• Tidak ada hasil yang ditemukan

Proposal Perawatan luka dan Hipnoterapi.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Proposal Perawatan luka dan Hipnoterapi."

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

1.1. Latar Belakang

Rumah sakit sebagai salah satu sarana kesehatan yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Oleh karena itu rumah sakit dituntut untuk dapat memberikan pelayanan yang bermutu sesuai dengan standar yang sudah ditentukan. Pelayanan kesehatan yang bermutu terdiri dari empat bagian pelayanan salah satunya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Infeksi. Indikator tercapainya yaitu tidak terjadinya atau menurunnya angka infeksi nosokomial. Infeksi nosokomial adalah suatu infeksi yang diperoleh/dialami pasien selama di rawat di rumah sakit. Infeksi nosokomial terjadi karena adanya transmisi mikroba patogen yang bersumber dari lingkungan rumah sakit dan perangkatnya.

Salah satu penyebab terjadinya infeksi nosokomial yaitu karena kurang pemahaman tim kesehatan dalam memperhatikan kebersihan diri, kesterilan tindakan dan alat dalam memberikan tindakan ke pasien, diantaranya dalam pemberian perawatan luka. Perawatan luka merupakan salah satu teknik yang harus dikuasai oleh seorang tenaga kesehatan. Metode perawatan luka berkembang cepat dalam 20 tahun terakhir. Tujuan dari dilakukannya perawatan luka yaitu untuk membuat luka stabil dengan perkembangan granulasi yang baik dan suplai darah yang adekuat, sehingga penyembuhan luka bisa sempurna.

Apabila perawatan luka tepat maka diharapkan tindakan yang kurang menyenangkan seperti amputasi dapat dihindari, menurunnya lama perawatan yang pada akhirnya berimplikasi pada penurunan biaya, dan menurunnya angka infeksi nosokomial sehingga terwujud pelayanan kesehatan yang bermutu. Di dalam penanganan perawatan luka, pasien pada umumnya akan mengalami rasa nyeri dalam proses perawatan sehingga membutuhkan terapi manajemen nyeri. Salah satu bentuk manajemen nyeri tersebut adalah hipnoterapi.

Dalam rangka mengembangkan pengetahuan dan keterampilan tenaga kesehatan dalam perawatan luka dan hipnoterapi maka unit Diklat dan Keperawatan mengadakan pelatihan perawatan luka modern dan hipnoterapi untuk perawat di Rumah Sakit Mitra Medika.

(2)

1.2. Tujuan

Pelatihan perawatan luka dan hipnoterapi bertujuan untuk mengembangkan konsep perawatan luka dan menambah pengetahuan serta keterampilan tenaga kesehatan dalam memberikan perawatan luka dan hipnoterapi yang tepat sehingga dapat mengoptimalkan kesembuhan pasien tercapainya peningkatan kualitas hidup dan pelayanan kesehatan yang bermutu.

1.3. Materi dan Pembicara

Pelatihan Perawatan Luka dan Hipnoterapi dibawakan oleh perawat yang tersertifikasi ahli dalam perawatan luka yaitu Agus Surya Bakti, S.Kep, Ns, CWCCA, CH, CHtN.

1.4. Waktu dan Tempat

Pelatihan ini dilaksanakan pada : Tanggal : 15,16, 19, dan 22 Mei

Tempat : Aula Rumah Sakit Mitra Medika Medan

1.5. Sasaran Kegiatan dan target peserta Seluruh Perawat RSU. Mitra Medika Medan 1.6. Susunan Acara

No

. Gelombang Hari/ Tanggal Waktu

1. Gelombang I Senin, 15 Mei 2017 08.00 – 12.00 Wib 2. Gelombang II Senin, 15 Mei 2017 13.00 – 17.00 Wib 3. Gelombang III Selasa, 16 Mei 2017 08.00 – 12.00 Wib 4. Gelombang IV Jum’at, 19 Mei 2017 08.00 – 12.00 Wib 5. Gelombang V Senin, 22 Mei 2017 08.00 – 12.00 Wib

1.7. Anggaran Pelatihan

NO. Bagian Jumlah Harga Total

Konsumsi

(3)

Peserta

2. Aqua Botol 6

Kardus

Rp 40.000 Rp 240.000

Ilmiah

3. Honor Pemateri 5 kali Rp 500.000 Rp 2.500.000

Total Rp 4.417.000

1.8. Metode Pelaksanaan

Bentuk kegiatan pelatihan ini merupakan kegiatan Pelatihan Internal. Fasilitator diminta untuk memberikan pelatihan kepada seluruh staf kesehatan RSU. Mitra Medika Medan. Kegiatan pelatihan ini menggunakan metode ceramah dan diskusi mengenai “Pelatihan Perawat Luka dan Hipnoterapi”. Peserta pelatihan akan dinilai kelulusannya melalui ujian Pre test dan ujian Post Test. Peserta dengan nilai Post Test ≥ 70 dinyatakan LULUS dan untuk peserta yang TIDAK LULUS akan mengulang digelombang berikutnya.

1.9. Penutup

Demikianlah kami sampaikan, sebagai bentuk kegiatan yang akan kami laksanakan, kami juga mengharapkan dukungan dari semua pihak agar kegiatan yang akan kami selenggarakan dapat berjalan dengan baik dengan harapan dapat dijadikan salah satu upaya peningkatan mutu rumah sakit. Semoga kegiatan ini dapat berlangsung terus dan berkesinambungan dan dapat bermanfaat bagi kita semua. Atas bantuan dan kerjasama yang baik kami ucapkan terima-kasih.

Medan, 10 Mei 2017

3 Yang Mengajukan

Dina Aryanti, S. Kep, Ns

Diketahui Direktur

Referensi

Dokumen terkait

Salah satu cara memperoleh hak milik yang paling penting dan sering terjadi dalam masyarakat adalah dengan cara penyerahan (levering/overdracht), yang dimaksud dengan levering

Studi kasus pada penelitian ini yaitu pasang surut air laut di Kota Semarang. pada tahun 2016 dimulai 1 Januari – 31 Desember dengan

Karakter ini diberi nama wong, karakter tokoh ini adalah salah satu pemuda yang berasal dari kerajaan yang sama dengan tokoh utama jun. Chen merupakan teman akrab

Berbeda dengan hasil penelitian dari Riftiani dan Soeyoko (2010) bahwa orang yang memiliki perilaku baik (mencegah gigitan nyamuk vektor filariasis dengan menggunakan

Selain itu, masa pendudukan Jepang di Indonesia juga telah membentuk pola pikir bangsa Indonesia, diantaranya ialah pertama, masyarakat Indonesia semakin yakin dengan

bahwa untuk kelancaran studi bagi mahasiswa dan terarahnya perkuliahan yang bersangkutan, dirasa perlu menunjuk staf pengajar Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

Secara umum, CSD (2001) menilai bahwa metode agregasi tersebut terlalu bersifat spesifik dan mempunyai banyak kekurangan jika digunakan untuk mengakomodir

Fuller (1991) menyatakan perbedaan pemanasan oleh matahari pada permukaan bumi berperan dalampembentukan keragaman iklim yang memberikan kontribusi pada bahaya