Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kemampuan Pasien Mengontrol Halusinasi di Ruang Rawat Jalan Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. M. Ildrem Medan Appendix

halusinasinya. Jika Saudara bersedia ikut dalam penelitian ini, peneliti akan memberikan kuesioner pada waktu dan tempat sesuai kesepakatan. 2. Penelitian ini tidak menimbulkaan resiko. Apabila Saudara merasa tidak

aman saat mengisi kuesioner, Saudara boleh tidak menjawab atau mengundurkan diri dari penelitian ini.

3. Semua catatan yang berhubungan dengan penelitian akan dijamin kerahasiannya. Peneliti akan memberikan hasil penelitian ini kepada saudara jika saudara menginginkannya. Hasil penelitian akan diberikan kepada institusi tempat peneliti belajar dengan tetap menjaga kerahasiaan identitas.

4. Jika ada yang belum jelas, silahkan Saudara tanyakan kepada peneliti. 5. Jika Saudara sudah memahami dan bersedia ikut berpartisipasi dalam

penelitian ini, silahkan Saudara menandatangani lembar persetujuan yang akan dilampirkan.

Terimakasih atas partisipasi Saudara dalam penelitian ini.

Peneliti,

Lampiran 3

IDENTITAS PASIEN PENDERITA HALUSINASI RUANG RAWAT

JALAN RSJ PROF. DR. M ILDREM MEDAN

Nama Pasien :

Umur :

Jenis Kelamin :

Pekerjaan :

Alamat :

Didampingi Oleh :

Saya yang bertandatangan di bawah ini, menyatakan bahwa telah mendapatkan informasi tentang rencana penelitian dan bersedia menjadi peserta atau responden penelitian yang dilakukan oleh Dian Haseni Rossellini, Mahasiswi Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara yang berjudul “Hubungan Dukungan Keluarga dengan Kemampuan Mengontrol Halusinasi di Ruang

Rawat Jalan Rumah Sakit Prof. Dr. M. Ildrem Medan”. Persetujuan ini saya buat dengan sadar dan tanpa paksaan dari siapapun. Demikian pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

KUESIONER DUKUNGAN KELUARGA DAN KEMAMPUAN

PASIEN MENGONTROL HALUSINASI

Jawablah pernyataan dibawah ini dengan memberi tanda ( ) pada pilihan yang saudara anggap tepat.

DUKUNGAN KELUARGA

No.

Pernyataan

Selalu

(4)

1.

Keluarga mendampingi saya

selama saya kontrol ke dokter

2.

Keluarga saya mendengarkan setiap keluhan saya tentang halusinasi yang saya alami 3. Keluarga saya memberikan

perhatian penuh kepada saya

DUKUNGAN

PENGHARGAAN

4. Keluarga saya menghargai

pendapat saya ketika saya sedang menceritakan isi halusinasi yang saya alami

5. Keluarga saya memberikan motivasi kepada saya agar saya segera sembuh dari halusinasi 6. Keluarga saya memberikan

pujian ketika saya mampu melawan halusinasi yang saya alami

DUKUNGAN

INSTRUMENTAL

7. Keluarga saya merawat saya saat

saya berada dirumah 8. Keluarga saya membiayai

perawatan saya

9. Keluarga saya menyediakan transportasi bila saya kontrol ke Rumah Sakit

manfaat obat kepada saya 11. Keluarga saya mengingatkan

saya untuk tidak melamun agar halusinasi saya tidak muncul 12. Keluarga saya menjelaskan

kepada saya setiap saya bertanya hal-hal yang tidak jelas tentang halusinasi yang saya alami

KEMAMPUAN MENGONTROL HALUSINASI

No.

Pernyataan

Selalu

(4)

Saya mengenali tanda-tanda halusinasi yang muncul pada diri saya

14.

Saya dapat mengendalikan halusinasi pada diri saya dengan cara menghardik halusinasi 15. Saya dapat memperagakan cara

saya menghardik halusinasi saya

BERBICARA DENGAN

ORANG LAIN

16. Saya berusaha mengendalikan

halusinasi yang muncul pada diri saya dengan cara mengajak orang lain untuk berbicara 17. Saya mengutarakan pendapat

saya saat saya berbicara dengan orang lain

18. Saya menjawab pertanyaan dari lawan bicara saya ketika mereka bertanya kepada saya

MELAKUKAN AKTIVITAS

TERJADWAL

19. Saya menyusun jadwal aktivitas sehari-hari saya sendiri

20. Saya mengisi waktu luang dengan beraktifitas

MINUM OBAT DENGAN TERATUR

22. Saya minum obat secara teratur 23. Saya melakukan kontrol ulang ke

dokter sesuai jadwal

The Brief Psychiatric Rating Scale (BPRS)

(Leucht, S., Kane, J. M., Kissling, W., Hamann, J., Etschel, E., & Engel, R., 2005)

Code :

Derajat yang berhubungan dengan kecemasan yang berlebihan thd kesehatan tubuh/ketakutan terhadap penyakit yang diderita :

 Rate the degree to which physical health is perceived as a problem by the patient, whether complaints have a realistic basis or not.

2.

Cemas/Kegelisahan

Khawatir, takut, atau terlalu cemas thd saat ini atau masa yang akan dtg.

 Rate solely on the basis of verbal report of patient’s own subjective experiences. Do not infer anxiety from physical signs or from neurotic defense mechanisms.

3.

Menarik diri emosional/Menarik diri dari orang lain Pengurangan yang berhubungan dengan kemampuan sbg pewawancara dan untuk mewawa situasi.

 Rate only the degree to which the patient give the impression of failing to be in emotional contact with other people in tthe interview situation

4.

Conceptual Disorganisasi/Kekacauan dalam berpikir Derajat yang berhubungan dengan proses pikir seperti bingung diskoneksi, atau disorganisasi (proses berpikir bingung, terputus, tidak berorganisasi, terganggu.)

5.

Perasaan bersalah (menyalahkan diri sendiri, malu, menyesal atas perilaku masa lalu)

Over-concern or remorse for past behaivor.

 Rate on the basis of the patient’s subjective experiences of guilt as evidenced by verbal report with appropriate affect; do not infer guilt feelings from depression, anxiety, or neurotic defense.

6.

Ketegangan/kekakuan

Manifestasi ketegangan dari fasik dan motor “ gugup dan tingkat aktivasi yang tinggi.

 Tension should be rated solely on the basis of physical signs and motor behaivor and not on the basis of subjective experiences of tension reported by the patient.

7.

Mannerisms dan Posturing

Perilaku motor yang tidak biasa dan tidak wajar, jenis perilaku motor yang menyebabkan pasien gangguan jiwa dapat berdiri pasti dikeramaian orang-orang normal.

 Rate only abnormality of movements; do not rate simple heightened motor activity here.

8.

Waham kebesaran

Suka membanggakan diri sendiri dan merasa memiliki segalanya.

 Rate only on the basis of patient’s statements about himself or self-in-relation-to-others, not on the basis of his demeanor in the interview situation

9.

Mood depresi/perasaan tidak semangat, pesimis, selalu sedih

The Brief Psychiatric Rating Scale (BPRS)

(Leucht, S., Kane, J. M., Kissling, W., Hamann, J., Etschel, E., & Engel, R., 2005)

Code :

 Rate only degree of despondency, do not rate on the basis of interferences concernig depression based upon general retardation and somatic complaints.

10.

Pemusuhan

Animosity, contempt, belligerence, disdain, for other people outside the interview situation.

 Rate solely on the basis of the verbal report of feelings and actions of the patient toward others; do not infer hostility from neurotic defenses, anxiety, not somatic complaints.

 Rate Attitude toward interviewer under “ uncooprativeness”

11.

Curiga

Belief (delusional or otherwise) that others have now, or have had in the past, malicious or discriminatory intent toward the patient.

 On the basis of verbal report, rate only those suspicions which are currently held whether they concern past or present circumstances.

12.

Perilaku halusinasi

Perceptions without normal external stimulus correspondence.

 Rate only those experiences which are reported to have occured within the last week and which are described as distincly different from the thought and imagery processes of normal people.

13.

Reterdasi motor/melambat, melemahgerakan atau bahasa tubuh

 Rate on the basis of observed behaivor of the patient’s only; do not rate on the basis of patient’s subjective impression of own energy level.

14.

Tidak kooperatif/tidak bisa bekerja sama

Dibuktikan dengan Evidence of resistance, unfriendliness, resentment, and lack of rediness cooperate with the interviewer.

 Rate only on the basis of the patient’s attitude and responses to the interviewer and the interview situation; do not rate on basis of reported resentment or uncooperativeness outside the interview situation.

15.

Isi pikir yang tidak sesuai

Tidak biasa, ganjil, aneh, atau isi pikir yang bizarre.  Rate here the degree of unusualness, not the

degree of disorganization of thought processes. 16.

Afek datar

Pengurangan dari kekuatan emosional, penampakan dari kurangnya perasaan normal atau keterlibatan.

17.

Perasaan yang tidak sewajarnya (Excitement)

Peningkatan kekuatan emosional, agitasi dan reaktifitas, penigkatan aktifitas.

18.

Disorientasi

Bingung atau kurang mampu menghubungkan orang, tempat atau waktu dengan tepat.

Hasil Perhitungan Validitas

Koefisien Validitas isi – Aiken’s

Keterangan :

S = R – Lo

Lo = angka penilaian validitas terendah C = angka penilaian validitas tertinggi R = angka yang diberikan oleh penilai n ` = jumlah penilai ahli

Uji Validitas Instrumen Dukungan Keluarga

Penilai Pertanyaan Skor (R) S ( R-Lo)

Validitas indeks

V = ∑S / n (C – 1)

A Item 1 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 2 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 3 3 2 V = 2/1 (3) = 0,67

Item 4 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 5 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 6 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 7 3 2 V = 2/1 (3) = 0,67 Item 8 3 2 V = 2/1 (3) = 0,67 Item 9 3 2 V = 2/1 (3) = 0,67 Item 10 3 2 V = 2/1 (3) = 0,67 Item 11 4 3 V = 3/1 (3) = 1 Item 12 4 3 V = 3/1 (3) = 1 ∑V= 0,862

Uji Validitas Instrumen Kemampuan Pasien Mengontrol Halusinasi

Penilai Pernyataan Skor (R) S ( R-Lo)

Validitas indeks

V = ∑S / n (C – 1)

A Item 1 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 2 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 3 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 4 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 5 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 6 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 7 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 8 3 2 V = 2/1 (3) = 0,67

Item 9 3 2 V = 2/1 (3) = 0,67

Item 10 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 11 4 3 V = 3/1 (3) = 1

Item 12 4 3 V = 3/1 (3) = 1

NONPAR CORR

/VARIABLES=DK KM

/PRINT=SPEARMAN TWOTAIL NOSIG /MISSING=PAIRWISE.

Nonparametric Correlations

Correlations

Dukungan

Keluarga

Kemampuan

Mengontrol

Spearman's rho Dukungan Keluarga Correlation Coefficient 1,000 ,447**

Sig. (2-tailed) . ,003

N 42 42

Kemampuan Mengontrol Correlation Coefficient ,447** 1,000

Sig. (2-tailed) ,003 .

N 42 42

CROSSTABS

/TABLES=DK BY KMH /FORMAT=AVALUE TABLES /CELLS=COUNT

/COUNT ROUND CELL.

Crosstabs

Case Processing Summary

Cases

Valid Missing Total

N Percent N Percent N Percent

Dukungan Keluarga *

Kemampuan Mengontrol

Halusinasi

42 100,0% 0 ,0% 42 100,0%

Dukungan Keluarga * Kemampuan Mengontrol Halusinasi Crosstabulation

Count

Kemampuan Mengontrol Halusinasi

Total

kurang baik

Dukungan Keluarga kurang 2 2 4

baik 3 35 38

Lampiran 11

TAKSASI DANA

NO KEGIATAN BIAYA

1. Menyiapkan proposal sampai sidang proposal  Biaya internet dan pulsa modem  Kertas dan tinta print

 Fotokopi sumber-sumber daftar pustaka  Memperbanyak proposal

 Sidang proposal

Rp. 50.000,00 Rp. 80.000,00 Rp. 30.000,00 Rp. 50.000,00 Rp. 150.000,00 2. Pengumpulan data dan analisa data

 Surat Komisi Etik  Fotokopi Kuesioner  Cinderamata

Rp. 100.000,00 Rp. 30.000,00 Rp. 200.000,00 3. Persiapan laporan skripsi

 Kertas dan tinta print  Penjilidan

 Fotokopi laporan penelitian  Sidang skripsi

Rp. 80.000,00 Rp. 100.000,00 Rp. 100.000,00 Rp. 150.000,00

4. Biaya tak terduga Rp. 150.000,00

Lampiran 12

RIWAYAT HIDUP

Nama : Dian Haseni Rossellini

Tempat Tanggal Lahir : Medan, 13 September 1995 Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Alamat : Jln Balai Desa 1 Dusun 3 Tanjung Anom, Medan Riwayat Pendidikan :

1. TK Al-Quran Tahun 2000 - 2001

2. SD Inpres Sampecita Tahun 2001 - 2007

3. SMPN 2 Kutalimbaru Tahun 2007 - 2010

4. MAN 2 Model Medan Tahun 2010 - 2013