• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERENCANAAN LANSKAP UNIVERSITY FARM IPB SINDANG BARANG KOTA BOGOR SEBAGAI KEBUN AGROWISATA NUR YULYANINGSIH

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERENCANAAN LANSKAP UNIVERSITY FARM IPB SINDANG BARANG KOTA BOGOR SEBAGAI KEBUN AGROWISATA NUR YULYANINGSIH"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

SINDANG BARANG KOTA BOGOR SEBAGAI KEBUN

AGROWISATA

NUR YULYANINGSIH

DEPARTEMEN ARSITEKTUR LANSKAP

FAKULTAS PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2010

(2)

RINGKASAN

NUR YULYANINGSIH, Perencanaan Lanskap University Farm IPB Sindang Barang Kota Bogor sebagai Kebun Agrowisata. (Dibimbing oleh NIZAR NASRULLAH).

University Farm (UF) Institut Pertanian Bogor dengan tugas pokok

mengelola secara terintegrasi sarana penunjang akademik yang berbentuk sarana kebun percobaan, kolam, laboratorium laut, ladang penggembalaan ternak, dan hutan pendidikan sehingga dapat memenuhi kepentingan institusi secara optimal.

UF memiliki beberapa kebun percobaan diantaranya yaitu terdapat di Sindang

Barang, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor. Area ini akan dikembangkan menjadi suatu kebun agrowisata yang dapat memperluas kuantitas RTH Bogor Barat dan menjadi alternatif tujuan wisata bagi masyarakat selain pada tujuan utama pengembangannya yaitu sebagai sarana edukasi penunjang mahasiswa IPB. Penelitian ini memiliki tujuan umum yaitu untuk merencanakan kawasan UF

Institut Pertanian Bogor yang terletak di Sindang Barang, Kota Bogor menjadi suatu kawasan agrowisata dengan pemandangan dan aktivitas pertanian sebagai obyek utama yang dapat memberikan alternatif kegiatan wisata masyarakat sekitar dan kegiatan akademik mahasiswa Institut Pertanian Bogor (IPB) dengan tetap memperhatikan kelestarian dan fungsi lahan melalui perencanaan aktivitas wisata (program wisata), pengaturan tata ruang, penataan tata hijau, dan pengadaan fasilitas pelayanan wisata.

Metode yang digunakan dalam perencanaan kebun agrowisata ini menerapkan tahapan-tahapan kerja menurut Gold (1980). Tahapan-tahapan perencanaan tersebut adalah persiapan, inventarisasi, analisis, sintesis, dan perencanaan. Hasil akhir dalam penelitian ini adalah berupa landscape plan dan

gambar-gambar penunjang yang menitikberatkan pada kegiatan rekreasi. Gambar-gambar penunjang tersebut yaitu Gambar-gambar blow up, gambar potongan tampak pada

beberapa area blow up, dan tampak perspektif beberapa fasilitas dalam kebun.

Kebun UF Institut Pertanian Bogor memiliki luas lahan sebesar 111.150

m2 dan dengan lahan efektif untuk bertanam adalah sebesar 86.653 m2. Secara administratif tapak ini terletak di Sindang Barang, Kelurahan Loji, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor dan tapak berbatasan dengan perumahan dosen IPB Sindang Barang pada sebelah Utara dan dikelilingi perumahan warga pada sebelah Sselatan, Timur, dan Barat. Secara astronomis terletak di posisi 6°35′18″

LS dan 106°46′3″ BT. Jumlah curah hujan rata-rata lima tahun terakhir adalah sebesar 4.012 mm/tahun dengan suhu rata-rata terendah terjadi pada bulan Juli dengan 20,6 °C dan suhu rata-rata tertinggi pada bulan September sebesar 32,8 °C. Secara umum kondisi iklim kebun percobaan UF adalah jumlah cukup sesuai

untuk kegiatan wisata. Bentukan lereng pada tapak cukup bervariasi antara 0-40% namun lahan dengan kemiringan lahan dominan antara 3-8% yang termasuk klasifikasi agak miring. Sumber air utama yang ada di tapak adalah berasal dari aliran sungai kecil Cisindang Barang dan sumur pada area sekitar makam.

Pemandangan kebun yang masih didominasi oleh semak menjadi salah satu nilai yang kurang baik sehingga perlu pengembangan menyeluruh untuk tujuan wisata. Pihak UF mengharapkan kebun percobaan ini kelak menjadi kebun

(3)

agrowisata sebagai pusat produksi tanaman produksi. Jenis tanaman yang dikembangkan pun akan menyesuaikan dengan kondisi lingkungan kebun dan berjenis vegetasi tanaman rendah dan lebih mengkhususkan pada tanaman yang tidak dipengaruhi oleh musim sehingga cepat produksi dan dapat diadakan atraksi memetik buah. Permasalahan yang terdapat di tapak adalah masih belum terbentuknya suatu konsep ruang yang jelas dengan dominasi semak dan adanya pemukiman warga yang berdiri di atas tanah milik UF.

Konsep dasar pada perencanaan kebun agrowisata Sindang Barang adalah kebun yang menyediakan kebutuhan bagi kegiatan agrowisata sebagai alternatif wisata dengan dilengkapi fasilitas pelayanan wisata yang membuat pengunjung nyaman dan bertambah pengalaman, dihubungkan dengan tata sirkulasi mencakup keseluruhan tapak, dan dihiasi dengan tata hijau yang menarik dan tidak menghalangi adanya fungsi tata hijau produksi yang utama. Pengembangan konsep dasar adalah dengan pembagian ruang-ruang utama yang membentuk hierarki ruang, jalur sirkulasi berdasarkan fungsi dan akses terhadap ruang dan tata hijau dengan lokasi sesuai kebutuhan ruang dan fungsi pelayanan wisata.

Berdasarkan potensi tapak baik fisik maupun nonfisik, maka didapatkan kegiatan wisata potensial dalam tapak yang dibagi menjadi wisata pertanian dan wisata umum. Wisata pertanian mencakup pertanian budidaya tanaman, ikan dan ternak dengan kegitan wisata seperti memberi pakan ikan dan ternak, memanen, dan memancing. Wisata umum terbagi menjadi wisata aktif dan pasif. Aktifitas wisata aktif seperti outbound, kemah dan permainan anak. Sedangkan wisata pasif

seperti duduk-duduk dan melukis. Ruang-ruang utama yang terbentuk adalah ruang obyek wisata dan pelayanan (86,5%) sebesar 74.996 m2 dan ruang

konservasi (13,5%) sebesar 11.657 m2 dengan pengembangan ruang-ruang hingga membentuk hirarki ruang yang jelas. Area konservasi merupakan area wisata yang sifatnya terbatas.

Rencana sirkulasi yang diterapkan pada tapak meliputi sirkulasi primer, sekunder, interpretasi dan farmroad dengan menggunakan material aspal hot mix

dan paving berongga. Sirkulasi primer dengan lebar 6 meter pada luar tapak merupakan jalur lalu lintas masyarakat juga dan hanya terbatas sampai area parkir kebun. Jalur masuk tapak untuk kendaraan adalah dengan lebar 15 m dan jalur masuk untuk pejalan kaki sepanjang 100 m dengan lebar 5,6 m. Sirkulasi sekunder merupakan sirkulasi yang mengelilingi kebun memiliki panjang 1.860 m dengan lebar 3,6 m. Sedangkan untuk sirkulasi interpretasi diterapkan untuk pedestrian pada petak kebun dengan lebar 1,2 m menggunakan material kayu dan pada dek pancing sebesar 1,2 m.

Rencana tata hijau dikembangkan berdasarkan fungsinya yaitu fungsi produksi, estetika, arsitektural, dan konservasi. Tata hijau konservasi ditempatkan pada area konservasi sebesar 11.657 m2 yang terdiri dari konservasi air dan konservasi tanah seperti Bambu (Bambussa multiplex), beringin (Ficus

Benjamina), dan Ki Hujan (Samanea Saman). Tata hijau produksi

mengembangkan varietas budidaya IPB ditempatkan pada tiap petak-petak kebun budidaya tanaman yang memiliki luas 33.940 m² yang terbagi enam jenis komoditas yaitu tanaman perkebunan (3.764 m²), tanaman buah (8.488 m²), tanaman pangan (3.997 m²), tanaman sayur (6.406 m²), tanaman obat (5.361 m²), tanaman hias (5.924 m²). Tata hijau estetik ditempatkan pada area pelayanan dan penerimaan seperti flamboyan (Delonix regia), soka (Ixora sinensis), dan sutra

(4)

bombay (Portulaca grandiflora). Tata hijau arsitektural ditempatkan sebagai

pagar pada batas kebun, naungan untuk area parkir dan pengarah pada jalan masuk dan keluar kebun seperti Jakaranda (Jacaranda angustifolia) dan krei

payung (Filicium decipiens).

Rencana fasilitas yang dikembangkan pada tapak mengikuti rencana ruang dan aktifitas yang terjadi didalamnya. Fasilitas terbagi menjadi empat yaitu fasilitas produksi antara lain nethouse sejumlah 7 unit dengan luas rata-rata 300

m² pada area tanaman hias; fasilitas pelayanan diantaranya adalah saung istirahat berjumlah 6 unit dilengkapi toilet dengan bentukan saung, pintu gerbang keluar masuk kebun dengan lebar 30 m, dan pos keamanan berjumlah 4 buah yang letaknya tersebar, fasilitas rekreasi meliputi ruang terbuka hijau seluas 5.469 m²,

outbound dan plaza; utilitas berupa jaringan listrik dan komunikasi sebanyak 4

(5)

SINDANG BARANG KOTA BOGOR SEBAGAI KEBUN

AGROWISATA

Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor

NUR YULYANINGSIH

DEPARTEMEN ARSITEKTUR LANSKAP

FAKULTAS PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR

2010

(6)

LEMBAR PENGESAHAN

Judul : Perencanaan Lanskap University Farm IPB Sindang Barang Kota Bogor sebagai Kebun Agrowisata

Nama : NUR YULYANINGSIH NRP : A44050599

Mayor : Arsitektur Lanskap

Menyetujui: Dosen Pembimbing

Dr. Ir. Nizar Nasrullah, M. Agr NIP. 19620118 198601 1 001

Mengetahui:

Ketua Departemen Arsitektur Lanskap

Dr. Ir. Siti Nurisjah, MSLA NIP. 19480912 197412 2 001

(7)

Nur Yulyaningsih lahir di Citeureup, 17 Juli 1987. Penulis merupakan

anak pertama dari tiga bersaudara pasangan Bapak Sardan dan Ibu Mudjiani. Penulis memulai pendidikan di TK PERTIWI Citeureup hingga tahun 1993 kemudian melanjutkan pendidikan dasar di SDN IV Citeureup pada tahun 1999. Tahun 2002 penulis menyelesaikan Sekolah Menengah Tingkat Pertama di SLTP N 1 Citeureup dan akhirnya menamatkan pendidikan di SMU 3 Bogor pada tahun 2005. Pada tahun yang sama, penulis diterima menjadi mahasiswa Institut Pertanian Bogor melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI) yang kemudian diterima pada Departemen Arsitektur Lanskap Fakultas Pertanian setahun setelah mengalami Tahap Persiapan Bersama (TPB).

Selama menjadi mahasiswa penulis aktif dalam kepanitiaan kegitan yang diadakan baik dari lingkungan Depertemen Arsitektur Lanskap maupun semasa TPB. Penulis tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Arsitektur Lanskap (HIMASKAP) selama dua periode yaitu 2006-2007 sebagai wakil bendahara dan tahun 2007-2008 sebagai staf Divisi Pengembangan Sumber Daya Masyarakat (PSDM). Penulis juga menjadi asisten Mata Kuliah Pengantar Seni dan Arsitektur pada semester akhir tahun akademik 2008/2009 dan Mata Kuliah Dasar-Dasar Arsitektur Lanskap pada semester awal tahun akademik 2009/2010.

(8)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis haturkan kepada Allah Swt atas rahmat, berkah dan hidayah-Nya sehingga penelitian yang berjudul “Perencanaan Lanskap University

Farm IPB Sindang Barang Kota Bogor sebagai Kebun Agrowisata” ini dapat

diselesaikan dengan baik. Skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor.

Penulis menyampaikan terimakasih pada pihak-pihak yang telah membantu dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan skripsi. Ucapan terimakasih penulis ditujukan untuk:

1. Dr. Ir. Nizar Nasrullah, M. Agr, selaku dosen pembimbing akademik dan

pembimbing skripsi atas bimbingan dan pengarahan, waktu dan ilmu yang sangat bermanfaat selama penyusunan skripsi.

2. Dr. Ir. Tati Budiarti, MS dan Ir. Qodarian Pramukanto, MS selaku dosen penguji pada ujian akhir, yang telah memberi saran dan gagasan yang bermanfaat bagi pengembangan penelitian ini. Terimakasih atas waktu yang telah bersedia diluangkan.

3. Seluruh pihak dari University Farm (UF) IPB, terutama untuk Dr. Ir. Anas D Susila, M.Si selaku pimpinan UF, ibu Suhartini selaku sekretaris UF, dan

Bapak Anang selaku Farm manager yang bersedia meluangkan waktu dan

memberi informasi bagi bahan skripsi ini.

4. Seluruh Dosen Depertemen Arsitektur Lanskap yang telah menyebarkan ilmu dan inspirasi bagi penulis dengan segala kelebihan dan kekurangan sebagai pelajaran yang berarti. Teruntuk Ibu Dosen yang penulis kagumi, yang membuat cita-cita ini setinggi langit seperti anda. Terima kasih.

5. Teruntuk kedua orang tua, Bapak Sardan dan Ibu Mudjiani, yang telah

memberikan segala yang penulis butuhkan baik moril dan materiil. Adik-adikku Intan dan Irul yang telah membuat suasana rumah menjadi ceria. 6. Mas, terimakasih untuk segala yang telah tersita untuk bersama, untuk ilmu

yang kau bagi, dan untuk kasih yang selalu ada.

7. Staff Departemen Arsitektur Lanskap terutama Mas Rahmat yang telah

(9)

semangat, untuk Cindy, Farida dan Fran yang banyak memberi motivasi lebih untuk selesai segera. Terimakasih untuk Teman 42, yang sering dipersalahkan, Sahabat Ikan dan Monkeykey (Puput, Unee, Rindha), Empul, Arsyad, Echa, Hudi, dan Geng SIA (Sammy, Indah dan Azi, terimakasih untuk bantuannya dan obrolan yang sering tidak bermakna).

9. Keluarga besar Lanskap angkatan 40, 41, 43, 44, 45, untuk hari-hari yang indah di bengkel tercinta.

10.Wisma Yasmin (Teh Arin, Rany, Muteb, Meii, Reikha, Anjar, Tika, Tami, Imel, Ujii, Iyuth, dan Tri) untuk kosan penuh dengan hawa sanguinis. Dan Mafaza (Amelia Fantasiana, Dianawati, Rita, Nok, Ledung, Bettylalala, Nisyud, dan Bochalalala) atas kosan yang nyaman dan penuh dengan semangat kebaikan.

11.Serta semua pihak-pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, atas segala bantuannya. Terimakasih

Akhirnya penulis berharap agar skripsi penelitian ini bermanfaat dan dapat dijadikan masukan yang berharga bagi pihak yang memerlukan.

Bogor, Januari 2010

(10)

DAFTAR ISI

Halaman

DAFTAR TABEL xiii

DAFTAR GAMBAR xiv

DAFTAR LAMPIRAN xvi

I. PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang 1

1.2. Tujuan Penelitian 4

1.3. Manfaat Penelitian 4

II. TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Lanskap 5

2.2. Perancanaan Lanskap 6

2.3. Lanskap Kawasan Wisata 7

2.4. Rekreasi, Wisata Alam dan Agrowisata 7

2.5. University Farm Institut Pertanian Bogor 17

III. METODOLOGI

3.1. Tempat dan Waktu 20

3.2. Bahan dan Alat 20

3.3. Batasan Penelitian 20

3.4. Metode Penelitian 21

IV. INVENTARISASI

4.1..Sejarah University Farm Sindang Barang 27

4.2. Aspek fisik

4.2.1. Letak, Luas dan Batas Tapak 29

4.2.2. Aksesibilitas 29

4.2.3. Fasilitas dan utilitas 30

4.2.4. Geologi dan jenis tanah 32

4.2.5. Ketinggian, Topografi dan Kemiringan Lahan 36

4.2.6. Hidrologi dan Drainase 37

4.2.7. Iklim 42

4.2.8. Pola penggunaan lahan 46

4.2.9. Vegetasi dan Satwa 47

4.2.10.Akustik dan visual 49

4.3. Aspek sosial

4.3.1. Keadaan Sosial dan Ekonomi Masyarakat Sekitar 55

4.3.2. Pengunjung 56

4.3.3. Kebijakan Pihak Pengelola 62

V. ANALISIS DAN SINTESIS

5.1. Aspek fisik

5.1.1. Letak, Luas dan Batas Tapak 65

5.1.2. Aksesibilitas 67

Referensi

Dokumen terkait