PSYCHOLOGICAL WELL-BEING YANG POSITIF PADA JANDA LANSIA SUKU BATAK TOBA YANG TINGGAL
DENGAN “ANAK” (ANAK LAKI-LAKI)
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi persyaratan
Ujian Sarjana Psikologi
oleh
ANGGUN RS SITANGGANG
101301075
FAKULTAS PSIKOLOGI
Psychological Well-Being yang Positif pada Janda Lansia Suku Batak Toba yang
Tinggal dengan Anak (Anak Laki-laki)
Anggun RS Sitanggang dan Eka Ervika
ABSTRAK
Seorang janda lansia suku Batak Toba dituntut untuk melakukan tugas perkembangannya,living arrangement yang diikat oleh adat Batak Toba yaitu tinggal dengan anak (anak laki-laki). Janda lansia akan diperhadapkan dengan tempat tinggal baru dan keluarga anak yaitu anak, parumaen (menantu perempuan), sertapahompu (cucu).Tinggal dengan anak menjadi suatu tantangan bagi janda lansia dimana dirinya harus tetap mampu melakukan realisasi diri. Kemampuan merealisasikan diri ini akan menunjukkan psychological well-beingpada individu tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran psychological well-being pada janda lansia suku Batak Toba yang tinggal dengan anak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologis dengan jumlah responden sebanyak 2 orangyang diperoleh melalui konstruk operasional (operational construct sampling). Penelitian dilakukan di kelurahan Parongil, kabupaten Dairi, Sumatera Utara dengan metode pengumpulan data yaitu wawancara mendalam.
Hasil penelitian menunjukkan peningkatan psychological well-being pada kedua responden setelah tinggal dengananak. Pada kedua respondenditemukan perbedaan pada dimensi pertumbuhan personal. Selain itu, janda lansia jugadapat mencapai tujuan hidup dalam Batak Toba yaituhasangapon.
Positive Psychological Well-Being of Tobanese Older Widow
who lives with her Adult Son
Anggun RS Sitanggang and Eka Ervika
ABSTRAK
A Tobanese Older Widow is asked for doing her development task, living arrangement which tied with Tobanese tradition that is living with her adult son. After living with her adult son, a Tobanese older widow has to deal with her adult son’s house and living with her adult son, her daughter in law, and her grandchildren. Living with her adult son becomes a new challenge for the Tobanese older widow. She has to be able to do the self-realization. Her capability of self-realization will shows her psychological well-being.
This study aims to describe how psychological well-being of the Tobanese older widow who lives with her adult son. This study uses a phenomenon qualitative method and by 2 subjects. The procedure of selecting subjects in this research is based on operational construct sampling. This study located in kelurahan Parongil, kabupaten Dairi, Sumatera Utara. Meanwhile, the data collection method used is depth interview.
This study’s result shows that subjects’s psychological well-being is getting better after living with their adult son. This study also shows a difference between both subject in personal growth dimension. Not only that, but also Tobanese Older Widows are able to reach Tobanese’s goal of life, Hasangapon.
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa yang telah
memberi berkat, kekuatan, dan kasih-Nya yang melimpah dalam penyelesaian
skripsi ini. Adapun judul skripsi ini adalah psychological well-being yang positif
pada janda lansia suku Batak Toba yang tinggal dengan anak (anak laki-laki).
Penyusunan skripsi ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk
mencapai gelar Sarjana Psikologi Fakultas Psikologi USU Medan.
Penulis menyadari bahwa tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai
pihak, baik dari masa perkuliahan sampai penyusunan skripsi ini sangat sulit bagi
penulis untuk menyelesaikan skripsi ini. Untuk itu, penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
1. Ibu Prof. Dr. Irmawati, psikolog selaku dekan Fakultas Psikologi USU,
2. Ibu Eka Ervika, M.Si, psikolog selaku dosen pembimbing penelitian ini,
3. Pak Ari Widiyanta, M.Si., psikolog dan Ibu Debby Anggraini Daulay,
M.Psi., psikologselaku dosen penguji dalam penelitian ini,
4. Ibu Arliza Juairiani Lubis, M.Si., psikolog selaku dosen pembimbing
akademik selama masa perkuliahan di Fakultas Psikologi USU,
5. Kedua responden yang telah bersedia membantu dan menjadi responden
dalam penelitian ini. Semoga semua harapannya dikabulkan oleh Tuhan,
6. Kedua orang tua, khususnya Mama Tiasa Nainggolan (Lo Quek Lann) yang
selalu memberi kasih sayang, perhatian, semangat, dukungan materi, serta
doa yang tiada henti sehingga skripsi ini dapat diselesaikan. Semoga selalu
diberkati oleh Tuhan,
7. Keluarga besar Pinopatar Nainggolan yang telah membantu baik secara
moril maupun materi, memberi dukungan, dan doa,
9. Gereja Penuai Indonesia (Indonesia Harvest Church) yang menjadi keluarga
dan mendukung secara spiritual selama ini, terkhusus departemen Pastoral
dan youth usher ministry,
10.Cell Group USU sebagai keluarga yang mendoakan, menguatkan, dan
membantu supaya kembali bersemangat selama mengerjakan skripsi ini
khususnya Join, Angela, Eka, Mia, Renita, Intan, dan Naomi.
11.Student Usher Ministry yaitu adikku Bazi, Rani, Nona, Jenny, Putri, Elisa,
dan Galih yang memberi semangat, doa, serta mengerti keadaanku selama
mengerjakan skripsi ini,
12.Sahabat terbaikku, Floria Cristin yang selalu mendukung dan menyemangati
walaupun jarak berjauhan tapi tetap menaruh kasih di setiap waktunya,
13.Seluruh teman-teman mahasiswa angkatan 2010 di Fakultas Psikologi USU
khususnya Liliyana, Sri Riski Amanda, Vera Gandhi, Deepraj, dan Riana,
Irene, Weillon, Nurul Mukhlisah, Irene, Efriyanti, dan Khairunnisah yang
memberi dukungan, kritik, dan bantuan dalam menyelesaikan skripsi ini,
Penulis menyadari bahwa masih terdapat banyak kekurangan dalam skripsi
ini. Oleh karena itu, peneliti mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
semua pihak demi kesempurnaan skripsi ini.
Peneliti berharap semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan
mohon maaf jika ada kesalahan yang ditemukan pada skripsi ini. Akhir kata,
semoga Tuhan Yang Maha Kuasa memberkati semua pembaca. Terima kasih.
Medan, 16 Juli 2014
DAFTAR ISI
Halaman
Kata Pengantar ... i
Daftar Isi ... iii
Daftar Tabel ……… vi
Daftar Lampiran……….. vii
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang ………... 1
B. Perumusan Masalah ... 11
C. Tujuan Penelitian ... 11
D. Manfaat Penelitian ... 11
E. Sistematika Penulisan ... 12
BAB II LANDASAN TEORI ... 14
A. Psychological Well-Being ... 14
1. Definisi Psychological Well-Being ... 14
2. Dimensi Psychological Well-Being ... 17
3. Faktor-Faktor yang mempengaruhi Psychological Well-Being ... 22
B. Suku Bangsa Batak Toba………. 25
1. Suku Bangsa Batak Toba……… 25
1. Janda Lansia………. 29
2. Dekade Kehidupan Lansia……… 30
3. Tugas Perkembangan Lansia………..….…….. 32
4. Perubahan pada Lansia……….….….... 34
D. Psychological Well-Being yang Positif pada Janda Lansia Suku Batak Toba yang Tinggal dengan Anak (Anak Laki-laki)………...…. 39
E. Paradigma Berpikir ……….. 42
BAB III METODE PENELITIAN ... 43
A. Penelitian Kualitatif Fenomenologis ………... 43
2. Tahap Pelaksanaan Penelitian ………... 50
3. Tahap Pencatatan Data ……….... 52
4. Prosedur Analisa Data ………... 52
BAB IV HASIL ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN... 55
A. HASIL ANALISIS DATA……… ………... 55
1. Responden A (Nenek LM)……….………… 55
a. Identitas Diri……….……… 55
b. Jadwal Pelaksanaan Wawancara……….………… 56
c. Gambaran Responden A………....……. 56
d. Gambaran Dimensi Psychological Well-Being pada Responden A………….…………..……… 60
2. Responden B (Nenek DM)……….………… 79
a. Identitas Diri……….……… 79
b. Jadwal Pelaksanaan Wawancara……….………… 79
c. Gambaran Responden B………....……. 80
d. Gambaran Dimensi Psychological Well-Being pada Responden B………….…………..……… 87
C. Pembahasan………... 107
BAB V Kesimpulan, Diskusi, dan Saran... 123
A. Kesimpulan……….……... 118