BAB IV: PROYEK T-PLAZA APARTMENT
4.1. Tinjauan Umum Proyek
Apartemen T-Plaza merupakan area CBD (Central Bisnis Distric), bangunan ini direncanakan memiliki fasilitas dan sarana pendukung ruangan yang lengkap untuk memenuhi kebutuhan para pengunjung mall dan penghuni yang tinggal di apartement. T-Plaza Apartment terletak di Jalan Penjernihan 1 Kav 1, Pejompongan, Jakarta Pusat, yang mana berada di lokasi jalan arteri kota yang sangat padat dan adanya kemacetan di saat jam berangkat dan pulang kerja dengan lebar jalan di depan proyek 8m. Untuk itu perlu dijaga baik dari segi keamanan, kebersihan dan Traffic Managementnya.
Gambar 3: Peta Lokasi Proyek T-Plaza Apartment Sumber: Google Earth, 2016
T-Plaza Apartment. Adapun jadwal pekerjaan tersebut dapat dijelaskan secara singkat dalam gambar sebagai berikut.
Gambar 4: Jadwal Pekerjaan Proyek T-Plaza Apartment Sumber: Data Peneliti, 2016
PT.CATUR BANGUN MANDIRI memiliki kedudukan sebagai kontraktor
utama yang mengerjakan pekerjaan Struktur dan Finishing Arsitektur pada pembangunan proyek “T-Plaza Apartement”. Adapun pekerjaan proyek dilakukan pada awal Desember 2014 sampai dengan akhir November 2016 (garis abu-abu), dimana pekerjaan struktur dilakukan pada awal Desember 2014 sampai dengan akhir Mei 2016 (garis merah) dan pekerjaan arsitektur dilakukan pada awal Agustus 2015 sampai dengan akhir November 2016 (garis kuning).
Apartemen T-Plaza ini memiliki 4 tower. Pada Praktik Profesi kali ini, penulis membahas lebih spesifik tentang pengerjaan Finishing Arsitektur pada Tower D T-Plaza Apartment. Adapun jadwal pekerjaan finishing pada tower D T-T-Plaza Apartment dijelaskan pada gambar sebagai berikut.
Gambar 5: Jadwal Pekerjaan Proyek Tower D, T-Plaza Apartment Sumber: Data Peneliti, 2016
Pada Tower D, pekerjaan finishing arsitektur dilakukan pada awal bulan September 2015 sampai dengan akhir bulan November 2016
4.2. Data Fisik Proyek T-Plaza Apartment
4.2.1. Data Fisik Proyek
NamaProyek : APARTEMEN T-PLAZA
Pemilik : PT. PRIMA KENCANA
Lokasi : Jl. Penjernihan 1 kav 1 Penjompongan, Jakarta Pusat
Waktupelaksanaan : 29 Bulan
Lingkuppekerjaan : Struktur, Arsitektur &MEP
NilaiKontrak : ± Rp. 407.000.000.000,00
KonsultanStruktur : PT. GERALD DEAN MANDIRI
KonsultanArsitektur : PT. MEGANTIKA INTERNASIONAL
KonsultanMEP : PT. MECO SYSTECH INTERNUSA
Quantity Surivior : PT.REKA PRIMA KUANTITAMA
Landscape : PT.RUANG HIJAU
Kontraktor Utama : PT.CATUR BANGUN MANDIRI
4.2.2. Data Teknis T-Plaza Apartment
Luas Lahan : 1,4 Ha
Tinggi Bangunan : 80,30 m²
Jumlah Tower : 4
Jumlah lantai konstruksi :
Tower A : 24 Lantai (basement, G, lantai Podium) Tower B : 24Lantai (basement, G, lantai Podium) Tower C : 21 Lantai (basement, G, lantai Podium) Tower D : 16 Lantai (basement, G, lantai Podium)
4.2.3. Data Teknis Khusus Pengamatan Tower D
4th floor : + 4.00 m
5th floor : + 4.00 m
6th floor : + 4.00 m
7th - 16th floor : + 3.00 m
Jumlah lift
Passengers Lift : 2 Unit Service Lift : 1 Unit
4.2.4. Batasan Lokasi Bangunan
Batas-batas lokasi tapak proyek T-Plaza Apartment adalah sebagai berikut.
Sisi Timur berbatasan dengan Kantor Kelurahan Bendungan Hilir dan Permukiman Warga
Sisi Barat berbatasan dengan Jalan Penjernihan I dan Jalan Penjernihan II
Sisi Utara berbatasan dengan Jalan Penjernihan I
Sisi Selatan berbatasan dengan Jalan Penjernihan II, Jalan Pam Baru VI dan Permukiman Warga
Gambar 6: Batas-Batas Proyek T-Plaza Apartment Sumber: Google Earth, 2016
Keterangan : : Tower A : Tower B : Tower C
4.3. Data Non Fisik Proyek T-Plaza Apartment
4.3.1. Biaya
Berdasarkan hasil wawancara dengan Kepala Engineering, biaya pembangunan proyek ini masuk dalam kategori grade ke- 7 yaitu kurang lebih sebesar Rp. 407.000.000.000,00,-. Sumber dana pembangunan diperoleh dari pemilik bangunan (owner).
Pada Proyek T-Plaza Apartment digunakan sistem borong kontraktor, dimana dalam metode ini menerapkan sistem borongan total berdasarkan harga satuan dari setiap item yang dikerjakan dan sudah termasuk bahan serta ongkos pasang. Sistem borongan ini adalah yang sering digunakan oleh kontraktor PT. Catur Bangun Mandiri karena lebih ringkas dan pembayarannya bisa dengan cara opname (pencapaian presentase kerja). Hasil wawancara dilapangan, besarnya prosentase pembayaran yang diterima pihak kontraktor (PT. Catur Bangun Mandiri) dari owner (PT. Prima Kencana) berdasarkan pencapaian presentase kerja sebesar 5% dan berkelipatan yang sama sampir akhir pekerjaan sesuai dengan schedule proyek.
4.3.2. Penjadwalan Pelaksanaan Proyek
Jadwal dan tahapan proyek suatu pekerjaan biasanya menggunakan tiga prosedur, prosedur ini menunjukkan beberapa rencana kegiatan yang dilakukan secara sistematis, prosedur tersebut terdapat dalam bentuk bart chart, NWP (network planning), dan kurva S. Hasil dari bart chart, NWP (network planning), dan kurva S ini menunjukkan hasil yang saling menunjang dan saling melengkapi namun dalam perencanaan tidak diharuskan menggunakan tiga prosedur ini. Pada proyek Apartemen T-Plaza ini metode penjadwalan menggunakan Kurva-S.
Kurva S yang lebih dikenal dengan nama S Curve merupakan terjemahan garis angka-angka presentase dari pekerjaan yang telah terselesaikan atau yang direncanakan dalam bentuk garis kurva S itu sendiri untuk mempermudah pembacaan angka-angka presentase. Presentasenya dimulai dari 0 % yang diletakkan dibagian bawah sedangkan 100 % diletakkan diatas. Sehingga kurva S
akan membentuk huruf S. Adapun kurva S proyek T-Plaza Apartment adalah sebagai berikut.
Gambar 8: Kurva S Proyek T-Plaza Apartment Sumber: Data Perusahaan, 2014
Kurva S CBM Proyek T-Plaza Apartment (Terlampir)
4.4. Struktur Organisasi Proyek
Berikut merupakan bagan struktur organisasi PT. Catur Bangun Mandiri (CBM) proyek T-Plaza Apartment.
Struktur Organisasi Proyek T-Plaza Apartment
Gambar 9: Jabatan Penulis Sumber: Data Penulis, 2016
Struktur Organisasi CBM Proyek T-Plaza Apartment (Terlampir)
Pada kerja praktik yang dilakukan di proyek T-Plaza Apartment, penulis menempati posisi magang sebagai pembantu drafter 4, dengan ruang lingkup pekerjaan membuat dan merevisi gambar pekerjaan proyek T-Plaza Apartment.