• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Weekend Effect terhadap Return Saham Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Weekend Effect terhadap Return Saham Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Pasar modal dapat didefenisikan sebagai pasar untuk berbagai instrumen

keuangan (atau sekuritas) jangka panjang yang bisa diperjualbelikan, baik dalam

bentuk hutang ataupun modal sendiri, baik yang diterbitkan oleh pemerintah,

public authorities,maupun perusahaan swasta (Suad,1998:155). Pasar modal

adalah wadah investasi yang sangat di minati oleh para investor yang memiliki

dana yang menganggur untuk jangka waktu yang lebih lama. Seiring dengan

perkembangan ekonomi, banyak perusahaan pemerintah maupun swasta memilih

pasar modal untuk meningkatkan dana jangka panjang perusahaan. Para investor

membeli surat-surat berharga karena dianggap lebih likuid. Di pasar modal, para

investor dapat membeli saham dan obligasi. Sebagai umpan baliknya,para

investor akan memperoleh keuntungan jangka panjang berupa dividen dan capital

gain dari investasi tersebut.

Tujuan para investor dalam investasi ini adalah memaksimalkan return

yang akan diterima pada masa akan datang dan hal ini jugalah yang memotivasi

mereka dalam berinvestasi dalam jumlah besar maupun kecil. Return yang

diterima juga setara dengan resiko yang akan diterima karena investasi ini

dilakukan di pasar modal yang memiliki mekanisme yang tercipta oleh pasar

dimana ada tarik menarik antara transaksi penawaran dan permintaaan dan

mempengaruhi tingkat return yang akan diterima oleh masing-masing investor.

(2)

investasi. Investor ada beberapa tipe yaitu ada investor yang berani mengambil

resiko, ada yang tidak berani mengambil resiko dan investor yang ragu-ragu

antara berani atau tidak. Sebagaimana dengan pasar pada umumnya, harga yang

terbentuk di pasar dipengaruhi oleh banyak hal tidak hanya karena permintaan dan

penawaran atas sekuritas yang diperjualbelikan. Perubahan harga yang terjadi di

pasar modal juga akan sangat mempengaruhi keputusan investor dalam

berinvestasi. Tingkat likuiditas saham juga sangat penting untuk bahan

pertimbangan karena berhubungan pembiayaan jangka panjangnya.

Harapan keuntungan di masa yang akan datang tersebut merupakan

kompensasi atas waktu dan resiko yang terkait dengan investasi yang dilakukan

yang disebut dengan return ( Tandelilin,2001:75). Return saham adalah

pendapatan investasi saham yang disebut dengan keuntungan jual beli saham atau

capital gain dan kerugian dalam jual beli saham atau capital loss. Selain itu para

investor juga akan menerima dividen tahunan yang dibagikan sekali setahun

dalam rapat pemegang saham.

Berikut ini merupakan tabel yang menunjukkan fenomena bagaimana

fluktuasi return saham yang terjadi selama hari-hari perdagangan pada tahun

2011.

Tabel 1.1

Daftar Return Saham Perusahaan Manufaktur di BEI

NO

RETURN SAHAM TAHUN 2011

(3)

Sumber :

Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa ada saham yang memiliki

return negatif dan ada yang positif hal ini disebabkan tidak meratanya perubahan

harga saham yang terjadi dalam setiap hari perdagangan. Dari tabel diketahui

bahwa rata- rata perusahaan memiliki return negatif pada hari senin kecuali PT.

Indofood CBP Sukses Makmur dan PT. Krakatau Steel. Hal ini dikarenakan

biasanya pada awal pekan para investor mengalami penurunan keinginan untuk

memulai aktivitas pasar biasanya karena adanya faktor psikologis. Pada hari

selasa, rata-rata perusahaan memiliki return positif kecuali PT. Unilever dan PT.

Indofood yang mengalami penurunan dari hari senin. Hari rabu aktivitas di pasar

semakin baik dan menunjukkan semangat investor dalam bertransaksi di pasar

ditandai dengan tidak adanya return negatif yang terjadi di hari tersebut. Pada hari

kamis hanya tiga perusahaan yang memiliki return positif yaitu PT. Indocement

Tunggal Perkasa,PT. Charoen Pokphand Indonesia Tbk dan Krakatau Steel. Dan

2 ASII Astra International Tbk -0,0155 0,0101 0,0093 -0,0015 -0,0022

3 CPIN Charoen Pokphand Indonesia Tbk -0,0117 0,0111 0,0071 0,0003 -0,0066

4 GJTL Gajah Tunggal Tbk -0,0189 0,0058 0,0212 -0,0111 0,0035

5 GGRM Gudang Garam Tbk -0,0133 0,0086 0,0268 -0,0181 -0,0034

6

SMCB

Holcim Indonesia Tbk d.h Semen

Cibinong Tbk -0,0095 0,0064 0,0256 -0,0242 0,0023

Semen Indonesia Tbk d.h Semen

Gresik Tbk -0,0042 0,0023 0,0714 -0,0648 -0,0001

(4)

pada akhir pekan lebih banyak yang negatif tetapi yang positif juga lebih banyak

dari hari sebelumnya.

Dari tabel diatas, dapat dilihat fluktuasi return saham yang berubah setiap

harinya yang memungkinkan para investor bisa mendapatkan keuntungan lebih

(abnormal return) dari penjualan saham yang diperdagangkan di pasar atau

bahkan dapat memanfaatkan keadaan dengan melihat kecenderungan yang terjadi

selama hari perdagangan.

Pasar yang efisien adalah pasar di mana harga semua sekuritas yang

diperdagangkan telah mencerminkan semua informasi yang tersedia. Dalam hal

ini, informasi yang tersedia bisa meliputi semua informasi yang tersedia baik

informasi di masa lalu (misalkan laba perusahaan tahun lalu), maupun informasi

yang bersifat saat ini (misalkan rencana kenaikan dividen tahun ini,serta informasi

yang bersifat sebagai pendapat /opini rasional yang beredar di pasar yang bisa

mempengaruhi perubahan harga (Tandelilin,2000). Munculnya hipotesis pasar

efisien atau Efficiency market hypotesis ini masih menjadi pro dan kontra

dikalangan praktisi dan akademisi. Selain dipengaruhi oleh informasi-informasi

yang beredar di pasar fenomena – fenomena lain juga muncul yang tidak sesuai

dengan pasar efisien seperti hari kerja di pasar bursa dapat mempengaruhi

pergerakan harga saham yang menyebabkan adanya return yang abnormal dari

seharusnya. Hal ini merupakan salah satu faktor yang menyimpang dari pasar

efisien yang disebut dengan anomali pasar. Anomali pasar (market anomalies)

(5)

untuk menghasilkan abnormal return/profit (levy dalam gumanti,2011: 120). Hal

ini muncul karena adanya ketidakteraturan perilaku investor dalam menganalisis

kondisi pasar untuk pengambilan keputusan investasi. Anomali ini dianggap

menyimpang karena tidak menghasilkan return yang seharusnya sesuai dengan

kondisi pasar normalnya dan menjadi tidak dapat diprediksi.

Untuk itu, perlu diketahui bagaimana pasar bereaksi seiring munculnya

informasi-informasi baru dengan melihat harga saham setiap hari kerja menjelang

akhir pekan. Fluktuasi harga saham yang menyebabkan return saham menjadi

abnormal menarik untuk diteliti agar dapat diketahui peristiwa atau kejadian apa

saja yang terjadi sehingga dapat mempengaruhi return yang diterima investor

tidak normal. Hari perdagangan di bursa efek indonesia terdiri dari 5 hari

perdagangan yaitu senin hingga jumat. Pengaruh hari perdagangan merupakan

bagian dari anomali pasar yaitu anomali musiman. The Weekend Effect

merupakan kondisi dimana return saham pada hari jumat mengalami kenaikan

secara signifikan dibandingkan dengan hari-hari sebelumnya dan menunjukkan

penurunan return yang signifikan pada hari senin awal hari kerja minggu

berikutnya. Pada pasar yang efisien seharusnya tidak ada kondisi dimana harga

bergerak secara konstan dan tidak ada kesempatan untuk mendapatkan abnormal

return. Alasan lain bahwa pada umumnya perusahaan yang ingin menyampaikan

informasi buruk menunggu waktu yang tepat yakni akhir pekan. Tujuannya adalah

agar para investor mempunyai waktu luang untuk mengevaluasi kembali kinerja

(6)

Weekend Effect atau efek akhir pekan merupakan salah satu efek yang

mempengaruhi return saham yang mengindikasikan adanya return tertinggi di

hari jumat dibandingkan hari-hari lainnya dan return terendah pada hari senin.

Dari beberapa hasil penelitian, didapatkan hasil yang bervariasi dari setiap

penelitian karena adanya perubahan harga saham yang berubah-ubah. Hal ini juga

didukung oleh penelitian Winda (2011) yang menunjukkan terjadinya efek akhir

pekan (Weekend Effect) pada periode penelitan Februari hingga desember 2009

dan mengakibatkan adanya abnormal return yang signifikan, berbeda dengan

penelitian sularso (2013) yang tidak menunjukkan adanya pengaruh Weekend

effect atau efek akhir pekan pada return saham yang menunjukkan bahwa investor

tidak bisa mendapatkan abnormal return dan dipengaruhi oleh faktor-faktor

lainnya.

Di berbagai negara juga telah dilakukan beberapa penelitian salah satunya

ialah penelitian tentang fenomena The Weekend Effect ini dilakukan oleh Yunita

dan Martin (2009) dalam jurnal internasional yang menemukan fenomena The

Day Of The Week di indonesia dan didapat adanya abnormal return yang diterima

oleh investor sebesar 1% pada akhir pekan tetapi tidak menemukan return negatif

pada hari senin. Di luar negeri, penelitian ini juga dilakukan di New York Stock

Exchange (NYSE) pada tahun 1984 dilakukan oleh Donald dan Robert yang juga

menunjukkan terjadinya fenomena The Weekend Effect dalam hari perdagangan

(7)

Berdasarkan uraian diatas, peneliti tertarik untuk meneliti kembali dengan

periode yang berbeda dengan judul “ Pengaruh Weekend Effect Terhadap Return

Saham Pada Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2015”

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, maka masalah

yang akan diuraikan dalam penelitian ini adalah :

1.Apakah terdapat perbedaan return saham pada hari senin dan hari jumat pada

perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia tahun 2013-2015?

2 Apakah terjadi Weekend Effect pada perusahaan manufaktur di Bursa Efek

Indonesia tahun 2013-2015?

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas tujuan penelitian ini adalah untuk

mengetahui adanya perbedaan return saham pada hari senin dan jumat dan

terjadinya efek akhir pekan (Weekend Efffect) yang menyebabkan perubahan

return saham pada hari jumat tinggi dan hari senin rendah.

1.4 Manfaat Penelitian

(8)

1. Bagi peneliti

Hasil penelitian dapat berguna bagi para akademisi mengetahui tentang

perbedaan return saham pada hari senin dan jumat dan adanya pengaruh Weekend

Effect terhadap return saham.

2. Bagi Perusahaan

Memberikan tambahan informasi kepada pihak perusahaan bahwa adanya

pengaruh akhir pekan (Weekend Effect) yang dapat dipertimbangkan dalam

pengambilan keputusan investasi.

3. Bagi Investor

Dapat berguna bagi para investor dalam mengenali kondisi pasar yang ada di

Bursa Efek Indonesia dengan adanya hasil penelitian ini lebih mempertimbangkan

dan benar-benar menganalisis kondisi pasar sebelum melakukan investasi dan

menentukan strategi-strategi yang sesuai agar tidak menimbulkan kerugian.

4. Peneliti selanjutnya

Sebagai bahan referensi dan bahan masukan untuk mendapatkan

penemuan-penemuan baru yang berguna bagi kemajuan dan pengembangan ilmu

Referensi

Dokumen terkait

Siswa mampu menulis, menyunting, dan menggunakan berbagai jenis wacana tulis untuk mengungkapkan pikiran, gagasan, pendapat, perasaan, dan informasi dalam bentuk

Beberapa ketentuan dalam Peraturan Bupati Bantul Nomor 102 Tahun 2015 tentang Tata Cara Pengalokasian Alokasi Dana Desa dan Besaran Alokasi Dana Desa Untuk Setiap Desa

(4) Sumbangan penentuan kebijakan yang terkait dengan Kawasan Sehat Bebas Asap Rokok sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf a dapat dilakukan kepada

(1) Untuk pelaksanaan belanja modal atau belanja barang/jasa yang dananya bersumber dari DIPA hasil revisi dan dilaksanakan melalui lelang, pengumuman pada web

Pada saat Peraturan Bupati ini mulai berlaku, Pasal dan/atau bagian Pasal yang mengatur mengenai UPT SKB dan bertentangan dengan Peraturan Bupati ini pada

Untuk lebih memahami tentang perpindahan kalor, perhatikan kegiatan seperti yang terlihat pada gambar di bawah (Bola logam dipanaskan kemudian dimasukkan ke dalam

As the core technology underpinning the Bitcoin financial system, Blockchain’s essence is a growing distributed ledger database that can adequately resolve the trust issue

Ia juga menegaskan bahwa setiap mahasiswa, khususnya jurusan Peternakan, harus menjadi pribadi yang hebat dan terbaik.. Untuk menjadi hebat, terbaik, dan bahagia, manusia