BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan,
maka dapat disimpulkan bahwa: 1). Gaya Kepemimpinan Transformasional
(GKT) dan Iklim Organisasi (IO) secara simultan atau bersama-sama tidak
menjadi prediktor terhadap Kinerja Guru (KG) di SMK Negeri 3 Ambon.
Namun berdasarkan hasil analisis secara parsiel Gaya Kepemimpinan
Transformasional (GKT) guru laki-laki memiliki hubungan dengan Kinerja
Guru (KG), dengan sumbangan efektif sebesar 6,3% dan sisanya 93,7%
dijelaskan oleh peubah-peubah lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
2). Tidak ada perbedaan kinerja guru laki-laki dan wanita di SMK 3 Ambon.
B. Saran
1. Bagi Kepala Sekolah
a. Kepala sekolah harus memotivasi diri sendiri sebagai seorang pemimpin yang bijaksana dalam kepribadian dan tindakan sehingga
bisa menjadi contoh dan teladan bagi para guru.
b. Kepala sekolah diharapkan dapat meningkatkan kepekaan dalam dirinya dengan mengaplikasikan gaya kepemimpinan transformasional
dalam kinerja sehari-hari.
2. Bagi Guru
Diharapkan guru laki-laki terus mempertahankan dan bahkan
meningkatkan kinerjanya dengan cara ikut serta dalam sharing atau
3. Bagi Peneliti Selanjutnya
Penelitian ini masih terbatas, karena hanya meneliti hubungan Gaya
Kepemimpinan Transformasional (GKT) dan Iklim Organisasi (IO) terhadap
Kinerja Guru (KG), sehingga saran yang dapat diberikan untuk penelitian
selanjutnya adalah:
1. Menggunakan peubah lain yang berpengaruh terhadap kinerja guru
misalnya: visi dan misi organisasi, kepemimpinan, teman sejawat,
stres kerja, dan etos kerja untuk memprediksi kinerja guru.
2. Perlu dirumuskan ukuran untuk mengukur kinerja guru yang