• Tidak ada hasil yang ditemukan

Aplikasi Bahan Organik dan Biochar untuk Meningkatkan C-Organik, P dan Zn Tersedia pada Tanah Sawah Berkadar P Tinggi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Aplikasi Bahan Organik dan Biochar untuk Meningkatkan C-Organik, P dan Zn Tersedia pada Tanah Sawah Berkadar P Tinggi"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

Padi. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. Sukamandi.

Abdulrachman, S., Mejaya, M.J., Priatna, S., dan Agus, G. 2013. Pengomposan Jerami. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. Sukamandi

Adiningsih, S. 2004. Dinamika Hara dalam Tanah dan Mekanisme Serapan Hara dalam Kaitannya dengan Sifat – Sifat Tanah dan Aplikasi Pupuk. Lembaga Pupuk Indonesia dan Asosiai Produsen Pupuk Indonesia.

Adriano, D.C., G.M., Paulsen, and L.S., Murphy. 1971. Phosporus – Iron and Phosporus – Zinc Relationship in Corn (Zea mays L.). Seedling as Affected by Mineral Nutrition. Agron. J. 63 : 36 – 39.

Agus, F., dan D. Setyorini. 2007. Pelestarian Lahan Sawah. Balai Penelitian Tanah. Bogor.

Agus, F., Nurjaya, dan A. Kasno. 2004. Status Hara Tanah Sawah untuk Rekomendasi Pemupukan. Balai Penelitian Tanah. Bogor.

Alloway, B.J. 2008. Zinc In Soils and Crop Nutrition. IZA and IFA Press. Second Edition. Brussels, Belgium.

Amrah, L.D. 2008. Pengaruh Manajemen Jerami Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Padi Sawah. IPB Press. Bogor.

Arafah dan Sirappa M. P. 2003. Kajian Penggunaan Jerami dan Pupuk N, P, dan K pada Lahan Sawah Irigasi. BPTP Sulawesi Selatan. J.Ilmu Tanah dan Lingkungan Hidup 4 (1) : 15 – 24.

Balai Penelitian Tanah. 2012. Laporan Tahunan. Balai Penelitian Tanah. Bogor.

Badan Pusat Statistik. 2013. Luas Lahan Menurut Penggunaan. BPS Indonesia. Jakarta.

Barber, S.A. 1995. Soil nutrient bioavailability.A mechanistic approach. New York. John Wiley & Sons

(2)

Chen, B., D. Zhou, and L. Zhu. 2008. Transitional Adsorption and Partition of Nonpolar and Polar Aromatic Contaminants by Biochars of Pine Needles with Different Pyrolytic Temperatures. Environmental Science & Technology, 42, 5137-5143.

Cheng, C.H., J. Lehmann, M.H. Engelhard. 2008. Natural Oxidation of Black Carbon in Soils : Changers in Molecular Form and Surfac Charge Along a Climosequent. Cornell University. New York

Cottenie, A., M. Verloo, L. Kiekens, G. Velghe, R. Camerlynck. 1982. Chemical Analiysis of Plants and Soils. Laboratory of Analitical and Agrochemistry State University Ghent. Belgium

Direktorat Pengelolaan Lahan. 2009. Pedoman Teknis Perbaikan Kesuburan Lahan Sawah Berbasis Jerami. Dir. Pengelolaan Lahan, Dirjen PLA, Deptan.

Dobermann, A., and T.H. Fairhurst. 2000. Nutrient Disorders and Nutrient Management. IRRI. PHilipine.

Dobermann, A., and T.H. Fairhurst. 2002. Rice Straw Management. Better Crops International. Vol 16.

De Datta, S.K. and Hundal, S.,S. 1984. Effects Of Organic Matter Management On Land Preparation and Structural Regeneration in Rice-Based Cropping System. IRRI. PHilipines.

Erfendi, D., dan Nurjaya. 2014. Potensi Jerami Padi untuk Perbaikan Sifat Fisik Tanah pada Lahan Sawah Terdegradasi, Lombok Barat. Balai Penelitian Tanah. Bogor.

FAO. 2015. Diunduh tanggal 12 Desember 2015.

Follet, R.H., Larry, S.M., Roy, L.D. 1981. Fertilizers and Soil Amandements. Prentice – Hall, Inc., Englewood Cliffs, New Jersey.

Gani, A. 2009. Potensi Arang Hayati “ Biochar” sebagai Komponen Teknologi Perbaikan Produktivitas Lahan Petanian. Balai Besar Penelitian Tanaman Padi. Sukamandi.

Gaskin, J.W., R.A Speir, K. Harris, K.C. Das, R.D. Lee., L.A. Morris, and D.S. Fisher. 2010. Effect of Peanut Hull and Pine Chip Biochar on Soil Nutrients, Corn Nutrient Status, and Yield. Agronomy Journal, 102, 623-633.

(3)

Ammonium-N and Nitrate-N in Cacao Shell and Corn Cob Biochars. ChemospHere 91 (2013) 1612–1619

Hanafiah, A.S., T. Sabrina, dan H. Guchi. 2009. Biologi dan Ekologi Tanah. USU Press. Medan.

Harahap, S.M. 2008. Aplikasi Jerami Padi untuk Perbaikan Sifat Tanah dan Produksi Tanah Sawah. USU Press. Medan

Hardjowigeno, S., H. Subagyo, dan M.L. Rayes. 2004. Morfologi dan Klasifikasi Tanah Sawah. Balai Penelitian Tanah. Bogor.

Hartatik, W. dan L.R. Widowati. 2009. Pupuk Kandang. Balai Penelitian Tanah. Bogor.

Havlin, L.J., S.L. Tisdale, J.G. Beaton, adn W.L. Nelson. 1999. Soil Eertility and Fertilizer. An Introduction to Nutrient Management, 6th edition. Pearson Prantice Hall. New Jersey

Havlin, L.J., S.L. Tisdale, J.G. Beaton, adn W.L. Nelson. 2005. Soil Eertility and Fertilizer. An Introduction to Nutrient Management, 10th edition. Pearson Prantice Hall. New Jersey.

Hesse, P.R. 1982. Potential of Organic Materials For Soil Improvement. IRRI. PHilipine.

Husnain. 2009. Kehilangan Unsur Hara Akibat Pembakaran Jerami pada Padi dan Potensi Pencemaran Lingkungan. Balai Penelitian Tanah. Bogor.

Jones, J.B., B. Wolf and H.A. Mills. 1991. Plant Analysis Handbook. A Practical Sampling, Preparation, Analysis and Interpretation Guide.Micro – Macro Publ. Inc.

Kasno, A., Nurjaya, dan D. Setyorini. 2003. Status C-Organik Lahan Sawah di Indonesia. Prosiding Kongres Seminar VIII Himpunan Ilmu Tanah Indonesia (HITI). Padang, 21 – 23 Juli 2003.

Kumazawa, K. 1984. Beneficial Effects of Organic Matter on Rice Growth and Yield in Japan. IRRI. PHilipines.

Kyuma, K. 2004. Paddy Soil Science. Kyoto University Press and Trans Pacific Press. 280 p.

(4)

Lehmann, J., and M. Rondon. 2006. Bio-Char Soil Management on Highly Weathered Soils in The Humid Tropics. Cornell University. New York.

Makarim, A.K. dkk. 1993. Peningkatan Efisiensi dan Efektivitas Pemupukan N pada Tanaman Padi Sawah Berdasarkan Analisis Sistem. Prosiding Simposium Penelitian Tanaman Pangan III. Puslitbangtan 3 : 675 – 681.

Mandal, M., and K. Das, 2013. Zinc In Rice – Wheat Irrigated Ecosystem. Orissa University of Agriculture and Technology. India.

Mukherjee, A., A.R. Zimmerman. 2013. Organic Carbon and Nutrient Realease From a Range of Laboratory Produced Biochars. Geoderma 163, 247-255.

Nurjaya, S. Rochayati, dan E. Pratiwi. 2007. Teknologi Pengelolaan Jerami Pada Lahan Sawah Terdegradasi. Balai Penelitian Tanah. Bogor

Ogawa, M. 2006. Carbon Sequestration by Carbonization of Biomass and Forestation: Three Case Studies. p.133 – 146.

Olsen, S.R. 1972. Micronutrient Interaction in JJ Mortvedt, PM Giordano, and WL Lindsay (Eds.). Micronutrient in Agriculture. Soil Sci. Soc. Amer. Publ. p. 243 – 261.

Ompusunggu, G.P. 2015. Survey dan Pemetaan Status Hara C-Organik pada Tanah Sawah di Daerah Sei Bamban Kabupaten Serdang Bedagai. Skripsi. Medan

Perdana, I. 2008. Perubahan Beberapa Sifat Kimia Tanah Sawah Akibat Pemberian Beberap Jerami Padi pada Berbagai Masa Inkubasi.Skripsi. Medan

Ponnamperuma, F.N. 1985. Straw As a Source of Nutrients For Wetland Rice. IRRI. PHilipines.

Pramono. J. 2004. Kajian Penggunaan Bahan Organik pada Padi Sawah. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian. Jawa Tengah

Rosmarkam, A. Dan Yuwono, N.A. 2002. Ilmu Kesuburan Tanah. Kanisius. Yogyakarta.

(5)

Sarwani, M., N.L. Nurida, and F. Agus. 2013. Greebhouse Emissions and Land Use Issues Related to The Use Of Bioenergy in Indonesia. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pertanian 32(2):56-66

Selim, H.M. 2015. Phosphate in Soils : Interaction with micronutrients, radionuclides, and heavy metals. Taylor & Francis Group.CRC Press. Boca Raton.

Setyorini, D., S. Rochayati, dan I. Las. 2004. Pertanian Pada Ekosistem Lahan Sawah. Balai Penelitian Tanah. Bogor.

Sillanpaa, M. 1972. Micronutrients and The Nutritions Status of Soils. FAO Soil Bulletin No. 48. Rome.

Simanungkalit, R.D.M., B.H. Prasetyo, J.S. Adiningsih, dan K. Subagyono. 2008. Mineralogi, Kimia, Fisika, dan Biologi Tanah Sawah. Balai Penelitian Tanah. Bogor.

Simarmata, T., Tien, T., Ania, C., dan Benny, J. 2012. Application of Straw Compost and Biofertilizers to Remediate The Soil Health and to Increase The Productivity of Paddy Rice in Indonesia. UNPAD Press. Bandung.

Simpson, K. 1985. Fertilizers and Manures. Longman Group Limited Inc. New York.

Sohl, S. E., Lopez – Capei, E. Krull, and R. Bol. 2009. Biochar, Climate Change and Soil : A Review to Guide Future Research. CSIRO Land and Water Report.

Sudaryono.2009. Tingkat Kesuburan Tanah Ultisol pada Lahan Pertambangan Batubara Sangatta, Kalimantan Timur.Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi. J. Tek. Ling. Vol 10 (3).

Surya, T.B. 2015. Penentuan dan Pemetaan Status Hara Posfor dan Seng Tanah Sawah di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Menggunakan Pendekatan Geostatistik. Skripsi. Medan

Tan, K.H. 1993. Environmental Soil Science. Mercel Dekker. Inc. New York.

Van Zwieten, L., S. Kimber, S. Morris, K.Y. Chan, A. Downie, J. Rust, S. JosepH, and A. Cowie. 2010. Effect of Biochar From Slow Pyrolisis of Papermill Wsate on Agronomic Performance and Soil Fertility. Plant and Soil 327:235 246

(6)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari kajian ini menunjukkan bahawa guru-guru Sekolah Jenis Kebangsaan (Tamil) Daerah Kulai mempunyai tanggapan positif terhadap penyeliaan pengajaran yang dilaksanakan

(3) upaya-upaya yang dilakukan dalam meningkatkan mutu pelayanan publik yaitu meningkatkan kemampuan petugas pelayanan, kecepatan pelayanan, meningkatkan kedisiplinan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi asam sulfat dan waktu fermentasi pada pembuatan bioetanol dari limbah bonggol pisang menjadi

Untuk mengukur kinerja pustakawan dapat dilihat dari beberapa angka kredit yang diperoleh masing-masing pustakawan untuk menentukan apakah pustakawan dapat prestasi yang

Pada aplikasi pengaliran CPO di dalam pipa dengan jarak tempuh yang jauh dan mengalami penurunan suhu sepanjang pengaliran, data sifat reologi CPO yang lebih

Jumlah dokumen penawaran yang dilakukan Evaluasi File I (Administrasi dan Teknis) sebanyak 1 (satu) dokumen penawaran,

4 Tahun 2015 tentang perubahan keempat atas peraturan presiden nomor 54 tahun 2010 tentang Pengadan Barang/Jasa Pemerintah, pasal 83 ayat 1 huruf d, yang berbunyi:. “Kelompok Kerja

Untuk mengetahui apakah F-CNPs dari soot limbah kopi memiliki karakteristik yang sesuai untuk potensi aplikasi yang dapat dimanfaatkan..