PAPARAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL PADA PERTEMUAN DENGAN BAPPENAS

(1)

PAPARAN KEPALA PERPUSTAKAAN NASIONAL

PADA PERTEMUAN DENGAN BAPPENAS

SENIN, 23 JANUARI 2017

(2)

2

PERMASALAHAN UMUM

1. BUDAYA BACA RENDAH Kajian Tingkat budaya baca Indonesia kategori rendah dengan nilai

rata-rata 26.5 atau rendah. (Perpusnas, 2016) 2. TINGKAT LITERASI Peringkat literasi internasional oleh Central Connecticut State University 2016, Tingkat kemampuan membaca dan menulis masyarakat Indonesia, berada di urutan ke-60 dari 61

negara.

3. AKSES MASYARAKAT TERHADAP

PERPUSTAKAAN

Baru 41% dari total penduduk Indonesia yang memanfaatkan perpustakaan Jumlah kunjungan potensial dibandingkan aktual ke perpustakaan hanya sebesar 0,097% 4. KETERTINGGALAN DALAM PEMBANGUNAN IPM UNDP 2015 Indeks Pembangunan Manusia Indonesia peringkat110 dari 187

negara, dengan nilai

indeks 0,684. Singapura 0,912 Malaysia 0,779 Thailand 0,726.

(3)

TUJUAN NEGARA DIDIRIKAN

Kita percaya bahwa tujuan negara itu dapat dicapai dengan pendidikan yang

baik dan berkualitas

PENDIDIKAN PERPUSTAKAAN ADALAH JANTUNG PENDIDIKAN 4

(4)

4

FUNGSI PERPUSTAKAAN NASIONAL

PERPUSTAKAAN PEMBINA

Mengembangkan semua jenis perpustakaan sesuai standar.

PERPUSTAKAAN RUJUKAN

Penyedia referensi semua bidang ilmu

PERPUSTAKAAN PENELITIAN

Menyediakan fasilitas penelitian berbagai subjek ilmu pengetahuan.

PERPUSTAKAAN DEPOSIT

Menghimpun dan melestarikan semua karya cetak dan karya rekam yang diterbitkan di Indonesia.

PUSAT JEJARING PERPUSTAKAAN

Kerjasama antar perpustakaan dan lembaga untuk membangun repositori ilmu pengetahuan Indonesia.

PERPUSTAKAAN PELESTARIAN

Melestarikan khasanah intelektual dan budaya bangsa

(5)

SASARAN STRATEGIS

Terwujudnya layanan prima

perpustakaan

Terwujudnya perpustakaan sebagai pelestari khasanah budaya bangsa

Terwujudnya perpustakaan sesuai standar nasional

perpustakaan

5

Meningkatnya Budaya Masyaraat

(6)

6

TARGET PENCAPAIAN

0 – 25 INDEKS BUDAYA BACA MASYARAKAT

SANGAT RENDAH

25.1 – 50 INDEKS BUDAYA BACA MASYARAKAT RENDAH

50,1 – 75 INDEKS BUDAYA BACA MASYARAKAT SEDANG 75,1 - 100 INDEKS BUDAYA BACA MASYARAKAT TINGGI POSISI INDONESIA

SAAT INI TARGET YANG INGIN_{DICAPAI 2024}

6

(7)

JUMLAH PENDUDUK KALIMANTAN

19.000.000

JUMLAH PENDUDUK SULAWESI

15.000.000

JUMLAH PENDUDUK PAPUA

5.000.000

JUMLAH PENDUDUK SUMATERA

57.000.000

JUMLAH PENDUDUK JAWA

145.000.000

JUMLAH PENDUDUK BALI, NTB, NTT

14.000.000

JUMLAH PENDUDUK MALUKU, MALUT, GORONTALO

4.000.000

(8)

Variabel yang mempengaruhi Budaya Baca

F a s i l i t a s

P e n e r b i t

L i n g k u n g a n k o n d u s i f

Fasilitas Perpustakaan dan Taman Bacaan

Penerbit, Penulis dan Toko Buku

Distribusi (memperkecil kesenjangan antar wilayah)

R a s i o B u k u

Rasio Buku dengan Jumlah Penduduk

A k s e s I n t e r n e t

Akses Internet, Digitalisasi Perpustakaan Berbasis Web

Daya beli masyarakat

D a y a b e l i m a s y a r a k a t

D i s t r i b u s i

Lingkungan yang kondusif

(9)

DATA

154.359 _3.179

_255.461.700

PERPUSTAKAAN PUSTAKAWAN KOLEKSI PENDUDUK

130.456.544

(10)

DATA PERRPUSTAKAAN DI INDONESIA

N0 JENIS PERPUSTAKAAN KETERSEDIAAN KEBUTUHAN TINGKAT

KETERSEDIAAN

Jumlah Jumlah %

1 Perpustakaan Nasional 1 1 100

2 Perpustakaan Umum 23.611 91.191 26

a. Perpustakaan Umum Provinsi 33 34 97

b. Perpustakaan Umum Kabupaten/Kota 467 515 91

c. Perpustakaan Umum Kecamatan 600 7.094 8

d. Perpustakaan Umum Desa/Kelurahan 21.467 82.505 26

e. Perpustakaan Komunitas 693 693 100 f. Taman Bacaan 351 351 100 3 Perpustakaan Khusus 7.132 384.633 2 4 Perpustakaan Sekolah/Madrasah 121.187 287.631 42 a. SD/MI 100 174.179 57 b. SMP/MTs 12 56.62 21 c. SMA/SMK/MA 6.599 35.581 19 d. Pondok Pesantren 2.588 21.251 12

5 Perpustakaan Pendidikan Tinggi 2.428 4.496 54

JUMLAH 154.359 767.951

20

(11)

Peringkat Sebaran Perpustakaan Per Wilayah

Sumatera 24% Jawa 48% Kalimantan 8% Sulawesi 11%

Bali dan Nusa Tenggara

6% Maluku 1% Papua_2%

I. Jawa sebesar 74.181 atau 48%; II. Sumatera sebesar 36.478 atau

24%;

III. Sulawesi sebesar 16.920 atau 11%; IV. Kalimantan sebesar 12.092 atau

8%;

V. Bali dan Nusa Tenggara sebesar 10.111 atau 6%;

VI. Papua sebesar 3.218 atau 2%; VII. Maluku sebesar 1.358 sebesar 1%.

(12)

No Jenis Perpustakaan Jumlah Koleksi Pemustaka Potensial

Rasio Koleksi 1 Perpustakaan Nasional 1 2.652.336 255,461,600 1.04%

2 Perpustakaan Umum Provinsi 33 9.617.429 255,461,600 3.76%

3 Perpustakaan Umum Kab/Kota 467 66.479.479 255,461,600 26.02% 4 Perpustakaan Umum Kecamatan 600 600.000 255,461,600 0.23% 5 Perpustakaan Desa/Kelurahan 21.467 21.467.000 255,461,600 8.40% 6 Perpustakaan Komunitas 1044 522.000 255,461,600 0.20% 7 Perpustakaan Khusus 7.132 7.132.000 186,100,917 3.83% 8 SD/MI 100.000 10.000.000 32,463,300 30.80% 9 SMP/MTS 12.000 6.000.000 14,148,093 42.41% 10 SMA/SMK/MA 6.599 3.299.500 10,430,180 31.63% 11 Pondok Pesantren 2.588 258.800 3,650,000 7.09% 12 Perguruan Tinggi 2.428 2.428.000 6,787,805 35.77% JUMLAH 154.359 130.456.544

KOLEKSI BAHAN PERPUSTAKAAN

Rata-rata satu perpustakaan di Indonesia memiliki 845,15

eksemplar koleksi Perpustakaan Jika dirasiokan dengan jumlah penduduk maka saat ini 1 buku dibaca dua orang idealnya 1 orang membaca 2 buku

(IFLA 1 : 2)

KETERSEDIAAN KOLEKSI DIBANDING PENGGUNA PERPUSTAKAAN

(13)

Sebaran tenaga perpustakaan Saat ini adalah 1 pustakawan Mengelola

200 perpustakaan,

Idealnya 1 perpustakaan 1 pustakawan

(Standar Nasional Perpustakaan)

TENAGA PERPUSTAKAAN

No Provinsi Jumlah Tenaga Perpustakaan Jumlah

PS PPT PK PN PU 1Aceh 0 52 1 0 27 80 2Sumatera Utara 2 47 4 0 48 101 3Riau 7 29 3 0 41 80 4Kepulauan Riau 0 0 0 0 3 3 5Bengkulu 0 27 1 0 13 41 6Sumatera Barat 5 89 5 0 14 113 7Jambi 5 18 7 0 30 60 8Sumatera Selatan 11 21 7 0 35 74 9Bangka Belitung 0 0 0 0 14 14 10Lampung 37 25 1 0 12 75 11Banten 2 36 10 0 9 57 12DKI Jakarta 0 94 203 253 21 571 13Jawa Barat 3 97 88 0 49 237 14Jawa Tengah 19 168 11 0 86 284 15DI.Yogyakarta 3 139 15 0 44 201 16Jawa Timur 2 158 10 0 68 238 17Kalimantan Barat 1 21 2 0 8 32 18Kalimantan Tengah 0 12 0 0 27 39 19Kalimantan Selatan 1 30 29 0 26 86 20Kalimantan Timur 0 24 0 0 17 41 21Kalimantan Utara 0 0 0 0 0 0 22Sulawesi Utara 0 67 0 0 26 93 23Gorontalo 0 12 1 0 0 13 24Sulawesi Tengah 0 34 1 0 24 59 25Sulawesi Tenggara 0 25 1 0 19 45 26Sulawesi Barat 0 1 0 0 0 1 27Sulawesi Selatan 17 99 28 0 81 225 28Bali 13 67 19 0 37 136

29Nusa Tenggara Barat 5 40 11 0 30 86

30Nusa Tenggara Timur 0 18 6 0 16 40

31Maluku 0 10 0 0 13 23

32Maluku Utara 0 2 0 0 0 2

33Papua 0 11 1 0 17 29

34Papua Barat 0 0 0 0 0 0

(14)

PEMUSTAKA

Jumlah kunjungan

potensial dibanding

aktual ke perpustakaan

hanya sebesar 0.097%

atau dibawah SNP

(Standar Nasional

Perpustakaan) sebesar

2%

NO Kepulauan Jumlah Pemustaka Potensial Perpustakaan Potensi Kunjung an (%) PU PK PS PPT Jumlah 1 Sumatera 55,272,900 8,384 952 26,713 429 36,478 0.066 2 Jawa 145,143,600 5,881 3,621 63,245 1,434 74,181 0.051 3 Kalimantan 15,342,900 2,038 1,202 8,674 178 12,092 0.079 4 Sulawesi 18,724,000 3,009 679 13,023 209 16,920 0.090

5 Bali dan Nusa

Tenggara 14,108,500 1,478 544 7,967 122 10,111 0.072

6 Maluku 2,848,800 694 56 583 25 1,358 0.048

7 Papua 4,020,900 2,127 78 982 31 3,218 0.080

Jumlah 255,461,700 23,611 7,132 121,187 2,428 154,358 0.097

(15)

15

FAKTA PUSTAKA

Sebaran Perpustakaan tidak merata Secara umum keberadaan semua perpustakaan baru mencapai 20% dari kebutuhan yang harus ada Jumlah kunjungan potensial dibanding aktual ke perpustakaan hanya sebesar 0.097 atau dibawah SNP (Standar Nasional Perpustakaan sebesar 2%) Kekuarangan tenaga perpustakaan sebanyak 356.049: perpustakaan sekolah 242.241 orang, perpustakaan umum 101.330 orang, perpustakaan PT 5.811 orang, perpustakaan khusus 6.667 orang Anggaran Perpustakaan Nasional = Rp. 2.706 / Orang / Tahun. Rata-rata satu perpustakaan di Indonesia memiliki 845,15 eksemplar koleksi - atau 1 buku untuk 2 orang 15

(16)

PERKEMBANGAN

DIGITAL DAN

MEDIA SOSIAL DI

(17)

17

DIGITAL DI INDONESIA

255. juta Perdesaan = 55 % Perkotaan = 45 %

132.7 juta 129.2 Juta(97,4%) 326.3 Juta (126%) 66.0 Juta (25%) Indikator utama pemanfaatan digital per-januari 2016

Populasi Penduduk Pengguna aktif Internet Pengguna Social Media Terhubung Seluler Pengguna aktif media seluler

Sumber : Survey Perilaku pengguna Internet Indonesia oleh APJII 2016

(18)

FASILITAS PERPUSTAKAAN

DIGITAL BAGI PENGGUNA

INTERNET

TOTAL PENDUDUK TERKONEKSI INTERNET ± 132.700.000 orang

TOTAL PENDUDUK YANG TIDAK TERKONEKSI INTERNET ± 122.761.000 orang

(19)

(20)

(21)

ISBN

INTERNATIONAL STANDARD BOOK

NUMBER

LAYANAN PERPUSTAKAAN BERBASIS TIK

OPAC

ONLINE PUBLIC ACCESS CATALOG

IOS

INDONESIA ONESEARCH BY PERPUSNAS

K-OL

KEANGGOTAAN ONLINE PERPUSNAS

IPUS

IPUSNAS

(22)

EVALUASI LAYANAN iPUSNAS 2016

iPusnas

Platform Perpustakaan Digital berbasis Media Sosial yang bisa di akses melalui Multi Operating System (Android, IOS, Windows) dan multi device (Smartphone, tablet, desktop, dll)

(23)

REVIEW 2016

Jumlah Download :

22.352 times

Jumlah User :

18.555 users

Jumlah User active :

14.326 User

(24)

REVIEW 2016

Buku yg dipinjam :

8,812 copy eBook

Buku yg diantri :

4,148 Copy eBook

Jumlah

Koleksi :

12,526 Judul

ebook dan

125.260 copy

(25)

EVALUASI

PELAKSANAAN

DAN DAYA SERAP

(26)

• Surat Pengesahan DIPA (SP-DIPA) Induk Tahun 2016 sebesar Rp.

701.101.136.000.000,-• Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2016 perihal Langkah-Langkah Penghematan dan pemotongan K/L dalam Rangka Pelaksanaan APBN TA. 2016 dan Surat Menteri Keuangan No. S-522/MK.02/2016 tanggal 23 Juni 2016 perihal Perubahan Belanja K/L Tahun 2016, dihemat sebesar Rp.

88.832.384.000,-• Tambahan anggaran pendidikan sebesar Rp.

200.000.000.000,-• Pagu anggaran APBNP Perpustakaan Nasional Tahun 2016 sebesar Rp.

812.268.752.000,-• Berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2016 tentang Langkah-Langkah Penghematan Belanja K/L dalam rangka Pelaksanaan APBNP TA. 2016, penghematan (self blocking) Perpustakaan Nasional sebesar Rp.

(27)

Alokasi Anggaran APBNP Perpustakaan Nasional 2016 dan

Daya Serap Berdasarkan Program

NO. PROGRAM ANGGARAN

(Rp.)

REALISASI

(Rp.) %

1. Program Dukungan Manajemen dan

Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya 126.086.379.000,- 110.137.532.425,- 87,35

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Perpustakaan Nasional

2.143.631.000,- 2.097.600.000,- 97,85

3. Program Pengembangan Perpustakaan

684.038.742.000,- 504.589.810.700,- 73,77 JUMLAH 812.268.752.000,- 616.824.943.125,- 75,94 Penghematan (Self Blocking) Rp.

(28)

DAYA SERAP APBNP PERPUSTAKAAN NASIONAL 2016 BERDASARKAN JENIS BELANJA ALOKASI ANGGARAN SEBESAR RP.

(29)

812.268.752.000,-DAYA SERAP APBNP PERPUSTAKAAN NASIONAL 2016 BERDASARKAN JENIS BELANJA SETELAH PENGHEMATAN (SELF BLOCKING)

(30)

30

Permasalahan APBNP 2016

Berdasarkan Inpres Nomor 8 Tahun 2016, mengakibatkan tunggakan dan

carry over

pada kegiatan tahun 2016 sebesar Rp. 101.343.620.000,- yang terdiri dari:

2. Carry Over

• Pengadaan interior sebesar

Rp.63.421.644.000,-• Bangunan cagar Budaya Rp.10.228.642.000,-1. Tunggakan 2016

• Bantuan buku siap layan perpustakaan untuk dihibahkan ke perpustakaan propinsi dan kab/kota sebesar

(31)

22.164.929.000,-31

Solusi APBNP 2016

• Menganggarkan kembali pada Tahun 2017 melalui optimalisasi

anggaran Tahun 2017

• Koordinasi dengan pihak ketiga sebagai penyedia barang/jasa untuk

menyelesaikan kegiatan

carry over

sesuai dengan peraturan

perundang-undangan yang berlaku

(32)

32

Sasaran RKP 2016

Berdasarkan RKP 2016 Program Pengembangan Perpustakaan mempunyai 2 (dua)

sasaran pembangunan, yaitu:

2) meningkatnya koleksi Perpustakaan Nasional serta layanan perpustakaan yang

mudah di jangkau, dengan indikator dan targat capaian, sebagai berikut:

1) meningkatnya kualitas penyelenggaraan dan pengelolaan perpustakaan serta

pembudayaan kegemaran membaca;

(33)

REALISASI TARGET KINERJA LEMBAGA RKP 2016

Program Sasaran Indikator Kinerja Satuan

Capaian Target RKP RKP Setelah Anggaran Perubahan (Self Blocking) Realisasi %/RKP Target Target Program Pengembangan Perpustakaan Meningkatnya kualitas penyelenggaraan dan pengelolaan perpustakaan serta pembudayaan kegemaran membaca Perpustakaan yang sesuai standar Perpustakaan 429 429 429 100

Jumlah dan mutu tenaga perpustakaan Orang 630 720 649 103 Pemasyarakatan kebudayaan gemar membaca Kali 88 209 209 237 Meningkatnya koleksi

Perpustakaan Nasional serta layanan perpustakaan yang mudah di jangkau Koleksi Perpustakaan Nasional Eksemplar 148.475 386.883 379.334 255 Pemustaka yang memanfaatkan Perpustakaan Pemustaka 1.972.500 1.972.500 2.057.512 104 Fasilitasi jejaring perpustakaan Perpustakaan 50 50 50 100

(34)

Berdasarkan Surat Menteri

Keuangan RI Nomor S-907/MK.02/2016 tanggal 31 Oktober 2016 perihal Anggaran Kementerian/Lembaga Tahun Anggaran 2017, dan Surat Pengesahan Daftar Isisan Pelaksanaan Anggaran (SP-DIPA) Tahun Anggaran 2017 Nomor SP

DIPA-057.01-0/2016 Tanggal 7 Desember 2016, Pagu Alokasi Anggaran Tahun 2017 Perpustakaan Nasional RI

Rp563.810.997.000,-Anggaran Carry over Rp101.343.620.000

(35)

Perbandingan APBN Perpustakaan Nasional

Tahun 2015, 2016 dan 2017

2015 2016 2017 DIPA 2017 Riil Series1 Rp473,487,587,000 Rp812,268,752,000 Rp563,810,997,000 Rp462,467,377,000 Rp473,487,587,000 Rp812,268,752,000 Rp563,810,997,000 Rp462,467,377,000 Rp338.781.165.000 (41,71) Rp248.457.755.000 (44,07) Rp349.801.375.000 (56,94)

(36)

ALOKASI ANGGARAN PERPUSTAKAAN NASIONAL TA. 2017 BERDASARKAN FUNGSI

FUNGSI PENDIDIKAN

PAGU

(Rp)

PAGU (Riil)

Rp

Program Pengembangan Perpustakaan

399.330.632.000,-

297.987.012.000,-FUNGSI PELAYANAN UMUM

PAGU (Rp)

PAGU Riil (Rp)

1. Program Dukungan Manajemen dan

Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya

Perpustakaan Nasional

160.660.365.000,-

160.660.365.000,-2. Program Peningkatan Sarana dan

Prasarana Aparatur Perpustakaan

Nasional

3.820.000.000,-

3.820.000.000,-JUMLAH

164.480.365.000,-

(37)

PAGU ANGGARAN PERPUSTAKAAN NASIONAL TA. 2017 BERDASARKAN JENIS BELANJA

Jenis Belanja

Pagu Anggaran DIPA

(Rp)

Pagu Anggaran Riil

(Rp)

51 Belanja Pegawai

82.638.564.000

82.638.564.000 52 Belanja Barang

268.834.128.000

263.305.723.000 53 Belanja Modal

212.338.305.000

116.523.090.000 Jumlah

563.810.997.000

462.467.377.000

37

(38)

ALOKASI ANGGARAN PERPUSTAKAAN NASIONAL TA. 2017 BERDASARKAN

KEGIATAN

NO KODE NAMA KEGIATAN PAGU

(Rp.)

1. 3000 Perencanaan, Hukum, Humas dan Pengawasan Perpustakaan Nasional

13.050.000.000,-2. 3001 Pengelolaan Administrasi Keuangan, Kepegawaian dan

Operasional Perkantoran Perpustakaan Nasional

143.810.365.000,-3. 3002 Pembangunan/Pengadaan/Peningkatan Sarana dan Prasarana Perpusnas

3.820.000.000,-4. 3003 Pengelolaan Deposit Terbitan Nasional 4.094.274.000,-5. 3004 Peningkatan Layanan Jasa Perpustakaan dan Informasi 53.466.581.000,-6. 3005 Pendidikan dan Pelatihan Perpustakaan

(39)

8.675.055.000,-ALOKASI ANGGARAN PERPUSTAKAAN NASIONAL TA. 2017 BERDASARKAN

KEGIATAN

NO KODE NAMA KEGIATAN PAGU

(Rp)

7. 3006 Pengembangan Koleksi Perpustakaan Nasional

35.967.076.000,-8. 3007

Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Gemar Membaca

129.655.129.000 ,-Pengembangan Perpustakaan dan Pembudayaan Gemar Membaca

(Dekonsentrasi)

9. 3008 Pengembangan Pustakawan 7.319.654.000,-10. 3009 Preservasi dan Konservasi Bahan Pustaka dan Naskah Kuno 5.984.856.000,-11. 5204 Pengawasan Intern Perpustakaan Nasional 3.800.000.000,-12. 3010 Pengelolaan Perpustakaan Proklamator Bung Karno 8.371.122.000,-13. 5272 Pengelolaan Perpustakaan Proklamator Bung Hatta

(40)

,-TARGET RKP 2017

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target APBN 2017 Satuan Anggaran Meningkatnya kegemaran membaca Pembudayaan kegemaran membaca 2.0 Juta Orang Rp.563.810.997.000,-(DIPA) Rp.462.467.377.000 (Riil)

Koleksi Perpustakaan Nasional 191 Ribu

Eksemplar Perpustakaan daerah yang

sesuai dengan standar

(41)

PRIORITAS NASIONAL TA. 2017

PRIORITAS NASIONAL PROGRAM PRIORITAS KEGIATAN PRIORITAS INDIKATOR KINERJA TARGET ANGGARAN (Rp.) Revolusi Mental Peneguhan Jati Diri dan Karakter Bangsa Pendidikan Berbasis Karakter Jumlah perpustakaan yang dikembangkan dan dibina 900 Perp 55.486.800.000,-Jumlah bantuan perpustakaan Keliling 100 unit 47.773.000.000,-Jumlah Pemasyarakatan Budaya Baca 100 Kali 12.217.000.000,-JUMLAH

(42)

115.476.800.000,-1. PERPUSTAKAAN YANG DIKEMBANGKAN DAN DIBINA

NO KODE NAMA KEGIATAN TARGET PAGU (Rp)

1. 3007 Pengembangan Perpustakaan Desa/Kelurahan melalui Dekonsentrasi 360 Perpus 28.825.150.000,-2. 3007 Bantuan buku siap layan dan rak buku untuk dihibahkan ke

perpustakaan daerah transmigrasi.

20 perpus

1.644.300.000,-3. 3007 Bantuan buku siap layan untuk dihibahkan ke perpustakaan komunitas. 260 Perpus 9.897.920.000,-4. 3007 Bantuan buku siap layan dan rak buku untuk dihibahkan ke

perpustakaan lapas.

20 Perpus 1.785.920.000,-5. 3007 Bantuan buku siap layan dan rak buku untuk dihibahkan ke

perpustakaan pondok pesantren dan pendidikan keagamaan lainnya.

200 Perpus

9.635.190.000,-6. 3007 Bantuan buku siap layan dan rak buku untuk dihibahkan ke perpustakaan rumah sakit.

40 perpus

(43)

55.486.800.000,-43

2. BANTUAN MPK

a. Pengadaan mobil perpustakaan

keliling (MPK) multimedia untuk

perpustakaan provinsi untuk 34

Unit sebesar

Rp. 14.076.000.000,-.

b. Pengadaan mobil perpustakaan

keliling (MPK) untuk

perpustakaan kabupaten/kota

untuk 66 Unit sebesar

Rp.

26.829.000.000,-c. Administrasi dan koleksi

Rp.

(44)

6.868.000.000,-Pembudayaan gemar membaca TA. 2017 sebanyak 100 lokasi sebesar

Rp.

(45)

45 2. Lomba Kegemaran Membaca 1. Lomba Perpustakaan dan Kepustakawanan

Dekonsentrasi 2017 RP.

39.990.681.000,-3. Pembudayaan Gemar Membaca 4. Penguatan Koleksi Perpustakaan Desa/Kelurahan

(46)

46

PERMASALAHAN DAN ANTISIPASI APBN 2017

1. Adanya kegiatan

carry over

dan tunggakan kegiatan 2016 sebesar

Rp.101.343.620.000,- yang dibebankan pada anggaran 2017 yang dapat

mengakibatkan penurunan target kinerja yang telah ditetapkan pada Renstra

2015-2019

3. Terdapatan kekurangan belanja pegawai sebesar Rp.6.701.225.300,- dikarenakan

adanya rencana kenaikan tunjangan kinerja sebesar 60%.

2. Adanya anggaran kegiatan yang dibintang

(*)

sebesar Rp.26.500.000.000,- yaitu

Pengadaan Buku Digital dan e-Journal karena belum mendapat persetujuan dari

Kementerian PPN/Bappenas, dikarenakan belum tercantum dalam dokumen

Renja Perpustakaan Nasional;

(47)

47

KESIAPAN PELAKSANAAN APBN 2017

Dalam rangka efektivitas dan efisiensi pelaksanaan APBN Perpustakaan Nasional TA. 2017, Perpustakaan Nasional melakukan beberapa langkah awal, sebagai berikut:

1. Kepala Perpustakaan Nasional telah mengeluarkan Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional Nomor 12 Tahun 2016 tentang Pelimpahan Urusan Pemerintahan Perpustakaan Nasional Kepada Gubernur Sebagai Wakil Pemerintahan Dalam Rangka Penyelenggaraan Dekonsentrasi Tahun Anggaran 2017, telah diundangkan dalam Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 1712 tertanggal 11 Nopember 2016;

2. Menerbitkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Pengelola APBN (Dekonsentrasi) Tahun 2017 untuk:

12 (dua belas) Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pusat dan UPT

33 (tiga puluh tiga) Pengelola Dekonsentrasi pada Dinas Perpustakaan Provinsi.

3. Telah melaksanakan pengumuman pengadaan barang/jasa melalui Aplikasi Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SiRUP).

(48)

USULAN

PENAMBAHAN

ANGGARAN

(49)

USULAN PENAMBAHAN ANGGARAN TA. 2017

Usulan penambahan anggaran Perpustakaan Nasional Tahun 2017 sebesar

Rp.400.000.000.000,- terdiri dari:

1. Peningkatan kinerja Pegawai melalui Penyesuaian Tunjangan Kinerja Pegawai

(Tukin) atas kenaikan tunjangan kinerja 60% sebanyak

Rp.6.701.225.300,-2. Penguatan layanan dan fungsi Perpustakaan Nasional sebesar Rp.

141.548.774.700,-3. Pengembangan kapasitas tenaga pengelola perpustakaan dalam rangka

peningkatan mutu tenaga kependidikan dan non kependidikan sebesar Rp.

32.500.000.000,-4. Peningkatan akses masyarakat

terhadap perpustakaan dalam rangka

pembudayaan

kegemaran membaca serta

life skill

masyarakat sebesar

(50)

RINCIAN

NO. _URAIAN _VOLUME _HARGA

SATUAN

JUMLAH

1 Peningkatan Kinerja Pegawai

6.701.225.300,-Penyesuaian Tunjangan

Kinerja Pegawai (Tukin) atas kenaikan tunjangan kinerja sebesar 60%

1 Pkt

6.701.225.300,-2. Penguatan layanan dan fungsi Perpustakaan Nasional 141.548.774.700 a.Pengadaan e-resources perpusnas 1 Pkt 101.343.620.000 101.343.620.000 b.Pengadaan buku digital

Perpustakaan Nasional 1

(51)

RINCIAN

NO URAIAN VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH 3. Peningkatan tenaga pengelola perpustakaan dalam rangka peningkatan mutu tenaga

kependidikan dan non kependidikan

32.500.000.000

a.Peningkatan kualitas dan kuantitas tenaga perpustakaan sekolah, melalui Pendidikan dan Pelatihan teknis perpustakaan

1.000 orang 15.000.000 15.000.000.000

b.Peningkatan Jumlah Tenaga Fungsional Pustakawan di daerah, melalui Diklat Calon Pustakawan Tenaga Ahli

500 orang 20.000.000 10.000.000.000

c.Peningkatan kualitas manajemen perpustakaan sekolah, melalui pendidikan dan pelatihan bidang perpustakaan untuk Kepala Sekolah

(52)

NO. URAIAN VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH 4. Peningkatan akses masyarakat terhadap perpustakaan dalam

rangka pembudayaan kegemaran membaca serta life skill

masyarakat

219.250.000.000

a.Peningkatan akses ilmu pengetahuan dan teknologi mutakhir civitas akademik, melalui penyediaan buku siap layan untuk Perguruan Tinggi Negeri maupun Swasta

375.000 Eksemplar 150.000 56.250.000.000

b.Peningkatan implementasi ilmu terapan dan keterampilan siswa, melalui penyediaan buku siap layan untuk Sekolah Menegah Kejuruan (SMK)

200.000 Eksemplar 100.000 20.000.000.000

c.Peningkatan literasi informasi siswa, melalui penyediaan buku siap layan untuk Sekolah Menengah Atas (SMA)

250.000 Eksemplar 45.000 11.250.000.000 c.Peningkatan implementasi teknologi tepat guna bagi tenaga kerja,

melalui penyediaan buku siap layan untuk Badan Latihan Kerja Indonesia (BLKI)

200.000 Eksempalr 100.000 20.000.000.000

d.Peningkatan akses informasi dan pengetahuan masyarakat, melalui bantuan mobil perpustakaan keliling multimedia untuk Pemerintah Daerah

150 Unit 700.000.000 105.000.000.000

e.Peningkatan akses sumber belajar masyarakat, melalui bantuan buku siap layan untuk perpustakaan komunitas

150.000 eksemplar 45.000 6.750.000.000 JUMLAH

(53)

400.000.000.000,-USULAN

PENAMBAHAN

ANGGARAN

(54)

RINCIAN USULAN PENAMBAHAN

ANGGARAN TAHUN 2018

NO. URAIAN _VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH

1 Terwujudnya Layanan Prima Perpustakaan 95.750.000.000

peningkatan perpustakaan yang tergabung dalam jejaring nasional perpustakaan

200 Titik 35.000.000

7.000.000.000 Peningkatan akses layanan Perpustakaan berbasis

TIK

1 Paket

40.000.000.000 40.000.000.000 Peningkatan Penggunaan Koleksi Perpustakaan 365.000 Eks 100.000

36.500.000.000

Peningkatan kualitas layanan 1 Paket

12.250.000.000 12.250.000.000

(55)

NO. URAIAN VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH

2 Terwujudnya Perpustakaan Sebagai Pelestari Khazanah Budaya Bangsa 191.245.000.000,-Peningkatan alih bahasa dan

alih aksara naskah kuno dan penyalinan naskah

4.500 Naskah 30.000.000,-

135.000.000.000,-Pelestarian fisik dan isi

informasi bahan perpustakaan dan naskah kuno

57.990 Eksemplar 500.000,-

28.995.000.000,-Terkelolanya Koleksi Deposit Nasional

350.000 Eksemplar 35.000,-

12.250.000.000,-Meningkatnya pelaksanakan UU No.4 Tahun 1990 tentang Serah-Simpan KCKR

1 Paket 15.000.000.000,-

(56)

NO. URAIAN VOLUME HARGA SATUAN JUMLAH

3 Terwujudnya Perpustakaan Sesuai Standar Nasional Perpustakaan 1.038.194.003.000 ,-Peningkatan kualitas Data Perpustakaan

di Indonesia

1 Paket 2.000.000.000,-

2.000.000.000,-Pembinaan dan Peningkatan

ketersediaan tenaga perpustakaan (Pustakawan dan Tenaga Teknis Perpustakaan)

3.200 orang 30.000.000 ,-

96.000.000.000,-Peningkatan peningkatan pustakawan tersertifikasi

150 orang 7.500.000,-

1.125.000.000,-Peningkatan perpustakaan yang dibina dan dikembangkan

15.436 Perpustakaan 50.000.000,- 771.795.000.000,-Peningkatan Perpustakaan yang

Terakreditasi

10.805 Perpustakaan 7.500.000,- 81.038.475.000,-Peningkatan kualitas penyelenggaraan

diklat perpustakaan

1 Paket 86.235.528.000,-

86.235.528.000,-JUMLAH

(Satu triliun tiga ratus dua puluh lima miliar seratus delapan puluh sembilan juta tiga ribu rupiah)

(57)

PENUTUP

Demikian laporan ini disampaikan, besar harapan kami Bapak/Ibu Pimpinan Bappenas Terhormat, dapat kiranya ke depan bersama-sama kami meningkatkan koordinasi dan kemitraan guna percepatan pengembangan Perpustakaan Nasional dan semua jenis perpustakaan di Indonesia, sebagai sarana pembelajaran sepanjang hayat dan pusat sumber belajar bagi masyarakat.

(58)

58