• Tidak ada hasil yang ditemukan

hak berkomunikasi dalam politik dalam

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "hak berkomunikasi dalam politik dalam"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

UTS Sistem Komunikasi Indonesia

Hak – Hak Berkomunikasi dalam Wadah Kelompok Politik

Disusun Oleh:

Agnes Felicia S 1423012057

Fakultas Komunikasi

Universitas Katolik Widya Mandala

(2)

Sistem Komunikasi Indonesia

Hak – Hak Berkomunikasi dalam Wadah Kelompok Politik

Ketua KPU: Media Banyak Dikuasai

Politisi, Kampanye Bisa Picu Sengketa

Danu Damarjati - detikNews

Jakarta - Komisi I DPR RI mengadakan rapat dengar pendapat dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Ketua KPU Husni Kami Manik, mengatakan penyiaran kampanye di media massa perlu diatur agar tak picu sengketa.

"Jika tidak ada pengaturannya maka sengketa Pemilu akan terjadi akibat rebutan parpol dengan media yang sedikit. Apalagi media swasta dimiliki oleh para politisi," kata Ketua KPU Husni Kamil Manik di Kantor DPR RI Senayan Jakarta, Kamis (7/1/2013).

Husni menyatakan akan terjadi kelangkaan media sebagai wadah kampanye, karena media akan mengiklankan kepentingan politis pemilik. Kelangkaan ini bisa memicu sengketa karena parpol-parpol berebut media untuk kampanye.

"Kami sangat terbantu dengan kerjasama KPI. Tentu ini akan lebih tertib jika ada aturannya," ujar Husni.

Menurutnya, secara umum aturan kampanye sudah diatur dalam UU nomor 8 tahun 2012 juga dalam peraturan KPU (PKPU). Dalam PKPU bahkan lebih spesifik mengatur penyelenggaraan kampanye di media massa.

Ketua KPI Mochamad Riyanto juga menyatakan telah membentuk desk penyiaran untuk mengatur kampanye di media. Dari tanggal 31 Januari lalu KPI melakukan MoU, disepakati membentuk desk penyiaran bersama dengan KPU dan Bawaslu.

"Kampanye dibolehkan selama 21 hari sebelum masa tenang, 3 hari sebelum Pemilu. Masa tenang tidak boleh iklan media massa dan rapat umum," tutur Husni.

(3)

Analisis:

Menjelang pemilihan presiden 2014 mulai banyak calon presiden (capres) yang melaukan kampanye untuk menaikan popularitas maupun meningkatkan elektabilitas. Media TV merupakan media yang favorit untuk digunakan untuk iklan politik, karena media TV dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat baik secara geografis maupun lapisan sosial. Biaya iklan TV yang termasuk tinggi tidak menjadi masalah bagi partai – partai besar yang memang memiliki dana untuk beriklan di TV.

Yang menarik dari pemilu 2014 kali ini adalah jumlah calon yang menyatakan ingin ikut dalam pemilihan presiden. Memang tidak ada larangan untuk sesorang mencalon kan diri sebagi calon presdiden asal memenuhi syarat yang sudah ditentukan, hal ini rupanya mulai disadari oleh masyarakat, buktinya pemilu 2014 ini banyak dipenuhi oleh wajah- wajah baru dalam ranah politik. Mulai dari yang berlatar blakang artis seperti Roma Irama, pengacara dan mantan artis Farhat Abas hinnga yang tidak jelas asal usulnya seperti Fadjroel Rachman2. Tidak ketinggalan pula pemilik media televisi pun turut terjun dalam pesta demokrasi ini, contohnya saja Aburizal Bakrie (ARB) pemilik dari Tvone dan ANTV, Hary Tanoesoedibjo pemilik MNC group, Surya Paloh pemilik metro Tv. Melihat raksasa- raksasa media tv ini turun dalam dunia politik tentu saja mengakibatkan monopoli iklan. Untuk melebarkan sayapnya dalam beriklan di media tidak jarang pula para calon – calon ini melakukan kualisi seperti yang dulu pernah dilakukan oleh Hary Tanoesoedibjo dan Surya Paloh, dengan adanya koalisi ini mereka mulai melakukan pertukaran iklan, dengan demikian semakin sempit kesempatan partai lain untuk beriklan di media tv. Tentu saja hal ini akan menimbukan kesenjangan dalam berpolitik, partai yang tidak memiliki media besar seperti TV kemungkinan popularitasnya akan jauh berbeda dengan partai yang memiliki media.

Tidak hanya berpengaruh pada iklan, tetapi terkadang berita yang ada dalam media tersebut menjadi tidak objektif lagi, berita yang seharusnya dibahas secara objektif malah menjadi berita yang subjektif dan lebih melihat pada siapa lawan dan siapa kawan, contohnya saja dalam siaran berita di Tvone mengenai korban lumpur, meski membahas masalah korban tetapi berita yang ditampilkan lebih mengarah pada berita positif dari hal tersebut. Hal ini tentu saja juga dapat memicu sengketa antar politisi.

(4)

adalah akhir- akhir ini berita – berita mengenai partai Demokrat di stasiun- satsiun tv berkonotasi negatif seperti kasus korupsi kader- kader demokrat, masalah konvrensi calon presiden, melemahny ekonomi Indonesia dan sangat jarang mengeluarkan berita yang berkonotasi positif. Padah sebenarnya apa yang dilakukan oleh partai Demokrat tidak selalu negatif, contohnya adalah keberhasilan SBY dalam mengakhiri permasalah di Aceh serta berhasil melakukan pembangunan Aceh dalam waktu singkatmembuat beliau mendapatkan gelar Doktor Honoris Causa dari Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh3. Selain itu program jamkesmas sebenarnya termasuk dalam program yang berhasil diaksanakan oleh SBY tetapi dalam berita- berita yang beredar tentu saja yang di sorot adalah bagian- bagian yang gagal.

Tetapi dalam keadaan seperti ini fungsi media sebagai pemicu kemajuan berhasil dilaksanakan. Dalam rangka meningkatkan reting penonton maka masing - masing satsiun Tv ini akan berusaha membuat acara- acara yang menarik. Contoh yang paling menonjol dilakukan oleh TVOne yang membut talkshow berbau politik seperti Indonesia Lawyer Club (ILC) yang membahas mengenai isue-isue yang sedang hangat diperbincangkan oleh masyarakat dan melihat permasalahan tersebut dari berbagai segi tetapi lebih condong kearah hukum. selain itu disaat pilkada sedang berlangsung TVOne memfasilitasi acara debat calon kandidat bupati dan bekerja sama dengan lingkaran suvei Indonesia membuat quick count hasil pemilihan tersebut, sehingga masayrakat dapat mengetahui hasil pemilu kebih cepat. Pendidikan politik pada masyarakat pun dapat dilakukan melalui acara- acara ini dan dengan demikian masayarakat semakin familyar dan peka dengan kondisi politik.

(5)

Tindakan KPI untuk membatasi pemilik media untuk beriklan politik merupakan tindakan yang sudah tepat. Dengan pembatasan kampanye melalui media Tv tentu tindakan yang adil bagi partai yang tidak memiliki media Tv. Tetapi sebaiknya tidak hanya membatasi kampanye melalui media melainkan juga menghimbau para pemilik media untuk menyemimbangkan berita yang ditayangkan di masyarakat agar berita negatif dan positif dapat berimbang. Karena kembali lagi pada tujuan utama yaitu untuk mewujudkan stabilitas politik dengan menempatkan kepentingan negara diatas kepentingan kelompok. Bila berita- berita yang ditayangkan tidak berimbang dan saling menjatuhkan maka lama kelamaan masayrakat tidak akan percaya lagi pada pemerintah dan akan membuat negara ini menjadi seperti autopilot, semua berjalan sendiri- sendiri sesuwai dengan kehendak masing- masing tanpa ada yang peduli terhadap negara. Dengan melaukan tindakan ini sebenarnya KPI telah menegakan supremacy of law, dengan mencegah kampanye politik di media politisi ini KPI telah mencegah adanya kekuasaan yang sewenang – wenang dalam berpolitik.

Sumber:

1. http://www.kpud-diyprov.go.id/download/regulasi/UU_No_8_thn_2012.pdf

2. https://www.facebook.com/pages/FADJROEL-RACHMAN-FOR-PRESIDENT-INDEPENDENT-2014/125829664110008?id=125829664110008&sk=info

Referensi

Dokumen terkait

Kandungan lemak yang tinggi yang terdapat dalam makanan cepat saji dapat. meningkatkan risiko kanker, terutama kanker payudara dan

Setelah semua data diolah dan hasil penelitian telah diketahui, maka dapat diketahui bahwa Kepercayaan pelanggan dan keputusan pembelian berpengaruh secara simultan terhadap pembelian

Melihat fenomena inilah yang menjadi alasan pemerintah meluncurkan program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) untuk mencegah penurunan taraf kesejahteraan

Mengapa Ibukota Indonesia jauh lebih mudah diingat daripada Ibukota Negeria?Untuk menjawabnya, perlu disadari adanya suatu kenyataan bahwa Jakarta

117 Sebuah paku yang terbuat dari baja dililiti dengan kawat kabel beremail dan kemudian lilitan kabel itu dialiri arus listrik. Ternyata paku tersebut menjadi dapat menarik

Berdasarkan hasil penelitian diperoleh simpulan bahwa: 1) ada hubungan positif antara keterampilan metakognitif dan kemampuan berpikir kritis dengan hasil belajar Biologi siswa

Bank Indonesia (BI) mengingatkan pemerintah agar menjaga laju inflasi di tahun depan; khususnya inflasi yang bersumber dari harga yang diatur pemerintah atau

2) Jarak antara stup lebah dengan sumber pakan, dalam mencari pakan lebah mempunyai daya jelajah maksimal 6 km, jarak yang paling ideal antara stup madu dan sumber pakan