• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Antara Relasi Remaja-Orangtua Dengan Orientasi Masa Depan Di Bidang Pendidikan Siswa Kelas II Sma N 1 Ternate.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Antara Relasi Remaja-Orangtua Dengan Orientasi Masa Depan Di Bidang Pendidikan Siswa Kelas II Sma N 1 Ternate."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

iv ABSTRACT

Future orientation in education field is very important to late adolescent because it’s have correlations with developmental task in early adulthood, but there are many adolescents who don’t have it yet. The review show that a number of factors in the life context such as family relationship, correlations with orientation of adolescents future in education field. Based on the phenomenon above, researcher is interested to study correlation between adolescents-parents relationship with future orientation in education field at second year students of SMA N 1 Ternate.

Therefore, the aim of this research are (1) to insight correlation between adolescents Individuality relations with parents and orientation of adolescents future in education field (2) to insight correlation between adolescents Connectedness relations with parents and orientation of adolescents future in education field. The research based on the concept theory of adolescents relationship with parents from Grotevant & Cooper (1994) and orientation of adolescents future in education field from Nurmi (1991).

The subject of this research is 121 student of Public Senior High School (class II). Data for this research is taken from adolescents Individuality relations with parents questioner (26 item ), adolescents Connectedness relations with parents questioner (27 item) and orientation of adolescents future in education field questioner (55 item). Hypothesis is analyzed by correlation test of Spearman’s Rank. The result of statistical testing shows that adolescents Individuality and Connectedness relations with parents are significantly correlation with orientation of adolescents future in education field.

The conclusion of this research is the confused orientation of adolescents future in education field because they relationship with their parents they are not given the chance to express their opinion that giver from their parents, give make adolescents always accept every their parents decisions at related with the education in the future.

(2)

v ABSTRAK

Orientasi masa depan di bidang pendidikan itu penting bagi remaja akhir karena memiliki hubungan erat terhadap tugas perkembangan di tahap dewasa awal namun banyak remaja belum memilikinya. Ada sejumlah faktor dalam kehidupan yang berhubungan dengan orientasi masa depan remaja di bidang pendidikan salah satunya adalah relasi dalam keluarga. Berdasarkan fenomena tersebut, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian mengenai hubungan antara relasi remaja-orangtua dengan orientasi masa depan remaja di bidang pendidikan siswa kelas II SMA N 1 Ternate.

Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mendapatkan gambaran mengenai hubungan antara kualitas relasi Individualitas (Individuality) remaja-orangtua dengan orientasi masa depan remaja dibidang pendidikan (2) untuk mendapatkan gambaran mengenai hubungan antara kualitas relasi Keterhubungan (Connectedness) antara remaja-orangtua dengan orientasi masa depan remaja dibidang pendidikan. Landasar teori yang digunakan adalah Relasi remaja-orangtua dari Grotevant & Cooper (1994) dan orientasi masa depan dari Nurmi (1991).

Subjek penelitian adalah siswa kelas II SMA N 1 Ternate, sebanyak 121 siswa. Data penelitian diperoleh dengan kuesioner kualitas relasi Individualitas (26 item), kuesioner kualitas relasi Keterhubungan (27 item) dan kuesioner orientasi masa depan di bidang pendidikan (55 item). TEknik analisis data yang digunakan untuk pengujian hipotesis dengan korelasi Spearman Rank. Hasil pengujian hipotesis menunjukan bahwa terdapat hubungan signifikan antara kualitas relasi individualitas dan kualitas relasi keterhubungan remaja-orangtua dengan orientasi masa depan remaja di bidang pendidikan.

Kesimpulan dari penelitian ini bahwa tidak jelasnya orientasi masa depan remaja di bidang pendidikan karena dalam berelasi orangtua tidak memberikan kesempatan kepada remaja untuk menyampaikan pendapatnya yang berbeda dengan orangtua membuat remaja selalu menerima setiap keputusan orangtua yang berkaitan dengan pendidikan di masa depannya.

Kata Kunci: Relasi Remaja-Orangtua, Orientasi Masa Depan di Bidang Pendidikan.

Referensi

Dokumen terkait

Inherent magnetic moment of α -FeOOH ferrofluid,  is smaller than 1, applied external magnetic field, magnetic interaction between nanoparticles in ZnFe 2 O 4 ferrofluid can’t

Dari 201 jenis individu, jenis Avicennia officinalis adalah jenis yang paling banyak didapati pada ke tiga stasiun di ekosistem mangrove Desa Blongko, jenis ini berjumlah

Penularan sangat mungkin terjadi jika batuk atau bersin yang mengeluarkan percikan dahak dari pasien terjadi di suatu ruangan, jika ruangan berventilasi, kemungkinan tertular

Menurut Asrori (dalam warga sekolah yang meliputi komponen pengetahuan, kesadaran atau kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai tersebut, baik terhadap Tuhan Yang Maha

komposit yang tersusun dari resin polyester dengan serat gelas jenis e- glass menjadiesensi dasar pada penelitian ini2. TINJAUAN

UJIAN TUTIS SETEKSI CALON PENERIMA BEASISWA PENINGKATAN PRESTASI DAN AKADEMIK BAGI MAHASISWA STAIN KUDUS - TAHUN

Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah,

Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah air sampel yang diambil dari kolam PMK budidaya patin intensif dengan umur berbeda yang digunakan untuk memproduksi