ... 9
c. Prestasi Belajar ... 11
d. Hakekat Matematika ... 11
e. Pengertian Prestasi Belajar Matematika ... 12
2. Pelaksanaan Pembelajaran KTSP ... 12
3. Pembelajaran Kooperatif ... 16
a. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TGT ... 18
b. Model Pembelajaran Kooperatif TPS ... 24
5. Kecerdasan Logis Matematis ... 29
B. Penelitian Yang Relevan ... 32
C. Kerangka Pikir ... 23
D. Hipotesis Penelitian ... 39
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat Dan Waktu Penelitian ... 41
1. Tempat Penelitian ... 41
2. Waktu Penelitian ... 41
B. Metode Penelitian... 42
1. Jenis Penelitian ... 42
2. Rancangan Penelitian ………... 43
C. Populasi dan Sampel ... 44
1. Populasi ... 44
2. Sampel dan Sampling ... 44
D. Veriabel Penelitian Dan Definisi Operasional ... 46
1. Variabel Bebas ... 46
2. Variabel Terikat ... 47
E. Metode Pengumpulan Data ... 47
1. Metode Dokumentasi ... 47
2. Metode Tes ... 47
F. Instrument Penelitian ... 48
1. Tes Kecerdasan Logis Matematis ... 48
2. Tes Prestasi Belajar Matematika ... 49
G. Uji Coba Instrumen Tes………... ... 49
1. Validitas isi………. ... 49
2. Tingkat Kesukaran... ... 51
3. Daya Pembeda... ... 51
4. Penetapan Butir Istrumen Tes... ... 51
5. Reliabilitas... ... 52
H. Teknik Analisis Data ... 52
1. Uji Prasyarat Analisis ... 52
2. Uji Keseimbangan ... 54
3. Uji Hipotesis ... 55
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Uji Coba Instrumen ... 62
1. Tes Prestasi Belajar Matematika ... 62
2. Tes Kecerdasan Logis Matematis ... 63
B. Uji Pada Data Kemampuan Awal………... ... 65
1. Uji Prasyarat Analisis………. ... 65
a. Uji normalitas……….. ... 66
b. Uji Homogeitas………... ... 66
2. Uji Keseimbangan……….. ... 67
C. Deskripsi Data Hasil Penelitian………... ... 67
1. Data Prestasi Belajar Matematika Berdasarkan Model Pembelajaran………... 67
2. Data Prestasi Belajar Matematika Siswa dilihat dari Tingkat Kecerdasan Logis Matematis Siswa………... ... 68
3. Data Prestasi Belajar Matematika Siswa dilihat dari Model Pembelajaran dan Tingkat Kecerdasan Logis Matematis Siswa……….. ... 69
D. Hasil Pengujian Hipotesis ... 70
1. Prasyarat Analisis Variansi Dua Jalan ... 70
2. Analisis Variansi Dua Jalan Dengan Sel Tak Sama ... 72
3. Uji Komparasi Ganda ... 72
E. Pembahasasn Hasil Analisis Data ... 79
F. Keterbatasan Penelitian ... 84
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Kesimpulan ... 86
B. Implikasi ... 87
C. Saran ... 89
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1 Presentase Penguasaa Materi UN SMP/MTS Tahun Pelajaran
2013/2014 ... 2
Tabel 2.1 Penghargaan tim ... 25
Tabel 3.1 Jadwal Tahapan Kegiatan Penelitian ... 41
Tabel 3.2 Rancangan Penelitian ... 43
Tabel 3.3 Hasil Pengelompokan Sekolah ... 45
Tabel 3.4 Rangkuman Analisis Variansi Dua Jalan ... 58
Tabel 4.1 Deskripsi Data Kemampuan Awal ……….. ... 65
Tabel 4.2 Uji Normalitas Populasi Data Kemampuan Awal ... 66
Tabel 4.3 Data Prestasi Belajar Matematika Peserta Didik Pada Masing-Masing Model Pembelajaran ... 68
Tabel 4.4 Data Prestasi Belajar Matematika Peserta Didik Pada Masing-Masing Tingkat Kecerdasan Logis Matematis Siswa ... 68
Tabel 4.5 Data Prestasi Belajar Matematika Peserta Didik Pada Masing-Masing Model Pembelajaran dan Tingkat Kecerdasan Logis Matematis Siswa ... 69
Tabel 4.6 Hasil Uji Normalitas Prasyarat Anava Dua Jalan ... 70
Tabel 4.7 Hasil Homogen Prasyarat Anava Dua Jalan ... 71
Tabel 4.8 Rangkuman Anava Dua Jalan dengan Sel Tak Sama ... 72
Tabel 4.9 Ragkuman Rerata Marginal Pada Masing-Masing sel ... 73
Tabel 4.10 Hasil Uji Komparasi Rerata Antar Baris ... 69
Tabel 4.11 Hasil Uji Komparasi Rerata Antar Kolom ... 74
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1.1 Pengelompokan Sekolah ... 94
Lampiran 2.1 RPP TGT ... 95
Lampiran 2.2 RPP TPS ... 98
Lampiran 2.3 RPP Langsung ... 101
Lampiran 2.4 LKK TGT ... 103
Lampiran 2.5 LKK TPS ... 105
Lampiran 3.1 Kisi-Kisi Uji Coba Tes Kecerdasan logis Matematis ... 107
Lampiran 3.2 Lembar Validasi Kisi-Kisi Tes Kecerdasan Logis Matematis ... 108
Lampiran 3.3 Soal Uji Coba Tes Kecerdasan Logis Matematis ... 111
Lampiran 3.4 Kunci Jawaban Soal Uji Coba Tes Kecerdasan Logis Matematis ... 120
Lampiran 3.5 Lembar Validasi Soal Uji Coba Tes Kecerdasan Logis Matematis .... 127
Lampiran 3.6 Soal Tes Kecerdasan Logis Matematis... 139
Lampiran 3.7 Analisis Tingkat Kesukaran Dan Daya Beda Tes Kecerdasan Logis
Matematis ... 146
Lampiran 3.8 Analisis Reliabilitas Tes Kecerdasan Logis Matematis ... 154
Lampiran 4.1 Kisi-Kisi Uji Coba Tes Prestasi ... 159
Lampiran 4.2 Lembar Validasi Kisi-Kisi Uji Coba Tes Prestasi ... 161
Lampiran 4.3 Lembar Validasi Kisi-Kisi Uji Coba Tes Prestasi ... 164
Lampiran 4.4 Soal Tes Prestasi Uji Coba ... 176
Lampiran 4.5 Kunci Jawaban Soal Uji Coba Tes Prestasi ... 181
Lampiran 4.6 Analisis Tingkat Kesukaran Dan Daya Beda Tes Prestasi ... 189
Lampiran 4.7 Analisis Reliabilitas Tes Prestasi ... 195
Lampiran 4.8 Soal Tes Prestasi ... 201
Lampiran 5.1 Uji Normalitas Kemampuan Awal ... 204
Lampiran 5.2 Uji Homogenitas Kemampuan Awal ... 213
Lampiran 5.3 Uji Keseimbangan ... 217
Lampiran 6.1 Uji Normalitas Kelompok Model Pembelajaran ... 221
Lampiran 6.3 Uji Homogenitas Antar Model Pembelajaran ... 241
Lampiran 6.4 Uji Homogenitas Antar Kecerdasan Logis Matematis ... 244
Lampiran 6.5 Analisis Variansi Dua Jalan Dengan Sel Tak Sama ... 248
Lampiran 6.6 Uji Komparasi Ganda ... 251
ABSTRAK
Retna Ayuningrum. S8581408036. 2016. Eksperimentasi Model Pembelajaran
Kooperatif Tipe
Teams Games Tournament
(TGT) dan
Think Pair Share
(TPS)
pada Materi Aljabar ditinjau dari Kecerdasan Logis Matematis siswa Kelas VII
SMP Negeri Se-Kota SurakartaTahun Pelajaran 2015/2016. Pembimbing I:
Prof. Dr. Budiyono, M.Sc. Pembimbing II: Drs. Isnandar Slamet, M.Sc, PhD .
Tesis. Program Studi Magister Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret. Surakarta.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui (1) Untuk mengetahui manakah
model pembelajaran matematika yang memberikan prestasi belajar
matematika yang lebih baik pada peserta didik, model pembelajaran
kooperatif tipe TGT
, model pembelajaran kooperatif tipe TPS atau model
pembelajaran langsung,(2) Untuk mengetahui manakah prestasi belajar
matematika yang lebih baik, peserta didik yang memiliki kecerdasan logis
matematis tinggi, sedang, atau rendah (3) Pada masing-masing tingkat
kecerdasan logis matematis, manakah yang mempunyai prestasi belajar yang
lebih baik, siswa yang diberi pembelajaran dengan model TGT, TPS atau
pembelajaran langsung (4) Pada masing-masing model pembelajaran,
manakah yang memberikan prestasi belajar lebih baik, siswa yang
mempunyai kecerdasan logis matematis tinggi, sedang atau rendah.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan desain
faktorial 3x3. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri
se-Kota Surakarta tahun pelajaran 2015/2016. Sampel dalam penelitian ini
adalah siswa SMPN 7 Surakarta, SMPN 11Surakarta, dan SMPN 20
Surakarta yang diambil secara
stratified cluster random sampling
. Sampel
berjumlah 291 peserta didik: 96 peserta didik untuk kelas eksperimen1
dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TGT, 97 peserta
didik untuk kelas eksperimen 2 dengan menggunakan model pembelajaran
kooperatif tipe TPS, dan 98 peserta didik untuk kelas kontrol menggunakan
model
pembelajaran
langsung.
Instrumen
yang
digunakan
untuk
mengumpulkan data adalah instrumen tes prestasi belajar matematika dan
instrumen tes kecerdasan logis matematis siswa.Teknik analisis data
menggunakan analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama.
TGT, TPS, dan pembelajaran langsung memberikan prestasi belajar yang
sama baiknya. Pada siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis
sedang, model TGT memberikan prestasi yang sama baiknya dengann model
pembelajaran TPS, namun model TPS memberikan prestasi yang sama
baiknya dengan pembelajaran langsung dan TGT memberikan prestasi yang
lebih baik daripada pembelajaran langsung. Pada siswa yang mempunyai
kecerdasan logis matematis rendah, model TGT memberikan prestasi yang
lebih baik daripada model TPS dan pembelajaran langsung. Pada siswa yang
mempunyai kecerdasan logis matematis rendah, model TPS memberikan
prestasi yang lebih baik daripada model pembelajaran langsung (4) Pada
model pembelajaran kooperatif tipe TGT dengan siswa yang mempunyai
kecerdasan logis matematis tinggi mempunyai prestasi belajar yang sama
baiknya dengan siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis sedang.
Siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis sedang mempunyai
prestasi belajar yang sama baiknya dengan siswa yang mempunyai
kecerdasan logis matematis rendah. Pada model pembelajaran kooperatif tipe
TPS siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis tinggi mempunyai
prestasi belajar lebih baik daripada Siswa yang mempunyai kecerdasan logis
matematis sedang dan rendah. siswa yang mempunyai kecerdasan logis
matematis sedang mempunyai prestasi belajar lebih baik daripada Siswa
yang mempunyai kecerdasan logis matematis rendah. Pada model
pembelajaran langsung, siswa yang mempunyai kecerdasan logis matematis
tinggi mempunyai prestasi belajar matematika yang lebih baik daripada siswa
yang mempunyai kecerdasan logis matematis sedang dan rendah. Siswa yang
mempunyai kecerdasan logis matematis sedang mempunyai prestasi belajar
matematika yang lebih baik daripada siswa yang mempunyai kecerdasan logis
matematis rendah.
ABSTRACT
Retna Ayuningrum. S8581408036. 2016. The Eksperimentation
Teams Games
Tournament
(TGT) Learning Model And
Think Pair Share
(TPS) Learning
Model on Algebra Viewed From Logical Mathematic Intelligence in 7
thJunior High School In Surakarta Academic Years 2015/2016. Pembimbing I:
Prof. Dr. Budiyono, M.Sc. Pembimbing II: Drs. Isnandar Slamet, M.Sc, PhD
Tesis. Mathematics Educational Department of Graduate School, Faculty of
Education and Teacher Training Sebelas Maret University. Surakarta.
The objectives of this research were to find out: (1) which one learning
model that provide better mathematics learning achievement, TGT learning
model, TPS learning model, or direct learning model, (2) which one category
logical matematical intelligence of students that giving better mathematics
learning achievement, high, medium, or low, (3) in each category logical
matematical intelligence which one providing better mathematics learning
achievement, TGT learning model TPS learning model, or direct learning
model. (4) in each learning models which one providing better mathematics
learning achievement category self confidence high, medium, or low.
The type of this study was a quasi-experimental study with a 3x3 factorial
design. The population was all grade VII students of Junior High Schools in
Surakarta Regency in the school year of 2015/2016. Population of this research
was all VII graders of Junior High School of Surakarta. The samples of the
research were taken by using the stratified cluster random sampling. The sample
consisted of 291 students: 96 students for experiment I class, 97 for experiment
II class and 98 for control class. The instruments used for the data collection
were mathematics achievement test and logical mathematical intelligence The
data analysis technique used was unbalanced two ways analysis of variance
.
Based on the hypotheses, the results of the study can be summarized as
follows:
(1) The use of TGT resulted better achievement than that of TPS and
direct learning model, the use of TPS resulted better achievement than that of
direct learning model. (2)
The students’ achievement who have high logical
mathematical intelligence was better than those who have middle or low logical
mathematical intelligence, and students who have middle logical mathematical
intelligence were better than those who have low logical mathematic intelligence
lower one. In TPS learning model , high logical mathematical intelligence
students’ achievement was better than the middle one and the lower one. The
middle level of logical mathematical intelligence s
tudents’ achievement were
better than the lower one.In direct learning model, high logical mathematical
intelligence students’ achievement was better than the middle one, high and
middle level of logical mathematical intelligence students’ achievement were