PENGUATAN POSISI KOMPETITIF ;
LANGKAH STRATEJIK, WAKTU, DAN
LINGKUP OPERASI
• Fakhruddin Asyari
• Erik Dwi Pambudi
Posisi Kompetitif
Posisi Kompetitif dipengaruhi 4
Dimensi yaitu
:
Struktural Position
Posisi ini mencakup evaluasi terhadap struktur industri, struktur pangsa pasar, dan posisi pangsa pasar perusahaan. Struktur industri berkenaan dengan Five Force Model Porter.
Strategic Position
Market Pisition
Mengacu pada pengakuan dan persepsi pasar relevan terhadap posisi perusahan di pasar yang dimasuki, menyangkut keberadaandan produk perusahaan dibandingkan para pesaing.
Resouces Position
Pilihan Stratejik untuk Meningkatkan
Posisi Pasar (
Strategic Ofensif)
Strategi Ofensif adalah dalam melawan pesaing, organisasi harus menentukan dimensi apa yang akan diserang atau dipertahankan.
Didalam strategi ofensif ini, Kotler dan Singh telah mengidentifikasi lima strategi konfrontasi pesaing yaitu:
1. Frontal Attack
2. Fankling Attack
3. Encirclement
4. Baypass Attack
Strategi Ofensif
Inovasi produk. Kemasan, dan layanan.
Pengembangan segmen pasar baru
Redefinisi pasar untuk memperluas lingkup pasar dan
memposisikan produk lebih dekat dengan produk subtitusi yang lebih luas.
Pengembangan pasar melalui strategi variasi produk dan distribusi untuk meningkatkan pemakaiandan ketersediaan produk.
Ekspansi internasional untuk mengurangi pengaruh
Melindungi Posisi Pasar dan
Keunggulan Kompetitif (
Strategic
Competitive
)
Startegic Defensif
Memblokade pesaing melalui brand for-brand
matching, distibution coverage, dan strategi harga untuk mengurangi pangsa pasar mereka.
Mendahului tindakan pesaing dengan jalan
menjadi yang pertama dalam produk baru atau sistem distribusi tertentu.
Menggunakan regulasi pemerintah, tarif,kuota
Waktu Penetuan Stratejik Ofensif dan Defensif
Memperkuat Posisi Pasar melalui
Lingkup Operasi
Strategi yang digunakan didalam memperkuat
posisi pasar melalui lingkup operasi yaitu :
Strategi Merger dan Akuisisi Horizontal
Strategi Merger :
- Jenis Strategi Merger, yaitu :
1.
Merger Horisontal
2.
Merger Vertikal
3.
Merger Konglomerat
4.
Merger Eksistensi Pasar
Strategi Akuisisi
Bila perusahaan tidak memiliki kompetensi
untuk bersaing; membeli perusahaan yang
sudah berada di dalam industri dan memiliki
kompetensi yang dibutuhkan.
Beberapa jenis akuisisi menurut
Gitman
(2003)
antara lain:
1.
Akuisisi Vertikal
2.
Akuisisi Horisontal
Strategi Integrasi Vertikal
Kapan Strategi Integritas Vertikal
dipakai?
Kenapa Integritas Vertikal?
Strategi Alih Daya; Mempersempit
Lingkup Operasi
Keuntungan dari Outsourching
Fokus pada kompetensi utama
Penghematan dan pengendalian biaya
operasional
Memanfaatkan kempetensi vendor outsourching Perusahaan dapat merespon pasar dengan cepat Mengurangi resiko
Meningkatkan efisiensi dan perbaikan pada
Kekurangan Strategi
Outsourching
Kehilangan kontrol manajerial
Adanya biaya tersembunyi
Ancaman keamanan dan kerahasiaan
Kualitas
Terkait kesejahteraan keuangan
perusahaan lain
Aliansi Stratejik dan
Kemitraaan
Aliansi Stratejik merupakan Kerja sama dalam bentuk aliansi akan membawa banyak manfaat bagi perusahaan.