• Tidak ada hasil yang ditemukan

RPP IPA SMP KLS VII SEM 2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "RPP IPA SMP KLS VII SEM 2"

Copied!
56
0
0

Teks penuh

(1)

Satuan Pendidikan : SMP/MTs ………. Mata Pelajaran : IPA

Kelas / Semester : VII /2

Materi Pokok : Energi dalam Sistem Kehidupan Sub Materi Pokok: Mengenal Bentuk-Bentuk Energi

 Bentuk Energi  Sumber Energi

 Makanan sebagai Sumber Energi  Transformasi Energi

Alokasi Waktu : ……….. x Menit

A. KOMPETENSI INTI

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa

ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Kompetensi Dasar

1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujud-kannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari.

2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.

3.6 Mengenal konsep energi, berbagai sumber energi, energi dari makanan, transformasi energi, respirasi, sistem pencernaan makanan, dan fotosintesis.

4.8 Melakukan pengamatan atau percobaan sederhana untuk menyelidiki proses fotosintesis pada tumbuhan hijau.

4.9 Melakukan pengamatan atau percobaan untuk menyelidiki respirasi pada hewan.

Indikator

(2)

1. mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, serta kehidupan dalam ekosistem;

2. menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari;

3. memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam mempelajari energi dalam sistem kehidupan;

4. menerapkan perilaku rasa ingin tahu dalam mempelajari materi energi dalam sistem kehidupan;

5. mengenal bentuk-bentuk energi;

6. menyebutkan sumber-sumber energi yang ada di bumi; 7. menjelaskan fungsi makanan sebagai sumber energi; dan 8. menjelaskan transformasi energi.

C. Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat:

1. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.

2. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari.

3. Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.

4. Mengenal konsep energi, berbagai sumber energi, energi dari makanan, transformasi energi, respirasi, sistem pencernaan makanan, dan fotosintesis.

5. Melakukan pengamatan atau percobaan sederhana untuk menyelidiki proses fotosintesis pada tumbuhan hijau.

6. Melakukan pengamatan atau percobaan untuk menyelidiki respirasi pada hewan.

D. Materi Pembelajaran 1. Bentuk Energi 2. Sumber Energi

(3)

Pendekatan : Pendekatan ilmiah (scientifict approach) Model : Siklus Eksplorasi, Elaborasi, Konfirmasi

Metode : 1. Ceramah Plus

2. Curah Pendapat 3. Inquiri

4. Pemecahan Masalah 5. Diskusi

F. Media dan Sumber Pembelajaran 1. Media

a. Laptop, CPU b. LCD Projector c. Film/Video d. Gambar/Foto e. Tabel/Diagram 2. Sumber Belajar

a. Buku Ajar Ilmu Pengetahuan Alam VII Kurikulum 2013, CV.Sindunata b. Referensi lain yang relevan

c. Internet (jika tersedia)

G. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan ke-1

Pendahuluan (… menit)

1. Guru memberi salam dan menunjuk ketua kelas untuk memimpin doa bersama.

2. Guru mengondisikan kelas, agar kondusif untuk mendukung proses pembelajaran dengan cara meminta peserta didik membersihkan papan tulis dan merapikan tempat duduk, menyiapkan buku pelajaran dan buku referensi yang relevan serta alat tulis yang diperlukan.

3. Guru mengajak peserta didik agar selalu mengamalkan ilmu pengetahuan yang diperoleh di dalam kehidupan sebagai tanda syukur kepada Tuhan.

4. Guru mengajak peserta didik untuk proaktif dalam pembelajaran yang dilaksanakan.

5. Guru memberi penjelasan tentang cakupan materi yang akan dipelajari beserta tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

6. Guru membuat kesepakatan dengan peserta didik terkait kegiatan yang akan dilakukan (termasuk di dalamnya tentang pembagian kelompok kerja peserta didik).

7. Guru menampilkan beberapa permasalahan dalam kehidupan terkait materi pembelajaran dalam bentuk gambar atau video.

Kegiatan Inti (… menit) Mengamati

(4)

2. Guru meminta peserta didik untuk membaca sebentar tentang bentuk energi dan sumber energi.

3. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan bentuk energi dan sumber energi.

4. Peserta didik mengamati gambar atau video tentang energi dalam sistem kehidupan. Menanya

1. Guru meminta peserta didik untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan pada cek kemampuan awal.

2. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengajukan pertanyaan terkait hasil pengamatan mereka tentang bentuk energi dan sumber energi.

3. Guru menampung pertanyaan peserta didik dan memberi kesempatan kepada tiap peserta didik atau menunjuk secara acak peserta didik untuk menjawab pertanyaan temannya.

4. Guru mengajukan pertanyaan kepada peserta didik terkait tentang bentuk energi dan sumber energi.

Mengeksplorasi

1. Peserta didik mencari jawaban pertanyaan pada cek kemampuan awal dengan membaca buku ajar dan buku referensi lain.

2. Peserta didik mengumpulkan informasi dari tanya jawab yang dilakukan dan melengkapinya dengan membaca buku ajar dan buku referensi terkait bentuk energi dan sumber energi.

3. Peserta didik berdiskusi secara berkelompok untuk mengidentifikasi dan menganalisis ragam informasi yang diperoleh, kemudian dijadikan bahan untuk menyimpulkan tentang bentuk energi dan sumber energi.

Mengasosiasikan

1. Peserta didik menyusun hasil diskusi tentang bentuk energi dan sumber energi. 2. Peserta didik merumuskan tentang bentuk energi dan sumber energi.

3. Peserta didik menemukan hubungan tentang bentuk energi dan sumber energi dengan pertanyaan konsep 5W + 1H.

Mengomunikasikan

1. Peserta didik menuliskan laporan kerja kelompok.

2. Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas dan peserta didik dari kelompok lain memberikan tanggapan.

3. Guru memberikan penegasan terhadap hasil pembelajaran peserta didik. Kegiatan Penutup (… menit)

Guru bersama peserta didik baik secara individual maupun kelompok melakukan refleksi untuk:

1. mengevaluasi seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung;

(5)

3. menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya;

4. menutup kegiatan pembelajaran dengan berdoa bersama sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing.

Pertemuan ke-2

Pendahuluan (… menit)

1. Guru memberi salam dan menunjuk ketua kelas untuk memimpin doa bersama.

2. Guru mengondisikan kelas, agar kondusif untuk mendukung proses pembelajaran dengan cara meminta peserta didik membersihkan papan tulis dan merapikan tempat duduk, menyiapkan buku pelajaran dan buku referensi yang relevan serta alat tulis yang diperlukan.

3. Guru mengajak peserta didik agar selalu mengamalkan ilmu pengetahuan yang diperoleh di dalam kehidupan sebagai tanda syukur kepada Tuhan.

4. Guru mengajak peserta didik untuk proaktif dalam pembelajaran yang dilaksanakan.

5. Guru memberi penjelasan tentang cakupan materi yang akan dipelajari beserta tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

6. Guru membuat kesepakatan dengan peserta didik terkait kegiatan yang akan dilakukan (termasuk di dalamnya tentang pembagian kelompok kerja peserta didik).

7. Guru menampilkan beberapa permasalahan dalam kehidupan terkait materi pembelajaran dalam bentuk gambar atau video.

Kegiatan Inti (… menit) Mengamati

1. Membaca buku teks tentang energi dalam sistem kehidupan.

2. Guru meminta peserta didik untuk membaca sebentar tentang makanan sebagai sumber energi dan transformasi energi.

3. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan makanan sebagai sumber energi dan transformasi energi.

4. Peserta didik mengamati gambar atau video tentang makanan sebagai sumber energi dan transformasi energi.

Menanya

1. Guru meminta peserta didik untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan pada cek kemampuan awal.

2. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengajukan pertanyaan terkait hasil pengamatan mereka tentang makanan sebagai sumber energi dan transformasi energi.

(6)

4. Guru mengajukan pertanyaan kepada peserta didik terkait tentang makanan sebagai sumber energi dan transformasi energi.

Mengeksplorasi

1. Peserta didik mencari jawaban pertanyaan pada cek kemampuan awal dengan membaca buku ajar dan buku referensi lain.

2. Peserta didik mengumpulkan informasi dari tanya jawab yang dilakukan dan melengkapinya dengan membaca buku ajar dan buku referensi terkait makanan sebagai sumber energi dan transformasi energi.

3. Peserta didik berdiskusi secara berkelompok untuk mengidentifikasi dan menganalisis ragam informasi yang diperoleh, kemudian dijadikan bahan untuk menyimpulkan tentang makanan sebagai sumber energi dan transformasi energi. Mengasosiasikan

1. Peserta didik menyusun hasil diskusi tentang makanan sebagai sumber energi dan transformasi energi.

2. Peserta didik merumuskan tentang makanan sebagai sumber energi dan transformasi energi.

3. Peserta didik menemukan hubungan tentang makanan sebagai sumber energi dan transformasi energi dengan pertanyaan konsep 5W + 1H.

Mengomunikasikan

1. Peserta didik menuliskan laporan kerja kelompok.

2. Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas dan peserta didik dari kelompok lain memberikan tanggapan.

3. Guru memberikan penegasan terhadap hasil pembelajaran peserta didik. Kegiatan Penutup (… menit)

Guru bersama peserta didik baik secara individual maupun kelompok melakukan refleksi untuk:

1. mengevaluasi seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung;

2. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;

3. menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya;

4. menutup kegiatan pembelajaran dengan berdoa bersama sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing.

H. Penilaian

No. Kompetensi Teknik Instrumen Keterangan

1. KI 1 dan KI 2

Observasi  Lembar observasi Terlampir

(7)

 Uraian

 Tugas (mandiri atau kelompok) 3. KI 4 Proyek  Lembar laporan tugas praktik

 Lembar laporan tugas proyek

Terlampir

Lampiran Penilaian KI 1

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL (LEMBAR OBSERVASI)

A. Petunjuk Umum

1. Instrumen penilaian sikap spiritual ini berupa Lembar Observasi. Observasi merupakan teknik penilaian yang dilakukan secara berkesinambungan dengan menggunakan indera, baik secara langsung maupun tidak langsung dengan menggunakan instrument yang berisi sejumlah indikator perilaku yang diamati. Pada jenjang SMP/MTs, kompetensi sikap spiritual mengacu pada KI-1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

2. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.

B. Petunjuk Pengisian

Secara periodik, misalnya 1 atau 2 minggu sekali guru melakukan penilaian sikap spiritual peserta didik. Caranya, guru memberi tanda cek (√) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut.

4 = selalu, apabila peserta didik selalu melakukan sesuai pernyataan.

3 = sering, apabila peserta didik sering melakukan sesuai pernyataan dan

kadang-kadang tidak melakukannya.

2 = kadang-kadang, apabila peserta didik kadang-kadang melakukan dan

sering tidak melakukannya.

1 = tidak pernah, apabila peserta didik tidak pernah melakukannya.

C. Lembar Observasi

Kelas : ….

Semester : ….

TahunAjaran : ….

(8)

No Aspek Pengamatan

1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu.

2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan .

3 Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/presentasi.

4 Merasakan keberadaan dan kebesaran Tuhan saat mempelajari ilmu pengetahuan.

5 Melaksanakan ibadah keseharian baik yang diwajibkan maupun yang dianjurkan sesuai

dengan agama yang dianutnya.

(9)

Lembar Observasi

No. Nama Peserta

Didik

Aspek Pengamatan

Ju

m

la

h

R

er

at

a

S

ko

r

N

il

ai

K

et

er

an

ga

n

1 2 3 4 5

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Dst

Guru Mata Pelajaran

(10)

Penilaian KI 2

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SOSIAL (LEMBAR OBSERVASI)

A. Petunjuk Umum

1. Instrumen penilaian sikap sosial ini berupa Lembar Observasi. Sikap sosial yang dikembangkan pada Kompetensi Inti 2 di jenjang SMP/MTs meliputi:

a. jujur b. kreatif c. disiplin d. tanggung jawab e. toleransi f. gotong royong g. santun h. responsif i. pro aktif

2. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.

B. Petunjuk Pengisian

Secara periodik, misalnya 1 atau 2 minggu sekali guru melakukan penilaian sikap sosial peserta didik. Caranya, guru memberi tanda cek (√) pada kolom skor sesuai sikap sosial yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut.

4 = selalu, apabila peserta didik selalu melakukan sesuai pernyataan.

3 = sering, apabila peserta didik sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukannya.

2 = kadang-kadang, apabila peserta didik kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukannya.

1 = tidak pernah, apabila peserta didik tidak pernah melakukannya.

Guna memudahkan penilian, guru dapat membaca indikator tiap-tiap aspek sosial sebagai berikut.

Tabel Daftar Deskripsi Indikator

Sikap dan Pengertian Contoh Indikator

Tidak menyontek dalam mengerjakan ujian/ulangan.

Tidak menjadi plagiat (mengambil/ menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber).

Mengungkapkan perasaan apa adanya. Menyerahkan kepada yang berwenang

barang yang ditemukan.

Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya.

Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimiliki.

1. Jujur

adalah perilaku dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.

2. Kreatif

Kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata, baik dalam bentuk karya baru maupun kombinasi dengan hal-hal yang sudah ada, yang belum pernah ada sebelumnya.

 Menghasilkan ide/karya inovatif yang dipublikasikan/dipasarkan.

 Menghasilkan ide/karya inovatif untuk kalangan sendiri/ skala kecil.

(11)

Sikap dan Pengertian Contoh Indikator gagasan/karya baru.

 Mencoba membuat ide/karya dari contoh yang sudah ada.

3. Disiplin

adalah tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.

Datang tepat waktu.

Patuh pada tata tertib atau aturan bersama/ sekolah.

Mengerjakan/mengumpulkan tugas sesuai dengan waktu yang ditentukan. Mengikuti kaidah berbahasa tulis yang

baik dan benar.

4. Tanggungjawab

adalah sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa.

Melaksanakan tugas individu dengan baik.

Menerima resiko dari tindakan yang dilakukan.

Tidak menyalahkan/menuduh orang lain tanpa bukti yang akurat.

Mengembalikan barang yang dipinjam. Mengakui dan meminta maaf atas

kesalahan yang dilakukan. Menepati janji.

Tidak menyalahkan orang lain untuk kesalahan tindakan kita sendiri. Melaksanakan apa yang pernah

dikatakan tanpa disuruh/diminta. 5. Toleransi

adalah sikap dan tindakan yang menghargai keberagaman latar belakang, pandangan, dan keyakinan.

Tidak mengganggu teman yang berbeda pendapat.

Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan pendapatnya.

Dapat menerima kekurangan orang lain. Dapat mememaafkan kesalahan orang

lain.

Mampu dan mau bekerja sama dengan siapa pun yang memiliki keberagaman latar belakang, pandangan, dan keyakinan.

Tidak memaksakan pendapat atau keyakinan diri pada orang lain. Kesediaan untuk belajar dari (terbuka

terhadap) keyakinan dan gagasan orang lain agar dapat memahami orang lain lebih baik.

Terbuka terhadap atau kesediaan untuk menerima sesuatu yang baru.

6. Gotongroyong

adalah bekerja bersama-sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan bersama dengan saling berbagi tugas dan tolong menolong secara ikhlas.

Terlibat aktif dalam bekerja bakti membersihkan kelas atau sekolah. Kesediaan melakukan tugas sesuai

kesepakatan.

Bersedia membantu orang lain tanpa mengharap imbalan.

Aktif dalam kerja kelompok. Memusatkan perhatian pada tujuan

kelompok.

Tidak mendahulukan kepentingan pribadi.

Mencari jalan untuk mengatasi perbedaan pendapat/pikiran antara diri sendiri dengan orang lain.

Mendorong orang lain untuk bekerja sama demi mencapai tujuan bersama.

(12)

Sikap dan Pengertian Contoh Indikator adalah sikap baik dalam pergaulan baik dalam berbahasa

maupun bertingkah laku. Norma kesantunan bersifat relatif, artinya yang dianggap baik/santun pada tempat dan waktu tertentu bisa berbeda pada tempat dan waktu yang lain.

Tidak berkata-kata kotor, kasar, dan takabur.

Tidak meludah di sembarang tempat. Tidak menyela pembicaraan pada waktu

yang tidak tepat.

Mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan orang lain. Bersikap 3S (salam, senyum, sapa). Meminta ijin ketika akan memasuki

ruangan orang lain atau menggunakan barang milik orang lain.

Memperlakukan orang lain sebagaimana diri sendiri ingin diperlakukan.

8. Responsif

Adalah kesadaran akan tugas yang harus dilakukan dengan sungguh-sungguh. Kepekaan yang tajam dalam menyikapi berbagai hal yang dihadapinya dan

kepahaman makna tanggungjawab yang harus dipikul adalah ciri utama kepribadiannya.

 Tanggap terhadap kerepotan pihak lain dan segera memberikan solusi dan atau pertolongan.

 Berperan aktif terhadap berbagai kegiatan sekolah dan/atau social.  Bergerak cepat dalam melaksanakan

tugas/kegiatan.

 Berfikir lebih maju terhadap segala hal. 9. Pro aktif

Adalah sikap seseorang yang mampu membuat pilihan dikala mendapatkan stimulus. Seseorang yang bersikap proaktif mampu memberi jeda antara datangnya stimulus dengan keputusan untuk memberi respon. Pada saat jeda tersebut seseorang yang proaktif dapat membuat pilihan dan mengambil respon yang dipandang terbaik bagi dirinya.

 Berinisiatif dalam bertindak terkait dengan tugas/pekerjaan atau sosial.  Mampu memanfaatkan peluang

yang ada.

 Memiliki motivasi untuk terus maju dan berkembang.

 Fokus pada hal-hal yang

memungkinkan untuk diubah atau diperbaik.

C. Lembar Observasi

Kelas : ….

Semester : ….

TahunAjaran : ….

(13)

8

9

10

dst

Guru Mata Pelajaran

______________________ NIP.

Penilaian KI 3

Ulangan Harian

Kerjakan soal-soal pilihan ganda berikut ini dengan membubuhkan tanda

silang (X) pada pilihan jawaban yang tepat! Kerjakanlah dengan jujur! Yakinlah pada kemampuan Anda!

1.Banyaknya energi kinetik dan potensial dalam sistem tertutup disebut .... a. kalor jenis

b. energi tersimpan c. energi mekanik d. massa

2.Bensin, solar, dan gas alam menyimpan energi .... a. panas

b. kimia c. mekanik

d. potensial gravitasi

3. Besar energi potensial gravitasi tergantung pada .... a. kelajuan dan berat benda

b. waktu dan berat c. percepatan dan waktu d. berat dan ketinggian

4. Benda yang diam mungkin memiliki energi …. a. kinetik

b. potensial c. kalor

d. kinetik dan potensial

5. Kemampuan untuk melakukan usaha yang dimiliki suatu benda karena gerakannya disebut ….

a. energi potensial b. energi kinetik c. energi kimia d. energi kalor

6. Energi potensial adalah energi yang berhubungan dengan …. a. gerak benda

b. bentuk benda c. kedudukan benda d. berat benda

(14)

a. air terjun c. baterai

b. pegas d. diesel

8. Jika sebuah benda diam pada ketinggian tertentu, maka pada saat tersebut energi kinetik benda adalah ….

a. tetap c. maksimum

b. minimum d. nol

9. Jika batu yang jatuh ke lantai sehingga menimbulkan bunyi, maka energi yang berubah jadi energi bunyi adalah energi ....

a. listrik c. kinetik b. potensial d. sentuhan

10.Sebuah kelapa jatuh dari pohon setinggi 15 m sehingga memiliki energi potensial sebesar 300 J. Massa kelapa tersebut sebesar ... kg. (g = 10 m/s2)

a. 1 c. 500

b. 2 d. 450

Penilaian KI 4

Penilaian Proyek

A. Tujuan

Mengetahui perubahan bentuk energi. B. Alat dan Bahan:

Botol kosong yang bertutup, minyak tanah, sumbu, dan korek api. C. Langkah Kerja

1. Lubangilah tutup botol dan masukkan sumbu pada lubang yang dibuat!

2. Isilah botol dengan minyak tanah, kemudian tutuplah dengan tutup botol yang sudah ada sumbunya!

3. Biarkan sebentar, kemudian nyalakan sumbu pada tutup botol!

4. Setelah beberapa saat menyala, peganglah tutup botol! Apa yang kamu rasakan? Energi apa saja yang berperan dalam kegiatan ini?

5. Kesimpulan apa yang dapat kamu peroleh dari kegiatan ini? D. Penilaian:

No. Aspek yang Dinilai Skala Nilai

1. Hasil Identifikasi 1 2 3 4

2. Akurasi Analisis

3. Materi Presentasi

4. Penampilan

Nilai Total

Keterangan:

(15)

Sempurna : 4

Kurang Sempurna : 2 – 3

Tidak Sempurna : 1

E. Analisis Hasil

Analisis Hasil (Diisi Guru)

..., ... Mengetahui,

Guru Kelas/Mata Pelajaran Kepala Sekolah ...

_______________________ _______________________

(16)

Satuan Pendidikan : SMP/MTs ………. Mata Pelajaran : IPA

Kelas / Semester : VII /2

Materi Pokok : Suhu dan Perubahannya

Sub Materi Pokok: Mempelajari Pemuaian dan Penerapannya

 Pemuaian

 Penerapan Pemuaian dalam Kehidupan Sehari-hari Alokasi Waktu : ……….. x Menit

I. KOMPETENSI INTI

5. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

6. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. 7. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa

ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

8. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

J. Kompetensi Dasar dan Indikator Kompetensi Dasar

1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujud-kannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari.

(17)

3.7 Memahami konsep suhu, pemuaian, kalor, perpindahan kalor, dan penerapannya dalam mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan serta dalam kehidupan sehari-hari.

4.10 Melakukan percobaan untuk menyelidiki suhu dan perubahannya serta pengaruh kalor terhadap perubahan suhu dan perubahan wujud benda.

Indikator

Peserta didik diharapkan dapat:

1. mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, serta kehidupan dalam ekosistem;

2. menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari;

3. memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam mempelajari suhu dan perubahannya;

4. menerapkan perilaku rasa ingin tahu dalam mempelajari materi suhu dan perubahannya.

5. menjelaskan pengertian pemuaian; dan

6. menjelaskan prinsip pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.

K. Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat:

7. Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.

8. Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari.

9. Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.

10.Memahami pemuaian dan penerapannya dalam mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan serta dalam kehidupan sehari-hari.

L. Materi Pembelajaran

5. Pemuaian

6. Penerapan Pemuaian dalam Kehidupan Sehari-hari M. Metode Pembelajaran

Pendekatan : Pendekatan ilmiah (scientifict approach) Model : Siklus Eksplorasi, Elaborasi, Konfirmasi

Metode : 1. Ceramah Plus

6. Curah Pendapat 7. Inquiri

8. Pemecahan Masalah 9. Diskusi

N. Media dan Sumber Pembelajaran 1. Media

(18)

g. LCD Projector h. Film/Video i. Gambar/Foto j. Tabel/Diagram 2. Sumber Belajar

d. Buku Ajar Ilmu Pengetahuan Alam VII Kurikulum 2013, CV.Sindunata e. Referensi lain yang relevan

f. Internet (jika tersedia)

O. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan ke-1

Pendahuluan (… menit)

8. Guru memberi salam dan menunjuk ketua kelas untuk memimpin doa bersama.

9. Guru mengondisikan kelas, agar kondusif untuk mendukung proses pembelajaran dengan cara meminta peserta didik membersihkan papan tulis dan merapikan tempat duduk, menyiapkan buku pelajaran dan buku referensi yang relevan serta alat tulis yang diperlukan.

10. Guru mengajak peserta didik agar selalu mengamalkan ilmu pengetahuan yang diperoleh di dalam kehidupan sebagai tanda syukur kepada Tuhan.

11. Guru mengajak peserta didik untuk proaktif dalam pembelajaran yang dilaksanakan.

12. Guru memberi penjelasan tentang cakupan materi yang akan dipelajari beserta tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

13. Guru membuat kesepakatan dengan peserta didik terkait kegiatan yang akan dilakukan (termasuk di dalamnya tentang pembagian kelompok kerja peserta didik).

14. Guru menampilkan beberapa permasalahan dalam kehidupan terkait materi pembelajaran dalam bentuk gambar atau video.

Kegiatan Inti (… menit) Mengamati

5. Membaca buku teks tentang suhu dan perubahannya.

6. Guru meminta peserta didik untuk membaca sebentar tentang pemuaian.

7. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan pemuaian.

8. Peserta didik mengamati gambar atau video tentang suhu dan perubahannya. Menanya

5. Guru meminta peserta didik untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan pada cek kemampuan awal.

6. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengajukan pertanyaan terkait hasil pengamatan mereka tentang pemuaian.

7. Guru menampung pertanyaan peserta didik dan memberi kesempatan kepada tiap peserta didik atau menunjuk secara acak peserta didik untuk menjawab pertanyaan temannya.

8. Guru mengajukan pertanyaan kepada peserta didik terkait pemuaian.

Mengeksplorasi

(19)

5. Peserta didik mengumpulkan informasi dari tanya jawab yang dilakukan dan melengkapinya dengan membaca buku ajar dan buku referensi terkait pemuaian. 6. Peserta didik berdiskusi secara berkelompok untuk mengidentifikasi dan

menganalisis ragam informasi yang diperoleh, kemudian dijadikan bahan untuk menyimpulkan tentang pemuaian.

Mengasosiasikan

4. Peserta didik menyusun hasil diskusi tentang pemuaian. 5. Peserta didik merumuskan tentang pemuaian.

6. Peserta didik menemukan hubungan tentang pemuaian dengan pertanyaan konsep 5W + 1H.

Mengomunikasikan

4. Peserta didik menuliskan laporan kerja kelompok.

5. Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas dan peserta didik dari kelompok lain memberikan tanggapan.

6. Guru memberikan penegasan terhadap hasil pembelajaran peserta didik. Kegiatan Penutup (… menit)

Guru bersama peserta didik baik secara individual maupun kelompok melakukan refleksi untuk:

5. mengevaluasi seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung;

6. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;

7. menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya; dan

8. menutup kegiatan pembelajaran dengan berdoa bersama sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing.

Pertemuan ke-2

Pendahuluan (… menit)

8. Guru memberi salam dan menunjuk ketua kelas untuk memimpin doa bersama.

9. Guru mengondisikan kelas, agar kondusif untuk mendukung proses pembelajaran dengan cara meminta peserta didik membersihkan papan tulis dan merapikan tempat duduk, menyiapkan buku pelajaran dan buku referensi yang relevan serta alat tulis yang diperlukan.

10.Guru mengajak peserta didik agar selalu mengamalkan ilmu pengetahuan yang diperoleh di dalam kehidupan sebagai tanda syukur kepada Tuhan.

11.Guru mengajak peserta didik untuk proaktif dalam pembelajaran yang dilaksanakan.

12.Guru memberi penjelasan tentang cakupan materi yang akan dipelajari beserta tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

13.Guru membuat kesepakatan dengan peserta didik terkait kegiatan yang akan dilakukan (termasuk di dalamnya tentang pembagian kelompok kerja peserta didik).

14.Guru menampilkan beberapa permasalahan dalam kehidupan terkait materi pembelajaran dalam bentuk gambar atau video.

Kegiatan Inti (… menit) Mengamati

5. Membaca buku teks tentang suhu dan perubahannya.

(20)

7. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan penerapan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.

8. Peserta didik mengamati gambar atau video tentang penerapan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.

Menanya

5. Guru meminta peserta didik untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan pada cek kemampuan awal.

6. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengajukan pertanyaan terkait hasil pengamatan mereka tentang penerapan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.

7. Guru menampung pertanyaan peserta didik dan memberi kesempatan kepada tiap peserta didik atau menunjuk secara acak peserta didik untuk menjawab pertanyaan temannya.

8. Guru mengajukan pertanyaan kepada peserta didik terkait tentang penerapan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.

Mengeksplorasi

4. Peserta didik mencari jawaban pertanyaan pada cek kemampuan awal dengan membaca buku ajar dan buku referensi lain.

5. Peserta didik mengumpulkan informasi dari tanya jawab yang dilakukan dan melengkapinya dengan membaca buku ajar dan buku referensi terkait penerapan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.

6. Peserta didik berdiskusi secara berkelompok untuk mengidentifikasi dan menganalisis ragam informasi yang diperoleh, kemudian dijadikan bahan untuk menyimpulkan tentang penerapan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.

Mengasosiasikan

4. Peserta didik menyusun hasil diskusi tentang penerapan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.

5. Peserta didik merumuskan tentang penerapan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari.

6. Peserta didik menemukan hubungan tentang penerapan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari dengan pertanyaan konsep 5W + 1H.

Mengomunikasikan

4. Peserta didik menuliskan laporan kerja kelompok.

5. Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas dan peserta didik dari kelompok lain memberikan tanggapan.

6. Guru memberikan penegasan terhadap hasil pembelajaran peserta didik. Kegiatan Penutup (… menit)

Guru bersama peserta didik baik secara individual maupun kelompok melakukan refleksi untuk:

5. mengevaluasi seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung;

6. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;

7. menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya; dan

(21)

No. Kompetensi Teknik Instrumen Keterangan 1. KI 1 dan KI 2 Observasi  Lembar observasi Terlampir 2. KI 3 Tes tertulis  Pilihan ganda

 Uraian

 Tugas (mandiri atau kelompok)

Terlampir

3. KI 4 Proyek  Lembar laporan tugas praktik

 Lembar laporan tugas proyek

Terlampir

Lampiran Penilaian KI 1

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL (LEMBAR OBSERVASI)

D. Petunjuk Umum

3. Instrumen penilaian sikap spiritual ini berupa Lembar Observasi. Observasi merupakan teknik penilaian yang dilakukan secara berkesinambungan dengan menggunakan indera, baik secara langsung maupun tidak langsung dengan menggunakan instrument yang berisi sejumlah indikator perilaku yang diamati. Pada jenjang SMP/MTs, kompetensi sikap spiritual mengacu pada KI-1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

4. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.

E. Petunjuk Pengisian

Secara periodik, misalnya 1 atau 2 minggu sekali guru melakukan penilaian sikap spiritual peserta didik. Caranya, guru memberi tanda cek (√) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut.

4 = selalu, apabila peserta didik selalu melakukan sesuai pernyataan.

3 = sering, apabila peserta didik sering melakukan sesuai pernyataan dan

kadang-kadang tidak melakukannya.

2 = kadang-kadang, apabila peserta didik kadang-kadang melakukan dan

sering tidak melakukannya.

1 = tidak pernah, apabila peserta didik tidak pernah melakukannya.

(22)

Kelas : ….

Semester : ….

TahunAjaran : ….

Periode Pengamatan : Tanggal … s.d. ….

No Aspek Pengamatan

1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu.

2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan .

3 Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/presentasi.

4 Merasakan keberadaan dan kebesaran Tuhan saat mempelajari ilmu pengetahuan.

5 Melaksanakan ibadah keseharian baik yang diwajibkan maupun yang dianjurkan sesuai

dengan agama yang dianutnya.

(23)

Lembar Observasi

No. Nama Peserta

Didik

Aspek Pengamatan

Ju

m

la

h

R

er

at

a

S

ko

r

N

il

ai

K

et

er

an

ga

n

1 2 3 4 5

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Dst

Guru Mata Pelajaran

(24)

Penilaian KI 2

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SOSIAL (LEMBAR OBSERVASI)

D. Petunjuk Umum

2. Instrumen penilaian sikap sosial ini berupa Lembar Observasi. Sikap sosial yang dikembangkan pada Kompetensi Inti 2 di jenjang SMP/MTs meliputi:

j. jujur k. kreatif l. disiplin m. tanggung jawab n. toleransi o. gotong royong p. santun q. responsif r. pro aktif

3. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.

E. Petunjuk Pengisian

Secara periodik, misalnya 1 atau 2 minggu sekali guru melakukan penilaian sikap sosial peserta didik. Caranya, guru memberi tanda cek (√) pada kolom skor sesuai sikap sosial yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut.

4 = selalu, apabila peserta didik selalu melakukan sesuai pernyataan.

3 = sering, apabila peserta didik sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukannya.

2 = kadang-kadang, apabila peserta didik kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukannya.

1 = tidak pernah, apabila peserta didik tidak pernah melakukannya.

Guna memudahkan penilian, guru dapat membaca indikator tiap-tiap aspek sosial sebagai berikut.

Tabel Daftar Deskripsi Indikator

Sikap dan Pengertian Contoh Indikator

Tidak menyontek dalam mengerjakan ujian/ulangan.

Tidak menjadi plagiat (mengambil/ menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber).

Mengungkapkan perasaan apa adanya. Menyerahkan kepada yang berwenang

barang yang ditemukan.

Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya.

Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimiliki.

10. Jujur

adalah perilaku dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.

11. Kreatif

Kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata, baik dalam bentuk karya baru maupun kombinasi dengan hal-hal yang sudah ada, yang belum pernah ada sebelumnya.

 Menghasilkan ide/karya inovatif yang dipublikasikan/dipasarkan.

 Menghasilkan ide/karya inovatif untuk kalangan sendiri/ skala kecil.

(25)

Sikap dan Pengertian Contoh Indikator gagasan/karya baru.

 Mencoba membuat ide/karya dari contoh yang sudah ada.

12.Disiplin

adalah tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.

Datang tepat waktu.

Patuh pada tata tertib atau aturan bersama/ sekolah.

Mengerjakan/mengumpulkan tugas sesuai dengan waktu yang ditentukan. Mengikuti kaidah berbahasa tulis yang

baik dan benar.

13.Tanggungjawab

adalah sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa

Melaksanakan tugas individu dengan baik.

Menerima resiko dari tindakan yang dilakukan.

Tidak menyalahkan/menuduh orang lain tanpa bukti yang akurat.

Mengembalikan barang yang dipinjam. Mengakui dan meminta maaf atas

kesalahan yang dilakukan. Menepati janji.

Tidak menyalahkan orang lain utk kesalahan tindakan kita sendiri. Melaksanakan apa yang pernah

dikatakan tanpa disuruh/diminta. 14.Toleransi

adalah sikap dan tindakan yang menghargai keberagaman latar belakang, pandangan, dan keyakinan

Tidak mengganggu teman yang berbeda pendapat.

Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan pendapatnya.

Dapat menerima kekurangan orang lain. Dapat mememaafkan kesalahan orang

lain.

Mampu dan mau bekerja sama dengan siapa pun yang memiliki keberagaman latar belakang, pandangan, dan keyakinan.

Tidak memaksakan pendapat atau keyakinan diri pada orang lain. Kesediaan untuk belajar dari (terbuka

terhadap) keyakinan dan gagasan orang lain agar dapat memahami orang lain lebih baik.

Terbuka terhadap atau kesediaan untuk menerima sesuatu yang baru.

15.Gotongroyong

adalah bekerja bersama-sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan bersama dengan saling berbagi tugas dan tolong menolong secara ikhlas.

Terlibat aktif dalam bekerja bakti membersihkan kelas atau sekolah. Kesediaan melakukan tugas sesuai

kesepakatan.

Bersedia membantu orang lain tanpa mengharap imbalan.

Aktif dalam kerja kelompok. Memusatkan perhatian pada tujuan

kelompok.

Tidak mendahulukan kepentingan pribadi.

Mencari jalan untuk mengatasi perbedaan pendapat/pikiran antara diri sendiri dengan orang lain.

Mendorong orang lain untuk bekerja sama demi mencapai tujuan bersama.

(26)

Sikap dan Pengertian Contoh Indikator adalah sikap baik dalam pergaulan baik dalam berbahasa

maupun bertingkah laku. Norma kesantunan bersifat relatif, artinya yang dianggap baik/santun pada tempat dan waktu tertentu bisa berbeda pada tempat dan waktu yang lain.

Tidak berkata-kata kotor, kasar, dan takabur.

Tidak meludah di sembarang tempat. Tidak menyela pembicaraan pada waktu

yang tidak tepat

Mengucapkan terima kasih setelah menerima bantuan orang lain. Bersikap 3S (salam, senyum, sapa). Meminta ijin ketika akan memasuki

ruangan orang lain atau menggunakan barang milik orang lain.

Memperlakukan orang lain sebagaimana diri sendiri ingin diperlakukan.

17. Responsif

Adalah kesadaran akan tugas yang harus dilakukan dengan sungguh-sungguh. Kepekaan yang tajam dalam menyikapi berbagai hal yang dihadapinya dan

kepahaman makna tanggungjawab yang harus dipikul adalah ciri utama kepribadiannya.

 Tanggap terhadap kerepotan pihak lain dan segera memberikan solusi dan atau pertolongan.

 Berperan aktif terhadap berbagai kegiatan sekolah dan/atau sosial.  Bergerak cepat dalam melaksanakan

tugas/kegiatan.

 Berfikir lebih maju terhadap segala hal. 18. Pro aktif

Adalah sikap seseorang yang mampu membuat pilihan dikala mendapatkan stimulus. Seseorang yang bersikap proaktif mampu memberi jeda antara datangnya stimulus dengan keputusan untuk memberi respon. Pada saat jeda tersebut seseorang yang proaktif dapat membuat pilihan dan mengambil respon yang dipandang terbaik bagi dirinya.

 Berinisiatif dalam bertindak terkait dengan tugas/pekerjaan atau sosial.  Mampu memanfaatkan peluang yang

ada.

 Memiliki motivasi untuk terus maju dan berkembang.

 Fokus pada hal-hal yang

memungkinkan untuk diubah atau diperbaik.

F. Lembar Observasi

Kelas : ….

Semester : ….

TahunAjaran : ….

(27)

8

9

10

dst

Guru Mata Pelajaran

______________________ NIP.

Penilaian KI 3

Ulangan Harian

Kerjakan soal-soal pilihan ganda berikut ini dengan membubuhkan tanda

silang (X) pada pilihan jawaban yang tepat! Kerjakanlah dengan jujur! Yakinlah pada kemampuan Anda!

1. Pertambahan panjang logam tidak bergantung pada .... a. jenis logam c. kenaikan suhu

b. massa logam d. panjang awal logam

2. Agar kaca pada flamen lampu pijar tidak pecah ketika dinyalakan, maka harus terbuat dari bahan gelas yang ….

a. massa jenisnya kecil b. massa jenisnya besar c. koefisien muai ruang kecil d. koefisien muai ruang besar

3. Keping bimetal tidak dimanfaatkan pada ....

a. saklar termal c. termostat bimetal b. termometer bimetal d. pengelingan pelat logam

4. Berikut ini yang bukan pemanfaatan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari adalah .... a. keping bimetal

b. pengelingan pelat logam c. pemasangan jembatan besi

d. memasang roda pada ban baja sebuah lokomotif

5. Sebuah keping bimetal terbuat dari logam kuningan dan besi. Jika angka muai panjang kuningan lebih besar daripada besi, maka ketika bimetal dipanaskan akan ….

a. menyusut b. tetap lurus

c. membengkok ke arah besi d. membengkok ke arah kuningan

6. Berikut ini bukan cara mengatasi masalah yang timbul akibat pemuaian adalah .... a. membuat celah pada sambungan jembatan

b. membuat keping bimetal pada saklar otomatis c. membuat celah pada sambungan rel kereta api

d. membuat ukuran bingkai jendela lebih besar dari kacanya

7. Contoh penerapan pemuaian dalam kehidupan sehari-hari adalah .... a. memompa ban sepeda agar tekanan-nya menjadi lebih kuat b. melengkungkan pipa logam dengan dipanaskan

(28)

8. Pemasangan kawat telepon atau kawat listrik dibiarkan kendur saat pemasangannya pada siang hari. Hal ini dilakukan dengan maksud ….

a. memudahkan pemasangan b. memudahkan saat perbaikan

c. agar tidak putus saat terjadi penyusutan d. agar tidak putus saat terjadi pemuaian

9. Berikut alat yang digunakan untuk menunjukkan pemuaian pada zat cair adalah .... a. higrometer

b. dilatometer dimasukkan ke air c. labu didih

d. musschenbroek

10. Koefsien muai volume adalah angka yang menunjukkan ....

a. bertambahnya volume setiap 1 cm3 suatu zat bila suhunya turun 1 K

b. bertambahnya volume setiap 1 cm3 suatu zat bila suhunya naik 1oC

c. berkurangnya volume setiap 1 cm3 suatu zat bila suhunya naik 1oC

d. berkurangnya volume setiap 2 cm3 suatu zat bila suhunya turun 1oC

Penilaian KI 4

Penilaian Proyek

Carilah informasi yang menjelaskan tentang penerapan pemuaian dalam teknologi transportasi! Informasi yang kalian peroleh buatlah dalam bentuk makalah! Kumpulkan makalah kepada guru kalian untuk mendapat penilaian! Sumber informasi dapat diperoleh dari buku, majalah, internet, atau referensi lain yang relevan.

A. Penilaian:

No. Aspek yang Dinilai Skala Nilai

1. Hasil Identifikasi 1 2 3 4

2. Akurasi Analisis

3. Materi Presentasi

4. Penampilan

Nilai Total

Keterangan:

Sempurna : 4

Kurang Sempurna : 2 – 3

Tidak Sempurna : 1

B. Analisis Hasil

Analisis Hasil (Diisi Guru) Nama : ...

(29)

..., ... Mengetahui,

Guru Kelas/Mata Pelajaran Kepala Sekolah ...

_______________________ _______________________

NIP NIP

Satuan Pendidikan : SMP/MTs ……….

Mata Pelajaran : IPA Kelas / Semester : VII /1

Materi Pokok : Kalor dan Perpindahannya

Sub Materi Pokok: Mempelajari Perpindahan Kalor dan Penerapannya  Perpindahan Kalor

 Penerapan Sifat-Sifat Perpindahan Kalor Alokasi Waktu : ……….. x Menit

Q. KOMPETENSI INTI

9. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.

10.Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya. 11.Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.

(30)

R. Kompetensi Dasar dan Indikator Kompetensi Dasar

1.1 Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujud-kannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.

2.1 Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari.

2.2 Menghargai kerja individu dan kelompok dalam aktivitas sehari-hari sebagai wujud implementasi melaksanakan percobaan dan melaporkan hasil percobaan.

3.7 Memahami konsep suhu, pemuaian, kalor, perpindahan kalor, dan penerapannya dalam mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan serta dalam kehidupan sehari-hari.

4.10 Melakukan percobaan untuk menyelidiki suhu dan perubah-annya serta pengaruh kalor terhadap perubahan suhu dan perubahan wujud benda.

4.11 Melakukan penyelidikan terhadap karakteristik perambatan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi.

Indikator

Peserta didik diharapkan dapat:

1. mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, serta kehidupan dalam ekosistem;

2. menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari;

3. memahami pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural dalam mempelajari kalor dan perpindahannya;

4. menerapkan perilaku rasa ingin tahu dalam mempelajari materi kalor dan perpindahannya;

5. menjelaskan perpindahan kalor; dan

6. menyebutkan penerapan perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari.

S. Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat:

11.Mengagumi keteraturan dan kompleksitas ciptaan Tuhan tentang aspek fisik dan kimiawi, kehidupan dalam ekosistem, dan peranan manusia dalam lingkungan serta mewujudkannya dalam pengamalan ajaran agama yang dianutnya.

12.Menunjukkan perilaku ilmiah (memiliki rasa ingin tahu; objektif; jujur; teliti; cermat; tekun; hati-hati; bertanggung jawab; terbuka; kritis; kreatif; inovatif dan peduli lingkungan) dalam aktivitas sehari-hari.

(31)

14.Memahami konsep suhu, pemuaian, kalor, perpindahan kalor, dan penerapannya dalam mekanisme menjaga kestabilan suhu tubuh pada manusia dan hewan serta dalam kehidupan sehari-hari.

15.Melakukan penyelidikan terhadap karakteristik perambatan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi.

T. Materi Pembelajaran 1. Perpindahan Kalor

2. Penerapan Sifat-Sifat Perpindahan Kalor

U. Metode Pembelajaran

Pendekatan : Pendekatan ilmiah (scientifict approach) Model : Siklus Eksplorasi, Elaborasi, Konfirmasi

Metode : 1. Ceramah Plus

10. Curah Pendapat 11. Inquiri

12. Pemecahan Masalah 13. Diskusi

V. Media dan Sumber Pembelajaran 1. Media

k. Laptop, CPU l. LCD Projector m. Film/Video n. Gambar/Foto o. Tabel/Diagram 2. Sumber Belajar

g. Buku Ajar Ilmu Pengetahuan Alam VII Kurikulum 2013, CV.Sindunata h. Referensi lain yang relevan

i. Internet (jika tersedia)

W. Langkah-langkah Pembelajaran Pertemuan ke-1

Pendahuluan (… menit)

15. Guru memberi salam dan menunjuk ketua kelas untuk memimpin doa bersama.

16. Guru mengondisikan kelas, agar kondusif untuk mendukung proses pembelajaran dengan cara meminta peserta didik membersihkan papan tulis dan merapikan tempat duduk, menyiapkan buku pelajaran dan buku referensi yang relevan serta alat tulis yang diperlukan.

17. Guru mengajak peserta didik agar selalu mengamalkan ilmu pengetahuan yang diperoleh di dalam kehidupan sebagai tanda syukur kepada Tuhan.

(32)

19. Guru memberi penjelasan tentang cakupan materi yang akan dipelajari beserta tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

20. Guru membuat kesepakatan dengan peserta didik terkait kegiatan yang akan dilakukan (termasuk di dalamnya tentang pembagian kelompok kerja peserta didik).

21. Guru menampilkan beberapa permasalahan dalam kehidupan terkait materi pembelajaran dalam bentuk gambar atau video.

Kegiatan Inti (… menit) Mengamati

9. Membaca buku teks tentang kalor dan perpindahannya.

10. Guru meminta peserta didik untuk membaca sebentar tentang perpindahan kalor.

11. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan perpindahan kalor.

12. Peserta didik mengamati gambar atau video tentang kalor dan perpindahannya.

Menanya

9. Guru meminta peserta didik untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan pada cek kemampuan awal.

10.Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengajukan pertanyaan terkait hasil pengamatan mereka tentang perpindahan kalor.

11.Guru menampung pertanyaan peserta didik dan memberi kesempatan kepada tiap peserta didik atau menunjuk secara acak peserta didik untuk menjawab pertanyaan temannya.

12.Guru mengajukan pertanyaan kepada peserta didik terkait perpindahan kalor.

Mengeksplorasi

7. Peserta didik mencari jawaban pertanyaan pada cek kemampuan awal dengan membaca buku ajar dan buku referensi lain.

8. Peserta didik mengumpulkan informasi dari tanya jawab yang dilakukan dan melengkapinya dengan membaca buku ajar dan buku referensi terkait perpindahan kalor.

9. Peserta didik berdiskusi secara berkelompok untuk mengidentifikasi dan menganalisis ragam informasi yang diperoleh, kemudian dijadikan bahan untuk menyimpulkan tentang perpindahan kalor.

Mengasosiasikan

7. Peserta didik menyusun hasil diskusi tentang perpindahan kalor. 8. Peserta didik merumuskan tentang perpindahan kalor.

9. Peserta didik menemukan hubungan tentang perpindahan kalor dengan pertanyaan konsep 5W + 1H.

Mengomunikasikan

7. Peserta didik menuliskan laporan kerja kelompok.

8. Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas dan peserta didik dari kelompok lain memberikan tanggapan.

9. Guru memberikan penegasan terhadap hasil pembelajaran peserta didik. Kegiatan Penutup (… menit)

(33)

9. mengevaluasi seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung;

10. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;

11. menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya; dan

12. menutup kegiatan pembelajaran dengan berdoa bersama sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing.

Pertemuan ke-2

Pendahuluan (… menit)

15.Guru memberi salam dan menunjuk ketua kelas untuk memimpin doa bersama.

16.Guru mengondisikan kelas, agar kondusif untuk mendukung proses pembelajaran dengan cara meminta peserta didik membersihkan papan tulis dan merapikan tempat duduk, menyiapkan buku pelajaran dan buku referensi yang relevan serta alat tulis yang diperlukan.

17.Guru mengajak peserta didik agar selalu mengamalkan ilmu pengetahuan yang diperoleh di dalam kehidupan sebagai tanda syukur kepada Tuhan.

18.Guru mengajak peserta didik untuk proaktif dalam pembelajaran yang dilaksanakan.

19.Guru memberi penjelasan tentang cakupan materi yang akan dipelajari beserta tujuan pembelajaran yang akan dicapai.

20.Guru membuat kesepakatan dengan peserta didik terkait kegiatan yang akan dilakukan (termasuk di dalamnya tentang pembagian kelompok kerja peserta didik).

21.Guru menampilkan beberapa permasalahan dalam kehidupan terkait materi pembelajaran dalam bentuk gambar atau video.

Kegiatan Inti (… menit) Mengamati

9. Membaca buku teks tentang penerapan sifat-sifat perpindahan kalor.

10. Guru meminta peserta didik untuk membaca sebentar tentang penerapan sifat-sifat perpindahan kalor.

11. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan penerapan sifat-sifat perpindahan kalor.

12. Peserta didik mengamati gambar atau video tentang penerapan sifat-sifat perpindahan kalor.

Menanya

9. Guru meminta peserta didik untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan pada cek kemampuan awal.

10. Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengajukan pertanyaan terkait hasil pengamatan mereka tentang penerapan sifat-sifat perpindahan kalor.

(34)

12. Guru mengajukan pertanyaan kepada peserta didik terkait tentang penerapan sifat-sifat perpindahan kalor.

Mengeksplorasi

7. Peserta didik mencari jawaban pertanyaan pada cek kemampuan awal dengan membaca buku ajar dan buku referensi lain.

8. Peserta didik mengumpulkan informasi dari tanya jawab yang dilakukan dan melengkapinya dengan membaca buku ajar dan buku referensi terkait penerapan sifat-sifat perpindahan kalor.

9. Peserta didik berdiskusi secara berkelompok untuk mengidentifikasi dan menganalisis ragam informasi yang diperoleh, kemudian dijadikan bahan untuk menyimpulkan tentang penerapan sifat-sifat perpindahan kalor.

Mengasosiasikan

7. Peserta didik menyusun hasil diskusi tentang penerapan sifat-sifat perpindahan kalor. 8. Peserta didik merumuskan tentang penerapan sifat-sifat perpindahan kalor.

9. Peserta didik menemukan hubungan tentang penerapan sifat-sifat perpindahan kalor dengan pertanyaan konsep 5W + 1H.

Mengomunikasikan

7. Peserta didik menuliskan laporan kerja kelompok.

8. Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas dan peserta didik dari kelompok lain memberikan tanggapan.

9. Guru memberikan penegasan terhadap hasil pembelajaran peserta didik. Kegiatan Penutup (… menit)

Guru bersama peserta didik baik secara individual maupun kelompok melakukan refleksi untuk:

9. mengevaluasi seluruh rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung;

10. memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran;

11. menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk pertemuan berikutnya; dan

12. menutup kegiatan pembelajaran dengan berdoa bersama sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing.

X. Penilaian

No. Kompetensi Teknik Instrumen Keterangan

1. KI 1 dan KI 2 Observasi  Lembar observasi Terlampir 2. KI 3 Tes tertulis  Pilihan ganda

 Uraian

 Tugas (mandiri atau kelompok)

Terlampir

3. KI 4 Proyek  Lembar laporan tugas praktik

 Lembar laporan tugas proyek

Terlampir

(35)

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL (LEMBAR OBSERVASI)

G. Petunjuk Umum

5. Instrumen penilaian sikap spiritual ini berupa Lembar Observasi. Observasi merupakan teknik penilaian yang dilakukan secara berkesinambungan dengan menggunakan indera, baik secara langsung maupun tidak langsung dengan menggunakan instrument yang berisi sejumlah indikator perilaku yang diamati. Pada jenjang SMP/MTs, kompetensi sikap spiritual mengacu pada KI-1: Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.

6. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.

H. Petunjuk Pengisian

Secara periodik, misalnya 1 atau 2 minggu sekali guru melakukan penilaian sikap spiritual peserta didik. Caranya, guru memberi tanda cek (√) pada kolom skor sesuai sikap spiritual yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut.

4 = selalu, apabila peserta didik selalu melakukan sesuai pernyataan.

3 = sering, apabila peserta didik sering melakukan sesuai pernyataan dan

kadang-kadang tidak melakukannya.

2 = kadang-kadang, apabila peserta didik kadang-kadang melakukan dan

sering tidak melakukannya.

1 = tidak pernah, apabila peserta didik tidak pernah melakukannya.

I. Lembar Observasi

Kelas : ….

Semester : ….

TahunAjaran : ….

Periode Pengamatan : Tanggal … s.d. ….

No Aspek Pengamatan

1 Berdoa sebelum dan sesudah melakukan sesuatu.

2 Mengucapkan rasa syukur atas karunia Tuhan .

3 Memberi salam sebelum dan sesudah menyampaikan pendapat/presentasi.

4 Merasakan keberadaan dan kebesaran Tuhan saat mempelajari ilmu pengetahuan.

5 Melaksanakan ibadah keseharian baik yang diwajibkan maupun yang dianjurkan sesuai

dengan agama yang dianutnya.

(36)

Lembar Observasi

No. Nama Peserta

Didik

Aspek Pengamatan

Ju

m

la

h

R

er

at

a

S

ko

r

N

il

ai

K

et

er

an

ga

n

1 2 3 4 5

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

Dst

Guru Mata Pelajaran

(37)

Penilaian KI 2

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SOSIAL (LEMBAR OBSERVASI)

G. Petunjuk Umum

3. Instrumen penilaian sikap sosial ini berupa Lembar Observasi. Sikap sosial yang dikembangkan pada Kompetensi Inti 2 di jenjang SMP/MTs meliputi:

s. jujur t. kreatif u. disiplin v. tanggung jawab w. toleransi x. gotong royong y. santun z. responsif aa. pro aktif

4. Instrumen ini diisi oleh guru yang mengajar peserta didik yang dinilai.

H. Petunjuk Pengisian

Secara periodik, misalnya 1 atau 2 minggu sekali guru melakukan penilaian sikap sosial peserta didik. Caranya, guru memberi tanda cek (√) pada kolom skor sesuai sikap sosial yang ditampilkan oleh peserta didik, dengan kriteria sebagai berikut.

4 = selalu, apabila peserta didik selalu melakukan sesuai pernyataan.

3 = sering, apabila peserta didik sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukannya.

2 = kadang-kadang, apabila peserta didik kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukannya.

1 = tidak pernah, apabila peserta didik tidak pernah melakukannya.

Guna memudahkan penilian, guru dapat membaca indikator tiap-tiap aspek sosial sebagai berikut.

Tabel Daftar Deskripsi Indikator

Sikap dan Pengertian Contoh Indikator

Tidak menyontek dalam mengerjakan ujian/ulangan.

Tidak menjadi plagiat (mengambil/ menyalin karya orang lain tanpa menyebutkan sumber).

Mengungkapkan perasaan apa adanya. Menyerahkan kepada yang berwenang

barang yang ditemukan.

Membuat laporan berdasarkan data atau informasi apa adanya.

Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimiliki.

19. Jujur

adalah perilaku dapat dipercaya dalam perkataan, tindakan, dan pekerjaan.

20. Kreatif

Kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata, baik dalam bentuk karya baru maupun kombinasi dengan hal-hal yang sudah ada, yang belum pernah ada sebelumnya.

 Menghasilkan ide/karya inovatif yang dipublikasikan/dipasarkan.

 Menghasilkan ide/karya inovatif untuk kalangan sendiri/ skala kecil.

(38)

Sikap dan Pengertian Contoh Indikator gagasan/karya baru.

 Mencoba membuat ide/karya dari contoh yang sudah ada.

21.Disiplin

adalah tindakan yang menunjukkan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan.

Datang tepat waktu.

Patuh pada tata tertib atau aturan bersama/ sekolah.

Mengerjakan/mengumpulkan tugas sesuai dengan waktu yang ditentukan. Mengikuti kaidah berbahasa tulis yang

baik dan benar.

22.Tanggungjawab

adalah sikap dan perilaku seseorang untuk melaksanakan tugas dan kewajibannya, yang seharusnya dia lakukan, terhadap diri sendiri, masyarakat, lingkungan (alam, sosial dan budaya), negara dan Tuhan Yang Maha Esa.

Melaksanakan tugas individu dengan baik.

Menerima resiko dari tindakan yang dilakukan.

Tidak menyalahkan/menuduh orang lain tanpa bukti yang akurat.

Mengembalikan barang yang dipinjam. Mengakui dan meminta maaf atas

kesalahan yang dilakukan. Menepati janji.

Tidak menyalahkan orang lain untuk kesalahan tindakan kita sendiri. Melaksanakan apa yang pernah

dikatakan tanpa disuruh/diminta. 23.Toleransi

adalah sikap dan tindakan yang menghargai keberagaman latar belakang, pandangan, dan keyakinan.

Tidak mengganggu teman yang berbeda pendapat.

Menerima kesepakatan meskipun berbeda dengan pendapatnya.

Dapat menerima kekurangan orang lain. Dapat mememaafkan kesalahan orang

lain.

Mampu dan mau bekerja sama dengan siapa pun yang memiliki keberagaman latar belakang, pandangan, dan keyakinan.

Tidak memaksakan pendapat atau keyakinan diri pada orang lain. Kesediaan untuk belajar dari (terbuka

terhadap) keyakinan dan gagasan orang lain agar dapat memahami orang lain lebih baik.

Terbuka terhadap atau kesediaan untuk menerima sesuatu yang baru.

24.Gotongroyong

adalah bekerja bersama-sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan bersama dengan saling berbagi tugas dan tolong menolong secara ikhlas.

Terlibat aktif dalam bekerja bakti membersihkan kelas atau sekolah. Kesediaan melakukan tugas sesuai

kesepakatan.

Bersedia membantu orang lain tanpa mengharap imbalan.

Aktif dalam kerja kelompok. Memusatkan perhatian pada tujuan

kelompok.

Tidak mendahulukan kepentingan pribadi.

Mencari jalan untuk mengatasi perbedaan pendapat/pikiran antara diri sendiri dengan orang lain.

Gambar

Tabel Daftar Deskripsi Indikator
Tabel Daftar Deskripsi Indikator
Tabel Daftar Deskripsi Indikator
Tabel Daftar Deskripsi Indikator

Referensi

Dokumen terkait

Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan tentang huruf-huruf hijaiah, mengenal tanda baca huruf hijaiah, dan

Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan kebiasaan bersuci sebelum beribadah, menjaga kebersihan badan,

Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan peraturan permainan bola voli dan latihan dasar permainan bola volic.

Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan pencegahan penularan penyakit kulit dan penyakit gigitan nyamuk.. Peserta

Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan materi yang sedang dipelajari, yaitu kelainan dan penyakit pada

Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan materi yang sedang dipelajari, yaitu gangguan dan kelainan pada sistem

Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan materi yang sedang dipelajari, yaitu pencegahan dan penyembuhan penyakit..

Guru memberi kesempatan kepada peserta didik untuk mengamati beberapa permasalahan yang terkait dengan hadis (Al-Bukhari dan Aisyah r.a.); penjelasan hadis dan cara menampilkan