• Tidak ada hasil yang ditemukan

laporan pengabdian kepada masyarakat 10

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "laporan pengabdian kepada masyarakat 10"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

1

LAPORAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

TIM PENELITI EVALUASI PENGEMBANGAN IPTEK

OLAHRAGA SEA GAMES XXVI 2011

Oleh: Sujarwo

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

(2)

2 A. Analisis Situasi

Prestasi olahraga yang semaikin lama semakin menurun yang diperoleh oleh

tim nasional Indonesia dalam ajang even-even internasional perlu dikaji masalahnya

dan dicari pemecahan masalah tersebut bersama-sama oleh pihak-pihak yang berkait.

Salah satu masalah yang dijumpai dalam persiapan dan juga pelaksanaan kejuaraan

internasional tersebut adalah para atlet dirasakan masih kurang daya nasionalisme dan

juga jiwa kebangsaannya, hal tersebut sangatlah ironis menginggat tujuan olahraga

adalah salah satunya untuk memperkokoh jiwa nasionalisme dan juga karakter

bangsa. Meskipun para atlet juga harus memahami kondisi negara kita yang dalam

kondisi negara berkembang dari sisi ekonomi, sehingga kurang banyak dana yang bisa

diperoleh jika dibandingkan dengan negara-negara maju yang bisa kuat mensupport

dana dalam bidang olahraga. Dalam hal ini pengabdi membantu Asdep MENPORA

dalam mengambil data sejauh mana karakter kebangsaan atau nasionalisme atlet-atlet

Indonesia yang akan bertanding dalam even SEA GAMES XXVI di Jakarta.

B. Tujuan Pengabdian

Dalam mengikuti pengabdian ini, pengabdi memiliki tujuan sebagai berikut:

1. Bagi Pengabdi: Menambah pengalaman pengabdi dalam menggali informasi

secara mendalam dari atlet tentang jiwa nasionalisme mereka.

2. Bagi Lembaga: Membawa nama lembaga baik MENPORA, maupun Fakultas

Ilmu Keolahragaan UNY.

3. Bagi Atlet: Mengetahui bahwa mereka adalah duta bangsa yang diamanahi

(3)

3 C. Khalayak Sasaran

Khalayak sasaran dalam pengabdian ini adalah pengabdi membantu Asdep

Penenrapan Iptek Keolahragaan MENPORA, untuk mewawancarai dan menyebarkan

angket tentang pelaksanaanpusdik di Batu Jajar hubungannya dengan nasionalisme

dan karakter mereka.

D. Venus yang ditugaskan kepada pengabdi

Berikut venus-venus yang dituju oleh pengabdi dalam mendapatkan

informasidari atlet-atlet, diantaranya:

Berdasarkan hasil pengabdian diperoleh bahwa atlet sangat mendukung

adanya program pendidikan karakter dan jiwa nasionalisme di BATU JAJAR, karena

banyak manfaat yang bisa diambil dari program tersebut, khususnya bagi atlet-atlet

yang baru mengenyam pelatnas. Para atlet bisa memahami tujuan apa yang mereka

cita-citakan dan juga untuk siapa mereka dedikasikan dan berjuang salah satunya

adalah bagi kejayaan bangsa Indonesia di mata dunia. Karakter yang kuat bisa

dibentuk dengan salah satunya program di Batu Jajar, selama 3 bulan mengikuti

serangkaian kegiatan yang membutuhkan mental yang kuat dan juga fisik yang

(4)

4

memiliki karakter yang kuat dan mental yang kuat untuk bertarung menghadapi

negara lain demi supremasi olahraga Indonesia.

F. Kesimpulan

Simpulan dari pengabdian pada masyarakat ini, bahwa pengabdi telah

melaksanakan tugas dengan baik, hal tersebut sangat membanggakan setelah

diketahui hasilnya bahwa atlet-atlet kita mampu meraih juara umum dalamSEA

GAMES XXVI di Jakarta-Palembang. Sehingga program ini sedikit banyak berhasil

dalam hal menggali informasi yang komprehensif dan mendalam pada atlet nasional

Referensi

Dokumen terkait

Pati terbagi menjadi dua fraksi yang dapat dipisahkan dengan air panas. Fraksi terlarut disebut amilosa dengan struktur makromolekul linier yang dengan iodium

MUNAS dinyatakan memenuhi quorum dan dapat mengambil keputusan yang sah pada setiap sidang, apabila dihadiri oleh sekurang- kurangnya ½ (setengah) dari jumlah yang

Pada penelitian ini akan dibuat kecap dan terasi dengan menggunakan bahan baku ikan seluang (Rasbora argyrotaenia) yang berasal dari ikan air tawar dan ikan teri

Pembelajaran model SiMaYang tipe II memiliki kepraktisan yang tinggi dilihat dari hasil keterlaksanaan dan respon siswa saat pembelajaran pada kedua kelas replikasi ada pada

yang besar, semua kondisi menunjukan bahwa semua fase kerosene hamper semuanya mengalir menuju side arm (100%) sedangkan pada hambatan downstream 50% (gambar 4.b) pada semua

Sebanyak 60,5% responden atau 107 orang peternak sapi perah di Dusun Krajan Desa Kemiri tidak melakukan pengelolaan limbah ternak dengan baik, padahal pada

Tahapan berikutnya dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah melakukan pemeriksaan ulang sebagai upaya monitoring secara berkala serta memberikan

1) Pendampingan pembelajaran konsep-konsep ilmiah yang relevan tentang pemanfaatan dan pengolahan limbah anorganik. Kegiatan ini diikuti oleh masyarakat khususnya pemulung di