• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN VISITASI AKREDITASI SMP/MTS ( Penilaian Kelompok )

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "LAPORAN VISITASI AKREDITASI SMP/MTS ( Penilaian Kelompok )"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN VISITASI AKREDITASI SMP/MTS ( Penilaian Kelompok )

Nama Sekolah : MTSN 5 TANAH DATAR

NPSN : 10311145

Alamat Sekolah : JORONG HILIR BALAI, NAGARI PANINJAUAN Nama Asesor 1 : Rita Syofyan, S.Pd, M.Pd.E

Nama Asesor 2 : Diana Susanti, M.Pd Komponen Mutu Lulusan

No

Butir Nilai Ketua Nilai

Anggota Nilai

Kelompok Kesimpulan Kelompok

1 3 3 3

Siswa MTSN 5 TANAH DATAR telah memiliki perilaku disiplin seperti disiplin waktu, disiplin berpakaian dan kegiatan lainnya yang ada disekolah. di MTSN 5 Tanah Datar terdapat aturan yang dapat dijadikan penilaian perilaku disiplin siswa, yaitu sistem poin. siswa harus datang ke sekolah pada jm 7.15 dan menyiapkan diri untuk mengikuti pembelajaran di kelas, membaca salam, berdo'a sebelum memulai pembelajaran dan tadarus. di MTSN Tanah Datar juga ada pembiasaan melaksanakan sholat dhuha dan sholat dzuhur

berjemaaah dengan sistem shift karena jumlah siswa yang cukup banyak dan keterbatasan ruang mushola sekolah. bagi siswa yang terlambat selain

diberikan poin juga diberikan hukuman seperti gotong royong membersihkan madrasah, kegiatan tambahan yang ada di MTSN 5 Tanah Datar adalah ada kegiatan muzakarah,pramuka, tahfiz, rohis, forum anisa, drumband,

muzakarah dan karate. meskipun sudah diatur dan diawasi secara terstuktur dan sistematis dalam catatan disiplin siswa terlihat masih banyak siswa yang terlambat dan diberikan hukuman sesuai dengan aturan sekolah.

2 4 4 4

Siswa MTSN 5 Tanah Datar menunjukkan perilaku religius yang sesuai dengan ajaran agama dan kepercayaan yang dianutnya dalam kehidupan sehari-hari disekolah dan diluar sekolah, siswa memulai kegiatan yang dilakukan dengan berdo'a, mengucapkan salam kepada guru dan teman-teman sekolah, dan juga ada kepedulian sosial seperti melihat dan mendokan teman yang sedang sakit.

Perilaku religius ini selalu dilakukan siswa disetiap awal kegiatan. setiap siswa yang bertemu dengan guru atau pegawai sekolah termasuk asesor yang sedang berkunjung ke sekolah disapa dan siswa bersalaman serta mencium tangan, hal ini relevan dengan informasi yang didapatkan dari wawancara antara siswa dan guru. Di MTSN 5 Tanah Datar juga ada kegiatan Isra' Mi'raj, kegiatan maulid nabi, program keagamaan yang terdiri dari tadarus, shalat duha, shalat dzuhur, musakorah dan muhadaroh, tahfiz dan peringatan hari besar islam.

Kegiatan ini telah membudaya dalam kehidupan sehari-hari di madrasah.

3 4 4 4

Siswa MTSN 5 TANAH DATAR menunjukkan perilaku tangguh dan bertanggung jawab dalam pembelajaran, Tugas yang diberikan oleh guru dikerjakan dengan baik sesuai intruksi yang diberikan, hal ini dibuktikan dengan daftar nilai dan catatan guru masing-masing mata pelajaran, jika dalam pengerjaan siswa menemukan kendala maka siswa tersebut akan mencari penyelesaian dengan membaca buku, berdiskusi dengan teman atau bertanya secara langsung kepada guru. Untuk kegiatan ekstrakurikuler di MTSN 5 TANAH DATAR tahun 2020 tidak ada dilakukan karena berada pada masa pandemi beberapa aktivitas dibatasi oleh aturan. namun untuk

sebelumnya kegiatan ekstrakurikuler dilakukan yang dibuktikan dengan daftar hadir dan dokumentasi pelaksanaan kegiatan.

(2)

4 3 3 3

MTSN 5 Tanah Datar telah berupaya untuk menjadikan sekolah sebagai lingkungan yang bebas dari praktik perundungan, sekolah telah berupaya maksimal dalam mencegah perilaku bullying yang berpeluang terjadi pada siswa dengan melibatkan semua komponen sekolah dan tercatat dan terdokumentasi dengan baik, namun dari catatan yang ditemukan perilaku perundungan ini masih terjadi pada siswa, seperti siswa kelas 9 yang

bermasalah dengan siswa 8, catatan piket tentang masalah siswa masih banyak ditemukan, hal positif dalam hal ini tentu dengan adanya dokumentasi yang baik, penegakan hukum dan aturan di sekolah berjalan, namun budaya bebas bullying di MTSN 5 Tanah Datar masih belum terbentuk secara menyeluruh.

Upaya Pencegahan bully ada dilakukan rapat dengan ortu, guru, wakil kesiswaan dan memanggil kapolsek untuk penyuluhan tentang buli, biasanya dilakukan satu kali setahun.

5 4 4 4

Siswa MTSN 5 TANAH DATAR telah menunjukkan keterampilan berkomunikasi yang baik dalam proses pembelajaran, siswa mampu berkomunikasi secara lisan maupun tulisan dengan baik, dalam pembelajaran siswa juga terampil dalam bertanya dan menjawab pertanyaan yang diberikan guru, guru membentuk pembelajaran dengan beberapa metode seperti diskusi dan siswa terlihat aktif dan mau menyatakan pendapat terkait materi pembelajaran.

kemampuan ini juga terlihat dari berbagai karya siswa yang ditempel di mading sekolah dan beberapa karya lainnya seperti puisi, kaligrafi dan cerpen.

untuk penggunaan TIK dalam pembelajaran hanya menggunakan WAG.

6 4 4 4

iswa MTSN 5 TANAH DATAR telah menunjukkan budaya berkolaborasi, diantaranya kegiatan dalam diskusi diberikan tema, dibahas siswa dan terjadi interaksi antar siswa dan guru, setelah diskusi ada mempresentasikan, membagi sumberdaya dengan siswa lain misalkan membaca doa dan membimbing dalam kegiatan keagamaan. Partisipasi dalam kegiatan

ekstrakurikuler yang wajib dan ada yang tambahan. yang wajib muzakarah, forum anisa dan rohis. selebihnya tambahan berupa volley, karate, pramuka.

Kegiatan yang pernah di luar sekolah kemah (pramuka), maulid nabi mendtangi mesjid dekat mesjid dan mendengarka ceramah dari ustad. Ada kegiatan bersama puskesmas yaitu test swab, dari kepolisian sosialisasi vaksin.

ada mengikuti lomba yang diselenggarakan walinagari misalnya lomba tahfiz, tilawah.

7 4 3 4

Siswa MTSN 5 TANAH DATAR menunjukkan kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah dalam proses pembelajaran dengan guru melaui kegiatan yang dilakukan misalnya dengan model pembelajaran problem based learning dengan adanya beberapa tugas dalam portofolio siswa, dalam pembelajaran guru juga memberikan pembelajaran dengan menampilkan gambar dan video lalu siswa menganalisisnya, selain itu guru memberikan pemecahan masalah tentang peristiwa, hasil karya berupa hasil barang bekas, vas bunga, taplak meja. Portofolio siswa pada mata pelajaran Ekonomi, dalam kompetensi dasar kebutuhan diberikan kasus tentang beberapa minuman yang dijual dengan berbagai harga, namun masih sama tema yaitu air mineral

8 4 4 4

Siswa MTSN 5 TANAH DATAR sudah mempunyai keterampilan dan kreativitas serta inovasi sesuai karakteristik dan keterampilan abad ke-21, hal ini

dibuktikan dengan adanya hasil karya siswa baik pada kegiatan ekstrakurikuler, Dari hasil observasi hasil karya tersebut seperti siswa membuat pot bunga dari kresek, membuat kaligrafi dan ditempel di dinding kelas. mengolah limbah dan daur ulang botol bekas menjadi beberapa produk seperti vas bunga,

9 3 4 3

Siswa MTSN 5 TANAH DATAR berpartisipasi dalam perlombaan baik tingkat lokal maupun nasional, di sekolah juga terlihat banyak medali dan piala hasil lomba siswa, kegiatan pengembangan minat dan bakat siswa sangat mendapat dukungan dari sekolah dan guru jyang ditugasjkan sebagai pembina juga mendampingi langsung dalam latihan dan dalam perlombaan, hal ini memotivasi siswa sehingga mampu berprestasi karena sesuai dengan minat mereka. Siswa berpartisipasi dan berprestasi dalam berbagai kegiatan pengembangan minat dan bakat, misalkan bidang olahraga main bola kaki, atletik, volley, tenis meja dan ikut PORDA. Bidang kesenian siswa ikut dalam perlombaan nyanyi, dan puisi. Dalam bidang Pramuka siswa juga ikut jambore.

Bidang kerohanian siswa mengikuti kegiatan tahfiz, tadarus dan lomba MTQ

(3)

10 2 2 2

Hasil belajar siswa MTSN 5 TANAH DATAR yang ditunjukkan pada nilai akhir dan nilai raport tiga tahun terakhir, terlihat mengalami penurunan saat pandemi, Kendala nilai rendah terkait kondisi keluarga dan kendala dalam pembelajaran daring. Hal yang dilakukan adalah menerapkan berbagai peraturan dan melakukan evaluasi terkait pembelajaran daring. Sekolah telah memberikan reward untuk peningkatan hasil belajar siswa dan Pandangan masyarakat terkait nilai mempunyai indikator yang baik. Lulusan MTSN 5 TANAH DATAR banyak diterima di sekolah lanjutan favorit seperti MAN IC dan yang lainnya.

11 4 4 4

Sekolah MTSN 5 TANAH DATAR cukup baik dalam segi iman, dan lulusan berkualitas, disiplin dan tanggung jawab. ilmu pengetahuan yang diperoleh siswa sangat baik sehingga dapat diterima di sekolah lanjutan favorit. untuk tingkat nagari rata-rata keluaran MTsN terampil memanfaatkan IT, dalam pembelajaran siswa terbiasa membantu guru dalam memasang LCD atau infocus untuk digunakan oleh guru. membantu guru dil labor komputer dan disamping itu lulusan kreatif, ada inovasi yang dihasilkan berupa kegiatan sosial yang melibatkan seluruh komponen sekolah dan juga melibatkan masyarakat.

Komponen Proses Pembelajaran No

Butir Nilai Ketua Nilai

Anggota Nilai

Kelompok Kesimpulan Kelompok

12 4 4 4

Guru MTSN 5 TANAH DATAR sudah melibatkan siswa secara aktif dengan memberi kesempatan bertanya, berpraktik simulasi dan mempresentasikan hasil kesimpulannya dalam bentuk karya. Penyajian materi telah dengan kehidupan nyata dan pengalaman keseharian siswa enggan memberikan kesempatan kepada siswa melakukan simulasi. Guru sudah menggunakan berbagai media dan sumber belajar yang relevan. Guru sudah memberikan tugas bervariasi dan menantang, dalam pembelajaran guru juga sering meminta siswa melakukan observasi atau memanfaatkan alam sebagai sumber belajar namun tentà ¼ hal ini menyesuaikan dengan materi pembelajaran.

13 4 4 4

MTSN 5 TANAH DATAR sudah menggunakan berbagai teknik penilaian dalam melihat ketercapaian tujuan pembelajaran. Penilaian dilakukan dengan beberapa metode seperti tes tulis, tes lisan dan uji kinerja, pencapaian

pembelajaran dilakukan untuk melihat sikap, pengetahuan dan keterampilan , Untuk penilaian proses, ketiga aspek (kognitif, afektif dan psikomotor) sudah terangkum dalam teknik penilaian yang beragam oleh guru. Selain itu tindak lanjut guru dari proses penilaian proses pembelajaran dalam bentuk kegiatan pengayaan dan remedial, Remedial dilakukan dengan proses yang sudah sistematis dan sesuai dengan aturan yang diterapkan di MTSN 5 TANAH DATAR seperti pembuatan soal dimulai dari membuat kisi-kisi soal dan menerapkan ke siswa lalu kembali menilai dan mengevaluasi agar berdampak pada

peningkatan hasil belajar siswa.

14 4 4 4

Guru MTSN 5 TANAH DATAR melaksanakan program remedial dan/atau pengayaan sesuai kebutuhan secara sistematis melalui tahapaan analisis pencapaian kompetensi, penentuan indikator yang tuntas dan tidak tuntas, kemudian guru merancang program dan jadwal remedial sesuai kebutuhan dengan menggunakan berbagai strategi seperti pengulangan pembelajaran materi tidak tuntas, pemberian tugas atau pemanfaatan tutor teman sebaya dan berpengaruh terhadap peningkatan hasil belajar siswa. Pelaksanaan remedi dilakukan saat ada siswa yang mendapatkan nilai dibawah KKM, dokumen tentang catatan penilaian dan hasil pencapaian kompetensi siswa ditemukan dan guru melakukan analisis encapaian kompetensi masing-masing siswa berdasarkan KKM.

(4)

15 4 4 4

Suasana pembelajaran di MTSN 5 TANAH DATAR menarik dan menyenangkan sehingga siswa antusias belajar dan bersemangat dan Guru dalam proses pembelajaran sudah mengaitkan materi dengan konteks siswa atau aktivitas siswa dalam kehidupan sehari-hari, Pembelajaran yang diselenggaraan oleh guru sudah pembelajaran berbasis student center (berpusat pada siswa) sehingga banyak interaksi yang terjadi antar siswa dengan siswa dan siswa dengan guru terlaksana dalam kelas, berdasarkan hasil telaah dokumen dan hasil wawancara yang menunjukkan kekonsistenan data yang diperoleh. Guru juga sudah menggunakan media untuk mendukung tercapainya pembelajaran yang interaktif dan menyenangkan untuk mencapai tujuan yang telah

ditetapkan.

16 3 3 3

Guru MTSN 5 TANAH DATAR memberikan dorongan aktif kepada siswa untuk membiasakan membaca didalam dan diluar pembelajaran. Seperti 1)

Menyediakan pojok baca, 2) Menyediakan Mading di kelas dan 3) Memberikan wacana sebelum memulai pembelajaran. sekolah juga menyediakan pojok baca di dalam kelas dan berdampak dengan rasa ingin tahu anak menjadi tinggi.

dalam pelaksanaannya Dorongan yang dilakukan guru adalah menyiapkan pojok literasi dan menyiapkan buku-buku bacaan. Dan memberikan reward kepada siswa yang banyak membaca. Pojok baca diisi dengan buku yang menarik serta siswa diminta mengisi jurnal pojok baca, guru memberikan reward bagi siswa yang rajin membaca yg di pantai dari jurnal pojok baca dan menyediakan Mading di kelas untuk menyalurkan bakat menulis siswa.

17 4 4 4

Guru MTSN 5 TANAH DATAR melakukan pengelolaan kelas yang baik, mengatur tempat duduk siswa agar siswa tidak bosan dalam belajar,

pembelajaran berlangsung dengan efektif dan terlihat adanya hubungan saling menghormati dan menghargai antar siswa dan guru serta hubungan

interpersonal antarsiswa terjalin baik, ada sikap saling mempercayai dan menghargai antar siswa, hubungan antara siswa dengan guru juga terjalin dengan baik. Hal ini tentu merupakan hal positif yang mendukung kelancaran dalam proses pembelajaran. perlibatan siswa ini menjadi lebih mudah dengan adanya perangkat kelas dan perangkat OSIS yang ada di lingkungan MTSN 5 TANAH DATAR.

18 4 4 4

Secara umum Guru MTSN 5 TANAH DATAR telah menggunakan sarana dan prasarana yang tersedia di sekolah maupun di lingkungan sekitar sekolah dan dimanfaatkan secara optimal yang disesuaikan dengan tujuan pembelajaran dan terlihat pada RPP yang dibuat oleh guru. Pemanfaatan sarana dan prasarana memberikan dampak terhadap mutu pembelajaran. Sebagi contoh untuk mata pelajaran IPS guru menggunakan alat peraga Globe dalam menjelaskan materi pembelajaran, dan pelajaran IPA juga memanfaatkan lingkungan sekitar sekolah sebagai media pembelajaran. Dalam mata pelajaran prakarya guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk memanfaatkan hal yang ada dilingkungan untuk menjadi sumber dab media belajar,seperti botol minum bekas menjadi kerajinan dalam bentuk vas bunga dan lainnnya.

Komponen Mutu Guru No

Butir Nilai Ketua Nilai

Anggota Nilai

Kelompok Kesimpulan Kelompok

19 4 4 4

Guru MTSN 5 TANAH DATAR mampu menjelaskan bagaimana menyusun RPP sesuai tahapannya mulai dari analisis KI dan KD, prota, promes serta

merancang Silabus dan RPP sesuai komponen dan persyaratannya yang memfasilitasi seluruh siswa untuk belajar aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan dengan memanfaatkan metode daan teknik ynag bervariasi, penggunan media, pemanfatan linkungan sebagai sumber belajar serta memanfatkan TIK seperti video pembelajaran, bahan tayang, dan dimasa pandemi menggunakan e modul, quizizz, gmeet dan zoom meeting. Hal ini juga relevan dengan hasil observasi yang dilakukan pada kegiatan

pembelajaran yang terlihat metode Pembelajaran yang bervariasi, penggunaan media pembelajaran, seperti alat peraga, belajar praktek sholat dan berwudu' dan lainnya, siswa Belajar sholat di mushola, berwudu' dan belajar tentang tumbuhan hal ini sebagai upaya guru dalam mengoptimalkan lingkungan dalam pembelajaran.

(5)

20 4 4 4

Guru MTSN 5 TANAH DATAR sudah melakukan evaluasi diri, refleksi dan pengembangan kompetensi untuk perbaikan kinerja secar berkala, evaluasi kinerja guru yang dinilai siswa, dengan penilaian 4 komponen, yaitu

penyusunan materi, kemahiran dalam mengajar, perilaku guru sehari-hari dan hubungan guru dengan peserta didik, evaluasi kinerja tersebut dilakukan diseminasi dengan teman sejawat yang difasilitasi sekolah untuk perbaikan kinerja secara berkelanjutan yang terlihat pada perbaikan mutu pembelajaran dan capaian hasil belajar siswa dan kegiatan ini dilakukan secara

berkelanjutan.

21 4 4 4

Guru MTSN 5 TANAH DATAR sudah melakukan pengembangan profesi berkelanjutan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan wawasan, Pengembangan profesi berkelanjutan yang dilakukan sekolah model, KKG, webinar yang diikuti adalah seperti program guru belajar dan berbagi seri AKM, sekolah literasi igital, pengimplentasin nilai kearifan lokal, ruang guru, Diklat yang diikuti oleh guru yaitu Workshop MGMP Bahasa Inggris MTs Kabpaten. Pelatihan Diwilayah KErja (PDWK), Diklat guru tahun 2020, Pelatihan teknis substantif Guru IPA MTs di Kemetrian Agama Provinsi Diklat teknis substantif guru bahasa indonesia dan IPA. kegiatan ini diikuti atas inisiatif sendiri untuk peningkatan kualitas mengajar dan hasil belajar siswa.

Telah ada hasil karya buku yang dihasilkan oleh guru atas nama bu Yusnidar dan Bu Ermawati.

22 4 4 4

Metode pembelajaran yang digunakan oleh guru MTSN 5 TANAH DATAR sangat bervariatif, projek based Iearning. Kegiatan tergambar dalam RPP dan didukung oleh penggunaan media dan sumber pembelajaran yang memotivasi siswa untuk kreatidf dan bersemangat dalam pembelajaran, pemanfaatan teknologi informasi tergambar dalam RPP yang direncanakan, Pembelajaran yang dilakukan guru sudah mendorong siswa untuk aktif, terutama ada kegiatan bertanya. Berdasarkan hasil wawancara dengan kepala sekolah, guru,dan siswa dapat ditarik informasi bahwa strategi model metode dan teknik sudah dimplementasikan bersama dengan penggunaan media dan teknologi dalam pembelajaran dan sudah menginspirasi teman sejawat.

Berdasarkan hasil telaah dokumen. Pada RPP sudah tergambar kegiatan pembelajaran di dalam kelas yang sudah direncanakan untuk mewujudnya strategi, model, metode, dan teknik an kreatif dan inovatif.

Komponen Manajemen Sekolah/Madrasah No

Butir Nilai Ketua Nilai Anggota

Nilai

Kelompok Kesimpulan Kelompok

23 4 4 4

MTSN 5 TANAH DATAR telah mengembangkan, melakukan sosialiasasi dan implementasi, dan melakukan evaluasi visi, misi dan tujuan sekolah ke masyarakat luas, pengembangan visi, misi dan tujuan yang melibatkan pemangku kepentingan yang melibatkan komite, wali murid, kepala sekolah, guru kelas dan tenaga kependidikan, Visi dan misi disosialisasikan kepada masyarakat, dalam bentuk rapat dan juga dibuatkan dalam spanduk, dikelas juga ditempel isi dan misi sekolah dan sekolah juga melaksanakan evaluasi tahunan pencapaian visi, misi, tujuan dan rencana sekolah, untuk melihat capaian sekolah, dukungan dan hambatan pelaksanaan kegiatan, yang menghadiri kegiatan ini adalah guru, perwakilan wali murid, kepala sekolah dan komite.

24 4 4 4

Kepala sekolah MTSN 5 TANAH DATAR sudah melakukan Kompetensi supervisi akademik untuk membantu guru mewujudkan Pembelajaran yang bermutu.

Terdapat dokumen hasil supervisi kepala sekolah, dalam dokumen yang tersedia dapat diperoleh informasi terkait tanggal visitasi, kelas yang

dikunjungi, hasil kunjungan/masalah, upaya yang dilakukan, saran dan tindak lanjut, Serta tanggapan guru kelas terkait saran yang diberikan. kepala sekolah sudah menyusun program dan membentuk tim pelaksana peserta jadwal dan telah direncanakan. melakukan tindak lanjut atas hasil supervisi akademik kepada guru secara berkelanjutan dengan melakukan IHT dan pembinaan guru di awal tahun pembelajaran dan instrumen yang digunakan sudah mengacu sepenuhnya pada kurikulum yang digunakan.

(6)

25 4 4 4

Kepala Sekolah MTSN 5 TANAH DATAR telah menuangkan agasan, ide atau pemikiran baru atau cara-cara baru yang kreatif dan inovatif dalam dokumen RKS/RKAS. Pemangku kepentingan dan warga sekolah dilibatkan dalam rapat evaluasi pelaksanaan kegiatan, laporan kegiatan pelaksanaan implementasi ide kreatif dan inovatif, program kreatif dan inovatif guru dan siswa salah satu diantaranya yaitu penggunaan IT dalam pembelajaran, selain itu wirausaha pembuatan bak sampah, mencari alumni untuk dukungan keuangan sehingga sarana dan prasarana menjadi baik, Ide-ide kreatif dan inovatif yang

dituangkan dalam RKS/RKAS yang dalam penyusunannya melibatkan warga madrasah dan pemangku kepentingan,

26 4 4 4

MTSN 5 TANAH DATAR telah membangun komunikasi dan interaksi antara warga sekolah/madrasah (siswa, guru, kepala sekolah/madrasah,tenaga kependidikan) , orang tua, dan masyarakat dengan kondusif dan harmonis, hal ini dibuktikan dengan adanya bukti kerjasama, foto, program-program yang dilaksanakan oleh sekolah/madrasah berjalan dengan baik, terlihat ada sekitar 80 persen rang tua yang hadir dan memenuhi undangan sekolah, baik dalam rapat maupun kegiatan gotong royong, budaya kerja sama sekolah terjalin dengan baik seperti gotong royong pembangunan sarana dan prasarana sekolah. Komunikasi baik dibuktikan melalui adanya group WA orang tua setiap kelas, Orang tua selalu memenuhi setiap adanya undangan/pertemuan dan Masyarakat ikut berpartisipasi dalam menjaga,kebersihan dan keamanan sekolah.

27 4 4 4

Kondisi sekolah MTSN 5 TANAH DATAR sudah mencerminkan suasana aman, tertib, bersih dan nyaman. Keamanan dan ketertiban yang ada di sekolah terlihat dari suasana belajar yang tentram dengan tidak adanya ganguan fisik aupun non fisik yang berasal dari luar atau dalam sekolah, hal tersebut dirasakan oleh seluruh warga sekolah dan orang tua siswa. di sekolah ada satpam dan warga sekitar ikut serta dalam menjaga keamanan sekolah. saat jam pagi sudah ada guru yang menyambut di gerbang sekolah. Suasana dan budaya bersih terlihat dari taman-taman sekolah yang tertata rapi dan bersih sehingga memberi nyaman. Sekolah melibatkan seluruh warga untuk aktif menjaga kebersihan sekolah terutama guru dan tenaga kependidikan diberi tugas piket menjaga kebersihan sekolah. Kondis sekolah yang aman, tertib, bersih dan nyaman juga mendapatkan penilaian baik dari masyarakat dimana orang tua siswa bangga dengan budaya aman dan tertib yang ada di sekolah.

28 3 4 3

MTSN 5 TANAH DATAR sudah melibatkan masyarakat dalam

penyelenggaraannya, karena dari telaah data yang diperoleh hanya informasi bahwa sekolah tersebut sudah melibatkan masyarakat dalam perencanaan, pelaksaanaan dan pengawas sekolah. Begitu juga dengan hasil wawancara dengan kepala sekolah, komite sekolah, dan tokoh masyarakat Iainnya, hasilnya menunjukkan bahwa masyarakat di ikutsertakan. hal ini relevan dengan dokumen yang tersedia seperti daftar hadir dan notulen rapat. namun perlu ada prorgam yang disusun setelah rapat dilaksanakan, atau tindak lanjut seperti penyusunan program unggulan lainnnya.

29 3 4 3

Pengembangan kurikulum di MTSN 5 TANAH DATAR selalu melibatkan orang tua dan komite, dan ada beberapa kurikulum yang memang memfokuskan memanfaatkan lingkungan sebagai sumber belajar, membuat pot bunga dari barang bekas, orang tua bersama-sama mencari kaleng sebagai bahan yang dijadikan untuk fasilitas belajar siswa, dan jika ada kebutuhan dana maka sekolah menyediakan dengan anggaran dana BOS, kerjasama

sekolah/madrasah dengan berbagai pihak Iain dalam pemanfaatan sumber dan media belajar secara kreatif, inovatif, dan efektif dalam Pelaksanaan kurikulum juga terjalin dengan baik, serta saran dari pemangku kepentingan

dilaksanakan, seperti belajar tambahan untuk siswa kelas 9.

30 4 4 4

Kepala sekolah MTSN 5 TANAH DATAR melakukan penilaian kinerja guru dengan baik, memberikan reward dan punishmen kepada guru dan tenaga pendidikan namun hanya dalam bentuk dorongan dan motivasi kerja saja, tapi belum mempunyai program atau panduan pelaksanaan. Sekolah memberikan penghargaan atau sanksi kepada guru dengan menyampaikan pada saat upacara atau dalam rapat, proses rekrutmen dan seleksi dilakukan secara transparan Untuk Seleksi/rekrutmen sudah melakukan secara transparan dan dapat dipertanggunjawabkan, serta dilakukan sesuai kebutuhan sekolah dan diinformasikan melalui media publik seperti facebook sekolah.

(7)

31 4 4 4

MTsN 5 Tanah Datar telah mengelola sarana dan prasarana secara konsisten dan efisien dengan melibatkan semua warga, Ada panduan SOP dalam pengelolaan sarana dan prasarana. kerjasama madrasah dengan pemangku kepentingan sesuai dengan program yang diajukan. seperti membuat mushola sekolah, membuat asrama siswa dan pembangunan lainnya., diawali dengan musyawarah bersama semua pemangku kepentingan yang terlibat. Komite MTSN 5 TANAH DATAR sangat mendukung kemajuan sekolah dan berusaha untuk mencarikan solusi untuk pengemabangan sekolah salah satunya adalah terkait sarana dan prasarana. Dana berasal dari sumbangan masyarakat dan alumni yang ada di provinsi sumatera barat dan luar sumatera barat. Ada rekening sendiri dari komite untuk sekolah. pemangku kepentingan, warga dan madrasah merawat sarana prasarana dengan baik.

32 4 3 4

MTSN 5 TANAH DATAR menyusun perencanaan program dan anggaran pendapatan dan belanja sekolah berdasarkan evaluasi diri sekolah sudah melibatkan komite sekolah. Realisasi penggunaan anggaran dan belanja dilakukan berdasarkan perencanaan yang telah disusun. Laporan keuangan disusun secara periodik dengan prinsip transparan dan akuntabel berdasarkan peraturan yang berlaku dan disampaikan ke pihak yang berkepentingan.

Laporan keuangan disusun secara periodik dengan prinsip transparan dan akuntabel berdasarkan peraturan yang berlaku dan disampaikan ke pihak yang berkepentingan. Realisasi penggunaan anggaran tersebut telah dilakukan audit oleh tim audit eksternal.

33 4 4 4

Kegiatan ekstrakurikuler di MTSN 5 TANAH DATAR telah dilaksanakan oleh sekolah, dengan melibatkan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.

Kegiatan ekstrakurikuler diikuti siswa, dan siswa aktif dalam perlombaan atau kompetensi dengan berbagai prestasi yang dibuktikan dengan Piala dan lain- lain. Masyarakat juga ikut mendukung terlaksananya kegiatan ini dengan baik.

namun dalam masa pandemi kegiatan ini tidak terlekasana karena memang dibatasi oleh aturan, namun upaya sekolah dalam mengembangkan minat bakat sudah terlihat dari program yang disusun, dukungan dan dokumentasi kegiatan yang telah dilakukan pada tahun sebelumnya,

34 3 4 3

MTSN 5 TANAH DATAR sudah memberikan layanan bimbingan dan konseling siswa dalam bidang pribadi, sosial, akademik pendidikan lanjut, dan karier untuk mendukung pencapaian dan pengembangan prestasi. Terdapat dokumen layanan BK bidang pengembangan pribadi, layanan yang dilakukan adalah layanan informasi tentang perkembangan fisik, motorik , bicara, emosi, sosial an lainnya, Secara umum MTSN 5 TANAH DATAR sudah memberikan layanan BK kepada siswa, seperti memberikan arahan kepada siswa supaya memahami potensi diri, mengatasi permasalahan baik yang ada dilingkungan sekolah maupun dirumah, pengambangan tersebut juga dilakukan didalam bidang sosial, akademik dan bidang pendidikan.

35 3 4 3

MTSN 5 TANAH DATAR sudah melaksanakan proses Penjaminan Mutu Internal Sekolah setiap tahunnya dalam rangka pencapaian SNP,hal ini dapat kita lihat dalam bentuk pelaksanaan evaluasi diri sekolah,penyusunan rencana Kerja dan Anggaran Sekolah, namun penjaminan mutu ini masih dilakukan oleh kepala sekolah, tim audit internal belum ada atau tim yang membantu kepala sekolah dalam melakuan supervisi komponen yang ada disekolah.

(8)

REKAPITULASI NILAI AKHIR AKREDITASI

No Komponen Nilai Asesor 1 Nilai Asesor 2 Nilai Kelompok

1 Komponen Mutu Lulusan 31.02 31.02 31.02

2 Komponen Proses Pembelajaran 27.96 27.96 27.96

3 Komponen Mutu Guru 18.00 18.00 18.00

4 Komponen Manajemen Sekolah/Madrasah 16.62 17.65 16.62

Nilai Akhir 94

Peringkat A

Status Terakreditasi

               _____________, _____________________ 20 ___

 

Asesor I

Rita Syofyan, S.Pd, M.Pd.E

Asesor II

Diana Susanti, M.Pd

Padang 03 Agustus 2022

(9)

 

FORMAT D

SARAN DAN REKOMENDASI

Berdasarkan hasil visitasi, tuliskan saran-saran dalam rangka pembinaan, pengembangan, dan peningkatan mutu

sekolah/madrasah. Saran-saran untuk komponen akreditasi hendaknya yang bersifat spesifik sesuai dengan hasil temuan.

1. Komponen Mutu Lulusan

Pencapaian kompetensi lulusan bagi siswa ditunjukkan pada pencapaian kompetensi sikap, pengetahun dan keterampilan. Pencapaian kompetensi sikap dilihat melalui pencapaian karakter siswa yang ditunjukkan prilaku disiplin, religious, tangguh dan bertanggung jawab serta terbebas dari bullying. Pencapaian kompetensi pengetahuan dilhat dari peningkatan prestasi belajar.

Kompetensi keterampilan Abad 21 yang harus dimiliki siswa adalah keterampilan, berkolaborasi, berpikir kritis dan pemecahan masalah, memiliki kreativitas dan inovasi, serta mampu

mengekspresikan diri sesuai bakat dan minat. Semua itu berdampak pada prestasi siswa secara akademik dan non akademik dan berdampak juga terhadap kepuasan pemangku kepentingan.

Oleh karena itu siswa MTSN 5 Tanah Datar perlu: 1. Terus berlatih dalam meningkatkan kompetensi keterampilan untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi, berpikir kritis dan melakukan inovasi dan pemecahan masalah yang ditunjukkan melalui hasil belajar yang terdokumen dalam portofolio yang bisa saling diakses oleh siswa bukan disimpan oleh guru. 2.

Untuk mencapai kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa berhak memperoleh pembelajaran yang memfasilitasi siswa untuk terlibat aktif, mengembangkan kemampuan berpikir tingkat tinggi dengan menggunakan strategi, model, metode dan teknik pembelajaran yang kreatif dan inovatif.

3. Memperoleh kualitas belajar yang baik dan iklim belajar yang menyenangkan dengan mutu guru yang memiliki kompetensi pedagogik dan profesional dengan pemanfaatan sarana prasarana yang sudah memadai serta didukung kegiatan supervisi yang terprogram, dan pengelolaan kurikulum yang memadai. 4. Peningkatan pembiasaan dalam berliterasi dengan baik dengan memiliki sumber bacaan yang menarik sesuai dengan perkembangan siswa dan meningkatkan fasilitas untuk publikasi karya siswa serta memanfaatkan sarana yang ada untuk kreativitas dan literasi siswa 5 .Perkembangan zaman menuntut siswa untuk menjadi generasi melek teknologi, siswa perlu diberikan kegiatan tambahan yang berbasis IT, seperti membuat progam "Generasi Melek Digital ", kegiatan ini bisa memanfaatkan labor yang ada di MTSN 5 Tanah Datar dan menunjang dengan jaringan yang cukup untuk pemanfaatan internet. dengan didampingi siswa diberikan kebebasan untuk meangkses konten positif di youtube, misal podcast pendidikan, seni, media pembelajaran menarik, konten edukatif dan yang lainnya, siswa diminta untuk membuat ringkasan apa yang mereka dapatkan dan diarahkan untuk berbagi dengan teman lainnya.

2. Komponen Proses Pembelajaran

(10)

Mutu proses pembelajaran sangat mempengaruhi mutu capaian kompetensi lulusan siswa. Proses pembelajaran yang mampu mengembangkan keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa,

pelaksanaan penilaian pada proses dan hasil belajar yang ditindaklanjuti dengan analisis pencapaian kompetensi dengan program remedial dan pengayaan yang maksimal. Proses

pembelajaran juga harus mencerminkan kualitas pembelajaran yang bermakna, iklim belajar yang menyenangkan, didukung oleh pemanfaatan sarana dan prasarana yang menunjang proses

pembelajaran. Oleh karena itu guru MTSN 5 Tanah Datar perlu: 1. Menguasai strategi, metode, teknik dan model pembelajaran yang kreatif dan inovatif yang mampu melibatkan siswa terlibat dalam proses pembelajaran yang aktif dan bermakna dan mampu melibatkan siswa untuk mengembangkan kecakapan Abad 21 pengembangan kemampuan bertanya, menjawab, berkolaborasi, berpikir tingkat tinggi dan penyelesaian masalah 2. Menciptakan kualitas pembelajaran yang bermakna dan menciptakan iklim belajar yang nyaman dan menyenangkan dengan pembelajaran yang dinamis dan dengan juga meningkatkan pemanfaatan sarana dan prasarana serta pemberdayaan lingkungan sebagai sumber belajar 3. Melaksanakan penilaian proses dan hasil belajar sesuai dengan kriteria penilaian, langkah dan prosedur yang tepat.

Penilaian yang mencakup aspek sikap, pengetahuan keterampilan dengan menggunakan teknik penilaian yang bervariasi seperti tes tulis, tes lisan, unjuk kerja, praktik, proyek dan portofolio.yang disertai dengan rubrik dan penskoran yang tidak multi tafsir 4. Meningkatkan pembiasaan literasi dengan menyusun berbagai program yang dapat memfasilitasi siswa untuk memiliki kesempatan membaca dengan menyediakan berbagai sumber bacaan yang menarik sesuai dengan minat dan perkembangan peserta didik, menyediakan fasilitas baca yang menyenangkan, mendorong siswa untuk memanfaatkan sarana literasi digital dan mengintegrasikan dengan pembelajaran, serta sarana publikasi hasil karya siswa dan dan mempertahankan kegiatan ekstrakurikuler yang beragam serta meningkatkan keikutsertakan dalam berbagai lomba yang lebih tinggi. 5.

Memberikan pengalaman pembelajaran yang kongkrit kepada siswa, seperti banyak melibatkan siswa dalam kegiatan praktik dalam pembelajaran, bermain peran, mengajak siswa untuk belajar di lingkungan sekitar sesuai tema atau materi yang diajarkan. sekolah juga bisa melibatkan siswa yang berada dikelas unggul untuk terlibat sebagai mentor dalam pembelajaran dikelas lain (pembelajaran teman sebaya), ini akan menjadi hal yang menarik bagi siswa yang terlibat sebagai mentor dan siswa yang menjadi objek atau yang merima pembelajaran.

3. Komponen Mutu Guru

Mutu guru sangat erat kaitannya dengan mutu proses pembelajaran. Proses pembelajaran yang bermutu bisa diciptakan oleh guru yang bermutu. Mutu dapat dilihat dari kemampuan guru dalam mulai merancang rencana pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, mengevaluasi dan menindaklanjuti proses dan hasil pembelajaran. Selanjutnya, Refleksi dan evaluasi diri perlu dilakukan untuk dasar pengembangan kompetensi, pengembangan diri dan pengembangan profesi secara berkelanjutan sehingga guru memiliki kreativitas dan inovasi dalam mengembangkan strategi, model, teknik, metode dan media pembelajaran. Oleh karena itu guru MTSN 5 Tanah Datar perlu: 1. Menyusun RPP dengan menggunakan metode pembelajaran active learning yang dapat menumbuhkan keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa. guru diharapkan lebih konsisten dalam melakukan pembelajaran sesuai dengan rencana yang telah disusun. 2. Kreatif dan inovatif dalam merancang proses belajar mengajar dengan peningkatan pemanfaatkan TIK secara

maksimal , memanfaatkan labor yang tersedia disekolah. 3. Membiasakan diri untuk selalu melakukan refleksi diri dan evaluasi diri dimulai dengan hal-hal sederhana yang menarik setiap akhir PBM dan dimanfaatkan sebagai perbaikan kinerja. Dan juga melaksanakan evaluasi diri berdasarkan masukan dari siswa atau teman sejawat dan dimanfaatkan sebagai pengembangan kompetensi. 4. Menjadi insan pembelajar yang terus mau belajar melakukan peningkatan

kompetensi melalui pengembangan diri dan pengembangan profesi, baik dilakukan sekolah dengan semua rekan guru secara internal maupun di luar sekolah seperti mengikuti MGMP, workshop, webinar/seminar, dll yang lebih maksimal. 5. Berperan aktif dalam komunitas yang memiliki latar belakang mata pelajaran yang sama dan bertemu secara rutin setiap bulan meskipun di masa pandemi dengan cara virtual. 5. Berinisiatif berbagi dengan sesama teman sejawat dalam mempublikasikan hasil pengembangan diri dan pengembangan profesi dalam bentuk karya dan publikasi ilmiah hasil dari kreativitas dan inovasi dalam strategi, model, metode, teknik dan media pembelajaran yang dilakukan

4. Komponen Manajemen Sekolah/Madrasah

(11)

Manajemen sekolah yang baik sangat diperlukan untuk mendukung pencapaian semua aspek di sekolah, baik mutu lulusan, mutu proses pembelajaran, dan mutu guru. Manajemen sekolah berawal dari penciptaan visi misi sekolah yang memberikan inspirasi untuk mewujudkan cita-cita sekolah. Untuk itu Kepala sekolah bersama stake holder sekolah mesti memiliki kemampuan yang mumpuni dalam hal kompetensi supervisi akademik, manajerial, pengembangan kurikulum, pengelolaan sarpras, pengelolaan siswa, pengelolaan keuangan/pembiyaan serta pengelolaan guru dan tendik. Bersama pemangku kepentingan diperlukan sistem penjaminan internal secara berkala setiap tahun. Oleh karena itu kepala sekolah MTSN 5 Tanah Datar perlu 1. Mengembangkan ide- ide kreatif dan inovatif yang dituangkan dalam program sekolah melalui RKS/RKAS yang disusun berdasarkan hasil analisis EDS atau peta mutu untuk mengimplementasikan visi, misi dan tujuan sekolah, meskipun sudah mempunyai beberapa program namun kepala sekolah perlu

memfasilitasi siswa program lainnya, seperti kegiatan yang melibatkan siswa dalam pengembangan keterampilan menggunakan TIK. 2. Meningkatkan keterlibatan pemangku kepentingan (Pengawas sekolah, komite sekolah) dalam hal pengelolaan sekolah, seperti penyusunan RKS/RKAS,

penyusunan kurikulum kesiswaan, pembiayaan serta pengelolaan guru dan tendik. 3.

Meningkatkan wawasan warga sekolah dalam hal penyusunan kurikulum sesuai dengan regulasi yang mengatur, panduan dan perkembangan kurikulum itu sendiri 4. Melaksanakan supervisi akademik sesuai dengan prosedur dan tahapan yang benar dengan memaksimalkan peran kepala sekolah mulai dari merancang program, mengupdate instrumen supervisi sesuai dengan

kurikulum yang berlaku, melaksanakan, mengevaluasi, merefleksi dan menindaklanjuti untuk peningkatan mutu proses pembelajaran melalui berbagai kegiatan peningkatan kompetensi guru.

serta pemanfaatan kunjungan kelas dan kunjungan antar kelas sebagai bagian refleksi diri 5.

Meningkatkan kompetensi guru melalui berbagai kegiatan pelatihan, kreativitas dan inovasi guru dalam pemanfaatan TIK dan pengembangan kompetensi guru sehingga memberi peluang guru untuk berinovasi 6. Memaksimalkan pelayanan bimbingan dan konseling untuk lebih

mengembangkan potensi siswa 7. Memaksimalkan pelaksanaan sistem penjaminan mutu internal (SPMI) dengan melibatkan guru atau sdm sekolah lainnya membantu kepala sekolah dalam melakukan monev, seperti monev pembelajaran (RPP dan dokumen lainnya), monev keuangan atau prasarana lainnya.

   

Tim Asesor:               _____________, _____________________ 20 ___

 

Asesor I

Rita Syofyan, S.Pd, M.Pd.E

Asesor II

Diana Susanti, M.Pd Padang 03 Agustus 2022

Referensi

Dokumen terkait

Diharapkan Kepala madrasah dapat selalu memfasilitasi guru dengan berbagai peralatan multi media seperti menambah infokus untuk pembelajaran, menambah media-media pembelajarn

Sekolah mengelola sarana dan prasarana secara konsisten dan efisien dengan melibatkan semua warga sekolah dan pemangku kepentingan lainnya dalam pelaksanaan prosedur

SDN 15 perlu meningkatkan program pengembangan, dan mengevaluasi pelaksanaan kurikulum sehingga kepalas sekolah dapat secara intensif mengawasi mutu pembelajaran dengan kelengkapan

Guru mengembangkan atau memodifikasi strategi, model, metode, teknik, dan media pembelajaran inovatif dan kreatif yang dapat mendorong siswa belajar secara aktif, efektif, dan

Berdasarkan hasil telaah dokumen dan wawancara dapat disimpulkan bahwa sekolah sudah menyelenggarakan kegiatan ekstrakurikuler dengan melibatkan pendidik dan tenaga

Bagi guru yang telah mengikuti kegiatan pengembangan profesi, sekolah memfasilitasi guru untuk melakukan diseminasi kepada teman sejawat sehingga ilmu yang didapat semakin

meningkatkan kompetensi dan profesionalitasnya dan terampil menggunakan sarana prasarana yang dimiliki sekolah atau bahkan membuat sendiri sebagai media pembelajaran. Karena guru

Proses pembelajaran memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada di dalam dan di luar sekolah/madrasah yang berdampak terhadap peningkatan mutu pembelajaran dan capaian hasil